Articles
<![CDATA[ANALISIS PENGARUH HARGA MINYAK DUNIA, HARGA EMAS DUNIA, KURS RUPIAH, DAN INFLASI, TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEXDI INDONESIA (Dengan Metode Error Correction Model (ECM) ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Saadah Yuliana]]>;
<![CDATA[Suhel]]>
<![CDATA[ Al-Iqtishad: Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 1 (2019): Juli-Desember 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Ekonomi Syariah ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53649/al-iqtishad.v1i1.306
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh dalam jangka pendek dan jangka panjang antara empat variabel makro yaitu: harga minyak dunia, harga emas dunia, kurs rupiah, dan inflasi terhadap Jakarta Islamic Index (JII). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data bulanan dari Januari 2011 hingga Desember 2015. Penelitian ini menggunakan uji Kointegrasi untuk melihat adanya indikasi hubungan jangka panjang dan Error Correction Model untuk melihat adanya hubungan jangka pendek. Hasil penelitian menunjukkan dalam jangka panjang terdapat pengaruh antara variabel harga minyak dunia, harga emas dunia, kurs rupiah, dan inflasi terhadap nilai JII. Hal ini membawa implikasi bahwa jangka panjang variabel makro dapat digunakan untuk memprediksi pergerakan nilai JII, dan dalam jangka pendek hanya variabel kurs rupiah yang mempengaruhi nilai JII. Hal ini membawa implikasi bahwa dalam jangka pendek variabel harga minyak dunia, harga emas dunia, dan inflasi bukan merupakan indikator yang baik untuk memprediksi pergerakan nilai JII, tetapi variabel kurs dapat digunakan untuk memprediksi pergerakan nilai JII dalam jangka pendek.]]>
<![CDATA[PERBANDINGAN PERTUMBUHAN SAHAM SYARIAH DAN KONVENSIONAL SEBELUM DAN SAAT TERJADI PANDEMI CORONA DI INDONESIA ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>
<![CDATA[ Al-Iqtishad: Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2020): Januari-Juni 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Ekonomi Syariah ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53649/al-iqtishad.v1i2.312
<![CDATA[Penelitian ini menganalisis perbandingan pertumbuhan saham syariah dan konvensional sebelum dan saat teradi pandemi corona di Indonesia. Data yang digunakan untuk mewakili saham syariah adalah Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dan data untuk mewakili saham konvensional adalah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Data yang mewakili sebelum terjadi corona itu pada Januari-Desember 2019, sedangkan saat terjadi corona itu pada Januari-Maret 2020. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Berdasarkan analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa kedua saham baik syariah maupun konvensional sebelum dan saat terjadi corona memperlihatkan pergerakan yang cukup sama, artinya tidak ada yang lebih unggul dari keduanya terlebih lagi dalam mengahadapi pandemic corona yang sedang berlangsung saat ini. Hal ini juga dikarenakan komposisi indeks syariah juga berasal dari IHSG. Maka jika IHSG tertekan, indeks syariah juga ikut terseret.]]>
<![CDATA[ANALISIS TRANSAKSI DROPSHIPPING DALAM PERSEPEKTIF EKONOMI SYARIAH ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>
<![CDATA[ Al-Iqtishad: Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 1 (2020): Juli-Desember 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Ekonomi Syariah ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53649/al-iqtishad.v2i1.320
<![CDATA[Kemajuan teknologi membuat proses jual beli semakin berkembang, dari cara tradisional yaitu dengan bertemu langsung antara penjual dan pembeli di suatu tempat, menjadi cara lebih modern dengan sistem online menggunakan internet melalui sosial media atau dikenal dengan e-commerce yang dapat dilakukan kapan dan dimanapun tanpa batas waktu. Upaya penjualan online juga dilakukan dengan beragam cara salah satunya dengan cara dropshipping, dropshipping merupakan penjualan produk yang memungkinkan dropshiper menjual barang kepada pelanggan dengan bermodalkan foto darai supplier/toko (tanpa harus menyetok barang) dan menjual kepelanggan dengan harga yang ditentukan oleh dropshipper. Penjualan online dengan sistem dropshipping ternyata mengundang beberapa perdebatan para ulama terkait keabsahan transaksi tersebut. sistem jual beli dengan dropshipping belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip-prinsip Syariah. Pertama, tidak sesuai dengan rukun dan syarat jual beli disebabkan barang yang dijual bukan milik sendiri. Kedua, terdapat unsur gharar dimana penjual tidak dapat menyebutkan spesifikasi terkait barang yang dijual dan terkadang barang yang dijual tidak pada gambar tidak sesuai dengan realita. Ketiga, adanya pelarangan bathil dimana konsumen merasa kecewa jika barang yang diterima tidak sesuai dengan spesifikasi penjual, sementara dalam Islam jual beli harus dilakukan suka sama suka tanpa ada pihak yang terzhalimi]]>
<![CDATA[Sistem Pakar Diagnosa Kerusakan Laptop Menggunakan Metode Naïve Bayes-Certainty Factor Berbasis Website ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Ria Arafiah]]>;
<![CDATA[Mulyono]]>
<![CDATA[ J-KOMA : Jurnal Ilmu Komputer dan Aplikasi Vol 6 No 2 (2023): J-KOMA : Jurnal Ilmu Komputer dan Aplikasi ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Jakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21009/j-koma.v2i1.47272
<![CDATA[Laptop damage is a condition where the laptop malfunctions caused by damaged components in the laptop. According to the ICT Survey and Its Implications for Socio-Cultural and Economic Aspects of Society in Indonesia, 41.55% of Indonesians are computer/laptop users. Seeing that this number is quite large and not everyone can diagnose damage and handle laptop damage, this research is here to build an expert system for diagnosing laptop damage. This study discusses the development of a laptop-based expert system for diagnosing damage website as an effort to provide laptop damage diagnostic services along with suggestions or solutions that can be repair the damage experienced by the user's laptop. This expert system was developed using the methodNaïve Bayes and Certainty factor. The input given to the system is in the form of symptoms of damage experienced, along with its intensity. Method naïve bayes used to find the highest probability of the diagnosis. The results of this diagnosis are then processed using certainty factor to determine the level of confidence in the results of the diagnosis. This expert system comes in the form website built using framework CodeIgniter and MySQL. Based on the results of system testing using 40 expert data, it shows that the expert system for diagnosing laptop damage uses the method Naïve Bayes-Certainty factor shows the suitability of the results of system diagnostics with expert diagnoses that is equal to 85%.]]>
<![CDATA[EFEKTIVITAS E-PORTOFOLIO VIDEO UNTUK MENINGKATKAN SKILL DAN MOTIVASI PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN DESAIN GRAFIS PERCETAKAN DI SMK KARTIKA XX-I MAKASSAR ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Darlan Sidik]]>;
<![CDATA[Riana T. Mangesa]]>
<![CDATA[ UNM Journal of Technology and Vocational Volume 6, Issue 1, February (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi S2 Pendidikan Teknologi dan Kejuruan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[The purpose of the study was to see the effectiveness of the video e-portfolio to improve the skills and motivation of students in printing graphic design lessons. Assessment is an important subsystem in education. Indicates the need for innovation in accordance with the development of science and technology. E-Portfolio is software to present students' mastery and skills effectively, because it can store materials, images, audio and video. This type of research is experimental research. This research method is a pre- experimental design using the one group pretest-posttest design. Data collection techniques using questionnaires were given to students and teachers, with this questionnaire the authors obtained data about skills, student motivation and teacher responses. The research sample for class XI multimedia was 20 people. The results showed that there was an increase in skills in the field of photography, the percentage of the average value of the pre test was 43.36% and the post test was 85.45% from the ideal score of 100. Data analysis used the T-test to see the completeness of student learning before and after being taught to make e-portfolios. videos. The classical mean value of learning outcomes before treatment was 15% and after treatment was 90%, with a significance value (Sig) <0.05. The percentage of students' responses was 91% very good category. Student motivation with a percentage of 76.14% in good category. While the teacher's response has a percentage of 96% indicating that the teacher gave a very good response to the video e-portfolio assessment for use in the assessment of printing graphic design subjects. Keywords: Photoshoot skills, work motivation, E-portfolio Video, Graphic Design]]>
<![CDATA[ANALISIS KINERJA KADER POSYANDU DALAM PENGUKURAN ANTROPOMETRI DI WILAYAH KOTA PAREPARE ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Usman, Usman]]>;
<![CDATA[Ayu Dwi Putri Rusman]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan ]]>
Publisher : <![CDATA[FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v5i1.725
<![CDATA[Kinerja adalah keseluruhan hasil atau keberhasilan seseorang dalam kurung waktu tertentu dalam melaksanakan tugasnya dibandingan dengan berbagai kemungkinan seperti hasil kerja standar, target atau sasaran, atau kriteria yang ditentukan dalam kesepakatan bersama.Tujuan penelitian ini untuk melihat apakah Kinerja Kader Posyandu dalam Pengukuran Antropometri diwilayah Kota Parepare telah sesuai dengan prosedur pengukuran yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian Kuantitatif dengan desain Survei Deskriptif yaitu untuk membuat penilaian terhadap suatu kondisi dan penyelenggara suatu program. Sampel adalah kader posyandu pengukuran antropometri sebanyak 83 orang. Data dianalisis dengan secara univariat melalui SPSS Versi 20.Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kinerja kader dalam pengukuran antropometri yaitu rata-rata kader posyandu memiliki kinerja yang baik dalam melakukan pengukuran antropometri di Posyandu.]]>
<![CDATA[User Experience Research pada Google Maps dengan Penambahan Fitur Driving Behavior Menggunakan Metode User Centered Design ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>
<![CDATA[ Jurnal Informatika dan Multimedia Vol. 17 No. 1 (2025): Jurnal Informatika dan Multimedia ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Negeri Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33795/jtim.v17i1.6166
<![CDATA[Kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian nomor dua di dunia. Indonesia menduduki peringkat kedua penyebab kematian tertinggi akibat kecelakaan lalu lintas. Statistik kecelakaan lalu lintas menunjukkan bahwa sebagian besar kecelakaan disebabkan oleh perilaku berkendara yang tidak aman dan para pengendara tidak berhati hati saat mengendarai kendaraan mereka. Kecelakaan lalu lintas merupakan peristiwa yang sulit untuk diperkirakan kapan dan dimana hal terjadi. Menurut data World Health Organization (WHO) dan laporan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), meningkatkan keselamatan berkendara sangat penting. Redesign aplikasi Google Maps dengan fitur perilaku berkendara yang membantu pengendara mengikuti aturan lalu lintas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang ulang User Interface (UI) dan User Experience (UX) Google Maps dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kenyamanan pengguna. Metode User Centered Design (UCD) akan digunakan dalam pendekatan ini. Diharapkan metode ini dapat meningkatkan fokus di jalan.]]>
<![CDATA[Perlindungan Hukum Terhadap Independensi Kurator dalam Mengurus dan Membereskan Harta Pailit ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Wijayanta, Tata]]>
<![CDATA[ Lambung Mangkurat Law Journal Vol. 1 No. 2 (2016): September ]]>
Publisher : <![CDATA[Program magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32801/abc.v1i2.26
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui dan mengkaji permasalahanindependensi Kurator dalam melaksanakan tugas membereskan harta pailit terhadapmunculnya gugatan dari debitor pailit, (2) mengetahui dan mengkaji tolok ukur menentukanindependensi Kurator dalam melaksanakan tugasnya membereskan dan mengurus hartapailit serta, dan (3) perlidungan hukum terhadap Kurator dalam melaksanakan tugasnya.Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif empiris. Data yang digunakan dalampenelitian ini berasal dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melaluiwawancara dengan alat pedoman wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh melaluimetode dokumentasi dengan alat studi dokumentasi dan analisis data dilakukan secarakualitatif. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa gugatan terhadap Kurator yang dilakukanoleh debitor maupun kreditor pada dasarnya dari beberapa kasus yang dialami Kurator,hanya bertujuan untuk menghambat proses pemberesan harta pailit, akibatnya biayakepailitan membengkak, terutama dalam hal biaya pengamanan aset yang harus ditanggungKurator dan waktu untuk membereskan menjadi lebih lama, kemudian tidak ada ketentuanmengenai tolok ukur/parameter independensi Kurator, sehingga sulit mengidentifikasiKurator independen atau tidak dalam melaksanakan tugasnya, dan Undang Undang Nomor37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang tidakmemberikan secara tertulis mengenai perlidungan hukum terhadap profesi Kurator dalammelaksanakan tugasnya. Kesimpulan penelitian adalah: (1) independensi Kurator bukanpenyebab utama munculnya gugatan oleh debitor maupun kreditor, (2) independensi Kuratorsulit diindentifikasi, dan (3) perlindungan hukum terhadap Kurator telah diatur dalam UUD1945 dan kode etik AKPI sebagai salah satu organisasi Kurator. Berdasarkan kesimpulantersebut, maka disarankan: (1) perlu diatur ketentuan mengenai sanksi dari munculnyagugatan yang dilakukan oleh debitor maupun kreditor terhadap Kurator yang bertujuanmenghambat proses pemberesan; (2) perlu diatur ketentuan mengenai tolok ukur/parameterindependensi Kurator; dan (3) tidak perlu dibuatkan aturan khusus mengenai perlidunganhukum terhadap profesi Kurator.]]>
<![CDATA[Strategi Manajerial dalam Meningkatkan Daya Saing UMKM di Era Digital ]]>
<![CDATA[Etty Zuliawati Zed]]>;
<![CDATA[Salsabila Al Muniroh]]>;
<![CDATA[Asmala Sabrina]]>;
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Adel Paila]]>
<![CDATA[ Transformasi Masyarakat : Jurnal Inovasi Sosial dan Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025): :Transformasi Masyarakat : Jurnal Inovasi Sosial dan Pengabdian ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62383/transformasi.v2i3.1551
<![CDATA[This study aims to examine managerial strategies implemented by MSMEs (Micro, Small, and Medium Enterprises) to enhance their competitiveness in the digital era using a qualitative method. MSMEs face significant challenges in maintaining their existence and expanding their market amid rapid technological advancements. Through in-depth interviews and observations with MSME actors, this research explores how digital transformation, digital marketing strategies, and digital capability development are managed managerially to improve operational effectiveness and broaden market reach. The results indicate that the application of digital management, including the utilization of social media, e-commerce, and management information systems, can increase brand awareness, customer loyalty, and business efficiency. Furthermore, the development of digital skills among human resources is a key factor in the successful digital transformation that positively impacts MSMEs’ competitiveness in local markets. This study provides recommendations for MSME practitioners and stakeholders to comprehensively integrate digital strategies to face competition in the digital era.]]>
<![CDATA[Investigating Of Using Teacher Talk Strategy To Build Students' Participation And Motivation In English Speaking Class ]]>
<![CDATA[Novitasari]]>;
<![CDATA[Muhamad Arief]]>;
<![CDATA[Riki Ruswandi]]>;
<![CDATA[Hamdan Hidayat]]>
<![CDATA[ Journal of Teacher Training and Educational Research Vol. 2 No. 3 (2025): April 2025 ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Sahabat Literasi Edukasi dan Publikasi Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.71280/jotter.v2i3.454
<![CDATA[Speaking English is about practice. A lack of motivation in learning can become a challenge for both students and teachers. Insufficient participation and interaction between teachers and students lead to an ineffective learning process. Communication is the key to connecting the learning process and its outcomes. Teacher talk is a verbal communication strategy that plays an essential role in the ongoing learning process. This research aims to identify the types of teacher talk frequently used by teachers and the factors influencing student participation and motivation in English-speaking classes. This study used a qualitative approach with a phenomenological method as a research design. The participants of this study were English teachers and seventh-grade students from two different private junior high schools, namely SMP KP 2 Majalaya and SMP Nusantara. The data for this study were obtained from interviews, observations, questionnaires, and documentation. The data analysis technique used was descriptive analysis. The results showed that seventh-grade English teachers at SMP KP 2 Majalaya 100% frequently used the categories of praising, encouraging, and asking. Meanwhile, seventh-grade English teachers at SMP Nusantara 100% often use the categories of giving information and criticizing students. The three highest percentages of factors influencing students' participation and motivation in learning English show that 62% of students are happy with the way teachers give responses and corrections. Then 60% of students are happy when the teacher appreciates and encourages students through motivational words and praise. And 55% of students were happy with the way the teacher delivered the material]]>
