Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

MADRASAH DALAM PUSARAN TANTANGAN ZAMAN: UPAYA STRATEGIS MEMPERKUAT INSTITUSI PENDIDIKAN ISLAM Rumra, Muhammad Jusman Rivay; Rusmiaty, Rusmiaty; Usman, Syahruddin; Ondeng, Syarifuddin
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.266

Abstract

Madrasah sebagai institusi pendidikan Islam memiliki posisi strategis dalam membentuk generasi beriman dan berilmu. Namun, madrasah kini menghadapi tantangan besar, baik internal maupun eksternal. Tantangan internal mencakup rendahnya kompetensi guru, manajemen kelembagaan yang lemah, ketidakseimbangan kurikulum antara ilmu agama dan umum, serta minimnya inovasi pembelajaran. Sementara itu, tantangan eksternal mencakup stigma sosial, tekanan globalisasi, persaingan dengan sekolah Islam modern, serta tantangan ideologis seperti radikalisme dan krisis identitas keislaman. Artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif berbasis studi literatur untuk mengidentifikasi tantangan tersebut dan menawarkan strategi penguatan madrasah melalui reformasi kurikulum integratif, digitalisasi pembelajaran, pelatihan profesional berkelanjutan, serta penguatan kolaborasi dan branding kelembagaan.
PARENT AND TEACHER CHALLENGES IN NAVIGATING THE DIGITAL ERA Trisnawaty, Trisnawaty; HS, Fatimah; Ondeng, Syarifuddin; Usman, Syahruddin
Al-Irsyad: Journal of Education Science Vol 4 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Darud Da'wah Wal Irsyad Pinrang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58917/aijes.v4i2.334

Abstract

The rapid advancement of digital technology in the era of Industrial Revolution 4.0 and Society 5.0 has fundamentally transformed the way families and schools’ function in educating children. Parents and teachers are increasingly confronted with complex challenges in guiding children amidst the influx of information, digital content, and internet-based learning. This article aims to analyze the roles of parents and teachers in responding to digital challenges, particularly in the context of Islamic education. Employing a qualitative approach through library research, the study synthesizes findings from academic literature, national surveys, and recent statistical data (2015–2024). The discussion is framed by Bronfenbrenner's Ecological Systems Theory and the Islamic framework of Maqāṣid al-Sharīʿah. Findings indicate a significant gap in digital literacy among parents and teachers, limited institutional readiness for digital pedagogy, and increasing exposure of children to harmful digital content. The article argues that current research often isolates the roles of parents and teachers, overlooking their synergistic potential in shaping children's character through a values-based framework. As a novelty, this study proposes a four-pillar tarbiyah model—parents, teachers, community, and the state—rooted in Islamic principles to promote digital ethics, character education, and spiritual development. This integrative approach is expected to serve as a practical and conceptual guide in constructing a holistic digital education ecosystem that aligns with Islamic values.
Teacher Guidance in Shaping Religious Character of Students: A Case Study at Vocational School Husain, Ernawati; Usman, Syahruddin; U, Muhammad Shabir; Yahdi, Muhammad; Rahman, Danial
Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah Vol 9 No 1 (2024): Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/tadris.v9i1.17085

Abstract

This study aims to analyze the role of teacher guidance in shaping the religious character of students at SMK (Vocational School) Televisi Watampone, Bone Regency. Employing a qualitative research method with a phenomenological approach, the subjects of this research include students, teachers, and the school principal. Data collection techniques encompass observation, interviews, and documentation, and the data were analyzed using data reduction, data display, and conclusion drawing. Data validity was ensured through source and technique triangulation. The findings reveal that teacher guidance significantly impacts students' character development. Initially, students exhibited poor character, but through consistent and focused guidance, their behaviors improved. The guidance emphasizes character development in relation to God, fellow human beings, and the environment. With patience and dedication, teachers at SMK Televisi Watampone have effectively nurtured their students' religious character. This study highlights the importance of aligning character development guidance with students' relationships with God, their peers, and their interaction with the environment. The significant behavioral transformation observed in students underscores the crucial role of teacher guidance in shaping religious character. Future research should explore the long-term effects of such guidance on students' overall personal and academic development and investigate the effectiveness of various approaches in fostering religious character within educational settings.
Pengaruh Model Pembelajaran SAVI (Somatic, Auditori, Visual dan Intektual) dan Multiple Intelegences Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Peserta Didik Kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar Pratiwi, Madys; Usman, Syahruddin; Asriyah, Asriyah
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 4, No 2 (2025): July 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v4i2.6666

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) penerapan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visual, dan Intelektual) terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik; 3) pengaruh signifikan model pembelajaran SAVI dan Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata; serta 4) perbedaan signifikan penguasaan kosakata antara peserta didik yang diajar menggunakan model SAVI dan Multiple Intelligences. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain pre-eksperimental tipe one group pretest-posttest. Penelitian ini dilaksanakan di kelas 1A MIT Insan Cendikia Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 27 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, serta tes berupa pretest dan posttest. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan bantuan SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan model pembelajaran SAVI memberikan peningkatan nilai rata-rata dari 85,22 menjadi 88,22, dan 74,1% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences meningkatkan nilai rata-rata dari 86,30 menjadi 88,89, dengan 92,6% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 3) hasil uji menunjukkan bahwa kedua model berpengaruh signifikan terhadap penguasaan kosakata, namun model Multiple Intelligences memberikan peningkatan yang lebih dominan. Dengan demikian, H₀ ditolak dan H₁ diterima. Penelitian ini berimplikasi pada pentingnya penggunaan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik. Penerapan model pembelajaran yang mengakomodasi gaya belajar dan kecerdasan majemuk terbukti mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab secara signifikan. Oleh karena itu, guru diharapkan dapat menerapkan model-model inovatif ini guna menunjang keberhasilan proses pembelajaran.
Pengaruh Model Pembelajaran SAVI (Somatic, Auditori, Visual dan Intektual) dan Multiple Intelegences Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Peserta Didik Kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar Pratiwi, Madys; Usman, Syahruddin; Asriyah, Asriyah
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 4, No 2 (2025): July 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v4i2.6666

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) penerapan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visual, dan Intelektual) terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik; 3) pengaruh signifikan model pembelajaran SAVI dan Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata; serta 4) perbedaan signifikan penguasaan kosakata antara peserta didik yang diajar menggunakan model SAVI dan Multiple Intelligences. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain pre-eksperimental tipe one group pretest-posttest. Penelitian ini dilaksanakan di kelas 1A MIT Insan Cendikia Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 27 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, serta tes berupa pretest dan posttest. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan bantuan SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan model pembelajaran SAVI memberikan peningkatan nilai rata-rata dari 85,22 menjadi 88,22, dan 74,1% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences meningkatkan nilai rata-rata dari 86,30 menjadi 88,89, dengan 92,6% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 3) hasil uji menunjukkan bahwa kedua model berpengaruh signifikan terhadap penguasaan kosakata, namun model Multiple Intelligences memberikan peningkatan yang lebih dominan. Dengan demikian, H₀ ditolak dan H₁ diterima. Penelitian ini berimplikasi pada pentingnya penggunaan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik. Penerapan model pembelajaran yang mengakomodasi gaya belajar dan kecerdasan majemuk terbukti mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab secara signifikan. Oleh karena itu, guru diharapkan dapat menerapkan model-model inovatif ini guna menunjang keberhasilan proses pembelajaran.