Stunting pada anak merupakan masalah gizi yang hingga saat ini masih menjadi masalah Nasional, hal ini dikarenakan stunting berdampak negatif terhadap sumber daya manusia di masa yang akan datang. Keadaan stunting menyebabkan buruknya kemampuan kognitif, rendahnya produktivitas, serta meningkatnya risiko penyakit mengakibatkan kerugian jangka panjang bagi ekonomi suatu bangsa khususnya Indonesia. Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas salah satunya diperoleh dari upaya pemantapan terhadap pemantauan tumbuh kembang anak. Pemantauan tersebut harus dilakukan secara teratur dan berkesinambungan baik oleh orang tua, masyarakat melalui kegiatan posyandu dan guru di sekolah. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mencegah stunting melalui edukasi dan pemantauan tumbuh kembang untuk menciptakan generasi sehat dan berkualitas. Metode kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan menggunakan metode ceramah dengan menggunakan media slide powerpoint yang berisi penjelasan tentang stunting dan pemantauan tumbuh kembang. Hasil pengabdian masyarakat dilihat dengan tanya jawab langsung, untuk mengetahui sejauh mana pemahaman orangtua terkait penyuluhan yang disampaikan. Kesimpulan, orangtua menjadi paham terkait pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak sebagai salah satu upaya pencegahan stunting.