Abstrak Perempuan dalam keluarga seringkali dianggap hanya terbatas sebagai ibu rumah tangga. Padahal, perempuan juga dapat memilki peran ganda, yakni sebagai pekerja dan pengurus keluarga. Adanya kontribusi perempuan dalam perekonomian keluarga akan dapat meningkatkan perekonomian keluarga sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan. Di Desa Damai, Kabupaten Bengkalis sendiri angka kemiskinan termasuk tinggi. Dari data yang diberikan oleh aparatur desa terdapat sebanyak 304 keluarga yang tergolong miskin dan 71 keluarga termasuk miskin ekstrem. Maka dari itu, perlunya sosialiasi mengenai peran perempuan dalam perekonomian keluarga di Desa Damai. Hal ini bertujuan agar setelah mendapatkan penyuluhan masyarakat Desa Damai bisa memahami peran perempuan dalam perekonomian keluarganya. Selain itu, melalui penyuluhan media tanam untuk TOGA dan pemanfaatan media sosial untuk pemasaran produk masyarakat diharapakan dapat memanfaatkan TOGA sebagai langkah untuk membantu perekonomian keluarga. Metode penerapan pengabdian ini adalah melalui tiga metode yaitu metode ceramah (materi), diskusi tanya jawab dan praktek langsung. Hasil yang diperoleh adalah masyarakat menjadi lebih paham mengenai peran perempuan dalam perekonomian keluarga dan dapat memanfaatkan TOGA untuk meningkatkan perekonomian keluarga. Kata Kunci: Tanaman Obat Keluarga, Perekonomian Keluarga, Media Sosial, Pemasaran Abstract Women in the family are often considered only limited as housewives. In fact, women can also have a dual role, namely as workers and family caretakers. The contribution of women in the family economy will be able to improve the family economy so as to reduce poverty. In Desa Damai, Bengkalis Regency itself the poverty rate is high. From the data provided by the village apparatus, there are 304 families classified as poor and 71 families including extreme poor. Therefore, there is a need for socialization about the role of women in the family economy in Peace Village. This is so that after receiving counseling, the people of Peace Village can understand the role of women in their family economy. In addition, through counseling planting media for Family medicinal plants (TOGA) and the use of social media for product marketing, the community is expected to be able to use TOGA as a step to help the family economy. The method of applying this service is through three methods, namely the lecture method (material), question and answer discussion and direct practice. The result is that people become more aware of the role of women in the family economy and can use TOGA to improve the family economy. Keywords: Family Medicinal Plants, Family Economy, Social Media, Marketing