Kemajuan teknologi digital yang pesat telah mengubah pendidikan serta menggeser paradigma dari metode tradisional ke pendekatan adaptif berbasis teknologi. Kajian pustaka ini mengeksplorasi bagaimana era digital membentuk pendidikan, dengan fokus pada psikologi pembelajaran, yang mencakup aspek seperti motivasi, perhatian, retensi, kelelahan digital, dan keseimbangan antara teknologi serta interaksi manusia. Tujuannya adalah memberikan gambaran komprehensif tentang dampak transformasi digital, termasuk inovasi pedagogis seperti personalisasi AI, simulasi AR/VR, dan gamifikasi, sembari mengatasi tantangan seperti kesenjangan digital dan kecemasan teknologi. Menggunakan metode deskriptif kualitatif, data dikumpulkan dari jurnal akademik dan artikel melalui basis data seperti Google Scholar dan DOAJ. Temuan utama menunjukkan bahwa alat digital meningkatkan aksesibilitas dan keterlibatan, tetapi memerlukan infrastruktur yang merata dan pelatihan guru untuk mengurangi ketidaksetaraan. Artikel ini menekankan pendekatan berpusat manusia untuk memastikan kesejahteraan psikologis dan kemajuan pendidikan berkelanjutan. Kajian ini menyarankan untuk melakukan strategi yang memanfaatkan potensi teknologi untuk mendorong pembelajaran inklusif, serta mendorong refleksi atas integrasi digital yang bijak bagi generasi mendatang.