p-Index From 2020 - 2025
8.303
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Kependidikan: Penelitian Inovasi Pembelajaran Jurnal Pendidikan Sains Journal of Education and Learning (EduLearn) Tadris: Jurnal keguruan dan Ilmu Tarbiyah International Conference on Education and Language (ICEL) Proceeding International Conference on Global Resource Conservation JINOP (Jurnal Inovasi Pembelajaran) Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Jurnal Florea PENA SAINS Proceeding of International Conference on Teacher Training and Education Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Jurnal Pendidikan Biologi Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) BIOEDUKASI Biosfer: Jurnal Pendidikan Biologi BIOEDUSCIENCE Jurnal Biotek Education and Human Development Journal JPPIPA (Jurnal Penelitian Pendidikan IPA) Diseminasi : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika dan Sains Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Community Empowerment Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Journal of Research in Instructional Unram Journal of Community Service (UJCS) Prisma Sains: Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Research and Development in Education (RaDEn) Jurnal MIPA dan Pembelajarannya Khidmatuna: Journal of Research and Community Service Jurnal Pendidikan Sains Indonesia (Indonesian Journal of Science Education) JEAS Jurnal Ilmu Hayat Edubiotik : Jurnal Pendidikan, Biologi dan Terapan Media for Empowerment, Mobilization, and Innovation in Research & Community
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan

Persepsi Dosen Program Studi Pendidikan Biologi terhadap Integrasi dan Implementasi Komponen Literasi Saintifik dalam Desain Kurikulum Maulidia, Lailil; Suwono, Hadi; Furaidah, Furaidah
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 3, No 9: SEPTEMBER 2018
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (48.547 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v3i9.11507

Abstract

Abstract: This study aims to determine the perception of lecturers of Biology Education Program on the integration of scientific literacy on curriculum design. The data were collected by questionnaire consisting of four dimensions: (1) curriculum component, (2) development of teaching staff, (3) curriculum development and evaluation, and (4) resources. The results show that scientific literature is integrated in the curriculum component but the lecturer considers science as simply the material being taught. In addition training, access to aid, and awards for teachers who undertake scientific literacy learning are lacking. For lecturers, the availability of standard instruments and the regularity of curriculum evaluation also need to be accommodated.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dosen prodi Pendidikan Biologi mengenai integrasi literasi saintifik pada desain kurikulum. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner yang terdiri dari empat dimensi yakni (1) komponen kurikulum, (2) pengembangan tenaga pengajar, (3) pengembangan dan evaluasi kurikulum, dan (4) sumber daya. Hasil menunjukkan bahwa literasi saintifik terintegrasi dalam komponen kurikulum namun dosen menganggap sains sekedar materi yang diajarkan. Selain itu, pelatihan, akses bantuan, dan penghargaan bagi pengajar yang melakukan pembelajaran literasi saintifik masih kurang. Bagi dosen, ketersediaan instrumen baku dan keteraturan evaluasi kurikulum juga perlu untuk diakomodasi.
PENGARUH GUIDED INQUIRY-BLENDED LEARNING TERHADAP LITERASI SAINS MAHASISWA BIOLOGI Widi Cahya Adi; Hadi Suwono; Endang Suarsini
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 2, No 10: Oktober 2017
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.955 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v2i10.10084

Abstract

Scientific literacy is important to be prepared for the younger generation to solve problems in life. Guided inquiry (GI) is strategy that can be used to improve scientific literacy. Blended learning can be integrated in GI (GI-BL), to improve the effectiveness of learning. The purpose of this study is to analyze the effect of GI-BL to improve scientific literacy of biology students when compared with Structured Inquiry (SI). The results show that GI-BL and SI-BL have significant influence in increasing the scientific literacy compared to SI. GI-BL is more effective in improving validate literature skill, designing scientific research, and fundamental statistic capabilities.Literasi sains penting untuk dipersiapkan bagi generasi muda agar dapat memecahkan permasalahan dalam kehidupan. Guided inquiry (GI) merupakan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan literasi sains. Blended learning dapat diintegrasikan pada GI (GI-BL) untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh GI-BL terhadap literasi sains mahasiswa biologi jika dibandingkan dengan strategi Structured Inquiry (SI) Hasil menunjukkan GI-BL dan SI-BL memiliki pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan literasi sains jika dibandingkan SI. GI-BL lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan memvalidasi literatur, mendesain penelitian ilmiah, dan kemampuan dasar statistik.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI STRATEGI TASC DIPADU IMINDMAP Putri Nuur Masita; Susriyati Mahanal; Hadi Suwono
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol.1, No.8, Agustus 2016
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.487 KB) | DOI: 10.17977/jp.v1i8.6637

Abstract

Learning outcomes are the embodiment ability due to changes in current behavior of education. Improving the quality of education can be the beginning of the learning process in which there are iteration between teachers and students. Teachers must create strategies to facilitate students with different abilities to be active in learning. The purpose of this study is to improve student learning outcomes through strategies TASC combined iMindMap. Research was conducted at SMAN 4 Sidoarjo 2015/2016 school year, the class X MIA 3 by the number of students 39. The research was quasi experimental with pretest-posttest control group design. The results obtained showed that the mean score on the pretest of student learning outcomes by 60 and increased the posttest with a mean score of 84. Mastery learning outcomes of students reached 97%. Based on the results of this study concluded that learning strategies TASC combined with iMindMap can improve student learning outcomes.Hasil belajar adalah perwujudan kemampuan akibat perubahan perilaku yang dilakukan oleh usaha pendidikan. Peningkatan kualitas pendidikan dapat diawal dari proses pembelajaran yang didalamnya terdapat interaksi antara guru dan siswa. Guru harus membuat strategi untuk memfasilitasi siswa dengan kemampuan yang berbeda agar aktif dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui strategi TASC dipadu iMindMap. Penelitian dilaksanakan di SMAN 4 Sidoarjo tahun ajaran 2015/2016, di kelas X MIA 3 dengan jumlah siswa 39. Rancangan penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain pretest-posttest control group design. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa skor rerata hasil belajar siswa pada pretest sebesar 60 dan meningkat pada posttest dengan rerata skor 84. Ketuntasan hasil belajar siswa mencapai 97%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan strategi TASC dipadu iMindMap dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PENELITIAN UJI HAYATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PEMECAHAN MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI UNTAG BANYUWANGI Winda Anista; Ibrohim Ibrohim; Hadi Suwono
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol.1, No.9, September 2016
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.18 KB) | DOI: 10.17977/jp.v1i9.6828

Abstract

The purpose of this study is to produce the media for ecology course with biological waste testing study based of fish industry in Muncar toward Artemia salina by using inquiry based learning consisting of lecture plan semester (RPS), lesson plans (RPP), module, students’ answer sheet (LKM), and evaluation instrument of critical thinking skills and solving problem to improve critical thinking skills and problem solving. This developing study uses ADDIE developing model. This developing model consists of five steps namely analyzing step, planning, developing, implementing, and evaluating. The data of this study is in the form of quantitative and qualitative data. The quantitative data is obtained from evaluation score toward validation sheet of learning media and students’ response on questionnaire. Meanwhile, qualitative data is obtained from the suggestion from the experts of validation and the students. The result of the study and the developing of learning media are in the form of RPS, module, LKM, and evaluation instrument of critical thinking ability and problem solving have a very good qualification and there is no need revision. As a whole, the inquiry learning media of biological testing study based is effective enough and it can increase the critical thinking ability and student’s problem solving.Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan perangkat untuk matakuliah Ekologi dengan berbasis penelitian uji hayati limbah industri pengolahan ikan di Muncar terhadap Artemia salina dengan pembelajaran inkuiri yang terdiri dari Rencana Perkuliahan Semester (RPS), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), modul, Lembar Kerja Mahasiswa (LKM), dan instrumen penilaian kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah.Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Model pengembagan ini terdiri dari lima tahap yaitu tahap analisis, perancangan, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Data penelitian pengembangan ini berupa data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diperoleh dari skor penilaian terhadap lembar validasi perangkat pembelajaran maupun angket respon mahasiswa. data kualitatif diperoleh dari saran dari validator dan mahasiswa. Hasil penelitian dan pengembangan perangkat pembelajaran berupa RPS, RPP, modul, LKM, dan instrumen penilaian kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah memiliki kualifikasi sangat layak dan tidak perlu. Secara keseluruhan perangkat pembelajaran inkuiri berbasis penelitian uji hayati ini cukup efektif dan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah mahasiswa.
PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PENYAKIT TROPIS TERHADAP KECAKAPAN HIDUP SISWA SMA Tutut Indria Permana; Hadi Suwono; Dwi Listyorini
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol.1, No.6, Juni 2016
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.827 KB) | DOI: 10.17977/jp.v1i6.6384

Abstract

Indonesia is tropical country with high risk of tropical disease. Students need to develop life skills to cope that challenges. Therefore research to determine the effect of tropical diseases in problem-based learning on students' life skills need to be established. This experimental research was used nonrandomized control group pretest-posttest design. The subjects were 66 high school students in Malang, 35 students as an experimental group and 31 students as a control group. Students' life skill was measured using test and data were analyzed using Anacova. The results showed that tropical disease problem-based learning significantly enhance students' life skills (p < 0.05).Indonesia merupakan negara tropis yang berisiko tinggi terhadap masalah penyakit tropis. Siswa perlu mengembangkan kecakapan hidup untuk menghadapi tantangan masalah tersebut. Sehingga perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan penyakit tropis dalam pembelajaran berbasis masalah terhadap kecakapan hidup siswa. Penelitian ini menggunakan nonrandomized control group pretest-posttest design. Subjek penelitian adalah 66 siswa SMA di Kabupaten Malang, 35 siswa sebagai kelompok eksperimen dan 31 siswa sebagai kelompok kontrol. Kecakapan hidup siswa diukur menggunakan soal pretes-postes dan hasilnya dianalisis menggunakan anakova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis masalah penyakit tropis secara signifikan meningkatkan kecakapan hidup siswa (p < 0.05).
Pengaruh Pembelajaran Diskusi Kelas menggunakan Isu Sosiosains terhadap Literasi Sains Mahasiswa Baru pada Kemampuan Akademik Berbeda Amining Rahmasiwi; Herawati Susilo; Hadi Suwono
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 3, No 8: AGUSTUS 2018
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (665.444 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v3i8.11373

Abstract

Abstract: This study aims to determine the effect of class discussion with sosioscientific issue, difference in academic ability, and their interaction toward biology students’ science literacy in Universitas Negeri Malang. This study use a quasi experimental approach with pretest-posttest non-equivalent control group design. The subject consist of two high and low academic ability classes. The research data were collected using scientific literacy test. Scientific literacy data were analyzed using ANACOVA with 5% significant level. The result showed that the classroom discussion with socioscientific issue had significant effect in increasing students’ science literacy and potentially increasing the science literacy of low academic ability student in line with the high academic student. Abstrak: Pembelajaran biologi perlu difokuskan untuk memberdayakan literasi sains melalui integrasi isu sosiosains agar dihasilkan individu yang mampu merespon berbagai bentuk perkembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran, kemampuan akademik, dan interaksi keduanya terhadap literasi sains mahasiswa program sarjana biologi dan pendidikan biologi Universitas Negeri Malang. Jenis penelitian berupa penelitian semu eksperimen dengan rancangan non equivalent control group design. Subjek penelitian terdiri dari masing-masing 2 kelas berkemampuan akademik tinggi dan rendah. Data yang dikumpulkan berupa nilai tes literasi sains yang dianalisis dengan menggunakan ANACOVA dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran, kemampuan akademik, dan interaksi keduanya berpengaruh signifikan terhadap literasi sains mahasiswa.
Kemampuan Representasi Siswa SMP dalam The 5E Learning Cycle dengan Reflective Self Assessment pada Materi Kalor Ida Dwi Lestari; Lia Yuliati; Hadi Suwono
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 3, No 2: FEBRUARI 2018
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.081 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v3i2.10492

Abstract

The 5E Learning Cycle is a constructivist learning model that can make students’ able to do competencies that must be achieved so as to increase concept mastery. The concept mastery cannot be separated from the students ability in representing material or concept that has been obtained. The representational skill helps the student in understanding the concept. The students’ representational skill is seen through self-assessment development done in each stage of learning. This research is to know the improvement of student representational skill in the 5E learning cycle with reflective self assessment. The subjects of this study were students of class VII which consits of 20 students’ in the academic year 2016/2017. The data collected in the form of test results representational skill. The instrument used is a written test amounting to 6 items of description. Quantitative data analysis used paired sample t-test, effect size, and normalized gain score. Data were analyzed qualitatively by data reduction, encoding, data presentation, and conclusion. The results showed that students' representational skill including verbal representation skill, picture and math improved after the students followed the learning using the 5E learning cycle with reflective self assessment.The 5E Learning Cycle merupakan model pembelajaran konstruktivis yang dapat membuat peserta didik menguasai kompetensi-kompetensi yang harus dicapai sehingga meningkatkan penguasaan konsep. Penguasaan konsep tidak terlepas dari kemampuan siswa dalam merepresentasikan materi atau konsep yang telah diperolehnya. Kemampuan representasi membantu siswa dalam memahami konsep. Kemampuan representasi siswa dilihat perkembangannya melalui penilaian diri yang dilakukan dalam tiap tahap pembelajaran. Penelitian ini untuk mengetahui peningkatan   kemampuan representasi siswa dalam The 5E Learning Cycle dengan reflective self assessment. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII yang berjumlah 20 orang pada tahun pelajaran 2016/2017. Data yang dikumpulkan berupa hasil tes kemampuan representasi. Instrumen yang digunakan adalah tes tertulis berjumlah enam butir soal uraian. Analisis data secara kuantitatif menggunakan uji paired sample t-test, effect size, dan normalized gain score. Data dianalisis secara kualitatif dengan reduksi data, pengodean, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan representasi siswa yang meliputi kemampuan representasi verbal, gambar dan matematika mengalami peningkatan setelah siswa mengikuti pembelajaran menggunakan The 5E Learning Cycle dengan reflective self assessment.
TINGKAT LITERASI SAINS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN INQUIRY LESSON BERBANTUAN PETA KONSEP Anik Astari; Lia Yuliati; Hadi Suwono
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 2, No 12: Desember 2017
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.377 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v2i12.10325

Abstract

Science Literacy   has an important role in the teaching and learning process of science to apply and link the concepts. The study was conducted to describe the level of students' science literacy as well as to describe the changes after the implementation of  Inquiry Lesson learning aided by concept map. This research used embedded mixed method of experimental design model. The research instrument used was the instrument of intervention and measurement. Intervention Instrument consisted of a set of  learning  Instruction on Inquiry  Lesson aided by concept map while the measurement instruments include items on science literacy and  quiz items. The result of the study showed that the level of science literacy after the implementation of inquiry lesson aided by concept map reached Multidimensional category but mostly it reached Functional category. There is a marked difference in the science literacy of the students before and after the implementation of Inquiry  Lesson aided by concept map.Literasi sains memiliki peranan penting dalam pembelajaran IPA untuk menerapkan dan mengaitkan konsep-konsep. Penelitian dilakukan untuk mendeskripsikan tingkat literasi sains siswa serta perubahannya setelah pembelajaran Inquiry Lesson berbantuan peta konsep. Penelitian ini menggunakan rancangan mixed methods dengan embedded experimental design. Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen intervensi dan pengukuran. Instrumen intervensi terdiri dari perangkat pembelajaran Inquiry Lesson berbantuan peta konsep. Instrumen pengukuran mencakup butir soal literasi sains dan butir soal kuis. Hasil tingkat literasi sains setelah pembelajaran Inquiry Lesson berbantuan peta konsep mencapai kategori Multidimensional namun paling banyak mencapai kategori Functional. Ada perbedaan yang nyata literasi sains siswa sebelum dan sesudah pembelajaran Inquiry Lesson berbantuan peta konsep.
Studi Komparatif Strategi Pembelajaran Inkuiri Ditinjau dari Kemampuan Kognitif Siswa SMA Muhammad Fahrurrizal; Hadi Suwono; Herawati Susilo
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 6: JUNI 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v4i6.12497

Abstract

Abstract: Socio Scientific inquiry, Guided Inquiry, and Structured Inquiry are fundamental investigative learning problems and process oriented. The three strategies implemented in biology learning at the upper secondary level were then evaluated and compared. The purpose of this study was to compare the three levels of inquiry strategies in improving students' cognitive abilities. Cognitive tests used as the dependent variable in this study using anova test analysis. The results showed that the three levels of inquiry significantly improved cognitive abilities and there were significant differences in SSIq with GI and SI.Abstrak: Socio Scientific Inquiry, Guided Inquiry, dan Structured Inquiry merupakan pembelajaran investigasi yang mendasar dari masalah dan berorientasi pada proses. Ketiga strategi tersebut dilaksanakan dalam pembelajaran mata pelajaran Biologi pada tingkat menengah atas kemudian dievaluasi dan dibandingkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan ketiga level strategi inkuiri dalam meningkatkan kemampuan kognitif siswa. Tes kognitif yang digunakan sebagai variabel terikat pada penelitian ini dengan menggunakan analisis uji anova. Hasil menunjukkan ketiga level inkuiri dapat meningkatkan kemampuan kognitif secara signifikan dan ada perbedaan secara signifikan SSIq dengan GI dan SI.
Analisis Profil Pemahaman dan Ketertarikan Mahasiswa Biologi pada STEM Education Eka Kurniati; Hadi Suwono; Ibrohim Ibrohim
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 5, No 12: DESEMBER 2020
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v5i12.14310

Abstract

Abstract: STEM Education is currently attracting the attention of many parties including biology students to apply in the classroom. Students' understanding and interest in STEM Education are two basic things to support the successful implementation of STEM Education. Nevertheless, studies on student profiles related to the understanding and interest of STEM Education especially in biology students are still difficult to find. The objectives of this article was to investigate the profile of understanding and interest in STEM, which was analyzed in a descriptive quantitative manner by conducting a survey of 42 masters in biology education. The findings indicate that biology students have basic knowledge of STEM education and a relatively high interest in STEM education. As 79% of prospective educators claim they are interested in studying STEM, and 62% say that it is necessary for teachers to consider STEM. Institution support is deemed necessary to be increased and optimized in order to enhance students' knowledge and readiness in implementing STEM.Abstrak: STEM Education saat ini sedang menarik perhatian banyak pihak termasuk mahasiswa biologi untuk diterapkan di dalam kelas. Pemahaman dan ketertarikan mahasiswa pada STEM Education merupakan dua hal yang mendasar untuk menunjang keberhasilan implementasi STEM Education. Meskipun demikian, studi mengenai profil mahasiswa terkait pemahaman dan ketertarikan STEM Education khususnya pada mahasiswa biologi masih sulit ditemukan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplor profil pemahaman dan ketertarikan pada STEM yang dikaji secara deskriptif kuntitatif dengan melakukan survei pada 42 mahasiswa magister Pendidikan Biologi. Hasil menunjukkan bahwa mahsiswa Biologi telah memiliki pengetahuan dasar terkait STEM Education dan memiliki ketertarikan yang relatif tinggi terhadap STEM Education. Sebanyak 79% mahasiswa calon pendidik mengklaim tertarik mendalami STEM dan 62% menyatakan bahwa penting bagi guru untuk memahami STEM. Dukungan instansi dianggap perlu ditingkatkan dan dioptimalkan untuk dapat menambah pengetahuan dan kesiapan mahasiswa dalam mengimplementasikan STEM.
Co-Authors Abdillah, Ghauts Mannah Aji Achmada, Putra Fernanda Dwi Ade Kirana Aryani Adelia Dwinta Pramashela Agung Witjoro Agus Dharmawan Ahmad Taufiq Ahmad Taufiq Ainun Nikmah Ali Djamhuri Aloysius Duran Corebima Aloysius Duran Corebima Aloysius Duran Corebima Aloysius, Duran Corebima Aminatur Rosyidah Amining Rahmasiwi Anak Agung Inten Paraniti Anandita Eka Setiadi Anik Aningtyas Anik Astari Anisa, Safitri Indah Putri Arif Hidayat ARIF HIDAYAT Azmi Saleh Betty Lukiati Budi, Angga Hermana Budiningsih, Desak Nyoman Chokchai Yuenyong Chokchai Yuenyong Devi Mariya Sulfa Dian Tauhidah Djumadi, D Duran Corebima Aloysius Dwi Listyorini DYAH ASTRIANI Eka Ariyati Eka Arum Sasi Mahardika Eka Arum Sasi Mahardika, Eka Arum Sasi Eka Kurniati Endang Suarsini Fachrunnisa, Rifka Fardini Sabilah Farizha Irmawati Farizha Irmawati, Farizha Fatchur Rohman Fathul Zannah Firnindia Putri Fitriani, Rita Frida Kunti Setiowati Furaidah Fuzani, Sri Dinasyah Ratna Ginggi Rizki Garudea Watty H. Hamdani Hadi Nur Hadi Nur Hadi Nur Hamdani . Hamdani Hamdani Hanum Isfaeni Hargiani, Fransisca Xaveria Harsanti, Restiani Sih HASAN SUBEKTI Hendra Susanto Herawati Susilo Hunaepi, Hunaepi Husamah Husamah I Made Surya Hermawan Ibrohim Ibrohim, I Ida Dwi Lestari Ida Rohmah Susiani Ika Sukmawati, Ika Ika Yulianti Siregar Ilham Madjid Indah Nur Laili Indah Sari Dewi Iqbal Bilgrami Biruni Istamar Syamsuri, Istamar Istikomayanti, Yuswa Jimmi Andrew Mamahit Jittawisut Wimuttipanya Kusnunnahari Kusumawati, Evi Lailil Maulidia Leliavia Leliavia Lia Yuliati Lina Listiana Lutfi Rizkita Lya Rizka Herawati Lya Rizka Herawati Maharani, Aulia Febrina Mandandari, Delia Marlina*, Reni Maryam Matsna Khoirun Nisak Maulidi, Fathoni Ilham Maulidia, Lailil Mimien H. Irawati Mimien Henie Irawati Mohammad Taufiq Mohammad Taufiq Muhamad Amin Muhammad Fahrurrizal Muhammad Ikhsan Muhammad Ikhsan Muhammad Ikhsan Muhammad Saefi Munandar, Denna Eriani Muntholib Munzil Muslihati Musyaffa', Hudzaifah Nanik Nurlaela Naning Wahyuni Ndzani Latifatur Rofi’ah Neni Hasnunidah Nilam Retnosari Nilam Retnosari, Nilam Nur Millaty Abadiah Nurdiana Nurdiana Parno Pramudya, Frisco Sendy Pratiwi, Herwim Enggar Purmanna, Astrino Purwaning Budi Lestari, Purwaning Budi Purwanti, Wiedia Carullina Putri Nuur Masita Rahma, Yenny Rahmania Pamungkas, Rahmania Rahmatika, Resty Refsya Aulia Fikri Resty Rahmatika Risanti Dhaniaputri Safitri, Nadidah Sembiring, Rinawati Setyoko Setyoko Setyoko Setyoko Shefa Dwijayanti Ramadani Shoimatun Febriyani Sigarra, Dhia Fajrianti Sigit Raharjo Sinta Kusuma Dewi Sintya Yuliandini Siregar, Ika Yulianti Sri Endah Indriwati Sri Rahayu Lestari Sri Rahmawati ST. Ulfawanti Intan Subadra ST. Ulfawanti Intan Subadra Subadra, ST. Ulfawanti Intan Subekt, Hasan Sueb Sulisetijono Sulisetijono Sunarmi Sunarmi Sunarno Prayogo Sundahri, Sundahri Susriyati Mahanal Sya'rawi, Muhammad Akram Tri Asih Wahyu Hartati Tri Maniarta Sari Tutut Indria Permana UCIK AGUSTI WULANNINGSIH Umi Hasanah Umi Hasanah, Umi Umi Lestari Umie Lestari Utami Sri Hastuti Wachidah Hayuana Wachidatul Linda Yuhanna Wahid Hasyim Wartono Wartono Wati, Henny Diana Widi Cahya Adi Wiedia Carullina Purwanti Winda Anista Winda Anista, Winda Wirastini Komang Ayu Yuenyong, Chokchai Zia Aulia Zaidin Putra