p-Index From 2020 - 2025
7.371
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Cakrawala Pendidikan Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Masalah-Masalah Hukum SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Jurnal Visi Ilmu Pendidikan JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Tadbir : Jurnal Studi Manajemen Pendidikan Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Jurnal Moral Kemasyarakatan FITRAH:Jurnal Kajian Ilmu-ilmu Keislaman Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial PrimaryEdu - Journal of Primary Education Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme Syntax Idea Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education CERMIN: Jurnal Penelitian Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial Journal of Social Studies (JSS) Jurnal Paedagogy Jurnal Adat dan Budaya Indonesia Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) Jurnal Pendidikan PKn Inovasi Kurikulum Jurnal Abmas Sosietas: Jurnal Pendidikan Sosiologi Pancasila: Jurnal Keindonesiaan Jurnal Wanita dan Keluarga SITTAH: Journal of Primary Education Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Jurnal Elementaria Edukasia PAUDIA: JURNAL PENELITIAN DALAM BIDANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Madania: Jurnal Kajian Keislaman
Claim Missing Document
Check
Articles

Symptoms of Posttraumatic Stress Disorder in Middle School Students After the Covid-19 Outbreak Rusmana, Nandang; Hafina, Anne; Ruyadi, Yadi; Nur, Lutfi; Riduwan, Muchamad
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol. 8 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v8i22023p137-146

Abstract

Abstract: COVID-19 bears various traumatic impacts on students. This study aims to identify PTSD symptoms in junior and senior high school students after the COVID-19 outbreak. The study was conducted using a cross-sectional survey method. Meanwhile, the data was collected using a problem checklist instrument. Further, the obtained data were analyzed using non-parametric statistics with the Mann-Whitney test to identify differences in PTSD symptoms based on gender and level of education. The results of the analysis show that symptoms appear in every physical, emotional, mental, behavioral, and spiritual aspect. Besides, we also found a significant difference in the level of anxiety disorder between male and female students after COVID-19, while there is no significantly distinct anxiety disorder between junior and senior high school students. In the end, we recommended that more in-depth research regarding the forms of intervention to reduce PTSD in students should be carried out. Abstrak: COVID-19 telah memberikan berbagai dampak traumatik bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gejala PTSD pada siswa jenjang SMP dan SMA setelah pandemi COVID-19. Penelitian dilakukan menggunakan metode survey cross-sectional dengan teknik random sampling untuk pengumpulan data. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen daftar cek masalah. Analisis data dilakukan menggunakan statistik non-parametrik dengan uji Mann Whitney untuk melihat perbedaan gejala PTSD berdasarkan jenis kelamin dan jenjang pendidikan. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa gejala muncul pada setiap aspek fisik, emosi, mental, perilaku, dan spiritual. Selain itu, terdapat perbedaan yang signifikan tingkat gejala PTSD pasca COVID-19 antara siswa laki-laki dan perempuan dan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara jenjang pendidikan SMP dan SMA. Peneliti memberikan rekomendasi untuk melakukan penelitian lebih mendalam terkait bentuk intervensi yang dapat dilakukan untuk mereduksi PTSD pada siswa di sekolah
Perubahan Perilaku Mantan Preman melalui Pendekatan Religi Pada Pencak Silat Kebatinan Ruyadi, Yadi; Fadillah, Annisa; Azis, Abdul
Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 7 No. 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/satwika.v7i2.26451

Abstract

Padepokan Sapu Jagat Sukabumi memiliki keterbukaan dalam menerima anggota seperti mantan preman agar konsisten dalam melakukan perubahan ke arah yang lebih religius. Padepokan Sapu Jagat menggunakan pendekatan religi yang terkandung pada Pencak Silat Kebatinan agar menjadikan mantan preman yang layak untuk kembali bergabung menjadi anggota masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendekatan religi dalam mengubah perilaku mantan preman yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk memperdalam makna mengenai pendekatan religi yang diterapkan melalui Pencak Silat Kebatinan. Adapun metode studi kasus digunakan untuk mengeksplorasi fenomena pertaubatan mantan preman. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara kepada 14 informan yang pernah terlibat aksi kejahatan. Analisis data menggunakan aplikasi NVivo untuk melakukan proses koding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Padepokan Sapu Jagat Sukabumi menjadi wadah bagi mantan preman memperbaiki diri dan mempelajari nilai-nilai spiritual melalui Pencak Silat Kebatinan. Hal ini kemudian menjadikan mantan preman yang bertaubat dan menjalankan kehidupan sesuai ketentuan nilai dan norma agama yang sejalan dengan aturan masyarakat.   Padepokan Sapu Jagat Sukabumi has an openness in accepting members such as former thugs so that they are consistent in making changes to a more religious direction. Padepokan Sapu Jagat uses the religious approach contained in Pencak Silat Kebatinan to make former thugs worthy of rejoining society. This study aims to find out the religious approach in changing the behavior of ex-thugs for the better. This study uses a qualitative approach to deepen the meaning of the religious approach applied through Pencak Silat Kebatinan. The case study method is used to explore the phenomenon of repentance of former thugs. Data collection was carried out by observation, documentation and interviews with 14 informants who had been involved in criminal acts. Data analysis uses the NVivo application to carry out the coding process. The results showed that Padepokan Sapu Jagat Sukabumi became a place for former thugs to improve themselves and learn spiritual values through Kebatinan Pencak Silat. This then makes former thugs repent and lead a life according to the provisions of religious values and norms that are in line with societal rules. Thus, the religious approach can be an alternative method in regulating its followers to obey and adhere to religious provisions.
MATERI MINIMAL WAWASAN KEBANGSAAN UNTUK PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR Ruyadi, Yadi; Supriyono, Supriyono
Jurnal Visi Ilmu Pendidikan Vol 16, No 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jvip.v16i1.50909

Abstract

Kedudukan dan fungsi wawasan kebangsaan sangat penting. Oleh sebab, wawasan kebangsaan akan mendorong dan menuntun suatu bangsa untuk mencapai cita-cita dan tujuan negara. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengilustrasikan materi minimal wawasan kebangsaan untuk peserta didik sekolah dasar. Pendekatan yang digunakan dalam memperoleh data dilakukan melalui kualitatif dengan metode studi kasus di Sekolah Dasar Kabupaten Subang dengan jumlah responden 40 guru sekolah dasar. Adapun analisis data dilakukan sesuai dengan tradisi kualitatif. Hasil penelitian menjelaskan bahwa materi minimal wawasan kebangsaan untuk peserta didik sekolah dasar meliputi latar belakang nama Indonesia, Indonesia memilki berbagai macam ras dan golongan hingga bahasa negara
Alpha Female dalam Membentuk Pola Asuh Anak di Kota Bandung Khoirunnisa, Syifa; Ruyadi, Yadi; Utami, Nindita Fajria
Jurnal Wanita dan Keluarga Vol 5 No 1 (2024): Juli 2024
Publisher : Pusat Studi Wanita dan Keluarga UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jwk.11589

Abstract

The role of parents as leaders in the dynamics of families in Kota Bandung is increasingly complex, given the significant influence they have on the upbringing patterns of children. Critical questions arise regarding the impact of a working mother on the development of a child, sparking debates on whether the loss of this role has a significant effect or not. This research aims to determine the influence of Alpha Female on parenting patterns in the city of Bandung. The method used is a quantitative approach, with a population of 100 children aged 17-25 years in the areas of North Bandung, East Bandung, West Bandung and South Bandung. This research focuses on the relationship between Alpha Female and parenting patterns in Bandung City. The results of data analysis show that there is a significant positive correlation between the Alpha Female variable and parenting patterns, with a correlation coefficient value of 0.198. The coefficient of determination of 19% implies that most of the variation in parenting patterns can be explained by the role of the Alpha Female, while the remaining 81% is influenced by other factors not discussed in this study. Simple linear regression analysis confirms that Alpha Female has a significant influence on parenting patterns, with a t-test significance value of 0.048. Rejection of H0 and acceptance of Ha is supported by tcount (2.004) which exceeds the ttable value at the significance level of 0.05. These results provide a strong indication that the role of Alpha Female has a significant impact in shaping child rearing patterns in the city of Bandung. Thus, this research offers an important contribution in understanding the dynamics of the relationship between Alpha Females and parenting patterns.
Interdisciplinary collaboration: addressing global challenges through innovative learning strategies Restu Adi Nugraha; Dasim Budimansyah; Yadi Ruyadi; Encep Syarif Nurdin; Mufid Hidayat
Inovasi Kurikulum Vol 21, No 3 (2024): Inovasi Kurikulum, August 2024
Publisher : Himpunan Pengembang Kurikulum Indonesia (HIPKIN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jik.v21i3.66630

Abstract

In this era of globalization, students in Indonesia face increasingly complex challenges in understanding, addressing, and contributing to global issues. However, the existing curriculum often fails to provide adequate perspectives and skills to tackle these global problems. Therefore, this research aims to provide students with a holistic, practical, and relevant learning experience to address global challenges through a Team-Based Project strategy that integrates compulsory courses in higher education with a global citizenship education approach. Cross-curricular collaboration helps students see the interconnectedness of various disciplines, which is essential in addressing complex global issues. Survey results indicate a variation of views among student groups regarding their understanding of global issues. This innovative learning strategy utilizes principles of behaviorist theory, such as stimulus-response, positive reinforcement, and social interaction, to create an engaging, relevant, and responsive learning environment tailored to students' needs. Through involvement in joint projects focused on global issues, students are stimulated to contribute and take concrete actions in seeking solutions and bringing about positive change on a larger scale. Thus, this learning strategy is expected to enhance students' understanding, skills, and commitment to addressing global challenges in the contemporary era.
Model Pembelajaran RADEC dalam Perspektif Pendidikan Karakter Suryana, Nana; Sopandi, Wahyu; Budimansyah, Dasim; Ruyadi, Yadi
Auladuna: Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 6 No 02 (2024): OKTOBER
Publisher : Program Studi PGMI, Universitas Al Falah As Sunniyah Kencong Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62097/ad.v6i02.2040

Abstract

This research aims to describe the Read, Answer, Discuss, Explain, and Create (RADEC) learning model from a character education perspective. This research uses library research or literature study, namely examining the RADEC learning model and character education using literature that is relevant and supports the research topic. The approach used in the research is a qualitative approach with descriptive methods. Researchers try to explore and provide arguments related to the RADEC learning model from a character education perspective. The results of the findings and discussion show that the RADEC learning model with the syntax Read, Ansew, Discuss, Explain, and Create is in accordance with the character education approach. RADEC is able to bring out student characters such as religious, diligent, disciplined, hard working, and fond of reading, curious, creative, tolerant, cooperative, and democratic, appreciating achievement, friendly, communicative. The emergence of character is patterned in the four character education approaches, namely the values ​​instillation approach, cognitive development approach, values ​​clarification approach, and action learning approach. Through the RADEC learning model, character can be transformed into knowledge, morals and behavior.
Hubungan Lingkungan Pertemanan dengan Perilaku Trash Talking dalam Permainan Gim Valorant Nurfallah, Bensar Aditya; Utami, Nindita Fajria; Ruyadi, Yadi
SOCIUS Vol 11 No 1 (2024): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri P
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/scs.v11i1.618

Abstract

Manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat terlepas dari lingkungan sosialnya, salah satunya adalah lingkungan pertemanan. Lingkungan ini menjadi sangat penting karena dapat mempengaruhi kepribadian dan perilaku seseorang. Terlebih, dewasa ini generasi muda sangat menggemari game online yang seringkali dibarengi dengan perilaku trash talking. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan dari lingkungan pertemanan dengan perilaku trash talking di dalam gim Valorant. Metode penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik korelasi. Populasi penelitian yakni mahasiswa aktif S1 UPI sebanyak 11.639 dengan responden penelitian sebanyak 127 orang mahasiswa yang dikumpulkan melalui kuesioner dan penelitian ini dilakukan di UPI. Hasil dan pembahasan penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan korelasi yang sedang antara variabel lingkungan pertemanan dengan variabel perilaku trash talking. Semakin tinggi pengaruh lingkungan pertemanan, maka semakin tinggi pula hubungannya dengan perilaku trash talking. Dengan demikian, lingkungan pertemanan pada kalangan mahasiswa UPI memiliki hubungan terhadap terjadinya perilaku trash talking dalam gim Valorant. Penelitian ini memberikan kontribusi sebagai sarana pemahaman baru daripada fenomena trash talking yang lebih relevan dengan generasi masa kini melalui game online dan menjadi referensi bagi generasi muda untuk mengetahui hubungan lingkungan pertemanan dengan perilaku trash talking dalam game online.
INTERNALISASI NILAI PANCASILA DALAM PRAKTIK DISKRESI BAGI PENGAMBILAN KEBIJAKAN Surahno, Surahno; Ruyadi, Yadi; Nurdin, Encep Syarief
Masalah-Masalah Hukum Vol 53, No 3 (2024): MASALAH-MASALAH HUKUM
Publisher : Faculty of Law, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/mmh.53.3.2024.316-325

Abstract

Tulisan ini mengajak pembaca untuk menganalisis keberadaan diskresi dengan tidak terbatas pada hukum positif yang biasa dipergunakan oleh pendekatan hukum administrasi negara, melainkan dari sudut pandang hukum kodrat yang secara filosofis diisi oleh nilai-nilai ideologis seperti Pancasila sebagai sebuah recht ide negara yang bersifat lebih luas serta mendasari substansi aturan yang terkandung dalam hukum positif tersebut. Dengan mempergunakan metode kualitatif melalui studi kepustakaan teoretis-konseptual, tulisan ini mengklaim bahwa untuk mengatasi persoalan diskresi, diperlukan dua langkah terobosan, yakni menempatkan diskresi dalam kerangka hukum kodrat yang berbasis pada Pancasila dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila bukan lagi kepada muatan atau isi diskresi, tetapi kepada pejabat pemerintah sebagai pengguna diskresi itu sendiri. Selain itu, tulisan ini juga menyarankan agar pemerintah lebih memerhatikan Indikator Nilai Pancasila sebagai pedoman dalam pengambilan diskresi.
Model Pengembangan Materi Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membentuk Karakter Demokratis: Pendidikan karakter demokratis Supriyono, Supriyono; Hakam, Kama Abdul; Maftuh, Bunyamin; Ruyadi, Yadi
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 9 No 1 (2024): Volume 9, Nomor 1 - Juni 2024
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v9i1.10256

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Proyek Penguatan Profil Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan diarahkan untuk pengembangan pembentukan karakter peserta didik. Karakter yang dibentuk melalui pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yaitu karakter demokratis. Kenyataannya setelah peserta didik mendapatkan pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di sekolah, maka sikap dan perilakunya belum menunjukan sikap demokratis. Hal ini terlihat dari sikap dan perilaku peserta didik dalam menggunakan media sosial belum mampu menggunakan secara tepat guna. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan harus dipersiapkan secara baik melalui materi yang memberikan pengetahuan dan perubahan karakter. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Universitas Pendidikan Indonesia dengan sasaran mahasiswa yang mengontrak mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan studi pustaka. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, pengajuan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menemukan sebuah model pengembangan materi pendidikan kewarganegaraan dalam pembentukan karakter demokratis. Model pengembangan materi pendidikan kewarganegaraan digunakan untuk menghasilkan materi yang ideal dalam membentuk karakter demokratis. Model Pengembangan materi Pendidikan Kewarganegaraan ini belum pernah dirumuskan oleh peneliti sebelumnya sebagai upaya membentuk karakter demokratis mahasiswa dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Peningkatan Aktualisasi Nilai - Nilai Pancasila pada Generasi Muda Melalui Proyek Dialektika Pancasila Prihatin, Endang; Nurdin, Encep Syarief; Ruyadi, Yadi; Suhartati, Tri; Thabrani, An Nisaa Atila
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (Desember 2024 - Januari 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jmpis.v6i1.3287

Abstract

Generasi muda sebagai pilar masa depan suatu bangsa menghadapi berbagai tantangan dan dinamika yang mempengaruhi perkembangan karakter mereka di era global dan digital. Generasi muda saat ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti pendidikan, lingkungan sosial, teknologi, dan pengaruh orang tua dalam membentuk motivasi dan niat mereka dalam berbagai aspek kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan campuran. Penelitian yang menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif dalam satu atau serangkaian penelitian dikenal dengan metode campuran. Uji coba yang dilakukan di Kota Tangerang menunjukkan bahwa model ini dapat diimplementasikan secara efektif, dengan beberapa perbaikan dan penyesuaian yang terus dilakukan untuk memastikan tercapainya tujuan pembelajaran. Kesimpulannya, model proyek Dialektika Pancasila memiliki potensi yang besar dalam membentuk karakter generasi muda yang dibangun di atas prinsip-prinsip Pancasila.
Co-Authors *Zaitun Munirah A, Mona Yonatha Abdul Azis Abdul Hakam Aceng Kosasih, Aceng Acep Supriadi Agung Dwi Putra Alek Andika anne Hafina, anne Annisa Fadillah, Annisa Asep Dahliyana Azhar, Mohd. Babang Robandi Bensar Aditya Nurfallah Bunyamin Maftuh Cahyaningsih, Ade Dadan Wildan, Dadan Dasim Budimansyah Dasim Budimansyah, Prayoga Bestari, Redi Yamanto, Dasim Budimansyah, Dasim Budimasyah Devina, Feri Dewantara, Jagad Aditya Deyanggi Bhinekaswathi Duha Khasanah Astari Edi Suresman, Edi Elly Malihah Elly Malihah Encep Syarief Nurdin Encep Syarief Nurdin Encep Syarief Nurdin, Encep Syarief Encep Syarif Encep Syarif Nurdin Encep Syarif, Encep Faiz, Aiman Fata, Nahriyah Fitri Nur Milah, Fitri Nur Fitriya Wulansari Gunawan, Noeranisa Adhadianty Gunawan, Noeranisa Adhadianty Hadianto, Daris Ibrahim, Galuh Imam Nawawi, Imam Irwan Sofyan, Irwan Kadiriandi, Riestiani Kadiriandi, Riestiani Kama Abdulhakam katiah, katiah Lalu Parhanuddin Leni Anggraeni Marlyono, Yoga Nugraha Mirna Nur Alia A., Mirna Nur Mufid Hidayat Muhammad Taufik Ramadhani Mulyadi, Dian Muhammad Johan Johor Mupid, Mupid N, Encep Syarief Nahriyah Fata Najib, Agus Mohammad Nana Suryana Nana Suryana Nandang Rusmana Neneng Euis Kartini Nindita Fajria Utami Nugraha, Dadi Mulyadi Nur, Lutfi Nurazizah Rahmi R Nurdin, Encep Syarif Nurfallah, Bensar Aditya Octavia, Devi Praja, Wina Nurhayati Prihatin, Endang Rahmi, Nurazizah Restu Adi Nugraha Riduwan, Muchamad Rina Patriana Chairiyani Risda, Dianni Rista Ayu Mawarti S, Momod Abdul Siti Komariah Sofyan Sauri Sofyan Sauri, Sofyan Somad, Momod Abdul Sri Mulyanti Sri Subekti Sri Wahyuni Sri Wahyuni Suhartati, Tri SUPRIYONO . Supriyono Supriyono Supriyono Supriyono Surahno, Surahno Syarief Nurdin, Encep Syifa Khoirunnisa, Syifa Taniady, Vicky Thabrani, An Nisaa Atila Very Sukma Firmansyah Wahyu Sopandi Wilodati Wilodati Wilodati Wisti, Windri Wulansari, Fitriya