Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor penyebab menurunnya prestasi atlet renang pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Sumatera Selatan tahun 2021 dan 2023. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Data penelitian diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan analisis dokumentasi terhadap informan yang terdiri atas pengurus cabang olahraga, pelatih, serta atlet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan prestasi atlet renang dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain keterbatasan anggaran pembinaan, ketidaklengkapan fasilitas latihan, rendahnya motivasi atlet, serta minimnya dukungan dari pemerintah dan pihak terkait lainnya. Selain itu, inkonsistensi dalam pelaksanaan program pembinaan dan rendahnya akses pelatihan bagi pelatih turut menjadi kendala dalam pengembangan prestasi. Meskipun proses rekrutmen atlet telah berjalan cukup baik seiring dengan meningkatnya jumlah klub renang aktif, pembinaan lanjutan belum dilaksanakan secara optimal. Dengan demikian, peningkatan prestasi renang memerlukan sinergi yang kuat antara pelatih, pengurus, pemerintah daerah, dan sektor swasta dalam membangun sistem pembinaan yang terencana, berkesinambungan, dan berorientasi pada peningkatan kualitas atlet.