p-Index From 2020 - 2025
11.026
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Edukasi Ordik Jurnal Keolahragaan Proceeding SENDI_U EDULITE: Journal of English Education, Literature and Culture DERIVATIF Akuisisi : Jurnal Akuntansi PAUDIA: JURNAL PENELITIAN DALAM BIDANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Indonesian Journal of Curriculum and Educational Technology Studies International Journal of Humanity Studies (IJHS) Ekspektra: Jurnal Bisnis & Manajemen JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Jurnal SEPA (Social Economic and Agribusiness Journal) Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) J-MAS (Jurnal Manajemen dan Sains) SEIKO : Journal of Management & Business Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Journal of Educational Research and Evaluation Journal of Humanities and Social Studies JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Eksis: Jurnal Riset Ekonomi dan Bisnis JASF (Journal of Accounting and Strategic Finance) Jurnal Ilmiah Edunomika (JIE) Al-Kharaj: Journal of Islamic Economic and Business Mumtaz: Jurnal Studi Al-Quran dan Keislaman Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi) Jurnal Christian Humaniora JBMR: Journal of Business and Management Review Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Jurnal Disrupsi Bisnis Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan International Journal of Economy, Education and Entrepreneurship (IJE3) JUMORA: Jurnal Moderasi Olahraga KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Majalah Ilmiah Olahraga (MAJORA) Jurnal Puruhita Journal of Social Research Golden Ratio of Mapping Idea and Literature Format Jurnal SainTekA International Journal of Multidisciplinary Research and Literature (IJOMRAL) Sepakbola East Asian Journal of Multidisciplinary Research (EAJMR) Formosa Journal of Multidisciplinary Research (FJMR) Indonesian Capital Market Review Jurnal Pedagogi Olahraga dan Kesehatan Structure International Journal of Economics (IJEC) Economics and Business Journal Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Studies in English Language and Education PERMANA : Jurnal Perpajakan, Manajemen, dan Akuntansi Innovative: Journal Of Social Science Research Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research IIJSE RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Interdisciplinary Journal of Advanced Research and Innovation Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (Jp.jok)
Claim Missing Document
Check
Articles

PERILAKU PEMBELIAN PRODUK FASHION DIDASARKAN PADA KEPERCAYAAN MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL Purwanto, Sugeng
Ekspektra : Jurnal Bisnis dan Manajemen Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.209 KB) | DOI: 10.25139/ekt.v1i1.89

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengaruh penggunaan sosial media pada perilaku pembelian berdasarkan kepercayaan mereka dalam membeli di Kota Surabaya. Penelitian ini mengusulkan dan menguji model lima variabel yang mempengaruhi keyakinannya dalam membeli serta perilaku pembelian. Faktor-faktor yang diuji terdiri dari variabel bebas yaitu pada penggunaan media sosial, antara lain keterhubungan, keterbukaan, kecepatan, aksesibilitas, dan partisipasi, sedangkan variabel terikat adalah keyakinan membeli dan perilaku pembelian. Dalam rangka untuk mengeksplorasi masalah ini, metode kuantitatif menggunakan software partial least square dengan melakukan penyebaran kuesioner di kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan 250 responden yang representatif. Hasil mengkonfirmasi adanya pengaruh yang signifikan antara faktor penggunaan media sosial terhadap kepercayaan membeli dan minat pembelian.
KONSEP DIRI DAN PERSEPSI TERHADAP PEKERJAAN DALAM PERAN GENDER BAGI REMAJA SLTP DI KECAMATAN MIJEN KODYA SEMARANG Nurussa’adah, -; Purwanto, Sugeng; Istyarini, -
Edukasi Vol 14, No 1 (2020): May 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edukasi.v14i1.970

Abstract

Konsep diri merupakan salah satu faktor non intelektual yang sangat penting dalam menentukan kemampuan atau cita-cita. Dalam berbagai pengamatan yang dilakukan, ternyata banyak individu yang mengalami kegagalan dalam mencapai cita-cita bukan disebabkan oleh tingkat intelegensi yang rendah atau keadaan fisik yang lemah, melainkan oleh adanya perasaan tidak mampu untuk melakukan tugas. Remaja dalam persiapan memasuki masa dewasa, dihadapkan pada tugas-tugas perkembangan yang berorientasi pada tugas kehidupan masa dewasa yaitu mencapai kemandirian emosional, memilih dan mempersiapkan karier, mengembangkan kemampuan dalam peran sosial. Oleh karena itu persepsi terhadap pekerjaan menjadi penting bagi remaja dalam persiapannya memasuki masa dewasa. Metode penelitian yang digunakan dalam mencapai tujuan pertama, kedua dan ketiga dari penelitian ini adalah angket dalam bentuk skala Likert, berskala 5. Jumlah responden : 50 remaja perempuan, 50 remaja laki-laki. Lokasi penelitian di Kecamatan Mijen Kodya Semarang. Sumber data adalah remaja usia antara 14 – 17 tahun yang duduk di bangku SLTP. Analisis data menggunakan analisis t-test dan prosentase. Simpulan yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah : (a) Konsep diri laki-laki, tinggi 11%, sedang 34%, rendah 5%, dan perempuan tinggi 4%, sedang 42%, dan rendah 4%. (b) Ada perbedaan konsep diri yang dimiliki remaja perempuan dan laki-laki, sehingga hal ini akan mewarnai persepsi terhadap pekerjaan yang ada di lingkungan Mijen Kodya Semarang. (c) Remaja tersebut mempunyai keinginan atau persepsi terhadap pekerjaan sebagai berikut : untuk remaja laki-laki cenderung pada (1) TNI, POLRI, (2) Arsitek, teknik, (3) dokter, (4) Ahli Biologi, fisika, (5) Pegawai Negeri, (6) Guru. Dan bagi remaja perempuan cenderung pada : (1) Guru, (2) Dokter, (3) Bidan, (4) Arsitek, (5) Pegawai Negeri, (6) Ahli Biologi.Kata Kunci: konsep diri; persepsi; peran gender.
PENINGKATAN KOMPTENSI SINEMATOGRAFI BAGI PELAJAR, MAHASISWA DAN MASYARAKAT UMUM DI KOTA SEMARANG Sulistio, Basuki; Purwanto, Sugeng; Wahzudik, Niam; S., Heri Tri Luqman B.; Suripto, Suripto; Oktavianto, Nanang
Jurnal Puruhita Vol 1 No 1 (2019): February 2019
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/puruhita.v1i1.28649

Abstract

Film sebagai genre seni adalah produk sinematografi. Film adalah karya cipta seni dan budaya yang merupakan salah-satu media komunikasi massa audio visual. Kreatifitas merupakan ekspresi yang muncul dari diri seseorang yang menghasilkan karya, kebanggaan, dan juga merupakan sesuatu yang dapat dikenang semasa hidup. Kreatifitas tercipta karena niat dan kecintaan pada sesuatu yang dapat dijadikan inspirasi sehingga menghasilkan karya yang dapat dinikmati semua orang. Kemampuan membuat karya sinematografi pada film yang paling modern saat ini sudah menjadi kebutuhan, baik dari yang profesional maupun amatir serta bagi kalangan masyarakat umum. Kemampuan tersebut tidak hanya mengenal kamera secara global, melainkan juga seorang pelajar atau mahasiswa dituntut mampu mengoperasikan kamera, proses pra produksi, produksi dan pasca produksi. Selain itu sebenarnya banyak pelajar, mahasiswa serta masyarakat umum yang masih memiliki pengetahuan minim sekali tentang sinematografi. Padahal kemampuan ini sangat diperlukan dalam usaha pembuatan film. Metode yang akan digunakan untuk mencapai tujuan kegiatan ini dapat diuraikan sebagai berikut: (1) Workshop sinematografi bagi pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum. (2) Memberikan pendampingan saat praktik produksi film dalam kegiatan workshop.
Pengembangan latihan teknik dasar judo melalui model permainan untuk pejudo pemula usia 8-12 tahun Africo Ramadhani; Sugeng Purwanto
Jurnal Keolahragaan Vol 5, No 1: April 2017
Publisher : Program Studi Ilmu Keolahragaan Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.728 KB) | DOI: 10.21831/jk.v5i1.12755

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan model permainan teknik dasar untuk pejudo pemula usia 8-12 tahun, penelitian ini dilakukan dengan mengadaptasi langkah-langkah penelitian pengembangan Borg dan Gall (1983, p. 775), yang diadaptasi menjadi 8 langkah pelaksanaan penelitian, langkah-langkah tersebut antara lain: (1) pengumpulan informasi lapangan (2) analisis informasi yang telah dikumpulkan (3) mengembangkan produk awal, (4) Validasi ahli dan revisi  (5) Uji coba lapangan skala kecil dan revisi  (6) uji coba lapangan skala besar dan revisi (7) pembuatan produk final (8) uji evektivitas produk. Ujicoba skala kecil dilakukan dilakukan terhadap 20 orang pejudo pemula club judo kota Yogyakarta. Ujicoba skala besar dilakukan terhadap 20 0rang pejudo pemula club judo Sleman dan 20 orang pejudo pemula club judo Bantul. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah petunjuk umum wawancara, catatan lapangan, lembar evaluasi, angket skala nilai validasi, rubrik penilaian siswa, pedoman observasi permainan, pedoman observasi keefektifan dan rubrik penilaian uji efektifitas permainan. Hasil penelitian berupa model permainan teknik dasar judo untuk pejudo pemula usia 8-12 tahun terdiri dari 6 model permainan, Model permainan disusun dalam bentuk buku pedoman dan DVD dengan dengan judul Model Permainan Teknik Dasar Judo.Kata Kunci: model, permainan, teknik dasar judo, pejudo pemula  Daveloping Judo Basic Techniques Training through Gaming Model for Beginner Judoka Age 8-12 Years AbstractThis study aims to produce a model of the basic techniques game for beginner judoka in the age range of 8-12 years. This research was carried out by adapting the steps of research development proposed by Borg and Gall (1983), which was adapted into 8 step of implementation of research, including: (1) the collection of information (2) analysis of the information gathered (3) daveloping the initial product, (4) experts validation and revision (5) small-scale field trials and revision (6) large-scale field trials and revisions (7) the manufacture of final products (8) testing the effectiveness of the product. Small-scale trial was conducted to 20 beginner judoka in the judo club of Yogyakarta Municipality. A large-scale trial conducted to 20 novice judoka in Sleman judo club and 20 novice judoka in Bantul judo club. The instrument used to collect the data are general instructions interviews, field notes, evaluation sheet, questionnaire on validation score scale, student assessment rubric, observation guidelines of the game, observation guidelines of the effectiveness and scoring rubric the game’s effectiveness test beginner. The results of the research is a model of the basic techniques of judo game for ages 8-12 years judoka, consisting of 6 models of the game. The game model is arranged in the form of manuals and DVDs entitled Model Permainan Teknik Dasar Judo.Keywords: models, games, basic techniques of judo, judoka beginners
Hubungan prestasi belajar siswa kelas khusus olahraga dengan kecerdasan emosional Andy Ardian; Sugeng Purwanto; Deden Saepul Alfarisi
Jurnal Keolahragaan Vol 7, No 2: September 2019
Publisher : Program Studi Ilmu Keolahragaan Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.906 KB) | DOI: 10.21831/jk.v7i2.28103

Abstract

Kelas khusus olahraga adalah kelas yang dikuhuskan untuk mengembangkan prestasi olahraga tanpa mengesampingkan prestasi belajar. Prestasi belajar merupakan pencapaian hasil dari pembelajaran yang telah dilalui. Namun sampai saat ini belum adanya hasil penelitian yang mengungkapkan mengenai faktor yang mendorong prestasi belajar siswa khususnya kelas olahraga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kecerdasan emosional terhadap prestasi belajar siswa kelas khusus olahraga. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasi. Sampel pada penelitian ini adalah 40 siswa kelas khusus olaharga di SMAN 1 Ciparay. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket serta dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini dihitung dengan bantuan microsoft excel 2007. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa adanya pengarauh dan hubungan positif yang signifikan antara kecerdasan emosional terhadap hasil belajar siswa kelas khusus olaharaga. The relationship of learning achievement special students with emotional intelligence AbstractSpecial sports class classes are classes that are taught to develop sporting achievements without compromising learning achievement. Learning achievement is the result of learning that has been passed. Until now there has been no research results that reveal about the factors that drive learning achievement specially for sport class. The purpose of this study was to study whether there is a relationship between emotional intelligence on student achievement in sports class. This research is a quantitative research with descriptive research. The sample in this study was 40 students of special sports class at SMAN 1 Ciparay. The instrument used in this study was a questionnaire. Analysis of the data in this study was calculated with the help of Microsoft Excel 2007. The results of this study indicate that there is a significant influence and positive relationship between emotional intelligence on learning outcomes of students in special sports classes.
Analisis kemampuan mendribbling bola menggunakan massed and distributed practice pada sepakbola Muhammad Muhajirin; Sugeng Purwanto
Sepakbola Vol 1, No 1 (2021)
Publisher : Research and Social Study Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.929 KB) | DOI: 10.33292/sepakbola.v1i1.92

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan: (1) perbedaan pengaruh metode massed dan distributed practice (2) perbedaan pengaruh bagi pemain yang memiliki koordinasi mata kaki tinggi dan koordinasi mata-kaki rendah (3) interaksi yang signifikan antara metode massed dan distributed practice serta koordinasi mata kaki terhadap kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola pada pemain Green Boys FC Selengen usia 12-17 tahun. Populasi penelitian ini adalah 37 pemain Green Boys FC Selengen usia 12-17 tahun. Instrumen untuk mengukur koordinasi mata-kaki menggu-nakan Mithcel Soccer Test dan untuk mengukur kemampuan menggiring bola menggunakan tes menggiring bola dari Nurhasan (2011). Teknik analisis data yang digunakan adalah ANOVA dua jalur. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode massed dan distributed practice terhadap kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola pada pemain Green Boys FC Selengen usia 12-17 tahun. Metode distributed practice lebih baik dibandingkan dengan metode massed practice. (2) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan kemampuan koordinasi mata kaki tinggi dan koordinasi mata kaki rendah terhadap kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola. Pemain dengan kemampuan koordinasi mata-kaki tinggi lebih baik dibandingkan dengan pemain dengan kemampuan koordinasi mata-kaki rendah. (3) Ada interaksi yang signifikan antara metode massed dan distributed practice dan koordinasi mata-kaki tinggi dan koordinasi mata-kaki rendah terhadap kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola pada pemain Green Boys FC Selengen usia 12-17 tahun. Analysis of the ability to dribble the ball using soccer drills in bulk and distributed Abstract: This research aims to reveal: (1) effect differences between massed and distributed practice method on the ability in dribbling, (2) effect difference among players with high eye-foot coordination and low eye-foot coordination on the ability in dribbling, and (3) the significant interaction between the massed and distributed practice method as well as the eye-foot coordination on the ability in dribbling of the footballers of Green Boys FC Selengen ages 12-17 years. The population was 37 footballers of Green Boys FC Selengen ages 12-17 years. The instruments to measure eye-foot coordination was Mithcel Soccer Test and the test to measure dribbling ability was a test of Nurhasan (2011). The data analysis technique used was the two-way ANOVA. The results are as follows. (1) There is a significantly different effect of massed and distributed practice method on the ability in dribbling in the game of football of footballers of Green Boys FC Selengen ages 12-17 years. The distributed practice method is better than massed practice method. (2) There is a significantly different effect of the ability of the eye-foot coordination and low eye-foot coordination on the ability in dribbling in the game of football. The players with the high ability in high eye-foot coordination compared to those with the ability of the low eye-foot coordination. (3) There is a significant interaction between massed and distributed practice method with high eye-foot coordination and low eye-foot coordination on the ability in dribbling in the game of football of the footballers of Green Boys FC Selengen ages 12-17 years.
Is dynamic rotation training able to improve futsal athlete performance? Sugeng Purwanto; Moch Fath Khurrohman
JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Vol 7, No 1 (2022): Physical Activity and Exercise for Health and Well-being
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpjo.v7i1.44577

Abstract

The performance of an athlete is determined by their game skill and technique, which become important components to achieving the game's objectives. Empirically, this study aimed to test the effect of providing dynamic rotation training on futsal athlete playing performance. This experimental study involved 20 futsal athletes aged 16-19 years in Banyumas Regency (Age= M 17,6 ± BMI 20,3 kg/m2). Futsal special performance test was used to measure the futsal player playing performance. The analysis involved skill components (passing, controlling, dribbling, and shooting) and physical aspects (speed and agility). Furthermore, results showed that providing dynamic rotation training could significantly increase the performance of futsal athletes aged 16-19 years (p-value = 0,001). These findings become the foundation that a coach needs to be concerned with to select an effective exercise to impact the athletes positively.
Fleksibilitas pinggang dan kekuatan otot lengan: bagaimana kontribusinya terhadap kecepatan pukulan gyaku tsuki? Sugeng Purwanto
Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi) Vol 18, No 1 (2022)
Publisher : Departement of Sports Coaching, Faculty of Sports Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jorpres.v18i1.47784

Abstract

Beladiri karate mengutamakan unsur kekuatan dan kecepatan serangan terutama pada kumite. Secara empiris, penelitian ini bertujuan untuk menguji korelasi antara fleksibilitas pinggang dan kekuatan otot lengan terhadap kecepatan pukulan gyaku tsuki. Sebuah studi kuantitatif korelasional dengan melibatkan 30 karateka Kabupaten Sleman (Age= M 16,1 ± SD 0,758). Pengukuran menggunakan tes sit and reach untuk fleksibilitas pinggang, tes push up untuk kekuatan otot lengan, dan software kinovea sebagai pengukur kecepatan gyaku tsuki. Sehubungan dengan hal tersebut, hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua variabel (fleksibilitas pinggang dan kekuatan otot lengan) secara bersama memiliki korelasi signifikan dengan kecepatan gyaku tsuki dengan probabilitas sebesar 0,023. Namun, fleksibilitas pinggang memiliki peranan yang lebih kuat dengan probabilitas sebesar 0.03 dibandingkan kekuatan otot lengan hanya sebesar 0.037. Temuan ini menunjukkan bahwa komponen fleksibilitas dan kekuatan adalah komponen yang perlu diperhatikan oleh pelatih untuk penyusunan program latihan ke depannya Waist flexibility and arm muscle strength: how do they contribute to gyaku tsuki hitting speed? AbstractKarate martial arts prioritize elements of strength and attack speed, especially on kumite. Empirically, the study aimed to test the correlation between waist flexibility and arm muscle strength against the speed of gyaku tsuki punches. A quantitative correlational study involving 30 Sleman County karateka (Age= M 16.1 ± SD 0.758). The measurement uses sit and reach tests for waist flexibility, push-up tests for arm muscle strength, and kinovea software as gyaku tsuki speed gauges. In this regard, the results showed that both variables (waist flexibility and arm muscle strength) together had a significant correlation with gyaku tsuki speed with a probability of 0.023. However, waist flexibility has a stronger role with a probability of 0.03 compared to arm muscle strength of only 0.037. These findings suggest that the components of flexibility and strength are components that need to be considered by the coach for the preparation of the exercise program in the future.
Pengaruh latihan uchikomi osaekomi dan power lengan terhadap hasil osaekomi saat randori pada pejudo Hoesana Dian Dewi Andalas; Sugeng Purwanto
Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi) Vol 15, No 1 (2019)
Publisher : Departement of Sports Coaching, Faculty of Sports Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.228 KB) | DOI: 10.21831/jorpres.v15i1.26026

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan pengaruh antara metode uchikomi osaekomi  berpasangan dan uchikomi bayangan terhadap hasil osaekomi saat randori, (2) perbedaan hasil osaekomi antara pejudo power lengan  kuat dan power lengan lemah,  (3) interaksi antara metode uchikomi osaekomi dan power lengan terhadap hasil osaekomi saat randori. Metode menggunakan eksperimen dengan rancangan faktorial 2 x 2. Populasi penelitian pejudo Daerah Istimewa Yogyakarta 44 pejudo. Sampel 24 pejudo dengan teknik purposive random sampling. Seluruh data diperoleh melalui tes power lengan dengan tes push up serta hasil osaekomi dengan randori selama empat menit. Teknik analisis data adalah ANAVA. Hasil penelitian menunjukkan: (1) ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan uchikomi dengan berpasangan dan uchikomi bayangan terhadap hasil osaekomi, (2) ada perbedaan yang signifikan hasil osaekomi antara pejudo yang memiliki power lengan kuat dan power lengan lemah, dan (3) ada interaksi antara metode uchikomi dan power lengan  terhadap hasil osaekomi saat randori. The effects of the exercise of uchikomi osaekomi and power arm on osaekomi results when randori judoka AbstractThis research aims to find out: (1) the difference between the methods of uchikomi osaekomi effects in pairs and uchikomi shadow on the results of the current osaekomi randori, (2) the difference between the results of osaekomi judoka arm which has high power and low power arm, and (3) the interaction between the method of uchikomi osaekomi and power arm on the results when below randori osaekomi. This research is the experimental method with 2 x 2 factorial design. The research population was Judoka Special Region of Yogyakarta. amounting to 44 Judoka. The Sampel of this research were 24 Judoka taken with random purposive sampling technique. All data of this research was obtained through tests and measurements of arm power by using the push-up test and the results of osaekomi Randori (contested) for four minutes. The data analysis technique used is the Variant Analysis (ANAVA). The results show that: (1) there is a significant difference between the exercise of uchikomi by twos and shadow uchikomi on osaekomi results, (2) there is a significant difference between the results of osaekomi judo Judoka who have power high arm and lower arm power, and (3) there is an interaction between the method of uchikomi and power arm on the results of osaekomi while randori.
Pemahaman pengetahuan guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Negeri Inklusi Kota Yogyakarta Dennis Dwi Kurniawan; Pasca Tri Kaloka; Sugeng Purwanto; Yuyun Ari Wibowo
MAJORA: Majalah Ilmiah Olahraga Vol 26, No 2 (2020): September
Publisher : Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.412 KB) | DOI: 10.21831/majora.v26i2.34165

Abstract

Pendidikan jasmani adaptif merupakan pendidikan jasmani yang diperuntukkan bagi anak berkebutuhan kusus. Sekolah inklusi adalah sistem layanan pendidikan yang mengatur agar difabel dapat dilayani di sekolah terdekat, di kelas reguler bersama teman seusianya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan guru pendidikan jasmani terhadap materi pendidikan jasmani adaptif di sekolah inklusi Negeri Kota yogyakarta. Penelitian ini menggunakan deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Inklusi Negeri Kota Yogyakarta dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 12 guru pendidikan jasmani di 6 sekolah dasar. Tes yang digunakan tes pengetahuan dengan bentuk soal benar salah. Uji validitas menggunakan rumus pearson product moment diketahui dari 30 soal terdapat 2 soal yang gugur, sehingga tes yang digunakan dalam penelitian sebanyak 28 soal. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan tingkat pengetahuan guru pendidikan jasmani terhadap materi pendidikan jasmani adaptif di sekolah inklusi Negeri Kota Yogyakarta dalam kategori sangat baik sebesar 0%, kategori baik sebesar 16,7%, kategori cukup sebesar 50%, dan kategori kurang sebesar 33,3%. Tingkat pengetahuan guru pendidikan jasmani terhadap materi pendidikan jasmani adaptif dijelaskan oleh 6 aspek yaitu: 1) aspek mengingat sebagian besar dalam kategori kurang 50%, 2) aspek memahami dalam kategori cukup sebesar 33,3%, 3) aspek menerapkan sebagian besar dalam kategori sangat baik sebesar 41,7%, 4) aspek menganalisis sebagian besar dalam kategori baik sebesar 58,3%, 5) aspek menilai sebagian besar dalam kategori sangat baik sebesar 58,3% dan 6) aspek berkreasi sebagian besar dalam kategori baik sebesar 50%. Understanding knowledge of physical education teachers inclusion school in YogyakartaAbstractsAdaptive physical education is physical education intended for children with special needs. Inclusive school is an educational service system that regulates that people with disabilities can be served at closest school, in regular classes with friends their own age. This study aims to determine the level knowledge of physical education teachers on adaptive physical education material in the inclusion schools of Yogyakarta City. This research uses a descriptive quantitative approach. This research was conducted at State Inclusion Elementary School in Yogyakarta with number of research subject’s physical education teachers in 6 elementary schools. Test used a knowledge test with true or false questions. Validity test uses Pearson product moment formula. Data analysis technique used quantitative descriptive analysis. Results showed that level of knowledge of physical education teachers on adaptive physical education material in State inclusion school Yogyakarta was in very good category of 0%, Good category was 16.7%, the moderate category was 50%, and Poor category was 33.3%. The level knowledge of physical education teachers on adaptive physical education material is explained by 6 aspects, namely: 1) Aspect considering that most of them are in 50% deficient category, 2) Understanding aspect in the sufficient category is 33.3%, 3) Aspects of applying are mostly in every category. Good at 41.7%, 4) Aspects analysis were mostly in good category of 58.3%, 5) Aspects assessed most of them were in very good category at 58.3% and 6) Creative aspects were mostly in good category by 50%.
Co-Authors - Istyarini - Nurussa’adah Adeyawarman, Aldo Nugraha Adiatmaputra, Anindyo Pradipto Africo Ramadhani Agus Supriyanto Aidhaningtyas, Fera Tri Al Abid, Muhammad Lailul Muzakky Al Jonet, Arfad Syuqi Hikam Alam, Hakim Bima Ardimas Alamsah, Hafid Akmal Aliyah, Siti Maslikhatun Amriel, Egan Evanzha Yudha Andy Ardian Ardiansyah, Kharisma Eka Ardianta, Armanda Arimawasti, Indi Artanty, Ary Asep Ardiyanto Astutik, Dyah Nur Astutik, Retno Dwi Asyhari Asyhari, Asyhari Aziza, Umma Latifa Nur Babang, Veramyta Maria Martha Baiqun Isbahi, Muhammad Baskoro Pandu Aji Christiano, Nicolas Raynato Crespo, Alan Deden Saepul Alfarisi Dennis Dwi Kurniawan Devi Catur Winata Dhani Ichsanuddin Nur Dody Tri Iwandana Dody Tri Iwandana Dzayanti, Nour Icha Endang Yuliani Rahayu Fahrur Rozi Fakhruddin , Yusuf Risfian Farida Mulyaningsih Febriyanti, Gita Ayu Festiawan, Rifqi Gancar Candra Premananto Garut, Albertyano Gilang Hadi Raharjo, Raden Johnny Hamiseno, Alriga Rakareyhan Helmi, Sheryn Maulida Heri Triluqman Budisantoso Hermawan, Tedi Hindun, Kiftiah Hismawan, Fiska Rahma Hoesana Dian Dewi Andalas Idha Nurhamidah, Idha Idriz, Mesut Ilfiani , Pratiwi Dian Ilfiani, Pratiwi Dian Istiqomah, Aisa Fadhilatul Istyarini - Istyarini Istyarini, Istyarini Jajang Jajang Kartika Pertiwi, Tri Kartiko, Cahyo Kasprabowo, Teguh Katharina Rustipa Khurrohman, Moch Fath Kusuma, Zidane Fernanda Lestiyani, Dhea Nofa Liliek Soepriatmadji Lina Damayanti, Lina Madania, Sarah Putri Maharani, Kirana Aurelia Julianne Mandasari, Virginia Moch Fath Khurrohman Mufakkirul Ardi Muhadjir Anwar Muhammad Muhajirin, Muhammad Muhammad Rafli Mumtaz, Annisa Murtazah, Izah Bana Najimuddin, Didin Nanda, Fitri Agung Nordianto, Akhmad Farhan Novitasari, Mayhana Dwi Novriansyah Novriansyah, Novriansyah Nurdiyanta, Mohammad Fadel Diza Nurul Izzah, Berliana Nurussaadah - Nurussa’adah, - Oktavianto, Nanang Olczewski, Prully Stanislous Pamuji Sukoco Pasca Tri Kaloka Pratama, Rafliansyah Premananto, Gancar C Pujiati, Siti Robingah Pujiati, Siti Robingah Putri, Brilivena Clarissa Aurora Putri, Meylani Yulia Raharjo, Raden Johnny Hadi Ramdhana, Rickadesti Reiga Ritomiea Ariescy, Reiga Ritomiea Reza Wahyuaji, Muhammad Adrian Rini, Hesty Prima Riris Setyo Sundari Riyanti Putri, Rindiantika Adinda Rizka Nur Khanifah Rokhim, M Khoirul Nur Rosyidah, If'idatur Rubbi Kurniawan Safitri, Ismi Dwi Salsabila, Aurelia Satriawansyah, Tri Sembiring, Rinawati Sofwan, Mochammad Syamsudin Sofya, Dini Nur Soni Nopembri Sri Hartini Sugara, Zona Icashya Sugiharti Mulya Handayani Sujarwo , Sujarwo Sujarwo Sujarwo Sulistio, Basuki Suripto Suripto Susilo, Sophie Tiara Syamsya, Syabania Qowi Nur Tata Sutabri Tripambudi, Bagus Wahyu Uun Siti Khoiriyah, Uun Siti Wahzudik, Niam Wakid, Ahmad Hasan Widha Srianto Wirasakti, Muhammad Revandra Yulia Putri, Meylani Yuniningsih Yuyun Ari Wibowo Zafarani, Rinelly Aurelia Naurah Zain, Muhammad Zaki Zainal Abidin Zumrotul Fitriyah, Zumrotul