Claim Missing Document
Check
Articles

EFEKTIVITAS IMUNISASI HEPATITIS B PADA GAMBARAN SEROLOGI HEPTITIS B PADA SISWA BARU SMP DI LEMBAR TAHUN 2016 Aulia, Baiq Nindya; Lestarini, Ima Arum; Wardoyo, E Hagni
Jurnal Kedokteran Vol 6 No 3.1 (2017)
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Infeksi Hepatitis B merupakan salah satu masalah kesehatan yang serius dan menjadi penyebab utama sirosis hati dan kanker hati di seluruh dunia. Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2014) dan Riset Kesehatan Dasar (2013), Indonesia merupakan Negara dengan endemisitas tinggi hepatitis B dan terbesar kedua di regio Asia Tenggara. Diperkirakan 28 juta orang terinfeksi hepatitis B dan 14 juta di antaranya berpotensi untuk menjadi kronis, dan dari kronis tersebut 1,4 juta orang berpotensi untuk menderita kanker hati. Pencegahan infeksi VHB pada usia dini, memberikan pengaruh yang besar terhadap angka kejadian infeksi VHB. Sampai saat ini, imunisasi merupakan cara yang paling efektif untuk mengontrol infeksi. Efektivitas vaksin menurut Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (2006) dalam mencegah virus hepatitis B adalah 90-95%. Tujuan Umum: Mengetahui efektivitas imunisasi hepatitis B terhadap kejadian hepatitis B pada siswa baru SMP di Lembar Metode Penelitian: Rancangan penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan kuisioner dan tes darah utuk mendapatkan data. Riwayat imunisasi dan faktor risiko hepatitis didapatkan melalui kuisioner, sementara itu penanda HBsAg didapatkan melalui tes darah imunochromatography. Hasil: Dari 244 responden didapatkan yang sudah melakukan imunisasi hepatitis B dengan hasil HbsAg positif sebanyak 2 orang, responden yang tidak imunisasi dengan hasil HbsAg positif sebanyak 1 orang, sudah melakukan imunisasi hepatitis B dengan hasil HbsAg negatif sebanyak 240 orang, dan responden yang tidak imunisasi dengan hasil HbsAg negatif tidak ada. Kesimpulan: Dari 244 responden didapatkan hasil HbsAg positif sebanyak 4 orang.
Gambaran Konsumsi Garam Iodium dan Kadar Iodium Urin pada Anak Sekolah Dasar di Pulau Lombok Ekawanti, Ardiana; Lestarini, Ima Arum; Cholidah, Rifana; Fathana, Prima Belia; Yuliyani, Eka Arie
Jurnal Kedokteran Vol 5 No 3 (2016)
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Defisiensi iodium masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Dari pemeriksaan iodium yang diekskresikan melalui urine, didapatkan defisiensi iodium pada 36,4% anak di seluruh dunia, dan daerah Asia Tenggara didapatkan 39,8% anak usia sekolah mengalami defisiensi iodium. Nusa Tenggara Barat adalah provinsi dengan konsumsi garam iodium yang terendah di seluruh Indonesia dan belum ada penelitian tentang kadar iodium urin dan factor yang mempengaruhinya. Tujuan: Mencari data dasar tentang epidemiologi defisiensi iodium , selain itu penelitian ini juga bisa memberi manfaat tentang gambaran kadar iodine masyarakat secara umum.. Metode: Rancangan penelitian ini adalah rancangan potong lintang dengan populasi terjangkau kelas 5 dan 6 siswa SD di dataran rendah dan dataran tinggi Pulau Lombok. Faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi garam didapatkan dengan menggunakan kuesioner. Kadar iodium urin dinyatakan dengan median iodium urin yang didapatkan dengan menggunakan metode acid digestion. Hasil: Median iodium urin di dataran rendah didapatkan 218 mg/L dan di dataran tinggi 236 mg/L. Iodium Urine Excretion di dataran rendah dan tinggi juga menunjukkan kecukupan tingkat konsumsi garam iodium. Kesimpulan: Median iodium urin di dataran rendah didapatkan 218 mg/L dan di dataran tinggi 236 mg/L. Iodium Urine Excretion di dataran rendah dan tinggi juga menunjukkan kecukupan tingkat konsumsi garam iodium.
Prevalence Of Suspected Beta Thalassemia Minor Based On Screening With Mentzer Index And Red Distribtion Width In Students Of Smp Negeri 7 Pujut Prameswari, Larasita; Silvana Sari, Linda; Arum Lestarini, Ima
Jurnal Kedokteran Vol 9 No 2 (2020): Jurnal Kedokteran Vol 9 No 2 2020 (Edisi Juni 2020)
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jku.v9i2.417

Abstract

Background : Beta thalassemia is blood disorder that it often found in Indonesia with high frequency of beta thalassemia carrier genes around 3 to 10%. Thalassemia has not been cured, but can be prevented by screening of thalassemia to identify individuals with beta minor thalassemia in population. The purpose of this study was to determine prevalence of anemia and prevalence of suspected beta thalassemia minor in students of SMP Negeri 7 Pujut based on Mentzer index and Red Distribution Width index. Methode: This study was an quantitative descriptive design with cross sectional approach. Total number of 130 students of SMP Negeri 7 Pujut were recruited with proportional random sampling stratified technique. Screening of beta thalassemia minor by calculating erythrocyte index of anemia blood samples using Mentzer index and Red Distribution Width index. Mentzer index was calculated by dividing Mean Corpuscular Volume (MCV) by Red Blood Count (RBC). RDW index was calculated by by multiplying MCV by RDW and divided by RBC. Result: According to data analysis, prevalence of anemia in students was 16.9% based on Hb concentrations for diagnosis anaemia based on WHO. Prevalence of suspected beta thalassemia minor was 0% based on Mentzer index and 4,6% based on RDW index. Conclusion: Prevalence of anemia in students was 16.9% based on Hb concentrations for diagnosis of anaemia WHO and prevalence of suspected beta thalassemia minor was 4,6% based on RDW index.
HUBUNGAN ANTARA GAMBARAN HISTOPATOLOGI DENGAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA LIMFADENITIS TUBERKULOSIS DI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2019 Alfaridzi, Muhammad; Lestarini, Ima Arum; Djannah, Fathul
Jurnal Kedokteran Vol 10 No 1 (2021): volume 10 nomor 1 2021
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jku.v10i1.453

Abstract

Background: Indonesia is the 3rd country with the highest incidence of tuberculosis (TB) in the world. 15% of TB cases are EPTB with 50% of them being lymphadenitis TB (LNTB). The histopathological features of the biopsy samples play an important role in the diagnosis of this disease by producing the images of WOG or POG. The number of leukocytes can describe the immune response in people with LNTB. Methods: This study is an observational analytic study with a cross-sectional approach. The data were obtained by documenting the medical records of LNTB patients who were treated at the RSUD Provinsi NTB and RSUD Kota Mataram in the January 2019 - February 2020 period. Results: The total number of research subjects is 51 people. In the histopathological features, 37 samples included WOG, and 14 samples included POG. On the leukocyte count, none of the patients had leukopenia, 39 patients had normal leukocyte counts and 12 patients had leukocytosis. The results of the Spearman correlation test obtained p = 0.005 and r = 0.384 Conclusion: There is a significant correlation between the histopathological features and the number of leukocytes in patients with LNTB in NTB in January 2019 - February 2020. The correlation is weak.
Anticoagulant Activity of Mangrove (Avicennia alba) Leaves Extract in Vitro Riza Rusyiana; Ima Arum Lestarini; Candra Dwipayana Hamdin; Handa Muliasari
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Vol 26, No 2 (2021): Ilmu Kelautan
Publisher : Marine Science Department Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/ik.ijms.26.2.110-116

Abstract

Anti-coagulants are substances used to prevent the formation of thromboembolism, one of the causes of cardiovascular disease. Since cardiovascular is a disease as the leading cause of death in the world, exploration of novel and more effective anticoagulant is very needed. Mangroves contain flavonoid and sulphated polysaccharide compounds that potential as anti-coagulants. This study aimed to determine the anti-coagulant activity of ethanol extract and fractions of mangrove leaves (Avicennia alba) in human blood cells in vitro. A. alba leaves were collected at Teluk Ekas, East Lombok, Indonesia. The leaves were macerated with 96% ethanol (3x24h) and then evaporated. The extract was then fractionated to obtain the n-hexane, chloroform, and residual fractions. Anti-coagulant activity of ethanol extract and the three fractions were tested in vitro to five human blood samples by the method of Lee-White and Eustrek, compared to heparin as a positive control. Phytochemical screening of the ethanol extract indicated that A. alba leaves extract contains alkaloids, tannin, saponin, flavonoids, sulphated polysaccharide, and terpenoid. The results of Lee-White method were the ethanol extract (1 mg.mL-1), and three fractions (0.5 mg.mL-1) have anti-coagulant activity. Statistical analysis showed that the anti-coagulant activity of the ethanol extract was significantly different (P<0.05) compared to the normal group and fractions and were not significantly different (P>0.05) compared to heparin. Ethanol extract and the three fractions of A. alba leaves have anti-coagulant activity in vitro. The anti-coagulant activity of ethanol extract (1 mg.mL-1) was comparable to heparin (25 IU) and was better than the three extract fractions (0.5 mg.mL-1). Further research is needed to test the anticoagulant activities of isolated sulphated polysaccharides and flavonoid that can be developed as anticoagulant agents. 
Evaluasi pola penggunaan obat dispepsia berdasarkan indikator WHO (World Health Organization) pada pasien rawat jalan Puskesmas Karang Taliwang tahun 2019 Helen Nabila; Ni Made Amelia Ratnata Dewi; Ima Arum Lestarini
Sasambo Journal of Pharmacy Vol. 3 No. 1 (2022): April
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/sjp.v3i1.139

Abstract

Dyspepsia is a collection of several clinical symptoms consisting of pain in the pit of the stomach, flatulence, early satiety, nausea, and vomiting. The incidence of dyspepsia at the Karang Taliwang Public Health Center until 2019 was quite high. Evaluation of drug use at the Puskesmas has never been carried out, so it is necessary to know the pattern of use of dyspepsia drugs at the Karang Taliwang Public Health Center. This review aimed to determine the pattern of dyspepsia drug use in outpatient dyspepsia at Karang Taliwang Public Health Center using prescribing indicators developed by the World Health Organization. This study is a descriptive study of retrospective drug use. Sampling using a consecutive sampling method. Prescription data and medical records were collected through observation sheets. The results of the study on drug use patterns were the average number of drug items per sheet of 2.55 prescription; the percentage of drugs prescribed with generic names was 99,37%; the percentage of prescription drugs with antibiotics was 1.61%; the percentage of prescription drugs with injection preparations was 0%; and the percentage of drugs prescribed according to the Formularium was 96.84%.
LEUKEMIA MEGAKARIOBLASTIK AKUT PADA SEORANG ANAK Nyoman Suci Widyastiti; Ima Arum Lestarini; Yetty Movieta Nancy; Umi S Intansari; R. Lindeman
INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL PATHOLOGY AND MEDICAL LABORATORY Vol 14, No 2 (2008)
Publisher : Indonesian Association of Clinical Pathologist and Medical laboratory

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24293/ijcpml.v14i2.906

Abstract

Acute Megakaryoblastic Leukemia (FAB AML M7) occurs in all age groups with two peaks in distribution. The one is in adults and theother in children 1 to 3 years of age especially in those with Down’s syndrome. The diagnosis of AML M7 requires more than 30% of thenucleated bone marrow cells being megakaryoblasts. The AML M7 was under diagnosed before the availability of monoclonal antibodies.The more common types of AML MO-M6 have to be excluded by morphological and cytochemical analysis whereas immunology is neededto exclude ALL. The megakaryocytic nature of the leukemia has to be proven by ultrastructural demonstration of platelet peroxidase or byimmunological demonstration of CD61, CD42, CD41 on the surface of the leukemic blasts. Megakaryocytic/megakaryoblastic leukemiasshow a wide morphologic spectrum. Cytoplasmic blebs and protrusions are the most prominent feature of many cases. The nuclei ofthese cells are round with more finely reticulated chromatin and with prominent nucleoli. The megakaryoblastic nature of these cells canbe suggested by morphology. Cytochemistry is of limited diagnostic value in megakaryoblastic leukemias. Usually it is used to excludethe more common types of leukemia. An eighteen months girl was admitted to hospital with anemia and hepatosplenomegaly. There isdismorphic - hypertelorism face and enlargement of neck lymph nodes. The laboratory examination found anemia, hyperleukocytosis with75 % blast cells. Morphologically the blast cells show prominent blebs and cytoplasmic budding resemble features of budding platelets.The cytochemistry staining for granulocyte and erythrocyte lineages were negative. The expressions of lymphoid and myeloid lineagesmarkers by immunoflowcytometry method were also negative. Cytogenetic examination was followed. The physical and laboratoryexamination result conclude a child with Acute Megakaryoblastic Leukemia. Cytogenetic examination was followed
BEHCET DISEASE : MENGENALI VASKULITIS SISTEMIK LANGKA MULAI DARI AWITAN HINGGA TATALAKSANA Nofiana Ayu Risqiana Sari; Diajeng Aesya Mutiara Firdausy; Ima Arum Lestarini
Unram Medical Journal Vol 11 No 1 (2022): vol 11 no 1
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jku.v11i1.581

Abstract

Behçet’s disease adalah kelainan langka dan menyebabkan vaskulitis sistemik dengan manifestasi klinis yang melibatkan multiorgan. Kelainan ini umumnya ditemukan pada negara-negara di sepanjang jalur sutra terutama negara di Timur Tengah. Turki merupakan salah satu negara dengan prevalensi yang tinggi. Penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti, namun kombinasi faktor genetik berupa keterlibatan gen HLA-B51 dan faktor lingkungan berupa infeksi virus herpes simpleks atau bakteri spesies Streptococcus turut berperan dalam mencetus penyakit ini. Manifestasi klinis multiorgan yang paling sering ditunjukkan pada penyakit ini meliputi ulserasi oral, ulkus genital, uveitis, tromboflebitis superfisial dan lain sebagainya. Diagnosis kasus dilakukan berdasarkan kriteria klinis dengan instrumen yang digunakan saat ini merujuk pada International Criteria for Behcet’s Disease . Tatalaksana yang diberikan pada penyakit ini bergantung pada manifestasi klinis yang muncul dengan tujuan terapi untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Beberapa komplikasi dari penyakit ini seperti kebutaan akibat uveitis yang tidak segera mendapat pengobatan bahkan kematian akibat aneurisma arteri pulmonalis. Prognosis yang buruk ditemukan pada pasien dengan manifestasi klinis tertentu.
Pelatihan Pembuatan Tempe Kedelai Hitam Pengrajin Tempe Kelurahan Abian Tubuh Seto Priyambodo; Ima Arum Lestarini; Basuki R; Rifana Cholidah; Palgunadi Palgunadi
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.938 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v1i2.224

Abstract

Abstrak: Kelurahan Abian tubuh merupakan sentra produsen tempe dan tahu di kota Mataram. Masyarakat mengandalkan pendapatan dari penjualan tahu dan tempe yang mereka buat. Selama ini mereka mempunyai pangsa pasar harian yang sudah dapat diperkirakan sehingga dalam hal produksi mereka membuat sesuai dengan permintaan dari konsumen. Permasalahan di masyarakat pengrajin tempe di kelurahan Abian Tubuh adalah terbatasnya pangsa pasar tempe sehingga diperlukan strategi untuk membuat peningkatan kualitas kandungan gizi produk tempe agar dapat mentarget penjualan ke sasaran pangsa pasar yang lebih luas. Solusi yang ditawarkan adalah dengan melakukan diversifikasi produk tempe dengan bahan kedelai hitam, yang diketahui mempunyai kandungan isoflavon yang lebih tinggi di banding kedelai kuning, sehingga diharapkan kualitas gizi tempe yang diproduksi akan lebih bagus dan dapat memperluas pemasaran.. Kata kunci: Tempe, Kedelai hitam, Abian Tubuh
Penyuluhan Mengenai Pola Makan Sehat dan Seimbang untuk Pencegahan Anemia Pada Kader Posyandu Di Puskesmas Nipah, Kabupaten Lombok Utara Rifana Cholidah; Ida Ayu Eka Widiastuti; Ima Arum Lestarini
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.869 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v2i2.368

Abstract

Abstrak: Pengabdian ini bertujuan meningkatkan pengetahuan kader mengenai pola makan sehat dan seimbang untuk pencegahan anemia pada kader posyandu di Puskesmas Nipah, Kabupaten Lombok Utara. Metode pelaksanaan pengabdian ini meliputi penyuluhan mengenai pola makan sehat dan seimbang untuk pencegahan anemia pada kader posyandu di Puskesmas Nipah, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Penyuluhan disampaikan melalui metode ceramah dan diskusi. Pemateri adalah tim pengabdian masyarakat dari FK Unram beserta 1 orang mahasiswa mahasiswa semester 7. Setelah pengetahuan kader meningkat maka dilakukan evaluasi penerapan hasil penyuluhan berupa tindakan para kader posyandu untuk menyampaikannya kepada masyarakat, terutama pada ibu yang memiliki anak usia sekolah dan juga pada ibu hamil dan menyusui. Pada kegiatan ini disimpulkan anemia defisiensi besi adalah salah satu kelainan akibat kekurangan zat gizi besi yang dapat terjadi baik di negara maju maupun negara berkembang. Kader Posyandu mempunyai peran yang penting sebagai penyuluh dan fasilitator di lapangan yang berinteraksi langsung dengan masyarakat sekitar khususnya para ibu hamil, menyusui dan ibu yang memiliki anak usia sekolah. Penyuluhan mengenai pola makan sehat dan seimbang untuk pencegahan anemia adalah salah satu cara pencegahan anemia dengan cara peningkatan pengetahuan kader posyandu tentang gejala awal anemia, sumber-sumber makanan yang kaya akan zat besi dan penerapan pola makan sehat dan seimbang. Kata Kunci: Penyuluhan; Pola Makan Sehat dan Seimbang; Pencegahan Anemia
Co-Authors Abdul Qadar Punagi Abdul Qadar Punagi Alfaridzi, Muhammad Alfina Martiana Alhidayah, Nachwa Humaira Anak Agung Ayu Niti Wedayani Anak Agung Ayu Niti Wedayani Anak Agung Ketut Sudharmawan Anak Agung Sagung Mas Meiswaryasti P Ananta, Abdurahman Anggarini, Ni Kadek Widya Ardhinia, Gusti Ayu Eka Radha Ardiana Ekawanti Ardiana Ekawati Ardinia, Gusti Ayu Eka Radha Arfi Syamsun Ario Danianto Ario Danianto, Ario Arnawati, Ida Ayu As Shiddiq, Muhammad Hilmy Aulia, Baiq Nindya Ayunda, Rahmah Dara Bahraen, Raehanul Baiq Hawarikatun Bakhraeni, Bakhraeni Basuki R Candra Dwipayana Hamdin Candra Eka Puspitasari Cangara, Husni Catarina Budiono Catarina Budiono Catarina Budyono Deasy Irawati Dedianto Hidajat Diajeng Aesya Mutiara Firdausy Diajeng Aesya Mutiara Firdausy Eka Arie Yuliani Ekawati, Ardiana Emmy Amalia Emmy Yuanita Erlangga, Ithnan Baqi Putra Eryani, Farica Fathul Djannah Fitriani, Tri Anna Handa Muliasari Hapsari, Dita Nur Helen Nabila Ida Ayu Eka Widiastuti Jurnal Pepadu Kadriyan, Hamsu Kurnia Dewanti, Ida Ayu Diah Pramita Laraswati, Ni Komang Putri Luh Egitha Widyarama Putri Made Sriasih, Made Makbul, Hidayat Maria Ulfa Maringka, Kezia Michella Yusak Masyeni, Sri Maulida Septiyana Moh. Arif Kurniawan, Moh. Arif Muhamad Ali Muhammad Fauzan Muhammad Fauzan Muhammad Husni Cangara Ni Made Amelia Ratnata Dewi Ni Putu Ayu Nindya Dewi Cahya Putri Ningsih, Baiq Nila Sari Nisa, Hayatin Niti Wedayani Nofiana Ayu Risqiana Sari Nova Audrey Luetta Pieter Novia Andansari Putri Novia Andansari Putri Novia Andansari Putri R Novia Andansari Putri Restuningdyah Nurul Ullyani Nyoman Adnyana Putra Nyoman Suci Widyastiti Palgunadi Palgunadi Pieter, Nova Audrey Luetta Pinatih, Januartha Putra Prameswari, Larasita Pratiwi Anggraini Prima Belia Fathana Priyambodo, Seto Priyambodo, Seto Priyambodo, Seto Priyambodo, Seto Putra, Hendra Susana Putu Aditya Wiguna R. Lindeman Rachman, Amanda Azkiyah Rahmah Dara Ayunda Ramadhani, Arsy Cahya Ramadhita, Nova Izza Salsa Ratnasari, Baiq Desy Restuningdyah, Novia Andansari Putri Rifana Cholidah Rifana Cholidah Rifana Cholidah, Rifana Rini Nofrida Rismawaty, Ika Riza Rusyiana Rizqi Al Kasiron Rohmana, Ainni Ruby Riana Asparini Sekar Partiwi Seto Priyambodo Silvana Sari, Linda Siti Hamida Rahayu Tsania Siti Rahmatul Aini Sudirman Sudirman Sukma Sahadewa, Sukma Sulaiman Ngongu Depamede Taufan Hari Sugara Theophany Margareta Kurniawan Titi Pambudi Karuniawaty Tri Dharmayani, Ni Komang Tsania, Siti Hamida Rahayu Umi S Intansari Wardoyo, E Hagni Wayan Sulaksmana Sandhi Parwata Yetty Movieta Nancy Yuliyani, Eka Arie Yuniekawati, Yuyun Yunita Sabrina, Yunita