Claim Missing Document
Check
Articles

SISTEM PENDUKUNG INFORMASI EKSEKUTIF MOBILITAS SIVITAS AKADEMIKA DAN PUBLIKASI ILMIAH INSTITUT PERTANIAN BOGOR (Executive Information System Academisions Mobility And Scientific Publication in Bogor Agricultural University) Yulia Dwi Indriani; Kudang Boro Seminar; Heru Sukoco
Jurnal Pustakawan Indonesia Vol. 16 No. 2 (2017): Jurnal Pustakawan Indonesia
Publisher : Perpustakaan IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (985.795 KB) | DOI: 10.29244/jpi.16.2.%p

Abstract

AbstrakMobilitas sivitas akademik meliputi dosen dan mahasiswa serta reputasi ilmiah merupakan informasi strategis yang dibutuhkan dalam pelaporan kinerja perguruan tinggi. Menampilkan informasi tersebut dalam sebuahhalaman web dalam bentuk grafik akan memudahkan para eksekutif dalam menyusun rumusan strategi. Sistem informasi eksekutif dapat menjawab kebutuhan tersebut karena sistem informasi eksekutif sebagai bagian dari sistem pendukung manajemen menekankan informasi yang strategis yang dibentuk bagi eksekutif.Penelitian ini menghasilkan sebuah sistem informasi eksekutif berbasis web bernama SIMORI yang dapat diakses di halaman http://simori.ipb.ac.id dengan berbagai perangkat karena menerapkan responsive web design. Metode pengembangan sistem menggunakan pendekatan Executive Information System Life Cycle (EISLC). Dari informasi yang ditampilkan menunjukkan rumusan strategis untuk mendukung perguruan tinggi menuju kelas dunia. Kata kunci: Sistem Informasi Eksekutif, Siklus Hidup Pengembangan Sistem, Mobilitas Dosen dan Mahasiswa, Reputasi Ilmiah
Pengaruh Penggunaan Media Sosial Facebook dan Dukungan Sosial Online Terhadap Perilaku Pemberian Air Susu Ibu Wichitra Yasya; Pudji Muljono; Kudang Boro Seminar; Hardinsyah Hardinsyah
Jurnal Studi Komunikasi dan Media Vol 23, No 1 (2019): Jurnal Studi Komunikasi dan Media
Publisher : BPSDMP Kominfo Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.895 KB) | DOI: 10.31445/jskm.2019.1942

Abstract

Pemberian Air Susu Ibu (ASI) diketahui memberikan dampak positif pada kesehatan ibu dan anak sehingga dapat menunjang pembangunan dalam hal menciptakan sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas tinggi. Namun, cakupan pemberian ASI di Indonesia belum sesuai target. Dukungan sosial yang diperoleh ibu dalam upayanya untuk menyusui adalah salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan pemberian ASI. Seiring kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, dukungan sosial tidak hanya didapat dari lingkungan sekitar, tetapi bisa diperoleh online melalui media sosial, seperti Facebook. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan Facebook dan dukungan sosial online dengan perilaku pemberian ASI. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode purposive sampling, yaitu pada anggota group Facebook Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia. Metode analisis data menggunakan path analysis atau Analisis Jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh tidak langsung positif dari penggunaan Facebook terhadap perilaku pemberian ASI yang dimediasi oleh variabel dukungan sosial online, sedangkan karakteristik ibu dan dukungan lingkungan tidak berpengaruh pada penggunaan Facebook maupun dukungan sosial online. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan Facebook bagi ibu menyusui yang efektif untuk meningkatkan kepatuhan perilaku pemberian ASI adalah jika Facebook digunakan untuk memperoleh dukungan sosial online.
Analisis Rantai Pasok Beras Organik Di Provinsi Jawa Barat Pradeka Brilyan Purwandoko; Kudang Boro Seminar; Sutrisno Sutrisno; Sugiyanta Sugiyanta
JURNAL PANGAN Vol. 27 No. 3 (2018): PANGAN
Publisher : Perum BULOG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33964/jp.v27i3.390

Abstract

Adanya perubahan paradigma dalam mengkonsumsi bahan pangan menjadikan pola hidup sehat berkembang di masyarakat, hal ini mengakibatkan preferensi mengenai bahan pangan organik terus meingkat. Salah satu produk pangan yang mempunyai prospek untuk dikembangkan adalah beras organik. Oleh karena itu, sangat penting menganalisis proses bisnis untuk mengetahui kondisi dan permasalahan yang terdapat pada rantai pasok beras organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses bisnis dan aliran rantai pasok beras organik di Provinsi Jawa Barat. Analisis rantai pasok dilakukan terhadap setiap aktivitas yang dilakukan selama proses produksi beras dari hulu hingga hilir. Kajian rantai pasok beras organik dilakukan di Kabupaten Bandung dan Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Teknik Purposive Sampling digunakan dalam pemilihan lokasi dan responden berdasar pertimbangan bahwa lokasi adalah sentra produksi beras organik serta responden telah mewakili seluruh informasi yang dibutuhkan pada rantai pasok. Metode penelitian ini menggunakan analisis deskriptif untuk mengetahui proses bisnis dan aktvitas rantai pasok. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa kondisi rantai pasok beras organik yang terbentuk belum optimal. Hal ini dikarenakan tidak terserapnya seluruh hasil panen petani ke industri penggilingan beras karena terbatasnya akses pasar dan modal yang dimiliki.
Analisis Kebutuhan Fungsional dan Pemodelan Informasi Ketelusuran Pada Rantai Pasok Beras: Functional Requirements Analysis and Traceability Information Modeling in the Rice Supply Chain Pradeka Brilyan Purwandoko; Kudang Boro Seminar Seminar; Sutrisno Sutrisno; Sugiyanta Sugiyanta
JURNAL PANGAN Vol. 31 No. 1 (2022): PANGAN
Publisher : Perum BULOG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33964/jp.v31i1.557

Abstract

Beras merupakan hasil pertanian yang banyak dikonsumsi oleh seluruh masyarakat di dunia. Di Indonesia, manajemen transparansi rantai pasok masih menjadi masalah utama karena belum tersedianya informasi yang dapat diakses seluruh anggota rantai pasok. Sangat sulit untuk mendapatkan informasi pada setiap aktor untuk keperluan pengawasan dimana hal ini menimbulkan risiko dan ketidakpastian. Ketelusuran menjadi kebutuhan penting untuk memastikan kualitas dan keamanan produk. Paper ini bertujuan untuk mengidentifikasi rantai pasok beras di Indonesia dan mengusulkan pemodelan sistem ketelusuran menggunakan Unified Modeling Language (UML). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rantai pasok beras terdiri dari lima aktor yang berperan. Transisi keadaan dalam proses produksi dan informasi ketelusuran telah diidendifikasi melalui Critical Traceability Point (CTP) yang menyajikan informasi produk, kualitas produk, dan semua transformasi. Lebih lanjut, persyaratan kebutuhan fungsional sistem dan kebutuhan informasi disajikan dalam sequence dan uml static diagram. Terakhir, arsitektur sistem diuraikan dalam paper ini untuk mewujudkan transparansi serta pengendalian kualitas dan keamanan produk.
Developing a Traceability System for Tuna Supply Chains Bayu Ardy Kresna; Kudang Boro Seminar; Marimin Marimin
International Journal of Supply Chain Management Vol 6, No 3 (2017): International Journal of Supply Chain Management (IJSCM)
Publisher : International Journal of Supply Chain Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.161 KB)

Abstract

Tuna is one of the flagship export commodity from Indonesia which has special characteristics such as high perishable food and has a complex supply chain network. According to the characteristics, the potency of deterioration and cross contamination along the chain will be a challenge for every actor in tuna supply chain, to provide tuna product with the best quality and safe to consume. One of the tool to ensure the standard safety and quality is doing traceability system along tuna supply chain. It is very crucial because every actor in chain has a responsibility to ensure food safety and quality through handling, manufacturing, packaging, and transporting the product. The critical point that should be covered by traceability system in tuna supply chain includes temperature, content of histamine, quantity of TPC, and contents of bacterial pathogens like Salmonella, and the sanitation for workers, equipment and processing room. The Information Technology (IT) based tuna traceability system is proposed and discussed in this paper to optimizing the traceability system in tuna supply chain. This paper discusses the development of a traceability system architecture and prototype for tuna supply chains. The developed system prototype shows the functional capabilities required for backward and forward tracing of tuna fish transformation and movement along the chain involving many actors (from fishing vessels to retailers). The system also permits the monitoring of processes and products based on microbiological analysis and on existing SOPs owned by some actors in a a tuna supply chain. The implementation issues are also described in this paper.
Sistem Pakar Penentuan Penggunaan Bahan Tambahan Pangan untuk Produk Pangan Melva Linda Aritonang; Kudang Boro Seminar; Nugraha Edhi Suyatma; Irman Hermadi
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 9 No 3: Juni 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25126/jtiik.2022923363

Abstract

Keracunan makanan yang terjadi di lingkungan masyarakat salah satu penyebabnya adalah pengunaan bahan tambahan pangan yang tidak sejalan dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Bahan Tambahan Pangan adalah bahan yang mempengaruhi sifat atau bentuk pangan dengan cara ditambahkan ke dalam pangan diantaranya antioksidan, pemanis, pengawet, dan pewarna. Alasan pelaku usaha pangan terjadinya keracunan disebabkan kurangnya pengetahuan mengenai bahan tambahan pangan dan pengaruh negatifnya terhadap kesehatan. Berdasarkan hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan bahan tambahan pangan yang tidak tepat maka perlu dibangun sistem pakar berbasis aturan if-then yang mampu memberi informasi penentuan penggunaan yang benar sesuai dengan produk pangan yang diinginkan dengan bantuan seorang ahli di bidang bahan tambahan pangan. Metode yang digunakan adalah pohon keputusan dengan algoritme C5.0 untuk mengklasifikasikan jenis kategori pangan dengan masukan berupa bahan dasar dan cara pengolahan produk pangan. Aturan yang dihasilkan berjumlah 98 aturan pada model pohon keputusan memudahkan pada tahap implementasi sistem. Seleksi fitur dengan information gain menghasilkan bahwa pencampuran merupakan cara pengolahan yang cukup berpengaruh pada model pohon keputusan dengan nilai information gain yang maksimum. Evaluasi kinerja model pohon keputusan menggunakan k-fold cross validation dengan k = 10 dan memiliki akurasi tertinggi pada fold ke 10 sebesar 72.7 %..  Hasil akhir penelitian ini adalah implementasi sistem dalam bentuk website dengan memberikan solusi berupa rekomendasi bahan tambahan pangan dan nilai batas maksimum dalam penggunaannya. AbstractFood poisoning that occurs in the community one of the causes is the use of food additives that are not in line with applicable government regulations. Food Additives are ingredients that affect the nature or form of food by adding them to food including antioxidants, sweeteners, preservatives, and dyes. Reasons for food businesses that cause poisoning are due to lack of knowledge about food additives and their negative effects on health. Based on this, to avoid misuse of food additives that are not proper, it is necessary to build an expert system that can give information on determining the correct use by the desired food products with the help of an expert in the field of food additives. The method used is a decision tree with C5.0 algorithm to classify types of food categories with parameters in the form of basic ingredients and ways of processing food products. Feature selection with information gain results that mixing is a processing method that is quite influential on the decision tree model with maximum information gain value. The performance evaluation of the decision tree model uses k-fold cross validation with k ten and has the highest accuracy in the tenth iteration of 72.7%. The last result of this research is the implementation of the system in the form of a website by providing a solution in the form of food additives and a maximum limit value in its use. 
A Hyperlink based Graphical User Interface of Knowledge Management System for Broiler Production Yusra Fernando; Kudang Boro Seminar; Irman Hermadi; Rudi Afnan
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 2, No 3: June 2016
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v2.i3.pp668-674

Abstract

 The level of consumption of animal protein in Indonesia has been increasing. Unfortunately, this increase has not been balanced by the adequate rise stock production.  The use of closed house system for broiler production is very potential to contribute the increase of protein source. The purpose of this research is to build a knowledge management system broiler production management closed house system. Web-based system developed using PHP programming language, and Protégé as processing knowledge representation. This research has developed the concept of knowledge management system with ontology model of semantic network, among the results of this research is a conceptual model, knowledge maps, and prototype production management knowledge management website broiler closed house system. Knowledge management system is equipped with recording system applications. This application is useful to be able to see results in the production of a period of production. The prototype knowledge management website provides links consultancy services for farmers who want to ask about production management. The concept of knowledge management systems can be used as a basis for building a semantic website that can model the process and rules management broiler production closed house system.
Parallel Processing Implementation on Weather Monitoring System for Agriculture Dwi Susanto; Kudang Boro Seminar; Heru Sukoco; Liyantono Liyantono
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 6, No 3: June 2017
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v6.i3.pp682-687

Abstract

Weather monitoring and forecasting are very important in agricultural sectors. There are several data need to be collected in real-time to support weather monitoring and forecasting systems, such as temperature, humidity, air pressure, wind speed, wind direction, and rainfall. The purpose of this research to develop a real-time weather monitoring system using a parallel computation approach and analyze the computational performance (i.e., speed up and efficiency) using the ARIMA model. The developed system wireless has been implemented on sensor networks (WSN) platform using Arduino and Raspberry Pi devices and web-based platform for weather visualization and monitoring. The experimental data used in our research work is a set of weather data acquired and collected from January until March 2017 in Bogor area. The result of this research is that the speed up of the using eight processors computation three times faster than using a single processor, with the efficiency of 50%.
Near Real Time Spasial Distribution of Tillage Specific Draft Over Uncultivated Sugar Cane Plantation Based on SENTINEL-1A Imagery Harry Imantho; Kudang Boro Seminar; Wawan Hermawan; Satyanto Krido Saptomo
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 10 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19028/jtep.010.2.172-185

Abstract

Variabilitas spasial sangat penting dalam pengelolaan pertanian skala besar seperti perkebunan. Informasi tentang variabilitas spasial lahan pertanian diperlukan untuk memastikan efektivitas dan efisiensi pengoperasian mesin pengolahan tanah. Studi ini mengusulkan sebuah model untuk menentukan distribusi spasial mendekati waktu nyata dan resolusi tinggi dari draft spesifik pengolahan tanah berdasarkan citra radar Sentinel-1A. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika spasial kadar air tanah dekat waktu nyata dengan fraksi debu dan liat pada lapisan olah tanah mempengaruhi sifat mekanik tahanan penetrasi tanah. Model Dubois telah diterapkan untuk menghitung kadar air tanah spasial berdasarkan Sentinel-1A. Model matematika untuk menghitung tahanan penetrasi tanah dikembangkan dari metode yang diusulkan menggunakan pendekatan regresi berganda berdasarkan data sampel yang dikumpulkan dari perkebunan tebu di kabupaten Kediri dan Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia. Kinerja model telah dihitung dan menunjukkan kinerja yang baik dengan nilai RMSE, MAPE dan akurasi masing-masing sebesar 0,235, 18,32% dan 81,68%. Distribusi spasial tahanan penetrasi tanah yang dihasilkan oleh model menjadi masukan penting dalam perhitungan draft spesifik pengolahan tanah berdasarkan pendekatan Kisu. Distribusi tahanan penetrasi dan draft spesifik pengolahan tanah dapat dihitung dan divisualisasikan menggunakan peta spasial. Peta sebaran draft spesifik pengolahan tanah membuktikan bahwa gaya yang bekerja per luas penampang tanah yang akan diolah bervariasi di seluruh area perkebunan tebu. Kontribusi masa depan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem pendukung keputusan dalam pemilihan mesin pertanian yang tepat untuk operasi pengolahan tanah di perkebunan tebu berdasarkan prinsip-prinsip pertanian presisi.
PEMETAAN POLA SUHU PERMUKAAN TUBUH KUDA MENGGUNAKAN KAMERA TERMAL INFRAMERAH Koekoeh Santoso; Rivangga Yuda Hendika; Mokhamad Fakhrul Ulum; Amrozi .; Ridi Arif; Agik Suprayogi; Kudang Boro Seminar
Jurnal Sain Veteriner Vol 41, No 1 (2023): April
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan PB PDHI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jsv.66859

Abstract

Infrared thermal camera is an alternative and non-invasive method used to identify various physiological and pathological process related to body surface temperature changes.  The aim of this research was to study the body surface temperature pattern based on the observed regios. Three horses were randomly selected as animal experiments. Thermal image data was collected at 17.00 – 19.00 WIB for five days. Images were retrieved from seven regios: head, thorax, abdomen, and four lower legs. The result of horse A’s surface temperature in five days on head, thorax, abdomen, front left leg, front right leg, rear left leg, and rear right leg regios were 33.42, 33.49, 33.56, 31.30, 31.48, 31. 33.14, 31.34 °C, respectively. The resulf of horse B’s surface tempereture were 33.55, 33.65, 33.64, 31.45, 31.35, 31.53, 31.48 °C, respectively. The resulf of horse C’s surface tempereture were 33.45, 33.55, 33.60, 31.37, 31.45, 31.34, 31.42 °C, respectively. The result showed that difference on horse A’s rear left leg (p<0.05) because of inflamation. Inflamation recovery process on horse A occured on the fifth day, indicated by a drop in temperature and a change in colors on thermal image. Color noises on some images were color difference between objects and poor color saturation. Color noises on thermal images did not affect the results of temperature interpretation. 
Co-Authors - Sudradjat, - A. Haris Rangkuti Abdi Kurniawan Abung Supama Wijaya Aditya, Edit Lesa Agik Suprayogi Agus Buono Agus Ghautsun Niam Agus Maulana ahmad yani Akhiruddin Maddu Ali Djamhuri Ali Usman, Ali Alimuddin Alimuddin Alvin Fatikhunnada Amiruddin Saleh Amrozi Annisa Utami Seminar Arief Ramadhan Arif Imam Suroso Arif Kurnia Wijayanto Az Zahra, Fatimah Azka Bazil Danish Rahmat B Mustafa Badollahi Mustafa Bagus Sartono Bayu Ardy Kresna Bayu Indrayana Bonang Waspadadi Ligar Budhi Hascaryo Iskandar Dedy Wirawan Soedibyo Defiana Arnaldy Diki Gita Purnama, Diki Gita Djuara P. Lubis Dodi Nandika Dodik Briawan Drajat Martianto Dwi Susanto Edi Sukmadirana Eneng Tita Tosida Eni Sumarni Eva Maulina Aritonang Evy Damayanthi Faiz Ridhan Faroka Firman Ardiansyah Firmansyah, Raden Arief Gananda Hayardisi Gibtha Fitri Laxmi Hardinsyah Haris Budiman Harry Imantho Hartoyo Herry Suhardiyanto Heru Sukoco Herwindo Dharmawan I Dewa Made Subrata I Wayan Astika Imam Teguh Saptono Imantho, Harry Irman Hermadi Janti G. Sudjana Joko Hermanianto Joko Ratono Joko Ratono Karlisa Priandana koekoeh santoso komariah komariah Kurniawan, Abdi Liyantono . Liyantono, - Lucia Cyrilla Luh Putu Ratna Sundari Maria Margrith Tirtasari Marimin , Melva Linda Aritonang Mohamad Agus Setiawan Mohamad Solahudin Mohammad Aftaf Muhajir Mohammad Solahudin Mokhamad Fakhrul Ulum, Mokhamad Muhammad Firdaus Muhammad Riza Muladno - Muliati, Vika Febri Muyassar Allam Suyuthi Nakao Nomura Nanda, Muhammad Achirul Nasution, Syahrial Nelwan, Leopold Oscar Nila Susila Yulianti Nugraha Edhi Suyatma Oktaviana Purnamasari Onno Widodo Purbo Pradeka Brilyan Purwandoko Pudji Muljono Purwandoko, Pradeka Brilyan Rachma Fitriati Rani Audona RATNA SARI Ridi Arif Rivangga Yuda Hendika Rizky Mulya Sampurno RR. Ella Evrita Hestiandari Rudi Afnan Samudra, Ami Anggraini Sarwititi Sarwoprasodjo Satyanto Krido Saptomo Shelvie Nidya Neyman Sirojul Munir Siska Mulyawaty Sitti Eha Faihah Sofyan Sjaf Sugiyanta Suhendi, - Sumiati Sumiati Suryo Wiyono Sutrisno Mardjan Sutrisno Sutrisno Sutrisno Sutrisno Sutrisno, Sutrisno Syahrial Nasution Taufik Makbullah Triani Rahmawati Usman Ahmad Veranus Sidharta Wawan Hermawan Wawan Wiraatmaja Wichitra Yasya Widodo Widodo Widodo Widodo Yandra Arkeman Yulia Dwi Indriani Yusra Fernando