p-Index From 2020 - 2025
6.434
P-Index
This Author published in this journals
All Journal EDUTECH: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Ilmu Sosial IDEAS: Journal on English Language Teaching and Learning, Linguistics and Literature Anglo-Saxon : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Jurnal Pengabdian Masyarakat MIPA dan Pendidikan MIPA JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Basicedu Journal of Education Technology EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Bahastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Pendidikan dan Konseling IJECA (International Journal of Education and Curriculum Application) SENADA : Semangat Nasional Dalam MengabdI Visi Sosial Humaniora International Journal of Multidisciplinary: Applied Business and Education Research Journal of English Language and Education Review of Multidisciplinary Education, Culture and Pedagogy (ROMEO) International Journal of Humanities Education and Social Sciences Journal Of Human And Education (JAHE) Jurnal Basicedu International Journal Corner of Educational Research (IJCER) International Journal of Educational Research Excellence (IJERE) Mamangan Social Science Journal Pedagogika: Jurnal Ilmu-Ilmu Kependidikan Indonesian Research Journal on Education Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Keislaman Innovative: Journal Of Social Science Research Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Jurnal Pengabdian Harapan Bangsa Jurnal Abdimas Maduma TOFEDU: The Future of Education Journal Cendikia Pendidikan SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi Jurnal Pengabdian Bukit Pengharapan Abdi Masyarakat UIKA Kanigara
Claim Missing Document
Check
Articles

STUDENTS’ CODE MIXING IN SPEAKING CLASS BY THE SECOND SEMESTER OF ENGLISH STUDY PROGRAM OF UNIVERSITY OF HKBP NOMMENSEN PEMATANGSIANTAR Leonita Maria E Manihuruk; Novra Melisa P Hutabarat
Jurnal Bahastra Vol 2, No 2 (2018): Edisi Maret 2018
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (86.406 KB) | DOI: 10.30743/bahastra.v2i2.1983

Abstract

Abstrak. Tujuan dari penelitian ini adalah pencampuran kode dalam percakapan siswa dengan semester kedua Program Studi Bahasa Inggris Universitas HKBP Nommensen Pematangsianar. Dari latar belakang masalah yang akan dijawab dalam penelitian ini adalah: (1) Apa jenis pencampuran kode yang digunakan oleh mahasiswa semester kedua Program Studi Bahasa Inggris Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar? (2) Apa saja bentuk campur kode yang digunakan oleh mahasiswa semester kedua Program Studi Bahasa Inggris Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar? Transfer elemen linguistik dari satu bahasa ke bahasa lain adalah pencampuran kode. Dengan kata lain, hanya sebagian yang ditransfer bahwa unsur-unsur itu bercampur bersama untuk tujuan komunikasi. Menurut Teori Muysken (2001: 1) mendefinisikan tiga jenis pencampuran kode yaitu: Pencampuran Kode Penyisipan, Pencampuran Kode Alternatif, dan Pencampuran Kode Leksikalisasi Kongruen dan bentuk pencampuran kode yaitu: kata, frasa, klausa, dan kalimat. Metodologi penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif karena menganalisis data kata secara deskriptif. Sebagai objek untuk penelitian ini, peneliti memilih percakapan siswa. Subjek untuk penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis dan bentuk pencampuran kode yang digunakan dalam percakapan siswa di semester kedua Program Studi Bahasa Inggris Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar dan jenis dan bentuk dominan pencampuran kode yang digunakan dalam percakapan siswa. Peneliti menemukan bahwa jenis-jenis pencampuran kode dalam percakapan siswa di semester kedua Program Studi Bahasa Inggris Universitas HKBP Nommensen Pematangsiatar adalah Pencampuran Kode Penyisipan, Pencampuran Kode Alternatif, Pencampuran Kode Alternatif, Pencampuran Kode Leksikalisasi Kongruen. Berdasarkan teori Muysken (2001: 1), siswa lebih dominan untuk menggunakan Pencampuran Kode Alternatif dalam 61,4% (35 data), kemudian dari bentuk, peneliti menemukan bahwa kata lebih dominan dalam 37% (21 data), dan para siswa memiliki alasan untuk melakukan pencampuran mengutip orang lain, berbicara tentang topik dan kata seru tertentu. Peneliti menyimpulkan sebagian besar siswa semester kedua menggunakan pencampuran kode dalam percakapan siswa dan peneliti berkontribusi bahwa menggunakan pencampuran kode kita dapat mengekspresikan dan memberitahu perasaan pikiran kita dengan menggunakan bahasa secara terperinci untuk membuat beberapa siswa memahami apa yang kita katakan. Itulah alasan khusus mengapa peneliti menyarankan para pembaca untuk mempelajarinya untuk mengklasifikasikan jenis pencampuran kode, menemukan dominan pencampuran kode yang digunakan dalam percakapan siswa dan menemukan alasan pencampuran kode yang digunakan dalam percakapan siswa.Kata kunci: Pencampuran kode, jenis pencampuran kode, bentuk                     pencampuran kode Abstract. The aim of the study is the code mixing in students’ conversation by the second semester of English Study Program of University of HKBP Nommensen Pematangsianar. From the background of the problem to be answered in this study were: (1) What are the types of code mixing used by students of the second semester of  English Study Program of University of HKBP Nommensen Pematangsiantar? (2) What are the forms of code mixing used by students of the second semester of English Study Program of University of HKBP Nommensen Pematangsiantar? The transfer of linguistic elements from one language into another is code mixing. In other word,it is only partially transferred that those elements mix together for communication purpose. According to Muysken’s Theory (2001:1) defines three types of code mixing namely: Insertional Code Mixing,Alternation Code  Mixing, and Congruent Lexicalization Code Mixing and the forms of code mixing namely: word, phrase, clause, and sentence. Methodology of this research using descriptive qualitative method beacuse it analyzes the data of word descriptively. As the object for this research, the researcher chosen the students’ conversation. The subject  for this research is to know the types and the forms of code mixing used in students’ conversation at Second semester of English Study Program of University of HKBP Nommensen Pematangsiatar and the dominant types and forms of code mixing used in students’ conversation. The researcher found that types of code mixing in students’ conversation at Second semester of English Study Program of University of HKBP Nommensen Pematangsiatar are Insertional Code Mixing, Alternation Code Mixing, Congruent Lexicalization Code Mixing. Based on Muysken’s theory (2001:1), the students more dominant to used Alternation Code Mixing withinn 61.4% (35 data), then from the forms, the researcher found that word more dominant within within 37% (21 data). and the students have the reason to do mixing quoting somebody else, talking about a particular topic and interjection. The researcher conclude mostly students of the second semester used code mixing in students’ conversation and the researcher contribute that used code mixing we can express and tell our thought feeling by using language in detail order to make some students  understand what we say. That was particular reason why the resarcher suggested the readers to study it to classify types of code mixing, find the dominant of code mixing used in students’ conversation and find the reason of code mixing used in students’ converstion.Keywords : Code mixing, types of code mixing, forms of code mixing
The Effect Of Clustering Technique In Teaching Writing Recount Text At SMA Negeri 3 Pematangsiantar Iyona Lazura Simorangkir; Leonita Maria Efipanias Manihuruk; Basar Lolo Siahaan
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7935

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana strategi clustering mempengaruhi pembelajaran menulis teks recount di SMA Negeri 3 Pematangsiantar. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 10 SMA Negeri 3 Pematangsiantar yang berjumlah 428 siswa. Peneliti menggunakan teknik kuantitatif dengan desain eksperimen semu dalam penelitian ini, memilih dua mata kuliah, satu eksperimen dan satu kontrol, masing-masing dengan 36 murid. Kelompok eksperimen akan diberikan strategi pengelompokan, sedangkan kelompok kontrol tidak akan diberikan apa-apa untuk dibandingkan. Instrumen penelitian berupa tes berbentuk esai. Selama tahap pengumpulan data, tiga fase harus diselesaikan: pre-test, treatment, dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai anak di kelas eksperimen adalah 83,03, sedangkan di kelas kontrol adalah 78,53. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perubahan yang signifikan dalam teknik penggunaan clustering dalam pembelajaran menulis teks recount di SMA Negeri 3 Pematangsiantar.
Improving The Student Vocabulary Achievement By Using The Cartoon Movie Media For Grade VIII At SMP Negeri 1 Siempat Nempu Hulu In The Academic Year Of 2022/2023 Fyolita Sridini Aritonang; Partohap Saut Raja Sihombing; Leonita Maria Efipanias Manihuruk
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.8956

Abstract

Penelitian ini dirancang sebagai penelitian tindakan kelas. Dalam penelitian ini diuraikan informasi yang meliputi perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan tindakan, refleksi setiap siklus, dan peningkatan pencapaian kosa kata siswa dengan menggunakan media film kartun. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Siempat Nempu Hulu, pada siswa kelas VIII–B yang terdiri dari 30 siswa, yaitu 14 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Penggunaan media film kartun dapat meningkatkan partisipasi aktif siswa VIII-B dalam kelas kosa kata di SMP Negeri 1 Siempat Nempu Hulu, dimana rata-rata pre-test adalah 47,8. Hasil peningkatan penguasaan kosa kata siswa masih rendah. Hal ini berarti mayoritas siswa tidak mencapai nilai ketuntasan minimal 75. 2. Penggunaan media film kartun dapat membantu siswa kelas VIII-B SMP Negeri 1 Siempat Nempu Hulu meningkatkan penguasaan kosa kata. Hasil tes kosakata menunjukkan bahwa persentase siswa yang mendapat nilai minimal 75 meningkat dari 30,0% pada Siklus I menjadi 76,6% pada Siklus II..
THE EFFECT OF THINK-TALK-WRITE STRATEGY ON STUDENTS’ ABILITY IN WRITING DESCRIPTIVE TEXT Cornelius Natanael Ambarita; Selviana Napitupulu; Leonita Maria Efipanias Manihuruk
ANGLO-SAXON: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Vol 13, No 2 (2022): Anglo-Saxon : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Desember 2
Publisher : English Department, University of Riau Kepulauan, Batam,Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/as.v13i2.4617

Abstract

The purpose of this researchwas to find out how the Think Talk Write (TTW) Strategy affects students' descriptive text writing skills, particularly with regard to generic structure. The research design used for this quantitative study was a quasi-experimental one. 397 students from SMA Negeri 3 Pematangsiantar's class X make up the sample population. The sample was chosen using purposeful sampling. The sample was divided into the experimental and control groups. A 34-student experimental class called Class X IPA 6 was taught using the Think Talk Write (TTW) Strategy. 34 students in Class X IPA 2 make up the control group, who receive traditional instruction. The instrument for gathering data was a writing test. The results of data analysis using the t-test formula showed that the t-test value was greater than the t-table value (t-test t-table = 2,5 1.668). The results show that while Ho is rejected, Ha is accepted. It is therefore possible to draw the conclusion that the Think Talk Write (TTW) strategy significantly affects students' capacity to write descriptive text.
The Code Mixing in the Classroom Conversation of First Semester Students of University of HKBP Nommensen Pematangsiantar Leonita Maria Efipanias Manihuruk
Pedagogika: Jurnal Ilmu-Ilmu Kependidikan Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (967.148 KB) | DOI: 10.57251/ped.v1i1.102

Abstract

This thesis is an analysis on the code mixing of students’conversation in the classroom. Code mixing occurs when a word or an utterances from element language A is mixed into the language context of language B. Caused by the globalization of technology nowadays, many people tend to mix their language, especially Indonesian to English language in their conversations. So the problems formulated in this thesis are “what are the types of code mixing used by the first semester students of University of HKBP Nommensen Pematangsiantar in their conversation in the classroom, and what is the dominant code mixing used by the first semester students of University of HKBP Nommensen Pematangsiantar in their conversation in the classroom?” This research is a descriptive qualitative research because the collected data and the result of data analysis are in the form of sentences. The instrument in collecting the data is record and documentative technique. The data collected in this thesis is the recording of code mixing in the students’conversations. The data were analyzed based on Hoffman’s theory. The result of this research that there are three types of code mixing found in students’conversation in the classroom. They are : intra-sentential code mixing, intra-lexical of code mixing, and involving a change of pronunciation. Totally, there are 25 code mixing and 10 conversations representing code mixing. The percentage of intra-sentential code mixing is 24%, intra-lexical code mixing is 68%, and involving a change of pronunciation is 8%. From the percentage above, it can be concluded that intra-lexical code mixing is the most dominant code mixing used by first semester students of University of HKBP Nommensen Pematangsiantar in their conversation in the classroom. The findings implies that the code mixing is being accepted by the students as an important aspect variety of language in society.
Pengenalan Eksistensi Bahasa Inggris Untuk Membangun Minat Belajar Siswa Sebagai Bentuk Persiapan Menghadapi Era Globalisasi di SMAS Umum Sentosa Lerista Permatasari Siringoringo; Kasih Lestari Zega; Sepriyana Sagala; Fhingki Vanny Napitupulu; Vera Ningsi Situmeang; Herman Herman; Andriono Manalu; Leonita Maria Efipanias Manihuruk; Juli Antasari Br Sinaga
Jurnal Pengabdian Harapan Bangsa Vol. 1 No. 2: Mei 2023
Publisher : PT. Bangun Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.228 KB) | DOI: 10.56854/jphb.v1i2.78

Abstract

Sosialisasi ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui efektivitas sosialisasi pengenalan eksistensi bahasa Inggris di SMAS Umum Sentosa dalam membangun minat siswa terhadap bahasa Inggris. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan tanya jawab kepada siswa terhadap kegiatan sosisalisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi pengenalan eksistensi bahasa Inggris di SMAS Umum Sentosa berpengaruh positif dalam membangun minat siswa terhadap bahasa Inggris. Selain itu, kegiatan interaktif yang menghibur dan menarik perhatian siswa berhasil menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Kesimpulannya, sosialisasi pengenalan eksistensi bahasa Inggris SMAS Umum Sentosa efektif dalam membangun minat siswa terhadap bahasa Inggris sebagai bentuk persiapan menghadapi era globalisasi. Diharapkan kegiatan semacam ini dapat dilakukan secara rutin dan terintegrasi dalam kurikulum pendidikan sehingga siswa dapat lebih siap dan mampu bersaing di dunia global
The Effect Of Clustering Technique On Writing Recount Text Ability Of 3rd Semester Undergraduate Students Of UHKBPNP Leonita Maria Efipanias Manihuruk
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.1421

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh “Clustering Technique” terhadap kemampuan menulis teks recount. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa S1 UHKBNPP semester 3 yang berjumlah 80 mahasiswa. Peneliti menggunakan teknik kuantitatif dalam penelitian ini, memilih dua kelas, satu sebagai kelas eksperimen dan satu lagi sebagai kelas kontrol. Kelompok eksperimen akan diberi perlakuan "Teknik Pengelompokan", sedangkan kelompok kontrol tidak akan diberikan apa-apa. Instrumen penelitian berupa dua buah tes berbentuk esai. Selama tahap pengumpulan data, tiga fase harus diselesaikan: pre-test, treatment, dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa pada kelas eksperimen adalah 83,03 sedangkan pada kelas kontrol adalah 78,53. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan “Teknik Pengelompokan” dalam kemampuan menulis teks recount mahasiswa S1 semester 3 di UHBNPP.
THE EFFECT OF USING YOUTUBE ON STUDENTS’ VOCABULARY MASTERY GRADE NINE AT SMP NEGERI 4 PEMATANG SIANTAR Rahel Manik; David Berthony Manalu; Leonita Efipanias Manihuruk
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2023): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : CV SWA Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/scp.v1i3.670

Abstract

The Effect of Using YouTube On Students’ Vocabulary Mastery Grade Nine at SMP Negeri 4 Pematang Siantar in 2023/2024 Academic Year. The aim of this research is to find out the effect of using YouTube on Students' Vocabulary Mastery Grade Nine at SMP Negeri 4 Pematangsiantar. This research used quantitative research method with quasi-experimental design. The population were grade nine students at SMP Negeri 4 Pematangsiantar. The researcher used two classes were 31 students both of class as sample, where one class was as the experimental class and the other one was the control class. Class IX-9 was the experimental class and class IX-10 was the control class. The instrument for collecting the data was 20 multiple choice tests. The data were analyzed by applying the T-test. It is found that the T-test 1,8 is higher than the T-table 1,671 at the level of significance 5% for two tailed test, so the null hypothesis (HO) is rejected and the alternative hypothesis (Ha) is accepted. This means that using YouTube develops students' vocabulary mastery.
Sosialisasi Blended Learning sebagai Media Pembelajaran Daring Tarida Alvina Simanjuntak; Yanty Maria Rosmauli Marbun; Yanti Arasi Sidabutar; Monalisa Frince Sianturi; Juni Agus Simaremare; Marlina Agkris Tambunan; Yoel Purba; Srinatalia Silaen; Eva Pasaribu; Leonita Maria Efipanias Manihuruk
SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi Vol. 2 No. 1 (2021): SENADA: Semangat Nasional Dalam Mengabdi
Publisher : Politeknik Bina Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56881/senada.v2i1.84

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan kepada para guru tentang penggunaan Blended Learning dalam pembelajaran daring di masa pandemi ini. Dalam hal ini Blended Learning yang dimaksud adalah aplikasi Zoom sebagai media tatap muka virtual dan aplikasi Google Classroom sebagai sarana media pembelajaran tekstual. Kedua aplikasi tersebut dapat bermanfaat secara efektif untuk meningkatkan pembelajaran secara daring. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah mencakup ceramah variatif disertai dengan praktek langsung. Hasil dari kegiatan ini adalah berupa kecakapan guru-guru dalam menggunakan aplikasi Zoom dan Google Classroom pada kegiatan pembelajarannya. Guru-guru SD Negeri 091316 Pematang Raya sebelumnya belum menggunakan sistem Blended Learning dalam pembelajaran selama masa pandemi ini, tetapi setelah adanya pelatihan pembelajaran daring, para guru merasa cukup puas dan dipermudah dalam proses pembelajaran online. Antusiasme guru-guru menggunakan aplikasi Zoom dan Google Classroom sangat mendukung proses pembelajaran daring yang efektif dan variatif.
SOSIALISASI BLENDED LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DARING : SOSIALISASI BLENDED LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DARING Yanty Maria Rosmauli Marbun; Tarida Alfina Simanjuntak; Yanti Arasi Sidabutar; Monalisa Frince Sianturi; Juni Agus Simaremare; Marlina Agkris Tambunan; Yoel Purba; Srinatalia Silaen; Eva Pasaribu; Leonita Maria Manihuruk
SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi Vol. 2 No. 2 (2021): SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi
Publisher : Politeknik Bina Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56881/senada.v2i2.90

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan kepada para guru tentang penggunaan Blended Learning dalam pembelajaran daring di masa pandemi ini. Dalam hal ini Blended Learning yang dimaksud adalah aplikasi Zoom sebagai media tatap muka virtual dan aplikasi Google Classroom sebagai sarana media pembelajaran tekstual. Kedua aplikasi tersebut dapat bermanfaat secara efektif untuk meningkatkan pembelajaran secara daring. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah mencakup ceramah variatif disertai dengan praktek langsung. Hasil dari kegiatan ini adalah berupa kecakapan guru-guru dalam menggunakan aplikasi Zoom dan Google Classroom pada kegiatan pembelajarannya. Guru-guru SD Negeri 091316 Pematang Raya sebelumnya belum menggunakan sistem Blended Learning dalam pembelajaran selama masa pandemi ini, tetapi setelah adanya pelatihan pembelajaran daring, para guru merasa cukup puas dan dipermudah dalam proses pembelajaran online. Antusiasme guru-guru menggunakan aplikasi Zoom dan Google Classroom sangat mendukung proses pembelajaran daring yang efektif dan variatif.
Co-Authors Adelberth, Carles Arta Sibatuara Aulia Agustina, Aulia Azzahra Tiara Venya Bangun Munthe Bangun, Bangun Basar Lolo Siahaan Berlin Sibarani Cornelius Natanael Ambarita Damanik, Bernieke Anggita Ristia David Gordon Gultom Eduardo Sianturi Eva Pasaribu Eva Pasaribu Febrika Dwi Lestari Fhingki Vanny Napitupulu Fyolita Sridini Aritonang Ginting, Selliani Br Herman Herman Hutahaean, David Togi Hutahean, David Hutauruk, Rut Maria Ida Ayu Putu Sri Widnyani Irene Adryani Adryani Nababan Iyona Lazura Simorangkir Jubil Ezer Sihite Juli Antasari Br Sinaga Kasih Lestari Zega Lambok Hasudungan Pratama Yuda Sinaga Lerista Permatasari Siringoringo M Meisuri Manalu, Andriono Manalu, David Berthony Manik, Kresna Ningsih Marbun, Yanty Maria Rosmauli Marlina Agkris Tambunan Marpaung, Agus Salim Masitowarni Siregar Melda Veby Ristella Munthe Mia Afani Monalisa Frince S Mungkap Mangapul Siahaan Nababan , Irene Adryani Novra Melisa P. Hutabarat Partohap Saut Raja Sihombing Pasaribu, Eva Pasaribu, Rebekka Viona Pasaribu, Septiana Hirawati Pasaribu, Sunggul Purba, Christian Neni Purba, Igna Mariana Purba, Yoel Rahel Manik Rahmad Husein Rahmawati, Rahmawati Rambe, Kartina Rahmadhani Rini Ekayati Rosalia Simamora Sabar Dumayanti Sihombing Sagala, Sepriyana Salamanang, Yohana Vatricia Saragih, Mery Chris Isabella Sari, Winda Setia Selviana Napitupulu Selviana Napitupulu Sepriyana Sagala Siahaan, Basar Lolo Sianturi, Monalisa Frince Sidabutar, Usman Sidabutar, Yanti Arasi Sihite, Meida Rabia Sihombing, Karmila Silaban, Desi Crismas Silaen, Srinatalia Simangunsong, Tiara Indah Sari Simanjuntak, Tarida Alvina SIMAREMARE, JUNI AGUS Simarmata, Rina Octavia Sinaga, Asima Rohana Sinurat, Bloner Sirait, Eka Uchi Monica Sirait, Esti Marlina Sitanggang, Anita Siti Aisyah Ginting Situmeang, Khaterina Vonbora Situmeang, Siska Srinatalia Silaen Srinatalia Silaen T. Silvana Sinar Tambunan, Marlina Agkris Teguh Satria Amin Tiarma Marpaung Trinisa Hutagalung Tumpal Richardo Sirait Vera Ningsi Situmeang Wiwik Handayani Yoel Purba Yoel Purba Yustina Jenetri