p-Index From 2020 - 2025
12.272
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Basastra: Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra Indonesia BASASTRA Harmonia: Journal of Research and Education Lembaran Ilmu Kependidikan Lingua Jurnal Bahasa dan Sastra Ar-Raniry, International Journal of Islamic Studies Semantik : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Penelitian Humaniora Indonesian Language Education and Literature The Journal of Educational Development Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Diglosia Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing LINGUISTIK : Jurnal Bahasa dan Sastra Jurnal Basicedu Sawerigading Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Journal of Primary Education Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia GERAM (GERAKAN AKTIF MENULIS) Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Jurnal Sastra Indonesia Ghancaran: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia English Focus: Journal of English Language Education Metafora: Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Britain International for Linguistics, Arts and Education Journal (BIoLAE Journal) COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Formosa Journal of Multidisciplinary Research (FJMR) Jurnal Basicedu UNNES International Conference on ELTLT Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Proceeding of International Conference on Science, Education, and Technology JURNAL PENDIDIKAN BAHASA Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Aksara
Claim Missing Document
Check
Articles

Pembelajaran Sastra Berbasis e-Learning pada Abad 21 Zuliyanti Zuliyanti; Agus Nuryatin; Teguh Supriyanto; Mukh Doyin
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 5 No. 1 (2022)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan potret generasi digital era abad 21 pada pembelajaran sastra berbasis e-learning. Metode penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan langkah penelitian: mengidentifikasi, mengklasifikasi, menganalisis, dan menyimpulkan data. Data penelitian berupa informasi proses pembelajaran sastra di sekolah dan pemanfaatan digitalisasi sebagai mediamultiinteraktif di abad 21. Instrumen & teknik pengumpulan data: lembar observasi, pedoman wawancara, dan kartu data. Analisis datanya digunakan analisis kualitatif yang meliputi identifikasi, reduksi, analisis, dan generalisasi. Hasil penelitian ini adalah perkembangan teknologi yang sangat pesat ternyata belum sejalan dengan perkembangan budaya literasi digital. Kondisi literasi digital di Indonesia tergolong rendah (8%). Pembelajaran sastra diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam era globalisasi. Teknologi digital dapat meningkatkan kompetensi peserta didik dalam mengontruksi cara belajarnya secara leluasa serta mengembangkan keterampilan multimodalnya. Literasi digital dalam pembelajaran sastra dapat menciptakan tatanan masyarakat dengan pola pikir dan pandangan yang kritis-kreatif. Pembelajaran sastra digital mengacu pada teori belajar konstruktivisme, yakni: (1) pengalaman pribadi, (2) pembelajaran aktif, dan (3) interaksi sosial. Pembelajaran sastra digital dapat menciptakan kesadaran dalam mengembangkan potensi diri untuk menjadi intelektual secara aktif dan mampu mengembangkan potensi dengan penelusuran kebenaran ilmiah.
Dongeng sebagai Media Penanaman Keterampilan Abad 21 Andi Sulfana Masri; Agus Nuryatin; Subyantoro Subyantoro; Mukh Doyin
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 5 No. 1 (2022)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abad 21 menuntut Sumber Daya Manusia (SDM) yang selalu siap dalam menghadapi perubahan serta persaingan di tingkat internasional. keterampilan 4C merupakan keterampilan yang fundamental dalam menghadapi kehidupan abad 21. Dongeng dapat dijadikan media penanaman keterampilan abad 21, yang meliputi berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, dan kreativitas. Makalah ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai peran dongeng sebagai media penanaman keterampilan 4C. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah melalui tinjauan Pustaka. Sumber   data   dalam   penelitian   ini  dikaji  dari  berbagai  karya ilmiah yang berkaitan dengan peran sastra anak (dongeng) sebagai media penanaman keterampilan abad 21. Teknik analisis data dilakukan adalah analisis konten. Berdasarkan hasil ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa dongeng dapat berperan sebagai media penanaman keterampilan 4C (berpikir kritis, komunikasi, kolaboratif, dan kreativitas). Sebagai media penanaman keterampilan berpikir kritis, dongeng berpengaruh positif terhadap keterampilan membangkitkan pengetahuan dan rasa ingin tahu; keterampilan memahami masalah dan mencari solusi yang tepat; keterampilan berpikir runtut dan logis dalam menyimpulkan atau memberikan penilaian atas suatu hal. Sebagai media penanaman keterampilan berkomuniasi, disimpulkan bahwa sebagai media penanaman keterampilan berkomunikasi, dongeng berperan dalam memperkuat penguasaan kosakata dan tata bahasa, serta pemahaman akan budaya yang dibutuhkan dalam keberhasilan komunikasi. Sebagai media penanaman keterampilan berkolaborasi, dongeng berperan memberikan pendidikan karakter, moral, dan emosi yang dibutuhkan dalam berkolaborasi. Sebagai media penanaman keterampilan kreativitas, dongeng menstimulasi imajinasi dan minat baca anak yang dibutuhkan untuk dalama menemukan isnpirasi yang kreatif.
Dinamika Pandemi sebagai Dimensi Pendekat antara Generasi Muda dan Pembelajaran Sastra Digital lilik Herawati; Agus Nuryatin; Teguh Supriyanto; Mukh Doyin
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 5 No. 1 (2022)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Mengingat kebutuhan masyarakat Indonesia tidak terlepas dari akses internet, didukung oleh situasi yang mengharuskan terlaksananya pembelajaran melalui jarak jauh ini memiliki dinamika yang berubah-ubah. Begitupun dalam dunia sastra, yang mengimprovisasi peningkatan sastra berbentuk digital, sehingga kehadiran Covid-19 memengaruhi aspek pengelolaan sastra berbasis digital beserta kelebihan dan kekurangannya. Maka dari itu, penelitian ini berfokus untuk mendeskripsikan problematika Covid-19 yang berdampak pada pembelajaran sastra Indonesia, konsep perkembangan sastra digital, pemahaman peserta didik melalui penyesuaian sastra digital, dan sebagainya. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dan kajian pustaka, yakni mendeskripsikan problematika peserta didik dalam sastra digital dari berbagai sumber. Hasil penelitian menunjukkan keseluruhan aspek pendukung dapat berpengaruh terhadap komponen pendidikan. Oleh karena itu, uraian ini dianggap penting dalam menambah referensi pengajar dan menjadi sumber bacaan yang dibutuhkan di masa pandemi. Abstract. Considering that the needs of the Indonesian people cannot be separated from internet access, supported by a situation that requires the implementation of distance learning, it has to change dynamics. Likewise in the world of literature, which is improvising the improvement of digital literature, the presence of Covid-19 affects aspects of digital-based literature management along with its advantages and disadvantages. Therefore, this study focuses on describing the Covid-19 problems that have an impact on learning Indonesian literature, the concept of digital literature development, students' understanding through digital literature adaptation, and so on. This research was conducted using qualitative descriptive methods and literature review, namely describing the problems of students in digital literature from various sources. The results of the study indicate that all supporting aspects can affect the education component. Therefore, this description is considered important in adding teacher references and becoming a needed reading source during the pandemic.
Persepsi Guru BK Tentang Konselor Masa Depan Hasan Bastomi; Agus Nuryatin; Sugiyo Sugiyo; Anwar Sutoyo
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki persepsi guru BK di Kabupaten Kudus tentang Konselor masa depan. Penelitian ini termasuk jenis Penelitian penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kulitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan Teknik Wawancara (Interview), Observasi (Pengamatan) dan Dokumentasi. Adapusn subyek penelitian atau informan dalam peneliti ini adalah guru BK jenjang SMP/ MTs dan SMA/ MA di Kabupaten Kudus kemudian dianalisis dengan teknik analisis kualitatif deskriptif Miles & Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, persepsi guru BK di Kabupaten Kudus tentang Konselor masa depan adalah konselor yang memiliki karakteristik antara lain: (1) Konselor masa depan adalah konselor yang selalu meningkatkan literasi global dalam artian menemukan cara untuk bekerja secara efektif dalam pelayanan konseling dengan memanfaatkan dan menggunakan teknologi. (2) Konselor masa depan adalah konselor yang dalam menjalankan profesi konseling kreatif, inovatif, produktif dan menyenangkan, (3) Konselor masa depan adalah dalam praktik konseling online tidak dapat dipisahkan dari teknologi dan Konselor online harus mengikuti tren teknologi dalam konseling online. (4) Konselor masa depan adalah konselor yang memiliki identitas profesional konselor diperoleh melalui pendidikan dalam profesi konseling, dan telah memiliki kompetensi dalam teori dan praktik konseling. (5) Konselor abad 21 dalam menjalankan profesi konseling harus didasarkan bukti sebagai akuntabilitas suatu profesi. (6) Konselor abad 21 adalah sebagai Pemimpin Kolaborasi. (7) Konselor masa depan adalah Konselor Sekolah Sebagai Advokasi, (8) Konselor masa depan Harus Mampu Melakukan Koordinasi, Kolaborasi, dan Manajemen Sumber Daya.
Urgensi Cerita Anak Bermuatan Permainan Tradisional dalam Literasi Budaya Mei Fita Asri Untari; Agus Nuryatin; Teguh Supriyanto; Mukh. Doyin
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui urgensi cerita anak bermuatan permainan tradisional bagi siswa sekolah dasar. Bermain dan permainan adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dari dunia anak sekolah dasar. Untuk meminimalisasi permainan digital yang membawa dampak negatif perlu direvitalisasi kembali permainan-permainan tradisional yang diintegrasikan melalui cerita anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah tinjauan literatur sistematis. Review ini diawali dengan pertanyaan penelitian “apa pentingnya cerita anak bermuatan permainan tradisional”. Penelusuran artikel melalui Google Scholar, Research Gate, Springer, Sage Pub, dan elicit dengan kata kunci yang digunakan cerita anak, permainan tradisional, literasi budaya. Hal ini bertujuan untuk kemutakhiran hasil riset dan keterbaruan pengambilan database. Berdasarkan hasil studi literatur ditemukan hasil permainan tradisional belum diwujudkan dalam cerita anak, cerita anak digunakan untuk mengembangkan kemampuan literasi anak, dan banyak pembelajaran yang mengintegrasikan permainan tradisional. Maka secara teoretis berlandaskan bukti ilmiah perlu direvitalisasi cerita anak bermuatan permainan tradisional untuk mengembangkan kemampuan berbahasa anak dan menguatkan literasi budaya bagi siswa SD.
Kontekstualisasi Unsur Culture dalam CLIL pada Cerita Anak Sebagai Sarana Penguatan Budaya Literasi Anak Usia Dini Qurrota Ayu Neina; Agus Nuryatin; RM. Teguh Supriyanto; Hari Bakti Mardikantoro
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penguatan dan pengembangan budaya literasi harus dilakukan untuk mencetak sumber daya manusia unggul yang cerdas dan bermoral. Salah satu sarana yang dapat digunakan adalah melalui cerita anak. Penerapan cerita anak sebagai salah satu cara pengembangan dan penguatan budaya literasi dilakukan melalui kontekstualisasi unsur culture dalam Content and Languange Integrated Learning (CLIL). Konsep culture ini diwujudkan dengan mengilhami bentuk keteladanan nilai-nilai tertentu dalam sebuah teks cerita anak untuk kemudian diamalkan sebagai wujud pemahaman. Pemahaman terhadap nilai inilah yang dapat dijadikan sebagai sarana penguatan budaya literasi sehingga terbentuk insan berkarakter yang harapannya mampu berkontribusi dalam segala bidang.
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Motivasi Kerja Guru Terhadap Kinerja Guru Sri Kartini; Tri Joko Raharjo; Agus Nuryatin; Andri Yulianto
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan: (1) pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang; (2) pengaruh motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang; (3) pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang. Populasi dan sampel penelitian adalah guru di SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang yang berjumlah 11 guru. Teknik pengumpulan data: (1) angket, (2) dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan program aplikasi software SPSS For Windows Versi 21. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: (1) ada pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang; (2) ada pengaruh motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang; (3) ada pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMK Pelayaran Panggali Nusantara Palembang.
Idiologi pada Novel Naksir Anak Teroris Karya Ditta Arieska Ahmad Sunardi; Teguh Supriyanto; Fathur Rokhman; Agus Nuryatin
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebuah karya sastra novel akan mempunyai nilai jika memberikan sumbangsih pada peradaban manusia. Novel yang mempunyai nilai kebermanfaatan akan mampu menjawab permasalahan kehidupan, termasuk memberikan pemahaman idiologi yang benar agar tidak sesat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk idiologi pada novel Naksir Anak Teroris. Metode yang digunakan adalah teori hegemoni Gramsci dengan menganalisis kutipan kalimat novel yang mengandung idiologi. Hasil penelitian ini ditemukan novel Naksir Anak Teroris ditemukan idiologi kepemimpinan, dan idiologi cinta. Unsur dominannya adalah idiologi cinta, dengan cinta teman-teman Isson, Pak Wahab, dan teman yang menaruh hati pada Isson, mereka rela berkorban untuk memperjuangkan bahwa Isson tidak bersalah. Idiologi kepemimpinan ditemukan pada kepemimpinannya Isson sebagai ketua kelas dapat memanajemen petugas upacara dengan adil dan menerapkan kesetaraan gender, merubah guru galak menjadi bijak. Saran untuk peneliti sastra selanjutnya adalah galilah idiologi cinta disetiap sastra karena dengan cinta pada ceritera novel semuanya dapat berubah dan idiologi cintalah penentu ceritera pada sebuah novel.
Problematika Pendidikan Sastra di Indonesia dan Transformasinya untuk Generasi Alfa Meina Febriani; Agus Nuryatin; Teguh Supriyanto; Hari Bakti Mardikantoro
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan sastra mengalami problematika berupa ketimpangan antara konsep dan implementasi dalam ruang pendidikan. Hal itu menjadi isu yang perlu diperhatikan dalam perhelatan dunia pendidikan era global yang serba digital ini. Sastra sebagai bagian dari kebudayaan membawa pesan penting dalam proses pembentukan karakter peserta didik. Oleh sebab itu, permasalahan dalam pendidikan sastra harus segera dituntaskan. Pergesekan lintas generasi yang mungkin melahirkan ketimpangan terhadap pola pikir, gaya dan kebiasaan hidup, terutama yang terjadi pada generasi Alfa sebagai generasi termuda pada masa ini. Hal tersebut berimplikasi langsung pada pola belajar yang juga harus senantiasa adaptif terhadap perubahan zaman, termasuk migrasi ke ruang digital pada pendidikan sastra. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap: (1) problematika pendidikan sastra di Indonesia, dan (2) transformasi pendidikan sastra untuk generasi Alfa. Kajian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan penelusuran pustaka terhadap dokumen, fenomena, dan permasalahan pendidikan sastra. Makalah ini menghasilkan dua substansi sebagai berikut. Pertama, problematika pendidikan sastra meliputi kurikulum, pendidik, peserta didik, sarana prasarana, dan rendahnya bacaan sastra. Kedua transformasi pendidikan sastra yang meliputi keberpihakan kurikulum, integrasi teknologi digital, dan literasi sastra. Dalam implementasinya, transformasi yang dilakukan diharapkan menciptakan pendidikan sastra yang inovatif dan adaptif dengan pola belajar generasi Alfa.
Pandangan Dunia dalam Tiga Novel Indonesia Dwi Desi Fajarsari; R M Teguh Supriyanto; Agus Nuryatin; Ida Zulaeha
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karya sastra dapat dimaknai dengan utuh melalui kesadaran bahwa karya sastra tersebut mengandung pandangan dunia pengarang yang mewakili dirinya sekaligus kelompoknya. Tujuan penelitian ini adalah menemukan padangan dunia dalam novel SBDBS, LTLA, dan NDTR. Untuk menemukan jawaban dalam penelitian ini digunakan pendekatan sosiologi sastra khususnya strukturalisme genetik. Sesuai dengan penelitian sastra dengan teori strukturalisme genetik metodologi penelitian yang dipakai adalah metode dialektik Goldmann. Hasil penelitian menunjukkan novel SPDBS memiliki struktur narasi yang terbangun atas plot yang bertemakan nasionalisme kesatuan, LTLA mengangkat cerita konflik batin anggota laskar pemberontak, dan NDTR tentang patriotisme. Pandangan dunia yang ditemukan novel SPDBS adalah nasionalisme untuk melawan kelompok pemberontak dan mewujudkan kehidupan yang damai, sedangkan LTLA memiliki pandangan agar pergulatan batin tokoh pemberontakan diperhatikan supaya semua bisa merasakan keadilan, dan NDTR memiliki pandangan dunia patriotik melalui karakter kepahlawanan Hasan saleh yang bisa memperjuangkan keotonomian provinsi Aceh. Pandangan dunia tersebut berkaitan dengan subjek kolektif pengarang sebagai penciptanya. Struktur sosial yang berpengaruh adalah kelas ekonomi dan tingkat pendidikan.
Co-Authors A’am Khunaefi, A’am Adianto, Irham Husna Afriyanti, Rinna Agus Pujianto Ahmad Mubarok Mubarok Ahmad Nur Cahyo Ahmad Sunardi Ahmad Sunardi Ahmad Syaifudin Aini, Irmayanti Nur Alda Marsya Ayudia Alfi Khoiru An Nisa Ali Azizi, Fakhri Alifiya Habiba, Sri Penny Alimatussa’diyah, Alimatussa’diyah Amalia Fajriyyatin Najichah Amir Mahmud Andi Sulfana Masri Andri Yulianto Andriani, Eva Kristian Anwar Sutoyo Arifiyanto, Fajar Arini, Dessy Rizqi Ariyanto, Dodi Arumda, Larasaji Narindri Bambang Indiatmoko Bambang Widiatmoko Bambang Widiatmoko Burhanudin, Muhamad Cahyo, Ahmad Nur Choirina, Risma Choirina Christiani, Resistia Friska Deby Luriawati Dede Indra Wahyu Nugroho Dhoni Zustiyantoro Dian Nuzulia Armariena, Dian Nuzulia Dwi Desi Fajarsari Dwi Desi Fajarsari Dwi Wahyu Candra Dewi Ekasari, Anisa Diyah Ella, Seylla Arifeni Endah Dyah Wardani Evi Chamalah Evi Chamalah Fadli, Bagus Muhamad Farah Failasufa Faridah Eriyaningsih Faridhatun Nikmah Fathur Rohman Fathur Rohman, Fathur Fathur Rokhman Fitriana, Henika Hari Bakti Mardikantoro Hariyadi Hariyadi Haryadi - Haryadi Haryadi Hasan Bastomi Hasan Busro, Ahmad Hasyim, Suhaedah Hehanussa, St Naisa HERAWATI, LILIK Herman J. Waluyo Hidayah, Isnaini Rahmah Hikmah, Mamluatul Husniyatul Adibah Alwaliyah Ida Zulaeha Ida Zulaeha Ida Zulaeha Ilman Elfikri, Zidnie Inayati, Tatik Indra Putra Pahlewi, Indra Putra irmaningsih, karni dwi Ismuwardani, Zakiyah Istiqomah, Elly Astika Khunaefi, A’am Kurniawati, Nike Esti Kusumawati, Dita Ayu Leli Nisfi Setiana Leli Nisfi Setiana Leni Salindri Lestari, Arum Yulia lilik Herawati Liya Yuliyani Luh Made Indah Sri Handari Adiputra Lusiana Agustina Main Sufanti Maria Ulfa, Titin Marwan, Rafli Masfufah, Elisa Raudlatul Mei Fita Asri Untari Meina Febriani Meina Febriani Mimi Mulyani Muayah, Bindarin Mubarok, Ahmad Mubarok MUCHAMMAD FAIZIN Muh Doyin Muhamad Haryanto Muhamad Yahya Mauliddin Mukh Doyin Mukh Doyin Mukh Doyin Mukh. Doyin Mukh. Doyin Mukh. Doyin Muliawan, Pondra Mulyaningsih, Indrya Mulyono . Mulyono Mulyono Mulyono Mulyono Muttaqin, Nufi Azam Naryatmojo, Deby Luriawati Nas Haryati Setyaningsih Nas Haryati Setyaningsih Nas Haryati Setyaningsih Nur, Wahyu Azam Nurdian Susilowati Nurhannah Widianti Nurhannah Widianti Nurul Lailatul Aini Oktafiyani, Ayu Oktafiyani, Ayu Pebri Dwi Lesmono Nugroho Prabaningrum, Dyah Prasetyo Utomo, S. Prasetyo Utomo, S. Pratama, Galih Suci Pristiwati , Rahayu Purbiyanti, Elis Dwi Putri Indah Wahyuningsih Qurrota Ayu Neina R M Teguh Supriyanto Rahayu Pristiwati RM Teguh Supriyanto Rustono - Rustono, Mr Sahidun, Achmat Sahidun, Achmat Seylla Arifeni Seylla Arifeni Ella Sonya Trikandi Sri Kartini SUAIDAH SUAIDAH, SUAIDAH Subyantoro Sugiyanti Pratiwi Sari Sugiyo Sugiyo Sumartini Sumartini Suminto A. Sayuti Supratman, Suparmin Dandan Suryadi, Riza Suseno Suseno Suseno Suseno Suwito, Wagiran Suyitno Suyitno Syarifa, Lu’ul Lailatis Syavica, Cindy Gea Tato Nuryanto, Tato Teguh Supriyanto Titi Wuryani Tommi Yuniawan Tri Jayanti, Tri Tri Joko Raharjo Tri Mulyono Turahmat Turahmat, Turahmat Utomo, Tirto Aji U’um Qomariyah Vio Amandini Afriliana Vio Amandini Afriliana Wagiran Wagiran Wahyu Azam Nur Wahyuni, Janetri Suti Wahyuningsih, Putri Indah Waluyo, Herman J. Wasino Wasino Widianti, Nurhannah Widianti, Nurhannah Widiyastuti, Tri Wuryani, Titi Yuliannurunnisa, Wahyutia Yuliarti Yuliarti Yuniarti Yuniarti Yusro Edi Nugroho Yusro Edy Nugroho Yusro Edy Nugroho Zuhra Sl. Datu Zulfa Fahmy Zuliyanti, Zuliyanti Zustiyantoro, Dhoni