Claim Missing Document
Check
Articles

Peningkatan Kapasitas Bisnis Kelompok Usaha Cahaya di Dusun Rangsot Barat Melalui Pelatihan Pembukuan Sederhana Ni Made Wirastika Sari; Ni Made Nike Zeamita Widiyanti; Farah Ainun Jamil; Siska Ita Selvia; Moh. Taqiuddin
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v5i2.179

Abstract

Pembukuan sederhana merupakan proses dalam pencatatan keuangan sebuah usaha dengan tujuan menghasilkan informasi keuangan usaha, sehingga perkembangan usaha dapat terlihat jelas. Minimnya keterampilan dalam mencatat pemasukan dan pengeluaran menghambat evaluasi kinerja dan pengambilan keputusan bisnis yang strategis (Christian dan Rita,2016). Masalah ini umum terjadi di kalangan UMKM di Indonesia, sebagaimana tercermin dalam data Badan Pusat Statistik (2022), yang menunjukkan bahwa kurangnya keterampilan manajerial adalah salah satu kendala utama UMKM. Penelitian Bank Indonesia (2021) juga menegaskan pentingnya pengelolaan keuangan yang baik untuk keberlanjutan usaha. Menurut Hasanah (2020) dan Supriadi, et.al (2023) pembukuan yang baik sangat penting bagi perkembangan sebuah usaha mikro kecil dan menengah karena memalui pembukuan daat melihat perkembangan usaha yang telah dilakukan dari waktu ke waktu, sehingga keuntungan yang diperoleh terlihat jelas. Oleh karena itu, pelatihan pembukuan sederhana bagi Kelompok Usaha Cahaya dirancang untuk memberikan pemahaman praktis tentang pengelolaan keuangan. Program ini mencakup materi dasar pembukuan, sehingga dapat meningkatkan kapasitas bisnis anggotanya.
ANALISIS KELAYAKAN DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA USAHATANI BAWANG PUTIH DI KECAMATAN SEMBALUN KABUPATEN LOMBOK TIMUR Yuhaniz, Yuhaniz; Maryati, Sri; Sari, Ni Made Wirastika
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1416

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keuntungan dan kelayakan, tingkat penyerapan tenaga kerja, serta mengidentifikasi hambatan yang dihadapi dalam melakukan usahatani bawang putih di Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. Penentuan daerah penelitian secara Purposive Sampling yaitu Desa Sembalun dan Desa Sajang. Penentuan jumlah responden dengan metode Quota Sampling sebanyak 40 responden. Analisis data yang digunakan yaitu: (1) Analisis keuntungan; (2) Analisis Kelayakan; (3) Analisis penyerapan tenaga kerja; (4) Hambatan dalam usahatani. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa 1) Keuntungan yang diperoleh petani bawang putih di Kecamatan Sembalun sebesar Rp 36.776.640/LLG atau Rp 1.115.095/are. 2) Dilihat dari aspek finansial usahatani bawang putih di Kecamatan Sembalun layak untuk dikembangkan, dilihat dari BEP produksi 1.046 Kg/LLG atau 32 Kg/are, BEP Harga Rp 4.532/LLG , nilai R/C sebesar 2,23/LLG (R/C>1), dan nilai rentabilitas sebesar 122% lebih besar dari tingkat suku bunga Bank sebesar 2,25%. 3) Penyerapan tenaga kerja usahatani bawang putih di Kecamatan Sembalun dalam satu kali proses produksi sebesar 52,54/LLG atau 1,55/are. Total tenaga kerja dalam keluarga dan luar keluarga berturut-turut sebesar 6,64/LLG atau 0,15/are dan 45,9/LLG atau 1,39/are. 4) Hambatan yang dialami petani responden adalah kurangnya modal, bibit mahal, cuaca, hama dan penyakit, serta harga bawang putih anjlok ketika musim panen.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Diversifikasi Produk Gula Aren di Desa Setiling, Kabupaten Lombok Tengah Yanuartati, Baiq Yulfia Elsadewi; Sudjatmiko, Dwi Praptomo; Hayati, Hayati; Siddik, Muhammad; Sari, Ni Made Wirastika
Jurnal Pepadu Vol 5 No 3 (2024): Jurnal PEPADU
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/pepadu.v5i3.5880

Abstract

Masyarakat Desa Setiling, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, selama ini telah memproduksi gula aren yang digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan jamu oleh UMKM Senamian, yang juga berlokasi di Desa Setiling. Berdasarkan hasil observasi di desa tersebut, diketahui bahwa gula aren yang diproduksi masih berbentuk batok yang dicetak menggunakan cetakan dari tempurung kelapa. Serta kegiatan pemasaran gula aren yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Setiling hanya dijual di pasar tradisional dengan harga jual yang tidak stabil. Sehingga diperlukan peningkatan nilai produk yang memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Menurut Knerr, et al. (2018), kolaborasi dan dukungan bersama dalam suatu usaha dapat meningkatkan kemampuan produk dalam mengakses pasar. Berdasarkan hal tersebut, tim pengabdian melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Setiling dengan tema pemberdayaan masyarakat melalui diversifikasi produk gula aren. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan gula aren untuk UMKM Senamian serta meningkatkan pendapatan mereka dengan memproduksi variasi produk gula aren. Tim pengabdian kemudian memberikan pelatihan pembuatan berbagai variasi gula aren, seperti pembuatan gula semut dan gula briket dengan tambahan kopi, susu, dan jahe. Sehingga menghasilkan beragam produk gula aren. Selain itu, tim juga membantu dalam pembuatan desain logo dan kemasan yang menarik untuk produk-produk yang dihasilkan. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan penjualan gula aren dan menjual produk mereka dengan nilai jual yang lebih tinggi dan harga pasar yang stabil.
Sosialisasi Strategi Pemasaran Sebagai Upaya Peningkatan Pemasaran Produk Gula Semut Di Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat Sari, Ni Made Wirastika; Febrilia, Baiq Rika Ayu; Kisman; Haryanto, Hery; Nurrachman; Sudjatmiko, Dwi Praptomo; Suparyana, Pande Komang; Danasari, Idiatul Fitri; Widiyanti, Ni Made Nike Zeamita; Saputra, I Made Arya Budhi
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 6 No 4 (2023): Oktober-Desember 2023
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v6i4.6316

Abstract

Pelaku usaha gula semut yang berlokasi di Desa Dasan Geria Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat masih melakukan kegiatan pemasaran produknya terbatas pada pasar lokal yang berakibat kepada rendahnya tingkat penjualan produk. Untuk mengatasi permasalahan ini, pelaku usaha perlu mempertimbangkan strategi pemasaran yang tepat. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan strategi pemasaran produk gula semut di Desa Dasan Geria Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Dasan Geria dengan peserta yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 32 peserta. Metode yang digunakan adalah partisipatif interaktif yang mendorong peserta untuk terlibat secara aktif dan langsung. Rangkaian kegiatan pengabdian ini secara umum dibagi menjadi tiga tahapan, dari tahap perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi. Pada kegiatan perencanaan tim melakukan perancangan alur kegiatan. Kegiatan pelaksanaan berupa pemaparan materi oleh tim dan kegiatan evaluasi dilakukan dengan proses tanya jawab antara pemateri dan peserta. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa pemahaman pelaku usaha terhadap strategi pemasaran produk gula semut mengalami peningkatan yang ditunjukkan melalui respon dan antusias peserta yang mengikuti kegiatan sosialisasi ini. Kegiatan pengabdian juga berlangsung lancar tanpa adanya kendala berarti.
Pelatihan Pembuatan Abon Cabai Rawit untuk Meningkatkan Pendapatan Keluarga Petani Di Desa Lepak Timur, Kabupaten Lombok Timur : Training on Making Abon Chili Rawit to Increase Farmer Family Income in East Lepak Village, East Lombok Regency Wuryantoro; Ayu, Candra; Mandalika, Eka Nurminda Dewi; Sari, Ni Made Wirastika; Supartiningsih, Ni Luh Sri; Danasari, Idiatul Fitri; Bardayanti, Deslin Sarmitha; Putri, Sista Eliyani
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 1 (2024): Januari - Maret
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i1.7235

Abstract

East Lepak Village is one of the large cayenne pepper producing areas in East Lombok Regency. Cayenne pepper is a commodity that is the choice of farmers in East Lepak Village because the demand is quite high, but at harvest time the selling price of cayenne pepper becomes very low and has the potential to harm farmers. In such conditions, one solution that can be offered is to carry out agro-industrial activities (processing) of cayenne pepper into shredded. The purpose of this service activity is to foster farmers to be more skilled in processing cayenne pepper into shredded cayenne pepper, and to increase farmers' insight into entrepreneurship. Shredded cayenne pepper is a processed chili product in the form of dry, ready to serve, has a high shelf life, is practical to carry and store and has a high selling value. The implementation of the activity was carried out in the form of lectures, discussions, and practice of making shredded cayenne pepper. The material for implementing the activity was delivered directly by the implementation team who was also the resource person, so that the activity could run effectively. The results of the service showed that the participants showed a fairly good response, and participated actively in following the entire series of service activities. There was an increase not only in the cognitive and affective aspects but also in the psychomotor aspects, where there was an increase in the knowledge of the participants, where the participants were able to make and package shredded cayenne pepper ready for market. This success is expected to be able to increase the added value of the cayenne pepper commodity and become a source of additional income for family farmers in East Lepak Village.
Pemanfaatan Limbah Ternak Sebagai Penghasil Bioenergi dan Pupuk Organik untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa Setiling, Batukliang Utara, Lombok Tengah Yanuartati, Baiq Yulfia Elsadewi; Ni Made Wirastika Sari; Bambang Dipokusumo; Hayati; Nurtaji Wathoni; I Gusti Ngurah A. Asasandi; Moh. Irfandi; Lalu Dodi N. Lauda
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 8 No 3 (2025): Juli-September 2025
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v8i3.12791

Abstract

Pengelolaan limbah menjadi biogas dan pupuk organik merupakan salah satu aspek yang sangat krusial untuk dilakukan di Desa Setiling. Selain untuk mengatasi permasalahan tidak adanya pengelolaan sampah secara terpadu di desa yang memiliki agenda menjadi desa wisata, pengelolaan limbah ini juga dapat memberikan dampak ekonomi yang menguntungkan bagi masyarakat. Untuk menjadikan Setiling sebagai desa ekowisata berbasis edukasi, program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi masyarakat pemanfaatan limbah ternak dan sampah organik yang diolah menjadi sumber bioenergi (biogas) dan pupuk organik. Metode yang digunakan adalah metode partisipatif dengan melibatkan masyarakat sasaran, yaitu Kelompok Wanita Tani (KWT) Senamian Desa Setiling. Mereka akan dibantu oleh warga desa untuk membuat instalasi biogas untuk kepentingan kelompok memasak jamu. Pengadaan peralatan akan disediakan melalui pengabdian ini sebagai pilot percontohan bagi rumah tangga di desa. Instalasi ini merupakan inovasi yang dikonsultasikan dengan peneliti biogas Universitas Mataram dan juga dari Yayasan Rumah Energi. Sisa fermentasi biogas akan dikeluarkan dan ditampung untuk dijadikan pupuk bagi usaha tani KWT tersebut. Sisanya akan dijual. Output dari kegiatan ini adalah instalasi biogas yang lebih murah, pupuk organik yang bisa dimanfaatkan oleh kelompok tani dan juga dijual, dan publikasi ilmiah.
PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI DAN BRANDING CAMILAN COKLAT CHIPS PADA BEEMA BROWNIES Wijaya ADH, IGKG Puritan; Yusadara, I Gede Putra Mas; Wirawan, I Wayan Arik; Wikranta Arsa, I Gusti Ngurah; Saputra, I Made Arya Budhi; Gautama, I Made Bhaskara; Sari, Ni Made Wirastika; Rini, Erma Sulistyo; Parwita, I Made Mika; Damayanthi, Ni Putu Desy
Jurnal Berdaya Mandiri Vol. 6 No. 1 (2024): JURNAL BERDAYA MANDIRI (JBM)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jbm.v6i1.6104

Abstract

 BEEMA Brownies, a snack manufacturer, has started producing snacks in the form of Brownies-flavored Choco Chips and several other flavors made from good quality ingredients without artificial sweeteners and preservatives. Even though in the middle of a pandemic, we are still optimistic that we can capture a sufficient consumer market because the market need for healthy snacks is still very much needed. With the implementation of Phase 1 activities, namely the provision of production equipment, namely ovens, product packaging tools and 2 sets of baking sheet equipment, the current production capacity of Beema Brownies has increased from a maximum of 150/package per day with an average product requirement of around 100-200 packs/sold. day to 300/pack per day using the 2 ovens that you already have. Training on the use of the equipment provided has also been carried out so that BEEMA production employees are able to use the newly provided oven equipment and packaging equipment. The amount of production has been able to meet the average demand every day. BEEMA Chocochips has also increased the HR capabilities of 2 employees who help produce in an effort to increase the amount of Chocochips production. By having a website for UKM BEEMA Chocchips, they already have the means for digital identity and digital promotional content for their products so that they are known to the wider community. Keywords: Brownies, Production, Website
Sosialisasi dan Pelatihan Pengolahan Buah Kelapa Menjadi Minyak Kelapa Murni Sebagai Inovasi Produk Usaha KWT Al-Ummahat Lendang Nangka Idiatul Fitri Danasari; Ni Made Wirastika Sari; Anwar; Siska Ita Selvia; Candra Ayu
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v5i1.138

Abstract

KWT Al-Ummahat merupakan salah satu kelompok wanita yang produktif di Desa Lendang Nangka Kecamatan Lombok Timur, salah satu produk andalan yang dihasilkan adalah minyak goreng kelapa. Melihat perkembangan produk tersebut maka dilakukan upaya diversifikasi produk KWT yaitu mengolah buah kelapa menjadi minyak kelapa murni atau Virgin Coconut Oil (VCO). Metode pengabdian kepada masyarakat dilakukan melalui beberapa tahapan dengan menekankan pada kegiatan sosialisasi dan pelatihan. Pengabdian dilakukan selama dua hari di Sekretariat KWT Al-Ummahat Desa Lendang Nangka sebanyak 20 peserta yang merupakan anggota KWT Al Ummahat. Hasil kegiatan pengabdian melalui sosialisasi dan pelatihan ini yaitu: 1) anggota KWT mengetahui manfaat dari minyak kelapa murni (VCO); 2) anggota KWT mengetahui cara dan proses pembuatan VCO; dan 3) anggota KWT memilki produk tambahan sebagai produk usaha bersama yaitu Virgin Coconut Oil (VCO) LENKA.
Entrepreneurial Behavioral of Garlic Farmers in the Garlic Production Center Area, Sembalun District, East Lombok Regency Maryati, Sri; Danasari, Idiatul Fitri; Sari, Ni Made Wirastika; Supartiningsih, Ni Luh Sri; Sjah, Taslim
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 10 (2023): October
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i10.4868

Abstract

This study aims to identify and analysis of the entrepreneurial behaviour of garlic farmers as entrepreneurial farmers in the garlic production center area in Sembalun District, East Lombok Regency. This research was conducted in March–May 2023. The data used were primary data obtained through interviews with 80 farmers in Sembalun Bumbung and Sembalun Lawang Village; both locations were chosen because they were villages with the highest number of farmers, production, and garlic land area in Sembalun District. The analysis of the Entrepreneurial Behavioural Index (EBI) is carried out statistic descriptive using FAO ideas. It is classified into four components: Entrepreneurial Qualities, Entrepreneurial Competencies, Managerial Competencies, and Technical Competencies. The results showed that the entrepreneurial activities of garlic farmers in the national garlic production center area of Sembalun District, East Lombok Regency, were still dominated by low levels of entrepreneurial activity in the criteria of entrepreneurial qualities  (63.75%) and entrepreneurial competencies (51.25%). While the Managerial  Competencies criteria are at a high level (51.25%), and the Technical Competencies criteria are at a moderate level (51.25%). As consequences, training, farmers’ field schools, and extension services are still needed to improve the quality and competence of garlic farmers as a whole.
Overview and Risk Identification of Garlic Seed Farming in Sembalun District, East Lombok Regency, Indonesia Danasari, Idiatul Fitri; Supartiningsih, Ni Luh Sri; Maryati, Sri; Sari, Ni Made Wirastika; Febrilia, Baiq Rika Ayu
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 12 (2023): December
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i12.5573

Abstract

Sembalun district has known as one of places with high potential to generate garlic seed that can support national demand for garlic seed in Indonesia. In this regard, it is important to identify the risk of garlic seed farming in order to reduce the probability of risk that might be occur. This research aims to view and identify the risk of garlic seed farming in Sembalun District. Data were collected using questionnaires from 35 respondents, consist of 30 farmers and 5 garlic seed stockmen. The respondents were choose using accidental sampling in two villages namely Sembalun Bumbung Village and Sembalung Lawang Village. Data were analysed using descriptive method to describe the condition of garlic seed farming in Sembalun District. Moreover, fishbone diagram was used to identify of the risk of garlic seed farming. The results showed that there were five main sources of risk in garlic seed farming in Sembalun District such as 1) risk of production, 2) risk of price and market, 3) risk of financial, 4) risk of social and law, and 5) risk of human resources. Risk of production, price and market were the biggest risk that they were faced in producing garlic seed in Sembalun District.
Co-Authors Ahmad Zainuddin Anas Zaini Andi Iva Mundiyah Andi Iva Mundiyah Andi Iva Mundiyah Andi Tri Lestari Anna Apriana Hidayanti Anwar Anwar Anwar Anwar Anwar Ardiyanti, Baiq Shelvia Arya Budhi Saputra, I Made Asmi, Wiwid Nurul Ayu Fitriatul Ulya Ayu, Candra Baiq Rika Ayu Febrilia Baiq Rika Ayu Febrilia Baiq Yulfia Elsadewi Yanuartati Bardayanti, Deslin Sarmitha Candra Ayu Candra Ayu CATHARINA, THERESIA SUZANNA Damayanthi, Ni Putu Desy Dipokusumo, Bambang Dudi Septiadi Dudi Septiadi Dudi Septiadi Dwi Praptomo Sudjatmiko Eka Nurminda Dewi Mandalika Endah Wahyuningsih Erma Sulistyo Rini, Erma Sulistyo Farah Ainun Jamil Febrilia, Baiq Rika Ayu Gautama, I Made Bhaskara Hayati Hayati Hayati Heny K Suwarsinah Hery Haryanto I Gusti Ngurah A. Asasandi I Gusti Ngurah Wikranta Arsa, I Gusti Ngurah I Ketut Budastra I Ketut Budhastra I Putu Eka Indrawan Idiatul Fitri Danasari Idiatul Fitri Danasari IGKG Puritan Wijaya Adh, IGKG Puritan Johan Bachry Kisman Lalu Dodi N. Lauda Lukman M. Baga M Yusuf M. Fahed Ramadhan M. Yusuf MADE SUMA WEDASTRA Maiser Syaputra Mandalika, Eka Nurminda Dewi Mariun Meidiana Purnamasari Mizaji Tasnimia Moh. Irfandi Moh. Taqiuddin Muhammad Jaelani Muhammad Zubair Muhammad Zubair Mulyawati, Sri Mundiyah, Andi Iva Nabilah, Sharfina Ngakan Agus Trisantika Ni Luh Mira Puspayani Ni Luh Sri Supartiningsih Ni Luh Sri Supartiningsih Ni Made Nike Zeamita Widiyanti Ni Made Zeamita Nurrachman Nursan, Muhammad Nurtaji Wathoni Pande Komang Suparyana Parta Tanaya, I Gusti Lanang Parwita, I Made Mika Putri, Sista Eliyani Ridwan Rifani Nur Sindy Setiawan Rinda Desan Rosyid Ridho Safitri, Sri Juliani Salsa Dwi Cahyani Selvia, Siska Ita Septiadi, Dudi Septian, Putu Ricky Teddy Siddik, Muhammad Siska Ita Selvia Siska Ita Selvia Soekartini Soekartini Sri Maryati Sri Maryati Sri Mulyawati Sri Mulyawati SUARTHA, I DEWA GEDE Sudjatmiko, Dwi Praptomo Suparmin Suparmin Supartiningsih, Ni Luh Sri Syarif Husni Syarifuddin Syarifuddin Tajidan, Tajidan Taradiani, Irawani Devi Taslim Sjah Taslim Sjah, Taslim Vijaya, Ni Putu Sephia Ananda Wirawan, I Wayan Arik Wiriana, Wiriana Wuryantoro Wuryantoro Wuryantoro Wuryantoro Wuryantoro, Wuryantoro Yanuartati, Baiq Yulfia Elsadewi Yuana, Putu Shakila Ayunia Yuhaniz, Yuhaniz Yusadara, I Gede Putra Mas Zeamita, Ni Made