Penelitian ini bertujuan untuk melakukan meta-analisis mengenai jamur Candida, yang dikenalsebagai patogen penyebab infeksi pada manusia. Dalam analisis ini, penulis mengidentifikasiberbagai studi terbaru yang mengeksplorasi penyebab, gejala, dan efektivitas pengobatan infeksiCandida. Hasil meta-analisis menunjukkan bahwa infeksi Candida sering terjadi pada individudengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti pasien diabetes, orang yang menerima terapiantibiotik jangka panjang, serta pasien yang menjalani perawatan imunosupresif. Gejala yang umumditemukan termasuk rasa nyeri, pembengkakan, dan iritasi pada area yang terinfeksi. Selain itu,analisis ini juga mengevaluasi efektivitas berbagai pilihan pengobatan, baik yang bersifat sistemikmaupun topikal, untuk mengatasi infeksi Candida. Berdasarkan temuan ini, pengobatan yangmelibatkan agen antijamur seperti flukonazol dan ketokonazol menunjukkan hasil yang signifikandalam mengurangi kejadian infeksi Candida, meskipun resistensi terhadap beberapa obat mulaimenjadi tantangan dalam pengelolaan penyakit ini. Penelitian ini memberikan wawasan yang lebihdalam tentang patogenesis Candida dan memberikan rekomendasi untuk pendekatan pengobatanyang lebih efektif dalam menangani infeksi jamur ini.