Claim Missing Document
Check
Articles

Studi Kasus tentang Pelanggaran Norma Masyarakat yang Membuang Sampah Sembarangan dan Peningkatkan Kesadaran Masyarakat Dwi Vika Sari; Suryaningsi Suryaningsi
De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 2 No. 1 (2022): Januari
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/decive.v2i1.1493

Abstract

Keberadaan hukum dalam masyarakat sangat urgent, karena hukum mengatur perilaku manusia hukum tidak terlepas dari masyarakat, begitupun sebaliknya, karena selain hukum itu berfugsi pasif, hukum juga berfungsi aktif dalam mengontrol setiap pasif, hukum juga berfungsi aktif dalam mengontrol setiap Tindakan individu dan selalu berusaha membawa masyarakat ke dalam suatu perubahan yang terencana. Hukum yang berlaku dalam masyarakat, pada dasarnya berasal dari masyarakat itu sendiri dan secara sengaja pula dibebankan kepadanya, agar masalah/ konflik dapat diminimalisirkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara, dokumentasi, catatan lapangan. Teknik pengumpulan data berdasarkan fakta dan kejadian yang terjadi di lapangan langsung. Hasil dari penelitian saya kali ini adalah :Pelanggaran Norma Masyarakat Yang Membuang Sampah Sembarangan. Kesadaran dan ketaatan hukum masyarakat sangat mempengaruhi terjadinya pelanggaran tentang membuang sampah sembarangan.Karena sesungguhnya masyarakat menyadari bahwa membuang sampah tidak pada tempatnya itu melanggar peraturan yang ada di masyarakat.
Eksistensi Lembaga Adat dalam Melestarikan Nilai-Nilai Sosial Budaya di Kabupaten Paser Kalimantan Timur Pitaloka Alif Savitri; Suryaningsi Suryaningsi
Konstruksi Sosial : Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Vol. 1 No. 3 (2021): Juli
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/konstruksisosial.v1i3.1309

Abstract

Masyarakat Kabupaten Paser mempertahankan nilai-nilai sosial budaya leluhur dengan adanya Lembaga Adat Paser. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengungkapkan secara deskriptif apa saja nilai-nilai sosial budaya masyarakat kabupaten Paser yang masih eksis dan yang sudah tergerus zaman, dan bagaimana peran Lembaga Adat Paser menjalankan tugas dalam melestarikan nilai-nilai sosial budaya, serta apa saja faktor penunjang dan penghambatnya dalam menjalankan tugas tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan Teknik pengumpulan data melakukan observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan nilai-nilai sosial budaya yang masih bertahan dan sudah tergerus zaman. Lembaga Adat Paser dalam menjalankannya perannya mengalami krisis kepemimpinan sehingga dibutuhkan seseorang yang mampu dalam menjalakan struktur Lembaga Adat Paser. Semangat dan kerjasama menjalankan Lembaga adat Paser. Kesulitan atau faktor penghambat yang dialami oleh Lembaga adat Paser sendiri adalah masalah dana atau keuangan, kurang bersatunya masyarakat adat paser, generasi mudah yang tidak tertarik dalam hal ini, dan penerapan Perda yang kurang maksimal serta berkurangnya tokoh adat.
Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pendapatan Toko Kelontong “Toko Wisnu" di Kabupaten Penajam Paser Utara Exca Sukas Jody; Suryaningsi Suryaningsi
Antropocene : Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora Vol. 1 No. 2 (2021): April
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/antropocene.v1i2.1296

Abstract

Pandemi COVID-19 telah menyebar ke seluruh dunia dan banyak negara yang terkena dampak menghadapi kematian dan kerugian ekonomi yang tinggi. Tujuan penelitian untuk menyelidiki dampak COVID-19 terhadap pendapatan Toko Kelontong. Menggunakan Jenis kualitatif. Bahwa beberapa metode pengumpulan data kualitatif yaitu dokumentasi, wawancara, dan pengamatan. Hasil penelitian menemukan bahwa pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia telah menarik perhatian seluruh masyarakat khususnya dunia usaha, mengingat pandemi COVID-19 telah menimbulkan kerugian yang sangat besar terutama dari segi perekonomian. Akibat Pandemi COVID-19 (Pandemi Global) (Pandemi Global), banyak usaha kecil mengalami kerugian. Terjebak di tengah badai pandemi COVID-19 tanpa batas waktu, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah seperti pedagang grosir dan kios menjadi salah satu sektor yang terdampak, seperti pedagang kelontong yang menjual kebutuhan pokok seperti beras, minyak sayur, tepung dan gula. Para pengelola produksi mengeluh bahwa penjualan jauh lebih rendah dari biasanya.
Penerapan Hak Asasi Manusia terhadap Anak Penyandang Disabilitas di Sekolah Umum Fransiskus Paran; Suryaningsi Suryaningsi
Konstruksi Sosial : Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Vol. 2 No. 1 (2022): Januari
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/konstruksisosial.v1i7.1323

Abstract

Penerapan Hak Asasi Manusia terhadap anak-anak penyandang disabilitas di sekolah umum masih menimbulkan pertanyaan yang harus dijawab oleh pihak yang berhubungan langsung dengan masalah tersebut, oleh karena itu penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif yaitu dengan cara wawancara langsung kepada pihak sekolah-sekolah di kota Samarinda diantaranya Sekolah Menengah Pertama Katolik 1 WR. Soepratman Samarinda dan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Samarinda melalui beberapa pertanyaan yang diajukan secara langsung kepada kepala sekolah maupun yang mewakili memberikan jawaban-jawaban mengenai masalah perlindungan hak anak-anak penyandang disabilitas di sekolah. Dari hasil penelitian secara kualitatif mendapatkan hasil bahwa sekolah sangat menjamin hak-hak setiap anak-anak penyandang disabilitas di sekolah.
Peran Posyandu untuk Meningkatkan Kesehatan Masyarakat di Kelurahan Gunung Lingkas Kusnul Khatimah; Suryaningsi Suryaningsi
Konstruksi Sosial : Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Vol. 3 No. 4 (2023): Oktober
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/konstruksisosial.v1i12.1376

Abstract

Keberadaan posyandu di masyarakat mempunyai peranan yang sangat besar, karena menyangkut pemenuhan kebutuhan yang sangat vital bagi kesehatan ibu dan anak. Dengan demikian perlu adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman kader posyandu mengenai proses tata laksana posyandu yang efektif. sumber data utama adalah data primer dengan alat pengambilan data yaitu wawancara, sumber data sekunder adalah observasi, studi literatur. Hasil penelitian yaitu peran kader Posyandu di kelurahan gunung kingkas terhadap perkembangan kesehatan meliputi kegiatan pelayanan KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), Pelayanan KB (Keluarga Berencana), Pelayanan Imunisasi, pelayanan Gizi, dan pelayanan Penanggulangan Diare dan penyakit menular lainnya, hal ini dapat dilihat dari tingkat aktivitas dan sasaran programnya. Hambatan-hambatan yang dialami para kader dalam melaksanakan kegiatan pembangunan adalah sebagian besar kader, tingkat pendidikannya masih kurang dan belum mendapatkan pelatihan terhadap tugas-tugas sebagai kader Posyandu secara maksimal.
Implementasi Nilai-Nilai Pancasila pada Masyarakat RT 04 Kampung Baru Balikpapan di Masa Pandemic COVID-19 Nur Fauzia; Suryaningsi Suryaningsi
Konstruksi Sosial : Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Vol. 3 No. 4 (2023): Oktober
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/konstruksisosial.v1i12.1377

Abstract

Covid-19 tersebar di Indonesia dan membuat pemerintah Indonesia bertindak secara tegas dengan membuat pertauran, yaitu melaksanakan protokol kesehatan. Tidak hanya itu terkait adanya pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat dan program vaksinasi juga dilakukan dalam rangka menanggulangi pandemi Covid-19. Berdasarkan hal tersebut mendorong peneliti untuk mengetahui adanya kesadaran masyarakat dalam melaksanakan penanganan dan pencegahan Covid-19 berkaitan pada perwujudan nilai-nilai luhur Pancasila yang dijadikan sebagai pandangan hidup bangsa dalam mematuhi segala bentuk kebijakan penanganan Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan latar belakang dari kesadaran masyarakat RT. 04 Kelurahan baru tengah terhadap upaya menanggulangi Covid-19. Kesadaran masyarakat terbentuk dari adanya kesadaran untuk melindungi diri dan keluarga, pengetahuan dan pemahaman terhadap Covid-19, pengalaman dan faktor internal maupun eksternal. Nilai-Nilai Pancasila akan memberikan landasan untuk menetapkan kebijakan penanganan pandemi Covid-19 dan kepatuhan masyarakat sehingga terbentuk kesinambungan yang melahirkan dampak positif terutama dalam memutus rantai penularan Covid-19 serta dalam menghadapi kehidupan baru masyarakat Indonesia saat ini.
Education For Indonesian Citizens: From Good Citizens to Active Citizens Venna Puspita Sari; Suryaningsi Suryaningsi
Asian Journal of Social and Humanities Vol. 1 No. 10 (2023): Asian Journal of Social and Humanities
Publisher : Pelopor Publikasi Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59888/ajosh.v1i10.73

Abstract

This paper emphasizes the imperative for Indonesia to shift from passive good citizens to active citizens in order to confront the nation's multifaceted challenges. Active citizenship is pivotal for promoting good governance, combatting corruption, advancing social justice, and fortifying democracy. To realize this transition, collaboration between the government, civil society organizations, and educational institutions is crucial. Civic education is identified as a critical tool for nurturing active citizens, with schools playing a vital role in imparting knowledge about rights, responsibilities, critical thinking, civic participation, and social responsibility. The Pancasila learner profile and the active citizen framework are proposed as interconnected concepts that can shape students' character and behavior while endorsing social justice. However, this transformation faces complexities including political illiteracy, elite influence, and educational inadequacies. Resolving these challenges demands concerted efforts and resource allocation. The government's commitment to civic education, enhancement of educational quality, provision of a free and impartial media platform, and encouragement of active citizenship are deemed imperative for fostering an engaged and participatory citizenry that contributes positively to Indonesia's societal progress.
Sosialisasi Hukum Pencegahan Tindak Kekerasaan dan Perilaku Bullying Pada Anak di TK ABA Samarinda Aullia Vivi Yulianingrum; Suryaningsi Suryaningsi; Alfina Alfina; Wanda Frisilia Kalsela
Parta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/parta.v4i2.4672

Abstract

Mengurangi penindasan (bullying) di sekolah merupakan perhatian utama para pendidik, orang tua, dan legislator. Kekerasan terwujud dalam berbagai cara, dan semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa bentuk-bentuk kekerasan tingkat rendah atau mendasar mempunyai dampak yang besar terhadap lingkungan belajar di sekolah. Pengabdian ini menggunakan metode ceramah dan pendampingan penanganan kasus secara face to face yang meliputi identifikasi kasus, sosialisasi, pemberian materi, pendampingan hukum, solusi, diskusi serta mediasi. Tujuan dari pengabdian adalah menyelesaikan sengketa antara orang tua/wali murid terhadap tindakan bullying oleh siswa penyandang pendampingan psikolog serta memberikan solusi damai antar para pihak yang mengalami konflik. Pengabdian ini menghasilkan bahwa pada kenyataannya bentuk perilaku bullying disertai kekerasan paling umum terjadi di sekolah saat ini dan jika tidak ditangani dapat menyebabkan bentuk kekerasan yang lebih serius. Oleh karena itu, aspek penting dalam pencegahan kekerasan di sekolah adalah identifikasi dan penerapan intervensi ataupun strategi yang dirancang untuk mencegah atau mengurangi intimidasi di sekolah. Strategi pencegahan intimidasi praktis yang menargetkan berbagai tingkat (yaitu, individu, ruang kelas, dan sekolah) disediakan, dan pedoman praktik terbaik untuk menerapkan program pencegahan intimidasi di sekolah dengan banyak melakukan sosialisasi hukum dan parenting.
The Role of Legal Consultation and Legal Aid Assistance for Disadvantaged Communities Suryaningsi, Suryaningsi; Yulianingrum, Aullia Vivi; Mulawarman, Widyatmike Gede; Rosmini, Rosmini; Marwiah, Marwiah; Herliah, Endang
Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal Vol 10, No 1 (2024): January 2024
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/aksara.10.1.467-476.2024

Abstract

The Constitution mandates that every person receive fair legal recognition, guarantees, protection and certainty as well as equal treatment before the law as the protection of human rights. Therefore, the government is responsible for providing legal assistance to poor people or groups of people as a manifestation of access to justice. Using a qualitative descriptive type with data collection techniques through observation, interviews and documentation with predetermined informants. Data analysis techniques consist of data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions or data verification. The subjects of this research are representatives of the management of the Law and Human Rights Council in 9 Regencies and Cities in East Kalimantan as Seekers of Justice. Next, the data obtained is used to analyze roles. The research results show that initial knowledge about the existence of Posbakum is limited within the 'Aisyiyah Organization, highlighting the need for increased outreach efforts. However, after learning about its existence, the community expressed the need for Posbakum as an alternative way to obtain legal assistance, especially in the context of legal problems. The conclusion highlights the importance of outreach efforts, providing information, and the role of Posbakum in providing access to justice. Therefore, this research contributes to the understanding of the effectiveness of Posbakum and its implications in the context of legal services at the local level.
Socialization of Law No. 16 of 2011 by The Aisyiyah Community in Samarinda: Efforts to Fulfill Justice and Equality before The Law for People Experiencing Poverty Suryaningsi, Suryaningsi
Salasika Vol 7 No 1 (2024): Salasika (Indonesian Journal of Gender, Women, Child, and Social Inclusion's Stud
Publisher : Asosiasi Pusat Studi Wanita/Gender & Anak Indonesia (ASWGI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36625/sj.v7i1.152

Abstract

The Aisyiyah Community in Samarinda has taken the initiative to organize socialization regarding Law No. 16 of 2011 concerning Legal Aid, focusing on people experiencing poverty. This activity aims to increase legal understanding among underprivileged communities and ensure they get fair access to legal services. This socialization is a concrete step in realizing the principle of "equality before the law," where every individual, regardless of economic status, has equal rights. Through this counseling, Komunitas Aisyiyah seeks to facilitate access to justice, reduce legal gaps, and empower people experiencing poverty to be more aware of their legal rights and obligations. The results of this activity are expected to increase the confidence of people experiencing poverty in the legal system and reduce the injustices they face in various aspects of life.
Co-Authors Addriana, Addriana Aditiyawan, Haris Rizky Afriliani, Rhiska Ahmad, Fakhrul Mubarak Ainani, Ainani Al Faiq, Muhammad Fadhil Aldo Aditya Ramadhan Alfian Rokhmansyah Alfina Alfina Alias, Alima Tsusyaddya Aloysius Hardoko Aloysius Hardoko Andi Muhammad Andriawan, Muhammad Ferry Antonio, Christofher Dylan Anugrah Anugrah Ardiansyah, Hirwan Ardinawati, Ardinawati Ariyani, Alya Arsanda, Wiwid Asmal Asnar Asnar Asnar Asnar, Asnar Astuti, Tina Sesarya Azizah, Imroatul Azyuyun, Azyuyun Bahzar , Moh. Bahzar, Mohammad Carmela, Herlinda Ragil Feby Citra Ayu Deswina Maharani Darman, Siska Shafrianti Pratiwi Dernayun, Dernayun Dewi, Intan Fitria Dwi Vika Sari Edi Rahmad Eki, Lusia Elvira, Alma Endang Dwi Sulistyowati Erika H, Yulita Erika, Yulita Erwiantono Exca Sukas Jody Fadila, Nilda Fadillah, Ridha Khusnul Fanisa Aprily Fransiskus Paran Ghafur, Abd. Hafida, Khoirunisa Hamdawang, Hamdawang Handayani, Nur Fitri Hardoko , A. Hardoko , Aloysius Hardoko, A. Hatima, Siti Fahmatul Hautami Nadia Zahratul Afifah Henny Pagoray Herliah , Endang Herliah, Endang Herni Johan Ibrahim, Jihan Fhadillah Inarsia, Inarsia Indah Dwi Lestari Iriyani K Jamil Jamil Jamil Jamil Jamil, M. Jawatir Pardosi K., Iriyani Kurniawan, Rio Agung Kusnul Khatimah Lahdjie, Muhammad Zain Luthfi Latif, Angel Lusiana, Putri M Jamil, M M. Amir Masruhim Maharani, Nurani Majid , Novita Majid, Novita Marbun, Andreas Hari Susanto Marina Marina Marwiah Johansyah, Marwiah Marwiah Marwiah Marwiah, Marwiah Masaid, Femy Febriyanti Mauldya Nailya, Cut Moh. Bahzar Muhammad Akmal Muhammad Rean Wahyudi Mustangin Mustangin Ni Luh Suparni Asih Nila, Nila Nopianto, Eko Nulwelen, Maria Nur Fauzia Nur Yanti, Nur Oon Darmansyah Pajerih, Irwan Saputra Pardosi , Jawatir Pitaloka Alif Savitri Pranaditya, Wahyu Dhira Pratama, Ali Gilang Pujianti, Titin Puspitasari, Ratiani Putri, Novita Amelia Putri, Rani Anggara RAHAYU, ANA Rahmi, Adelia Hidayatul Ramadani, Fivin Ramadhan, Widzar Alghifary Ramadhanita, Shavira Ramayanti, Livia Ratih Wirapuspita Wisnuwardani Rosmini Rosmini Ruslan, Ridwan Da’I Malarangeng SAFITRI, SELVI Sainah, Saniah Saleh, Andi Muhammad Samdi, Abizar Kausar Saputri, Alma Elvira Saputri, Fadhila Dwi Saputri Saputri, Rizda Sandiva Sari, Dwi Vika Setiani, Intan Kumala Siti Rabbani Karimuna Solly Aryza Songli, Ariani Sri Muliani, Sri Sri YM, Feranda Surahman, Adi Syafira, Auliya Defi Tabina, Farrah Naila Tammu, Herlindar Taoha, Aurel Amelia Putri Taufik, Aliyyah Nisrina Umi Rahayu, Umi Utami, Faradhita Utsa, M. Nur Darussalam Venna Puspita Sari Wahyuni, Putri Sri Wanda Frisilia Kalsela Wardani, Indri Reva Warman , Warman Warman Warman Wibowo, Najwa Putri Pratama Widyaningsih, Tika Widyatmike Gede Mulawarman Wijaya, Nur Aida Fida Wingkolatin , Wingkolatin Wingkolatin Wingkolatin Wingkolatin, Wingkolatin Wirapuspita Wisnuwardani, Ratih Wulandari, Melda Nur Yulia Rahmawati, Yulia Yulianingrum, Aullia Vivi