Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH PEMBERIAN ASAM AMINO LISIN DAN METIONIN MELALUI AIR MINUM TERHADAP KUALITAS TELUR AYAM ISA BROWN YANG DISIMPAN SELAMA 4 MINGGU Widnyani D A. P.; I G. Mahardika; I P. A. Astawa
Jurnal Peternakan Tropika Vol 9 No 3 (2021): Vol. 9 No. 3 Tahun 2021
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was conducted to determine the effect of the administration of amino acids lysine and methionine through drinking water on the quality of eggs stored for 4 weeks. The research was conducted in Candikusuma Village, Melaya District, Jembrana Regency, Bali Province for 4 months. The completly randomized design were used in this experiment with four treatments (P0, P1, P2, and P3). P0: Chickens given drinking water without lysine and methionine. Q1: Chickens given drinking water added 0.1 % lysine and methionine. Q2: Chickens given drinking water added 0.15% lysine and methionine. Q3: Chickens given drinking water added 0.2% lysine and methionine. Each treatment is repeated 4 times so that there are 16 experimental units. The observed variables are the weight of the egg, the weight of the egg type, the index of the yolk, the color of the yolk, and the haugh value of the egg unit. The results showed no effect of lysine and methionine on egg yolk index, but had an effect on egg weight, egg type weight, egg yolk color and haugh unit. Key words: lysine, methionine, egg quality, and Isa Brown chicken
Pengaruh Pemberian Bubuk Kunyit (Curcumalonga ) pada Air Minum terhadap Performa Ayam Broiler Pranata I P. Y. A.; I P. A. Astawa; I G. Mahardika
Jurnal Peternakan Tropika Vol 7 No 2 (2019)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.07 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian bubuk kunyit dalam air minum terhadap performan ayam broiler. Penelitian dilaksanakan di Desa Candikusuma Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana Bali. Penelitian berlangsung selama 4 minggu. Rancangan digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap/RAL dengan 3 perlakuan, 3 ulangan, tiap ulangan terdiri dari 12 ekor ayam. Perlakuan yang diberikan yaitu: A: ayam yang diberi air minum tanpa bubuk kunyit, B: ayam yang diberikan air minum mengandung 1 g bubuk kunyit dalam 1000 ml air, dan C: ayam yang diberikan air minum mengandung 2 g bubuk kunyit dalam 1000 ml. Variabel yang diamati adalah berat badan awal, berat badan akhir, kenaikan berat badan, konsumsi pakan dan Feed Convertion Ratio (FCR). Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian bubuk kunyit melalui air minum sampai dengan 2 g dalam 1000 ml air minum tidak berpengaruh terhadap berat badan akhir, kenaikan berat badan, konsumsi pakan dan FCR. Kata kunci : ayam broiler, bubuk kunyit, kenaikan berat badan, FCR
Pengaruh Pemberian Pakan Tambahan Sente (Homalomena cordata scoot ) terhadap Penampilan Babi Peranakan Duroc Yusadana P.; K. Budaarsa; I G. Mahardika
Jurnal Peternakan Tropika Vol 7 No 2 (2019)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.003 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sente ( Homalomena Cordata Scoot) dalam ransum terhadap penampilan babi ras. Penelitian dilaksanakan selama 3 bulan dipeternakan babi ras di Banjar Delodceking, Desa Lumbung Kauh, Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan. Rancangan yang digunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri 4 perlakuan 4 kelompok sebagai ulangan. Perlakuan yang diberikan sebanyak empat yaitu ransum komersial (konsentrat+dedak padi) tanpa sente (A) sebagai kontrol, ransum komersial (konsentrat+sente) 2% ditambah dengan sente (B), ransum komersial (konsentrat+sente) 4% ditambah dengan sente (C), ransum komersial (konsentrat+dedak padi) 6% ditambah dengan sente (D). Variabel yang diamati meliputi berat badan awal, berat badan akhir, pertambahan berat badan, konsumsi ransum, FCR dan harga ransum per 1 kg PBB. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis sidik ragam, apabila terdapat hasil berbeda nyata (P<0,05) maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncans. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan ransum komersial dengan sente sampai level 6% memberikan pengaruh yang tidak nyata terhadap performa babi ras, tetapi mampu menurun biaya ransum. Babi yang dipelihara dengan pemberian ransum komersial dengan penambahan 6% sente memiliki nilai ekonomis yang lebih rendah dibandingkan dengan ransum kontrol. Kata kunci : Ransum komersial, Sente ( Homalomena Cordata Scoot), Babi Peranakan Duroc
Pengaruh Pemberian Probiotik Terhadap Kecernaan Ransum Pada Ayam Broiler Supriana I M.; I P. A. Astawa; I G. Mahardika
Jurnal Peternakan Tropika Vol 7 No 3 (2019): Issue 7 No. 3 - 2019
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.942 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kecernaan ransum pada ayam broiler yang diberi tambahan probiotik. Dilaksanakan di kandang milik Bapak I Made Arcana yang berlokasi di Desa Candikusuma, Jembrana, selama 2 bulan dan laboratorium Nutrisi Ternak Fakultas Peternakan Universiras Udayana selama 1 minggu. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan, yaitu: perlakuan A (Air minum tanpa tambahan probiotik sebagai kontrol), Perlakuan B (Air minum + probiotik 0,5 ml), Perlakuan C (Air minum + probiotik 1 ml), dan Perlakuan D (Air minum + probiotik 1,5 ml). Masing-masing perlakuan terdiri atas empat ulangan dan setiap ulangan menggunakan 12 ekor DOC strain CP 707 dengan berat badan rata-rata 49,27 g. Variabel yang diamati adalah kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik, kecernaan protein kasar dan kecernaan serat kasar. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian probiotik melalui air minum sebanyak 0,5 ml ; 1 ml ; 1,5 ml nyata (P<0,05) meningkatkan kecernaan bahan kering, protein kasar, bahan organik dan kecernaan serat kasar. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian probiotik melalui air minum pada level 0,5 ml ; 1 ml ; 1,5 ml dapat meningkatkan kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik, kecernaan protein kasar dan kecernaan serat kasar pada ayam broiler umur 5 minggu. Kata kunci: Probiotik, ayam broiler, kecernaan
ANALISIS PENDAPATAN PETERNAK AYAM BROILER DENGAN SISTEM PEMELIHARAAN CLOSED HOUSE PADA POLA KEMITRAAN (Studi Kasus di Peternakan Plasma Sri Budi Ratini, Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana) Prawira I G. I. K.; I G. Mahardika; I W. Sukanata
Jurnal Peternakan Tropika Vol 5 No 2 (2017)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.757 KB)

Abstract

This research aims to analysis the farmer’s income of the broilers farm with the closed house system on the partnership models. Variables observe are investment cost, production cost, business revenue, operating income, R/C ratio and BEP business. This research used data for one year consisting of 7 production periods. The data were analyzed by quantitative descriptive analysis methods. The results showed that the investment cost is Rp 459.972.500 or Rp 41.816/tail, the average of production cost is Rp 322.804.204 per periods. The average revenue is Rp 353.650.992 per periods, theaverage income of broilers farmer reached out to Rp 20.391.337 each periods or Rp 1.020,74/kg body weight with the value of R/C ratio is 1,06. BEP of the production of broilers farm with closed house system on the partnership model is 6.771 kg body weight. BEP forselling price is equal toRp15.783/kg body weight. The results of this research showed that the performance of broilers production in closed house system on the partnership model is profitable and feasible.
Keseimbangan Protein dan Pertumbuhan Sapi Bali Dara yang Diberikan Ransum dengan Kandungan Energi dan Protein yang Berbeda Nasrullah H. I.; I G. Mahardika; N. N. Suryani
Jurnal Peternakan Tropika Vol 6 No 3 (2018)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.596 KB)

Abstract

This study aimed to determine the effect of protein or energy rations on protein consumption and weight gain of dara. The research was conducted at Animal Farm of Belok Sidan Village, Petang Sub-district, Badung Regency for three months by using 12 heifer cows were divided into three groups with initial weight/different groups as repetition. The treatments consisted of rations containing 12% protein and 2000 kcal energy ME/kg (A), 13% protein and 2100 kcal energy ME/kg (B), 14% protein and 2200 kcal ME/kg (C) energy, and protein 15% and energy 2300 kcal ME/kg (D). The variables observed in this study include protein consumption, weight gain, and digestible protein. The results showed that the highest protein consumption was obtained by treatment (D) 686,56 g/h/d with statistically significant difference (P< 0.05) higher than treatment (A). The highest digestible protein was obtained treatment (D) 525,71 g/h/d statistically significantly different (P <0.05) higher than treatment (A). The highest stool protein obtained by treatment (A) 223,35 g/h/d was statistically significant different (P> 0.05) higher than treatment (D). The highest weight gain obtained by treatment (D) 422,03 g/h/d was significantly different (P <0.05) higher than treatment (A). Based on the results of this study the rations given with protein content of 12-15% and energy 2000-2300 kkal ME/kg can affect consumption of protein, digestible protein, fecal protein, and weight gain of heifer cows. Keywords: protein and energy, weight gain, heifer cows
PENGARUH PEMBERIAN WHEY KEJU TERHADAP PERFORMA BABI PERANAKAN LANDRACE UMUR 8-20 MINGGU Hartadi W. D.; K. Budaarsa; I G. Mahardika
Jurnal Peternakan Tropika Vol 7 No 3 (2019): Issue 7 No. 3 - 2019
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (737.981 KB) | DOI: 10.24843/ejpt.2019.v07.i03.p011

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian whey keju terhadap performa babi peranakan landrace umur 8-20 minggu. Penelitian dilaksanakan selama 12 minggu di kandang milik Bapak I Ketut Muliada yang berlokasi di Mengwi, Badung. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan, yaitu: A (ransum tanpa pemberian whey keju) sebagai kontrol, B (ransum dan pemberian 0,5 liter whey keju/ekor), C (ransum dan pemberian 1 liter whey keju/ekor, serta D (ransum dan pemberian 1,5 liter whey keju/ekor). Masing-masing perlakuan menggunakan 4 ekor babi dengan rataan bobot badan 14,95 ± 3,14 kg. Variabel yang diamati adalah pertambahan bobot badan, konsumsi ransum, feed conversion ratio (FCR) dan biaya pakan per kg berat badan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian whey keju sebagai pakan tambahan memberikan pengaruh berbeda nyata (P<0,05)terhadap pertambahan bobot badan dan FCR namun berpengaruh tidak berbeda nyata(P>0,05) terhadap konsumsi ransum dan biaya ransum per kg berat badan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian whey keju sebagai pakan tambahan tidak memberikan pengaruh terhadap konsumsi pakan tetapi dapat meningkatkan pertambahan berat badan dan menurunkan FCR pada babi peranakan landrace umur 8-20 minggu. Kata kunci: babi peranakan landrace, whey keju, performa
ANALISIS FINANSIAL USAHA PETERNAKAN AYAM BROILER DENGAN SISTEM KEMITRAAN PADA KANDANG CLOSE HOUSE (Studi Kasus di Arcana Farm Broiler Desa Candikusuma Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana) Lumbansiantar M.; I G. Mahardika; I W. Sukanata
Jurnal Peternakan Tropika Vol 9 No 3 (2021): Vol. 9 No. 3 Tahun 2021
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study to determine the production performance of broiler farms kept in closed house cages. This research was conducted in a closed house system with a capacity of 12,000 chickens at Arcana Farm located in Candikusuma Village, Melaya District, Jembrana Regency, Bali Province, for 2 months from December 2020 to February 2021. The variables observed in this study are body weight gain, feed consumption, depletion, feed conversion ratio (FCR), performance index (IP), cost, revenue, Revenue Cost Ratio (R/C Ratio), and BEP. The results of this study showed that the average weight of chickens at 33 days of age was 1.790 kg/head, the average body weight gain was 1.754 kg/head, the average ration consumption was 2.696 kg/head, the average FCR value was 1.53 with an R/C ratio of 1, 17, depletion 2.79% and the average performance index of chickens 366,8. Investment costs incurred are Rp. 547.565.000,- total production costs are Rp. 320.059.955/period, the net income of farmers is Rp. 53.597.345/period. This effort reached BEP on the production of 2,261 kg of live chickens or 1,263 chickens and the selling price of chickens was Rp. 14,634/kg live weight. The results of this study indicate that the broiler farming business that is kept in closed cages with a partnership pattern is good and feasible to do. Key words: chicken broilers, closed house
PENGARUH SUPLEMENTASI MINYAK IKAN LEMURU (Sardinela longiseps) DALAM KONSENTRAT-MOLAMIKSTERHADAP POTONGAN PRIMAL KARKAS SAPI BALI mahardika A.I.G; Sriyani N.L.P; Oka A.A
Jurnal Peternakan Tropika Vol 2 No 1 (2014)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.941 KB)

Abstract

Penelitian mengenai pengaruh suplementasi minyak ikan lemuru dalam konsentrat-molamiksterhadap sapi bali jantan dilakukan di desa Gobleg dan di RPH Temesi untuk pemotongan. Materi yang digunakan dalam penelitian ini berupa sapi bali jantan yang berjumlah 12 ekor. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh suplementasi  minyak ikan dalam ransum terhadappersentase potongan primal karkas sapi bali.Pengaruh pemberian perbedaan level suplementasi  minyak ikan dalam ransum terhadap  persentase potongan primal karkas sapi. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok, dengan tiga  perlakuan ransum dan empat  blok berat badan sehingga terdapat 12 unit percobaan.  Sapi-sapi dialokasikan secara acak  kedalam tiga perlakuan, yaitu sapi-sapi yang mendapat perlakuan kontrol RKMBI0yaitu konsentrat-molamiks tanpa minyak ikan, RKMBI5konsentrat-molamiks berminyak ikan 5%, dan RKMBI10konsentrat-molamiks berminyak ikan 10%. Rumput gajah diberikan secara ad-libitum yang dipotong dengan mesin chopper pada semua perlakuan. Konsentrat diberikan dua kali sehari sebanyak 3 kg/hari yang dicampur bersama rumput Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi minyak ikan lemuru dan peningkatan level suplementasi minyak ikan dalam konsentrat-molamiks tidak memberikan pengaruh nyata terhadap potongan primal karkas sapi bali bagian forequarter maupun hindquater.
Pengaruh Pemberian Probiotik Bakteri Bacillus subtilis strain BR2CL atau Bacillus sp. strain BT3CL Terhadap Penampilan Ayam Broiler Sinta Dewi R. A.; I G. Mahardika; I M. Mudita
Jurnal Peternakan Tropika Vol 8 No 1 (2020): Issue 8 No. 1 (2020)
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.617 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penampilan ayam broiler yang diberikan probiotik Bacillus subtilis strain BR2CL atau Bacillus sp. strain BT3CL. Penelitian dilaksanakan selama 2 bulan di Desa Tajen, Penebel, Tabanan, Bali dan dilanjutkan analisis sampel di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan Universitas Udayana. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan sebanyak empat yaitu ayam tanpa diberikan tambahan inokulan probiotik (A), ayam yang diberi tambahan inokulan probiotik bakteri Bacillus sp. strain BT3CL melalui air minum (B), ayam yang diberi tambahan inokulan probiotik bakteri Bacillus subtilis strain BR2CL melalui air minum (C) dan ayam yang diberi tambahan inokulan probiotik bakteri campuran Bacillus sp. strain BT3CL dan Bacillus subtilis strain BR2CL melalui air minum (D). Variabel yang diamati meliputi konsumsi pakan, konsumsi air minum, berat badan awal dan akhir, pertambahan bobot badan dan konversi pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tambahan inokulan probiotik bakteri Bacillus sp. strain BT3CL (B), Bacillus subtilis strain BR2CL (C) dan campuran pemberian Bacillus sp. strain BT3CL dan subtilis strain BR2CL melalui air minum (D) nyata (P,<0,05) lebih tinggi meningkatkan konsumsi ransum, konsumsi air minum, pertambahan bobot badan,dan bobot badan akhir dibandingkan ayam yang mendapatkan perlakuan A. Sedangkan nilai konversi pakan nyata (P<0,05) lebih rendah dibandingkan ayam yang mendapat perlakuan A. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan pemberian tambahan inokulan probiotik Bacillus subtilis strain BR2CL atau Bacillus sp. strain BT3CL melalui air minum dapat meningkatkan penampilan ayam broiler. Kata kunci: Broiler, Bacillus sp. strain BT3CL, Bacillus subtilis strain BR2CL
Co-Authors ., PROF.DRS. NENGAH BAWA ATMAJA, M.A A. W. Puger Ade Kiki Sintya Dewi Adnyana I P. G. G. Ameliya, Riska Anak Agung Ayu Sri Trisnadewi Anak Agung Putu Putra Wibawa Andini, Ni Putu Mega Arnawa I W. Bernika J.S. Bulu, Sosiawan CANDRADIARTA I P. M. Darmayasa, Dewa Komang Dewi, Ade Kiki Sintya Dharmawan N.S Dharmawan, I N.S. Djokowoerjo Sastradipradja Dwipayana I K. B Febryanti F. A. G.A.M. KRISTINA DEWI Gertrudis Vebriyanti Kahar Gusti A Malelak Gusti Ayu Mayani Kristina Dewi HARDIAWAN N. D HARDIAWAN N. D. Hartadi W. D. I Dewa Ketut Sastrawidana I G A Surya Utami Dewi I G. Lanang Oka Cakra I G. N. Kayana, I G. N. I Gede Ketut Sri Budarsa I Gede Putu Kawiana I GUSTI AYU MANIK ERMAYANTI I GUSTI LANANG OKA I Gusti Lanang Oka I Gusti Lanang Wiratma I K. E. A., Putrayasa I K. K. Agustina I K. SUMADI I Kadek Swastika I Kadek Yoga Kertiyasa I KETUT ARYANA I Ketut Catur Marbawa I Ketut Mangku Budiasa I Ketut Sumadi I Komang Budaarsa I M. Mudita I M. SUASTA I M. Y., Artawan I Made Adhika I Made Damriyasa I Made Dira Swantara I Made Dwi Setiawan I Made Nuriyasa I Made Rasta I Made Sara Wijana I Made Sara Wijana I N. Suastaka I Nengah Sujaya I Nengah Wirajana I Nyoman Rai I NYOMAN RAI I P. A. Astawa I P. A. Astawa I P. A. Astawa I P. A. ASTAWA I Putu Andre Japani Satya Saputra I Putu Ari Astawa I Putu Suyadnya, I Putu I W BUDIARSA SUYASA I W. Suarna I W. SUDIASTRA I W. SUKANATA I Wayan Sandi Adnyana I Wayan Suarna I Wayan Sujana I. B. Sudana I. M. Mastika I. W. Suama I.G.A.M. ARYASIH I.W Kasa I.W. Kasa IDA AYU ASTARINI Ida Ayu Putu Sri Mahapatni Ida Ayu Putu Widani Sugianingrat Ida Bagus Gaga Partama Ida Bagus Made Oka Ida Bagus Ngurah Swacita Ida Bagus Sudana Ika Kurniawati Indra Arimahayana Iryanti Eka Suprihatin K. Yogi Purnamawati Kadek Karang Agustina Kadek Rihendra Dantes Kartikasari D Kencana Jaya IP.G.A.S Ketut Gede Suryawan Komang Suciani Paramita L. Doloksaribu Luh Dewi Anggreni Lumbansiantar M. M Ariasih M. Sudiana Mahendra Made Antara Made Novia Indriani Magna Anuraga Putra Duarsa N. K. S. P., Dewi N. N. Suryani N. P. Mariani N.N. Suryani N.S. Dharmawan Nasrullah H. I. Ngurah Kayana, I Gusti Ni Luh Putu Sriyani Ni Made Diani Ni Made Indra Wahyuni Ni Made Wedayani Ni Nyoman Ayu Widyasari Ni Nyoman Suryani NI PUTU MARIANI Ni Putu Mega Andini Ni Putu Putri Wijayanti Ni Putu Sarini Ni Putu Sarini Ni Wayan Suniasih Nyoman Sadra Dharmawan Oka A.A P. E. N., Putri P.A. Astawa Perdana, Sigit Pranata I P. Y. A. Prawira I G. I. K. Putu Lakustini Cahyaningrum PUTU SUYADNYA Putu Vindhy Chempaka Putri S. PUTRA S. Putra S. Putra Saransi A. U. Sastrawan I P. L. Sastrawan P. K. P. N SENTANA PUTRA SENTANA PUTRA Sentana Putra Sigit Perdana Simbolon M. Y. Sinta Dewi R. A. Sio Stefanus, Sio Sosiawan Bulu Sri Dian Meita Sari Suasta I M. Suasta IM. Supriana I M. Surya Kencana Jaya P. G. A. Tjokorda Gede Belawa Yadnya Udayana P. W. K. Wayan Andhika Putrayasa Wedayani, Ni Made Widnyani D A. P. Yusadana P.