Claim Missing Document
Check
Articles

Prinsip Kesopanan Tindak Tutur Humoris Dalam Konten Reels Akun Instagram @Uc____I (Kajian Pragmatik) Dede Farhan Mubarok; Yayat Sudaryat; Ade Sutisna
Jurnal Pendidikan Bahasa Bali Undiksha Vol. 11 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpbb.v11i2.93952

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh instagram yang sekarang menjadi salah satu media sosial yang banyak digunakan oleh Masyarakat. Salah satu akun instagram yang isi dalam kontennya berupa komunikasi menggunakan bahasa Sunda dan banyak diselipkan humor yang erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari yaitu akun @uc____i. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan prinsip kesopanan tindak tutur humoris dalam konten reels akun instagram @uc____i. Pada penelitian ini digunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan mlalui tekhnik dokumentasi, untuk mengolah data menggunakan teknik analisis unsur langsung. Hasil peneltian menemukan 60 data wacana humoris, yang dianalisis berdasarkan prinsip kesopanan tindak tutur humoris. Prinsip kesopanan tindak tutur humoris yang paling banyak ditemukan yaitu maksim kebijaksanaan (12 tindak tutur). Dapat disimpulkan bahwa wacana humor yang ditemukan merupakan pola komunikasi yang menyampaikan suatu hal seadanya yang cukup untuk memberikan informasi kepada penerima
Aspek Hidrologis serta Falsafah dalam Babasan dan Paribasa Sunda, Kajian Struktur dan Leksikosemantik Kurniasih, Nia; Sudaryat, Yayat
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i1.5057

Abstract

Artikel ini membahas aspek hidrologis dan falsafah yang terkandung dalam beberapa babasan dan paribasa Sunda, dengan fokus pada kajian struktur dan leksiko semantik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis ungkapan-ungkapan yang berhubungan dengan unsur hidrologi seperti air, sungai, hujan, dan danau dalam bahasa Sunda, beserta falsafahnya dalam kehidupan, serta bagaimana makna tersebut diungkapkan secara leksikal dan semantis dalam kebudayaan Sunda. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan analisis struktur dan makna dari babasan dan paribasa yang berhubungan dengan hidrologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil analisis struktur gramatikalnya ditemukan; dua pola struktur babasan yang terbentuk dari kata majemuk, dua pola struktur babasan yang terbentuk dari frasa. Dan terdapat dua pola struktur paribasa yang terdiri dari kalimat tunggal (satu klausa), satu pola struktur paribasa yang terdiri dari kalimat majemuk bertingkat (dua klausa), serta dua pola struktur paribasa yang terdiri dari kalimat majemuk setara (dua klausa). Dari hasil analisis leksikal semantiknya ditemukan tujuh babasan yang mengandung keterkaitan dengan aspek hidrologis secara tidak langsung, tiga babasan yang mengandung keterkaitan dengan aspek hidrologis secara langsung. Serta ditemukan tiga paribasa yang mengandung keterkaitan dengan aspek hidrologis secara tidak langsung dan tujuh paribasa yang mengandung keterkaitan dengan aspek hidrologis secara langsung. Unsur hidrologis dalam babasan dan paribasa Sunda tidak hanya mencerminkan kondisi geografis dan lingkungan masyarakat Sunda, tetapi juga memiliki nilai filosofis yang mendalam tentang kehidupan dan keseimbangan alam. Dengan demikian, babasan dan paribasa tersebut menjadi bagian penting dari kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun.
Representasi Identitas dalam Yel-yel Viking Persib Club: Sebuah Kajian Semantik Kognitif Sandya, Cathleen; Sudaryat, Yayat; Hernawan, Hernawan
LOKABASA Vol 16, No 2 (2025): Oktober 2025
Publisher : UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jlb.v16i2.88972

Abstract

Yel-yel Viking Persib Club (VPC) bukan hanya sebagai ekspresi semangat dalam budaya sepak bola, tetapi juga berperan dalam pembentukan identitas kelompok yang mencerminkan nilai-nilai lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji makna dalam yel-yel Viking Persib Club melalui pendekatan semantik kognitif, khususnya dalam penggunaan metafora konseptual. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik dokumentasi terhadap enam lirik yang dinyanyikan di stadion. Selain itu, juga didukung dengan teknik wawancara semi-terstruktur yang dilakukan terhadap 12 informan, baik anggota maupun non-anggota VPC. Enam yél-yél tersebut memuat total 40 frasa metaforis yang diklasifikasikan menjadi metafora struktural, orientasional, dan ontologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metafora dalam yél-yél mencerminkan ungkapan emosi, nilai, dan identitas kolektif dari para suporter. Dengan demikian, sepak bola tidak hanya diposisikan sebagai olahraga, melainkan juga sebagai ruang perjuangan, kebanggaan, dan keterikatan sosial. Studi ini mengisi kekosongan teoretis melalui sudut pandang linguistik kognitif dalam kajian ekspresi suporter di Indonesia, sekaligus menegaskan peran metafora sebagai mekanisme pembentuk makna dan identitas dalam praktik verbal di masarakat.The chants of the Viking Persib Club (VPC) serve not only as expressions of enthusiasm within football culture but also as a means of constructing group identity that reflects local values. This study aims to analyze the meanings in the VPC chants through a cognitive semantic approach, particularly focusing on conceptual metaphors. The research uses a qualitative descriptive method with documentation of six chant lyrics performed in the stadium, supported by semi-structured interviews with 12 informants, both VPC members and non-members. The six chants contain a total of 40 metaphorical phrases, classified into structural, orientational, and ontological metaphors. The findings show that metaphors in the chants reflect emotional expression, values, and the collective identity of the supporters. Consequently, football is not merely viewed as a sport, but also as a space for struggle, pride, and social attachment. This study fills a theoretical gap by employing a cognitive linguistic perspective in examining supporter expressions in Indonesia, while also emphasizing the role of metaphor as a mechanism for meaning and identity formation in verbal practices within society.
Co-Authors , R.Didi Djadjuli A Rustamsyah A Rustamsyah, A ADE SUTISNA, ADE Afifah Rahmawati Agus Suherman Ahmad Juliarso AI PARIDAH, AI Ainun Nadhifah, Ainun Andika Putra, Hanif Akbar Ardi Rustamsyah Ardi Rustamsyah Balakosa, Zhafif Belliny Manullang, Tryastuti Irawati Citra Ratu Pelangi Citra Ratu Pelangi, Citra Ratu Dadan Rohdiana Dadang Sunendar Danan Darajat Dede Farhan Mubarok Dede Kosasih Dedi Koswara Deni Abdul Ghoni Dicki Bakhtiar Purkon Dingding Haerudin Dwi Lisyana Aufa Rahmadhia Eet Saeful Hidayat Elvi Trinovani, Elvi Faizah Min Fadhlillah Fitriah, Nurul Aeni Ghoni, Deni Abdul Haq, Razzan Dhiya Ul Hendrayana, Dian Herlina, Yeni Hernawan Hernawan Hernawan Hernawan Hernawan Hotimah, Alni Khusnul I Gusti Bagus Wiksuana Imas Diana Aprilia ISKANDARWASSID ISKANDARWASSID, ISKANDARWASSID Isti Agnia Lutfiah Isti Agnia Lutfiah, Isti Agnia Kusumah, Raden Minda Lina Marliani Maigoda, Tonny Cortis Maria Immaculata Iwo Maryanika, Leni Mimin Kusmiyati, Mimin Mohammad Roseno Mulyani, Noni Nainggolan, Aurelya Veny Kurnia Neng Tanti Septiani Hidayat nia kurniasih Nia Kurniasih Ningsih, Padmasari Diah Ayu Kumala Noni Mulyani Nonong Rowiyah Nugraha, Triya Nunuy Nurjanah Nurhadi, Jatmika Nurhuda, Denny Adrian Nursolah, Mila Nurwansah, Illam O. SOLEHUDIN, O. Prawira, Naufal Lukita Rabiussani, Rani Rahmadhia, Dwi Lisyana Aufa Rahmah, Firda Aulia Rahman Rama Kurnia Santosa Retty Isnendes Rhamadianto, Muhamad Iqbal Riky Taufik Afif Rila Muspita Rostika Srihilmawati RUHALIAH Dr., RUHALIAH Salma Atsriya Setiani Sandiansyah, Sandri Sandya, Cathleen Setiani, Puspa Endah SISKA PERTIWI, SISKA SITI MARYAM MAULIDA, SITI MARYAM Soemardji, Adreanus Andaja Sofia, Poppy Sofyan, I Wahyudi Sondari, Dea Srihilmawati, Rostika Srinati, Ine Sufa, Hafizah Ilmi Syihabuddin Syihabuddin Syihabuddin Syihabuddin Tanika Miatul Hadid Temmy Widyastuti TIANAWATI, YANTI Tri Agustini Gandaresmi Tri Indri Hardini Tryastuti Irawati Belliny Manullang Usep Kuswari Wafi, Abdurrahman Widyastiwi Widyastiwi Wikramaditya, I Made Phalguna Winci Firdaus Wiwin Setiawati Wulandari, Sri Rizki YANTI TIANAWATI Yogi Yogaswara Yosa Fiandra Yulianeta Zahra Anggraeni Zaini Ramdhan Zuhdi, Hafidz Ali