p-Index From 2020 - 2025
14.348
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL PENELITIAN SAINTIKA Journal of Agromedicine and Medical Sciences Jurnal Mirai Management Jurnal Surya Medika JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN MIPA Jambura Journal of Chemistry PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Journal of Pharmaceutical and Health Research International Journal Of Science, Technology & Management (IJSTM) Indonesian Journal of Chemical Science and Technology Journal of Economics and Business UBS Jurnal Kesehatan Tambusai Al-Sharf: Jurnal Ekonomi Islam JOURNAL LA MEDIHEALTICO Indonesian Journal of Pharmaceutical Education JUKESHUM: Jurnal Pengabdian Masyarakat FORTE JOURNAL Jurnal Pusat Studi Pendidikan Rakyat (PUSDIKRA) Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Jurnal Farmanesia Jurnal Sains dan Teknologi Journal of Health and Medical Science International Journal of Public Health Excellence (IJPHE) International Journal of Health and Pharmaceutical (IJHP) ZAHRA: JOURNAL OF HEALTH AND MEDICAL RESEARCH Jurnal Farmasi Klinik dan Sains All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Cross-border Eduvest - Journal of Universal Studies FARMASAINKES Nusantara Scientific Medical Research Journal PCJN Pharmaceutical and Clinical Journal of Nusantara Analit: Analytical and Environmental Chemistry Usada Nusantara: Jurnal Kesehatan Tradisional Journal of Pharmaceutical and Sciences. JK Jurnal Kesehatan Jurnal Penelitian Pendidikan MIPA Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Media Farmasi Seroja Husada: Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesian Journal of Science and Pharmacy Jurnal Bakti Nusantara Jurnal Akademika Kimia Jurnal Sains dan Kesehatan MAFEBIS: Jurnal Manajemen, Akuntansi dan Bisnis
Claim Missing Document
Check
Articles

PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG BEKICOT (Acathina fulica) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KITOSAN ,, Ridwanto; Utama, Fazrul Amin; Syahputra, Ricky Andi
JURNAL PENELITIAN SAINTIKA Vol 17, No 2 (2016): SEPTEMBER 2016
Publisher : JURNAL PENELITIAN SAINTIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak, Bekicot (Achatina fulica) termasuk keong darat yang memakan berbagai tanaman termasuk tanaman budidaya, oleh karena itu bekicot termasuk salah satu hama bagi tanaman. Banyaknya tanaman yang mati meneyebabkan petani menggunakan pestisida untuk membasmi hewan ini, sehingga hewan ini mati dan meninggalkan cangkangnya. Cangkang yang ditinggalkan akan membusuk sehingga akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Salah satu altenatif pemanfaatan limbah cangkang bekicot (Achatina fulica) yang memilki nilai ekonomis tinggi yaitu pengolahan menjadi kitosan. Tujuan penelitian ini adalah pemanfaatan limbah cangkang bekicot menjadi kitosan, menganalisa gugus fungsi menggunakan spektrofotometer FTIR dan uji kadar air, kadar abu dan rendemen.Berdasarkan spektra FTIR yang dihasilkan telah terkonversi kitin menjadi  kitosan dengan nilai derajat deasetilasi 65%. Hasil karakteristik kitosan yang diperoleh kadar air, kadar abu dan rendemen secara berurutan sebesar 7,33; 1,99; 15,6%.
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA PADA MAHASISWA BARU PRODI FARMASI 2015/2016 UMN AL-WASHLIYAH Ridwanto, Ricky Andi Syahputra, Anny Sartika D,
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN MIPA Vol 1 No 1 (2016): JP2MIPA
Publisher : JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN MIPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.518 KB)

Abstract

Perbaikan kualitas input mahasiswa baru di Prodi Farmasi UMN Al Washliyah Medanmenjadi fokus utama dalam meningkatkan kualitas proses belajar mengajar yangpada akhirnya meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Oleh karena itu perlu dilakukanstandarisasi kemampuan awal, yang berupa matrikulasi bagi mahasiswa baru yang dapatmenjadi dasar untuk pemahaman materi secara lebih lanjut. Matrikulasi memberikankesempatan kepada mahasiswa baru untuk memperbaiki kekurangan atau memahamikembali konsep-konsep dasar dalam bidang kimia umum, sehingga mahasiswa menjaditermotivasi untuk lebih giat belajar. Untuk mempercepat proses pemahaman, setiapmahasiswa program matrikulasi diberikan modul pembelajaran sebagai bahan bacaanatau sebagai sumber belajar. Dalam penelitian ini akan dilakukan upaya peningkatankemampuan kimia pada Prodi Farmasi UMN Al-Washliyah Medan. Penelitian ini dimulaidengan (a)pembuatan soal dan di validasi oleh validator ahli, (b)melakukanpretest terhadap mahasiswa baru untuk mengetahui kemampuan awal mahasiswa, (c)melakukan proses pembelajaran terhadap mahasiswa baru, (d)melakukan postestterhadap mahasiswa baru untuk mengetahui peningkatan kemampuan mahasiswa, (e)melakukan analisis terhadap proses pembelajaran dan hasil belajar yang diperolehberdasarkan nilai pretes dan postes. Jumlah mahasiswa Prodi Farmasi T.A 2015/ 2016sejumlah 200 orang. Berdasarkan hasil pretes menunjukkan bahwa rendahnya hasilbelajar mahasiswa. Nilai dibawah 60 sebesar sebanyak 200 orang 100%. Setelahdilakukan penguatan melalui program matrikulasi nilai postes dibawah 60 menjadi 56orang (24%)sedangkan nilai 60 keatas sebanyak 152 orang (76%).
PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG BEKICOT (Acathina fulica) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KITOSAN ., Ridwanto; Utama, Fazrul Amin; Syahputra, Ricky Andi
JURNAL PENELITIAN SAINTIKA Vol 16, No 2 (2016): SEPTEMBER 2016
Publisher : JURNAL PENELITIAN SAINTIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bekicot (Achatina fulica) termasuk keong darat yang memakan berbagai tanaman termasuk tanaman budidaya, oleh karena itu bekicot termasuk salah satu hama bagi tanaman. Banyaknya tanaman yang mati menyebabkan petani menggunakan pestisida untuk membasmi hewan ini, sehingga hewan ini mati dan meninggalkan cangkangnya. Cangkang yang ditinggalkan akan membusuk sehingga akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Salah satu altenatif pemanfaatan limbah cangkang bekicot (Achatina fulica) yang memilki nilai ekonomis tinggi yaitu pengolahan menjadi kitosan. Tujuan penelitian ini adalah pemanfaatan limbah cangkang bekicot menjadi kitosan, menganalisa gugus fungsi menggunakan spektrofotometer FTIR dan uji kadar air, kadar abu dan rendemen.Berdasarkan spektra FTIR yang dihasilkan telah terkonversi kitin menjadi kitosan dengan nilai derajat deasetilasi 65%. Hasil karakteristik kitosan yang diperoleh kadar air, kadar abu dan rendemen secara berurutan sebesar 7,33; 1,99; 15,6%.
Penentuan Kadar Besi ( Fe ) Dan Magnesium (Mg) Dalam Daun Ubi (Manihot esculanta Crantz) Secara Spektrofotometri Serapan Atom Meliana Saputri, Ridwanto
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 1 Januari 2022
Publisher : Journal of Health and Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.659 KB)

Abstract

Daun ubi ( Manihot esculanta Crantz) adalah tumbuhan yang berasal dari suku Euphorbiaceae. Tanaman ini merupakan sayuran yang familiar yang digunakan sebagai makanan dan sekaligus digunakan dalam pengobatan. Daun ubi (Manihot esculanta Crantz) mengandung senyawa-senyawa metabolit sekunder, mineral, dan vitamin. Mineral yang terkandung pada daun ubi (Manihot esculanta Crantz) antara lain kadar besi dan kadar magnesium. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar besi dan kadar magnesium yang terdapat pada daun ubi(Manihot esculanta Crantz). Sampel diambil secara sampling purposif dari pasar simpang limun. Perlakuan sampel dilakukan dengan proses destruksi kering. Penetapan kadar dilakukan dengan menggunakan spektrofotometri serapan atom dengan nyala udara-asetilen pada panjang gelombang 248,3 nm untuk kadar besi dan untuk kadar magnesium 285,2 nm. Hasil penelitian diperoleh untuk daun ubi masing-masing kadar besi 5,1539 ± 6,2970 mcg/g dan magnesium 2,3030 ± 3,5442 mcg/g. Terdapat perbedaan kadar pada besi dan magnesium pada daun ubi. Dimana lebih tinggi kadar besi di bandingkan kadar magnesium.
Formulasi Sediaan Gel Hand Sanitizer Dari Ekstrak Etanol Daun Malaka (Phyllanthus Emblica L.) Sebagai Antibakteri Terhadap Staphylococcus Aureus Ubah Munthe, Ridwanto
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 2 April 2022
Publisher : Journal of Health and Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.449 KB)

Abstract

Hand sanitizer merupakan salah satu bahan antiseptik yang sering digunakan masyarakat sebagai media pencuci tangan praktis. Hand sanitizer diciptakan sebagai jalan keluar dari permasalahan tersebut sebagai pembersih tangan praktis. Masyarakat umumnya menyukai penggunaan hand sanitizer dalam bentuk gel karena menimbulkan rasa dingin dan mudah mengering. Pencegahan radang akibat bakteri Staphylococcus aureus dapat dilakukan dengan memanfaatkan tanaman yang memiliki senyawa aktif sebagai antibakteri seperti ekstrak buah malaka (Phyllanthus emblica L.). Tujuan dari penelitian ini untuk memformulasikan ekstrak etanol daun malaka menjadi gel hand sanitizer, menegtahui mutu fisik sediaan, dan menguji aktivitas terhadap bakteri Staphylococcus aureus dengan metode difusi agar menggunakan cakram. Konsentrasi yang digunakan pada penelitian ini adalah 1 %, 2%, 3% dan kontrol positif. Hasil uji organoleptis daun malaka berbau khas berpaduan daun malaka dan essens stroberi, berwarna hijau kecoklatan, berbentuk gel. Uji pH berkisar 6,4 – 6,9. Uji viskositas hasilnya berkisar 15800 – 21500, dan uji iritasi terhadap sukarelawan hasilnya negatif tidak memberikan efek iritasi pada kulit. Aktivitas antibakteri pada konsentrasi 1% ,2%, 3%. Zona hambat yang dihasilkan secara bertururt - turut adalah yaitu sebesar 16,83 ± 4,716 mm,18,73 ± 3,164 mm, 19,03 ± 2,683 mm.
Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bakung (Hymenocallis Littoralis Jacq Salisb) Dengan Metode Dpph Vira Dinda, Ridwanto
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 2 April 2022
Publisher : Journal of Health and Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.554 KB)

Abstract

Penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan di Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan dan Laboratorium Lembaga Pengkajian Pangan Obat dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM-MUI) Kota Medan pada bulan april 2021. Tahapan penelitian ini meliputi pengolahan bahan tumbuhan, pembuatan ekstrak etanol, pemeriksaan karakterisasi, skrining fitokimia, serta uji aktivitas antioksidan daun bakung (Hymenocallis littoralis (Jacq.) Salisb.) dan vitamin C sebagai kontrol positif. Ekstrak etanol daun bakung dibuat dengan metode maserasi dengan menggunakan etanol 96% dan ekstrak yang diperoleh dipekatkan dengan rotary evaporator, Selanjutnya ekstrak dilakukan uji aktivitas antioksidan dengan menggunakan spektrofotometri Visible. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun bakung (Hymenocallis littoralis (Jacq.) Salisb) mengandung senyawa kimia seperti glikosida, flavonoid, saponin, tanin, dan triterpenoid. Penentuan aktivitas Antioksidan daun bakung (Hymenocallis littoralis (Jacq.) Salisb.) dan vitamin C diperoleh hasil nilai IC50 secara berurut yaitu 4.535,33 µg/mL dan 11,62 µg/mL . Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun bakung (Hymenocallis littoralis (Jacq.) Salisb.) mengandung senyawa metabolit sekunder dan beraktivitas antioksidan dengan kategori lemah,namun masih dua kali lebih kuat dibandingkan aktivitas antioksidan dari vitamin C.
Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Jeruk Kasturi (Citrus microcarpa Bunge) Di Daerah Labuhanbatu, Sumatera Utara Dengan Metode DPPH (1,1Diphenyl-2-Picrylhydrazil) Meliyana Meliyana; Ridwanto Ridwanto
Journal of Health and Medical Science Volume 1 Nomor 1 Januari 2022
Publisher : Journal of Health and Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.075 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun jeruk kasturi dan untuk mengetahui golongan senyawa dalam daun jeruk kasturi dan juga nilai IC50. Ekstrak didapat dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak etanol daun Jeruk kasturi diuji menggunakan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazil), dan menggunakan spektrofotometri UV - Visible untuk menentukan panjang gelombangnya.Hasil skrining fitokimia bahwa serbuk simplisia daun jeruk kasturi mengandung golongan senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, triterpenoid, dan tannin. Hasil pengujian aktivas antioksidan dalam meredam radikal bebas DPPH menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun Jeruk kasturi memiliki aktivitas antioksidan kategori sedang dimana ekstrak etanol daun jeruk kasturi memiliki nilai IC50 sebesar 131,29 ppm. Hasil pengujian aktivasi antioksidan dalam meredam radikal bebas DPPH menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun jeruk kasturi memiliki aktivitas antioksidan kategori sedang. Kasturi Orange Leaves (Citrus microcarpa Bunge) including Family Rutaceae, Orang kasturi (Citrus microcarpa Bunge) are commonly called squeezed oranges with their small fruit shape. Some research results show in oranges kasturi have substances that can function for the field of health and food, can also provide useful benefits for the pharmaceutical drug industry, and cosmetics. The purpose of this study was to find out the antioxidant activity of kasturi orange leaf ethanol extract and to find out the group of compounds in kasturi orange leaves and also the value of IC50. The extract is obtained by maceration using a 96% ethanol solvent. Kasturi orange leaf ethanol extract is tested using the DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazil) method, and uses UV-Visible spectrophotometry to determine its wavelength. Phytochemical screening results that powder simplisia kasturi orange leaves contain a group of alkaloid compounds, flavonoids, saponins, triterpenoids, and tannins. The results of antioxidant asset testing in dampening DPPH free radicals showed that orange casstury leaf ethanol extract has moderate category antioxidant activity where ethanol extract of kasturi orange leaves has an IC50 value of 131.29 ppm. The results of antioxidant activation testing in dampening DPPH free radicals showed that the ethanol extract of kasturi orange leaves had moderate category antioxidant activity.
Phytochemical Screening And Antioxidant Activity Testing Of Porang (Amorphophallus Muelleri Blume) Leaf Ethanol Extract From Kuta Buluh Region, North Sumatera Ainil Fithri Pulungan; Ridwanto Ridwanto; Gabena Indrayani Dalimunthe; Zulmai Rani; Rahma Dona; Ricky Andi Syahputra; Robiatun Rambe
International Journal of Health and Pharmaceutical (IJHP) Vol. 3 No. 1 (2022): February 2023
Publisher : CV. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.501 KB) | DOI: 10.51601/ijhp.v3i1.141

Abstract

Porang (Amorphallus muelleri Blume) is one type of tuber plant that has the potential to be developed in Indonesia. Porang plants have been reported to contain chemical compounds that have antioxidant activity. This research was conducted on the leaves of the porang plant with the aim of knowing the antioxidant activity, characterization, and phytochemical profile of the compounds contained therein. Compound identification and characterization were performed using standard methods, and antioxidant activity was determined using the DPPH (1,1- Diphenyl-2-picrylhydrazyl ) method. The results of the identification of chemical compounds showed that the ethanol extract of porang leaves contained chemical compounds of alkaloids, flavonoids, tannins, saponins, and steroids. The results of the examination of the simplicia characterization of porang leaves included the soluble ethanol content of 33.93%, the water soluble extract content of 17.3%, the ash content of 5.58%, the acid insoluble ash content of 0.235% and the water content of 8%. From the results of the simplicia characterization, it shows that the results meet the specified requirements. The results showed that the ethanol extract of porang leaves had antioxidant activity with an IC50 value of 93.04 µg/mL, which in this case is included in the category of strong antioxidant activity. Meanwhile, as a comparison, Vitamin C was used, which has an IC50 value of µg/mL, which is included in the category of very strong antioxidant activity.
Antioxidant Activity Test of Barangan Banana Hump’s Ethanol Extract (Musa Paradisiaca (L.)) with DPPH (1,1 Diphenyl-2-Picrylhydrazyl) Method Virda Nurmazela; Ridwanto Ridwanto; Zulmai Rani
International Journal of Science, Technology & Management Vol. 3 No. 5 (2022): September 2022
Publisher : Publisher Cv. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46729/ijstm.v3i5.610

Abstract

This study aims to determine the secondary metabolites contained in Barangan banana weevil (Musa paradisiaca (L.)) and antioxidant activity based on the IC50 value. The stages of this research include processing plant materials, making ethanol extracts, characterization examinations, phytochemical screening, and testing the antioxidant activity of Barangan banana weevil. The ethanol extract of Barangan banana weevil was processed by the maceration method using 96% ethanol, and the antioxidant activity was tested using the DPPH method. The results showed that the ethanol extract of Barangan banana weevil contained chemical compounds such as alkaloids, glycosides, flavonoids, saponins, tannins, and triterpenoids. The determination of the antioxidant activity of Barangan banana weevil obtained an IC50 value of 180.8 µg/mL. This means that the ethanol extract of Barangan banana weevil contains secondary metabolites and has the potential as an antioxidant with a weak category.
Utilization Of Chitosan As A Natural Preservative Against Catfish Nurhayati Nurhayati; Ridwanto Ridwanto; Anny Sartika Daulay; Ricky Andi Syahputra; Zulmai Rani
International Journal of Science, Technology & Management Vol. 3 No. 5 (2022): September 2022
Publisher : Publisher Cv. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46729/ijstm.v3i5.614

Abstract

Shrimp in Indonesia are generally exported abroad after removing the head, tail, and skin. One alternative to the use of shrimp shell waste that has high economic value is processing shrimp shells into chitosan. The purpose of this study was to determine the shelf life of catfish using chitosan and to determine the optimal concentration of chitosan in catfish preservation. Chitosan applied to catfish showed that in the addition of a 0% chitosan solution, it had a shelf life of up to day 2 for 48 hours for a 0.5 solution; 1; 1.5 and 2% shelf life up to day 5 or for 120 hours. The most optimal concentration of chitosan for use in catfish is a 2% chitosan solution, and the total plate number (ALT) test meets the requirements of the SNI standard so that it can still be consumed.
Co-Authors Abdullah, Husaini Abdullah, Muhammad Wahyuddin Adawiyah, Marissa Tasya Adyani Maulinda Afrizani, Afrizani Agus Priyadi Akbar, Windi Hari Al Hudawi, Muhammad Al Qodri, Muhammad Alviana, Liya Amin Nasution, Muhammad Amir, Annisa Fadilah Ani Sutiani Anny Sartika Daulay Anny Sartika Daulay Anny Sartika Daulay Anny Sartika Daulay Anny Sartika Daulay Aprilia, Hijjatun Aprilia, Medhy Ardhita Arifin, Khairil Fikri Arjuniadi, Arjuniadi Asep Trizaldi Audry Pratiwi Audry Pratiwi Azhar, Gustika Azri, Atika Azzahra, Fadya Cici Andriani Claudy Friesta Melanie Dalimunthe, Gabena Indriyani Damanik, Sumayyah Daniel Happy Putra Daulay , Anny Sartika Daulay, Ani Sartika Daulay, Anny S. Denni Bahari Dikki Miswanda Dina Suciati Saragih Dison Silalahi, Alistraja Elma Natasya Eva Fransiska Fadhilah M, Ihsan Fadhlah Al-Uyun Nasution Fajri, Fajrilda Aqilah Fathur Rahman Fathur Rahman Fatur Rahman Fithri Pulungan, Ainil Gabena Indrayani Dalimunthe Hafizha, Putri Harahap, Ade Try Atwinda Harahap, Siti Salimah Harahap, Sumiyarni Haris Munandar Nasution Harun , Fatur Rahman Harun, Fathur Rahman Hasanah, Qori Hasibuan , Nabila Hasim Hasibuan, Sarinah Hasibuan, Supia Indah Hazizah, Mautia Hermawan, Fiqri Humairah, Dwina Angelina Imelda Natasia Br S Meliala Irvan Andreansyah Irwan Misbach Isnaria, Vita Khairunnisa Khairunnisa Lastri Afni Lince Bulutoding Lubis, Minda Sari M. Naufal Rifqi Maghfirah , Dini Makhfirah Mambang, D Elysa Putri Manik, Umi Chairani Manurung, Aisyah Baddriah Maryanti Yuza Melinda, Reni Meliyana Meliyana Merani Phaustina Lumban Gaol Mirna Mirna Muchlis, Syaiful Muhammad Amin Nasution Muhammad Amin Nasution Muhammad Wahyudi Munthe, Ariska Munthe, Herlina Nada, Dina Qatrun Nadila Indra Sepvina Nasri Nasri, Nasri Nasution, Kartika Zsaskia Nasution, M. Amin Nasution, Shamila Sufi Aulia Nazirah, Nazirah Ningtias, Anggitha Nst, Haris Munandar Nuraida Nuraida Nurhayati Nurhayati Nurliansyah, Nurliansyah Parapat , Anjarlit Romiyuliana Br Pitaloka, Syifa Amilia Puteri, Cut Intan Annisa Putri Khairani Putri Theresia Harianja Putriyana Putriyana Qisti Pristiwani Rafita Yuniarti Rahayu , Yayuk Putri Rahayu Rahayu Rahma Dona Rahmadani , Adevika Rahmadani Rahmadani Rahmah, Ruhiya Rahmasari, Siti Rahmayanti, Putri Reza Irma Ricky Andi Syahputra Ricky Andi Syahputra Rika Yuliana, Rika Riski Mulyani, Riski Risma Fauziah Pasaribu Rizki, Dewi Rizki, Rahmad Robiatun Rambe Rosaldi, Hikmah Rossa, Aliffa S Sumarlin Sagala , Vipi Zetiara Salwa, Shakhila Saragih, Alkausar Sari, Farida Sartika Daulay, Anny Sasnita, Merida Selfia Lestary Shilvia, Fatin Sinaga, Novita Yulianti Siradjuddin, Siradjuddin Siregar , Anisah Sitompul, M. Saleh Sitorus, Dara Indah Sri Wahyuni Syahfitri , Adelya Syahputra, Ricky Andi Syalsabila Putri Syarifah Aulia Tamara Army Tambupolon, Sanya Tanika Utama, Fazrul Amin Vera Estefania Kaban Virda Nurmazela Wijiyaningsih, Dinda Yanti, Rahma Yayuk Putri Rahayu Yulia Nanda Putri Yuniarti , Rafita Yuniarti, Rafita Ziza Putri Aisyia Fauzi Zulmai Rani