p-Index From 2020 - 2025
10.421
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Islam Futura Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Shautut Tarbiyah FOKUS: Jurnal Kajian Keislaman dan Kemasyarakatan Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal At-Tarbiyat (Jurnal Pendidikan Islam) AL-TANZIM : JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM Journal of Humanities and Social Studies JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam SABILARRASYAD Darul Ilmi: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman Fitrah: International Islamic Education Journal Cybernetics: Journal of Research and Educational Studies Fitrah: Journal of Islamic Education Continuous Education : Journal of Science and Research Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies INTERNATIONAL JOURNAL OF CULTURAL AND SOCIAL SCIENCE el-Buhuth: Borneo Journal of Islamic Studies Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Journal of Educational Sciences IDARAH : Jurnal Pendidikan dan Kependidikan Madani: Multidisciplinary Scientific Journal SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling Journal of Social Work and Science Education FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search
Journal : Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam

Types Of Rasulullah’s Educational Media in The Perspective of Bukhari Hadith Arsyad, Junaidi; Ritonga, Maisaroh; Nahar, Syamsu
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 03 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i03.4565

Abstract

This research means to defeat the issue of the absence of instructive media and the negligible use by instructors in educating and learning exercises, particularly PAI learning in schools or madrasas. This exploration makes sense of that well before this time different Rasulullah saw. have involved different sorts of instructive media in learning exercises which are arrangements in conquering the above issues, which are tracked down in a few hadiths in the book Jami' As-Sahih by Imam Bukhari. This exploration is a sort of library research. The information legitimacy strategy is done with the level of trust (validity) and constancy by examining research information. Information examination utilized in this exploration is content examination. The consequences of this review are that overall the kinds of instructive media involved by the witnesses in conveying material in the educational experience are characterized into 4 sorts of media, to be specific: a. Human-based media incorporates: pretending, Rasulullah saw. utilizing the tongue, fingers, hands, nose, knees and the tips of the toes. b. Print media, Rasulullah saw. using mail. c. Visual media, including: pictures, sun, moon, trees and plants and downpour, and d. sound media. Rasulullah saw. using sound media by raising his voice and utilizing the word قرا in a few hadiths.
Peran Muslimat Al-Washliyah dalam Pendidikan di Kota Medan Pasca Reformasi Putra, Rizki Ananda; Lubis, Syaiful Akhyar; Arsyad, Junaidi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.4778

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Muslimat Al-Washliyah terkhusus di bidang pendidikan setelah era reformasi. Untuk memperoleh sumber data penelitian, dilakukan upaya kombinasi penelitian lapangan dan studi kepustakaan, di mana peneliti bertugas sebagai peneliti partisipan. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa Organisasi Muslimat Al-Washliyah berdiri pada tanggal 12 November 1938 di Pematang Siantar dengan nama awal Puteri Al-Washliyah. Sebelum Muslimat Al-Washliyah didirikan, organisasi Al-Washliyah yang pertama dibentuk dan didirikan pada tanggal 30 November 1930, artinya Muslimat Al-Washliyah berdiri 8 tahun setelah organisasi Al-Washliyah didirikan. Komitmen Al-Washliyah untuk mendirikan suatu organisasi sangatlah tinggi, dilihat dari usaha dan peranannya. Dan peranan Muslimat Al-Washliyah begitu penting dan berdampak positif dalam kemajuan organisasi terutama di bidang pendidikan. Setelah era reformasi peran Muslimat Al-Washliyah mampu membawa dampak yang begitu signifikan dalam perkembangannya baik lembaga-lembaga pendidikan umumnya, mulai dari pendidikan pra sekolah sampai pendidikan tinggi, baik pendidikan formal dan non-formal mengalami perkembangan baik dari segi fasilitas, jumlah unit bangunan sekolah maupun program-program pendidikan.
Penerapan Pendidikan Islam dalam Masyarakat Minoritas Muslim di Kecamatan Sirandorung Kabupaten Tapanuli Tengah Hasugian, Nurdalipah; Budianti, Yusnaili; Arsyad, Junaidi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.4846

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kondisi sosial-religius di Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah, serta penerapan pendidikan Islam dalam masyarakat minoritas Muslim di wilayah tersebut. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi hambatan-hambatan yang dihadapi dalam penerapan pendidikan Islam di Kecamatan Sirandorung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Sampel penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling, dan data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial-religius di Kecamatan Sirandorung mencerminkan adanya keragaman agama, dengan mayoritas penduduk menganut agama lain selain Islam. Penerapan pendidikan Islam di wilayah ini juga menghadapi sejumlah hambatan, termasuk keterbatasan sumber daya, terbatasnya akses ke lembaga pendidikan Islam formal, dan resistensi budaya serta pandangan negatif dari masyarakat mayoritas terhadap praktik keagamaan minoritas Muslim.Namun, penelitian ini juga menunjukkan adanya upaya yang dilakukan oleh masyarakat minoritas Muslim di Kecamatan Sirandorung untuk mempertahankan dan mengembangkan pendidikan Islam. Upaya tersebut melibatkan pendirian lembaga pendidikan Islam informal, pemanfaatan teknologi informasi, serta kolaborasi dengan komunitas Muslim di luar wilayah setempat.Temuan penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kondisi sosial-religius di Kecamatan Sirandorung, serta tantangan dan hambatan dalam penerapan pendidikan Islam di masyarakat minoritas Muslim. Hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam memahami dan mengatasi hambatan yang dihadapi
Internalization of Multicultural Islamic Education in Pharmaceutical Vocational School, Medan City Dalimunthe, Uswatun; OK, Azizah Hanum; Arsyad, Junaidi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.4991

Abstract

Pharmacy Vocational High School is one of the educational institutions involved in the form of health services. Interdisciplinary knowledge is not enough. Pharmacy majors also emphasize developing potential in the technology for manufacturing, storing and supplying medicines. In the daily context, it also requires interaction in a multicultural environment and adheres to Islamic values. In general, Islamic teachings with a multicultural paradigm have been manifested in Islamic religious education which is explicitly expected to be implemented by all students in their professional world. This study uses a qualitative method with a descriptive approach. This research managed to find that; Islamic religious education with a multicultural paradigm has been successfully internalized through good interrelationships in the school environment, internalized values include tolerance (tasamuh), mutual assistance (ta'awun) and social harmony (tawazun), and moderation in religion (tawasuth). Furthermore, this study also found that the internalization of multicultural values goes through the stages of value transformation, value transactions, and trans-internalization of values that are manifested through teaching and cultivating by upholding tolerance.
Strategi Dayah Salafiyah Dalam Mencetak Kader Ulama Di Era Modern Munzir, Munzir; Lubis, Lahmuddin; Arsyad, Junaidi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 04 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i04.5508

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Strategi, kontribusi dayah salafiyah dalam mencetak Kader Ulama di era Modern ini . Penelitian ini berargumen bahwa dayah salafiyah memiliki peran strategis dalam menjadikan Santri menjadi calon Ulama di era Modern. Dayah salafiyah merupakan lembaga pendidikan Islam paling awal di Indonesia. Dayah mempunyai peranan penting dalam upaya mewarisi dan mendakwah religius, warisan intelektual dan spiritual. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Proses pengumpulan data dilakukan menggunakan alat studi dokumentasi, observasi, catatan lapangan dan wawancara. Setelah memperoleh data, peneliti menganalisis dengan teknik mereduksi data, menyajikan data, melakukan verifikasi dan menarik kesimpulan. Penelitian ini menemukan bahwa: pertama, peranan dan kontribusi dayah salafiyah dalam mencetak kader Ulama dalam di era modern selalu melibatkan pimpinan dayah, teungku dayah, santri dan masyarakat. Pimpinan dayah selalu aktif dalam kegiatan mendakwah baik di dalam dayah maupun di luar dayah. Kedua, strategi dalam mencetak kader ulama di dayah dilakukan dengan membuat kebijakan pimpinan dayah, pembiasaan, membangun kesadaran santri, keteladanan, kedisiplinan dan pembudayaan. Semua kegiatan dan strategi dipantau dan dinilai oleh pimpinan dayah atas keberhasilan guru dan santri dalam mencetak kader ulama yang ada pada    dayah Salafiyah di era Modern.
ACADEMIC CULTURE INSYEKH ABDUL HALIM HASAN BINJAI INSTITUTE Asry, Wina; Nasution, Wahyudin Nur; Arsyad, Junaidi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 13 No. 01 (2024): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v13i01.5800

Abstract

This research aims to analyze (1) the Implementation of Lecturer and Student Academic Ethics at the Syekh Abdul Halim Hasan Binjai Institute, (2) the Implementation of Lecturer and Student Academic Activities at the Syekh Abdul Halim Hasan Binjai Institute, (3) the Implementation of Lecturer and Student Academic Work at the Sheikh Institute Abdul Halim Hasan Binjai. This type of research is qualitative research with a phenomenological approach: the research data collection instrument used observation, interviews, and documentation techniques. The results of the discussion of research data obtained the following conclusions: (1) Implementing academic ethics for lecturers and students on the Syekh Abdul Halim Hasan Binjai Institute campus applies various forms of sound and correct academic attitudes and behavior values. (2) Implementation of academic activities for lecturers and students on the Syekh Abdul Halim Hasan Binjai Institute campus has implemented all activities while in the campus academic environment, starting from learning activities, research, service, and other activities that support the tri dharma of higher education. (3) Implementing the academic work of lecturers and students on the Syekh Abdul Halim Hasan Binjai Institute campus has produced scientific essays based on facts and written according to the applicable writing methodology.
Community Participation in Shaping the Religious Character of Mosque Youth in Asahan Regency as Informal Islamic Education Ahyar, Saiful; Nahar, Syamsu; Arsyad, Junaidi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 04 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i04.6567

Abstract

This research aims to analyze: Community participation in shaping the character of mosque youth, in the form of strategic steps, supporting and inhibiting factors, efforts to overcome obstacles for mosque youth in Asahan Regency. This research uses a qualitative method with a phenomenological approach, data collection techniques using observation, interviews and document study, and techniques for ensuring the validity of the data using credibility, transferability, dependability and comfirmability. The results of this research are that; The similarity of views in developing the religious character of teenagers is not optimal, the pattern of fostering the religious character of teenagers includes, involving teenagers in community activities, controlling teenagers in destroying mosques, coaching in the form of economic independence for teenagers such as selling to break the fast.The conclusion of this research is that parents do not agree with mosque teenagers, the optimization of the approach has not been achieved, for teenagers themselves who like to get together.
Co-Authors Abd. Mukti, Abd. Aceh, Yusna Achyar Zein, Achyar Ahyar, Saiful Alatas, M. Mahdi Aldiansyah, Aldiansyah Amiruddin Siahaan Ananda, Rusydi Aniah, Siti Anisah, Indira Dwi Asry, Wina Bahtiar, Achmad Bako, Abdul Aziz Azhar Barus, Ari Pramaji Barus, Muhammad Irsan Budianti, Yusnaili Budiman Budiman Cibro, Andika Cibro, Andika Novriadi Dalimunthe, Uswatun Damanik, Muhammad Zein Daulay, Rosul Pilihan Dawolo, Surya Rahmani Dianthiny, Suci Fajri, Samsul Habibie Ramadhan, Habibie Hanum OK, Azizah Hanum, Azizah Harahap, Halimatussakdiah Hasan Asari Hasibuan, Asril Azhari Hasibuan, Nur Syakinah Hasugian, Nurdalipah HTS, Wike Wijayanti Huda, Abdullah Bill Irfan Fauzi Islamy, Pajriah Putri Khairul Amri Kisworo, Angen Yudho Lahmuddin Lubis Lubis, Anisah Sari Lubis, Julika Sari Lubis, Syaiful Akhyar Maisaroh Ritonga Mandasari, Dayanti Mangunsong, Irvan Mardianto Mardianto Maruhawa, Arenibi Maya Sari, Ita Mohd Jamil, Mohd Ridhuan Muhammad Rayhan Muharrir , Muharrir Mukti, Abd Muliyani, Tri Munzir Munzir Munzir, Munzir Musa, Faisal Muslem Muslem, Muslem Muslim Muslim Nahar, Syamsu Nasution, Abdusima Nasution, Hasan Bakti Nawawi Nawawi Nazara, Lily Indra Wirana Nefi Darmayanti Nunu Mahnun Nur Hidayati Nursalimah, Nursalimah OK, Azizah Hanum Pasaribu, Taupik Pathiyah, Nurul Rahmaini, Siti Ramadhani, Havelia Rambe, Syahril Rita Septiani, Rita Rizki Ananda Putra Rudi, Muhammad Saif Aziz, Muhammad Salminawati sapri sapri Shifa, Mawaddatus Siagian, Yessy Tesya Ningsih Siregar, Zulfikar Ali Buto Siti Ardianti Solihah Titin Sumanti, Solihah Titin Subaidi Subaidi, Subaidi Suci Apriani Suherlan, Ano Sutrisno, Sutrisno Suwanto Syafi'i, Iqbal Syamsul Kurniawan Syarifuddin Syarifuddin Telaumbanua, Idam Shaleh Telaumbanua, Nuril Meylani Titin Sumanti, Solihah Umar Faruq Wahdi, Wahdi Wahyudin Nur Nasution, Wahyudin Nur Wiguna, Bagus Zalukhu, Sapran Zebua, Syafrudin