Harddisk merupakan komponen inti dalam komputer yang dapat penuh akibat penyimpanan file duplikat, seperti gambar, video, dan dokumen yang dikirim berulang kali melalui berbagai platform. Hal ini menyebabkan penggunaan ruang penyimpanan yang berlebihan dan menurunkan performa sistem. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini mengusulkan penerapan metode Secure Hash Algorithm 1 (SHA-1) dalam aplikasi Duplicate Image Scanner. SHA-1 adalah fungsi hash satu arah yang mengubah data menjadi message digest unik, sehingga dapat digunakan untuk mengidentifikasi file duplikat tanpa membandingkan isi file secara langsung. Aplikasi ini menghitung nilai hash dari setiap file di berbagai folder, lalu membandingkannya untuk menemukan duplikasi. Jika dua atau lebih file memiliki nilai hash yang sama, sistem akan menandainya sebagai duplikat. Implementasi metode SHA-1 dalam aplikasi ini memungkinkan proses deteksi berjalan efisien, menghemat waktu, dan mengoptimalkan sumber daya komputasi. Pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu mengidentifikasi file duplikat dengan akurasi tinggi, membantu pengguna menghapus file yang tidak diperlukan dan meningkatkan pengelolaan ruang penyimpanan. Dengan demikian, aplikasi ini menjadi solusi efektif dalam manajemen file digital serta meningkatkan efisiensi dan performa komputer.