Pemaparan studi ini didasarkan pada studi kasus pada PT Trimegah Bangun Persada Tbk (PT TBP) yang merupakan salah satu perusahaan pertambangan dan hilirisasi nikel yang berlokasi di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan. Keberadaan PT TBP diharapkan mampu membawa dampak positif terhadap kawasan regional dan masyarakat sekitar. Dampak terhadap masyarakat sekitar wilayah operasional perusahaan diukur melalui survei persepsi dampak positif kehadiran perusahaan. Sedangkan manfaat terhadap kawasan akan diukur melalui kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Halmahera Selatan.Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yang mengkombinasikan kajian data sekunder yang diperoleh dari berbagai literatur beserta dengan data primer melalui studi lapangan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah studi data sekunder, observasi lapangan, penyebaran kuesioner tentang persepsi terhadap dampak positif kehadiran PT TBP serta wawancara mendalam dengan masyarakat. Hasil survei persepsi menyatakan 82,25% dari 100 orang responden menyatakan setuju bahwa perusahaan membawa dampak positif pada kehidupan mereka, sedangkan sebanyak 5,19% menyatakan ragu-ragu/tidak tahu, dan sisanya 12,56% menyatakan tidak setuju.Sedangkan untuk kontribusi terhadap PDRB, sektor pertambangan dan penggalian serta sektor industri pengolahan berkontribusi sebanyak masing-masing 16,22% dan 47,83% atau 64,05% secara total terhadap pembentukan PDRB Kabupaten Halmahera Selatan. Sementara pada kawasan regional Provinsi Maluku Utara pertumbuhan ekonomi mencapai 22,94% yang mayoritas berasal dari kontribusi ekspor produk turunan nikel atau tertinggi di Indonesia dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata Indonesia yang hanya 5,31%. Hal-hal yang disebutkan diatas mengindikasikan bahwa program hilirisasi nikel yang dicanangkan pemerintah telah memberikan dampak positif secara langsung kepada masyarakat sekitar maupun terhadap perekonomian regional.