Claim Missing Document
Check
Articles

Mengenal Deep Learning: Konsep Dasar Dan Aplikasinya Dalam Pendidikan Lukmanulhakim, Lukmanulhakim; Miranda, Dian; Amalia, Annisa; Ramadhani, Ariyani; Perdina, Siska; Sabila, Dias Khairina
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v6i2.1375

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman guru PAUD di Kecamatan Pontianak Tenggara mengenai pendekatan Deep Learning dalam pendidikan, yang mencakup konsep Meaningful, Mindful, dan Joyful Learning. Banyak guru belum terlalu familiar dengan pendekatan yang menekankan pemahaman Deep Learning ini. Metode kegiatan menggunakan ceramah dan diskusi interaktif yang melibatkan guru sebagai peserta. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan identifikasi pemahaman awal, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber, dan diakhiri dengan diskusi interaktif. Evaluasi dilakukan menggunakan kuesioner setelah pelaksanaan kegiatan untuk mengukur respon dan persepsi peserta. Hasilnya menunjukkan peserta menganggap pendekatan ini penting melalui antusiasme dan respon yang positif. Disimpulkan bahwa kegiatan pelatihan efektif dalam memperkenalkan konsep Deep Learning dan relevansinya bagi pendidikan anak usia dini, serta meningkatkan kesadaran guru akan pentingnya pembelajaran yang holistik.
Pengaruh Penggunaan Media Loose Part untuk Meningkatkan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun di TK Islam Al-Kautsar Pontianak Trisnawati, Rita; Miranda, Dian; Amalia, Annisa; Halida, Halida; Lukmanulhakim, Lukmanulhakim
Edukhasi: Jurnal Inovasi Pendidikan Vol 3 No 2 (2025): Jurnal Inovasi Pendidikan
Publisher : Edu Berkah Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60132/jip.v3i2.473

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Islam Al-Kautsar Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak dengan pengunaan media loose parts. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan penelitian eksperimen dalam bentuk penelitian kuantitatif. sumber data yaitu anak kelompok B1 usia 5-6 tahun dan untuk memperoleh datanya dengan menggunakan lembar observasi dalam bentuk chek list yang dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan kreativitas anak sesudah menggunakan media loose parts berdasarkan data pada observasi awal atau pretest menunjukan kemampuan kreativitas anak 76% dalam kategori mulai berkembang dan 24% menunjukan belum berkembang dengan jumlah rata-rata 11,92%. Kemudian dalam observasi kedua dan ketiga posttest dengan pemberian treatment meningkat dengan data 62% berkembang sesuai harpan dan 32% berkembang sangat baik dengan jumlah rata-rata 20% menunjukan kategori berkembang sangat baik. Berdasarkan analisis data dengan dilakukan dengan uji T menunjukkan Hipotesis Nihil (Ho) ditolak dan Hipotesis Alternatif diterima dengan menunjukan 14,137 < 1,782 berarti berpengaruh. Kesimpulannya kegiatan anak menggunakan media loose parts  mempengaruhi kreativitas anak.
Use of Image Media in Learning to Introduce the Concept of Number in Children 5-6 Years Old at Kindergarten Nene, Lusila; Miranda, Dian; Amalia, Annisa
International Journal of Learning and Instruction (IJLI) Vol 5, No 2 (2023): Oktober 2023 Volume 5 Number 2 2023
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/ijli.v5i2.72110

Abstract

This study aims to determine the use of media images in learning to introduce the concept of numbers to children aged 5-6 years at Bruder Nusa Indah Kindergarten in Pontianak. This study used a descriptive qualitative method. The data source for this study was a teacher and group B2 children at the Bruder Nusa Indah Kindergarten. This research technique is observation using observation sheets, direct interview techniques using interview sheets and documentaries using documentation tools. Data analysis in this study is data collection, data reduction, presentation and conclusion/verification based on the results of the research that has been done. It is found that: 1). Planning to use image media in introducing the concept of numbers to children aged 5-6 years at Bruder Nusa Indah Kindergarten is carried out by determining a theme for the learning program to facilitate the process and become a guideline for the implementation of learning, from the predetermined theme it is made into RPPM, RPPH, tools and instructional Media. 2). The implementation of the use of media images in introducing the concept of numbers to children aged 5-6 years at Bruder Nusa Indah Kindergarten has been carried out by the teacher well during the research. The teacher carried out learning through three activities, namely initial activities, core activities, and closing activities, in accordance with what was planned. In implementing the learning, the teacher uses the singing method and the question-and-answer method and gives assignments in the form of children's worksheets and portfolios the implementation of learning using picture media in introducing the concept of numbers to children. 3). Evaluation of learning outcomes in introducing the concept of numbers to children aged 5-6 years at Bruder Nusa Indah Kindergarten is an action or a process of implementing learning to determine the value of children's learning success after going through the learning process. The teacher also directly observes the learning process by assessing children's work. Keywords: Image Media, The Concept of Numbers, Kindergarten
PENGARUH METODE BERMAIN PERAN TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI ANAK DI RA DWP KEMENAG Arsawalnisah, Arsawalnisah; Miranda, Dian; Amalia, Annisa
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Vol 14, No 6 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jppk.v14i6.91044

Abstract

This study aims to investigate the application of role-playing methods to develop self-confidence in children aged 5-6 years at RA DWP Kanwil Kemenag. This research uses a qualitative approach with descriptive methods. The participants in this study are the head and teachers of RA DWP Kanwil Kemenag. The data analysis technique employs qualitative analysis through data reduction, data presentation,and conclusion drawing. The results show that the application of roleplaying methods effectively increases the self-confidence of children aged 5-6 years through proper preparation and instructions, direct action in the play, and in-depth evaluation of the students' progress. This supports the development of children's self-confidence through comprehensive and meaningful learning experiences at RA DWP Kanwil Kemenag. Teachers clearly choose role-playing situations that match the children's needs, provide instructions on role characteristics, and conduct warm-up exercises before starting the play. This helps students develop imagination and group cohesion. Students actively engage in role-playing with confidence and enthusiasm, then participate in reflective discussions to understand and respond to the experiences they have had. This supports the development of a deeper understanding of themselves and social relationships, as well as critical thinking skills. Teachers evaluate by observing student interactions during the play and providing constructive feedback, as well as planning relevant follow-up activities to reinforce their selfconfidence. This evaluation helps identify students' progress in selfconfidence, optimistic attitudes, responsibility, and rational and realistic thinking.
Implementasi Prosedur Pengelolaan Kelas dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Usia 5-6 Tahun di TK Gembala Baik Pontianak Damiania, Sepriana; Halida, Halida; Amalia, Annisa
Jurnal Edukasi Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Edukasi
Publisher : Edu Berkah Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60132/edu.v3i4.505

Abstract

Prosedur pengelolaan kelas dapat menciptakan kondisi yang mendukung pembelajaran agar dapat memberikan pengaruh terhadap motivasi belajar siswa, sehingga perasaan tersebut menimbulkan motivasi belajar pada anak. Penelitian ini berusaha menjelaskan bagaimana guru mengelola kelas dalam menggunakan prosedur pengelolaan kelas dengan menggunakan prosedur preventif dan prosedur kuratif dalam meningkatkan motivasi belajar anak. Penelitian ini berfokus pada mendeskripsikan strategi pengelolaan kelas yang diterapkan guru, dengan menggunakan data yang dikumpulkan dari hasil observasi, wawancara, dan dokumen. Partisipan dalam penelitian ini adalah guru kelas itu sendiri, yaitu guru kelas B. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa guru menggunakan dua prosedur pengelolaan kelas yang terdiri dari prosedur preventif dan prosedur kuratif. Prosedur preventif yang digunakan terdiri dari lima tahap, yaitu meningkatkan kesadaran diri sebagai guru, meningkatkan kesadaran diri sebagai siswa, guru memiliki sikap ikhlas dan tidak sombong, mengenali dan mencari alternatif pengelolaan kelas, dan membuat kesepakatan. Sedangkan untuk prosedur kuratif, guru menggunakan tiga tahap, yaitu menganalisis masalah, menyampaikan alternatif, dan mendapatkan umpan balik. Penelitian ini memberikan sumbangan pemikiran bagi para pembaca agar hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif solusi dalam pengelolaan kelas untuk menciptakan kondisi belajar yang kondusif dengan tujuan meningkatkan motivasi belajar anak. Khususnya bagi guru dan calon guru yang tentunya membutuhkan informasi ini agar pembelajaran di kelas menjadi lebih efektif dan mencapai tujuan pembelajaran sebagaimana yang diharapkan.
IMPLEMENTASI METODE PEMBIASAAN UNTUK MENGEMBANGKAN KARAKTER RELIGIUS ANAK PADA USIA 5-6 TAHUN Tasya, Claudia; Aunurrahman, Aunurrahman; Amalia, Annisa
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Vol 14, No 7 (2025): Juli 2025
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jppk.v14i7.97066

Abstract

This research aims to describe the implementation of habituation methods to develop the religious character of early childhood in Bruder Singkawang kindergarten. The research method used is a descriptive method with a qualitative research form. The subjects in this study are two teachers, namely the teacher of group B2 and the principal, and the children of group B2 at Bruder Singkawang kindergarten. The data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. The data analysis conducted includes data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The technique for verifying data validity is triangulation. The research findings show that: 1). routine habituation in the form of guiding prayer activities, smiles, greetings, and salutation. 2). spontaneous habituation in the form of manners and understanding of noble behavior. 3). exemplary habituation in the form of maintaining personal cleanliness, a clean environment, and mutual tolerance. 4). programmed habituation according to the liturgical calendar, task development, and character education. Teachers play an active role in providing examples and guidance to children, so that the religious character of children develops gradually through habitual methods. The conclusion of this study is that the Implementation of the habituation method to develop the religious character of children aged 5-6 years at Bruder Singkawang Kindergarten has been well implemented, as evidenced by the development of children's religious character, and this habituation method is a relevant strategy in shaping the religious character of early childhood when carried out consistently and supported by all parties involved in the educational process.
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DI PTUN Annisa Amalia; Mella Yunita; Evalinapkapahan Evalinapkapahan
JURNAL AKADEMIK EKONOMI DAN MANAJEMEN Vol. 2 No. 3 (2025): JURNAL AKADEMIK EKONOMI DAN MANAJEMEN  September
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jaem.v2i3.6663

Abstract

The purpose of this study was to determine the influence of job satisfaction and work motivation which is directly related to organizational commitment. Job satisfaction and work motivation felt by employees can reduce the value of organizational commitment. Employees who are satisfied with the work they get will be motivated to increase their commitment so that it will have an impact on the implementation of organizational commitment at the Medan State Administrative Court. This study was conducted at the Medan State Administrative Court on job satisfaction towards organizational commitment at the Medan State Administrative Court. This study aims to test the influence of job satisfaction and work motivation on organizational commitment. The number of samples determined was 50 respondents using the research method. As independent variables are job satisfaction and work motivation, while the dependent variable is organizational commitment. The analytical tools used include validity tests, reliability tests, multiple linear regression analysis and hypothesis testing used is a partial test (t test). The results of hypothesis testing show that the first hypothesis (H1) and the second hypothesis (H2) are accepted. The results of testing the first hypothesis (H1) obtained the results that job satisfaction has a positive and significant effect on organizational commitment. These results Testing the second hypothesis (H2) obtained the results that work motivation has a positive and significant effect on organizational commitment. Motivation and job satisfaction have a simultaneous influence on organizational commitment, contributing 46.3%, while the remainder is influenced by unknown variables.
Pelatihan Penggunaan Bahasa Melayu dalam Cerita Rakyat untuk Pengenalan Budaya Pontianak Perdina, Siska; Dias Khairina Sabila; Lukmanulhakim, Lukmanulhakim; Miranda, Dian; Amalia, Annisa; Ramadhani, Ariyani
Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2025): JIPMP (in Progress)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jurnalinovasi.v6i1.43737

Abstract

Pelatihan penggunaan bahasa Melayu melalui cerita rakyat untuk pengenalan budaya Pontianak dirancang dalam kerangka penguatan identitas lokal dan peningkatan literasi budaya mahasiswa, sebagai respons terhadap kebutuhan pengajaran yang responsif terhadap budaya dalam pendidikan anak usia dini. Tujuan utamanya adalah membekali calon pendidik anak usia dini dengan keterampilan mengintegrasikan bahasa Melayu dan cerita rakyat ke dalam pembelajaran kontekstual. Dengan menggunakan pendekatan partisipatif dan berbasis praktik, kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahap: diskusi kelompok terfokus bersama tokoh budaya, pelatihan pedagogis, dan lokakarya kreatif. Hasil menunjukkan bahwa peserta mengembangkan pemahaman yang kuat tentang pentingnya pelestarian budaya lokal. Data kuesioner menunjukkan bahwa 92% peserta mengalami peningkatan minat yang signifikan terhadap bahasa Melayu, sementara 85% mencatat peningkatan keterampilan bercerita, khususnya dalam modulasi suara, penyusunan narasi, dan penggunaan kosakata khas budaya. Selain itu, program ini berkontribusi terhadap pengembangan kepercayaan diri peserta dalam menggunakan bahasa Melayu dan menyajikan konten budaya kepada audiens yang beragam. Seluruh peserta (100%) menyatakan bahwa kegiatan ini relevan dengan kebutuhan profesional mereka dan menunjukkan minat untuk mengikuti program serupa di masa mendatang. Tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan penguasaan kosakata dan kurangnya kebiasaan menggunakan bahasa Melayu di kalangan peserta non-Melayu. Meskipun demikian, penggunaan cerita rakyat terbukti menjadi pendekatan pedagogis yang efektif untuk menyampaikan nilai moral, narasi budaya, dan pendidikan karakter dalam konteks pembelajaran anak usia dini. Integrasi pendekatan berbasis budaya lokal dalam pendidikan tidak hanya meningkatkan keterampilan komunikasi, tetapi juga berperan penting dalam membentuk identitas budaya generasi muda. Temuan ini menegaskan bahwa pengabdian kepada masyarakat berbasis budaya dapat menjadi strategi yang relevan dan berkelanjutan untuk pemberdayaan masyarakat dalam menghadapi tantangan modernisasi.
Pengaruh Penggunaan Handphone Terhadap Interaksi Sosial Remaja Di Desa Ganjar Asri Kecamatan Metro Barat Kota Metro Desike, Vivin; Amalia, Annisa; Maulana, Fadillah; Kurniawan, Liyon; Purwasih, Atik
SOCIAL PEDAGOGY: Journal of Social Science Education Vol. 2 No. 2 (2021): Social Pedagogy: Journal of Social Science Education
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/social-pedagogy.v3i1.4323

Abstract

Penelitian ini berjudul pengaruh penggunaan handphone terhadap interaksi sosial remaja di Desa Ganjar Asri Kecamatan Metro Barat Kota Metro. Handphone merupakan salah satu alat anggih yang dapat membantu memudahkan manusia dalam berinteraksi melalui jarak jauh sekalipun. Namun kehadiran handphone ini jangan menjadi penyebab terjadinya perubahan interaksi sosial bagi kalangan remaja. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan handphone terhadap interaksi sosial remaja di Desa Ganjar Asri Kecamatan Metro Barat Kota Metro dan memahami faktor yang menghambat pola interaksi sosial di Desa Ganjar Asri Kecamatan Metro Barat Kota Metro. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, di mana peneliti meneliti secara menyeluruh terhadap fakta yang terdapat di lokasi penelitian sesuai dengan fokus permasalahan, dengan cara meneliti langsung, kemudian data hasil analisis disajikan dan diberikan pembahasan. Untuk mendapatkan data yang akurat dan terpercaya dilakukan dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menjelaskan bahwa handphone dapat berpengaruh terhadap interaksi sosial remaja di Desa Ganjar Asri, baik pengaruh positif maupun negative. Pengaruh positif di antaranya adalah memudahkan dalam berkomunikasi walau jarak jauh. Sedangkan pengaruh negatif di antaranya adalah dapat menjadikan remaja mengalami disfungsi, waktu interaksi tatap muka langsung berkurang, kehadiran handphone mengganggu kualitas interaksi langsung, handphone menjadikan remaja hyperpersonal, handphone menjadikan remaja konsumtif dan handphone membuat remaja kurang peka terhadap lingkungan sekitar. Faktor penghambat pola interaksi sosial remaja di Desa Ganjar Asri adalah faktor lingkungan keluarga, masyarakat, keagamaan, adat istiadat dan kebiasaan. Faktor-faktor ini dapat menjadikan perubahan sosial pada remaja pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.