Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Multikultural di Perguruan Tinggi (Studi Kasus di Prodi PGSD Universitas PGRI Palembang Sumatera Selatan) Miftahul Husni
AR-RIAYAH : Jurnal Pendidikan Dasar Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/jpd.v3i2.1185

Abstract

The Republic of Indonesia is a country that has a very heterogeneous and pluralistic population, starting from religion, ethnicity, culture and also language. So the motto of this country is "Binneka Tunggal Ika" which means different but still one. So of course to be a safe and peaceful country must respect and respect differences. But a few years ago, togetherness and mutual respect for differences began to be shaken by the emergence of identity politics, with the emergence of identity politics resulting in the formation of two major groups, namely the moslem group which became the largest population and also non-Islamic groups, between the two groups occurring extraordinary friction, plus irresponsible elements of the two groups become scissors that always damage and disintegrate the community through posting on their respective social media, in addition to that hoaks information also has a negative impact on the poor attitude of the Indonesian people's tolerance . then with these welds researchers want to see how the values of multicultural education are implemented in the university area. The focus of the problem in this research are, 1. How are the principles of planting multicultural education values at PGRI University in Palembang ?, 2. How about planting multicultural education values at PGRI Palembang University?, 3. What are the implications of planting educational values multicultural toward the tolerance attitude of Palembang PGRI University students?. This type of research is a qualitative descriptive research, using observational data collection, interviews and documentation. The data analysis technique is triangulation (data reduction, data display, and drawing conclusions). The results of the study explained that there are three principles of multicultural education values at PGRI university, including the principles of democracy, equality and justice, these three principles are the foundation for the application of multicultural education values at PGRI University, then the implementation of educational values multiculturalism is carried out through formal and non-formal education, in addition to that campus services also highly uphold multicultural values
Implementasi Pendidikan Karakter di Madrasah Ibtidaiyah Rahmat Rifai Lubis; Miftahul Husni Nasution
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 3 No 1 (2017): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v3i1.1375

Abstract

Sejak tahun 2010, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Nasional mencanangkan penerapan pendidikan karakter bagi semua tingkat pendidikan, baik sekolah dasar hingga perguruan tinggi.Program ini dicanangkan bukan tanpa alasan. Sebab, selama ini dunia pendidikan dinilai kurang berhasil dalam mengantarkan generasi bangsa menjadi pribadi-pribadi  berkarakter dan  bermartabat. Disebabkan demoralisasi dan dekandensi moral bangsa yang sudah terpuruk salah satu penyebab munculnya pendidikan karakter. Yahya Kan menjelaskan bahwa pendidikan karakter adalah proses pembelajaran dengan membiasakan anak untuk berpikir dan berprilaku dan membantu individu untuk hidup dan bekerja sama sebagai keluarga, masyarakat an bangsa, serta  membantu orang lain utuk membuat keputusan yang dapat dipertanggung jawabkan. Ada beberapa model-model Penerapan Pendidikan Karakter di Madrasah Ibtidaiyah, 1) Model sebagai mata pelajaran tersendiri (monolitik), 2).Model terintegrasi dalam semua bidang studi, 3).Model di luar pengajaran, 4). Model gabungan. Kemudian berkenaan dengan implementasi pendidikan karakter dapat dilakukan melalui  implementasi Pendidikan Karakter Terintegrasi, antara lain:1) Pengintegrasian dalam program pengembangan diri antara lain terintegrasi pada kegiatan rutin disekolah, terintegrasi pada kegiatan spontan, terintegrasi pada keteladanan, dan terintegrasi pada pengkondisian. 2). Pengintegrasian Pada Mata Pelajaran. 3). Pengintegrasian Dalam Budaya Sekolah.
Implementasi Pendidikan Karakter Di Min Se Kodya Palembang Mardiah Astuti; Miftahul Husni; Tastin Tastin
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 4 No 1 (2018): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v4i1.2271

Abstract

Penelitian ini berjudul Implementasi Pendidikan Karakter di MIN se-Kota palembang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) nilai-nilai karakter apa saja yang ditanamkan di MIN se-Kota Palembang? (2) Bagaimana proses implementasi pendidikan karakter di MIN se-Kota Palembang? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yakni metode yang bertujuan untuk membuat gambaran atau lukisan secara sisitematis, faktual dan akurat. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik catat dan teknik wawancara. Data diperoleh berdasarkan dokumentasi, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk uraian tabel/matrik dan bagan dengan disertai contoh-contoh pada setiap uraian temuan. Adapun hasil penelitian berdasarkan menunjukkan bahwa nilai-nilai karakter yang dikembangkan di MIN I dan MIN II Palembang adalah 18 nilai karakter, sebagaimana yang telah dirumuskan oleh pemerintah. Implementasi pendidikan karakter yang terdapat di MIN I dan MIN II palembang meliputi sebagai berikut. 1) Implementasi pendidikan karakter di MIN I Palembang dilakukan atau dilaksanakan dengan 4 proses antara lain: a) implementasi melalui proses pembiasaan dalam kegiatan belajar mengajar, b) implementasi melalui proses pembiasaan pada kegiatan, budaya dan lingkungan sekolah/madrasah, c). implementasi melalui proses pembiasan pada kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler, d). implementasi pendidikan karakter melalui kegiatan sholawat. Kemudian, (2) Proses implementasi pendidikan karakter di MIN II Palembang dilakukan atau dilaksanakan dengan 4 komponen, antara lain: a) implementasi/penanaman nilai melalui pembelajaran, b) implementasi/penanaman nilai melalui kegiatan madrasah, c) implementasi/penanaman nilai melalui pembelajaran ekstrakurikuler, d) implementasi melalui budaya dan lingkungan madrasah.
Studi Komparatif: Implementasi Pendidikan Karakter di MI Swasta Se-Kecamatan Alang-Alang Lebar Kota Palembang Najamuddin Royes; Miftahul Husni; Ibrahim Ibrahim
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 5 No 2 (2019): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v5i2.3465

Abstract

Abstract: Character building is one of the goals of National Education, of course, it has become an obligation for every educational institution to become the main pioneer in habituating characters to students, as the primary education level, of course, the Islamic Elementary School gets the largest portion for the development of children's characteristics at an early age. This study entitled: Comparative Study: Implementation of Character Education in MI throughout Alang-Alang Lebar District, Palembang City. The formulation of the problem in this study is what is the implementation of character education in Private MI in the Alang-Alang Lebar District in Palembang City, what is the difference between the implementation of character education in private MI in the Alang-Alang Lebar District in Palembang. This study used a qualitative descriptive method, which is a method that aims to make a systematic or factual and accurate picture or painting of what is happening in the field. Data collection in this study was obtained through observation, interview, and documentation techniques, and the data analysis technique used data triangulation, namely data reduction, data display, and conclusions. The results of the research on the Character Education Implementation Process at Insanul Fitroh Madrasah Ibtidaiyah were implemented through 3 processes, including 1. Implementation through the process of habituation in teaching and learning, 2. Implementation through routine Madrasah activities, 3. Implementation through extracurricular activities. The process of implementing Character Education in Al-Hikmah Islamic Elementary School through 4 receptacles, including 1. Character implementation through routine activities, 2. Implementation of characters through spontaneous activities, 3. Character implementation through exemplary activities, 4. Character implementation through Subjects. And as for the Comparative Character Education Implementation between Madrasah Ibtidaiyah Insanul Fitroh and Madrasah ibtidaiyah Al-Hikmah is located in the process of character building, some of the characters implanted differ between these two madrasah in their habituation and habitual processes, each character implanted with habituation emphasis is different. Key words: Character education, MI Insanul Fitroh and MI Al-Hikmah
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR TEMATIK TEMA INDAHNYA KEBERSAMAAN BERBASIS NILAI-NILAI ISLAMI KELAS IV SD/MI Karmila Karmila; Nurlaeli Nurlaeli; Miftahul Husni
Limas PGMI Vol 1 No 1 (2020): Limas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/limas_pgmi.v1i01.7306

Abstract

Pembelajaran tematik merupakan pembelajaran yang menggunakan tema dalam mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada peserta didik. Namun bahan ajar tematik yang digunakan hanya mempelajari mata pelajaran yang umum saja. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar tematik integratif berbasis nilai-nilai islami tema indahnya kebersamaan subtema kebersamaan dalam keberagaman yang valid, dan praktis untuk kelas IV SD/MI. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research & Deploment). Pengembangan bahan ajar ini menggunakan model pengembangan Tessmer yang memfokuskan pada 2 tahap yaitu tahap Preliminary dan tahap Prototyping yang menggunakan alur Formative Evaluation. Alur preliminary terdiri dari tahap persiapan (analisis) dan pendesainan sedangkan tahap formative evaluation yang meliputi Self Evaluation, One-to-one, Small group, dan field test. Pada tahap field test peneliti tidak menggunakannya disebabkan waktu yang terbatas dan tidak memungkinkan pada masa pandemi covid ini. Hasil penelitian menunjukan temuan sebagai berikut. 1) berdasarkan validasi produk dikategorikan valid dengan nilai validasi rata-rata expert riview adalah 98. 2) Bahan ajar tematik integratif berbasis nilai-nilai islami tema indahnya kebersamaan subtema kebersamaan dalam keberagaman kelas IV SD/MI terkategori praktis. Hal tersebut terlihat dari lembar angket kepraktisan respon peserta didik yang diisi oleh peserta didik pada tahap One-to-one dengan rata-rata 80 dan Small group dengan rata-rata 80.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR E-MODUL BERBASIS CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) KELAS IV TEMA 6 SUBTEMA 3 DI SD MUHAMMADIYAH 4 PALEMBANG Novita Utami; Nurlaeli Nurlaeli; Miftahul Husni; Aquami Aquami; Siti Fatimah
Limas PGMI Vol 2 No 1 (2021): Limas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/limas_pgmi.v2i1.9114

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk: (1) merancang bahan ajar berupa emodul berbasis contextual teaching learning (CTL) tema 6 cita-citaku subtema 3kelas IV di SD Muhammadiyah 4 Palembang, (2) menghasilkan bahan ajar emodul berbasis contextual teaching learning (CTL) tema 6 cita-citaku subtema 3kelas IV di SD Muhammadiyah 4 Palembang yang valid, (3) menghasilkan bahanajar e-modul berbasis contextual teaching learning (CTL) tema 6 cita-citakusubtema 3 kelas IV di SD Muhammadiyah 4 Palembang yang praktis. Metodepenelitian yang digunakan Research and Development dengan model Tessmer.Penelitian pengembangan Tessmer difokuskan pada dua tahap yaitu tahappreliminary dan tahap prototyping yang menggunakan alur formative evaluation.Tahap preliminary terdiri dari tahap persiapan (analisis) dan pendesainansedangkan tahap formative evalution yang meliputi self evaluation, prototyping(expert review, One-to-one, dan small group), serta field test. Pengumpulan datayang digunakan adalah angket dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalahpeserta didik kelas IV di SD Muhammadiyah 4 dengan jumlah reponden 9 orang.Maka dapat disimpulkan bahwa: (1) perencanaan desain bahan ajar e-modulberbasis contextual teaching learning (CTL) dapat digunakan untuk di ujivaliditasnya yang dilaksanakan pada tahap expert review dan one to one. Hal initerlihat dari penilaian pada tahap self evaluation berupa komentar dan saran yangdigunakan untuk merevisi bahan ajar untuk dijadikan prototype I sehingga dapatdiuji validitasnya pada tahap berikutnya, (2) menghasilkan bahan ajar bahan ajarberupa e-modul berbasis contextual teaching learning (CTL) tema 6 cita-citakusubtema 3 kelas IV di SD Muhammadiyah 4 Palembang yang valid dilihat darihasil angket validasi ahli desain diperoleh skor 79, ahli bahasa diperoleh skor 81,dan ahli materi diperoleh skor 99, serta dari hasil hasil validasi angket one to onediperoleh skor rata-rata 85, maka hasil rata-rata dari validasi angket pada tahapexpert review dan one to one diperoleh skor 85 dengan kategori sangat valid, (3) menghasilkan bahan ajar berupa e-modul berbasis contextual teaching learning(CTL) tema 6 cita-citaku subtema 3 kelas IV di SD Muhammadiyah 4 Palembangyang praktis dilihat dari hasil responden pada tahap small group dengan perolehanskor rata-rata sebesar 83 dengan kategori sangat praktis.
PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA TEMA 7 SUBTEMA 1 KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN AGAMA DI NEGERIKU KELAS IV SDN 156 PALEMBANG Miftahul Husni; Rahmi Retni Herliyanti; Aquami aquami; Amir Hamzah
Limas PGMI Vol 2 No 2 (2021): Limas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/limas_pgmi.v2i2.10858

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) untuk menguji pengembangan modul berbasis problem based learning pada tema 7 subtema 1 Keragaman Suku Bangsa dan Agama di Negeriku kelas IV SD/ MI yang valid (2) untuk menguji pengembangan modul berbasis problem based learning pada tema 7 subtema 1 Keragaman Suku Bangsa dan Agama di Negeriku kelas IV SD/ MI yang praktis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan dengan model yang dikembangkan oleh tessmer bernama evaluasi formatif (formative evaluation) yang terdiri dari 5 tahap yaitu: self evaluation,, expert review, one to one evaluation, small group evaluation dan field test. Pengumpulan data yang digunakan angket, yang terbagi menjadi dua yaitu angket responden untuk guru dan angket responden untuk peserta didik. Uji validitas data menggunakan angket pada tahap one to one dan small group. Subjek penelitian ini yaitu peserta didik kelas IV SDN 156 Palembang dengan jumlah 9 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penilaian hasil angket validasi yang dilakukan pada tahap expert review berupa skor dengan rata-rata sebesar 84 sehingga dikategorikan sangat valid, (2)penilaian hasil angket kepraktisan yang dilakukan pada tahap angket responden peserta didik (one to one dan small group) berupa skor dengan rata-rata sebesar 91 dan pada tahap angket responden guru berupa skor dengan rata-rata 88 sehingga dikategorikan sangat praktis
STRATEGI KELUARGA DI LINGKUNGAN SD NEGERI 04 PEMULUTAN DALAM MEMBENTUK KARAKTER DISIPLIN DAN TANGGUNG JAWAB PADA ANAK Siska Siska; Amir Rusdi; Miftahul Husni; Al Ihwanah
Limas PGMI Vol 3 No 1 (2022): Limas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/limas_pgmi.v3i1.12888

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penelitian mengenai : (1)strategi keluarga di lingkungan sekolah untuk membentuk karakter disiplin dantanggung jawab pada anak; (2) Dampak dari Strategi Keluarga Dalam MembentukKarakter Disiplin dan Tanggung Jawab Pada Anak. Penelitian ini menggunakan jenispenelitian kualitatif deskriptif dengan meneliti langsung kelapangan. Subyek daripenelitian ini Keluarga (orang tua), guru/Wali kelas, dan Anak kelas IV. Teknikpengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis datamenggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkananalisis data yang sudah dilakukan, diperoleh hasil penelitian yang menunjukkansebagai berikut: Pertama, Strategi Keluarga Di lingkungan Sekolah Dasar dalammembentuk Karakter disiplin dan tanggung jawab pada anak ialah dengan strategiPembiasaan dan keteladanan, dengan cara keluarga (orang tua) bekerja sama denganguru (wali kelas) dalam memberikan atau mencontohkan kebiasaan dan teladan yangbaik. Kedua, Dampak Strategi keluarga dalam membentuk karakter disiplin danTanggung jawab pada anak, berdampak baik pada anak dan untuk kehidupan seharihari maupun masa depan anak.
Upaya Guru dalam Penanaman Nilai-Nilai Karakter Religius Anak Kelas IV Sekolah Dasar Riana Lutfi Najiha; Maryamah Maryamah; Miftahul Husni; Nurlaeli Nurlaeli
Limas PGMI Vol 3 No 2 (2022): Limas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/limas_pgmi.v3i2.14599

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataan lapangan bahwa dalam pelaksanaanpembelajaran karakter religius terdapat upaya guru dalam penanaman nilai-nilai karakter religius pada anak kelas IV SDN 1 Trans Batumarta VII. Tujuan dari peneliian ini yaitu(1) mengetahui apa saja upaya yang dilakukan guru dalam menumbuhkan karakter religius pada peserta didik, (2) untuk mengetahui nilai- nilai apa saja yang ditanamkan pada penanaman karakter religius, (3) mengetahui faktor pendukung dan penghambat apa saja yang mendukung adanya penanaman karakter religius pada peserta didik di SDN 1 Trans Batumarta VII. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskripstif kualiatif. Hasil dari penelitian yaitu dalam penanaman karakter religius di SDN 1 Trans Batumarta VII yaitu terdapat upaya guru dalam penanamannya seperti upaya penanaman shalat dhuha yang dilaksanakan tempat Mushola Sekolah serta di Imami oleh Bapak K. membaca surah- surah pendek yang dibaca ketika selesai berdoa belajar yang dipimpin oleh guru yang mengajar pada jamnya dan membaca doa sebelum belajar yang dipimpin oleh guru yang mengajar . Dari nilai-nilai yang digunakan dalam penanaman karakter religius siswa adalah seperti nilai aqidah, nilai akhlak, nilai disipilin, nilai tanggung jawab, dan kejujuran. Faktor pendukung yaitu kerjasama antara kerjasama guru dan wali murid, adapun kendala yang dihadapi adalah kesadaran dari peserta didik, serta dari orang tua yang kurang membimbing anak dalam penanaman karakter religius anak, dan penanaman tidak berjalan dengan normal karena proses belajar mengajar yang terkendala (pandemi) dan faktor lain seperti faktor eksternal (tempraman, gangguan jiwa, konflik dan keraguan, jauh dari Tuhan), dan faktor internal (lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, sarana dan prasarana)
Pemanfaatan E-Learning pada Pembelajaran di Prodi PGMI Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Miftahul Husni; Al Ihwanah; Mancar Mancar; Djoko Rohadi Wibowo; Agra Dwi Saputra
AR-RIAYAH : Jurnal Pendidikan Dasar Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/jpd.v7i1.7669

Abstract

This study aims to find out how to use e-learning and the obstacles faced by lecturers and students when using e-learning in the learning process in the third semester of the Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education (PGMI) Study Program. This study used a qualitative descriptive research method. The data collection tool was a questionnaire with interviews and observation. Data analysis techniques use Miles and Humberman's theory, namely, data reduction, data display, and drawing conclusions. The results showed the use of e-learning in the learning process in third semester of the PGMI study program was very effective. The data showed that almost all courses use e-learning, only two lecturers with the same subject, namely scouts, who do not use e-learning. The data also showed that 71.8% or 135 students said that e-learning was very effective in learning. The constraints faced by lecturers regarding the use of e-learning were that not all of the features in e-learning exist, for example, lecturer attendance was not yet available, so lecturers have to prepare manually outside of the e-learning application, and virtual face-to-face features of e-learning that were tough to accessed, while the students were more on the capacity limit of uploaded videos.