Media sosial memudahkan proses interaksi sosial dengan konektivitas tanpa batasan ruang dan waktu. Interaksi yang didukung oleh media sosial Instagram adalah berbagi konten gambar dan video, memberikan komentar dan berbincang secara langsung. Fitur berbagi konten kini banyak dimanfaatkan untuk menampilkan conspicuous consumption atau konsumsi mencolok yang bertujuan untuk memposisikan diri seseorang dalam status sosial. Konten tersebut dinilai sebagai konten narsistik untuk membentuk citra ideal dari seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk menggali sikap, perilaku, dan pendapat dari sudut pandang subjek perilaku konsumsi mencolok untuk konten di media sosial. Penelitian ini membahas mengenai perilaku konsumsi mencolok untuk konten narsistik di media sosial. Hasil penelitian ini adalah perilaku tersebut didorong oleh faktor sosiopsikologis dan persepsi yang muncul dari interaksi sosial dan mendorong seseorang untuk meniru atau melakukan perilaku tertentu. Kata Kunci: Konsumsi Mencolok; Media Sosial; Narsisme.