p-Index From 2020 - 2025
11.824
P-Index
This Author published in this journals
All Journal 'ADALAH Al-Iqtishad : Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah (Journal of Islamic Economics) SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i Jurnal Cita Hukum An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah STAATSRECHT: Indonesian Constitutional Law Journal Jurnal Mitra Pendidikan FIKRAH AT-TA`DIB MIZAN Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Iqtishoduna: Jurnal Ekonomi Islam SAP (Susunan Artikel Pendidikan) TAFAQQUH: Jurnal Hukum Ekonomi Syariah Dan Ahwal Syahsiyah Al Maal: Journal of Islamic Economics and Banking Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Rayah Al Islam : Jurnal Ilmu Islam Attadib: Journal of Elementary Education As-Syar'i : Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga Jurnal Obor Penmas: Pendidikan Luar Sekolah Fikrah : Journal of Islamic Education Al-Mubin: Islamic Scientific Journal STUDI PELAKSANAAN SELFMEDICATION PADA PENDERITA DIARE BERDASARKAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT PESISIR KECAMATAN SOROPIA KABUPATEN KONAWE Mizan: Journal of Islamic Law STAATSRECHT: Indonesian Constitutional Law Journal Transformasi Manageria: Journal of Islamic Education Management Islamic Banking : Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Perbankan Syariah Idarah Tarbawiyah: Journal of Management in Islamic Education Tsaqofah: Jurnal Penelitian Guru Indonesia MASALIQ: Jurnal Pendidikan dan Sains KOLONI Halal Tourism and Pilgrimage Journal of Economic Education and Entrepreneurship Studies Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam PESHUM USRATUNA: Jurnal Hukum Keluarga Islam Journal of Islamic Economic Laws
Claim Missing Document
Check
Articles

Tindakan Edukatif Penanganan Penyalahgunaan Narkoba Syarifah Gustiawati Mukri
ADALAH Vol 3, No 1 (2019): Keadilan Hukum & Pemerintahan
Publisher : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1143.258 KB) | DOI: 10.15408/adalah.v3i1.10983

Abstract

Abstract:Drug abuse is an endemic problem in chronic modern society. This disease recurs repeatedly in the community and must be addressed universally and maximally, both from the spiritual, physical, and social aspects. In this study, educative actions were taken to overcome the crime of drug abuse. The approach taken is by the method of Islamic education. Build spiritual awareness to no longer consume drugs.Keywords: Educative Actions, Drug Abuse Abstrak:Penyalahgunaan Narkoba merupakan masalah endemik dalam masyarakat modern yang kronik. Ia selalu berulang kali kambuh dalam masyarakat dan harus ditanggulangi secara universal dan maksimal, baik dari aspek spiritual, jasmani, dan sosial. Dalam kajian ini diupayakan tindakan edukatif guna menanggulangi kejahatan penyalahgunaan narkoba tersebut. Pendekatan yang lakukan adalah dengan metode pendidikan Islam. Membangun kesadaran spiritual untuk tidak lagi mengkonsumsi narkoba.Kata Kunci: Tindakan Edukatif, Penyalahgunaan Narkoba   
Revitalization of Fintech Era 4.0 in the Development of Islamic Microfinance Institutions (IMFs) Ahmad Mukri Aji; Harisah Harisah; Syarifah Gustiawati Mukri
Al-Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : Faculty of Shariah and Law, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (23468.409 KB) | DOI: 10.15408/aiq.v12i1.15072

Abstract

In the current 4.0 era, the number of Islamic microfinance institutions (IMFs), especially sharia Cooperatives and Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) has increased significantly, with a variety of product and service innovations. This development needs to be supported by a better system so that these financial institutions can provide satisfactory services to the users. One of the users' satisfaction is influenced by the adoption of financial technology (fintech) by the IMFs. Therefore, there is a need to study fintech revitalization and its implementation at IMF, such as Aulia Software Indonesia. This research finds that PT. Mitra Aulia Indonesia has developed Aulia Software to be used by Islamic cooperatives and BMTs. Among the innovations made are BMT software, cooperative savings and loan software, sharia cooperative software, savings and loan mobile applications, CoopLink Android application, mobile phone credit reload & PPOB CoopLink, CoopLink EDC machines, ATM cards, and ATMs. From 2003 to 2019, Aulia Software Indonesia users reached 1,221 users.Pada era 4.0 saat ini, jumlah lembaga keuangan mikro syariah, khususnya Koperasi Syariah dan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) meningkat, dengan berbagai inovasi produk dan pelayanan. Perkembangan ini perlu didukung dengan sistem yang mewadahi, sehingga perkembangannya bisa memberikan kepuasan pada para pengguna. Kepuasan para pengguna salah satunya dipengaruhi oleh pemanfaatan teknologi finansial (fintech) oleh lembaga keuangan makro syariah tersebut. Dari itu, penelitian terhadap revitalisasi fintech dan pemanfaatannya oleh lembaga keuangan syariah mikro menjadi penting. Salah satunya adalah Produk Aulia Software Indonesia yang dikembangkan oleh PT Mitra Aulia Indonesia. Penelitian ini menemukan bahwa produk yang tersebut telah berkesuaian dengan syariah dan kebutuhan era 4.0. Beberapa produk yang dikembangkan yaitu perangkat lunak BMT, perangkat lunak koperasi syariah simpan pinjam, perangkat lunak koperasi syariah, aplikasi simpan pinjam ponsel, aplikasi Android CoopLink, Jual pulsa CoopLink dan PPOB, Mesin EDC CoopLink, kartu ATM, dan mesin ATM. Dari tahun 2003 hingga 2019, pengguna Aulia Sofware Indonesia sudah mencapai 1.221 pengguna.
Relation of Religion, Economy, and Constitution in the Structure of State Life Syarifah Gustiawati Mukri; Ahmad Mukri Aji; Nur Rohim Yunus
STAATSRECHT: Indonesian Constitutional Law Journal Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : UIN JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/siclj.v1i1.13342

Abstract

Abstract:Religion is the main foundation in the fabric of human life. Without religion, humans do not have guidelines in their lives. However, economic dominance in life often triggers people to forget religion as a guide to their life. As a result, religion is denied, antagonized, even considered as a trigger for poverty of the community. It is not surprising then that several countries in their order of state of life have eliminated aspects of religion in their constitution. In this study using a sociological normative approach and qualitative studies in several literatures. The final conclusion, the authors get a relationship between religion, economics and the constitution in the order of state life.Keywords: Religion, Economy, Constitution Abstrak:Agama merupakan landasan utama dalam tatanan kehidupan manusia. Tanpa agama, manusia tidak memiliki pedoman dalam kehidupannya. Namun, dominasi ekonomi dalam kehidupan sering malah memicu manusia melupakan agama sebagai pedoman hidupnya. Sehingga akibatnya agama dinafikkan, dimusuhi, bahkan dianggap sebagai pemicu kemiskinan warga masyarakat. Tak heran bila kemudian beberapa negara dalam tatanan kehidupan bernegaranya menghilangkan aspek agama dalam konstitusinya. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan normatif sosiologis dan studi kualitatif pada beberapa literatur. Kesimpulan akhir, penulis mendapatkan adanya hubungan antara agama, ekonomi dan konstitusi dalam tatanan kehidupan bernegara. Kata Kunci: Agama, Ekonomi, Konstitusi 
LANGKAH STRATEGIS OPTIMALISASI SISTEM EKONOMI SYARIAH Syarifah Gustiawati Mukri
SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Sharia and Law UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/sjsbs.v1i1.1521

Abstract

Abstract: Step Strategic Optimization of Islamic Economic System. The role of Islamic financial system in Indonesia has been shown to support the creation of higher economic development, and also support the establishment of a more stable financial system, to achieve the well-being of individuals and society. In order for the role to be significant, hence the need for a strategic steps in the effort to optimize the Islamic economic system. This is to accelerate the development of the Islamic financial system, both nationally and internationally. This article aims to review the philosophical system of Islamic banking. The systems and practices should be done in order to accelerate the pace of Islamic economic development in Indonesia. Keywords: Step Strategic, optimization, Islamic Economic System Abstrak: Langkah Strategis Optimalisasi Sistem Ekonomi Syariah. Peranan Sistem keuangan syariah di Indonesia telah dipercaya dapat mendukung terciptanya  pembangunan ekonomi yang lebih tinggi, dan juga menyokong terwujudnya sistem keuangan yang lebih stabil, untuk mencapai kesejahteraan individu dan masyarakat. Agar peranan tersebut dapat dirasakan lebih signifikan, maka perlu adanya langkah strategis dalam upaya optimalisasi sistem ekonomi syariah dalam rangka mempercepat perkembangan sistem keuangan syariah, baik secara nasional maupun  internasional. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji sistem ekonomi syariah secara filosofis, sistem dan praktik yang harus dilakukan dalam rangka mempercepat langkah perkembangan ekonomi syariah di Indonesia. Kata Kunci: Langkah Strategis, Optimalisasi, Sistem Ekonomi SyariahDOI: 10.15408/sjsbs.v1i1.1521
Urgensi Kafaah Terhadap Keutuhan Rumah Tangga Dhea Chania; Syarifah Gustiawati Mukri
Mizan: Journal of Islamic Law Vol 5, No 1 (2021): MIZAN: Journal of Islamic Law
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/mizan.v5i1.939

Abstract

Kafaah is defined in marriage as the condition of two married couples who have similarities in various ways. The purpose of this study is to find out more about the urgency of kafaah to the integrity of the household and to deepen the related factors of divorce. The research method in this research is a descriptive qualitative method with a case study method, namely research that focuses intensively on one particular object which is studied as a case. The results of this study explain the importance of the kafaah element to the integrity of the household that must be instilled in a harmonious couple, as the implementation of kafaah at KUA Cibinong which makes the kafaah element a legal requirement in marriage.Keywords: Urgency of kafaah; household integrity; divorce  AbstrakKafaah diartikan dalam pernikahan sebagai keadaan dua pasangan suami istri yang memiliki kesamaan dalam berbagai hal. Tujuan dari penelitian ini untuk lebih mengetahui terkait urgensi kafaah terhadap keutuhan rumah tangga serta memperdalam terkait faktor-faktor terjadinya perceraian. Metode penelitian pada penelitian adalah metode kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus, yaitu penelitian yang memusatkan diri secara intensif pada satu obyek tertentu yang mempelajarinya sebagai suatu kasus. Hasil dari penelitian ini menjelaskan akan pentingnya unsur kafaah terhadap keutuhan rumah tangga yang harus ditanamkan pada pasangan harmonis, sebagaimana pelaksanaan kafaah di KUA Cibinong yang menjadikan unsur kafaah itu sebagai syarat sah dalam pernikahan.Kata Kunci: Urgensi kafaah; keutuhan rumah tangga; perceraian
Pertimbangan Halal Thayyib pada Wisata Non Halal di Madura Harisah Harisah; R Suhaimi; Syarifah Gustiawati Mukri
Mizan: Journal of Islamic Law Vol 4, No 2 (2020): MIZAN: Journal of Islamic Law
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/mizan.v4i2.818

Abstract

This article presents the response of the Madurese community to tourism that has economic potential. However, it is considered to have no lawful means even thayyiban. The paradigm was born because the religious nature of the Madurese people is still very strong, especially for people who are still traditional. Because this study presents the responses and actions of the Madurese community, the testing method uses qualitative interview and observation techniques related to tourism which was damaged due to demonstrations by the Madurese community. This study found that the Madurese community is very aggressive towards tourism which is considered to cause immorality, uses promotions that are considered to violate the Islamic order, and destroys local Madurese culture, especially the world order of the pesantren. This is done with the consideration that every economic source must be in line with the concepts of halal and thayyib.Keyword: Halal Thayyib, Tourism, Madura AbstrakArtikel ini menyajikan respon masyarakat Madura terhadap wisata yang memiliki potensi ekonomi.  Namun, dianggap tidak memiliki cara yang halal bahkan thayyiban. Paradigma terlahir karena sifat keber-agamaan orang Madura masih sangat kental terutama bagi masyarakat yang masih tradisional. Oleh karena kajian ini menyajikan respond dan tindakan masyarakat Madura, maka metode pengujian menggunakan kualitatif dengan teknik wawancara dan observasi terkait wisata yang rusak karena didemo oleh masyarakat Madura. Penelitian ini menemukan, bahwa masyarakat Madura sangat agresif terhadap wisata yang dianggap menimbulkan kemaksiatan, menggunakan promosi yang dianggap melanggar tatanan syariah, serta merusak budaya lokal Madura terutama tatanan dunia pesantren. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa setiap sumber ekonomi harus sejalan dengan konsep halal dan thayyib.Keyword: Halal Thayyib, Wisata, Madura
Studi Komparatif Antara Hukum Islam dan Hukum Perdata Belanda (BW) Tentang Wali Nikah Bagi Anak Angkat Rizky Nanda; Syarifah Gustiawati Mukri
Mizan: Journal of Islamic Law Vol 2, No 1 (2018): MIZAN
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/mizan.v2i1.210

Abstract

Abstract:The existence of a marriage guardian in marriage is a harmony that must be fulfilled for the prospective bride in marriage. This is as stipulated in Article 19 KHI. His father's position cannot be replaced by his position as guardian at any time. Although the biological father never gave a living or disappeared during the development period of the child. This study wants to examine the method of comparison between the rules in Islamic Law and in Civil Law (BW) on the position of the marriage guardian.Keywords: Comparative Study, Marriage Guardian, Adopted Child, Islamic Law and Civil Law (BW) Abstrak:Adanya wali nikah dalam pernikahan merupakan rukun yang harus dipenuhi bagi calon mempelai wanita dalam pernikahan. Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 19 KHI. Posisi ayah kandung tidak dapat tergantikan kedudukannya sebagai wali hingga kapanpun. Meski ayah kandung tersebut tidak pernah memberi nafkah atau menghilang pada masa perkembangan sang anak. Penelitian ini ingin mengkaji dengan metode perbandingan antara aturan dalam Hukum Islam dan dalam Hukum Perdata (BW) terhadap kedudukan wali nikah tersebut.Kata Kunci: Studi Komparatif, Wali Nikah, Anak Angkat, Hukum Islam dan Hukum Perdata (BW)
Pendidikan Seks Usia Dini Dalam Perspektif Hukum Islam Syarifah Gustiawati Mukri
Mizan: Journal of Islamic Law Vol 3, No 1 (2015): Mizan
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/mizan.v3i1.153

Abstract

Abstract: Issues related to sex according to Islamic law is not the foreign matter. It has been discussed so extensively by scientists and scholars based on the view of the Qur'an and Al-Hadith, by linking it with the issue of faith, Sharia and morals. Their importance in order to avoid straying, and does not bring harm to others. Therefore, obligatory for parents, educators and the community to introduce the notion of sex in a healthy and true to children from an early age, so that they can recognize the organs and biological functions, human physiological and reproductive functions, can even recognize a venereal disease.Keywords: Sex Education, Early ChildhoodAbstrak: Isu yang berkaitan dengan seks menurut hukum Islam bukanlah perkara asing. Hal tersebut telah dibicarakan dengan begitu luas oleh para ilmuan dan para ulama yang didasarkan kepada pandangan Alquran dan Al-Hadis, yaitu dengan mengkaitkannya dengan persoalan aqidah, syariah dan akhlak. Pentingnya hal tersebut guna menjauhi kemungkaran, dan tidak mendatangkan kemudharatan terhadap orang lain. Oleh karenanya, wajib hukumnya bagi orang tua, pendidik dan masyarakat untuk mengenalkan pengertian seks secara sehat dan benar kepada anak sejak dini, sehingga mereka dapat mengenal organ dan fungsi biologis, fisiologis manusia serta fungsi reproduksi, bahkan dapat mengenal penyakit kelamin.Kata Kunci: Pendidikan Sex, Usia Dini
Peranan Wanita Karir Dalam Membantu Kebutuhan Keluarga Menurut Mazhab Syafi-iyyah Wifa Latifah Qudsiah; Syarifah Gustiawati
Mizan: Journal of Islamic Law Vol 1, No 2 (2017): MIZAN
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/mizan.v1i2.10

Abstract

Abstract: Career is a business that is donated in order to prosper and save human life. But the inclusion of women for a career is the issue diskrsus the most frequent conversations in because the involvement of women for a career in awareness will provide free space for womenwhile women in Islam are highly upheld in dignity and honor and also the possibility that a woman will neglect her natural function Although in the household life the husband is obliged to provide for and fulfill all family needs but there is no harm in helping women husbands in responding to household needs But along with the progress of the age and the increasing demands of a career is like a necessity to help the husband respond to household needs.but the problem is still a little people who have not understood how the law of wife assistance on the results of work that is given to the husband. to answer any problems that arise because the role of career women in view by the opinion of the scholars of the Shafi'iyyah Mazhab. the authors chose the view of the Ulama of the Shafi'iyyah School because of the Shafi'iyyah Mazhab of thought its always in dynamics and still put forward the study of jurisprudence in the face of various problems,The research method used by the writer is Descriptive Qualitative with the type of research literature study, through this type of research the authors obtain a variety of materials research sources that the authors need.Keywords : career, Family, Shafi’iyyah Abstrak:Karir adalah usaha yang di sumbangkan dalam rangka untuk mensejahterakan dan menyelamatkan kehidupan manusia. Namun terjunnya wanita untuk berkarir merupakan isu diskursus yang sering menjadi perbincangan dikarenakan keterlibatan wanita untuk berkarir dikhawatirkan akan memberikan ruang yang bebas bagi kaum wanita. Sementara kaum wanita dalam Islam sangat dijunjung tinggi martabat dan kehormatannya dan juga kemungkinan seorang wanita akan mengabaikan fungsi kodratiyah nya Namun seiring dengan kemajuan zaman dan tuntutan kehidupan yang semakin meningkat, berkarir ibarat suatu keharusan untuk membantu suami merespon kebutuhan rumah tangga. Meskipun dalam kehidupan rumah tangga suami yang berkewajiban memberi nafkah dan memenuhi segala kebutuhan keluarga, tetapi tidak ada salahnya wanita membantu suami dalam merespon kebutuhan rumah tangga. Namun permasalahannya masih sedikit masyarakat yang belum paham bagaimana hukum bantuan istri atas hasil kerjanya yang diberikan kepada suami. Untuk menjawab segala permasalahan yang timbul karena peranan wanita karir akan di pandang oleh pendapat ulama Mazhab Syafi’iyyah. penulis memilih pandangan Ulama Mazhab Syafi’iyyah karena pendapar Mazhab Syafi’iyyah pemikirannya selalu berdinamika dan tetap mengedepankan kajian fiqih dalam menghadapi berbagai macam persoalan, Metode penelitian yang di gunakan penulis adalah Deskriptif Kualitatif dengan jenis Penelitian studi literature, melalui Jenis penelitian ini penulis memperoleh berbagai macam bahan sumber penelitian yang penulis butuhkan.Kata kunci: Karir, Keluarga, Syafi’iyyah
Pengaruh Kreativitas Guru Dalam Pembelajaran Daring Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Suhendra Suhendra; Dian Nurbaeti; Syarifah Gustiawati
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 3, No 4 (2021): August Pages 1101-2382
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v3i4.568

Abstract

Salah satu masalah yang dihadapi oleh guru dalam pembelajaran daring adalah menumbuhkan kreativitas guru dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur atau menganalisis apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kreativitas guru dalam pembelajaran daring terhadap hasil belajar siswa kelas VI SD pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN Kedung Waringin Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif korelasional, mengumpulkan data berupa angka-angka melalui instrumen penelitian dan menganalisisnya menggunakan statistik. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kreativitas guru dalam pembelajaran daring terhadap hasil belajar siswa kelas VI pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, dengan nilai rxy > rtbel dengan taraf signifikansi 5% dan df = 68, yaitu 0,406 > 0,250. Dan pengaruh kreativitas guru dalam pembelajaran daring terhadap hasil belajar siswa,  dari hasil perhitungan thitung menunjukkan bahwa nilai thitung > ttabel pada α = 0,05 yaitu 3,663 > 1,667. Hal ini menunjukkan bahwa “terdapat pengaruh yang signifikan antara kreativitas guru  dalam pembelajaran daring terhadap hasil belajar siswa
Co-Authors Abrista Devi Agung Sahbana Nasution Ahmad Mukri Aji Ahmad Mulyadi Kosim Ahmad Shobari Ahmad Sobari Akmal Ferdiansyah Alawiah, Tati Salmah Alfaatih, Muhammad Akhmal Althafa Razena Zuhri Amalia, Rizqi Putri Amini, Siti Aisyah Ananda Khoerunnisa Anugrah Suci Prihatini Ari Zulfikri Basri, Samsul Binta Malina Azkiya Budiyanto Chania, Dhea Dewi Anjani, Dewi Dhea Chania Dian Nurbaeti Dila Auliya Dina Fitriati Fadil , Khaidir Fahmi Ibnu Khoer Fauzan Ridho Abduloh Fitri Amalia Fitri Amalia Fitriati, Dina Gatot, Masitowati Gilang Rizki Aji Putra Gilang Rizki Aji Putra Ginanjar, Rubi Giri Kurniadin Gunawan Ikhtiono Halimatusadiah Halimatusadiah Harisah Harisah Harisah Harisah Harisah, H Harisah, Harisah Hasan Basri Tanjung Hendri Tanjung Hidayah Baisa Himawan Muhammad Reza Ida Ayu Putu Sri Widnyani Ikhwan Hamdani Ilham Saputra Irma Lailan Julias Muda Prasetya Khaerunnisa, Nurcahya Khaidir Fadil Khoerunnisa, Ananda Kholil Nawawi Kosim, Ahmad  Mulyadi Luqman Hakim M. Kholil Nawawi M. Kholil Nawawi, Mapinda Puspasari Mochammad Hafidz Al-Ghufron Mohsi Mohsi Moreta Finesti Azhar muhammad kholis qolbi Mutaqin, Zenal Nanda, Rizky Nawawi, Kholil Nawawi, Muhammad Kholil Nazwa Aulia Noor Isna Alfaein Novia Lestari Nurfahmi, Rizka Ilhami Nurlelah Nurlelah, Nurlelah Nurman Hakim Nurmaulidia, Nadya Priatna, Oking Setia Putra, Gilang Rizki Aji Putri Rahmawati Putri Ria Angelina Qollbi, Muhammad Kholis Qudsiah, Wifa Latifah R Suhaimi Rafid Haidar Mahdi Rahayu, Wanti Rama Putra Haki Ratu Syakira Demi Nailimuna Reni Sinta Dewi Retno Triwoelandari Rifka Nurul Izzah Rizka Aulia Rizky Nanda Rizqiana, Sayekti Rosyadi, A. Rahmat Saefuddin, Didin Salman Al Farisi, Salman Salsabila Liyana Salsabila, Syahdatun Nisa Santi Santi Sa’diyah, Maemunah Septi Amelinda Kustari Shapiulayevna, Aliyeva Patimat Sholihat, Siskawati Siskawati Sholihat Siti Asy Syifa Sofian Muhlisin Sudrajat, Muhammad Akbar Suhaimi, R. Suhendra Suhendra Suherman, Anastasya Sulaeman Yasir Susman Susman, Susman Sutisna Sutisna Sutisna Sutisna Sutrisna Sutrisna Suyud, Suyud Syifa, Syarifah Tati Salmah Alawiah Triwoelandari, Retno Veryal Rachmania Putri Wanda Natasya Putri Drajat Wifa Latifah Qudsiah Wilda Widiatul Hikmah Yono Yono Yono Yono, Yono Yunus, Nur Rohim Zenal Mutaqin Zulfa Nabillatu Rozhania