Claim Missing Document
Check
Articles

SURVEI PENGGUNAAN E-MODUL SEBAGAI BAHAN AJAR BIOLOGI DI KELAS X SMAN 3 SIAK HULU Edo Praguna; Suryanti; Nurkhairo Hidayati
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 2 No. 2 (2025): Januari
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jppi.v2i2.3812

Abstract

This research is motivated by the low use of electronic teaching materials, so that students are less active in the learning process and students find it difficult to understand the concepts of biology subjects. The aim of this research is to determine the use of e-modules as teaching materials in biology subjects. This research uses a quantitative descriptive method using research instruments, namely observation sheets, interviews and questionnaires. The results of this research indicate that students need to use e-modules in biology class subjects X SMAN 3 Siak Hulu Based on the results of observations, interviews and filling out questionnaires, it shows that e-modules are needed by students with a percentage of 73.33%, so it can be concluded that this is based on students' habits and needs when studying using technology such as smartphones, laptops, computers, or technology-based media can access the e-module.
PEMBERDAYAAN POTENSI GURU SMAN 1 TAMBANG DALAM MENYUSUN SUMBER BELAJAR BERWAWASAN TPACK SEBAGAI SOLUSI ACTIVE LEARNING Hidayati, Nurkhairo; Mellisa; Ade Rahmayulis, Putri; Herlina, Sari; Safitri, Linda; Maylani, Kasih; Hermalia, Rosa
Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : FIP UNIRA MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/eduabdimas.v4i1.6276

Abstract

Sumber belajar berwawasan Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) menjadi kerangka kerja penting dalam memaksimalkan integrasi teknologi dalam pembelajaran. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk melakukan pelatihan yang dapat memberdayakan potensi guru SMAN 1 Tambang dalam mengembangkan sumber belajar berbasis TPACK yang mampu mendukung terciptanya pembelajaran aktif. Metode pelaksanaan kegiatan dikelompokkan ke dalam 3 tahapan yaitu persiapan, penyampaian informasi, dan pendampingan. Peserta kegiatan adalah guru SMAN 1 Tambang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau yang berjumlah 24 orang dengan berbagai mata pelajaran yang mengajar di tingkatan kelas berbeda mulai dari kelas X hingga kelas XII. Penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran sudah dilakukan guru dengan persentase 74,31. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa guru SMAN 1 Tambang mampu menyusun sumber belajar berwawasan TPACK setelah dilakukan pendampingan secara berkelompok. Selama sesi pendampingan ini, guru tampak antusias mengikuti dan terjadinya dialog antara guru dan tim pengabdian saat guru kurang memahami cara menggunakan aplikasi berbasis teknologi. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan pemahaman dan melatih guru-guru di SMAN 1 Tambang berkiatan dengan integrasi antara teknologi, pedagogi, dan konten dalam pembelajaran. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi upaya dalam pemberdayaan guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang lebih interaktif.
Responden Peserta Didik dan Guru terhadap Kemampuan Berpikir Kritis SMA Negeri 3 Pekanbaru Fira Herlini; Sepita Ferazona; Nurkhairo Hidayati
Concept: Journal of Social Humanities and Education Vol. 3 No. 4 (2024): Desember : Concept : Journal of Social Humanities and Education
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Yappi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/concept.v3i4.1699

Abstract

This study aims to analyze teachers' and students' responses to critical thinking skills in biology learning at SMA Negeri 3 Pekanbaru. The research employed a descriptive qualitative method using observation, interviews, and documentation. The subjects were 11th-grade students and biology teachers. The results indicate that the evaluation process conducted by teachers was inconsistent. Essay-based evaluations were deemed effective in measuring critical thinking skills, although not always based on specific indicators. Most students assessed critical thinking questions as moderately difficult, with their evaluation results categorized as high. However, a gap in students' understanding was identified, requiring further attention. This study recommends the systematic use of critical thinking indicators to better support the development of students' critical thinking skills.
Persepsi Siswa dan Guru Biologi SMAN 15 Pekanbaru terhadap Penilaian yang di Gunakan dalam Proses Pembelajaran Rosa Hermalia; Nurkhairo Hidayati
Concept: Journal of Social Humanities and Education Vol. 4 No. 1 (2025): Concept: Journal of Social Humanities and Education
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Yappi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/concept.v4i1.1781

Abstract

Education in Indonesia is increasingly developing through a long journey of sustainable results and has been determined by the applicable curriculum through assessment results in the world of education generally covering cognitive aspects, namely how much students are able to remember and understand the subject matter. The aim of this research is to find out the results of the assessments used in the learning process at SMA Negeri 15 Pekanbaru. This research uses survey research with data collection techniques, namely questionnaires and interviews with teachers and students. The results of this research show that teachers' perceptions of assessment have received very good appreciation in learning.
SURVEI E-MODUL SEBAGAI BAHAN AJAR BIOLOGI DI KELAS X SMAN 14 PEKANBARU Alviany Dwi Syafitri; Suryanti; Nurkhairo Hidayati
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 2 No. 3 (2025): April
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jppi.v2i3.4109

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendapatkan hasil analisis kebutuhan siswa kelas X di SMAN 14 Pekanbaru terkait penggunaan e-modul dalam pembelajaran biologi. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang melibatkan 38 siswa melalui survei, wawancara, dan kuesioner. Dimana dapat terlihat dari hasil presentase angket kebutuhan pada peserta didik bahwa 73,71% hasil yang di dapatkan termasuk kategori "Butuh" terhadap bahan ajar berupa e-modul. Siswa menyatakan bahwa mereka merasa bosan dengan penggunaan buku cetak saja dan lebih memahami materi ketika diajarkan dengan metode yang interaktif dan bervariasi. Evaluasi pembelajaran yang dilakukan oleh guru, baik secara lisan maupun tulisan, menekankan pentingnya pendekatan pengajaran yang efektif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa e-modul memiliki potensi untuk meningkatkan pemahaman dan motivasi siswa dalam mata pelajaran biologi.
PKM EDUKASI POLA HIDUP SEHAT DAN KESEHATAN REPRODUKSI KEPADA MASYARAKAT DUSUN PULAU EMPAT DESA EMPAT BALAI KABUPATEN KAMPAR Nurul Fauziah; Nurkhairo Hidayati; Mellisa; Ibnu Hajar; Sepita Ferazona; Suryanti; Siti Robiah; Yeyendra
Hawa : Jurnal Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): April 2024 : Hawa : Jurnal Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat (HAWAJPPM)
Publisher : Yayasan Wayan Marwan Pulungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69745/hawajppm.v2i1.52

Abstract

Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan edukasi mngenai pola hidup sehat dan kesehatan reproduksi kepada masyarakat Dusun Pulau Empat. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan cara wawancara, pemberian edukasi, diskusi, dan tanya jawab. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa masyarakat Dusun Pulau Empat masih ada yang belum menjalankan pola hidup sehat dan masih ada yang belum memahami cara menjaga kesehatan organ reproduksi pada usia lanjut. Kesimpulannya adalah setelah dilakukannnya kegiatan pengabdian masyarakat masyarakat Dusun Pulau Empat ke depannya akan lebih konsisten dalam menjalankan pola hidup sehat dan lebih memperhatikan kesehatan organ reproduksi terutama pada usia lanjut.
BAHAYA GEDJET SECARA FISIK DAN PSIKIS UNTUK SISWA SMP YABRI TERPADU PEKANBARU Sepita Ferazona; Suryanti; Nurkhairoh Hidayati; Ummi Kalsum; Tengku Ritawati; Nurmalinda; Yeyendra
Hawa : Jurnal Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2024): Desember 2024 Hawa : Jurnal Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat (HAWAJPPM)
Publisher : Yayasan Wayan Marwan Pulungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69745/hawajppm.v2i3.82

Abstract

Generasi muda merupakan tulang punggung bangsa yang perlu dipersiapkan dengan baik, salah satunya dengan membekali mereka pemahaman tentang bahaya perilaku negatif seperti pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, dan dampak penggunaan gadget secara berlebihan. Artikel ini membahas hasil pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi bertema "Bahaya Gadget Secara Fisik dan Psikis" di SMP YABRI Terpadu Pekanbaru, pada 20 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada siswa terkait dampak negatif gadget terhadap kesehatan fisik dan psikis, termasuk penurunan motivasi belajar, gangguan fungsi otak, hingga efek pada karakter anak. Metode kegiatan meliputi penjelasan materi, diskusi, dan partisipasi aktif dari siswa serta guru. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme peserta yang tinggi, dengan peningkatan pemahaman tentang bahaya penggunaan gadget secara berlebihan serta solusi untuk mengurangi dampaknya, seperti pengawasan orang tua, pembatasan waktu penggunaan, dan alternatif kegiatan yang bermanfaat. Dampak positif dari kegiatan ini terlihat pada kesadaran siswa terhadap pentingnya pengelolaan waktu yang bijak dalam penggunaan gadget untuk mendukung pembentukan karakter yang sehat. Kegiatan ini diharapkan berkelanjutan dengan partisipasi aktif dari sekolah dan orang tua untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan mendukung. Selain itu, hasil kegiatan dipublikasikan sebagai referensi akademik untuk program serupa di masa mendatang.
Profil keterampilan berpikir kritis dalam pembelajaran biologi siswa kelas XI Rini Santia; Nurkhairo Hidayati
Bio-Pedagogi: Jurnal Pembelajaran Biologi Vol 13, No 2 (2024): Bio-Pedagogi: Jurnal Pembelajaran Biologi
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/bio-pedagogi.v13i2.88152

Abstract

ENThis study aims to determine the profile of critical thinking skills in biology learning for class XI IPA students at a High School in Tualang in the 2023-2024 school year. This research is descriptive design. The survey method was used in this research. Data was collected using questions, interviews, observation sheets, and documentation. The sample used in this study was 214 students, taken from XI Science class students in as many as six classes. The questions distributed consisted of 15 multiple-choice questions and five essay questions that refer to Ennis' indicators. Based on the study results, it can be concluded that the profile of critical thinking skills in learning biology of class XI IPA students obtained an average value of 61.98% in the high category.IDPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil keterampilan berpikir kritis dalam pembelajaran biologi siswa kelas XI IPA di salah satu SMA Negeri di Tualang tahun ajaran 2023-2024. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survei. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan soal, wawancara, lembar observasi, dan dokumentasi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 214 siswa, diambil dari siswa kelas XI IPA sebanyak 6 kelas. Soal yang disebarkan terdiri dari pilihan ganda sebanyak 15 soal dan essay sebanyak 5 soal yang mengacu pada indikator Ennis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa profil keterampilan berpikir kritis dalam pembelajaran biologi siswa kelas XI IPA memperoleh nilai rata-rata sebesar 61,98% dalam kategori tinggi.
SURVEI E-MODUL SEBAGAI BAHAN AJAR BIOLOGI DI KELAS XI SMAN 2 SIAK HULU Dea Sulistiawati; Suryanti Suryanti; Nurkhairo Hidayati
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Volume 8 No. 1 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i1.39357

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan siswa kelas XI di SMAN 2 Siak Hulu terhadap penggunaan e-modul berbasis STEM dalam pembelajaran Biologi. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan melibatkan 34 siswa sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa merasa kurang mampu memahami materi pelajaran Biologi dan cenderung bosan dengan metode pembelajaran konvensional yang didominasi ceramah dan pencatatan. Rata-rata persentase kebutuhan siswa terhadap e-modul mencapai 62,99%, yang menandakan perlunya penerapan bahan ajar yang lebih interaktif untuk meningkatkan pemahaman dan keaktifan siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan e-modul berbasis STEM dapat secara signifikan meningkatkan pemahaman siswa dan memenuhi tujuan pendidikan dalam pelajaran Biologi. Oleh karena itu, disarankan agar e-modul ini diintegrasikan dalam kurikulum pembelajaran untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan efektif.
KEBUTUHAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ELEKTRONIK (E-LKPD) DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS X DI SMA NEGERI 1 KAMPAR KIRI Jenny Br Simamora; Ibnu Hajar; Nurkhairo Hidayati
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.39421

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil analisis kebutuhan peserta didik kelas X di SMA Negeri 1 Kampar Kiri terhadap penggunaan Lembar Kerja Peserta Didik Elektronik (E-LKPD) dalam pembelajaran Biologi.Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan melibatkan 31 peserta didik dan 1 guru melalui survei, angket dan wawancara. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pesentase kebutuhan peserta didik terhadap E-LKPD mencapai 78%. Peserta didik mengungkapkan bahwa peserta didik merasa kurang memahami pembelajaran hanya dengan penggunaan buku cetak saja dan peserta didik akan akan lebih memahami materi pembelajaran Biologi dengan bahan ajar yang lebih bervariasi.Pembelajaran yang dilakukan guru masih menggunakan bahan ajar yang didapatkan dari pemerintahan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Lembar Kerja Peserta Didik Elektornik (E-LKPD) sangat dibutuhkan dan memiliki potensi untuk meningkatkan pemahaman peserta didik dalam pelajaran Biologi.
Co-Authors Alviany Dwi Syafitri Anthonia, Salshadilla Apriza Fitriani Aulia, Nur Rahmatul Bekti Pardana, Sanovriharisa Budi, Setia Cahaya, Nilam Cahyana, Rendra Dea Sulistiawati Desti Desti Edo Praguna Elfis Elfis, Elfis Fernandez, Vandi Fira Herlini Fitri Arsih Fitriyeni Fitriyeni Fitriyeni Fitriyeni, Fitriyeni Hasniyati, Hasniyati Hermalia, Rosa Ibnu Hajar Ibnu Hajar Imania Imania, Imania Jenny Br Simamora Laili Rahmi, Laili Lala Oktaviani Leni Armayati Leni Indriana Linda Safitri Lismayani Fauziyah Maharani, Dhiyah Marissa Nur Hidayah Maylani, Kasih meli Astriani mellisa Mellisa Mellisa Mellisa Mutiara Mutiara Nabila, Putri Naswa Adinda Ramadhani Nilam Cahaya Nurani, Fitri Nurmalinda Nurul Fauziah Nurul Fauziah Nurul Fauziah Oktariani Pamayanti, Evi Pebriani Peny Husna Handayani, Peny Husna Puspitasari, Sandra Putri Ade Rahma Yulis Rahmayulis, Putri Ade Rahmayumita, Restesa Ramadani, Alia Rani, Dewi Atika Restesa Rahmayumita Restesa Rahmayumita Restesa Rahmayumita Rini Dwi Lestari Rini Dwi Lestari Rini Santia Rosa Hermalia Safitri, Linda Said Muhammad Al Abrar Salshadilla Anthonia saputri, delma Sari Herlina sari, yelfira Selvira Aisya Sepita Ferazona Sepita Ferazona Siska Ferastia Siti Nurhayati Siti Robiah Siti Robiah Siti Zubaidah Sri Amnah Sukarni Sumandar Suryanti Suryanti SURYANTI Suryanti Suryanti Suryanti Suryanti Tengku Idris, Tengku Tengku Ritawati Tengku Ritawati Tunnisa, Liza Fadillah Ummi Kalsum Ummi Kalsum Wahyuni, Fadma Wulandari Saputri, Wulandari Wulandari, Manja Septi Yandri Waltriandi yelfira sari Yeyendra Yeyendra Yustini, Suri