p-Index From 2020 - 2025
6.416
P-Index
This Author published in this journals
All Journal SURYA BETON - Fakultas Teknik Jurnal Penelitian Sains Journal TABARO Agriculture Science Bernas Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Journal TEPAT: Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Literasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series KONSELING: Jurnal Ilmiah Penelitian dan Penerapannya Jurnal Ilmiah ASET Jurnal Fakultas Teknik UNISA Kuningan Surya Beton : Jurnal Ilmu Teknik Sipil Jurnal Riset Farmasi Journal of Innovation Research and Knowledge Jurnal Mata Pariwisata Prosiding University Research Colloquium Literacy : International Scientific Journals of Social, Education, Humanities Jurnal Media Administrasi Manajemen Kreatif Jurnal TOFEDU: The Future of Education Journal RJOCS (Riau Journal of Computer Science) Journal of Accounting, Management, Economics, and Business APPA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Jurnal Media Akademik (JMA) Prosiding Seminar Nasional Unimus Indonesian Journal of Economics and Strategic Management UTAMA: Jurnal Pariwisata Prima Notasi: Jurnal Pendidikan Matematika Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah EDUNOMIC : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Majelis: Jurnal Hukum Indonesia Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Jurnal DIskresi JURNAL PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN MISSIO International Journal of Entrepreneurship and Tourism
Claim Missing Document
Check
Articles

Pelaksanaan Fungsi Badan Permusyawaratan Desa dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (Studi di Kecamatan Janapria Kabupaten Lombok Tengah) Nurul Ayu Puspita Sari; Galang Asmara; Rusnan; Agung Setiawan
Jurnal Diskresi Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Diskresi
Publisher : Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/diskresi.v3i1.5007

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan fungsi dan kendala apa saja yang dihadapi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam Pengawasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) di Kecamatan Janapria. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Empiris dan menggunakan metode Pendekatan Perundang-undangan, Pendekatan Konseptual dan Pendekatan Sosiologis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (BPD) di 3 (tiga) Desa Kecamatan Janapria yaitu Desa Janapria, Desa Bakan, dan Desa Pendem dalam melaksanakan fungsi pengawasan mulai dari tahapan perencanaan anggaran, tahap pelaksanaan anggaran, dan pada tahap laporan pertanggungjawaban anggaran belum berjalan optimal dikarenakan masih ditemukan adanya koordinasi yang kurang antara BPD dengan Kepada Desa. Kondisi ini mengakibatkan kurangnya rasa saling percaya antara BPD dengan Pemerintah Desa khususnya Kepala Desa bahkan sampai pada tingkat kepercayaan masyarakat. Kendala yang dialami BPD dalam melaksanakan fungsinya di Kecamatan Janapria ialah kurangnya pemahaman tentang Tupoksi BPD dalam melaksanakan fungsi-fungsi yang sudah ditentukan baik dari sisi BPD maupun Pemerintah Desa bahkan masyarakat.
Ketidakpatuhan Lembaga Pembentuk Undang-Undang terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor : 91/Puu-XVIII/2020 Ditinjau dari Asas Penyelenggaraan Negara yang Baik Muhamad Afif Amanullah; Rusnan; Johannes Johny Koynja; Agung Setiawan
Jurnal Diskresi Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Diskresi
Publisher : Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/diskresi.v3i2.6023

Abstract

Penelitian dengan judul Ketidakpatuhan Lembaga Pembentuk Undang-undang Terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020 Ditinjau Dari Asas Penyelenggaraan Negara yang Baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implikasi dari ketidakpatuhan Pembentuk Undang-undang terhadap putusan Mahkamah Konstitusi Nomor : 91/PUU-XVIII/2020 ditinjau dari asas-asas penyelenggaraan negara yang baik dan untuk mengetahui solusi agar tidak terjadi ketidakpatuhan terhadap putusan Mahkamah Konstitusi. Penelitian ini menggunakan pendekatan hukum normatif. Hasil penelitian : implikasinya, adanya sengketa hukum baru, melanggar prinsip Check and Balances, dan hilangnya marwah dari sifat Putusan Mahkamah Konstitusi serta kelembagaan Mahkamah Konstitusi. terdapat dua alasan mengapa pembentuk undang-undang melakukan ketidakpatuhan. Pertama, adanya politik hukum yang diakukan olehpemerintah, kedua lemahnya kelembagaan Mahkamah Konstitusi.selain itu terdapat beberapa asas penyelenggaraan negara yakni asas kepastian hukum, kepentingan umum, dan tertib penyelenggaraan negara. Solusi yang dapat ditawarkan agar tidak terjadinya ketidakpatuhan adalah memuat tenggang waktu dalam putusan dan merevisi undang-undang Mahkamah Konstitusi serta undang-undang pembentukan peraturan perundang-undangan dengan memasukan norma tentang sanksi bagi pihak yang tidak mematuhi putusan Mahkamah Konstitusi.
ASPEK HUKUM PENGATUR LALU LINTAS INFORMAL DI KOTA MATARAM Dika Pola Rizki; Minollah; Agung Setiawan; Beverly Evangelista
Jurnal Diskresi Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Diskresi
Publisher : Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/diskresi.v4i1.7392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dasar hukum yang mengatur keberadaan pengatur lalu lintas informal, menilai efektivitas penegakan hukumnya, serta mencari solusi terbaik dari perspektif hukum administrasi negara melalui metode penelitian normatif-empiris menggunakan pendekatan perundang-undangan, konseptual, dan sosiologis. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan, wawancara dengan Dinas Perhubungan dan kepolisian, serta observasi langsung di beberapa lokasi keberadaan pengatur lalu lintas informal. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengatur lalu lintas informal tidak memiliki dasar hukum yang sah, sehingga keberadaan mereka bertentangan dengan prinsip legalitas dalam hukum administrasi negara. Selain itu, dalam perspektif hukum pidana, tindakan mereka yang meminta imbalan dari pengendara dapat dikategorikan sebagai pemerasan, sementara dalam hukum perdata, pengendara yang dirugikan berhak menuntut ganti rugi. Upaya penegakan hukum masih menghadapi kendala, termasuk faktor ekonomi dan rendahnya kesadaran masyarakat. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan regulasi khusus, peningkatan koordinasi antar instansi, serta penyediaan alternatif pekerjaan bagi pengatur lalu lintas informal.
KEKUATAN MENGIKAT PEMBERLAKUAN TAP MPRS NOMOR XXV TAHUN 1966 DALAM PERSPEKTIF HAK ASASI MANUSIA Baiq Safira Putri Salsabila; Galang Asmara; Rachman Maulana Kafrawi; Agung Setiawan
Jurnal Diskresi Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Diskresi
Publisher : Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/diskresi.v4i1.7427

Abstract

Salah satu TAP MPR/S yang dinyatakan tetap berlaku, yaitu TAP MPRS Nomor XXV Tahun 1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia, Pernyataan Sebagai Organisasi Terlarang di seluruh Wilayah Negara Republik Indonesia bagi Partai Komunis Indonesia dan Larangan Setiap Kegiatan untuk Menyebarkan atau Mengembangkan Faham atau Ajaran Komunis/Marxisme-Leninisme. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kekuatan mengikat pemberlakuan TAP MPRS Nomor XXV Tahun 1966 sebagai peraturan perundang-undangan dan pengaruh pemberlakuannya dalam perspektif hak asasi manusia (HAM) dan memberikan manfaat berupa manfaat teoritis, yaitu memberikan masukan terhadap perkembangan ilmu hukum tata negara di Indonesia dan manfaat praktis berupa masukan kepada pemerintah dan legislatif untuk melakukan perbaikan terhadap sistem ketatanegaraan. Penelitian ini dilakukan berdasarkan metode normatif dengan pendekatan peraturan perundang-undangan, pendekatan konseptual serta pendekatan historis. Hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa TAP MPRS Nomor XXV memiliki kekuatan mengikat pemberlakuan yang lemah sebagai peraturan perundang-undangan dan pemberlakuannya tidak memenuhi ketentuan terkait HAM yang berlaku di dalam konstitusi serta Standar Norma dan Pengaturan yang diterbitkan oleh Komisi Nasional HAM.
PELAKSANAAN REKOMENDASI YANG DIKELUARKAN OLEH OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA DALAM PENYELENGGARAAN PELAYANAN PUBLIK Danu Firman Solihin; Rusnan; Sarkawi; Agung Setiawan
Jurnal Diskresi Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Diskresi
Publisher : Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/diskresi.v4i1.7459

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pelaksanaan Rekomendasi Ombudsman dan untuk mengetahui regulasi atau aturan yang mengatur tentang pelaksanaan Rekomendasi Ombudsman. Jenis penelitian yang digunakan adalah normatif empiris. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas pelaksanaan Rekomendasi Ombudsman belum bisa sepenuhnya dapat dikatakan efektif, hal ini dikarenakan berdasarkan data status pelaksanaan Rekomendasi Ombudsman 2021-2024, terdapat 58% dengan status dilaksanakan, 17% dengan status tidak dilaksanakan dan terdapat 25% dengan status monitoring. Secara substansif pelaksanaaan Rekomendasi Ombudsman bersifat wajib dilakanakan, hal ini diatur dengan jelas dalam Undang-Undang No. 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman Republik Indnesia, Undang-Undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, serta Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Terdapat beberapa faktor penghambat pelaksanaan Rekomendasi Ombudsman, Pertama, Kurangnya komitmen Pemerintah dan Lembaga atau instansi Publik. Kedua, Keterbatasan Sumber Daya. Ketiga, ketidakpahaman terhadap Rekomendasi Ombudsman, Keempat, Lemahnya Regulasi Terkait Tindak lanjut Pelaksanaan Rekomendasi Ombudsman. Kelima, keterbatasan kewenangan Ombudsman.
Uji Organoleptik Tepung Kacang Hijau Terhadap Daya Terima Konsumen Pada Kue Kering Choco Chips Tia Listiaty; Agung Setiawan
Manajemen Kreatif Jurnal Vol. 2 No. 3 (2024): Agustus: Manajemen Kreatif Jurnal
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/makreju.v2i3.3216

Abstract

The aim of the research is to determine and analyze the substitution of green bean flour in making choco chip cookies, using experimental methods and organoleptic tests. The samples in this study were dry cakes with 50%, 75% and 100% substitution of green bean flour which were then tested on 30 panelists who assessed aspects of color, taste, aroma and texture. This research was conducted in the Pastry laboratory of the Prima International Tourism Polytechnic, Jalan Perjuangan No. 18, Kesambi District, Cirebon City. The time for carrying out this research starts from March 2024 to May 2024 using experimental methods and organoleptic tests. The consumer acceptability test was carried out on 30 panelists. Based on the results of research based on organoleptic tests, namely in terms of color, taste, aroma and taste. For the fourth aspect, the best quality was obtained by substituting 75% for green bean flour. The level of public liking for chocochips cookies substituted for green beans was obtained by substituting green beans at 75%, because the color, taste, aroma and texture produced were close to dry cookies in general.
MEDIA E-LEARNING INTERAKTIF BERBASIS CISCO PACKET TRACER DALAM PEMBELAJARAN JARINGAN KOMPUTER DI SMK TKJ Bunga, Nindi Bunga Iqnas; Nabila Ulfa; Jufri; Agung Setiawan
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 2 (2025): Volume 10 Nomor2, Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i2.26320

Abstract

Computer network learning in vocational high schools (SMK), particularly in the Computer and Network Engineering (TKJ) department, still faces various challenges, such as students’ difficulties in understanding abstract technical concepts and limited practical facilities. This condition highlights the need for innovative, interactive, and applicable learning media. This study aims to examine the use of Cisco Packet Tracer as an interactive e-learning tool to enhance the effectiveness of computer network learning in SMK. The methodology employed is descriptive qualitative, using literature review and independent exploration of the features and implementation of Cisco Packet Tracer. The findings indicate that Cisco Packet Tracer provides a virtual learning environment that simulates real-world conditions, facilitates student understanding through hands-on simulation, and supports project-based learning. Therefore, Cisco Packet Tracer is an effective, efficient, and suitable alternative learning medium for vocational education settings.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MELALUI GOOGLE CLASSROOM TERHADAP HASIL BELAJAR TIK SISWA SMK N 2 RAMBAH KELAS XII Sultan Hasibuan; Jufri; Agung Setiawan
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 2 (2025): Volume 10 Nomor2, Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i2.27037

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of using Google Classroom on students’ learning outcomes in Information and Communication Technology (ICT) subjects at SMK Negeri 2 Rambah. A pre-experimental method with a one-group pretest-posttest design was applied, involving 25 twelfth-grade students as the sample. Data collection instruments included multiple-choice tests to measure learning outcomes, Likert-scale questionnaires to assess students' perceptions, and supporting interviews. The findings show that the experimental class achieved an average N-Gain of 0.425 (moderate category), higher than the control class with 0.235, indicating improved learning outcomes through Google Classroom. Most students responded positively, highlighting ease of access (91.1%), practical material delivery (96.7%), and increased online interaction (84.4%). Challenges included unstable internet connections and limited device capacity. These results reinforce the role of Google Classroom as an effective and flexible digital learning medium, supporting constructivist learning theory through active and collaborative engagement. It is recommended that this platform be continuously integrated to enhance the quality of ICT learning in vocational school environments.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN E-LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA: e-learning Jenivia Anggi Afriandini; Anjeli; Detri Amelia Chandra; Agung Setiawan
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 2 (2025): Volume 10 Nomor2, Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i2.27189

Abstract

This study aims to describe the impact of using e-learning instructional media on students' learning motivation through a qualitative approach using literature review. The data were collected from various secondary sources such as scientific journal articles, books, and previous research reports. The analysis shows that the use of e-learning-based instructional media contributes positively to enhancing students’ motivation to learn. E-learning is considered capable of creating a more interactive and flexible learning environment that aligns with individual learning styles. These findings highlight that the integration of technology in education can significantly increase students’ engagement and motivation.
PENGARUH INTENSITAS PENGGUNAAN E-LEARNING TERHADAP PRESTASI AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 1 RAMBAH SAMO KELAS XI. Sonia; Detri Amelia Chandra; Agung Setiawan
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 2 (2025): Volume10 Nomor 2, Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i2.27247

Abstract

The digital transformation in education has necessitated the adoption of technology-based learning methods, one of which is e-learning. This study aims to determine the effect of e-learning usage intensity on students’ academic achievement at SMA Negeri 1 Rambah Samo. The research employed a quantitative correlational approach, involving a population of 210 students with a purposive sample of 60 students. Data were collected through a questionnaire measuring the intensity of e-learning usage and documentation of students’ academic scores. The data were analyzed using Pearson Product Moment correlation. The results indicate a positive and significant relationship between the intensity of e-learning usage and students’ academic achievement, with a correlation value of r = 0.512 and a significance level of p = 0.000. These findings suggest that the more actively students engage with e-learning, the better their academic performance. Intensive use of e-learning also strengthens students’ self-regulated learning and higher-order thinking skills. This study recommends the structured implementation of e-learning in schools and encourages further research with broader variables and a mixed-method approach. E-learning should be optimized as a long-term learning strategy to support the quality of secondary education in the digital era.  
Co-Authors - Arimbi Abdi Dwi Andika Putra ACHMAD FAUZI Adyanata Lubis Ageng Putra Mulya Agus Sugiarto Agustono Agustono Aini, Yulfita Alan Febriansyah Alfath Nare Utama Ali Mahpudin Amirudin Amirudin Among Prayogo Andhika Rifki Prasetyo Andi Awaluddin Andi Firdawati Aninda Sri Rahayu Mastur Anjeli Anselinus Kevin Munthe Arif Susanto Arzaq - Assayyidah, Jasmine Audri Angelia Ignesia Bagus Naufal Baiq Safira Putri Salsabila Beni Nugroho Beverly Evangelista Bunga, Nindi Bunga Iqnas Cossy Maychandra Dalfin Susanto Danu Firman Solihin Denik Wirawati Detri Amelia Chandra Diar Herawati Dika Pola Rizki Dwi Jatmoko Dwi Nanda Oktaviany Dwi Sulistyaningsih Edi Tetra Wibowo Eka Febrianti Eko Riyanto Ery Wahidatul Khasanah Evy Segarawati Ampry Failasufa, Hayyu Fauziyah febi nurul safitri Galang Asmara Hadi Riyandi Hadita Hafiz, Abdul Hartoni Hartoni Hendra Harmain Herlin Rahmasari Hermawan Hermawan Heru Gunawan Hijria Hijria Iin Wariin Basyari Iin Wariin Basyari Imam Prasetiyo Imam Prasetiyo Imam Wahidin Indrawati Indrawati Iqbal albaihaqi Iskandar Sukmana Jenivia Anggi Afriandini Jihan Johannes Johny Koynja Jufri Karjiono Karjiono Kartika Kartika Lola Kambuno Lullail, Jamalul Lutfia Uli Na’mah Luth Fimawahib M Arief Haritsa Marsudi Marsudi Maulana Dwi Sena Minollah Muh. Inayah A.M. Muhamad Afif Amanullah Muhamad Nurkholis Muhamad Taufik Muhamad Taufik Muhamad Taufik Nabila Ulfa Ningsih, Ellis Nurjuliasti Nopi Anggita Nubi Adzrul Idzihart Nur Aisyah Nur, Edil Wijaya Nuri Zakiyyah Nuriana Rachmani Dewi Nurmansyah Alami Nurmansyah Alami Nurul Ayu Puspita Sari Pipit Ristiana Anggraini Prita Sridelia Putri Salzabila Rachman Maulana Kafrawi Rachmi Hariaty Hasan Rafiuddin Syam Rahimuddin Samad Rahmadani Rahmadani Rahmawati Nurul Jannah Rani Riska Ari Amalia Riyanto Wibowo Rizal Fauzi Rizky Tidarwati Pratiwi Rochmad Rusnan Sarkawi Satria Pradana Satria Riki Mustafa, Satria Riki Shifa Atiyatul Hasanah Soewondo, Budi Prabowo Sonia Sri Wahyudi St. Harpiani Subekti Prasetio Subekti Prasetyo Sugeng Riyanto Suhaji Suhaji Sultan Hasibuan Sutarto Sutarto Syafrizal Hasibuan Syafruddin Rais, Syafruddin Syahril Syahrul AlQadri Syarifuddin Syarif Tia Listiaty Toni Ari Wibowo Venissa Dian Mawarsari Wahyu Adi Pratama Wieke, Erzy Asty Yoga Zahrudin Yulfita Aini Yuriska Zai, Feri Irawan Zakaria, Hadi