This Author published in this journals
All Journal COPING (Community of Publishing in Nursing) Jurnal Veteriner Jurnal Energi Dan Manufaktur Jurna lAntropologi Indonesia Jurnal Ners Indonesia Jurnal Ilmu Manajemen (JIM) Komunikasi Fisika Indonesia JSM (Jurnal SIFO Mikroskil) Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Keperawatan Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains JIKSI (Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi) Holistic Journal Of Management Research Jurnal Perikanan dan Kelautan Annual Research Seminar PROSIDING SEMINAR KIMIA REPOSITORY KIMIA JURNAL PENDIDIKAN KEPERAWATAN INDONESIA Jurnal Kesehatan Gigi JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Jurnal Kimia Mulawarman Jurnal Ilmiah Mahasiswa Veteriner EMPATI : JURNAL ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL Jurnal Mirai Management JISPO (Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) JST ( Jurnal Sains Terapan ) BIOEDUSCIENCE JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT AkMen JURNAL ILMIAH JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Edumaspul: Jurnal Pendidikan Jurnal Hilirisasi IPTEKS (JHI) Jurnal Humaniora : Jurnal Ilmu Sosial, Ekonomi dan Hukum Menara Ilmu Jurnal Abdimas Mahakam Business Management Journal Program Studi Manajemen PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Jurnal Ilmu Manajemen Profitability Ranah Seni: Jurnal Seni dan Desain Ikhtisar: Jurnal Pengetahuan Islam Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi) The International Journal of Tropical Veterinary and Biomedical Research RechtIdee Jurnal Medika Nusantara Jurnal Medika Veterinaria Mars: Jurnal Teknik Mesin, Industri, Elektro dan Ilmu Komputer
Claim Missing Document
Check
Articles

LEVEL BLOOD UREA NITROGEN (BUN) DAN KREATININ MERPATI (Columbia livia) SELAMA KESEMBUHAN FRAKTUR HUMERUS YANG DIIMPLAN BONE PIN ALTERNATIF (LEVEL BLOOD UREA NITROGEN (BUN) DAN KREATININ MERPATI (Columbia livia) SELAMA KESEMBUHAN FRAKTUR HUMERUS YANG DIIMPLAN BONE PIN ALTERNATIF) Asnita Purnama; Erwin Erwin; T Fadrial Karmil; M Hasan; Rusli Rusli; Dasrul Dasrul; Etriwati Etriwati
JURNAL ILMIAH MAHASISWA VETERINER Vol 6, No 3 (2022): MEI-JULI
Publisher : JURNAL ILMIAH MAHASISWA VETERINER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21157/jim vet..v6i3.17210

Abstract

ABSTRAKPerubahan level Blood Urea Nitrogen (BUN) dan kreatinin merupakan indikator gangguan pada ginjal. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati perubahan level BUN dan kreatinin setelah pemasangan implan bone pin alternatif yang berasal dari tulang costae biawak sebagai fiksasi internal pada fraktur merpati. Penelitian ini menggunakan 10 ekor merpati jantan berumur 3-4 bulan dan berat 400-500 g. Merpati dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan dengan masing-masing terdiri dari 5 ekor merpati. Kelompok 1 (P-1) diimplan dengan pin intramedular dan kelompok 2 (P-2) diimplan dengan bone pin alternatif pada tulang humerus. Pengambilan darah pada hari ke-0 sebelum diimplan dan hari ke-3, 7, dan 14 setelah diimplan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan level BUN pada kelompok pengamatan P-2 yang berbeda signifikan (P0,05) dengan P-1 serta peningkatan kreatinin P-2 yang tidak berbeda signifikan (P0,05) dengan P-1. Pengamatan level BUN pada masing-masing waktu pengamatan menunjukkan perbedaan yang signifikan (P0,05) namun level kreatinin pada masing-masing waktu pengamatan tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan (P0,05). Implan bone pin dari costae biawak berpotensi untuk dikembangkan menjadi bahan implant alternatif.Kata kunci: BUN, kreatinin, implan, bone pin alternatif. ABSTRACTChanges in Blood Urea Nitrogen (BUN) and creatinine levels are indicators of kidney disorders. This study aims to observe changes in BUN and creatinine levels after the implantation of alternative bone pin implants originating from the lizard costae as internal fixation in pigeon fractures. This study use 10 male pigeons aged 3-4 months and weighing 400-500 g. Pigeons were divided into 2 group treatment with 5 pigeon each. Group 1 (P-1) was implanted with an intramedullary pin and group 2 (P-2) was implanted with an alternative bone pin in the humeral bone. Blood collection on day 0 before implant and day 3, 7, and 14 after implant. The results showed that the increase in BUN levels at P-2 was significantly different (P0,05) with P-1 and the increase in creatinine P-2 was not significantly different (P0,05) from P-1. The BUN level observation at each observation time showed a significantly different (P0,05) but the creatinine level at each observation time did not show a significant difference (P0,05). Bone pin implant from the lizard costae has the potential to be developed into an alternative implant material.Keywords: BUN, creatinine, implant, alternative bone pin 
KADAR SGOT DAN SGPT SELAMA KESEMBUHAN FRAKTUR MENGGUNAKAN PIN INTRAMEDULAR DAN BONE PIN TULANG BIAWAK (SGOT and SGPT Value During Fracture Healing Using Intramedular Pin and Monitor Lizard’s Bone Pin) Novredha Rahmadita; Erwin Erwin; Amiruddin Amiruddin; Rusli Rusli; Nuzul Asmilia; T Fadrial Karmil; M Isa; Etriwati Etriwati
JURNAL ILMIAH MAHASISWA VETERINER Vol 6, No 3 (2022): MEI-JULI
Publisher : JURNAL ILMIAH MAHASISWA VETERINER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21157/jim vet..v6i3.16893

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui kadar SGOT dan SGPT selama kesembuhan fraktur menggunakan pin intramedular dan bone pin tulang biawak. Penelitian menggunakan 10 ekor merpati berumur 4-5 bulan, berat badan 300-500 g yang dibagi menjadi dua kelompok perlakuan. Kelompok 1 (P-1) diimplan pin intramedular dan kelompok 2 (P-2) diimplan bone pin. Pengambilan darah melalui vena brachialis pada hari ke-0 sebelum perlakuan, hari ke 3,7, dan 14 setelah perlakuan. Kadar SGOT dan SGPT dihitung menggunakan spektrofotometer. Hasil penelitian menunjukkan implan pin intramedular dan bone pin berpengaruh signifikan terhadap kadar SGOT (P0,05) dan tidak signifikan terhadap SGPT (P0,05). Kadar SGOT antara P-1 dan P-2 pada hari pertama dan hari terakhir pengamatan mengalami peningkatan yang masih dalam batas normal dengan perbedaan yang signifikan (P0,05). Kadar SGPT antara P-1 dan P-2 pada hari pertama pengamatan mengalami peningkatan dan penurunan pada hari terakhir pengamatan dengan perbedaan yang tidak signifikan (P0,05). Peningkatan kadar SGOT dan SGPT yang terjadi selama waktu pengamatan masih dalam batas normal, sehingga pin intramedular dan bone pin memiliki potensi sebagai alternatif alat fiksasi internal bagi burung.Kata kunci : Pin intramedular, bone pin,  SGOT dan SGPTABSTRACTThis study aims to determine the value of serum glutamic oxaloasetic transminase (SGOT) and serum glutamic pyruvic transminase (SGPT) during the fracture healing using internal fixation of monitor lizard bone (Varanus salvator). Ten pigeons aged 4-5-month-old, weighing 300-500 g were divided into two groups. Group 1 (P-1) implanted intramedular pin and group 2 (P-2)  implanted bone pin. Blood sample was taken from brachial vein on day 0 before implant, day three, seven, and 14 after implant. SGOT and SGPT value calculated using spectrophotometer. The results showed that intramedular pin and bone pin implant had effect significant on SGOT (P0,05) and not significant different SGPT (P0,05) value. SGOT value between P-1 and P-2 on the first and last day showed an increase which was still within normal limit with a significant difference (P0.05). SGPT value between P-1 and P-2 on the first day of observation showed an increase and decreased on the last day of observation with no significant difference (P0.05). The increase in SGOT and SGPT value that occurred during the observation period was still within normal limits, so that the intramedular pin and bone pin have potential as an alternative to internal fixation tools for birds.Key words : Intramedular pin, bone pin, SGOT and SGPT
The Effect of Reach, Amount Spent, and Frequency on The Number of Clicks on Advertisements Posted in Social Media Platorm of Instagram and Facebook Winarto Poernomo; Erwin Erwin; Yuyun Karystin Meilisa Suade; Cicilia Dewi
Jurnal Mirai Management Vol 7, No 3 (2022)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v7i3.2808

Abstract

Abstract This study examines the impact of social media advertising reach, amount spent, frequency and number of clicks, an empirical study: STIE Ciputra Makassar. The research method used is descriptive and quantitative and uses information from the marketing database. Data analysis with SPSS software using classical hypothesis method and multiple linear regression test. On the based results of the particular study, could be taken conclusion that the number of reach of advertising content, the amount of funds spent on advertising during a period, and the number of our advertisements that people see on social networks have a large influence on the number of clicks which contribute to number of people who visit landing pages as a result of published advertisements. Based on the research, 68.1% is influenced by the three variables being used in this study, and the remaining 31.9% under the influence of other variables that are not being used in this particular study. Keywords: Number of Clicks, Social Media Marketing, Digital Marketing, Digital Advertising.
MUKOP SAGAI: MENAKAR KADAULATAN PANGAN ORANG SAREREIKET DI SIBERUT SELATAN, KEPULAUAN MENTAWAI Erwin Erwin; Ade Irwandi; Robi Mitra
EMPATI: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial Vol 11, No 2 (2022): Empati Edisi Desember 2022
Publisher : Social Welfare Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/empati.v11i2.29282

Abstract

Abstract. The problem of food is indeed a very complicated problem to discuss and is a fundamental matter for humans. Because it involves survival and survival and is related to other problems. As a result of the Covid-19 pandemic, the government is again planning to re-utilize sago as a staple food that needs to be developed through the Nusantara Sago Week 2020. Sago contributes to the fulfillment of food in Indonesia, not only rice and can provide economic opportunities. In the Mentawai Islands, is an area that has a lot of land and sago plants. However, this has not been ignored for a long time because many programs from the government are contradictory and have resulted in sago land and the Sarereiket community being pressured. So that their access to food, which is mainly sago, has begun to be disrupted. This study uses an ethnographic approach with interpretation analysis. So that they can question and answer doubts about the phenomenon of food problems in South Siberut, especially for the Sarereiket people. Government intervention through policies and programs that lead to food causes harm and duality to the Sarereiket people. So they are in a dilemma and trapped in the simalakama trap of "eating or not eating sago" which is still being felt. Therefore, food sovereignty in South Siberut needs to be reviewed and measured according to the current situation in South Siberut.Keywords: Food Sovereignty, Food security, Mentawai, Sarereiket. Abstrak. Masalah pangan memang menjadi masalah yang sangat pelik untuk dibahas dan merupakan perkara yang fundamental bagi manusia. Karena menyangkut hanyat hidup dan keberlangsungan hidup serta terkait dengan masalah lainnya. Akibat pandemi Covid-19, pemerintah kembali menggadangkan untuk kembali mendayagunakan sagu sebagai pangan pokok yang perlu dikembangkan melalui Pekan Sagu Nusantara tahun 2020. Sagu turut andil dalam pemenuhan pangan di Indonesia bukan hanya beras dan dapat memberikan peluang ekonomi. Di Kepualauan Mentawai, merupakan wilayah yang banyak memiliki lahan dan tanaman sagu. Namun hal ini sudah lama tidak diabaikan karena banyak program-program dari pemeirntah yang bertentangan dan mengakibatkan lahan sagu dan masyarakat Sarereiket terdesak. Sehingga akses pangan mereka yang utama sagu mulai terganggu. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi dengan analisis interpretasi. Sehingga dapat mempertanyakan dan menjawab keraguan terhadap fenomena masalah pangan di Siberut Selatan khususnya bagi orang Sarereiket. Intervensi pemerintah melalaui kebijakan dan program yang bermuara pada pangan menyebabkan kerugian dan dualitas bagi orang Sarereiket. Sehingga mereka berada dalam sebuah dilema dan terjebak dalam perangkap simalakama “memakan atau tidak memakan sagu” yang hingga saat ini masih dirasakan. Oleh sebab itu, kedaulatan pangan di Siberut Selatan perlu ditinjau ulang dan ditakar sesuai keadaan yang terjadi di Siberut Selatan saat ini.Kata kunci: Kedaulatan Pangan, Ketahanan Pangan, Mentawai, Sarereiket.
SKRINING FITOKIMIA DAN UJI TOKSISITAS EKSTRAK KASAR, FRAKSI N-HEKSANA, ETIL ASETAT, DAN METANOL-AIR DAUN KIRINYUH (Chromolaena odorata (L.) King & H.E Robins) Tri Riski Amalia; Djihan Ryn Pratiwi; Erwin Erwin
PROSIDING SEMINAR KIMIA Vol 1 No 1 (2022): Prosiding SNK 2022
Publisher : Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kirinyuh leaves (Chromolaena odorata (L.) King & H.E Robins) is one of the plants of the Asteraceae family that is commonly used by the community as a wound healing medicinal ingredient and has antioxidant and antibacterial activities. This research was conducted to determine the type of secondary metabolite compounds contained in the crude extract, n-Hexane, ethyl acetate and methanol-water fraction kirinyuh leaves (Chromolaena odorata (L.) King & H.E Robins) and determine the level of toxicity against to Artemia salina L. using the BSLT method. Phytochemical test results of crude extract leaves kirinyuh (Chromolaena odorata (L.) King & H.E Robins) contain alkaloids, flavonoids, steroids, and phenolics. The n-Hexane fraction contains steroids and quinones. The ethyl acetate fraction contains flavonoids and phenolics. The methanol-water fraction contains flavonoids, saponins and phenolics. Based on toxicity tests, crude extract, n-hexane, ethyl acetate fractions of kirinyuh leaves is highly toxic with successive LC50 values of 2.88 ppm, 8.12 ppm and 6.86 ppm, then the methanol-water fraction is toxic with an LC50 value of 186.76 ppm. Keywords: Kirinyuh leaves, phytochemicals, toxicity
SKRINING FITOKIMIA DAN UJI TOKSISITAS EKSTRAK KASAR DAUN NIPAH (Nypa fruticans Wurmb.) Sitti Fatimah AZ.; Erwin Erwin; Alimuddin Alimuddin
PROSIDING SEMINAR KIMIA Vol 1 No 1 (2022): Prosiding SNK 2022
Publisher : Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nipah (Nypa fruticans Wurmb.) is one of the plant family Arecaceae were known an used by society as a diabetes medicine, toothache, sprue and headaches. The aims of this research are to know the group of compound that containing in the extract of nipah’s leaf (Nypa fruticans Wurmb.) and determine the level of toxicity to the Artemia salina Linn. Color test and Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) method were use for phytochemical screening and determine toxicity, respectively. The result of phytochemical screening indicate that crude extract of nipah’s leaf contains secondary metabolites of flavonoids, phenolics, saponins and steroids. The result of the toxicity test indicate that crude extract of nipah’s leaf with the LC50 20.89 ppm was very strong. Keywords: Nipah’s leaf, phytochemical and toxicity
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI EDIBLE FILM GALAKTOMANAN DARI BUAH NIPAH (Nypa fruticans Wurmb) DENGAN INKORPORASI EKSTRAK METANOL DAUN TAHONGAI (Kleinhovia hospita L.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN Shintia Alifah R; Subur P. Pasaribu; Erwin Erwin; Aman Sentosa Panggabean
PROSIDING SEMINAR KIMIA Vol 1 No 1 (2022): Prosiding SNK 2022
Publisher : Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fabrication and characterization of edible films from galactomannan nipah fruit (Nypa fruticans Wurmb) with the incorporation of methanol extract of tahongai leaf (Kleinhovia hospita L.) as an antioxidant has been conducted. This study aims to determine the best concentration of methanol extract of tahongai leaves to increase the antioxidant activity of edible films using the DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) method. The results showed that the edible film containing galactomannan 1.5%, glycerol 25% and methanol extract of tahongai leaves with concentrations of 0%, 1%, 2%, 3% and 4% showed antioxidant activity with IC50 values of 224.02 mg/L, 215.82 mg/L, 153.51 mg/L, 129.48 mg/L and 107.87 mg/L respectively. The concentration of incorporation of methanol extract of tahongai leaves to produce the best edible film is 3% which increases antioxidant activity when compared to edible films without incorporation with properties having a moisture content of 15.04%, thickness of 0.21 mm, water vapor transmission of 43.70 g/m2/hour and SEM (Scanning Electron Microscopy) analysis showed the surface morphology was homogeneous and slightly rough. Keywords : Edible film; Galactomannan; Tahongai leaves; Antioxidant activity
HUBUNGAN STIGMA MASYARAKAT DENGAN PENERIMAAN MASYARAKAT TERHADAP ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA Nepta Yulita; Fathra Annis Nauli; Erwin Erwin
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 10 No 6 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/coping.2022.v10.i06.p01

Abstract

Penerimaan masyarakat terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berfungsi untuk proses pemulihan dan mencegah kekambuhan ODGJ di lingkungan masyarakat. Stigma masyarakat merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi penderita gangguan jiwa ditolak atau diterima di lingkungan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara stigma masyarakat dengan penerimaan masyarakat terhadap ODGJ. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah 99 responden yang diambil berdasarkan kriteria inklusi menggunakan teknik cluster sampling, yaitu responden diambil dari perwakilan setiap kepala keluarga (KK) yang tinggal satu RT dengan ODGJ. Analisis yang digunakan adalah analisis bivariat menggunakan uji chi-square. Dari 99 responden stigma masyarakat menunjukkan sebanyak 52 responden (52,5%) dengan kategori stigma rendah, dan penerimaan masyarakat menunjukkan sebanyak 56 responden (56,6%) dengan kategori penerimaan baik dengan p value 0,000. Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara stigma masyarakat dengan penerimaan masyarakat terhadap ODGJ.
Stress and Fear of Covid-19 Infection among Nurses during the Covid-19 Pandemic, In Bengkalis District Nurul Huda; Malissa Kay Shaw; Hellena Deli; Hsiu Ju Chang; Erwin Erwin; Desi Wahyuni
JURNAL PENDIDIKAN KEPERAWATAN INDONESIA Vol 8, No 2 (2022): Volume 8, Nomor 2, December 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpki.v8i2.53870

Abstract

Introduction: Nurses who provided care for patients infected with Covid-19 have experienced significant mental health issues due to increase workload, transfer infection, and limited psycho-social support access. Purpose: This study aimed to analyse the stress and fear of Covid-19 among nurses. Method: This study was an analytic correlation study that utilizes a cross-sectional approach. Between June and August of 2022, 70 nurses providing nursing care to Covid-19 patients were recruited from one referral hospital in Bengkalis, Riau. The DASS-S 42 and Fear of COVID-19 questionnaires were used to assess stress and fear of Covid-19 infection. The data were primarily analysed using multiple linear regression. Result: The nurse's mean fear of Covid-19 score is 18.87. The nurse's mean stress score is 8.6. This study found that stress is a predictor of fear of COVID-19 among nurses (p-value = 0.040). The stress variable affected 23.1 percent of the fear of the Covid-19 infection variable. Conclusion: Stress is predictor of fear of Covid 19 among nurses. Therefore, appropriate intervention to reduce stress is needed in order to decrease fear of covid-19 among nurses. ABSTRAKPendahuluan: Perawat yang memberikan perawatan pada pasien terinfeksi Covid-19 dapat mengalami masalah kesehatan mental yang dapat disebabkan oleh beban kerja yang tinggi, resiko terinfeksi, dan dukungan psiko-sosial yang terbatas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stres dan ketakutan terhadap Covid-19 pada perawat RSUD Mandau. Method: Penelitian ini merupakan analisis korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni hingga Agustus 200. Sampel pada penelitian ini berjumlah 70 orang perawat yang merawat pasien Covid-19 di RSUD Mandau. Pengumpulan data menggunakan DASS-S 42 dan fear of Covid-19 untuk mengukur stress dan ketakutan akan Covid-19. Analisis data yang digunakan adalah multiple regression. Result: Skor mean fear of Covid-19 Perawat adalah 18,8. Rerata skor stress perawat adalah 8,6. Hasil penelitian ini menunjukkan stress sebagai predictor fear of Covid-19 pada perawat (p-value = 0.040). Variabel stres mempengaruhi 23,1 persen variabel ketakutan terhadap infeksi Covid-19. Simpulan: Stress merupakan predictor dari fear of Covid-19 pada perawat. Oleh karena itu, intervensi yang tepat untuk menurunkan stress sangat dibutuhkan dalam rangka menurunkan ketakutan perawat akan fear of Covid 19.  
Pelatihan Pengelolaan Sampah, Pembuatan Dekomposer dan Pupuk Organik Cair bagi Santri Panti Asuhan Ruhamaa Kota Samarinda Djihan Ryn Pratiwi; erwin erwin; Ika Yekti liana Sari; irfa Ashari Hyahara; Noor Hindryawati; Eva Marliana
Jurnal Abdimas Mahakam Vol. 7 No. 01 (2023): Abdimas Mahakam
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24903/jam.v7i01.1977

Abstract

Panti asuhan adalah suatu lembaga pelayanan sosial yang didirikan oleh pemerintah maupun masyarakat, bertujuan untuk membantu individu, kelompok masyarakat. Salah satu panti asuhan yang ada di kota Samarinda adalah Panti Asuhan Ruhama yang beralamatkan di Jalan Suryanata Kelurahan Bukit Pinang. Panti Asuhan Ruhama memenuhi kebutuhan anak-anak yang dirawatnya mulai dari tempat tinggal, makanan, kebutuhan sehari - hari hingga sekolahnya. Dalam Kegiatan sehari - hari Panti Asuhan Ruhama banyak menghasilkan sampah, sampah dipanti asuhan Ruhamaa terutama sampah organik belum dimanfaatkan dengan baik padahal panti Asuhan Ruhama memiliki green house. Untuk itu Dosen Jurusan Kimia FMIPA UNMUL bekerjasama dengan PT. Global Environmet Laboratory (PT. GEL) pada hari Minggu, 25 September 2022 memberikan pelatihan mengenai Pengelolaan Sampah, Pembuatan Dekomposer dan Pupuk Organik Cair (POC) dari sampah organik berupa nasi sisa Bagi Santri Panti Asuhan Ruhama Kota Samarinda. Metode pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah metode ceramah ; memberikan materi pengelolaan sampah dan pembuatan dekomposer dan pupuk organik cair, metode eksperimen ; santri panti asuhan ruhama praktek terkait materi yang sudah disampaikan sebelumnya dan mengaplikasikan langsung pupuk organik cair yang sudah dibuat ke tanaman yang ada di green house milik panti. Dengan metode ceramah dan eksperimen dapat menambah pengetahuan dan skill keterampilan santri dalam mengelola sampah, pembuatan dekomposer dan pupuk organik cair (POC) serta dapat mengaplikasikan langsung di green house milik panti. Dari hasil kuisioner dapat dijabarkan bahwa santri Panti Asuhan Ruhamaa menanggapi baik dengan rata - rata tanggapan terhadap pernyataan yang diberikan adalah baik sekali dengan presentase untuk tiap pernyataan sebesar 90%.
Co-Authors Abd Hafiz Abd Salam Abdul Khoiruddin Abdul Rahim Ade Irwandi Ade R. Fajaryantie Afiqah Binti Abd Latif Al Azhar Alfian Konadi Alimuddin Alimuddin Aman Sentosa Panggabean Amelya Poaler Amiruddin . Andi Fatmawati Padri Hasanah Andrean Andrean Aninda Fitra Aulia Anis Munandar Ari Pristiana Dewi Asnita Purnama Asra Ilal Khairi Ayu Wahyuni Bayhakki Bayhakki Benny Prima Budianto Panjaitan Cicilia Dewi Cindy Lestari Cindy Yoel Tanesia cut nila tasmi Daniel Tarigan Dany Umbu Darwin Karim Dasrul Dasrul Dedi Kuswandi Dedi Nuryadi Deni Noviana Denny, Hanifa Maher Desi Wahyuni Devi Dianti Dian Masyitha Diasttri Wahyu Rahmah Day Dinda Jasmal Sikumbang Diyaa Aaisyah Salmaa Putri Atmaja Djihan Ryn Pratiwi Djihan Ryn Pratiwi Ekowati Handharyani Emini Emini Erfina Erfina Etriwati E Eva Marliana, Eva Fathra Annis Nauli Fernando Laurence Chandra Firman Syarief Fitri Jelita Fridarti, Fridarti Gamya Tri Utami Gunanti . Gunawan Wibisono Hamdan Hamdan Hamida Hamida Haritsah Hammamah Harahap HEFRI YUNALDI Hellena Deli Hendri Vinchen Herlina Herlina Hernawati Gohzali Hesti Helpiyani Hsiu Ju Chang Ida Rosanti Ika Yekti Liana Sari Indah Ashari Rahmadani Indah Sri Agustina Irawan W Kusuma Irawan W. Kusuma Irawan Wijaya Kusuma, Irawan Wijaya Irawati Irawati irfa Ashari Hyahara Irna Febrianti Irwan Irwan Islami, Syaifuddin Ismail Edfar Janson Hendryli Jeffrey Onggo Jendrius Jendrius Jumaini, Jumaini Juniar Ernawaty Ki Agus Dahlan Krisman Krisman Lendra Agustira Lina Lina Liza Oktafani M Hasan M Isa Mahardika Nastiti Malissa Kay Shaw Marlina, Devi Marwin Didik Antoro Maulidya Hafsari Fauzi Mediagus Mediagus Melinda Noer Melson Melson meutya silviana morow MHD. Ali Safitroh Mila Wati Mimi Susanti Mira Damayanti Monita Olivia Muh Nur R Muhammad Aththur Shadiq Muhammad Fathur Ridho Muhammad Hambal Muhammad Nur Alam Muhammad Taufik A. A. R Mulyadi Adam Musdalifah Musdalifah Muttaqien Muttaqien Muzayyanah Jabani Najmudin Med Nazaruddin Nazaruddin Nepta Yulita Nessya Fitriyona Nirwana Nirwana Nirwanto Pasuluran Noor Hindryawati Novitasari Wijayanti Silalahi Novredha Rahmadita Nur Sella Nurul Huda Nuzul Asmilia Octariana Toding Pabita Purbawati Purbawati Puspa Riani Nasution Putra Sunan Agung Rachmat Syahadat Raden Roro Soesatyoratih RAHMAT SYAHNI Rahmi Maulia Ratih Ellyza Putri Reztika Cahyani Rika Anggita Rini Widiyastuti Riri Novayelinda Rismadefi - Woferst Robi Mitra Rudi Febriamansyah Rusda Khairati Rusli Rusli Salam, Karta Negara Salomo Salomo Salomo Salomo SALSA ADELIA RAHMADANI Salsabila, Unik Hanifah Sandi Christopher Hutagalung Sandra Utama Putra Sangkot Hani Rizki Saparuddin Saparuddin Saputra, Edriagus Selma Laily Nur Afifa Septi Akhwi Fanni Septiana Anjora Shayrilia Ivanovanny Angesti Shintia Alifah R Sinar Dharmayana Putra Sitorus Anna Margarettha Sitti Fatimah AZ. Sofiana Nurchayati Sri Mulyani Sri Novi Restari Sri Wahyu Gusti Fajri Sri Wahyuni Steven Steven Subur P Pasaribu Sugito Sugito Sunario Megawan Sus Derthi Widyari Syafrizal Syafrizal Syafruddin Syafruddin Syafwan Syafwan Syahrizal Syahrizal t fadrial karmil Tasruddin Tasruddin Tini Suminarti Tjan Tjan Tri Isyani Tungga Dewi Tri Riski Amalia Tridian Novia Gelis Triva Murtina Lubis Tumpal J. R Sitinjak Tuti Afriani Ummu Balqis Untari Tejawati Usman Malik Usman Usman Utami Maulina Hutabarat Viny Christanti M Vivi Oktaviani Wendy Winata Wendy Winata Winarto Poernomo Winni Astuti Yandi Suprapto Yanuari Eka Fitri Yesi Hasneli Yesi Hasneli N Yoarga Arsindho Yuliani Setyaningsih Yurnalis Yurnalis Yusmaniar Yusmaniar Yuswardi Yuswardi Yuyun Karystin Meilisa Suade Yuyun Karystin Meilisa Suade Zainuddin Zainuddin Zihni Sharfina Darmizah Zubaidah A Zubaidah R, Zubaidah Zuhendri Zuhendri Zukhra, Ririn Muthia Zulkarnaen Zulkarnaen