Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

PENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARAN PADA MATA KULIAH ILMU ALAMIAH DASAR DENGAN METODE DISKUSI KELOMPOK Isnaini, Isnaini; Humaira, Humaira; Saoki, Muhamad; Saddam, Saddam
IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching Vol 4, No 1 (2020): IJTIMAIYA : Journal of Social Science Teaching
Publisher : Program Studi Tadris IPS Fakultas tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (927.011 KB) | DOI: 10.21043/ji.v4i1.7205

Abstract

Salah satu yang perlu dibenahi agar proses pembelajaran dapat terlaksana dengan baik adalah perbaikan kualitas tenaga pengajarnya. Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan pengembangan inovasi pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi kelompok agar dapat mengetahui dan menganalisis adanya peningkatan kemampuan mahasiswa dalam memahami dan menganalisis materi yang didiskusikan. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa semester 1 mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar di Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Mataram dengan jumlah 23 orang. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, tes dan dokumentasi melalui tahap perencanaan pembelajaran (plan), tahap pelaksanaan pembelajaran (do), dan tahap refleksi (See). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang sangat signifikan dalam pengembangan inovasi pembelajaran  yang dapat dilihat dari open lesson 1, 2, dan 3. Adanya peningkatan kemampuan serta keaktifan pembelajaran mahasiswa dipengaruhi oleh ketersediaan perangkat pembelajaran yang maksimal, media pembelajaran yang bisa mengasah pola pikir mahasiswa seperti mengamati, mengidentifikasi, menganalisis, menemukan hal yang baru, mengkomunikasi, dan dapat menyimpulkan materi perkuliahan.Kata Kunci : Inovasi, Metode Diskusi kelompok One that needs to be addressed so that the learning process can be done well is to improve the quality of the teachers. This research was conducted to improve the development of learning innovations by using group discussion methods to find out and analyze an increase in students' ability to understand and analyze the material being discussed. This research was conducted in the first semester students of Basic Natural Sciences in the Pancasila and Civic Education Study Program at the Muhammadiyah University of Mataram with a total number of 23 people. Data collection techniques was gained by observation, tests and documentation through the stages of learning planning (plan), the stage of implementing learning (do), and the reflection phase (See). The results of this study indicate that there is a very significant improvement in the learning innovations that can be seen from open lessons 1, 2, and 3. The improvement in the ability and activeness of student learning is influenced by the availability of maximum learning tools, learning media that can storm the mindset of students such as observing, identifying, analyzing, discovering new things, communicating, and being able to conclude lecture material.Keyword : Innovation, Method Group discussion
PENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARAN PADA MATA KULIAH ILMU ALAMIAH DASAR DENGAN METODE DISKUSI KELOMPOK Isnaini, Isnaini; Humaira, Humaira; Saoki, Muhamad; Saddam, Saddam
IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching Vol 4, No 1 (2020): IJTIMAIYA : Journal of Social Science Teaching
Publisher : Program Studi Tadris IPS Fakultas tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/ji.v4i1.7205

Abstract

Salah satu yang perlu dibenahi agar proses pembelajaran dapat terlaksana dengan baik adalah perbaikan kualitas tenaga pengajarnya. Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan pengembangan inovasi pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi kelompok agar dapat mengetahui dan menganalisis adanya peningkatan kemampuan mahasiswa dalam memahami dan menganalisis materi yang didiskusikan. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa semester 1 mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar di Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Mataram dengan jumlah 23 orang. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, tes dan dokumentasi melalui tahap perencanaan pembelajaran (plan), tahap pelaksanaan pembelajaran (do), dan tahap refleksi (See). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang sangat signifikan dalam pengembangan inovasi pembelajaran  yang dapat dilihat dari open lesson 1, 2, dan 3. Adanya peningkatan kemampuan serta keaktifan pembelajaran mahasiswa dipengaruhi oleh ketersediaan perangkat pembelajaran yang maksimal, media pembelajaran yang bisa mengasah pola pikir mahasiswa seperti mengamati, mengidentifikasi, menganalisis, menemukan hal yang baru, mengkomunikasi, dan dapat menyimpulkan materi perkuliahan.Kata Kunci : Inovasi, Metode Diskusi kelompok One that needs to be addressed so that the learning process can be done well is to improve the quality of the teachers. This research was conducted to improve the development of learning innovations by using group discussion methods to find out and analyze an increase in students' ability to understand and analyze the material being discussed. This research was conducted in the first semester students of Basic Natural Sciences in the Pancasila and Civic Education Study Program at the Muhammadiyah University of Mataram with a total number of 23 people. Data collection techniques was gained by observation, tests and documentation through the stages of learning planning (plan), the stage of implementing learning (do), and the reflection phase (See). The results of this study indicate that there is a very significant improvement in the learning innovations that can be seen from open lessons 1, 2, and 3. The improvement in the ability and activeness of student learning is influenced by the availability of maximum learning tools, learning media that can storm the mindset of students such as observing, identifying, analyzing, discovering new things, communicating, and being able to conclude lecture material.Keyword : Innovation, Method Group discussion
THE ROLE OF EDUCATIONAL MEDIA IN PREVENTING HOAX NEWS OF COVID-19 PANDEMIC AMONG STUDENTS MATARAM CITY Saddam, Saddam; Isnaini, Isnaini; Mandala, Halus; Haifaturrahmah, Haifaturrahmah
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 12, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v12i2.4571

Abstract

Abstrak: Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat selain memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan dan kemajuan peradaban manusia juga menjadi arena efektif perbuatan melawan hukum. Seperti halnya berita hoax yang tersebar melalui media terutama media sosial di kalangan masyarakat termasuk mahasiswa. Hoax tentang pandemi Covid-19 belakangan menjadi pemberitaan hangat, beragam isu mencuat di tengah-tengah mahasiswa pada saat pembatasan sosial skala besar hingga membuat beragam sikap dan tindakan muncul sebagai respon. Mahasiswa di Kota Mataram merupakan bagian dari elemen masyarakat yang termakan pemberitaan hoax tentang pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran media edukasi dalam mencegah berita hoax pandemi Covid-19 di kalangan mahasiswa Kota Mataram. Penelitian ini menggunakan mixed method dengan desain concurrent triangulation. Subjek dan informan penelitian utama adalah mahasiswa yang berdomisili di Kota Mataram. Pengumpulan data menggunakan wawancara, angket, dan observasi. Keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan, dan triangulasi. Guna mengukur data digunakan juga validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan analisis campuran bersamaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa facebook merupakan indikator yang memiliki kategori yang paling tinggi dalam mengedukasi kesadaran pencegahan berita hoax pandemi covid-19 dikalangan mahasiswa dengan tingkat persentasi 30,70 %. Sedangkan whatsapp berada pada kategori sedang yakni 61,80%. Untuk media convensional (cetak dan online) Lombok Post, Suara NTB, dan Radar Lombok dengan total skor berada diantara 160-165 dengan tingkat persentasi 70,30%-68,10% dengan rata-rata berkategori tinggi.Abstract:  The rapid development of information technology in addition to contributing to the improvement of welfare and progress of human civilization is also an effective arena for unlawful acts. As well as hoax news spread through the media, especially social media among the community including students. Hoaxes about the Covid-19 pandemic later became hot news, various issues emerged among students at a time of large-scale social restrictions to make various attitudes and actions appear in the response. Students in Mataram City are part of the community element that is consumed by hoax news about the Covid-19 pandemic. This study aims to find out and analyze the role of educational media in preventing hoax news of the Covid-19 pandemic among students of Mataram City. This research uses a mixed-method with concurrent triangulation design. The main research subjects and informants are students of Mataram City. Data collection using interviews, scales, and observations. The validity of the data is done through the extension of participation, perseverance, and triangulation. To measure the data is also used validity and reliability. Data analysis using mixed analysis together. The results showed that Facebook is an indicator that has the highest category in educating awareness of hoax news prevention pandemic covid-19 among students with a percentage rate of 30.70 %. While WhatsApp is in the medium category of 61.80%. For conventional media (print and online) Lombok Post, Suara NTB, and Radar Lombok with a total score of between 160-165 with a percentage rate of 70.30%-68.10% with a high category average.
EMPOWERING WOMEN IN CHILD PARENTING PATTERNS THROUGH PAAR "CINTA KASIH" EDUCATION Rejeki, Sri; Hasanah, Siti; Ibrahim, Ibrahim; Muttaqien, Zedi; Saddam, Saddam
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 4, No 3 (2021): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v4i3.4717

Abstract

Abstrak: Tujuan kegiatan ini adalah edukasi perempuan dalam pola asuh anak melalui edukasi paar “Cinta Kasih”. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah pengurus PKK Desa Juru Mapin khususnya POKJA 1, Perwakilan Pengurus Organisasi Remaja Desa Juru Mapin. Kegiatan telah melalui 3 tahapan yaitu; persiapan, pelaksanaan, dan monitoring dan evaluasi. Pelaksanaan kegiatan melalui metode ceramah dan role-playing. Kegiatan berhasil dilaksanakan, terlihat dari semangat peserta mengikuti kegiatan, semangat untuk memahami konsep Paar “Cinta Kasih”, memiliki keinginan yang kuat untuk menerapkan konsep Paar “Cinta Kasih” dengan harapan anak tumbuh kembang sesuai harapan, dan mulai berkomitmen untuk menerapkan konsep Paar “Cinta Kasih” agar terwujud keluarga yang harmonis, antara orangtua dan anak. Dari kegiatan ini juga terbentuk PIKR (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) dan pengembangan kelompok BKR (Kelompok Bina Keluarga Remaja) di Desa Juru Mapin.Abstract: The purpose of this activity is the education of women in the parenting pattern through the education of "Cinta Kasih" paar. The target of this devotional activity is the management of PKK Juru Mapin Village, especially POKJA 1, Representative of the Youth Organization of Juru Mapin Village. The activity has gone through 3 stages, namely; preparation, implementation, and monitoring and evaluation. Implementation of activities through lecture and role-playing methods. The activity was successfully carried out, seen from the spirit of participants following the activity, the spirit to understand the concept of Paar "Cinta Kasih", have a strong desire to apply the concept of Paar "Cinta Kasih" with the hope of the child to grow up as expected, and began to commit to apply the concept of Paar "Cinta Kasih" to realize a harmonious family, between parents and children. From this activity also formed PIKR (Youth Information and Counseling Center) and the development of BKR group (Youth Family Development Group) in Juru Mapin Village.
PELATIHAN PERTOLONGAN PERTAMA SEARCH AND RESCUE (PP-SAR) AIR NASIONAL KORPS SUKARELA PALANG MERAH INDONESIA DAN RELAWAN PERGURUAN TINGGI SE-INDONESIA Saddam Saddam; Yudhi Lestanata; Isnaini Isnaini; Ihsan Ihsan; Muhamad Saoki; M. Ulfatul Akbar Jafar
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol. 2, No. 1: Juni 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.332 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v2i1.1339

Abstract

Abstrak: Pelatihan Pertolongan Pertama SAR Air Nasional KSR-PMI dan Relawan Perguruan Tinggi se-Indonesia berdampak baik bagi mahasiswa. Kegiatan ini guna meningkatkan skill  tanggap darurat bencana air/laut, wahana habituasi bidang kepalangmerahan, kreatifitas dan profesionalisme dalam upaya pelayanan kepada masyarakat, menyamakan persepsi KSR dan relawan perguruan tinggi se-Indonesia. Pelatihan ini urgen mengingat resiko kebencanaan di Indonesia makin tinggi, bencana dominan sepuluh tahun terakhir diantaranya banjir, tanah longsor, gelombang abrasi, puting beliung, kekeringan, kebakaran, tsunami, gempa bumi, dan letusan gunung api. Pelatihan merupakan salah satu solusi penanganan kebencanaan. Pelatihan ini berlangsung sepuluh hari tahapannya; teori dalam kelas, praktek lapangan, simulasi, aksi sosial, dan kunjungan wisata. Teori, praktik, dan simulasi didatangkan ahli-ahli bindang kepalangmerahan, penanggulangan bencana, dan akademisi. Ahli-alhi tersebut dari PMI Provinsi NTB dan Kota Mataram, BASARNAS Lombok Barat, dan Dosen. Materi yang dibahas manajemen kepemimpinan organisasi mahasiswa, manajemen pelatihan, radio komunikasi dan pengenalan BASARNAS, manajemen penanggulangan bencana, pertolongan pertama, pengantar SAR air, pedoman SAR air dan metode SAR air, deven and rilis, dan akses korban dalam air. Simulasi dilaksanakan di Pantai Gading dan kolam renang, bhakti sosial berlangsung di Gunung Jae. Keberhasilan pelatihan ini terlihat dari semangat, antusias, dan hasil simulasi. Peserta sudah memahami teknik dan motode pelaksanaan PP-SAR air dalam penanggulangan bencana.Abstract: First-aid training of national Water SAR (KSR) and Indonesian college volunteers have a good impact on students. This activity is to improve the emergency response skills of water/sea disasters, the field of Habitat habituation, creativity, and professionalism in the service effort to the community, equate the perception of KSR and college volunteers in Indonesia. This training urgent considering the risk of disaster in Indonesia is higher, the dominant disasters of the last ten years include floods, landslides, abrasion waves, nipples, droughts, fires, tsunamis, earthquakes, and volcanic eruptions. Training is one of disaster management solutions. The training lasted ten days; Theory in class, field practice, simulation, social action, and tourist excursions. Theory, practice, and simulation come from the experts in the head, disaster management, and academics. The experts are from NTB provincial PMI and Mataram City, BASARNAS West Lombok, and lecturer. The materials covered by Student organization leadership Management, training management, radio communication and introduction of BASARNAS, disaster management, first aid, Introduction to water SAR, water SAR guidelines and water SAR methods, Deven and release, and access to victims in the water. Simulation is carried out in Ivory Coast and swimming pool, social bhakti takes place at Mount Jae. The success of this training was seen from passion, enthusiasm, and simulated results. Participants already understand the technique and methods of the implementation of PP-SAR water in disaster management.
THE ROLE OF EDUCATIONAL MEDIA IN PREVENTING HOAX NEWS OF COVID-19 PANDEMIC AMONG STUDENTS MATARAM CITY Saddam Saddam; Isnaini Isnaini; Halus Mandala; Haifaturrahmah Haifaturrahmah
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 12, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v12i2.4951

Abstract

Abstrak: Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat selain memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan dan kemajuan peradaban manusia juga menjadi arena efektif perbuatan melawan hukum. Seperti halnya berita hoax yang tersebar melalui media terutama media sosial di kalangan masyarakat termasuk mahasiswa. Hoax tentang pandemi Covid-19 belakangan menjadi pemberitaan hangat, beragam isu mencuat di tengah-tengah mahasiswa pada saat pembatasan sosial skala besar hingga membuat beragam sikap dan tindakan muncul sebagai respon. Mahasiswa di Kota Mataram merupakan bagian dari elemen masyarakat yang termakan pemberitaan hoax tentang pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran media edukasi dalam mencegah berita hoax pandemi Covid-19 di kalangan mahasiswa Kota Mataram. Penelitian ini menggunakan mixed method dengan desain concurrent triangulation. Subjek dan informan penelitian utama adalah mahasiswa yang berdomisili di Kota Mataram. Pengumpulan data menggunakan wawancara, angket, dan observasi. Keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan, dan triangulasi. Guna mengukur data digunakan juga validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan analisis campuran bersamaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa facebook merupakan indikator yang memiliki kategori yang paling tinggi dalam mengedukasi kesadaran pencegahan berita hoax pandemi covid-19 dikalangan mahasiswa dengan tingkat persentasi 30,70 %. Sedangkan whatsapp berada pada kategori sedang yakni 61,80%. Untuk media convensional (cetak dan online) Lombok Post, Suara NTB, dan Radar Lombok dengan total skor berada diantara 160-165 dengan tingkat persentasi 70,30%-68,10% dengan rata-rata berkategori tinggi.Abstract:  The rapid development of information technology in addition to contributing to the improvement of welfare and progress of human civilization is also an effective arena for unlawful acts. As well as hoax news spread through the media, especially social media among the community including students. Hoaxes about the Covid-19 pandemic later became hot news, various issues emerged among students at a time of large-scale social restrictions to make various attitudes and actions appear in the response. Students in Mataram City are part of the community element that is consumed by hoax news about the Covid-19 pandemic. This study aims to find out and analyze the role of educational media in preventing hoax news of the Covid-19 pandemic among students of Mataram City. This research uses a mixed-method with concurrent triangulation design. The main research subjects and informants are students of Mataram City. Data collection using interviews, scales, and observations. The validity of the data is done through the extension of participation, perseverance, and triangulation. To measure the data is also used validity and reliability. Data analysis using mixed analysis together. The results showed that Facebook is an indicator that has the highest category in educating awareness of hoax news prevention pandemic covid-19 among students with a percentage rate of 30.70 %. While WhatsApp is in the medium category of 61.80%. For conventional media (print and online) Lombok Post, Suara NTB, and Radar Lombok with a total score of between 160-165 with a percentage rate of 70.30%-68.10% with a high category average.
PENDAMPINGAN BELAJAR DARI RUMAH UNTUK MENINGKATKAN SEMANGAT BELAJAR SISWA DI ERA PANDEMI COVID-19 Syudirman Syudirman; Saddam Saddam
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 4, No 4 (2021): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v4i4.7147

Abstract

Abstrak: Pemerintah memberlakukan kegiatan pembelajaran dari rumah di era pandemi Covid-19 sehingga proses pembelajaran tidak berjalan secara maksimal bagi siswa usia sekolah dasar. Salah satu desa imbas adalah Desa Tambe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima yang mayoritas orang tua siswa berprofesi sebagai petani. Orangtua siswa mengalami kesulitan mendampingi proses belajar anak-anaknya dikarenakan pengetahuan yang kurang mumpuni tentang materi pelajaran maupun gawai. Selain itu, tidak tersedianya buku pendamping pembelajaran dari rumah sehingga kesulitan untuk menjelaskan materi. Sehinga perlu diadakan kegiatan pendampingan belajar untuk para siswa khususnya pada anak-anak usia sekolah dasar. Metode pelaksanaan kegiatan pendampingan belajar terdiri dari survei lapangan, koordinasi dengan masyarakat, sosialisasi program, pelaksanaan program, serta evaluasi program. Kegiatan pendampingan ini dilakukan secara privat di rumah-rumah siswa melalui program Kuliah Kerja Nyata mahasiswa. Kegiatan pendampingan belajar dilakukan dengan berbagai metode seperti pemberian motivasi, pemberian materi dan tanya jawab, ice breaking, dan serta pemberian reward. Kegiatan ini sangat membantu orangtua siswa yang kurang mumpuni tentang materi pelajaran maupun gawai, siswa terlihat sangat antusias dan memiliki semangat yang tinggi dalam belajar serta memahami materi pelajaran.Abstract:  The government imposes learning activities from home in the era of the Covid-19 pandemic so that the learning process does not run optimally for elementary school-age students. One of the affected villages is Tambe Village Bolo District of Bima Regency which is the majority of parents of students working as farmers. Parents of students have difficulty accompanying the learning process of their children due to less qualified knowledge about the subject matter and gadgets. In addition, the unavailability of a learning companion book from home makes it difficult to explain the material. So it is necessary to hold learning assistance activities for students, especially in elementary school-age children. The method of implementing learning assistance activities consists of field surveys, coordination with the community, program socialization, program implementation, and program evaluation. This mentoring activity is carried out privately in student homes through the student's Real Work Lecture program. Learning assistance activities are carried out by various methods such as giving motivation, giving materials and questions and answers, ice breaking, and rewarding. This activity is very helpful for parents of students who are less qualified about the subject matter and gadgets, students look very enthusiastic and have a high spirit in learning and understanding the subject matter.
EMPOWERING WOMEN IN CHILD PARENTING PATTERNS THROUGH PAAR "CINTA KASIH" EDUCATION Sri Rejeki; Siti Hasanah; Zedi Muttaqin; Ibrahim Ibrahim; Saddam Saddam
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 4, No 3 (2021): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v4i3.5680

Abstract

Abstrak: Tujuan kegiatan ini adalah edukasi perempuan dalam pola asuh anak melalui edukasi paar “Cinta Kasih”. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah pengurus PKK Desa Juru Mapin khususnya POKJA 1, Perwakilan Pengurus Organisasi Remaja Desa Juru Mapin. Kegiatan telah melalui 3 tahapan yaitu; persiapan, pelaksanaan, dan monitoring dan evaluasi. Pelaksanaan kegiatan melalui metode ceramah dan role-playing. Kegiatan berhasil dilaksanakan, terlihat dari semangat peserta mengikuti kegiatan, semangat untuk memahami konsep Paar “Cinta Kasih”, memiliki keinginan yang kuat untuk menerapkan konsep Paar “Cinta Kasih” dengan harapan anak tumbuh kembang sesuai harapan, dan mulai berkomitmen untuk menerapkan konsep Paar “Cinta Kasih” agar terwujud keluarga yang harmonis, antara orangtua dan anak. Dari kegiatan ini juga terbentuk PIKR (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) dan pengembangan kelompok BKR (Kelompok Bina Keluarga Remaja) di Desa Juru Mapin.Abstract: The purpose of this activity is the education of women in the parenting pattern through the education of "Cinta Kasih" paar. The target of this devotional activity is the management of PKK Juru Mapin Village, especially POKJA 1, Representative of the Youth Organization of Juru Mapin Village. The activity has gone through 3 stages, namely; preparation, implementation, and monitoring and evaluation. Implementation of activities through lecture and role-playing methods. The activity was successfully carried out, seen from the spirit of participants following the activity, the spirit to understand the concept of Paar "Cinta Kasih", have a strong desire to apply the concept of Paar "Cinta Kasih" with the hope of the child to grow up as expected, and began to commit to apply the concept of Paar "Cinta Kasih" to realize a harmonious family, between parents and children. From this activity also formed PIKR (Youth Information and Counseling Center) and the development of BKR group (Youth Family Development Group) in Juru Mapin Village.
Pembelajaran Interaktif Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Mobile Learning di Era Industri 4.0 Arsyad Abd. Gani; Saddam Saddam
CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 8, No 1 (2020): Maret 2020
Publisher : Muhammadiyah University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.102 KB) | DOI: 10.31764/civicus.v8i1.1849

Abstract

Abstrak: Tuntutan pembelajaran era milenial adalah mengoptimalkan pemanfaatan teknologi. Revolusi industri 4.0 sangat mempengaruhi aspek kehidupan baik pendidikan, sosial, politik, budaya, dan ekonomi. Dibidang pendidikan teknologi dimanfaatkan beragam baik pra-pembelajaran, proses pembelajaran maupun pasca pembelajaran berlangsung. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan pembelajaran interaktif pendidikan kewarganegaraan melalui mobile learning di era industri 4.0. Metode dan pendekatan penelitian yang digunakan adalah library research. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi, yakni dari buku, makalah, artikel, jurnal dan sebagainya yang relevan. Analisis data menggunakan content analysis, guna mendapatkan invensi yang kredibel dan dapat digunakan atau diteliti ulang berdasarkan konteksnya. Untuk menjaga ketepatan hal yang dikaji dan guna mencegah kesalahan informasi yang diungkap dalam analisis data, maka dilakukan pengecekan antar pustaka dari referensi-referensi yang digunakan. Selain itu membaca ulang pustaka-pustaka yang digunakan juga sangat penting serta memperhatikan komentar teman sejawat. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa peran teknologi dalam pembelajaran PKn sangat membantu proses pembelajaran, menjadi sarana kreasi, inovasi, dan pengembangan diri untuk belajar mandiri dan terarah. Pembelajaran Interaktif PKn di Era Revolusi Industri 4.0 membantu mempercepat proses belajar  jika digunakan dengan bijak sesuai kebutuhan materi pembelajaran. Penggunaan Mobile Learning dalam pembelajaran PKn mampu mengoptimalkan ketepatan dalam menangkap materi pembelajaran, sarana sumber pembanding dalam materi pembelajaran, dan mampu membangkitkan motivasi pembelajaran.Abstract: The demands of millennial learning are optimizing technology utilization. The 4.0 Industrial Revolution greatly affects the life aspects of both education, social, political, cultural, and economic. The field of technology education is used to vary both pre-learning, learning process, and post-learning. The research aims to analyze and describe the interactive learning of citizenship education through mobile learning in the 4.0 industrial era. The method and approach of the research used is library research. Collection of data using documentation, i.e. from books, papers, articles, journals and so on relevant. Data analysis uses content analysis, to obtain credible inventions that can be used or researched based on context. To maintain the accuracy of the assessed and to prevent misinformation disclosed in the analysis of data, it is checked between libraries from the references used. In addition to rereading the libraries used are also very important as well as paying attention to peer comments. The results showed that the technological role in PKn-learning is very helpful to the learning process, becoming a means of creation, innovation, and self-development for independent and directional learning. PKn Interactive Learning in the Era of Industrial Revolution 4.0 helps accelerate the learning process if used wisely according to learning material needs. The use of Mobile Learning in PKn learning can optimize accuracy in capturing learning materials, comparative source means in learning materials, and able to inspire learning motivation.
Hubungan Hukum Perjanjian Kontrak Kerja Karyawan dengan Manajer PT. Bima Budidaya Mutiara Desa Piong Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima Saddam Saddam
CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 7 No. 1: Maret 2019
Publisher : Muhammadiyah University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (492.017 KB) | DOI: 10.31764/civicus.v0i0.873

Abstract

Menurut Undang-Undang No. 13/2003 masa kontrak hanya boleh dilakukan paling lama lima tahun lebih dari itu demi hukum karyawan kontrak menjadi karyawan tetap. Siklus tahunan dalam pembagian kerja di PT. BBM diawali dengan penandatangan perjanjian kontrak kerja baru tanpa melihat masa kerja, hal ini sudah terjadi dalam 8 (delapan) tahun masa kerja karyawan kontrak. Ini merupakan efek dari pembagian kerja secara bergilir pada karyawan kontrak. Metode dan pendekatan penelitian menggunakan kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, dokumentasi, wawancara, dan triangulasi. Analisis data dilakukan dalam tiga tahap yakni reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan setelah adanya Kesepakatan Kerja Waktu Tertentu pertama dan selanjutnya, disepakati beberapa hal yakni srtuktur upah, penyelenggaraan hak dan kewajiban para pihak, penerapan sistem bergilir dalam berkerja bagi karyawan kontrak dan mengenai status. Status para karyawan sebagai karyawan kontrak melebihi batas minimum kontrak di mana sudah seharusnya diangkat menjadi karyawan tetap. Perumusan perjanjian kerja tidak dilibatkan karyawan secara langsung serta isi KKWT yang memiliki kekuatan hukum yang sama tidak diberikan pada karyawan, peraturan perusahaan yang disahkan oleh pemerintah yang berwajib tidak diberikan pada karyawan serta pemberian jangka waktu yang berbeda dalam sistem bergilir bagi sebagian karyawan kontrak. According to Law No. 13/2003 contract period can only be done for more than five years for the sake of legal contract employees become permanent employees. The annual cycle in the division of work in PT. BBM begins with the signing of a new contractual agreement without looking at the working period, this has occurred in the 8 (eight) years of employment of the contract employee. This is the effect of a rotating working division on contract employees. Methods and approaches to using qualitative research. The data collection methods used are observation, documentation, interviews, and triangulation. Data analysis is done in three stages namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results showed after the first and subsequent employment agreement, agreed to several things namely structure wages, the implementation of rights and obligations of the parties, the application of the rotating system in working for employees contract and about status. Employee Status as a contract employee exceeds the minimum contract limit in which it should be raised as a permanent employee. The formulation of the work agreement is not involved directly and the contents of the KKWT who have the same legal force are not given to the employee, the company's regulations authorized by the authorities are not given to employees and Different timeframes in the rotating system for some contract employees.
Co-Authors -, Ibrahim - Abdillah Abdillah Abdul Sakban Abisyofian, Abisyofian Achmad Zurohman Adiman Fariadin Afriati Affiati Aini, Faridatul Akhlul Nazar Andini, Meli Ardyawin, Iwin Arifiana Rahmandari, Ismi Arsyad Abd. Gani Astari, Wiya Mela Azwar, Wahyu Babul Bahrudin Cahyo Budi Utomo Candra candra Dandi Sugandi Darmawati Sumarni Dewi Pramita Dwi Novitasari Dwi Sulystyaningsih, Naning Eko Patrio Emiliyati Farid, Muhammad Rifaat Adiakarti Fijai Fijai Fitriani Fitriani Fredinan Yulianda Habib Ratu Perwira Negara Hafsah Hafsah Haifaturrahmah, Haifaturrahmah Halus Mandala Halus Mandala Hanik, Hanik Hidayatullah Hidayatullah Humaira . Humaira Humaira I G W Wisnuwardana Ibrahim Ibrahim Ihsan Ihsan Ilham Ilham Ilham Zitri Inka Nusamuda Pratama Irma Setiawan, Irma Iskandar Iskandar Isnaini Isnaini Isnaini Isnaini Isnaini Isnaini Jayawarsa, A.A. Ketut Juliana Sari Kamaludin Kamaludin Kaman, Supardi Yoga Ketut Sakawibawa, I Dewa Kristina Nona Woro M Taufik Rachman M. Ajhar M. Ulfatul Akbar Jafar M.Pd, Hafsah Mahsup Mahsup Malik Ibrahim Mariyati, Yuni Mariyati, Yuni Mayasari S.W., Dian Eka Mochammad Imron Awalludin Muamar Kadafi Mubin, Ilmiawan Muhamad Saoki Muhamad Saoki Muttaqien, Zedi Muttaqin, zedi Nurlailah Nurlailah Nuryanti Nuryanti Palahuddin, Palahuddin Putri Maya Masyitah Rahmad Hidayat Rahman, Nanang Rahmandari, Ismi Arifiana Rifaid Rifaid RISDIANA RISDIANA, RISDIANA Rizwana, Refi Aniza Rody Satriawan Sajida, Hanna Sakban, Abdul Saoki, Muhamad Sari, Nursina Sawaludin Sawaludin Sina Sina Sindi Aryani Siti Hasanah Siti Hasanah Sri Endang Sri Rejeki Sri Rejeki Sri Suratmi, Sri Sudarta Sudarta Sulystyaningsih, Naning Dwi Supratman Supratman Susana Sarina Syafruddin Muhdar Syaharuddin Syaharuddin Syudirman Syudirman Tanggur, Femberianus Sunario TATI NURHAYATI Vera Mandailina Vera Mandailina Vera Mandailina, Vera Winata, Aliahardi Yudhi Lestanata Yundari, Yundari Yuni Mariyati YUNI, YUNI Zedi Muttaqin Zedi Muttaqin