Articles
Content analysis of character value indicators in class v textbooks integrated thematic curriculum 2013 theme 7 subtheme 1
Syahrial Syahrial;
Asrial Asrial;
Husni Sabil;
Dwi Agus Kurniawan;
Rahmat Perdana;
Putri Fadillah
Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran Vol 12, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.25273/pe.v12i1.12481
This study aims to analyze the material’s content in thematic textbook curriculum 2013 class V theme 7 events in life in subtheme 1 event of the colonial mass nationality that contains indicators of character value in it. This research uses a qualitative approach. The type of research used is a content analysis using document studies. The subject in this study is the researcher himself. The objects used in this study are student books and curriculum teacher books 2013 revised edition 2017 grade V theme 7 events in life. The data obtained will be analyzed descriptively qualitatively with the content analysis method. The results of analysis of this study showed that the character values encountered in the integrated thematic textbook curriculum 2013 class V theme 7 subtheme 1 national events of the colonial period are fond of reading, hard work, curiosity, creativit, love of the homeland, independent, honest, democratic, tolerance, responsibility, discipline, national spirit, and friendly/ communicative. The analysis of the contents of the integrated thematic book material curriculum 2013 is expected educators can be more competitive and have innovations in designing learning that is able to implement character values in every learning activity for students.
The Use of Traditional Gundu Games in Improving Student Discipline in Mathematics
Kamid Kamid;
Husni Sabil;
Wardi Syafmen;
Siti Rohana
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 3 (2022): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (509.737 KB)
|
DOI: 10.35445/alishlah.v14i3.860
The purpose of this study was to determine the relationship and influence between the character of discipline and student responses in the traditional game of gundu (marbles) in mathematics. This research was conducted at SD IT Aulia, SD Islam Muntaz, and SDN 112/I Perumas, Batanghari district. The method in this study was comparative quantitative data analysis. Where comparative is research that compares two or more variables. The results of this study are descriptive statistical tests of the character of the traditional game of gundu (marbles) on student responses to the mathematics subject at SDN 112/I Perumas which has a very good percentage for the results of the discipline character as well as for the results of student responses to traditional games. Followed by the assumption test where the three schools on the normality test are normally distributed and the linearity test has a linear relationship. Then proceed with the correlation test has a relationship and the regression test has an effect. So it can be concluded that the character of discipline on student responses to traditional games is interconnected and influential
Penerapan Pembelajaran Contextual Teaching & Learning (CTL) Pada Materi Ruang Dimensi Tiga menggunakan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (MPBM) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UNJA
Husni Sabil
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika 2011: Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (123.526 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v1i01.185
Abstrak Berdasarkan pengalaman staf pengajar dalam melaksanakan perkuliahan, banyak gejala yang terlihat. Gejala tersebut yaitu mahasiswa enggan menyampaikan pertanyaan maupun permasalahan dalam proses perkuliahan yang sedang mereka hadapi, kurang adanya interaksi sesama mahasiswa dalam proses belajar dan kurang mampu mancari permasalahan maupun cara pemecahannya serta berpandangan selalu menerima apa yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kualitas belajar mahasiswa dalam mempelajari materi Ruang Dimensi Tiga melalui pendekatan Contextual Teaching & Learning (CTL) dengan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (MPBM) serta untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mahasiswa pada materi Ruang Dimensi Tiga melalui pendekatan Contextual Teaching & Learning (CTL) dengan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (MPBM). Penelitian yang dilakukan termasuk dalam jenis penelitian tindakan kelas yang terdiri dari tiga siklus. Dimana masing-masing siklus dimulai dari perencanaan, implementasi tindakan, observasi dan analisis serta refleksi terhadap tindakan yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan kualitas belajar mahasiswa dan hasil belajarnya. Secara numerik kesempurnaan kualitas perkuliahan mencapai 87,1%, sedangkan rata-rata hasil belajar mahasiswa mencapai 77, Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendekatan Contextual Teaching & Learning (CTL) dengan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (MPBM) dapat meningkatkan kualitas dan hasil belajar pada materi Ruang Dimensi Tiga Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika. Kata kunci: CTL dan MPBM.
Efektifitas Tes Formatif pada Pembelajaran Matematika di SMPN 16 Kota Jambi
Husni Sabil
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 02 (2012): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (245.704 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v2i02.855
Abstrak Pelaksanaan tes formatif terdapat pada bagian akhir setiap paket kegiatan pembelajaran. Tes ini bertujuan untuk memonitor efektifitas proses pembelajaran, sebaliknya tes formatif bukan untuk memberikan penilaian terhadap hasil belajar siswa. Pelaksanaan tes formatif dimaksud adalah pelaksanaan tes formatif yang meliputi kegiatan yang dilakukan guru terhadap aktivitas siswa dalam proses belajar mengajar. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektifitas tes formatif yang di laksanakan pada bidang studi matematika di SMP N 16 Kota Jambi. Untuk mengetahui pelaksanaan tes formatif dan efektifitasnya pada pembelajaran matematika digunakan kuisioner tertutup dan dianalisis menggunakan prosentase dan rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan pelaksanaan tes formatif bagi siswa tergolong sedang (57,75%) dan efektifitas terhadap pemebelajaran juga tergolong sedang (63,38%). Kata kunci: Efektifitas, Tes Fosmatif, Matematika
Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Matematika I dengan Pendekatan Kontekstual
Sofnidar -;
Husni Sabil
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 02 (2012): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (172.88 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v2i02.856
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengembangan bahan ajar pendidikan matematika I dengan pendekatan kontekstual, mengetahui penilaian ahli terhadap kelayakan penggunaan bahan ajar untuk digunakan dalam perkuliahan, serta mengetahui penilaian dosen dan mahasiswa terhadap hasil pengembangan. Bahan ajar pendidikan matematika I dikembangkan dengan pendekatan kontekstual. Hasil penilaian tenaga ahli pada proses validasi isi dan desain bahan ajar yang dihasilkan adalah sangat baik. Semua deskriptor yang diberikan pada angket tertutup dinilai sangat baik dengan rata-rata persentase 91,2%. Penilaian dua orang dosen pengampu mata kuliah terhadap hasil pengembangan bahan ajar adalah sangat baik dengan rata-rata persentase 95,3%, Sedangkan penilaian dari delapan orang mahasiswa PGSD, tujuh orang menilai dengan kategori sangat baik, persentase 89%-81%. Hanya satu orang yang memberikan penilaian kategori baik persentase 75%. Hasil validasi ahli isi dan desain pembelajaran serta hasil uji coba perorangan dan kelompok kecil terhadap pengembangan draft bahan ajar ini dapat disimpulkan bahwa bahan ajar hasil pengembangan sudah sangat baik dan layak untuk digunakan dalam perkuliahan. Kata Kunci: Bahan Ajar, Kontekstual.
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Melalui Pembelajaran Aktif Model Jigsaw Pada Materi Himpunan Di Kelas VII SMP N 7 Muaro Jambi
Husni Sabil
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 02 (2013): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (54.147 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v3i02.1579
ABSTRAK Metode mengajar matematika umumnya dilaksanakan dengan proses pembelajaran yang menyebabkan siswa cenderung bersikap pasif, aktifitas siswa yang monoton seperti mendengarkan, mencatat, sedikit bertanya dan berdiskusi serta kurangnya peran aktif siswa dalam pembelajaran menyebabkan hasil belajar matematika jadi rendah. Salah satu upaya yang dilakukan untuk memperbaiki keadaan tersebut adalah penerapan pembelajaran aktif model jigsaw. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa dapat meningkat dengan menggunakan pembelajaran aktif model Jigsaw. Hipotesis yang dikemukakan adalah hasil belajar matematika siswa pada materi Himpunan meningkat dengan menggunakan Pembelajaran Aktif Tipe Jigsaw. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan 3 siklus. Siklus I dilaksanakan pengamatan dan diiringi satu kali evaluasi hasil belajar. Siklus ke-2 juga dilaksanakan pengamatan dan diiringi satu kali evaluasi hasil belajar. Begitu pula siklus ke-3 menggunakan pengamatan dan satu kali evaluasi hasil belajar. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 7 Muaro Jambi. Berdasarkan hasil observasi, aktivitas siswa diperoleh dari pengamatan, terjadi peningkatan dalam proses pembelajaran matematika. Pembelajaran aktif Tipe Jigsaw telah mampu membuat siswa berperan aktif dalam pembelajaran. Pembelajaran aktif Tipe Jigsaw juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Ketuntasan belajar awal secara klasikal mencapai 68% dan akhir penelitian secara klasikal mencapai 86% hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran aktif Tipe Jigsaw dapat menjadikan salah satu alternatif pemilihan pendekatan dalam pembelajaran matematika. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran aktif Tipe Jigsaw dalam pelajaran matematika dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada kelas VII SMPN 7 Muaro Jambi. Kata Kunci: Model Jigsaw, Hasil Belajar
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Pada Materi Persamaan Kuadrat Dengan Metode Belajar Aktif Tipe Quiz Team Di Kelas IX SMPN 24 Kota Jambi
Husni Sabil;
Sri Winarni
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 02 (2013): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (51.587 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v3i02.1581
ABSTRAK Keterlibatan siswa dalam pembelajaran matematika di kelas IX SMPN 24 Kota Jambi sangatlah kurang, hal ini disebabkan karena materi pembelajaran matematika masih di dominan menggunakan metode yang konvensional sehingga rata-rata hasil belajar siswa masih rendah yaitu 50. Untuk mengatasi permasalahan diatas, maka pembelajaran menggunakan metode belajar aktif tipe quiz team merupakan salah satu alternatif yang dapat dilaksanakan dengan dengan tujuan meningkatkan hasil belajar matematika siswa di kelas IX SMPN 24 Kota Jambi pada materi persamaan kuadrat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar matematika siswa dapat meningkat dengan menggunakan metode belajar aktif tipe Quiz Team pada materi Persamaan Kuadrat. Hipotesis yang dikemukakan adalah hasil belajar matematika siswa pada materi Persamaan Kuadrat meningkat dengan menggunakan metode belajar aktif tipe Quiz Team. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) sebagai upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa pada materi persamaan kuadrat, dengan menggunakan metode belajar aktif tipe quiz team yang dilaksanakan dalam beberapa siklus. Setiap siklus melalui tahap perencanaan,pelaksanaaan tindakan,observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan ulangan atau evaluasi dalam postest serta dilengkapi dengan lembar pengamatan terhadap siswa dan guru melalui lembar observasi. Berdasarkan pengolahan data terjadi peningkatan nilai rata-rata dari 23 siswa sebelum melaksanakan tindakan sebesar 5,9 pada siklus I menjadi 7,4 pada siklus III. Sedangkan prosentase ketuntasan klasikalnya meningkat dari 65,2% pada siklus I menjadi 86,95% pada siklus III. Dengan demikian penggunaan metode belajar aktif tipe quiz team dalam pembelajaran matematika mampu meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Kata Kunci : Hasil belajar, Metode Belajar Aktif Tipe Quiz Team.
Meningkatkan Hasil Belajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share Pada Materi Penampang Dan Jaring-Jaring Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi
Husni Sabil
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 01 (2014): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (65.666 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v4i01.1585
Abstrak Metode mengajar yang kurang sesuai dapat menyebabkan mahasiswa cenderung untuk bersikap pasif. Aktivitas mahasiswa cendrung monoton seperti mencatat, mendengarkan sedikit bertanya. Salah satu upaya yang dilakukan untuk memperbaiki keadaan tersebut adalah penerapan metode Think-Pair-Share. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar mahasiswa pada materi Penampang dan Jaring-Jaring dapat meningkat dengan menggunakan metode Think-Pair-Share. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan 3 siklus. Pada setiap siklus dilaksanakan pengamatan dan evasluasi hasil belajar. Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa semester IV Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi Berdasarkan hasil observasi aktivitas mahasiswa yang diperoleh dari pengamatan terjadi peningkatan. Metode Think-Pair-Share dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa, yaitu dengan nilai rata-rata 78. Ketuntasan secara klasikal yang diperoleh mahasiswa mencapai 88,24%. Dengan demikian penerapan metode Think-Pair-Share dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa khususnya pada perkuliahan Penampang dan Jaring-Jaring. Kata Kunci : Hasil Belajar, Think-Pair-Share
Pengaruh Kemampuan Logika Abstrak Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi
Chintia Putri Wulandari;
Husni Sabil;
Sri Winarni
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 02 (2014): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (360.945 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v4i02.2065
Kurangnya perhatian guru terhadap beberapa kemampuan pada diri setiap siswa. Siswa pada jenjang pendidikan menengah sudah menggunakan logika atau bernalar dalam berbagai hal. Pada pemecahan masalah matematika kemampuan tersebut seperti kemampuan logika abstrak. Adanya kemampuan logika abstrak yang baik merupakan dasar siswa untuk memahami konsep-konsep matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan logika abstrak yang dimiliki siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi dan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang signifikan antara kemampuan logika abstrak (X) dengan hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi (Y). Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptis dan assosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi. Sampel pada penelitian ini adalah 12% -13% siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi. Data dalam penelitian ini diperoleh dari instrumen berupa tes kemampuan logika abstrak, serta tes hasil belajar matematika siswa dalam bentuk objektif. Data yang diperoleh dianalisa dengan uji regresi linear. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa sebagian besar sampel siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi memiliki kemampuan logika abstrak yang tinggi, yaitu sebanyak 22 siswa memiliki kemampuan logika abstrak yang sangat tinggi dan tinggi. Dari hasil uji regresi linear diperoleh persamaan regresi yaitu = 30,29 + 0,68X yang berarti bahwa setiap kemampuan logika abstrak bertambah maka hasil belajar matematika siswa bertambah pula sebesar 0,68 poin. Selain itu, untuk pengujian hipotesis diperoleh thitung = 5,597 dan ttabel = 1,671 sehingga thitung ttabel dapat disimpulkan bahwa ditolak dan diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh signifikan antara kemampuan logika abstrak terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Kota Jambi. Kata kunci: Pengaruh, Kemampuan Logika Abstrak, Hasil Belajar Matematika Siswa
Meningkatkan Prestasi Belajar Melalui Model Mind Mapping Pada Materi Lingkaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi
Husni Sabil
Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 02 (2014): Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Program Studi Pendidikan Matemarika PMIPA FKIP Universitas Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (146.414 KB)
|
DOI: 10.22437/edumatica.v4i02.2068
Pendidikan adalah investasi besar jangka panjang yang harus ditata, disiapkan dan diberikan sarana maupun prasarananya dalam arti modal material yang cukup. Sampai saat ini Indonesia masih dihadapkan pada problematika (permasalahan) klasik, dalam hal ini kualitas pendidikan. Terkait dengan mutu pendidikan tersebut khususnya pada lembaga penghasil tenaga kependidikan masih banyak yang perlu dibenahi, termasuk kualitas perkuliahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar mahasiswa semester IV Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi pada materi Lingkaran. Perlu disadari bahwa model perkuliahan yang monoton seperti yang sering dilakukan akan menimbulkan kejenuhan terhadap peserta didik, bahkan penggunaan model pembelajaran yang kurang tepat akan menyebabkan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar kurang maksimal. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester IV yang mengikuti mata kuliah Geometri yang berjumlah 31 orang. Penggunakan model Mind Mapping ternyata memberikan pengaruh yang positif terhadap kualitas perkuliahan, khususnya pada materi Lingkaran. Hal ini terlihat melalui hasil belajar yang diperoleh mahasiswa meningkat setelah dilakukan penyempurnaan tindakan sampai siklus III, dimana ketuntasan hasil belajar tersebut naik mencapai 96,7%. Maka penulis menyarankan agar pembuatan Mind Mapping perlu dikembangkan untuk membantu cara berpikir mahasiswa sebagai langkah awal dalam menyelesaikan masalah Lingkaran. MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MODEL MIND MAPPING PADA MATERI LINGKARAN MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS JAMBI