Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Teknik Mesin

PENGARUH VARIASI MEDIA DAN TEMPERATUR PENDINGIN TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA BAJA ST 41 DENGAN PROSES PENGELASAN SMAW FAISHOL FAJAR AMRI, MUHAMMAD; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Faktor yang mempengaruhi kualitas hasil lasan diantaranya adalah: sifat logam, prosedur, welder, peralatan dan perlakuan. Quenching diperlukan untuk meningkatan kekuatan dan kekerasan dari hasil lasan baja karbon. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan jenis media pendingin dengan temperatur yang sesuai untuk menghasilkan kualitas sambungan las terbaik pada baja karbon ST 41. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistika deskriptif. Penelitian ini menggunakan bahan baja karbon rendah dengan kandungan karbon sebesar 0,1288%. Spesimen berjumlah 30, dengan rincian 15 spesimen dilas menggunakan las SMAW dan media pendingin air dengan variasi temperatur (5?C), (26?C) dan (50?C), sedangkan 15 spesimen dilas menggunakan las SMAW dan media pendingin coolant dengan variasi temperatur (5?C), (26?C) dan (50?C). Hasil penelitian dianalisis mengunakan uji ancova dan uji T. Hasil uji pengaruh media dan temperatur pendingin terhadap kekuatan tarik pada baja karbon ST 41 menunjukan hasil uji yang berbeda signifikan. Semakin lama perambatan panas suatu media dan rendah nilai temperatur pendinginan maka semakin baik pengaruhnya terhadap kekuatan tarik. Dari hasil pengujian, didapatkan kekuatan tarik rata-rata dengan variabel coolant 5?C 472,4 N/mm², coolant 26?C 447,8 N/mm², coolant 50?C 431 N/mm², air 5?C 456,6 N/mm², air 26?C 445 N/mm², dan air 50?C 418 N/mm². Media pendingin dengan temperatur yang menghasilkan kualitas sambungan las terbaik pada baja karbon ST 41 terdapat pada media pendingin Coolant pada temperatur 5?C dengan kekuatan tarik rata ? rata 472,4 N/mm². Kata kunci: Quenching, temperatur, las SMAW, kekuatan tarik. Abstract Factors affecting the quality of weld results include: metal properties, procedures, welder, equipment and treatment. Quenching is needed to increase the strength and hardness of the carbon steel welds. This study aims to determine the effect and type of cooling media with the appropriate temperature to produce the best welding joint quality on carbon steel ST 41. The method used in this study is the experimental method. The data analysis technique used is descriptive statistics. This research uses low carbon steel material with carbon content of 0.1288%. Specimens numbered 30, with details of 15 specimens welded using SMAW welding and water cooling media with temperature variations (5?C), (26?C) and (50?C), while 15 specimens were welded using SMAW welding and coolant cooling media with variations temperature (5 ° C), (26 ° C) and (50 ° C). The results of the study were analyzed using the ancova test and the T test. Test results of the influence of the media and coolant temperature on the tensile strength of the ST 41 carbon steel showed significantly different test results. The longer the heat propagation of a medium and the lower the cooling temperature value, the better the effect on tensile strength. From the test results, obtained an average tensile strength with a coolant variable 5?C 472.4 N / mm², coolant 26?C 447.8 N / mm², coolant 50?C 431 N / mm², water 5?C 456.6 N / mm², water 26?C 445 N / mm², and water 50?C 418 N / mm². The cooling media with the temperature that produces the best welding joint quality in ST 41 carbon steel is found in the Coolant cooling medium at a temperature of 5?C with an average tensile strength of 472.4 N / mm². Keywords: Quenching, temperature, SMAW welding, tensile strength.
PENGARUH KUAT ARUS LAS SMAW TERHADAP STRUKTUR MIKRO, KEKUATAN TARIK DAN KEKUATAN IMPACT SAMBUNGAN V BAJA TAHAN KARAT AISI 304 RISWA ALIF PRADANA, BERNA; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 6, No 03 (2018): JPTM, Volume 06 Nomor 03 Tahun 2018
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pada pengelasan banyak terdapat beberapa macam penyetelan kuat arus atau variasi arus yang dipakai untuk penyalaan busur listrik yang bertujuan untuk melelehkan elektroda dan bahan dasar. Besar dan kecilnya kuat arus menentukan kekuatan sambungan las tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1). Untuk mengetahui kekuatan Tarik pada bahan baja tahan karat AISI 304 hasil pengelasan dengan variasi arus 65 A, 80 A dan 100 A dengan mengunakan Las SMAW (Shielded Metal Arc Welding). (2). Untuk mengetahui kekuatan Impact pada bahan baja tahan karat AISI 304 hasil pengelasan dengan variasi arus 65 A, 80 A dan 100 A dengan mengunakan Las SMAW (Shielded Metal Arc Welding). (3). Untuk mengetahui struktur mikro pada bahan baja tahan karat AISI 304 hasil pengelasan dengan variasi arus 65 A, 80 A, 100 A dengan menggunakan las SMAW (Shielded Metal Arc Welding). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan metode literatur, objek dalam penelitian ini menggunakan baja tahan karat AISI 304, dengan mengandung sedikitnya 16% krom dan 6% nikel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kuat arus las SMAW 65 A, 80 A dan 100 A mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai kekuatan tarik dan kekuatan impact. Hasil pengelasan SMAW memiliki perbedaan kekuatan antara kekuatan tarik dan kekuatan impact, dimana untuk hasil uji tarik yang paling optimal adalah arus 65 A dengan nilai rata-rata kekuatan tarik maksimumnya 565,35 N/mm² dan kekuatan tarik yang paling rendah 80 A dengan nilai rata-rata kekuatan Tarik maksimumnya 486,39 N/mm². Sedangkan untuk pengujian impact hasil yang paling optimal adalah arus 100 A dengan harga impact 0,102 J/mm² dan hasil paling rendah adalah arus 65 A dengan harga impact 0,058 J/mm². Dari hasil foto struktur mikro arus 80 A memiliki ferit acicular dan ferit batar butir yang paling lembut, seharusnya disini arus 80 A memiliki kekuatan yang tinggi tetapi dengan munculnya lubang las di daerah batas las sehingga arus 80 A memiliki kekuatan sambungan yang kecil. Kata kunci: Variasi kuat arus , Struktur Mikro , uji Tarik dan uji Impact. Abstract There are many welding On some sort of Setup current or current variation used for electric arc lighting aimed at melting the electrode and the base material. Large and small current determine the strength of the connection the welding. The purpose of this research is (1). To know the power of pull on the material stainless steel AISI 304 with welding current variation results 65 A, 80 A and 100 A using Welding SMAW (Shielded Metal Arc Welding). (2) to find out the strength of Impact on material stainless steel AISI 304 with welding current variation results 65 A, 80 A and 100 A using Welding SMAW (Shielded Metal Arc Welding). (3). To know microstructure on material stainless steel AISI 304 with welding current variation results 65 A, 80 A, 100 A using welding SMAW (Shielded Metal Arc Welding). This research uses experimental methods and methods of the objects in the literature, this research uses stainless steel AISI 304, with contains at least 16% chromium and 6% nickel. The results showed that current welding SMAW 65 A, 80 A and 100 A significant influence of tensile strength and impact strength. SMAW weld has the distinction of powers between tensile strength and impact strength, where the results for the most optimal pull-test is the current 65 A with the average value of the maximum tensile strength N/mm ² 565.35 and lowest tensile strength 80 A with an average value of 486.39 the maximum tensile strength N/mm ². As for testing the impact of the most optimal results is the current 100 A with the price impact 0.102 J/mm ² and the lowest is the current 65 A with the price impact 0.058 J/mm ². From the results of the photo current micro-80 A structure have acicular ferrite and ferrite grains are the most gentle batar, should the current 80 here with high powers but with the emergence of a hole in the area of las las limits so that current 80 A power connection that small. Keywords: strong currents, variations of the Microstructure, Tensile test and test Impact.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB UNTUK MATA PELAJARAN CAD DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 JOMBANG (SMKN 3 JOMBANG) TRYHABSAKTI RYANDOKO, GALUH; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 6, No 03 (2018): JPTM, Volume 06 Nomor 03 Tahun 2018
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas media pembelajaran berbasis web dengan materi Autodesk Inventor 2012 dalam hal tampilan, isi, bahasa dan interaktivitas berdasarkan tinjauan dosen, penilaian guru dan tanggapan dari siswa.Penelitian ini menggunakan model 4-D yang mana terdapat empat tahapan yaitu, define, design,develop, dan disseminate. Pertama, pengumpulan referensi untuk menyusun media pembelajaran yang akan digunakan. Kedua, penyusunan kerangka isi media pembelajaran. Ketiga, pembuatan media pembelajaran berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Keempat, penilaian oleh guru CAD, dan siswa kelas XI TPm SMKN 3 Jombang. Hasil dari penelitian ini berupa media pembelajaran berbasis web dengan materi Autodesk Inventor 2012 yang dapat diakses melalui internet dengan alamat http://mesin.smkn3-jbg.sch.id/. Berdasarkan tanggapan dan penilaian reviewer terhadap web ini, diperoleh hasil yang dikategorikan layak. Hal ini menunjukkan bahwa web dengan materi Autodesk Inventor 2012 dapat digunakan sebagai media pembelajaran mandiri bagi siswa SMK.Kata kunci : Autodesk Inventor 2012, Pengembangan Media pembelajaran, Berbasis Web
PENGARUH TEKNIK PENGELASAN ALUR SPIRAL, ALUR ZIG-ZAG DAN ALUR LURUS PADA ARUS 85 A TERHADAP HASIL STRUKTUR MICRO DAN KEKUATAN TARIK BAJA ST 42 FADKUR AFAN, YAHYA; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 7, No 3 (2018)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Beberapa faktor yang mempengaruhi hasil pengelasan antara lain jenis gerakan elektroda, jenis elektroda, jenis material, kecepatan pengelasan dan arus pengelasan. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh teknik pengelasan alur spiral, zig-zag dan lurus dengan arus 85 A terhadap struktur micro dan kekuatan tarik baja ST 42 dengan menggunakan las SMAW. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan 9 spesimen. Bahan diberi perlakuan variasi alur gerakan elektroda yaitu alur spiral, alur zig-zag dan alur lurus pada arus 85 A mengunakan las SMAW dengan elektroda E6013. Spesimen dilakukan pengujian struktur micro dan kekuatan tarik. Hasil pengujian struktur micro diketahui bahwa uji struktur micro pada setiap alur pengelasan memiliki struktur serta ukuran perlit dan ferrite yang berbeda, sehingga berpengaruh terhadap kekuatan tarik. Hasil uji tarik baja ST 42 setelah proses pengelasan alur spiral, alur lurus dan alur zig-zag dengan kekuatan arus 85 A, diperoleh hasil nilai kekuatan tarik untuk alur spiral sebesar 24,48 Kgf/mm², alur lurus sebesar 24,59 Kgf/mm² dan alur zig-zag memperoleh kekuatan tarik terbesar dengan nilai 26,25 Kgf/mm². Hasil uji t menunjukkan jenis alur pengelasan berpengaruh signifiakan terhadap kekuatan tarik hasil pengelasan. Kata Kunci : Alur Spiral, Alur Zig-Zag, Alur Lurus, Struktur Micro dan kekuatan Tarik Abstract Several factors that influence the welding results include the type of electrode movement, the type of electrode, the type of material, the welding speed and the welding current. The research objective was to determine the effect of spiral groove welding techniques, zig-zag and straight with 85 A current on the micro structure and tensile strength of ST 42 steel using SMAW welding. The research method used is the experimental method with 9 specimens. The material is treated with variations in the electrode flow path, namely spiral grooves, zig-zag grooves and straight grooves on 85 A currents using SMAW welding with E6013 electrodes. Specimens were tested for micro structure and tensile strength. The results of microstructure testing revealed that the microstructure test in each welding groove had different structures and sizes of pearlite and ferrite, which had an effect on tensile strength. ST 42 steel tensile test results after the welding process of spiral grooves, straight grooves and zig-zag grooves with a current strength of 85 A, obtained the results of tensile strength for spiral grooves of 24.48 Kgf / mm², straight grooves of 24.59 Kgf / mm² and the zig-zag flow obtained the largest tensile strength with a value of 26.25 Kgf / mm². The results of the t test show that the type of welding groove has a significant effect on the tensile strength of the welding results. Keywords : spiral grooves, zig-zag grooves, straight grooves, microstructure and tensile strength,
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK LAS SMAW POSISI 1G-4G BERBANTUAN VIDEO ANIMASI GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 1 KALITENGAH LAMONGAN MERDECHAWATY, RICHA; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkanmedia pembelajaran teknik pengelasan berbantuan video animasi yang memenuhi kriteria valid dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Teknik Pemesinan di SMK Negeri 1 Kalitengah Lamongan. Prosedur pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE dengan tahapan sebagai berikut : (1) Analisis, (2) Desain atau rancangan, (3) Pengembangan, (4) Implementasi dan (5) Evaluasi. Pengumpulan data kelayakan media pembelajaran menggunakan angket sedangkan pengumpulan data efektifitas untuk meningkatkan hasil belajar menggunakan pretest dan posttest. Hasil penelitian ini telah berhasil mengembangkan media pembelajaran teknik las SMAW posisi 1G-4G berbantuan video animasi. Media pembelajaran berdasarkan skala likert termasuk dalam kategori sangat layak sehingga media layak digunakan.Sedangkan berdasarkan kriteria keefektifan media termasuk dalam kategoti efektif, dan interpretasi N-Gain Score dapat dinyatakan bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa yang termasuk dalam kategori sedang. Kata Kunci : Pengembangan, Model Pembelajaran, Teknik Pengelasan, Valid, Hasil Belajar
PENGARUH MEDIA PENDINGIN TERHADAP KEKUATAN MEKANIK HASIL PENGELASAN ALUMINIUM PROSES GTAW IRBA RAGASANTRI, FIRDAUS; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tangki penyimpanan air pada kapal LCU (Landing Craft Utility) menggunakan material aluminium 5083. Dalam pengerjaanya menggunakan proses pengelasan GTAW (Gas Tungsten Arc Welding). Untuk memperoleh hasil pengelasan yang baik dapat dilakukan proses pendinginan. Dalam proses pendinginan sebagian besar juru las menggunakan media pendingin air. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui nilai kekuatan tarik dan kekuatan lengkung hasil pengelasan aluminium 5083 dengan proses GTAW menggunakan variasi media pendingin udara, air, air laut dan oli. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan variabel bebas adalah media pendingin udara, air, air laut dan oli. Variabel terikat kekuatan tarik dan kekuatan lengkung. Data hasil eksperimen dianalisis dengan metode analisis varian dan independent sample t-test. Hasil penelitian diperoleh nilai kuat tarik dengan menggunakan media pendingin udara 254,58 N/mm2, media pendingin air 274,98 N/mm2, media pendingin air laut 257,13 N/mm2, media pendingin oli 263,47 N/mm2. Untuk nilai kekuatan lengkung dengan menggunakan media pendingin udara 66,05 N/mm2, media pendingin air 69,49 N/mm2, media pendingin air laut 68,11 N/mm2 dan media pendingin oli 84,56 N/mm2. Pada penelitian ini nilai kekuatan tarik paling tinggi yaitu dengan menggunakan media pendingin air sebesar 274,98 N/mm2 dan nilai kekuatan lengkung yang paling tinggi yaitu dengan menggunakan media pendingin oli sebesar 84,56 N/mm2. Kata kunci : Pengelasan GTAW, Analisis Varian, Analisis Independent Sample T-Test, Media pendingin, Kekuatan Tarik, Kekuatan Lengkung
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN PENGELASAN SMAW 1F-4F UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK TEKNIK PAL SURABAYA ZAIMUDDIN, AHMAD; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran teknik pengelasan SMAW posisi 1F-4F yang memenuhi kriteria layak yang divalidasi oleh ahli materi, ahli media, ahli bahasa sebelum diujicoba lapangan, untuk meningkatkan hasil belajar dan respon siswa pada kegiatan pembelajaran teknik pengelasan kelas XI di SMK Teknik PAL Surabaya. Prosedur penelitian pengembangan ini menggunakan pengembangan 4D model dengan tahapan sebagai berikut : Define (Perencanaan), Design (Perancangan), Develop (Pengembangan), Disseminate (Penyebarluasan) dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari satu kelas yaitu kelas XI TL A dengan jumlah 36 siswa. Proses pengumpulan data menggunakan metode tes, yaitu pengumpulan data menggunakan tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) setelah diberi perlakuan (media pembelajaran), angket kelayakan media pembelajaran dan angket respon siswa. Uji validitas instrument dilakukan dengan menggunakan pendapat validator ahli materi, ahli media, dan ahli bahasa. Teknik analisis data hasil belajar menggunakan analisis N-Gain Score dan data respon siswa dengan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa. (1) Media pembelajaran memperoleh nilai 92% dari validator ahli materi, 87% dari validator ahli media, 79% dari validator ahli bahasa dengan rata-rata 85% termasuk dalam kategori sangat layak sehingga media pembelajaran layak digunakan dalam proses pembelajaran. (2) Perhitungan N-Gain Score dari hasil pretest dan posttest memperoleh nilai 0,613 yang berarti terdapat peningkatan hasil belajar siswa pada kategori peningkatan sedang. (3) Respon siswa masuk dalam kategori baik dengan persentase sebesar 77%. Kata Kunci : Pengembangan, Media Pembelajaran, Hasil Belajar, Respon Siswa
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK LAS DASAR UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN EFEKTIFITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MULOK TEKNIK PENGELASAN DI SMKN 1 GEMPOL Verdian Pratama, Lawdy; , YUNUS
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang dilaksanakan merupakan pengembangan multimedia pembelajaran yang bertujuan untuk menghasilkan multimedia pembelajaran pengelasan dasar yang memenuhi kriteria layak sehingga dapat meningkatkan minat dan efektifitas belajar siswa kelas X Teknik Permesinan di SMKN 1 Gempol. Prosedur pengembangan multimedia ini menggunakan metode Luther Sutopo dengan tahapan : (1) Concept, (2) Design, (3) Material Colecting, (4) Assembly, (5) Testing, (6) Distribution. Pengumpulan data kelayakan multimedia pembelajaran menggunakan angket sedangkan pengumpulan data minat dan efektifitas belajar menggunakan pretest dan posttest. Pengembangan multimedia melibatkan ahli materi, ahli media, ahli bahasa, guru mata pelajaran, dan siswa untuk mendapatkan penilaian media pembelajaran. Hasil validasi ahli materi yang diperoleh sebesar 88%, validasi ahli media sebesar 89%, dan validasi ahli bahasa sebesar 86% berarti media layak untuk diuji cobakan. Uji coba kelompok kecil mendapatkan skor sebesar 89%, dan uji coba kelompok besar sebesar 88%. Hasil perhitungan N-Gain pretest postes diperoleh nilai 0,585 yang menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa pada kategori peningkatan sedang. Minat siswa terhadap multimedia pembelajaran sebesar 87% masuk kategori minat tinggi, dan efektifitas belajar siswa dengan multimedia pembelajaran sebesar 89% masuk dalam kategori efektif. Kata Kunci : Multimedia Pembelajaran, Pengelasan dasar, Minat Belajar, Efektifitas Belajar.
Co-Authors , PERIYANTO A.A. Ketut Agung Cahyawan W ABDUL HAMID Abdul Hamid Habbe, Abdul Hamid Achmad Sofian agus rifai Aidah Syaputi Angga Albrian Fiky Prakoso Ali Hasbi , Ali Hasbi Ali Hasbi Ramadani Amirudin Rahim Amirullah Anisa Nur Rismawati Anshari, Bima Ardiana, Citra ARDIANSAH, ARI Arif, Muamar Zainur Asmanadia Baso Rahmat Fajar Biltiser Bachtiar Manti Chairul Muslim, Achmad Darmawangsa, Muhammad Rizky Delisnawati Deny Arifiana DEWANTO Diyanah Syolihan Rinjani Putri Djoko Suwito DWI UTOMO, DIMAS Dzunurain Edi Baco Endah Mawarny Erlan Maulana, Asep Erny Harijaty FADKUR AFAN, YAHYA FAISHOL FAJAR AMRI, MUHAMMAD Fandi Fatoni Fathoni, Azhar Fatmaruwanti Apu Firmansah , Muhammad Fitriani Gabriela Natalie Budhihartato Gita Haerun Ana Harmin Hartaja, Dinda Rita Krishumartani Herdiansyah Hamzah Heru Arizal Hidayati, Luthfiyah Hidayatullah, Rachmad Syarifudin Ibrahim, Irianto Ikhsan, Iik Nurul Iling Andrian Said Imam Setiadi, Imam Imas Hayyuningtyas Kurniasih Irawati IRBA RAGASANTRI, FIRDAUS Irma Irnayanti Isbon Pageno Ismail Ali Iwarjah, Yupantri Iwarzah, Yupantri La Ode Balawa La Ode Sahidin LA ODE SYUKUR, LA ODE la tike La Yani Konisi Lalu M. Panji Azali Mahfuzat MEDIATY Meika Alfiat Meldi Amijaya MERDECHAWATY, RICHA MILAWATI NINGRUM, RATIH Mochamad Cholik Muhammad Akbar Muhammad Mamduh Nuruddin Murni, Yuliza Mustika Sani Uri Nugroho, Septian Nur Afifah Nur Agustin Nur Aini Susanti Nur Aisyah Oman Sulaeman, Oman Orin Gusta Andini Pambudi, Rizdana Galih Pangesthi, Lucia Tri Peri Irawan PERIYANTO Prabowo, Prayudi Setiawan Prayogo, Aji Catur Putra, Bima Anggana Widhiarta Ramadhani, Ali Hasbi RISWA ALIF PRADANA, BERNA Sahidin, La Ode Sahlan Saidiman Saiful Anwar Salsa Vela Nabila SAMSUDIN NOOR ARIFIN, MUHAMMAD Saputra, Catur Surya Sita Anggraeni, Sita SOERYANTO Sri Suryana Dinar Sulaeman Sagoni Sumiman Udu Sunarti Syah, William Tanti Nur Wulandari Theodorus Wiyanto Wibowo TRYHABSAKTI RYANDOKO, GALUH Verdian Pratama, Lawdy Wahyu Dwi Kurniawan Wirda Yatni Sukarni YULIANI Yulianti Yulistianingsih Yunra Nofian Nita Yusnah Yusniati Yusniawati ZAIMUDDIN, AHMAD Zulzaman, La Ode Akhiri