Claim Missing Document
Check
Articles

Identifikasi Senyawa Flavonoid dari Kulit Batang Tanaman Rambai Padi (Sonneratia alba) dan Uji Aktivitasnya sebagai Antibakteri Staphylococcus aureus : Identification of Flavonoid Compounds from Stem Bark Sonneratia alba and its Antibacterial Activities against Staphylococcus aureus Rasidah, Rasidah; Syahmani, Syahmani; Iriani, Rilia
Jurnal Jejaring Matematika dan Sains Vol. 1 No. 2 (2019): Edisi Desember 2019
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jjms.v1i2.217

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bioaktivitas ekstrak metanol-air kulit batang tanaman rambai padi (Sonneratia alba) terhadap Staphylococcus aureus (2) konsentrasi minimal ekstrak kulit batang S. alba yang mampu menghambat dan membunuh 100% Staphylococcus aureus dan (3) jenis senyawa aktif yang terdapat pada kulit batang S. alba. Dari uji aktivitas antibakteri menggunakan metode dilusi menunjukkan bahwa ekstrak metanol:air kulit batang S. alba memiliki kemampuan dalam menghambat dan membunuh bakteri Staphylococcus aureus. Konsentrasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) yang diperoleh yakni 0,050 dan 0,075 % untuk ekstrak metanol:air (9:1) dan 0,50 dan 0,75% untuk ekstrak metanol:air (5:5). Hasil bioautografi dan interpretasi data UV-Vis menunjukkan bahwa terdapat 5 (lima) senyawa aktif yang berperan sebagai antibakteri pada ekstrak kulit batang S. alba yaitu 3 (tiga) senyawa flavonoid yang terdiri dari jenis flavan (katekin) dan flavonol dengan 3-OH bebas dan 2 unknown senyawa fenolik.
Culturally Wetland Responsive Teaching to Improve Science Literacy and Wasaka Character Syahmani Syahmani; Rilia Iriani; Muhammad Kusasi; Yogo Dwi Prasetyo; Hakki Norhasanah; Nur Farhana Abdul Rahman
Journal of Innovation in Educational and Cultural Research Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : Yayasan Keluarga Guru Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46843/jiecr.v5i2.1075

Abstract

Chemistry students still have low levels of scientific literacy, although in the era of the Industrial Revolution 4.0 and the transition to Society 5.0, students need these skills. An alternative for raising students' scientific literacy and character is the Culturally Wetland Responsive Teaching (CWRT) approach. This developmental research tested the validity, practicality, and effectiveness of e-modules based on CWRT for the colligative properties of solutions. The ADDIE development model was used for the research method. Both test and non-test instruments were used for data collection. The e-module was tested on 23 students from grades A1 and A2 in the Chemistry Education Study Program at a public university in South Kalimantan, Indonesia. The analysis showed that the e-modules were highly valid regarding content, presentation, language, and media feasibility. They were also highly practical in individual and small group tests, limited trials, and assessing lecturers' ability to use e-modules and manage classes. The modules were effective, as evidenced by the N-gain value of science literacy competence and the wasaka character of students in the high category. The results suggest that e-modules based on Culturally Wetland Responsive Teaching are valid, practical, and effective for teaching the colligative properties of solutions.
Development of Ethnoscience-Based Organic Chemistry Practicum e-Module to Improve Students' Problem Solving Ability Prasetyo, Yogo Dwi; Syahmani, Syahmani; Dalu, Zaudah Cyly Arrum
JURNAL PENDIDIKAN SAINS (JPS) Vol 11, No 2 (2023): JURNAL PENDIDIKAN SAINS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
Publisher : Pendidikan Kimia Unimus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jps.11.2.2023.21-29

Abstract

This study aims to develop an ethnoscience-based organic chemistry practicum e-Module, determine the feasibility of the developed e-Module, and test its effectiveness in improving the problem-solving abilities of Chemistry Education students. The development procedure in this research is adapted from Thiagarajan (4D), which consists of Define, Design, Develop, and Disseminate. The e-Module trial involved Chemistry Education students at Lambung Mangkurat University, consisting of five people for individual trials, 10 for small group trials, and 19 for field trials. Data was collected using response questionnaires and learning achievement tests. The feasibility test shows that the e-Module is in the very good category based on the assessment of media experts (88%), material experts (90%), and Education experts (89%). Student responses to using e-Modules were also very positive. There is a significant difference between the student's pretest and post-test after using the e-Module with sig <0.05 and experiencing a high increase in students' problem-solving abilities with an N-gain value of 0.77.
EFEKTIVITAS E-LKPD BERBASIS LITERASI NUMERASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA TOPIK PEMANASAN GLOBAL Melani, Noor Sri; Suryajaya, Suryajaya; Syahmani, Syahmani
Journal of Banua Science Education Vol. 3 No. 2: 2023
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jbse.v3i2.167

Abstract

E-LKPD berbasis literasi numerasi yang digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik pada topik pemanasan global. Desain penelitian dan pengembangan menggunakan model Tessmer. Uji dilakukan pada kelas VII A  dengan peserta didik yang berjumlah 17 orang di SMP Negeri 1 Tanjung. Hasil penelitian didapatkan bahwa e-LKPD berbasis literasi numerasi termasuk dalam kategori efektif dilihat dari capaian N-gain score berpikir kritis pada uji kelompok besar dalam kategori sedang sebesar 0,57. Dengan demikian e-LKPD yang berbasis literasi numerasi efektif dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik.
PENULISAN ARTIKEL ILMIAH BERBASIS PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN DI SMA BANJARMASIN KALIMANTAN SELATAN Syahmani, Syahmani; Rusmansyah, Rusmansyah; Winarti, Atiek; Almubarak, Almubarak
Jurnal Terapan Abdimas Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jta.v5i2.5615

Abstract

Abstract. Action research is a form of collective self-reflection of a social situation to improve reasoning and justice in the situation in which the research is conducted. Classroom Action Research is a practical research intended to improve classroom learning. This research is one of the efforts of the teacher or practitioner in the form of various activities carried out to improve and or improve the quality of learning in the classroom. The purpose of this activity is to provide a comprehensive description of classroom action research and how research results are oriented towards scientific articles as a media for publicity and dissemination of knowledge. The method used in the activity is the delivery of material in stages with two-way communication between the resource person and participants, discussion, and brainstorming. Participants in the activity are high school teachers in Pelaihari City, South Kalimantan. The results obtained illustrate that the teacher understands the purpose of writing articles, writing scientific articles right up to the process of publishing articles, and motivation as energy in civilizing writing scientific articles to produce quality, creative, and innovative graduates. That is, teachers already have a mindset about the importance of articles and their publications as a PTK research output, so that this is able to broaden teachers' insights.Abstrak. Action research atau penelitian tindakan kelas (PTK) merupakan bentuk refleksi diri secara kolektif terhadap sebuah situasi sosial guna meningkatkan penalaran dan keadilan dalam situasi di tempat dilakukannya penelitian tindakan tersebut. Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki  pembelajaran di kelas. Penelitian ini merupakan salah satu upaya guru atau praktisi dalam bentuk berbagai kegiatan yang dilakukan untuk memperbaiki dan atau meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. Tujuan kegiatan ini yakni untuk memberikan dekripsi secara komprehensif tentang penelitian tindakan kelas (PTK) dan bagaimana hasil penelitian berorientasi artikel ilmiah sebagai media publikais dan penyebarluasan ilmu pengetahuan. Metode yang digunakan dalam kegiatan yaitu penyampaian materi secara bertahap dengan komunikasi dua arah antara narasumber dan peserta, diskusi, dan brainstorming. Peserta dalam kegiatan yaitu para guru SMA di Kota Pelaihari Kalimantan Selatan. Hasil yang diperoleh menggambarkan bahwa guru mengerti tentang tujuan menulis artikel, penulisan artikel ilmiah yang benar sampai proses publikasi artikel, dan motivasi sebagai energi dalam membudayakan menulis artikel ilmiah untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, kreatif, dan inovatif. Artinya, pengajar sudah memiliki pola pikir mengenai pentingnya artikel dan publikasinya sebagai luaran penelitian PTK, sehingga ini mampu memperluas wawasan pengajar. 
PENGEMBANGAN E-MODUL FITOKIMIA LAHAN BASAH BERBASIS STEAM-INKUIRI UNTUK AKSELERASI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN LITERASI SAINS MAHASISWA Syahmani, Syahmani; Iriani, Rilia; Leny, Leny; Saadi, Parham; Prasetyo, Yogo Dwi; Mustarianti, Lila; Hayati, Farida; Febrianti, Shabrina Adzhani
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 14, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v14i2.14839

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan  bahan ajar (e-modul) fitokimia lahan basah berbasis STEAM-Inkuiri yang valid, praktis dan efektif. Model pengembangan dalam penelitian ini menggunakan ADDIE. Penelitian dilakukan pada mahasiswa pendidikan kimia yang mengambil mata kuliah fitokimia. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa lembar validasi, angket dan tes penilaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) validitas e-modul yang dikembangkan dalam kriteria ini sangat valid, (2) kepraktisan dan keterbacaan, dan respon mahasiswa terhadap e-modul yang dikembangkan dalam kriteria sangat praktis, (3) efektivitas dilihat dari n-gain kemampuan pemecahan masalah, literasi sains, dan pemahaman konsep mahasiswa secara berurutan 0,49; 0,68; 0,59 berada pada kriteria sedang dan diperkuat dengan hasil uji Wilcoxon(p value < 0,05) yang menunjukkan ada peningkatan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test. Disimpulkan bahwa e-modul yang dikembangkan valid, praktis dan efektif sehingga layak untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, literasi sains dan pemahaman konsep mahasiswa.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF TERINTEGRASI ETNOSAINS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS DAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI HIDROLISIS GARAM Azkia, Nurul; Kusasi, Muhammad; Syahmani, Syahmani
JCAE (Journal of Chemistry And Education) Vol 6 No 3 (2023): JCAE EDISI APRIL 2023
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jcae.v6i3.1825

Abstract

Pengembangan media pembelajaran interaktif terintegrasi etnosains perlu dilakukan karena media jenis ini belum tersedia, terutama pada materi hidrolisis garam. Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan (validitas, kepraktisan, dan keefektifan) media pembelajaran interaktif menggunakan terintegrasi etnosains untuk meningkatkan kemampuan literasi sains dan motivasi belajar peserta didik. Penelitian ini menggunakan desain model penelitian pengembangan 4D (Define, Design, Developmet, Disseminate). Uji coba media pembelajaran dilakukan di Kelas XI IPA SMA Negeri 3 Martapura tahun ajaran 2021/2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan media pembelajaran berdasarkan pada kriteria: (1) Validitas; ditinjau dari aspek isi, penyajian, bahasa, dan media memperoleh skor rata-rata 95,32 (sangat valid). (2) Kepraktisan, ditinjau dari hasil keterbacaan media pembelajaran pada uji perseorangan sebesar 4,08 (baik) dan uji kelompok kecil sebesar 4,32 (sangat baik), Hasil angket repon peserta didik adalah 3,9 (baik), dan hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran adalah 4,51 (sangat baik), (3) Keefektifan, ditinjau dari peningkatan kemampuan literasi sains dengan skor N-gain 0,49 (sedang) dan motivasi belajar dengan skor N-gain 0,61 (sedang). Dengan demikian, media pembelajaran interaktif terintegrasi etnosains pada materi hidrolisis garam layak digunakan untuk meningkatkan kemampuan literasi sains dan motivasi belajar peserta didik pada pembelajaran kimia.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBASIS ICARE PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT Nisa, Siti Illiyyien; Syahmani, Syahmani; Hamid, Abdul
JCAE (Journal of Chemistry And Education) Vol 7 No 3 (2024): JCAE APRIL 2024
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jcae.v7i3.2582

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang penerapan model pembelajaran Problem Solving berbasis ICARE pada materi larutan elektrolit dan non- elektrolit yang bertujuan untuk mengetahui (1) peningkatan kemampuan pemecahan masalah; (2) peningkatan hasil belajar peserta didik; (3) respon peserta didik terhadap pembelajaran. Penelitian ini menerapkan jenis penelitian tindakan kelas bersiklus dengan model Kemmis & Mc.Taggart melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas X MIPA 1 SMAN 12 Banjarmasin dengan jumlah 35 peserta didik. Instrumen penelitian berupa instrumen tes dan non tes. Data dianalisis dengan teknik analisis kuantitatif dan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan pemecahan masalah peserta didik meningkat dari kategori kurang berkembang menjadi sudah berkembang baik; (2) hasil belajar pengetahuan meningkat dari 68,09 kategori rendah menjadi 84,54 kategori baik, hasil belajar sikap meningkat dari kategori cukup baik menjadi baik, hasil belajar keterampilan meningkat dari cukup terampil menjadi terampil; (3) respon peserta didik dalam pembelajaran dengan kategori sangat baik. Kesimpulan pada penelitian yaitu: pembelajaran dengan model Problem Solving berbasis ICARE dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar peserta didik.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ARTICULATE STORYLINE PADA MATERI KIMIA KOLOID UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK Winarti, Atiek; Karenina, Tasya; Syahmani, Syahmani
JCAE (Journal of Chemistry And Education) Vol 7 No 3 (2024): JCAE APRIL 2024
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jcae.v7i3.2619

Abstract

Pada era digital, penggunaan multimedia berbasis website menjadi satu kebutuhan penting dalam mendukung pembelajaran. Media berbasis web tidak hanya diperlukan untuk meningkatkan pemahaman peserta didik pada materi pelajaran tapi juga untuk meningkatkan motivasi belajar di tengah banyaknya disrupsi media yang lain. Penelitian ini bermaksud mengembangkan multimedia interaktif berbasis website pada pelajaran Kimia Koloid menggunakan articulate storyline yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan motivasi dan pemahaman peserta didik SMA. Metode penelitian yang digunakan adalah reseach and development (R&D) dengan model pengembangan four-D (4D): define, design, develop, dan disseminate. Media pembelajaran yang dikembangkan diujicobakan pada siswa kelas XI IPA SMA Negeri Sungai Tabuk, Kalimantan Selatan. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa multimedia pembelajaran interaktif berbasis website menggunakan Articulate Storyline yang dikembangkan memenuhi persyaratan kelayakan berikut. (1) Media valid dan layak digunakan ditinjau dari aspek konten dan aspek kontekstual; (2) Melalui uji coba pada tahap uji perorangan dan kelompok kecil, multimedia interaktif yang dikembangkan terbukti praktis dalam penerapannya. (3) Media yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan motivasi dengan N-gain sedang; dan efektif meningkatkan pemahaman peserta didik pada materi Kimia Koloid dengan N-gain tinggi. Dengan demikian, media interaktif berbasis Articulate Storyline yang dikembangkan ini dapat menjadi alternatif solusi untuk mengatasi permasalahan rendahnya motivasi sekaligus pemahaman peserta didik dalam belajar kimia.
Identifying Students' Undergraduate Concept Understanding and Misconceptions on Amino Acids, Proteins, and Enzymes Using A Four-Tier Diagnostic Test Syahmani, Syahmani; Rusmansyah, Rusmansyah; Leny, Leny; Masila, Rizqa
Journal of Mathematics Science and Computer Education Vol 4, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jmscedu.v4i2.13878

Abstract

Students' misconceptions have become common in the teaching and learning process, particularly in the challenging subject of biochemistry. This research aims to identify undergraduate students' conceptual understanding and misconceptions of amino acids, proteins, and enzymes. The research method is descriptive qualitative, and data about student conception profiles are retrieved using a four-tier diagnostic test (FTDT). The research subjects comprised 27 participants, including the Chemistry Education Study Program at Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin. The sampling technique used in this study was purposive sampling. Data collection with a four-tier diagnostic test instrument consisting of 8 questions, categorizing concept understanding into understanding, not understanding the concept, and misconceptions. Data analysis was conducted by converting the results of the four-tier diagnostic test instrument into percentage data. The results showed that in the amino acids, proteins, and enzymes, of the five concepts tested, 36.67% were in the category of understanding the concept, 15.19% were in the category of not understanding the concept, and 48.15% were in the category of misconceptions. In conclusion, students' concept understanding and misconceptions are moderate. Recommended that innovative learning methods be applied to improve students' understanding of concepts in the sub-material of amino acids, proteins, and enzymes
Co-Authors Abdul Hamid Abdul Hamid Abdul Hamid Abdul Hamid Abdullah Abdullah Agung Ma&#039;rufin Almubarak Almubarak Almubarak Almubarak Almubarak, Almubarak Aminuddin Prahatama Putra Anang Budianto Andi Ichsan Mahardika Annisa Annisa Annisa Sholihah Apriyadi Apriyadi Apriyani Puspadewi Arif Arif Arif Sholahuddin Atiek Winarti Atiek Winarti Atiek Winarti Azkia, Nurul Bakti, Iriani Bambang Suharto Bambang Suharto Bambang Suharto Bambang Suharto Desi Amelia Dewi Alfianti Dewi Dewantara, Dewi Dewi Kartika Dwi Maulina Elfa, Noor Ellyna Hafizah Ellyna Hafizah Emma Rosana Febriyanti Erma Ratnasari Fahmi Fahmi Febrianti, Shabrina Adzhani Febriyani, Mira Hafizatul Maulida Hakki Norhasanah Hayati, Farida Ida Irmawati Isnawati Isnawati Isnawati Isnawati Jahidah Rahmatilah Jahidah Rahmatillah Karenina, Tasya Khair, Muhammad Sa'duddien Kiki Miranti Krisno Kiki Susanto Kusuma, Arief Ertha Lasiani, Lasiani Leny Leny Leny Leny Leny Leny, Leny Mahdian Mahdian Mahdian Mahdian Mahdian Mahdian Masila, Rizqa Masnah Masnah Maya Istyadji Maya Istyadji Mazlini Bin Adnan Melani, Noor Sri Meldawati Meldawati Mella Mutika Sari Mella Mutika Sari Misi Jini Riyana Mohamad Nor Aufa Mohd Hairy Ibrahim Muhammad Hasbie Muhammad Kusasi Muhammad Kusasi Muhammad Kusasi Muhammad Kusasi, Muhammad Mustarianti, Lila Mustika Wati Mustika Wati, Mustika Ninis Hadi Hardiyanti Nisa, Siti Illiyyien Nita Risma Yanti Noor Elfa Noor Fajriah, Noor Nor Aulia Azizah NORMALA DEWI Nur Farhana Abdul Rahman Nur Hidayah Pamuji, Rizky Parham Saadi Parham Saadi, Parham Putri Alami Rahmat Eko Sanjaya Rahmat Yunus Rasidah Rasidah, Rasidah Ratna Yulinda Restu Prayogi Restu Prayogi Riana, Suci Rilia Iriani Rilia Iriani Rilia Iriani Rilia Iriani Riza Zulfahnur Rizki Fahreza Rizki Nur Analita Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah Rusmansyah, Rusmansyah Saiyidah Mahtari Santana Purba, Harja Saputra, Novan Alkaf Bahraini Sauqina Sauqina Setiono, Isnaini Agus Shabrina Adzhani Febriati Sidik Prasetyo Siti Awalia Rahmah Siti Fauziah Siti Zubaidah Sri Amintarti Sri Hidayati Sri Noorruwaida Suci Riana Sugeng, Santoso Suryajaya Suryajaya Suryajaya Suryajaya, Suryajaya Sutarto Hadi Suyidno Suyidno Ulpah, Nurul Uripto Trisno Santoso Usie Puspitasari Viviana Putri Winarko, Dewi Mulyati Darajatun Wiranda, Nurruddin Yasmine Khairunnisa Yesi Ramayanti Yogo Dwi Prasetyo Yogo Dwi Prasetyo Yudha Irhasyuarna Yulia Rahmayanti Zaudah Cyly Arrum Dalu