p-Index From 2020 - 2025
5.965
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Cakrawala Pendidikan Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Indonesian Journal of Applied Linguistics (IJAL) Jurnal Mentari Transmisi Rekayasa Mesin SAMARAH: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam JURNAL SERAMBI ILMU Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Jurnal Media Elektro : Journal of Electrical Power, Informatics, Telecommunication, Electronics, Computer and Control System JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Peternakan Nusantara Shirkah: Journal of Economics and Business ACTIVE: Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreation DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES) Best Journal (Biology Education, Sains and Technology) Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Management of Zakat and Waqf Journal (MAZAWA)) INSPIREE: Indonesian Sport Innovation Review Proceeding International Seminar of Islamic Studies Jurnal Iqtisaduna Share: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Jurnal Derma Pengabdian Dosen Perguruan Tinggi (Jurnal DEPUTI) Akademika : Jurnal Pemikiran Islam Journal of Education, Cultural, and Politics Proceeding Applied Business and Engineering Conference Studies in English Language and Education Revenue: Lentera Bisnis Manajemen Amal: Jurnal Ekonomi Syariah Ar Rehla: Journal of Islamic Tourism, Halal Food, Islamic Traveling, and Creative Economy Jurnal Polimesin Journal Of Sustainable Education (JOSE) Jurnal Agripet TANJAK : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Agrotechnology and Sustainability AGROBUN: Jurnal Ilmu Pertanian Asian Journal of Muslim Philanthropy and Citizen Engagement Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (National Public Health Journal) Jurnal Pengabdian Keolahragaan dan Sains
Claim Missing Document
Check
Articles

PRINSIP DASAR PEMANDUAN ATLET BERBAKAT Razali, Razali
Jurnal Mentari Vol 10, No 2 (2007)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prestasi olahraga dunia sejak beberapa tahun yang lalu telah ditampilkan secara luar biasa. Tingkat prestasi yang sebelumnya sangat sulit untuk dibayangkan, sekarang telah menjadi hal yang lumrah dan semakin lama semakin meningkat.  Kemajuan tersebut bukan hanya berkat dukungan sarana, prasarana, serta peralatan olahraga yang makin canggih, namun juga tidak lepas dari intervensi berbagai disiplin ilmu yang diterapkan dalam pemanduan atlet berbakat. Riset dalam berbagai ilmu telah membantu para pelatih untuk semakin meningkatkan kemahiran, keterampilan serta ilmu dalam teori dan metodologi pelatihan, khususnya dalam pemanduan atlet berbakat. Kata kunci: Prinsip dasar,  atlet,  bakat.   Sports performance world since a few years ago has displayed remarkable. Achievement levels that were previously very difficult to imagine, now has become commonplace and more and more increasing. Progress is not only thanks to the support facilities, infrastructure, and sports equipment are more sophisticated, but also not free from the intervention of various disciplines are applied in scouting talented athletes. Research in various sciences has helped the trainers to further increase the proficiency, skill and knowledge in the theory and methodology of training, particularly in guiding gifted athlete. Keywords: basic principles, athlete, talent.
TAHAPAN BELAJAR MOTORIK DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI Razali, Razali
Jurnal Mentari Vol 11, No 2 (2008)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Belajar motorik adalah belajar yang difokuskan pada penguasaan keterampilan gerak melalui respons-respons masculer sebagai hasil dari latihan .Dalam belajar motorik, materi yang dipelajari adalah pola-pola gerak keterampilan tubuh, misalnya gerakan-gerakan dalam olahraga Hal ini menunjukkan bahwa ranah kemampuan yang paling intensif keterlibatannya dalam belajar motorik adalah ranah psikomotor. Namun, bukan berarti ranah kognitif dan afektif tidak terlibat di dalam belajar motorik. Kedua ranah tersebut tetap terlibat meskipun tidak merupakan unsur sasaran sentral.  Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam belajar motorik adalah tahapan belajar motorik. Tahapan belajar motorik terdiri atas  tahap kognitif (cognitive stage), tahap asosiatif (associative stage), dan  tahap otonom (autonomous stage). Ketiga tahap ini harus mendapat perhatian lebih serius dalam belajar motorik agar hasil yang dicapai sesuai dengan harapan dengan waktu yang lebih efisien. Kata kunci: tahap kognitif, tahap asosiatif, tahap otonom Motor learning is learning that is focused on the acquisition of motor skills through masculer responses as a result of the exercise. In motor learning, the materials studied are patterns of body movement skills, such as movements in the sport This suggests that the ability of the most intensive domains involvement in motor learning is psychomotor domains. However, that does not mean the cognitive and affective learning is not involved in the motor. Both domains are still involved though not a central element of the target. One of the factors to be considered in the stages of motor learning motor learning. Stages of motor learning consists of stages of cognitive (cognitive stage), stage of associative (associative stage), and the autonomous (autonomous stage). The third stage should receive serious attention in order to study motor outcomes in line with expectations with time more efficiently. Keywords: cognitive stage, associative stage, the autonomous stage     DAFTAR  PUSTAKA   Bompa, O. Tudor. Power Training for Sport, Plyometrics for Maximum, Power Development. Canada: York University, 1994 Burton, Allen W. and Daryl E. Miller. Movement Skill Assessment.  USA:  Human Kinetics, 1998 Drowatzky, John N. Motor Learning Principles and Practice.  Minneapolis, Minnesota: Burgess Publishing Company, 1981 Good, Thomas L. and  Jere E.  Brophy. Educational Psychology, A Realistic Approch. New York and London: Longman, 1990 Kehoe, Thomas David. Motor Learning Theory. 1997 (http://www.casafutura-tech.com/ Book/Sciebce/motor.html) Kiram, Yanuar. Belajar Motorik.  Jakarta: Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan Ditjen Dikti Depdikbud, 1992. Rahantoknam, B Edward. Belajar Motorik Teori dan Aplikasinya.  Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Ditjen Dikti Depdikbud, 1988. Schimidt, Richard A. Motor Learning and Performance from Principles to Practice. Illionis: Human Kineticks Publishers Inc., 1991 Siedentop, Daryl. Introduction to Physical Education, Fitness, and Sport. Mountain View, California: Mayfield Publishing Company, 1994. Singer, Robert N. Motor Learning and Human Performance an Aplication to Motor Skills and Movement Behaviors. New York: MaCmillan Publishing Co. Inc., 1980. Sugiyanto, dkk. Perkembangan dan Belajar Motorik. Jakarta: Depdikbud, 1998.    
PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK SISWI SEKOLAH DASAR MELALUI PERMAINAN RAKYAT Razali, Razali
Jurnal Mentari Vol 12, No 1 (2009)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kemampuan kemampuan motorik antara kelompok siswi yang diajarkan  dengan  metode pembelajaran keseluruhan dan  metode  pembelajaran bagian.  Disamping itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui perbe­daan tingkat kemampuan motorik antara kelompok siswi yang diajarkan dengan permainan   awo dan permainan auh-auh.  Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri  1 Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh.  Metode penelitian   adalah  eksperimen dengan rancangan  desain faktorial  2 x 2. Jumlah sampel penelitian sebanyak 40 orang yang diambil secara random,  yang terbagi  dalam empat kelompok, setiap kelompok terdiri 10 orang siswa. Teknik  analisis  data yang digunakan adalah  Analisis Variansi (ANAVA) dan  dilanjutkan dengan uji Tukey pada taraf signifikansi   α = 0,05. Hasil  penelitian ini menyimpulkan bahwa:  (1) secara keseluruhan tidak terdapat perbedaan pengaruh tingkat kemampuan motorik   antara kelompok siswi yang diajarkan dengan  metode pembelajaran keseluruhan dan metode  pembelajaran bagian,  (2)  terda­pat perbedaan pengaruh tingkat kemampuan motorik yang  signifikan antara antara kelompok siswi yang diajarkan  dengan  permainan  awo dan permainan auh-auh, tingkat kemampuan motorik kelompok siswi yang diajar dengan permainan  awo lebih tinggi dibandingkan yang dengan permainan auh-auh,   dan  (3) terdapat pengaruh interaksi  antara metode pembelajaran dengan jenis permainan terhadap tingkat kemam­puan motorik.  Permainan  awo lebih efektif diajarkan dengan metode pembelajaran bagian, sedangkan permainan auh-auh lebih efektif diajarkan dengan metode keseluruhan.   Kata kunci: kemampuan motorik, metode keseluruhan, metode bagian, permainan awo dan permainan auh-auh This study aims to determine the differences in level of motor ability between the students who were taught by the overall learning methods and learning methods section. In addition, this study also aims to determine perbe ¬ distinction between the level of motor skills students are taught with games and game AWO auh-auh. The research was conducted in the School District Elementary School 1 Peudada, Bireuen District, Aceh Province. The research method is experimental design 2 x 2 factorial design. The number of sample as many as 40 people taken at random, were divided into four groups, each group comprising 10 students. The data analysis technique used was Analysis of Variance (ANOVA), followed by Tukey test at a significance level of α = 0.05. The results of this study concluded that: (1) there is no difference in the overall effect of the level of motor ability between the students who were taught with the overall learning methods and learning methods sections, (2) pat ¬ ty marker differences influence the level of motor skills significantly between the groups of students who AWO taught with games and game-auh auh, motor skill levels taught by student groups AWO game higher than that with the game auh-auh, and (3) there is an interaction effect between learning method with the type of game to the level of motor abi ¬ ladies. AWO game more effectively taught with instructional methods section, while the game auh-auh more effectively taught with the overall method. Keywords: motor skills, the overall method, the method section, AWO games and game-auh auh DAFTAR  PUSTAKA   Burton, Allen W. and Daryl E. Miller. 1998. Movement Skill Assessment.  USA:  Human Kinetics. Cholik Mutohir, Toho dan   Rusli Lutan. 1996. Pendidikan Jasmani dan Ke­sehatan. Jakarta: BP3GSD Ditjen Dikti Depdikbud. Christina, Robert W.  and Daniel M. Corcos. 1988. Coaches Guide to Teaching Sport Skills. Champaign, Illinois: Human Kinetics Books. Ferguson, George A. and Takane, Yoshio. 1989. Statistical Analysis in Psychology and Education. New York: McGraw-Hill-Book Company. Fuoss, Donald. E. and Robert J. Troppmann. 1981. Effective Coa­ching A Psychologycal Approach. New York: John Wiley and Sons, Inc. Kirkendall, Don R., Joseph J. Gruber, and Robert E. Johnson. 1980. Measurement and Evaluation for Physical Edu­cators. Dubuque: Wm. C. Brown Company Publisher. Lutan, Rusli. 1985. Belajar Keterampilan Motorik: Pengantar Teori dan Metode. Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kepen­didikan Ditjen Dikti Dep­dikbud. Magill, Richard A. 1985.  Motor Learning Concepts and Applications.  Iowa: W.C. Brown Pu­blishers. Oxendine, Joseph B. 1984. Psychology of Motor Learning. New  Jersey: Prentice Hall Inc. Piskurich, George M. 2000.  Rapid Instructional Design: Lear­ning ID Fast and Right. San Francisco: Jossey-Bass/ Preiffer. Rink, Judith  E. 2002. Teaching Phy­sical Education for Learning. Boston: McGraw-Hill. Singer, Robert N. 1980. Motor Learning and Human Performance an Aplication to Motor Skills and Movement Behaviors. New York: MaCmillan Publishing Co. Inc. Sudjana. 1994. Desain dan Analisis Eksperimen. Bandung: Tarsito. ______. 1992. Metode Statistika. Ban­dung: Tarsito. Sugiyanto. 2003. Dasar-dasar Bel­ajar Gerak. Jakarta: Depdiknas, Direktorat Tenaga Pendidikan. The International Society for Gestalt Theory and its Applications. 2000. http://www. enabling.org/ia/gestalt/gerhards/gtax1.htm1. Wall, Jennifer and Nancy Murray. 1994. Children and Movement Physical Education in the Elemantary School. Iowa: WCB. Brown & Benchmark.  
KETERAMPILAN BERMAIN BOLA BASKET Razali, Razali
Jurnal Mentari Vol 14, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan motorik merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam pendidikan jasmani dan olahraga, khususnya dalam bermain bola basket. Keterampilan motorik merupakan perwujudan dari kebenaran mekanika tubuh yang berpengaruh terhadap efisiensi penggunaan tenaga. Keterampilan motorik juga dapat dipahami sebagai indikator dari tingkat kemahiran atau penguasaan sesuatu yang memerlukan gerak tubuh. Dengan kata lain, semakin baik keterampilan yang ditampilkan oleh seorang individu, maka individu tersebut semakin terampil. Salah satu foktor penting yang harus dimiliki oleh setiap pemain bola basket adalah penguasaan keteterampilan motorik bermain bola basket. Tanpa memiliki keterampilan yang memadai, seseorang tidak dapat bermain bola basket dengan baik. Keterampilan  permainan bola basket  yang dimaksud terdiri atas (1) mengoper bola (passing), (2) pivot (pivoting) (3) menangkap bola (catching), (4) menggiring bola (dribbling), dan (5) menembak bola (shooting) merupakan keterampilan dasar yang harus dikuasai oleh pemain bola basket. Kata kunci: keterampilan bermain, bola basket     DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Arma. Olahraga untuk Pelatih, Pembina dan Penggemar. Jakarta: Sastra Hudaya, 1981 Barnes, Mildred J.  Women´s Basketball.  Boston: Allyn and Bacon, Inc., 1980 Dribbling. http://www.ken-lindsay.com/dribble.htm Hay, G. Hay. The Biomechanics of Sports Techniques. New Jersey: Prentice-Hall, Inc., 1993 Individual Skill. http://www.ken-lindsay.com/skills.htm Lambert, Alan. Teaching the Passing Game: Transferable Offensive Skill. http://www.bbhighway.com/Talk/Coaching Box/Clinics/ PGame intro. asp. Lindsay dan Gaze Andrew. Winning Basketball: A Training Manual for Team Players and Coaches. Australia: Viking O’Neil, 1990 Magill, Richard A. Motor Learning Concepts and Applications.  Iowa: W.C. Brown Publishers, 1985 Mc Guire, Frank. Bola basket: Taktik Menyerang dan Teknik Bertahan. Semarang: Dahara Prize, 1986 Rahantoknam, B Edward. Belajar Motorik Teori dan Aplikasinya.  Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Ditjen Dikti Depdikbud, 1988 Schimidt, Richard A. Motor Learning and Performance from Principles to Practice. Illionis: Human Kineticks Publishers Inc., 1991 Seidel, Beverly L, dkk.  Sports Skills: A Conceptual Approach to Meaningful Movement.  Dubuque, Iowa: Wm. C. Brown Company Publishers, 1980 Sugiyanto. Belajar Gerak. Jakarta: Pusat Pendidikan dan Penataran Koni Pusat, 1993 Wissel, Hal. Basketball: Step to Succes.  Canada: Human Kinetics Publisher, Inc., 1994 Zumerchik, John. Encyclopedia of Sport Science.  New York: MaCmillan Library Reference, 1997  
RANCANG BANGUN MESIN PEMBANGKIT LISTRIK TANPA BBM BERKAPASITAS 3000 WATT DENGAN MEMANFAATKAN PUTARAN FLYWHEEL Razali, Razali; Stephan, Stephan
Jurnal Media Elektro Vol 6, No 2 (2017): OKTOBER 2017
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Akhir-akhir ini, kebutuhan energi meningkat tetapi ketersediaan sangat terbatas. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan penelitian lebih lanjut energi alternatif. Generator adalah salah satu energi alternatif yang digunakan oleh masyarakat, tapi itu memiliki kekurangan seperti ketidakstabilan tegangan dan rendah efisiensi generator. Berdasarkan isu-isu tersebut, sehingga kami membuat flywheel aplikasi dalam generator listrik, yang bertujuan untuk menghasilkan suatu konsep efisiensi daya meningkat, menstabilkan tegangan keluaran Generator dan mulai proses pembangkit listrik. Proses pembuatan mesin aplikasi flywheel generator mulai dari perancangan mekanik flywheel, mencari jumlah rotasi per menit dari generator (dengan percobaan), menemukan elemen mesin yang menggunakan (poros, bantalan dan roda gila), nilai  output generator. dari hasil desain mesin adalah diperlukan maksimal 2.5 KW - 3 KW dengan 3000 rpm yang diberikan motor listrik dengan sistem transmisi yang menggunakan balt, massa roda gila 60 kg x 2 kg dan daya output maksimum dari generator 3 KW.
ACEH LANGUAGE LEARNING IMPLEMENTATION IN SMP NEGERI KOTA BANDA ACEH Razali, Razali; Ibrahim, Ibrahim
JURNAL SERAMBI ILMU Vol 18, No 2 (2017): Jurnal Serambi Ilmu
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.578 KB) | DOI: 10.32672/si.v29i2.454

Abstract

Abstract The study is titled "Learning the Aceh language in Junior High School Kota Banda Aceh" aims to describe the implementation of language teaching in Junior High School Kota Banda Aceh. This research uses descriptive method and data collection was done by using interview, observation and documentation. Data source is the Teacherwho teaches language at Junior High School Kota Banda Aceh school year 2015/2016, and the principal. There are 3 Junior High School is a source of data that SMP 10, SMP 13 and SMP 17 the number of data sources six teachers and three principals. Data was collected through observation, interviews, public transportation and documentation. The results showed that the Aceh language learning is going well, but there are still many obstacles in its implementation. Barriers were mainly found on the Aceh language teachers themselves. Aceh language teachers still lack knowledge in the field of language Aceh. They are not the Aceh language studies teachers. In addition, the Aceh language teachers have not received education or training about the Aceh language learning. Furthermore, the availability of facilities and infrastructure of language learning is still lacking. In addition to lack of support for the school in the procurement Aceh language reading materials for both teachers and students. To cope with the materials teachers need to seek ways of teaching materials memfotocopi Aceh language. Similarly, teachers prepare Aceh language teaching and guided by the existing curriculum and learning tools to prepare. Key words: Aceh language, implementation.
COMPARISON OF DRIP LOSS VALUES BETWEEN MUSCULUS INFRASPINATUS AND MUSCULUS GLUTEOBICEPS LOCAL CATTLE AFTER FROZEN-THAWING PROCESS Fikar, Samsul; Razali, Razali; Sulasmi, Sulasmi
Jurnal Peternakan Nusantara Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.946 KB) | DOI: 10.30997/jpnu.v5i2.1842

Abstract

Aimed this  study to know about percentage of drip loss at Musculus infraspinatus and Musculus gluteobiceps local cows after freeze-thawing. Musculus infraspinatus and Musculus gluteobiceps is cutting about 50-75 gram for 15 sample. All sample is weighing  for the first weigh and then freezing until 24 hours. After that thawing the sample until 24 hours too in refrigerator. Repeat this process until four season. The finally we can read drip loss in Musculus gluteobiceps is the bigger at process freeze-thawing fourth. Duncan test showing a diferent percentage of drip loss after freeze-thawing.Key words : Drip loss, freeze-thawing , Musculus infraspinatus and Musculus gluteobiceps  
Teknologi Mesin Pangkas Rumput Beroda Untuk Mengurangi Resiko Kelelahan Dan Kecelakaan Tukang Kebun Romadhoni, Romadhoni; Razali, Razali; Suzdayan, Suzdayan
DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1102.942 KB) | DOI: 10.32486/jd.v3i2.343

Abstract

Pengelolaan rumput di lingkungan Politeknik Negeri Bengkalis dilakukan untuk memperindah tanaman lanskap maupun sarana luar ruangan. Penerapan pengelolaan rumput yang baik di daerah kampus dapat meningkatkan kualitas estetika bangunan dan lingkungan secara keseluruhan. Alat yang digunakan untuk memotong rumput ditaman di kampus semuanya mengunakan mesin rumput tipe gendong. Penggunaan pemotong rumput manual (tipe gendong) tidak efisien dan juga mengandung resiko kecelakaan. hal ini memungkinkan resiko yang tinggi jika terjadi kelalaian ketika mengoperasikan alat tersebut yang akan berakibat fatal bagi operator, selain itu banyak waktu dan tenaga yang tersita hanya utuk mengoperasikannya. Untuk itu perlu dirancang suatu alat pemotong rumput yang efisien dan dapat mengurangi resiko kecelakaan dalam menggunakan peralatan tersebut dengan memodofikasi mesin rumput tipe gendong menjadi tipe dorong dengan roda untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja seperti terkena paku, batu dan pisau serta mengurangi kelelehaan operator terutama tukang kebun
TINJAUAN LITERASI BUDAYA DAN KEWARGAAN SISWA SMA SE-KOTA BANDA ACEH Yusuf, Rusli; Sanusi, Sanusi; Razali, Razali; Maimun, Maimun; Putra, Irwan; Fajri, Iwan
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Vol 8, No 2 (2020): Mei, Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpku.v8i2.24762

Abstract

Era informasi identik dengan literasi untuk mengasah kemampuan berinteraksi, berkomunikasi, dan beraktualisasi.Literasi budaya dan kewarganegaraan amat pentinguntuk membantu siswa SMA untuk memahami budaya dan menghargai perbedaan ditengah-tengah masyarakat. Penelitian ini termasukpenelitian kualitatif, perumusan dan menentukan subjek penelitianmengunakan teknikPurposive samplingdan snowball samplinguntuk mendapatkan informan yang jelas dan berkualitas. Subjek penelitian ini berjumlah sebanyak20 orang informan, terdiri dari guru dan siswa.Hasil penelitian program literasi khususnya literasi budaya dan kewargaan di Sekolah Menegah Atas di Kota Banda Aceh belum memaksimalkan karena: pertama, guru tidak memahami subtansi dan konten literasi budaya dan kewargaan; kedua, guru menganggap bahwa literasi budaya dan kewargaan tidak terlalu penting; ketiga siswa tidak memahami budaya dan kewargaan di lingkungan mereka; siswa tidak memiliki kepekaan, toleransi, kolaborasi dll. Program membentuk kecakapan literasi budaya dan kewargaan perlu di kembangkan secara terencana, terukur dan berkelanjutan.
Pengaruh Padat Tebar Tinggi terhadap Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus Carpio L.) di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara Ramadhan, Ali; Nadhira, Ahmad; Berlianaˡ, Yunida; Razali, Razali; Hajatina, Hajatina
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.119 KB)

Abstract

Ikan mas adalah salah satu jenis ikan konsumsi yang palingdiminati. Budidaya intensif dilakukan dengan mengoptimalkan padat penebaranmenggunakan sistem padat tebar tinggi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh padat tebar tinggi terhadap kelangsungan hidup dan laju pertumbuhan ikan untuk menentukan padat tebar maksimal ikan mas dengan ukuran panjang rata-rata10 cm dan bobot rata-rata 1,0 gram. Ikan mas yang digunakan sebanyak150 ekor. Penelitian dilakukan di Kolam Budidaya Nelayan Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara padabulan Juli-Agustus 2021. Parameter yang diamati antara lain: kelangsungan hidup dan laju pertumbuhan bobot harian. Rancangan percobaan yang digunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan yaitu padat tebar 50 ekor/m³ (P1), 100 ekor/m³ (P2) dan 150 ekor/m³ (P3) dan diulang 3 kali. Perlakuan P1 menunjukkanlaju pertumbuhan bobot harian dan laju pertumbuhan panjang harian terbaik yaitu sebesar 3,51%. Perlakuan P3 menunjukkan laju pertumbuhan bobotharian dan laju pertumbuhan panjang harian terendah yaitu sebesar 3,15%. Padat tebar berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan panjang harian dan laju pertumbuhan bobot harian namun tidak berpengaruh nyata terhadap kelangsungan hidup. Hasil uji lanjut Tuckey menunjukkan perlakuan P3 berbedanyata dengan P1 namun P1 dan P3 tidak berbeda nyata dengan P2.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdou, Ousmane Salifou Abdullah Hamzah, Abdullah Abubakar, Bahrun Ahadi, Sharin Ahadin Ahadin Ahmad Saefulloh Ahmad Syuhada Ahmad Syuhada Akbari, Myrza Alamsyah, Teuku Ali, Riduan Ambarita, Artia Theresia Ambiya, Fachrizal Berliana, Yunida Berlianaˡ, Yunida Chatarina Umbul Wahyuni Claudia, Cindi Darma, Mospa Daska Azis Dedi Afandi Dedi Kurniawan Dena Widyawan Erdiansyah Rahmi fadilah, Ikbal Fajrial, Jul Fakhruddin, Aan Fikar, Samsul Fikri Aulia Gadeng, Ahmad Nubli Habiburrahman Habiburrahman, Habiburrahman Hajatina, Hajatina Harahap, Faisal Sadat Hutabarat, Hendi Hardi Ibrahim Ibrahim Ilham Hudi Aim Abdulkarim Kokom Komalasari, Ilham Hudi Aim Abdulkarim Imamuddin, Imamuddin Irfansyah, Haiqal Iwan Fajri Iwan Setiawan Lestari, Myrna M. Aman Yaman Maimun Maimun Malahayatie, Malahayatie Mansur Mansur Maulana, Nora Mirzal, Juni Muhammad Ghafur Wibowo, Muhammad Ghafur Muhammad Ilham Maulana Muhammad Iqbal MUHAMMAD MANSUR Mujiburrahman Mujiburrahman Mukhtasar, Mukhtasar Munawar Rizki Jailani Munawar, Teuku Myrza Akbari, Myrza Akbari Nadhira, Ahmad Nasution, Muhammad Syukri Na’im, Khairun Noviandi, Idham Novitasari , Eka Fitri NURLIANA NURLIANA Octanina Sari Sijabat Oktafiani, Fina Pratama, Vio Pratomo, Donny Putra, Irwan Putra, Muhammad Deni Putri, Oktamia Anggraini Rahmadhani, Tami Fitri Rahmati Rahmati Rahmawati, Rahmawati Rajab Bahry, Rajab Rama Bagus Sanjaya, Try Ramadhan, Rezky Ramadhinata, Ikhwan Ramdan Pelana Ramli Ramli Razaq, Rahmatul Rianto, Arauf Rinidar Rinidar, Rinidar Rizkia, Rizkia Romadhoni Romadhoni, Romadhoni Rusli Sulaiman Rusli Yusuf Safwan Safwan, Safwan Sanusi Sanusi Sari Famularsih, Sari Sijabat, Octa Ninasari Sinaga, Ragil Alkahfi Sitepu, Karolina Slamet Haryono Sofyan, Sarwo Edhy Stephan, Stephan Subianto, Anggi Sugito - Sugito Sugito Suherman, Suherman Sulasmi Sulasmi Sundana, Lina Suzdayan, Suzdayan Syahputra, Andrian Syahputra, Beni Syahrizal Syahrizal Syamsulrizal Syamsulrizal, Syamsulrizal Syukriadi, Amanda Tamlicha, Akram Tarigan, M. Tommy Umaro Taufiq Taufiq Tegar, Tegar Teuku Reza Ferasyi Tho Chandra, Dini Tinambunan, Nur Asiah Wildan Wildan Wiwik Handayani Wulandari, Heni Yarmaliza Yeniningsih, Taat Kurnita Yunida Berliana Yunisrina Q. Yusuf Zahra, Aqila