Claim Missing Document
Check
Articles

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Peserta Didik Kelas III pada Materi Perkalian Bilangan Cacah Melalui Pendekatan PMRI Dewi Hary Rachmasari; Vivi Novatona; Idam Ragil Widianto Atmojo; Latifah Kurniasari
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 4 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i4.97078

Abstract

Salah satu materi matematika yang diajarkan di sekolah dasar adalah perkalian bilangan cacah. Perkalian bilangan cacah merupakan penjumlahan berulang dengan menjumlahkan angka  yang  sama. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, didapatkan hasil bahwa materi tentang perkalian bilangan cacah merupakan materi yang dianggap sulit, karena mayoritas peserta didik masih kesulitan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil peningkatan hasil belajar matematika peserta didik pada materi perkalian bilangan cacah di kelas III SD Negeri Gading Surakararta menggunakan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI). Jenis penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian yaitu peserta didik kelas III SDN Gading Surakarta yang berjumlah 23 siswa. Data diambil melalui tes yang dilaksanakan sebanyak tiga kali yaitu satu tes pada kegiatan pra siklus, satu tes pada kegiatan siklus I, dan satu tes pada kegiatan siklus II. Melalui tes yang dilakukan selama tiga kali menggunakan pendekatan PMRI, diperoleh hasil bahwa terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik dengan presentase ketuntasan belajar 35% pada pra-siklus, 61%  pada siklus I, dan 91% pada siklus II. 
The Effectiveness of Differentiated Learning Based on Smart Apps Creator (SAC) on Creative Thinking Skills in Class VI IPAS Subjects in Wonogiri Sub-District Public Elementary School Dewi Kristyowening; Idam Ragil Widianto Atmojo; Matsuri Matsuri
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98934

Abstract

Berpikir kreatif merupakan keterampilan yang memudahkan peserta didik dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran berdiferensiasi berbasis Smart Apps Creator (SAC) terhadap keterampilan berpikir kreatif pada mata pelajaran IPAS kelas VI. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel penelitian adalah 69 peserta didik kelas VI di SD Negeri kecamatan Wonogiri. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi (R) = 0.508 artinya ada hubungan linear positif antar variabel; koefisien determinasi R Square = 0,849 artinya pembelajaran berdiferensiasi berbasis Smart Apps Creator (SAC) memberikan pengaruh 84,9% terhadap efektivitas keterampilan berpikir kreatif. Nilai signifikan sebesar 0.000 < 0,05 dan nilai t hitung 2,504 > t tabel 1.668, artinya menerima hipotesis alternatif. Kesimpulan penelitian adalah pembelajaran berdiferensiasi berbasis Smart Apps Creator (SAC) efektif terhadap keterampilan berpikir kreatif pada mata pelajaran IPAS kelas VI SD di kecamatan Wonogiri. 
The Potential Effectiveness of the Project Based Learning (PjBL) Learning Model in Improving Ecoliteracy Reviewed from Creative Thinking Eunike Dwi Lestari; Idam Ragil Widianto Atmojo; Joko Daryanto
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.99113

Abstract

Urgensi peningkatan keterampilan ekoliterasi dan berpikir kreatif semakin mendesak di tengah tantangan lingkungan global. Project-Based Learning (PjBL) muncul sebagai pendekatan potensial untuk mengembangkan kedua keterampilan tersebut secara bersamaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas PBL dalam meningkatkan ekoliterasi dari perspektif keterampilan berpikir kreatif. Metode Systematic Literature Review (SLR) dengan protokol PRISMA digunakan untuk meninjau artikel yang diterbitkan di Elsevier (ScienceDirect) dengan indeks acak dari Q1 hingga Q4. Sebanyak 14 artikel dianalisis. Melalui pendekatan yang berpusat pada siswa dan berbasis proyek, PjBL mampu menciptakan lingkungan belajar yang mendorong inovasi, kolaborasi, dan pemecahan masalah yang kreatif. Keberhasilan PjBL dalam mengembangkan keterampilan abad ke-21 terlihat secara konsisten di berbagai konteks pendidikan dan latar belakang budaya Kemampuan PjBL untuk meningkatkan ekoliterasi siswa juga menunjukkan potensinya sebagai alat untuk mendidik generasi masa depan yang sadar lingkungan. Melalui proyek-proyek yang relevan dengan isu-isu ekologi kontemporer, PjBL tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa tentang lingkungan, tetapi juga mendorong mereka untuk mengambil tindakan konkret dalam melestarikan lingkungan. Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya mengintegrasikan PBL dalam kurikulum pendidikan lingkungan untuk mempersiapkan generasi yang lebih sadar lingkungan dan kreatif dalam menghadapi tantangan ekologi di masa depan.
Peningkatan Hasil Belajar Matematika Dengan Model Team Game Tournament (TGT) Menggunakan Aplikasi Wordwall Pada Peserta Didik Kelas VI SD Negeri Banyuagung 3 Resti Widyasari; Sekar Rana Afifah; Idam Ragil Widianto Atmojo; Nadu Azizah Islami
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 4 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i4.97068

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika materi operasi hitung pecahan perkalian dan pembagian pada peserta didik kelas VI Sekolah Dasar.  Penelitian ini dilaksanakan di SD N Banyuagung 3 dengan subjek penelitian adalah peserta didik kelas VI tahun ajaran 2024/2025 yang berjumlah 13 orang. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari 2 siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan non tes. Teknik tes menggunakan soal tes tertulis untuk mengukur hasil belajar peserta didik, sedangkan teknik non tes meliputi kegiatan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan ketuntasan belajar peserta didik pada pra siklus yang hanya 23,076% dengan rata-rata nilai 45,384, kemudian meningkat pada siklus I dengan hasil ketuntasan sebesar 46,153% dan rata-rata nilai sebesar 58,461. Pada siklus ke II hasil ketuntasan belajar peserta didik meningkat menjadi 69,230% dengan rata-rata kelas sebesar 76,538.
Analysis of Students' Maths Learning Difficulties Using the Discovery Learning Model Assisted by Power Point Prestanti Hayuningtyas; Riyadi Riyadi; Idam Ragil Widianto Atmojo
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98943

Abstract

Masalah kesulitan dalam belajar matematika merupakan masalah umum yang dapat terjadi di dalam  kegiatan  pembelajaran dimana jika dibiarkan begitu saja akan berakibat  buruk  bagi  peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesulitan belajar matematika di sekolah dasar, mendiskipsikan peran model pembelajaran discovery learning ada kesulitan belajar matematika, dan mendiskripsikan peran media power point. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis metode penelitian deskriptif kualitatif yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam belajar matematika. Penelitian  ini  berjenis  kualitatif karena  fokus  pada  satu  perhatian  yaitu kesulitan siswa dalam pembelajaran menggunakan model  pembelajaran discovery learning berbantuan media power point. Hasil dari penelitian ini adalah kesulitan pada diri sendiri, kesulitan pada saat apersepsi, kesulitan dalam pemahaman konsep, kesulitan dalam diskusi, kesulitan dalam keterampilan menghitung, keterampilan dalam memecahkan masalah. Didapatkan data berdasarkan hasil observasi, tes,  dan wawancara siswa  mengalami  kesulitan  pemahaman konsep, kesulitan keterampilan, dan kesulitan pemecahan masalah. Kesulitan belajar matematika peserta didik meliputi kesulitan belajar pada diri peseta didik, kesulitan pada saat apersepsi, kesulitan dalam memahami konsep, kesulitan dalam diskusi, kesulitan dalam keterampilan menghitung dan kesulitan dalam memecahkan masalah.
The Effect of Project-Based Learning Model Assisted by Chromebook Media on Students' Critical Thinking Skills in IPAS Lessons Yuningsih Yuningsih; Sri Yamtimah; Idam Ragil Widianto Atmojo
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98888

Abstract

Pembelajaran IPAS membutuhkan model pembelajaran yang dapat membantu meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis proyek yang dibantu media chromebook terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran IPAS di Kecamatan Girimarto. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif. Sampel penelitian adalah 102 peserta didik kelas V Sekolah Dasar. Teknik pengumpulan data melalui tes. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi (R) = 0,507, artinya terdapat hubungan linier positif antara variabel; koefisien determinasi R Square = 0,421, artinya variabel model Pembelajaran Berbasis Proyek yang dibantu media chromebook memiliki pengaruh sebesar 42,1% terhadap keterampilan berpikir kritis; dan dengan tingkat signifikansi 0,05, diperoleh nilai signifikan 0,010 < 0,05 dan nilai t sebesar 2,157 > t tabel 1,660, artinya hipotesis alternatif diterima. Kesimpulan penelitian adalah adanya pengaruh yang signifikan antara model Pembelajaran Berbasis Proyek yang dibantu media chromebook terhadap keterampilan berpikir kritis dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t table.
Analisis keterampilan eksperimen peserta didik kelas V dalam pembelajaran IPAS berdasarkan teori adaptasi Jean Piaget Idam Ragil Widianto Atmojo; Roy Ardiansyah; Dyah Nur Khasanah
DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Vol 9, No 1 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jdc.v9i1.94194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterampilan eksperimen siswa kelas V dalam pembelajaran sains dan teknologi, yang dibingkai dalam teori adaptasi Jean Piaget di SD Negeri Gonilan 02. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, khususnya desain studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara mendalam dan analisis dokumen. Analisis data mengikuti model deskriptif interaktif yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman, yang melibatkan tahap-tahap seperti pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Mayoritas siswa kelas lima menunjukkan keterampilan eksperimen yang sesuai dengan indikator seperti observasi, klasifikasi, inferensi, komunikasi, dan penggunaan alat/bahan. Sebagian besar siswa (92,71%) mengalami kemajuan melalui tahapan asimilasi, akomodasi, dan ekuilibrasi Piaget selama kegiatan pembelajaran sains. Siswa menunjukkan antusiasme selama pembelajaran sains, tetapi kurang menjelaskan materi yang digunakan selama diskusi (12 siswa). Perilaku pasif teramati pada rata-rata 8 siswa (7,29%), yang ditandai dengan diam, melamun, dan bermain sendiri.Kata Kunci: Keterampilan bereksperimen, siswa, pembelajaran sains, dan sekolah dasar Analysis of experimental skills of grade V students in IPAS learning based on Jean Piaget's Adaptation Theory Abstract: This study aims to analyze the experimental skills of fifth-grade students in science and technology learning, framed within Jean Piaget's adaptation theory at SD Negeri Gonilan 02. This research employs a qualitative descriptive approach, specifically a case study design. The data collection technique in this study is conducted using in-depth interviews and document analysis. Data analysis followed the interactive descriptive model proposed by Miles and Huberman, involving stages such as data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. A majority of fifth-grade students demonstrated experimental skills aligned with indicators such as observation, classification, inference, communication, and tool/material utilization. Most students (92.71%) progressed through Piaget's stages of assimilation, accommodation, and equilibration during science learning activities. Students exhibited enthusiasm during science learning but lacked explanations for the material used during discussions (12 students). Passive behavior was observed in an average of 8 students (7.29%), characterized by silence, daydreaming, and solitary play.
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Matematika Materi Satuan Panjang Melalui Metode Demonstrasi Tangga Pintar Satuan Panjang Kelas 3 SDN Tempel Surakarta Tahun Pelajaran 2024/2025 Ulfah Lailatul Choimah; Siti Norma Yunita; Shierly Engga; Idam Ragil Widianto Atmojo
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 4 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i4.97185

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika untuk materi satuan baku panjang kelas 3 menggunakan metode demonstrasi dengan media alat peraga tangga pintar satuan pajang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari prasiklus dilanjutkan perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan pada 2 siklus. Siklus pertama dilaksanakan pada tanggal 05 September 2024 dan siklus kedua dilaksanakan pada tanggal 09 September 2024, subjek penelitian yaitu siswa kelas 3 SDN Tempel Surakarta yang berjumlah 36 siswa. Variabel dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui metode tes. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentasi siswa yang belum mencapai KKM (60) pada prasiklus adalah 14 (39%) siswa, siklus 1 8 (22%) siswa dan siklus 2 1 (3%) siswa. Sedangkan prosentase siswa yang sudah mencapai KKM (60) pada prasiklus adalah 22 siswa (61%), lalu pada siklus 1 ada 28 siswa (78%) dan siklus 2 adalah 35 siswa (97%). Berdasarkan penelitain tersebut, dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan metode demonstrasi menggunakan alat peraga tangga pintar satuan panjang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi satuan baku panjang kelas 3 SDN Tempel Surakarta tahun pelajaran 2024/2025.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV SD Negeri Tempel Surakarta pada Materi Pengurangan Bilangan Cacah Sampai 1000 Menggunakan Teknik Menyimpan Annisa Adhi Satyani; Ratih Kurnia Dewi; Kurnianingtyas Wibawakusuma; Idam Ragil Widianto Atmojo
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 4 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i4.97099

Abstract

Pencapaian belajar matematika yang rendah khususnya pada topik pengurangan menjadi pemicu diadakannya studi ini. Masalah tersebut disebabkan oleh ketidakmampuan peserta didik dalam menguasai konsep pengurangan. Tujuan dari studi ini adalah untuk meningkatkan pencapaian belajar matematika siswa pada topik yang melibatkan operasi pengurangan bilangan cacah hingga 1000. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah model pembelajaran berbasis pemecahan masalah (PBL) menggunakan teknik pengarsipan. Penelitian ini menerapkan model siklus Kemmis dan McTaggart, yang terdiri dari dua siklus dengan empat langkah utama: perencanaan, implementasi, pemantauan, dan evaluasi, dan dilakukan dalam bentuk penelitian tindakan kelas. Subjek dari penelitian ini adalah 26 murid di kelas IV SD Negeri Tempel Surakarta. Temuan menunjukkan bahwa pada tahap pra-siklus, rata-rata nilai pencapaian belajar siswa sebesar 49,6. Pada siklus I, nilai rata-rata meningkat menjadi 63,8, dan pada siklus II, rata-rata mencapai 88,8. Dengan penerapan model PBL, hasil belajar matematika murid kelas IV SD Negeri Tempel Surakarta menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Project Based Learning Integrated with Socio Scientific Issues to Enhance Critical Thinking Skill in Elementary School Fitriyani Fitriyani; Idam Ragil Widianto Atmojo; Sri Yamtinah
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.99022

Abstract

Latar belakang penelitian ini berangkat dari kebutuhan mendesak untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis di kalangan peserta didik. Penelitian ini berupaya untuk menguji perbedaan antara pembelajaran berbasis proyek (PjBL) yang terintegrasi dengan socio scientific issues dan model pembelajaran konvensional yang lebih umum digunakan di sekolah. Keterampilan berpikir kritis di kalangan peserta didik sekolah dasar masih rendah, sehingga memerulkan pendekatan yang inovatif. Penelitian ini menggunakan desain kuasi eksperimental kuantitatif, khususnya memanfaatkan model pretest-posttest kelompok eksperimen A dan B yang tidak setara. Sampel terdiri dari 65 peserta didik kelas VI, dibagi menjadi dua kelompok: kemlompok eksperimen A yang mengikuti pembelajaran konvensional dan kelompok eksperimen B yang menerima intervensi pembelajaran berbasis proyek. Data dikumpulkan melalui penilaian pretest dan posttest, dan pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji-t sampel berpasangan dan uji-t sampel independen melalui SPSS 2022. Hasilnya menunjukkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek yang terintegrasi socio scientific issues secara signifikan meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik, khususnya kemampuan dalam pemecahan masalah, pengambilan keputusan dan pengembangan pemahaman yang mendalam tentang dunia disekitar mereka. 
Co-Authors Adelia Anisa Adhi Tri Murdiono Adik Nur Hidayati Agus Gumelar Ainun Nafisah Aisyah Shintawati Aldiana Nuril Wahida Alifia Fitria Efendy Alifia Khaerunnisa Fajri Ama Tullah Lina Mufida Amelia Puspitasari Ana Fitrokha Andani Dwi Olimpiani Annisa Adhi Satyani Annisa Rahma Pradesiwi Annisa Ulfatun Nadhiroh Aris Paryanto Artini Tyas Utami Asri Rosita Devi Azam Abdul Munip Bakhtiar Wijianto Brigita Yuliasari Candrika Sekar Pertiwi Chumdari Chumdari Danang Aditya Nugroho Della Alvionita Santoso Dewi Artika Sari Dewi Ermawati Dewi Hary Rachmasari Dewi Kristyowening Dewi Widiastuti Dika Putri Utami Dita Nur Rahmawati Dwi Ayuk Wulandari Dwi Murtopo Dyah Nur Khasanah Egita Widya Astuti Elisa Wahyu Lestari Elvin Yusliana Ekawati Eunike Dwi Lestari Evi Nuriyah Safitri Fadhil Purnama Adi Fajar Danur Isnantyo Fatimah Kusumarani Febi Sulistyo Rini Fifi Putri Huda Sari Fini Ummul Wafa Fitri Hidayah Fitriyani Fitriyani Gia Anggin Sambarani Gilang Mahendrati Gloria Gloria Gloria Gloria Gloria Harni Harni Ika Rike Agustin Ilmy Saputri Jimin Jimin Joko Daryanto Joko Edy Prayitno Kanindra Prahaspati Karsono Karsono Kartika Chrysti Suryandari Kinanti Wahyu Krisna Mukti Kisminah Kisminah Kurnianingtyas Wibawakusuma Latifah Kurniasari Levita Nuraeni Putri Lies Lestari Lilia Halim Lin Wahyuni Lissa Ani Farida Matsuri Matsuri Matsuri Matsuri Mellissa Damayant Mintasih Indriayu Miranda Chintya Dewi Moh Salimi Muhammad Ismail Sriyanto Muhammad Isna Rosyada Muhammad Tohir Rosid Munawir Yusuf Murwatiningsih Murwatiningsih Muzzazinah Muzzazinah Nadia Rahmantika Nadu Azizah Islami Nahdiya Mufti Attika Natalia Nur Kasanah Niken Indah Kusuma Nur Rakhma Ardhiani Oktavia Nurhana Zulfa Okvita Indras Wuri Peni Sesotijowati Prestanti Hayuningtyas Ratih Kurnia Dewi Regita Cahyani Resti Widyasari Ridzki Sitti Fatimah rini triastuti Riyadi Riyadi Rizqi Karisma Ramadian Roslinawati Mohd Roslan Roy Ardiansyah Roy Ardiansyah Ardiansyah Rukayah Rukayah S.T.Y Slamet Sajidan Sajidan Sajidan Sajidan Saputri, Dwi Yuniasih Sarwanto Sarwanto Sauki Fadlillah Nurus Sobah Sekar Rana Afifah Septa Dwi Puspitasari Septi Yulisetiani Shierly Engga Silva Mufti Adlia Siti Kamsiyati Siti Norma Yunita Sri Adhi Endaryati Sri Yamtimah Sri Yamtinah Sriandayani Sriandayani St. Y. Slamet Sujatmiko Aji Sukarno Sukarno Sularmi Sularmi Suranto Suranto Sutarno Sutarno Syahrul Mursid Titis Arum Widiastuti Tri Budiharto Triyanto Ulfah Lailatul Choimah Umi Latifah Umi Sholichah Vika Melani Vivi Novatona Wahyu Noor Aryfien Wahyu Widi Wijayanti Wahyu Widi Wijayanti Winarno Winarno Winarno Winarno Wulandari Wulandari Yohanes Andika Yopi Santoso Yulia Rahmawati Yuliana Setya Bekti Yuningsih Yuningsih Zein Siddiq Rikiaifuni Zenditya Nanditasari