Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan media pembelajaran wayang figur kedaerahan Rustan, Edhy; Munawwarah, Sitti; Hisbullah, Hisbullah
JIPSINDO Vol. 9 No. 1 (2022): JIPSINDO (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jipsindo.v9i1.47419

Abstract

Penelitian bertujuan untuk 1) menganalisis kebutuhan terhadap media pembelajaran, 2) mengetahui rancangan media pembelajaran berbasis wayang, dan 3) mengetahui kelayakan media berbasis wayang figur kedaerahan. Metode yang digunakan peneliti yaitu Research & Development (R&D) dengan model pengembangan ADDIE (analyze, design, development, implementation, dan evaluation). Penelitian ini dilakukan pada kelas II Madrasah Ibtidaiyah  Al-Mujahidin Baku-Baku, Malengke, Luwu Utara. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan tes. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan diperoleh bahwa siswa menyukai media pembelajaran yang bergerak dan menarik untuk meningkatkan semangat mengikuti pembelajaran. Produk yang dihasilkan dinyatakan sangat layak oleh tiga ahli, dengan hasil kelayakan media oleh ahli pengembang sebesar 0,91, ahli materi sebesar 0,83, dan ahli media sebesar 0,83. The devolepment of puppet medium learning on locality figureThe research aims to 1) analyze the need for learning media, 2) determine the design of puppet-based learning media, and 3) determine the feasibility of regional puppet-based media. The method used by the researcher is Research & Development (R&D) with the ADDIE development model (analyze, design, development, implementation, and evaluation). This research was conducted in class II Madrasah Ibtidaiyah Al-Mujahidin Baku-Baku. Data collection techniques were carried out through observation, interviews, and tests. Based on the results of the needs analysis, it was found that students liked moving and interesting learning media to increase enthusiasm for learning. The resulting product was declared very feasible by three experts, with the results of media eligibility by a developer expert of 0.91, a material expert of 0.83, and a media expert of 0.83.
Penerapan Metode Pembelajaran Bamboo Dancing untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa pada Pembelajaran IPAS di Kelas III SDN 41 Batu Putih Kota Palopo Purwanti, Rahma; Hisbullah, Hisbullah; Bungawati, Bungawati
Jurnal Pelita: Jurnal Pembelajaran IPA Terpadu Vol. 5 No. 1 (2025): Januari - Juni 2025
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54065/pelita.5.1.2025.622

Abstract

Pentingnya penggunaan metode pembelajaran yang berpusat pada siswa dan interaktif sebagai solusi rendahnya minat belajar dalam pembelajaran tematik terpadu seperti IPAS di tingkat sekolah dasar.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode pembelajaran bamboo dancing di kelas III SDN 41 Batu Putih Kota Palopo dan mengkaji peningkatan minat belajar siswa pada pelajaran IPAS melalui penerapan metode tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing terdiri atas empat tahapan: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 18 siswa kelas III pada semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi, dan angket, dengan analisis data secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode bamboo dancing berjalan secara efektif, terlihat dari meningkatnya partisipasi siswa dan guru selama proses pembelajaran. Pada siklus I, rata-rata aktivitas siswa sebesar 45% (kategori cukup) meningkat menjadi 84% pada siklus II (kategori sangat baik). Aktivitas guru juga mengalami peningkatan dari 54,33% menjadi 86% pada siklus II. Minat belajar siswa yang semula berada pada rata-rata 45% (kategori sangat kurang) sebelum tindakan, meningkat menjadi 51% (kategori kurang) pada siklus I, dan terus meningkat menjadi 90% (kategori sangat baik) pada siklus II. Maka, dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran bamboo dancing efektif dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran IPAS. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar pertimbangan bagi guru untuk mengimplementasikan metode yang lebih partisipatif guna menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan mendorong keterlibatan aktif siswa.
The Construction of the Authority of The Ethics Committee in Regional House of Representatives regarding Ethics Enforcement : A Case Study of the Makassar City DPRD Hisbullah, Hisbullah; Sofyan; Andi Rezal Jauhari; Annisa Zalsabillah; A Tenripadang
Bilancia: Jurnal Studi Ilmu Syariah dan Hukum Vol. 18 No. 2 (2024): Bilancia : Jurnal Studi Ilmu Syariah dan Hukum
Publisher : Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/blc.v18i2.3419

Abstract

The core issue of this research is how the Honorary Body at the Regional People's Representative Council (DPRD) of Makassar City constructs the enforcement of the code of ethics. This study is a field research employing an empirical juridical approach and normative theological approach (syar'i). The data were obtained from primary sources such as legislation and other secondary sources. Data collection methods included interviews and documentation. Data analysis was conducted through stages of data presentation, reduction, editing, data analysis, and drawing conclusions. The results of this study indicate that: 1) The Honorary Body of the DPRD of Makassar City was established based on legislation and functions as an enforcer of the code of ethics; 2) The Honorary Body of the DPRD of Makassar City performs its duties based on the autonomous regional agreement under DPRD Regulation No. 1 of 2018 concerning Rules of Procedure; 3) The issue of code of ethics enforcement in the DPRD of Makassar City is the formal enforcement factor, which can only be reported by the leadership, resulting in an ineffective check and balance. It is recommended that the DPRD of Makassar City grants freedom to the public and involves community elements in monitoring the code of ethics for members of the DPRD of Makassar City.
Penerapan Metode Ice Breaking untuk Meningkatkan Konsentrasi Peserta Didik dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SDN 347 Lamasi Pantai Kabupaten Luwu Asmita, Tarisa; Sukirman, Sukirman; Hisbullah, Hisbullah
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i3.4191

Abstract

Permasalahan skripsi ini adalah, Bagaimanakah penerapan metode ice breaking Indonesia siswa kelas IV SDN 347 Lamasi Pantai. Penelitian ini bertujuan Guna mengetahui penerapan metode ice breaking untuk meningkatkan konsentrasi peserta didik dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas IV SDN 347 Lamasi Pantai. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan selama dua siklus. Desain penelitian ini menggunakan desain Kurt Lewin yang terdiri atas perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 347 Lamasi Pantai yang berjumlah 18 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, kuesioner, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan permainan Ice Breaking dapat meningkatkan konsentrasi siswa kelas IV SDN 347 Lamasi Pantai. Pada Pra Tindakan rata-rata skor angket konsentrasi siswa 49,55 siklus I 66,05 dan siklus II 83,61. Hasil observasi aktivitas sebelum adanya tindakan memperoleh hasil 48,42 dalam kategori (Kurang), siklus I hasil observasi aktivitas siswa memperoleh nilai 65,37 dalam kategori (Cukup) sedangkan siklus II aktivitas belajar siswa mencapai 84,95 dengan kategori (Baik). Penelitian berhenti pada siklus II karena hasil yang diperoleh pada siklus II sudah memenuhi kriteria keberhasilan dalam meningkatkan konsentrasi peserta didik dalam menerapkan permainan metode Ice Breaking di SDN 347 Lamasi Pantai.
Penegakan Hak Buruh oleh Konfederasi Serikat Pekerja Maros; Eksistensi dan Peranan Hisbullah, Hisbullah; Sofyan; Mulham Jaki Asti; Kurniati; Misbahuddin
Al-Daulah : Journal of Criminal Law and State Administration Law Vol 11 No 2 (2022): (December)
Publisher : Jurusan Hukum Tatanegara Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ad.vi.34034

Abstract

Violation of workers' rights in Indonesia is a central issue in labor relations Commonly violations of workers' rights demand the existence of the Confederation of Trade Unions as an organization formed from, by, and for workers both in the company and outside the company, which is free, open, independent, democratic, and responsible to fight for, defend and protect the rights and interests and welfare of workers. For this reason, this research is oriented in the form of normative empirical research that seeks to observe the provisions of laws and regulations from the aspects of the rights and obligations of workers and employers along with law enforcement and direct observations in the Confederation of Maros Trade Unions in their role defending the rights and interests of workers in Maros Regency. The conclusion in this study is that labor relations outline the existence of inseparable rights and obligations as a definite causality, so disputes over rights and obligations between workers and employers require law enforcement that can be pursued outside the court through Bipartite settlements and mediation and litigation settlements through judicial institutions. In addition, the existence of KSPI Maros plays a very important role in industrial relations and efforts to resolve labor rights disputes through Bipartite, mediation and courts.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PAI PADA PESERTA DIDIK KELAS IV DI SDN 266 BANTILANG LUWU TIMUR Susanti, Susanti; K, Nurdin; Hisbullah, Hisbullah
Edutech: Jurnal Pendidikan dan Teknologi Vol. 2 No. 2 (2024): Volume 2, No 2, Oktober 2024
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/29872359.207

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penerapan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) dalam meningkatkan hasil belajar PAI pada peserta didik kelas IV SDN 266 Bantilang Luwu Timur. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Dan subjek penelitianya adalah peserta didik kelas IV A di SDN 366 Bantilang Luwu Timur yang berjumlah 22 peserta didik. Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar peserta didik sebelum diterapkan model pembelajaran TPS yaitu 71,68 dengan ketuntasan belajar secara klasik 75. Setelah penerapan model pembelajaran TPS hasil penelitian me nunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar pesrta didik pada siklus I 79,77 dan siklus II sebesar 83,09. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa setelah diterapkan model pembelajaran TPS dapat meningkatkan hasil belajar PAI pada peserta didik kelas IV SDN 266 Bantilang Luwu Timur.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOX PADA MATERI SHALAT SISWA KELAS IV UPT SDN 113 KARAWAK KABUPATEN LUWU UTARA Rosma, Rosmayanti; Riawarda, Andi; Hisbullah, Hisbullah
Edutech: Jurnal Pendidikan dan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2025): Volume 3 No 1 April 2025
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai Pengembangan Media Pembelajaran Smart Box pada Materi Shalat, khususnya Shalat Jumat, Shalat Duha, Shalat Tahajud dikelas IV SDN 113 Karawak. Jenis penelitian adalah penelitian pengembangan atau R&D (Research and Development). Untuk mengembangkan media pembelajaran Smart Box peneliti menggunakan model pengembangan 4-D (Four-Dmodels) yang meliputi empat tahap pengembangan yaitu: Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), Development (Pengembangan), Dessiminate (Penyebaran). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dari hasil analisis kebutuhan guru Pendidikan Agama Islam, menunjukan bahwa guru pada saat proses pembelajaran hanya menjelaskan materi secara berulang-ulang dengan menggunakan buku paket yang telah disediakan. Hal tersebut berdampak pada minat belajar siswa, sehingga siswa mudah bosan dan kurang memperhatikan pada saat guru menjelaskan materi sedangkan dari hasil analisis kebutuhan siswa menunjukan bahwa 40% siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi melalui media dan metode yang diterapkan oleh guru dan 56% siswa mudah merasa bosan saat proses pembelajaran PAI, (2) Desain media pembelajaran Smart Box yang dihasilkan berupa kotak berbentuk kubus yang dilengkapi dengan dua tutup box, ringkasan materi, kartu pembelajaran dan permainan kuis (3) Uji validitas media Smart Box yang dikembangkan diperoleh hasil validasi media sebesar 90% dan hasil validasi ahli materi sebesar 100% dengan kriteria kevalidan sangat valid, (4) Dari uji kepraktisan oleh guru Pendidikan Agama Islam memperoleh skor rata-rata 96,8%, sementara hasil uji kepraktisan oleh siswa memperoleh skor rata-rata 90,55%, kedua hasil uji kepraktisan yang dilakukan mendapatkan kategori dengan kriteria sangat praktis. Berdasarkan penjelasan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa media Smart Box yang dikembangkan memenuhi kriteria sangat valid dan sangat praktis.
The Construction of the Authority of The Ethics Committee in Regional House of Representatives regarding Ethics Enforcement : A Case Study of the Makassar City DPRD Hisbullah, Hisbullah; Sofyan; Andi Rezal Jauhari; Annisa Zalsabillah; A Tenripadang
Bilancia: Jurnal Studi Ilmu Syariah dan Hukum Vol. 18 No. 2 (2024): Bilancia : Jurnal Studi Ilmu Syariah dan Hukum
Publisher : Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/blc.v18i2.3419

Abstract

The core issue of this research is how the Honorary Body at the Regional People's Representative Council (DPRD) of Makassar City constructs the enforcement of the code of ethics. This study is a field research employing an empirical juridical approach and normative theological approach (syar'i). The data were obtained from primary sources such as legislation and other secondary sources. Data collection methods included interviews and documentation. Data analysis was conducted through stages of data presentation, reduction, editing, data analysis, and drawing conclusions. The results of this study indicate that: 1) The Honorary Body of the DPRD of Makassar City was established based on legislation and functions as an enforcer of the code of ethics; 2) The Honorary Body of the DPRD of Makassar City performs its duties based on the autonomous regional agreement under DPRD Regulation No. 1 of 2018 concerning Rules of Procedure; 3) The issue of code of ethics enforcement in the DPRD of Makassar City is the formal enforcement factor, which can only be reported by the leadership, resulting in an ineffective check and balance. It is recommended that the DPRD of Makassar City grants freedom to the public and involves community elements in monitoring the code of ethics for members of the DPRD of Makassar City.
PERAN IMAN DALAM ETIKA PROFESI HUKUM DI INDONESIA Hisbullah, Hisbullah
Jurnal Al-Qadau: Peradilan dan Hukum Keluarga Islam Vol 7 No 2 (2020): December
Publisher : Jurusan Hukum Acara Peradilan dan Kekeluargaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/al-qadau.v7i2.17972

Abstract

Profesi hukum dijalankan dengan dua acuan pokok yaitu perangkat peraturan perundang-undangan dan kode etik. sebagai dasar prilaku pengembang profesi hukum. penelitian ini berupaya menginterpretasi hal tersebut dalam perspektif fungsi dan peran dalam mejaga prilaku profesi hukum agar tidak melampau batas dan menyalagunakan wewenang dengan teknik library research. Berdasarkan hasil penelitian, perangkat hukum maupun kode etik tidak memadai dalam melindungi kepentingan pribadi maupun kepentingan umum. Karena cakupan  terbatas hanya berkaitan dengan tindakan tindakan manusia yang nyata dan pendorong eksternal. sedangkan perilaku penegak hukum sangat dipengaruhi oleh factor internal yaitu budi pekerti, sifat, karakter kejiwaan. Prinsip etika Islam membentuk nilai  kemanusiaan berdasarkan iman sebagi pondasi. yang akan melahirkan  karakter kejiwaan yang siap mengembang profesi hukum atas dasar profesionalisme dan bertanggunjawab
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS IV MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO ANIMASI DI SDN 099 MASAMBA Nadhifah, Fitrah; Hisbullah, Hisbullah; Abduh, Nurul Khairani
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 4, No 2 (2024): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v4i2.11933

Abstract

Animated video-based learning media in Indonesian language learning at SDN 099 Masamba aims to find out how learning is implemented through the application of animated video media in the learning process, to find out whether students' critical thinking abilities increase after using animated video media in the learning process. This type of research is Classroom Action Research (PTK) which is carried out in two cycles consisting of four stages, namely planning, implementation, observation and reflection. The results of the research showed that there was an increase in the implementation of learning using animated video-based learning media in cycle I which received a good category score, in cycle II it increased to a very good category. Student activities through animated video-based learning media in learning Indonesian in cycle I received a good category, in cycle II it increased to a very good category. Students' thinking abilities in Indonesian language subjects through animated video-based learning media at SDN 099 Masamba in cycle I received an average score of 71 with a completion percentage of 56%, and in cycle II it increased with an average score of 81% and a completion percentage of 93% . So it can be concluded that through animated video-based learning media it can improve students' critical thinking skills in learning Indonesian in class IV SDN 099 Masamba.Keywords: Animation Video; Critical Thinking; Indonesian.Media pembelajaran berbasis video animasi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SDN 099 Masamba bertujuan untukmengetahui bagaimana pelaksanaan pembelajaran melalui penerapan media video animasi dalam proses pembelajaran, mengetahui apakah kemampuan berpikir kritis siswa meningkag setelah diterapkan media video animasi dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran berbasis video animasi pada siklus I mendapat nilai kategori baik, pada siklus II meningkat kategori amat baik. Aktivitas siswa melalui media pembelajaran berbasis video animasi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada siklus I mendapat kategori baik, pada siklus II meningkat dengan kategori amat baik. Kemampuan berpikir siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui media pembelajaran berbasis video animasi di SDN 099 Masamba pada siklus I mendapat nilai rata-rata 71 dengan persentase ketuntasan 56%, dan pada siklus II meningkat dengan_ nilai rata-rata 81% dan persentase ketuntasan 93%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa melalui media pembelajaran berbasis video animasi dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada pembelajaran bahasa Indonesia di kelas IV SDN 099 Masamba.Kata Kunci: Video Animasi; Berpikir Kritis; Bahasa Indonesia.
Co-Authors A Tenripadang Abduh, Nurul Khairani Abdul Hadi Abubakar Abubakar Adisalamun Adisalamun Agusti, Regina Elsya Agustiawan, Agustiawan Aisyah, St. Al Attharsyah, Teuku Zibran Al Jauziah, Hanief Ambarita, Aulia Chintia Amsi, Utari Yasmine Andi Rezal Jauhari Aniati Aniati Annisa Zalsabillah Apriansyah, Ahmad Muhar Asmita, Tarisa Asnasari, Yuli Azizah, Istin Fitriani Azwar Azwar B., Rahmawati Baderiah Baderiah Baderiah Baderiah, Baderiah Bungawati Bungawati, Bungawati Daniati Daniati Dhedia, Muhammad Fannka DS, Syahiddin Edi Munawar Efendi, Erwatul Farid Mulana Farid Mulana Fazira, Zetta Firdausiah, Nabila Firman Firman Halimang, St. Hardianti, Sitti Harianto, Erwin Hasrina, Cut Delsie Hawir Rampean, Nur Hamida Husni Husin Idris Idris Iksan M Inggrith, Indah Milenia Iskandar Iskandar Iskandar Iskandar Jakfar Jakfar, Jakfar Janna, Janna Kaharuddin Kamaruzzaman, Suraiya Kardisa, Anis Kurniati Larissa, Dea Lukman Hakim Mahidin Mahidin Mahmuddin Mahmuddin Medyan Riza Misbahuddin Muhammad Affan Ramadhana Muhammad Guntur, Muhammad Muhammad Kasim Mukhlishien, Mukhlishien Mulham Jaki Asti Munawir, Ahmad Munawwarah, Sitti Munif, Sultan Abdul Mutmainnah Mutmainnah Nadelia, Nadelia Nadhifah, Fitrah Nasution, Fahrizal Nugraini, Neni Nurdin K, Nurdin Nurdin, Andi Nurdiah Nurjannah Nurjannah Permana, Aang Panji Purwanti, Rahma Raden Mohamad Herdian Bhakti Rahman, Ali Ramadanti, Essi Razali, Nasrullah Retoliah Retoliah Reza, Alvan Ade Riawarda, Andi Rosma, Rosmayanti Rustan, Edhy Salmilah Salmilah, Salmilah Samin, Sabri Sari, Nurlia Indah Sari, Sindi Antika Siska Siska Siti Soraya Sitti Nadirah Sofyan Sri Aprilia Sri Kuntari Sukirman Sukirman Sukmawaty Sukmawaty, Sukmawaty Susanti Susanti Syaubari Syaubari Tamiogy, Wahyu Ramadhani Taqwa, Taqwa Teuku Mukhriza Umar, Kusnadi Usman Usman Widiantari, Ketut Yuliana Sy Zhalzabilah, Zhalzabilah