Claim Missing Document
Check
Articles

PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PHBS TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER DI DESA JAYARAGA GARUT Udin Rosidin; Iwan Shalahuddin; Theresia Eriyani
Malahayati Nursing Journal Volume 2 Nomor 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.531 KB) | DOI: 10.33024/manuju.v2i1.2358

Abstract

Pendahuluan: Cakupan rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di Jawa Barat sebesar 51,40 %.  Angka cakupan tersebut berada pada posisi 12 dari 33 provinsi di Indonesia. Angka nasional  menunjukan sebesar 56,58%. Apabila kita amati angka tersebut ternyata angka Jawa Barat lebih rendah dari angka nasional. Berdasarkan profil Kesehatan Kabupaten Garut didapatkan data bahwa rumah tangga yang sudah melaksanakan PHBS baru sebesar 51,70 %. Salah satu penyebabnya adalah masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang PHBS.Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang PHBS terhadap peningkatan pengetahuan Kader Kesehatan dalam memahami PHBS Rumah Tangga. Metode:  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan membandingkan rata rata nilai pengetahuan responden  sebelum dan sesudah kegiatan pendidikan dilaksanakan. Uji statistik yang digunakan adalah uji wilcoxon dengan tingkat kesalahan sebesar 5% ( alpha =0,05). Jumlah populasi sebanyak 45 orang.Hasil: Hasil penelitian menunjukan adanya perubahan yang signifikan antara sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan dengan p value ; 0,00. Rata rata nilai pre test 46,2 (SD.8,57) dan post test 67.3 (SD 9,59).Simpulan: Penelitian ini didapatkan adanya peningkatan rata rata nilai pengetahuan responden sebesar 12.50. Diharapkan dari penelitian ini dapat menjadi upaya untuk lebih meningkatkan pendidikan kesehatan tentang PHBS Rumah Tangga.
Terapi Pengelolaan Kecemasan dalam Menurunkan Stres pada Korban Pasca Bencana Gempa Bumi Iwan Shalahuddin; Theresia Eriyani; Lia Sari; Mela Yulianti; Siti Nur Fatimah; Melliany Safitrie; Dinda Sari Agustina; Neng Della Monika
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia Vol 10, No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.10.2.2022.229-244

Abstract

Gempa bumi merupakan terjadinya pelepasan energi yang menumpuk dan terkungkung di dalam kerak bumi ke permukaan dengan gelombang getaran yang kemudian dirasakan oleh manusia. Gempa bumi secara konsisten terbukti berhubungan dengan adanya masalah kesehatan mental seperti depresi dan gangguan stress pasca-trauma segera setelah bencana. Tujuan penulisan untuk melakukan kajian mengenai metode terapi pengelolaan kecemasan yang efektif digunakan untuk menurunkan gangguan stress pada korban yang terkena bencana gempa bumi. Metode penelitian yang digunakan adalah literature review dengan pendekatan narrative review. Pencarian data menggunakan sumber data, seperti PubMed, EBSCO, dan Google Scholar dengan jumlah artikel yang didapat 470 dari dalam dan luar negeri. Setelah melalui tahapan penyeleksian 10 jurnal tahun publikasi 2018-2021 yang layak digunakan untuk basis intervensi dan diekstraksi ke dalam tabel penelitian. Upaya untuk pengelolaan kecemasan pada korban bencana gempa bumi dengan terapi non farmakologi dengan kegiatan keagamaan, expressive art therapy, dukungan social, pengungkapan diri, psikoedukasi, serta play therapy. Terapi keagamaan secara efektif dapat menurunkan kecemasan pada korban bencana orang dewasa dengan melakukan dan mengikuti kegiatan keagamaan secara rutin.  Pada Remaja efektif dengan terapi CBT dengan perbaikan kognitif dan dukungan emosional. Sedangkan pada anak-anak efektif menurunkan kecemasan dan gangguan stress dengan terapi CBT bermain, art therapy, trauma healing, dan terapi bermain.
Efektifitas pendidikan kebencanaan terkait kesiapsiagaan penduduk di daerah rawan gempa: Studi literatur Iwan Shalahuddin; Indra Maulana; Sandra Pebrianti; Theresia Eriyani
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 16, No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/hjk.v16i2.2079

Abstract

Background: Lack of public knowledge is the cause of the large number of victims when there is a disaster that hits several areas, especially in Indonesia itself and is less aware of disaster management and the lack of community preparedness in anticipating the disaster so that the most casualties are children and their communities. Purpose: To know the effectiveness of disaster education on population preparedness in earthquake-prone areas.Method: Literature review, the data search used electronic data sources, namely Google Scholar, PubMed, and Ebsco, and the findings from there were 7 articles.Results: The effect of earthquake disaster education related to the preparedness of the population in earthquake-prone areas, to prepare for disaster preparedness, especially for women, can be done with the Health Belief Model (HBM) Education.Conclusion: The vulnerable groups with disasters, especially earthquakes themselves, to prepare preparedness for school children can be seen from their age and education.Keywords: Disaster preparedness; Earthquake; Education; Disaster-prone regionPendahuluan: Kurangnya pengetahuan masyarakat menjadi penyebab banyaknya korban Ketika ada bencana yang melanda beberapa wilayah khususnya di Indonesia sendiri dan kurang mengathui tentang manajemen bencana dan kurangnya kesiapsiagaan masyarakat dalam mengantisipasi bencana tersebut sehingga korban jiwa paling banyak anak-anak dan masyarakatnya. Tujuan: Mendapatkan gambaran umum mengenai efektifitas pendidikan kebencanaan tentang kesiapsiagaan penduduk di daerah rawan gempa.Metode: Metode yang digunakan dalam penulisan literature review ini adalah narrative review.  Pencarian data menggunakan sumber data elektronik yaitu Google Scholar, PubMed dan Ebsco, kemudian ditemukan dari pencarian itu ada 7 jurnal.Hasil: Pengaruh pendidikan kebencanaan gempa bumi terkait kesiapsiagaan penduduk di daerah rawan gempa, untuk mempersiapkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana khususnya pada Wanita bisa dilakukan dengan Pendidikan Health Belief Model ( HBM ).Simpulan: Kelompok rentan dengan bencana khusunya gempa bumi sendiri untuk mempersiapkan kesiapsiagaan pada anak sekolah yang bisa dilihat dari usia dan pendidikannya.
DETEKSI DINI FAKTOR RESIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR DI RW 12 DESA JAYARAGA KECAMATAN TAROGONG KIDUL KABUPATEN GARUT Theresia Eriyani; Witdiawati Witdiawati; Udin Rosidin
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 3 Nomor 1 April 2020
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v3i1.2564

Abstract

Meningkatnya kasus Penyakit Tidak Menular (PTM) secara signifkan akan menambah beban masyarakat dan pemerintah, karena penanganannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar, biaya yang besar dan teknologi tinggi. Kasus PTM memang tidak ditularkan namun mematikan dan mengakibatkan individu menjadi tidak atau kurang produktif namun PTM dapat dicegah dengan mengendalikan faktor risiko melalui deteksi dini. Dalam menurunkan kasus PTM melalui pengendalian faktor risiko PTM di masyarakat maka diperlukan upaya dan pemahaman yang sama terhadap pembagian peran dan dukungan manajemen program pengendalian PTM. Pada tahun 2016, sekitar 71 persen penyebab kematian di dunia adalah penyakit tidak menular (PTM) yang membunuh 36 juta jiwa per tahun. Sekitar 80 persen kematian tersebut terjadi di negara berpenghasilan menengah dan rendah. Tujuan dari dilaksanakannya  kegiatan PPM ini adalah Melakukan deteksi dini dan tindak lanjut dini faktor risiko PTM. Kegiatan yang dilakukan meliputi pemeriksaan tekanan darah, Pengukuran indeks massa tubuh, wancara perilaku berisiko dan Edukasi perilaku gaya hidup sehat melalui kegiatan  Posbindu. Metode pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat ini adalah pemeriksaan tanda tanda vital dan pemeriksaan kadar Hb, penimbangan BB, dan pengukuran antropometri  yang dilaksanakan pada kegiatan Posyandu dan Posbindu Citra di Rw 12 Desa Jayaraga Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut. Kegiatan dilaksanakan pada saat kegiatan Posyandu dalam kurun waktu 5 bulan (Agustus 2019 – Januari 2020) dan dilaksanakan tiap hari selasa atau rabu pada minggu ke 2.
Upaya Peningkatan Pelayanan Posyandu Citra Saat Pandemi Covid 19 RW 12 Desa Jayaraga Garut Udin Rosidin; Theresia Eriyani; Ahmad Yamin; Rohmahalia M Noor
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 4 Nomor 4 Agustus 2021
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v4i4.4147

Abstract

ABSTRAKKegiatan PPM ini dilatarbelakangi oleh kejadian pandemi covid 19 yang berdampak  kepada pelayanan kesehatan disemua tingkatan, termasuk pelayanan kesehatan di Posyandu Citra RT 04 RW 12 Desa Jayaraga Garut. Pelayanan kesehatan di Posyandu ini tidak bisa melaksanakan pelayanan kesehatan setiap bulan. Ibu yang memiliki bayi balita tidak datang ke posyandu walaupun dijinkan untuk membuka pelayanan selama dua bulan. Melihat kondisi tersebut akan berpengaruh terhadap masalah kesehatan masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Posyandu Citra saat pandemi Covid 19. Metode kegiatan yang dilaksanakan diawali dengan persiapan sosial, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. Hasil kegiatan PPM ini adalah tetap melakukan pelayanan kesehatan selama dua bulan dan melakukan kunjungan pada bayi balita yang tidak datang dibulan tersebut, melakukan pemeiksaan tekanan darah bagi masyarakat sekitar dan melakukan gerakan kebersihan bersama masyarakat di sekitar lokasi posyandu Citra. Diharapkan dari kegiatan ini dapat meningkatkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan.Kata Kunci : Covid 19, Peningkatan Pelayanan, Posyandu. ABSTRACT This PPM activity was motivated by the Covid 19 pandemic which had an impact on health services at all levels, including health services at Posyandu Citra RT 04 RW 12 Desa Jayaraga Garut. Health services at this Posyandu cannot provide health services every month. Mothers who have babies under five do not come to the posyandu even though they are allowed to open the service for two months. Seeing this condition will affect public health problems. This activity aims to improve health services at Posyandu Citra during the Covid 19 pandemic. The method of activities carried out begins with social preparation, implementation, and evaluation of activities. The results of this PPM activity are continuing to provide health services for two months and making visits to infants who do not come this month, conducting blood pressure checks for the surrounding community, and conducting hygiene movements with the community around the Posyandu Citra location. It is hoped that this activity can increase community participation in the health sector. Keywords: Covid 19, Service Improvement, Posyandu.
Pengelolaan Posyandu Citra Sebagai Upaya Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Bidang Kesehatan Di RT 04 RW 12 Desa Jayaraga Tarogong Kidul Garut Udin Rosidin; Theresia Eriyani; Iwan Shalahuddin
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 3 Nomor 2 Oktober 2020
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v3i2.2678

Abstract

Kegiatan PPM ini dilatarbelakangi dengan adanya penurunan kunjungan posyandu pada enam bulan terakhir. Kunjungan bayi dan balita yang biasanya 80 sd 90 % setiap bulannya  menurun menjadi 50 atau 60 %. Hal tersebut merupakan masalah kesehatan yang akan berdampak buruk pada kesehatan bayi/balita. Demikian halnya dengan kunjungan lansia,  kunjungan setiap bulanannya mengalami penurunan. Menurut hasil survey yang dilakukan oleh mahasiswa Program Bina Desa ditemukan adanya peranserta masyarakat yang rendah dalam kegiatan di posyandu. Hasil survey tersebut juga menunjukkan bahwa rata rata  pengetahuan masyarakat tentang posyandu sangat kurang. Memperhatikan hal tersebut kami mengadakan  musyawarah dengan tokoh masyarakat setempat, kader kesehatan, ketua RT 4, ketua RW 12, Kepala Desa Jayaraga dan kepala Puskesmas Haurpanggung. Dari pembahasan tersebut disepakati bahwa di RT 4 diperlukan beberapa kegiatan yang dapat meningkatkan peran serta masyarakat di posyandu. Kegiatan tersebut berupa penyuluhan tentang posyandu, mengelola posyandu dengan baik dan melakukan senam bersama di posyandu. Untuk melaksanakan kegiatan tersebut dilakukan pembagian tugas sebagai berikut : Pengelolaan posyandu dilakukan oleh dosen dan kader kesehatan, penyuluhan kesehatan oleh dosen dan mahasiswa program bina desa dan senam bersama dilaksanakan oleh mahasiswa bersama masyarakat. Sedangkan Puskesmas Haurpanggung mengadakan Puskesmas Keliling dan PMT disiapkan oleh Dharma Wanita Pusat Unpad.
Edukasi Strategi Koping Sebagai Upaya Dalam Menurunkan Tingkat Stres Pada Siswa Smkn 4 Garut Selama Pandemi Covid-19 Theresia Eriyani; Iwan Shalahuddin; Indra Maulana
JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) Volume 4 Nomor 3 Juni 2021
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v4i3.3838

Abstract

ABSTRAK Menanggapi bahayanya virus Covid-19, pemerintah Indonesia mengeluarkan beberapan peraturan mengenai protokol kesehatan, salah satunya ialah protokol mennjaga jarak atau social distancing yang kemudian ditindaklanjuti dengan kebijakan PSBB yang justru menyebabkan terganggunya kesehatan mental, terutama pada remaja sekolah yang diisukan mengalami stress dengan adanya sistem PJJ. Pada penkes ini kami memberikan edukasi pada siswa/i SMKN 4 Garut mengenai pengelolaan stres dengan strategi koping. Ruang lingkup dalam kegiatan Penkes ini ialah siswa dan siswi SMKN 4 Garut. Tujuan: Kegiatan penkes ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa dan siswi SMKN 4 Garut dalam melakukan pengelolaan stress dengan strategi koping selama masa pandemi covid-19. Metode: Kegiatan penkes ini mengintegrasikan konsep teori HBM. Penkes ini menggunakan metode lecture atau ceramah dengan menggunakan media powerpoint yang dilaksanakan secara daring menggunakan platform Zoom Meeting. Hasil yang ditemukan dari kegiatan penkes ini ialah persentase pengetahuan peserta mengenai stress dan strategi koping meningkat setelah diberikan materi yang dapat dilihat dari hasil post test sebagian besar peserta penkes. Simpulan yang dapat diambil dari kegiatan penkes ini ialah, terdapat peningkatan pengetahuan pada siswa dan siswi SMKN 4 Garut mengenai stress dan pengelolaan stress dengan strategi koping, setelah peserta diberikan pretest sebelum pemberian materi dan diberikan post test setelah pemberian materi. Kata Kunci: Health Belief Model, Pandemi Covid-19, Strategi koping, Stres  ABSTRACT Responding to the dangers of the Covid-19 virus, the Indonesian government issued several regulations regarding health protocols, one of which is the social distancing protocol which is then followed up with the PSBB policy which actually causes mental health disruption, especially for school teenagers who are rumored to be experiencing stress with the PJJ system. . At this health center we provide education to students of SMKN 4 Garut about stress management with coping strategies. The scope of this Penkes activity is students and students of SMKN 4 Garut. Purpose: This Health Center activity aims to increase the knowledge of students and students of SMKN 4 Garut in managing stress with coping strategies during the Covid-19 pandemic. Methods: This health center activity integrates the HBM theory concept. This Health Center uses the lecture method or lectures using powerpoint media which are held online using the Zoom Meeting platform. The results found from this Health Center activity were that the percentage of participants' knowledge about stress and coping strategies increased after being given the material which can be seen from the post test results of most of the Health Center participants. The conclusions that can be taken from this Health Center activity are, there is an increase in knowledge of students of SMKN 4 Garut about stress and stress management with coping strategies, after participants are given a pretest before giving material and given a post test after giving the material. Keywords: Health Belief Model, Covid-19 Pandemic, Coping Strategy, Stress
GAMBARAN RESPONSIVENESS, TANGIBLES, DAN EMPATHY PADA KARYAWAN DI POLIKLINIK MATA Theresia Eriyani; Sena Yudipaty; Witdiawati; Udin Rosidin
Jurnal Keperawatan BSI Vol 9 No 2 (2021): Jurnal Keperawatan BSI
Publisher : LPPM Universitas BSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.981 KB)

Abstract

Penelitian ini didasari oleh jumlah kunjungan pasien ke BKMM yang mengalami penurunan dari tahun 2010 sebanyak 9372 pasien, menurun tahun 2011 menjadi 9314 pasien, dan menurun kembali tahun 2012 menjadi 8621 pasien. Sampai saat ini belum pernah diadakan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan hal tersebut, tetapi dari keluhan beberapa pasien menyatakan kurangnya perhatian dari petugas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran daya tanggap (responsiveness), bukti fisik (tangibles), dan perhatian (empathy) karyawan BKMM di poliklinik mata BKMM. Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian adalah pasien yang pernah berkunjung ke poliklinik rawat jalan BKMM lebih dari satu kali. Jumlah sampel sebanyak 89 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan pengukuran waktu. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat. Hasil penelitian ini daya tanggap karyawan BKMM cepat, bukti fisik BKMM nyaman, dan karyawan BKMM tidak memberikan perhatian. Karyawan BKMM, terutama perawat, diharapkan lebih meningkatkan pelayanan dan lebih memberikan perhatian kepada pasien. Salah satunya dengan cara membudayakan 5S yaitu; salam, sopan, santun, senyum dan sapa dalam memberikan pelayanan kepada pasien.
INTERVENSI BERBASIS SELF-CARE PADA PASIEN HIPERTENSI: A SCOPING REVIEW Theresia Eriyani; Firman Sugiharto; Meisha Nurlianti Hidayat; Iwan Shalahuddin; Indra Maulana; Fita Rizkiyani
Jurnal Keperawatan BSI Vol 10 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan BSI
Publisher : LPPM Universitas BSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.184 KB)

Abstract

Pendahuluan: Hipertensi merupakan faktor risiko utama penyakit kardiovaskular dan menjadi penyebab terbesar dari morbiditas dan mortalitas di seluruh dunia. Berbagai macam faktor berkontribusi terhadap tingginya angka kejadian hipertensi, salah satunya adalah self care (perawatan diri). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran intervensi berbasis self care pada pasien dewasa dengan hipertensi. Metode: Studi literatur ini menggunakan metode scoping review dengan pendekatan PCC (Population, Concept, Context). Pencarian artikel menggunakan data base EBSCOhost dan PubMed, serta mesin pencarian Google Scholar dengan kata kunci populasi yaitu adults OR mature aged OR grown, konsep yaitu self care interventions OR self care practices OR self care, dan konteks yaitu hypertension OR high blood pressure OR elevated blood pressure OR hypertensive. Hasil: Hasil pencarian didapatkan 13 artikel yang teridentifikasi dan relevan dengan tujuan penelitian. Intervensi berbasis self care untuk penderita hipertensi di antaranya Self Care Berbasis Teknologi (Telementoring, aplikasi BPMAP dan E-Lifestyle, E-Counseling), Latihan Fisik (Exercise+PEH, Latihan Berjalan Kaki, Latihan Isometric Handgrip (IHG), Latihan Nafas Pranayama, dan Self Management Exercise Program), serta Pendidikan Kesehatan. Kesimpulan: Intervensi berbasis self care memiliki efektivitas yang positif terhadap tekanan darah, kualitas hidup, kepatuhan pengobatan, perilaku perawatan diri, dan kebugaran fisik pada pasien hipertensi.
Pengaruh Deep Breath Therapy bagi Psikologis Perawat Ipcln di Masa Pandemik Covid-19 Di Rs Mata Cicendo Nita Fitria; Henny Yulianita; Theresia Eriyani; Iwan Shalahuddin
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 12 (2022): Volume 5 No 12 Desember 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i12.8048

Abstract

ABSTRAK Corona Virus Disease-19 merupakan wabah yang saat ini sangat marak diperbincangkan. Pandemi ini merupakan suatu wabah yang sangat cepat meluas dan mengharuskan negara menggerakkan tenaga medis untuk menjadi garda terdepan. Dalam kasus ini, tanggung jawab dan resiko yang besar merupakan hal yang harus dihadapi oleh tenaga medis, sehingga tentu memberikan tekanan psikologis seperti stres, kecemasan dan depresi dari ringan hingga berat bagi para tenaga medis tersebut. Selain pentingnya kondisi fisik, kondisi psikologis juga menjadi hal yang penting bagi para tenaga medis untuk dapat melakukan pekerjaan dengan baik. Maka dari itu, penelitian ini kami lakukan dengan cara pengabdian kepada para petugas medis, khususnya IPCLN (Infection Prevention and Control Link Nurse) di RS Mata Cicendo Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi psikologis IPCLN di RS Mata Cicendo dan memberikan pemahaman kepada IPCLN RS Mata Cicendo mengenai deep breath therapy serta manfaatnya. Metode penelitian yang kami lakukan ini adalah melalui program pelatihan deep breath therapy. Teknik deep breath therapy yang dilakukan adalah sebanyak 3 teknik pernafasan (teknik pernapasan hidung, teknik pernapasan sitali, dan teknik pernapasan 4-7- 8) yang memiliki kegunaannya masing-masing. Kemudian untuk mengukur dan mengetahui kondisi psikologis IPCLN di RS Mata Cicendo dilakukan dengan pengisian instrumen DASS-21 (Depression, Anxiety, Stress Scale) oleh peserta. Instrumen DASS-21 ini diisi sebelum dan sesudah melakukan teknik deep breath therapy agar terlihat apakah teknik napas dalam ini berpengaruh terhadap kondisi psikologis. Selanjutnya hasil pengisian instrumen akan diolah datanya dan dapat didapatkan hasil tingkat stress atau cemas yang dialami oleh peserta. Setelah itu dapat diketahui pengaruh teknik deep breath therapy pada kondisi psikologis IPCLN di RS Mata Cicendo. Kata Kunci: COVID-19, Deep Breath Therapy, IPCLN, Kondisi Psikologis  ABSTRACT Corona Virus Disease-19 is an outbreak that is currently very widely discussed. This pandemic is an outbreak that is very rapidly expanding and requires the country to mobilize medical personnel to be at the forefront. In this case, great responsibility and risk are things that must be faced by medical personnel, so it certainly provides psychological pressure such as stress, anxiety and depression from mild to severe for these medical personnel. In addition to the importance of physical condition, psychological condition is also an important thing for medical personnel to be able to do a good job. Therefore, we conducted this research by means of service to medical workers, especially IPCLN (Infection Prevention and Control Link Nurse) at Cicendo Eye Hospital Bandung. This study aims to identify the psychological condition of IPCLN at Cicendo Eye Hospital and provide an understanding to IPCLN Cicendo Eye Hospital regarding deep breath therapy and its benefits. The research method that we do is through a deep breath therapy training program. The deep breath therapy techniques carried out are as many as 3 breathing techniques (nasal breathing techniques, sitali breathing techniques, and breathing techniques 4-7-8) that have their own uses. Then to measure and find out the psychological condition of IPCLN at Cicendo Eye Hospital, it was carried out by filling in the DASS-21 instrument (Depression, Anxiety, Stress Scale) by participants. This DASS-21 instrument is filled before and after performing the deep breath therapy technique to see whether this deep breath technique affects the psychological condition. Furthermore, the results of filling in the instrument will be processed data and can be obtained the results of the level of stress or anxiety experienced by the participants. After that, it can be seen the influence of deep breath therapy techniques on the psychological condition of IPCLN at Cicendo Eye Hospital. Keywords: COVID-19, Deep Breath Therapy, IPCLN, Psychological Conditions
Co-Authors Aat Sriati Ahmad Yamin AI MARDHIYAH, AI Aini, Astri Mufti Aisha Chaerani Murti Ayudiapala, Deysa Bambang Aditya Nugraha Dadang Purnama Devi Nurrahmawati Devi Nurrahmawati Devi Nurrahmawati Dewanti Widya Astari Dinda Sari Agustina Dyah Setyorini Dyah Setyorini Efri Widianti Ema Arum Rukmasari Ermiati Ermiati Firman Sugiharto Fita Rizkiyani Fita Rizkiyani Gihon Jessi Novita Hendrawati Hendrawati Henny Yulianita Hesti Platini Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana, Indra Irman Somantri Ismanto Manik Iwan Shalahuddin Karwati, Karwati Khoirunnisa, Fadila Kosim Kosim Laili Rahayuwati Lia Sari Lilis Mamuroh Lilis Mamuroh Lumban Raja, Ofni Stephany Mahali, Nia Ainun Nadina Maria Komariah Maria komariah Mediawati, Ati Surya Meisha Nurlianti Hidayat Mela Yulianti Melliany Safitrie Mulya, Adelse Prima Murti, Aisha Chaerani Nenden Nur Asriyani Maryam Neng Della Monika Nintyas, Felantina Restyar Nita Fitria Nita Fitria Novia Rahmawati Nur Oktavia Hidayati Nur Oktavia Hidayati Priladani , Dhea Shobriana Purnama, Anita Putri, Hani Amelia Qurhadzam, Muhammad Galiem Rahma Elfa Aulia Regita Suryadi, Yasmina Dwi Ristina Mirwanti Ristina Mirwanti, Ristina Riyanti Riyanti Rohmahalia M Noor Rohmahalia M Noor Rotua, Hana Pritika Rukmasari, Ema Salsabila, Yosalia Mahirah Sandra Pebrianti Sandra Pebrianti Sandra Pebrianti Sari, Citra Windani Mambang Sena Yudipaty Siti Nur Fatimah Solihin, Yasmin Salsabila Sri Hendrawati Sugiharto, Firman Sukmawati Sukmawati Sumarna, Umar Taty Hernawaty Toharudin Toharudin Udin Rosidin Umar Sumarna Umar Sumarna Windy Rakhmawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati, Witdiawati Yanti Hermayanti Yudianto, Kurniawan Yulianita, Henny