p-Index From 2020 - 2025
11.298
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Serabi Milenial (Serial) Sebagai Inovasi Kue Serabi Unggulan di Desa Borok Toyang Guna Meningkatkan Eksistensi Produk Lokal: Pengabdian Masyarakat Rabiatun Adawiah; Siti Raihanun; Rohana Sopiati; Lalu Kusnendar Atmanegara; Ria Duana Saptia; Saprizal Hadisaputra; Eka Junaidi; Jannatin 'Ardhuha; Mochammad Ashyar; Syahrial Ayub
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains Indonesia Vol. 3 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.399 KB) | DOI: 10.29303/jpmsi.v3i1.92

Abstract

Abstrak: Program kegiatan 1000 Wirausaha Baru merupakan salah satu program kegiatan pada KKN New Normal Universitas Mataram yang dilaknasakan selama empat puluh lima hari di Desa Borok Toyang, Sakra Barat. Program ini bertujuan untuk melatih masyarakat di desa tersebut agar dapat mengembangkan kreativitas dan meningkatkan inovasi dalam berwirausaha. Serabi milenial (serial) merupakan salah satu produk lokal di Desa Borok Toyang yang saat ini masih dalam bentuk kue sederhana. Alasan pemilihan produk serial ialah untuk meningkatkan eksistensi produk lokal di semua kalangan termasuk di kalangan generasi milenial. Bentuk pengabdian yang dilakukan yaitu dengan melakukan sosialisasi pada ibu-ibu yang terdaftar dalam Pogram Keluarga Harapan (PKH). Terpilih sebanyak lima orang untuk mengikuti kegiatan sosialisasi di Dusun Dasan Lekong. Metode pembuatan serial masih secara tradisional dengan menggunakan cetakan sederhana. Perbedaan kue serial dengan serabi biasa ada pada tambahan varian warna dan varian toping. Analisis ekonomi usaha serial antara lain: BEP (Break Event Point) dalam unit yaitu 372 biji kue serabi, B/C Ratio yaitu 6,6 dan ROI (Return On Investment) sebanyak 33%. Hasil tersebut menggambarkan bahwa serabi milenial layak dikembangkan sebagai usaha dengan keuntugan besar. Tindak lanjut untuk usaha serial antara lain pembuatan surat izin usaha dagang, pembuatan surat izin BPOM dan pembuatan toko serial.Keywords: P1000WB, Usaha, Serial 
Meningkatkan Motivasi Belajar Kimia Melalui Implementasi Konsep Kimia dalam Bentuk Permainan Sederhana di SMAN 4 Praya Eka Junaidi; Aliefman Hakim; Saprizal Hadisaputra; Yunita Arian Sani Anwar; Baiq Fara Dwiriani Sofia
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains Indonesia Vol. 3 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.966 KB) | DOI: 10.29303/jpmsi.v3i2.134

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar kimia melalui implementasi konsep kimia dalam bentuk permainan sederhana. Kegiatan ini dilaksanakan di SMAN 4 Praya. Melalui kegiatan ini diharapkan anggapan siswa pada mata pelajaran kimia yang termasuk pelajaran yang sulit, membosankan, menakutkan dapat diubah menjadi pelajaran yang disukai, menyenangkan sehingga motivasi belajar kimia dapat ditingkatkan sebagai bagian dari upaya peningkatan hasil belajarnya. Metode pelaksanaan pengabdian yang semula akan dilaksanakan secara luring tetapi karena pelaksanaannya dilaksanakan saat pandemi sehingga pelaksanaan kegiatan dimodifikasi menjadi daring dengan pembuatan video implementasi konsep kimia dalam bentuk permainan sederhana. Adapun tahapan yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian ini diantaranya : 1). Pembuatan Video praktikum sederhana dengan menampilkan beberapa implementasi konsep kimia sederhana. 2). Penyebaran angket quisioner motivasi belajar terutama ditujukan bagi peserta pengabdian setelah menyaksikan video praktikum sederhana. 3). Tahap analisa hasil respon siswa untuk mengetahui tingkat motivasi siswa dalam pembelajaran kimia meskipun pelaksanaan pembelajaran dilakukan secara daring. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 18 September 2020, yang diikuti oleh Siswa SMAN 4 Praya yang terdiri atas perwakilan kelas XI IPA 3 (sebanyak 20 siswa) dan Kelas XI IPA 6 (sebanyak 22 siswa) sehingga total peserta sebanyak 42 siswa. Berdasarkan hasil tanggapan siswa diperoleh informasi : 1). Sebanyak 95,2 % (40 siswa) menyatakan bahwa kimia adalah mata pelajaran yang menyenangkan, 2). Sebanyak 95,2% (40 siswa) menyatakan pelajaran kimia akan menarik jika dilakukan praktikum di laboratorium, serta c). Sebanyak 97,6% (41 siswa) menyatakan bahwa demonstrasi kimia meningkatkan motivasi belajar kimia. Dengan demikian adanya implementasi konsep kimia dalam bentuk permainan sederhana ini diharapkan mampu meningkatkan motivasi belajar kimia sekaligus merubah cara pandang siswa terhadap kimia menjadi pelajaran yang mudah, menarik, menyenangkan dapat tercapai serta harapan dan tujuan dari kegiatan pengabdian di SMAN 4 Praya dapat tercapai. Kata kunci: Implementasi, Konsep Kimia, Permainan Sederhana, Motivasi
OPTIMASI SIFAT INHIBITOR KOROSI SENYAWA THIAAMIDA-PIRAZOLINDOL BERDASARKAN TEORI FUNGSIONAL KERAPATAN Saprini Hamdiani; Jannatin Arduha; Agus Abhi Purwoko; Saprizal Hadisaputra
Jurnal Pijar Mipa Vol. 11 No. 1 (2016): Maret
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.94 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v11i1.4

Abstract

Abstrak. Sifat inhibitor korosi senyawa turunan thiaamida-pirazolindol (TP) telah dikaji menggunakan teori fungsional kerapatan pada tingkatan teori B3LYP/6-31G(d). Pengaruh gugus substitusi pendonor dan penarik elektron (NH2, SH, CHCH2, CH3, OH, CHO, COOH, F, NO2) terhadap efisiensi anti korosi senyawa thiaamida-pirazolindol juga dihitung. Parameter kuantum untuk senyawa anti korosi seperti energi orbital (EHOMO dan ELUMO), potensial ionisasi (I), afinitas elektron (A) dan elektronegativitas (χ) memiliki hubungan yang linier dengan efisiensi anti korosi (IE%) senyawa turunan thiaamida-pirazolindol. Gugus pendonor elektron meningkatkan nilai IE%. Urutan kenaikan IE% adalah NO2 < CHO < COOH < F < CHCH2 < OH < CH3 < NH2. Penambahan gugus pendonor elektron amina (NH2) meningkatkan IE% hingga 98,76 % dibandingkan IE% thiaamida-pirazolindol murni 90,80 %. Penambahan gugus penarik elektron menurunkan IE% hingga mencapai 82,82 %. Kajian teoritis ini akan berkontribusi besar dalam mendesain dan sintesis senyawa inhibitor organik dengan efisiensi inhibitor tinggi.Kata kunci: inhibitor korosi, teori fungsional kerapatan, thiaamida-pirazolindolAbstract. Corrosion inhibitor properties of thiamide pyrazolindole and its derivatives has been elucidated by means of density functional theory (DFT) at B3LYP/6-31G(d) level of theory. Effect of electron donating and withdrawing groups such as NH2, SH, CHCH2, CH3, OH, CHO, COOH, F and NO2 on the corrosion inhibitor of thiamide pyrazolindole derivatives also have been studied. The quantum chemical parameters such as the frontier orbital energies (EHOMO), ionization potential (I), electron affinity (A) and electronegativity (χ) are closely related to the corrosion inhibition efficiency (IE%) of thiamide pyrazolindole derivatives. The presence of electron donating groups increases IE% values meanwhile electron withdrawing groups reduce IE% values. The enhancement of IE% follows NO2 < CHO < COOH < SH < F < CH3 < CHCH2 < OH < NH2. Electron donating NH2 group gives 98,76 % of IE%, pure thiamide pyrazolindol IE% = 90,80 %. In contrast, electron withdrawing NO2 group gives IE% only 82,82 %. This theoretical study would have a significant contribution in designing high-efficiency organic corrosion inhibitors.Keywords: corrosion inhibitors, density functional theory, thiamide pyrazolindol
MIXED LANGMUIR-BLODGETT FILMS OF CU-3,5-BISTETRABUTYL PHENYLPORPHYRIN,ARACHIDATEACIDAND HEXATRIACONTANE IN ORDINARY ENVIRONMENT: AUV VISIBLE STUDY Saprizal Hadisaputra
Jurnal Pijar Mipa Vol. 4 No. 1 (2009): Maret
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.414 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v4i1.174

Abstract

> Abstrak. Telah dilakukan studi terhadap multilapis film Langmuir-Blodgett pada kondisi eksperimen seharihari menggunakan campuran Cu-3,5-bistetra-butil fenilporpirin, asam arakidat dengan dan atau tanpa inisiator,heksatriakantone. Campuran multilapis film (perbandingan molar porpirin : asam arachidic : heksatriakantone, 1,5 : 10, r, dimana r = 0, 0,5) terdiri dari 4, 20 dan 40 lapis berhasil di transfer ke atas kaca preparat sebagai Langmuir Blodgett film dan dilakukan karakterisasi dengan spektroskopi sinar tampak (UV-visible spectroscopy). Luas daerah per molekul porpirin adalah15-21 Ã…2. Campuran pertama (porpirin : asam arakidat) memberikan multilapisyang baik, sedangkan campuran dengan adanya inisiator tidak menghasilkan 20 dan 40 lapisan seperti prediksi. Beberapa kemungkinan penyebab hasil tidak optimum seperti tingkat kebersihan (cleanliness), kondisi isotermaldan kecepatan kompresi saat pembentukan multilapis film akan di bahas.Kata-kata kunci: Langmuir-Blodgett Films, multilapis, Cu-3,5-bistetrabutyl-phenylporphyrinAbstract. The study of mixed Langmuir-Blodgett Films multilayer was conducted in ordinary experiment conditions by using metallo-porphyrin derivative (3,5-bistetrabutyl-phenylporphyrin with Cu as central metal) andarachidate acid with and without trigger molecule, hexatriacontane. We demonstrated that the mixed multilayer which consist of 4, 20 and 40 layers for each mixed solution (molar ratio porphyrin : arachidic acid :hexatriancontane, 1,5 : 10 : r, where r is 0, 0.5) successfully transfers into glass plates as Langmuir-Blodgett Films and characterized the transferred films using UV visible spectroscopy. The area per monolayer porphyrin moleculeis approximately 15-21 Ã…2. The first mixed solution (porhyrin: arachidic acid) produced good multilayer while the second mixed solution (porphyrin : arachidic acid : trigger molecule, hexatriancontane) did not produce 20 and 40layers as it was expected. Some possible problems such as cleanliness, isotherms condition and compression speed of forming multilayer will be discussed.Key words:Langmuir-Blodgett Films, multilayer, Cu-3,5-bistetrabutyl phenylporphyrin
PRAKTIKUM KIMIA BERBASIS KIMIA KOMPUTASI UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS Saprizal Hadisaputra; Lalu Rudyat Telly Savalas; Saprini Hamdiani
Jurnal Pijar Mipa Vol. 12 No. 1 (2017): Maret
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.556 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v12i1.327

Abstract

Program pengembangan praktikum kimia berbasis kimia komputasi untuk Sekolah Menengah Atas telah dilaksanakan pada kelompok kerja guru kimia mitra (SMAN 1 Narmada dan SMAN 2 Narmada) di Kabuaten Lombok Barat, Indonesia. Kegiatan dilaksanakan dengan dengan mengadopsi langkah-langkah penelitian tindakan yang terdiri dari empat tahapan, yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi, dan refleksi. Target yang telah dicapai melalui kegiatan ini adalah 1) Teridentifikasinya konsep-konsep kimia SMA yang esensial yang bisa diajarkan dengan lebih mudah bila melibatkan eksperimen berbasis kimia komputasi sebagai alternatif pengganti praktikum di laboratorium. 2) Teridentifikasinya perangkat lunak yang dapat digunakan oleh guru sebagai alternative pengganti praktikum kimia. 3) Mengukur tingkat motivasi guru sebelum dan setelah kegiatan untuk melaksanakan praktikum kimia di sekolah. 4) Adanya produk berupa buku panduan praktikum kimia SMA berbasis kimia komputasi yang dapat digunakan sebagai alternatif pengganti praktikum di laboratorium. Program ini sangat berguna untuk meningkatkan proses belajar mengajar kimia di sekolah.
KAJIAN PELAKSANAAN PRAKTIKUM KIMIA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KABUPATEN LOMBOK BARAT INDONESIA Eka Junaidi; Saprizal Hadisaputra; Syarifa Wahidah Al Idrus
Jurnal Pijar Mipa Vol. 13 No. 1 (2018): MARET
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.006 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v13i1.536

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan terhadap aktivitas praktikum kimia di Sekolah Menengah Atas Negeri se-Kabupaten Lombok Barat. Teknik survey (angket dan wawancara) digunakan untuk memperoleh data aktivitas praktikum kimia di sekolah target. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh guru kimia di SMA Negeri Se Kabupaten Lombok Barat yang terdiri dari 14 sekolah. Data yang bersifat kualitatif dianalisis melalui tiga alur yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa di SMAN se Kabupaten Lombok Barat; 1) keadaan sarana dan prasarana laboratorium berkategori ‘Baik’ dengan nilai rata-rata sebesar 79,20 %. 2) Tingkat motivasi guru kimia dalam melaksanakan kegiatan praktikum diketahui sekolah dengan kategori ‘sedang’ dengan nilai rata-rata sebesar 56,70. 3) Keterlaksanaan kegiatan praktikum dan relevansinya dengan materi ajar serta keberhasilan pelaksanaan praktikum berkategori ‘Sangat Baik’ dengan nilai rata-rata 81,50 %. 4) Korelasi antara keadaan sarana dan prasarana laboratorium dengan pelaksanaan kegiatan praktikum memiliki nilai koefisien korelasi pearson = 0,316 (rendah), dengan tingkat signifikansi 0,270 (lebih besar dari 0,05). Korelasi antara motivasi guru untuk melaksanakan praktikum dengan pelaksanaan kegiatan praktikum memiliki nilai koefisien korelasi pearson = 0,169 (Sangat rendah/hampir tidak ada hubungan), dengan tingkat signifikansi 0,560 (lebih besar dari 0,05)  5). Uji korelasi berganda antara sarana dan prasarana praktikum, motivasi pelaksanakan praktikum terhadap pelaksanaan praktikum dengan koefisien korelasi hanya sebesar 10,90 %. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan praktikum dipengaruhi oleh sarana dan prasarana praktikum serta motivasi pelaksanaan praktikum hanya sebesar 10,90 %, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain, dengan nilai signifikasinya sebesar 0,531 (lebih besar dari 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah antara sarana dan prasarana laboratorium dan motivasi pelaksanaan praktikum terhadap pelaksanaan praktikum di sekolah tidak berhubungan secara simultan dan signifikan.The purpose of this research is to investigate the chemistry practicum activities at the State High School in West Lombok regency Indonesia. Survey techniques (questionnaires and interviews) were used to obtain data on chemical practicum activities in target schools. Samples are all chemistry teachers in SMA Negeri in West Lombok regency consisting of 14 schools. Qualitative data were analyzed through three paths: data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results showed that: 1) the condition of laboratory facilities and infrastructure categorized 'Good', with an average value of 79.20 %. 2) The level of motivation of chemistry teachers in carrying out practicum activities is known as 'Medium' school, with an average value of 56.70. 3) Implementation of practicum activities and their relevance to teaching materials as well as the success of practicum implementation categorized as 'Excellent', with an average value of 81.50 %. 4) The correlation between the state of laboratory facilities and infrastructure with the implementation of practicum activities has a correlation coefficient value of Pearson = 0.316 (low), with significance level of 0.270. The correlation between teachers' motivation to carry out practicum with the implementation of practicum activity has correlation coefficient value of Pearson = 0,169 (Very low / no relation), with significance level of 0,560. 5). Multiple correlation test between practicum facilities and infrastructure, practicum implementation motivation on the implementation of the lab with correlation coefficient of only 10.90%. This shows that the implementation of practicum activity is influenced by practicum facilities and practice motivation and practicum is only 10,90 %, while the rest is influenced by other factor, with the significance value equal to 0,531. In conclusion, there is no significant relationship between laboratory facilities and the level of motivation to carry out practicum on the implementation of lab work in school.
Relevansi Lulusan Program Studi Pendidikan Kimia Dengan Kebutuhan Pasar Kerja Eka Junaidi; Yunita Arian Sani Anwar; Saprizal Hadisaputra
Jurnal Pijar Mipa Vol. 14 No. 1 (2019): Maret
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1311.242 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v14i1.968

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan profil lulusan program studi pendidikan kimia FKIP Universitas Mataram dengan kebutuhan pasar kerja di tingkat Nasional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersifat memberikan penjelasan terkait dengan profil alumni program studi pendidikan Kimia FKIP Universitas Mataram. Adapun pelaksanaan penelitian ini dilakukan melalui tracer study yang umumnya menggunakan instrumen, berupa kuesioner online karena dianggap memiliki kelebihan, yaitu lebih menghemat biaya, data dimasukan sendiri oleh responden ke dalam sistem, keluaran hasil yang lebih cepat karena data terkoleksi di sistem sehingga pengolahan lebih cepat dilakukan, serta tingginya jumlah responden yang mungkin didapat. Pelaksanaan tracer study pada dasarnya dilakukan dengan mengikuti tiga tahapan. Tahap awal yaitu pengembangan konsep dan instrumen. Tahapan kedua adalah pengumpulan data responden (alumni Program Studi). Tahap akhir adalah analisis data dan penulisan laporan. Untuk analisis data hasil penelitian digunakan teknik deskriptif kuantitatif berupa persentase sederhana dan penggunaan tabel. Untuk keperluan pengolahan data yang bersifat kualitatif dilakukan analisis melalui tiga jalur yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah seluruh responden alumni pendidikan kimia mulai angkatan 1997 (angkatan pertama) sampai dengan angkatan 2013 yang berjumlah 189 orang. Berdasarkan hasil tabulasi dan analisis data responden diperoleh informasi bahwa Alumni Program Studi Pendidikan Kimia diketahui bahwa; 1.) Jumlah lulusan pendidikan kimia yang telah terserap dunia kerja sebanyak 79,9 % pada berbagai sektor pekerjaan; 2.) Bidang Pekerjaan pertama yang diperoleh setelah lulus adalah sebagai guru/Dosen Mata Pelajaran Kimia yaitu sebanyak 36,5 %; 3.) Bidang pekerjaan alumni Pendidikan Kimia yang sesuai dengan keilmuannya sebanyak 56,6 % dengan bidang pekerja yang paling banyak adalah sebagai Guru Mata Pelajaran Kimia (39,2%); 4.) Kesesuaian pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari program studi dengan tuntutan pekerjaanya (kesesuaian lebih dari 81%) adalah 40,7 %; dan 5.) Status kepegawaian alumni paling banyak adalah sebagai pegawai honorer/kontrak/tetap sebanyak 43,9%.
Pengembangan E-Learning Pada Pembelajaran Kimia Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Muhammad Shohibul Ihsan; Agus Ramdani; Saprizal Hadisaputra
Jurnal Pijar Mipa Vol. 14 No. 2 (2019): Juni
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.457 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v14i2.1238

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media e-learning yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran kimia dengan materi pokok struktur atom. Penelitian ini termasuk dalam penelitian dan pengembangan (Research and Development) mengacu pada model pengembangan ADDIE meliputi tahap Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation. Pengujian media e-learning dalam pembelajaran dan tes kemampuan berpikir kritis dilakukan pada siswa kelas X MIA SMA Nahdlatul Wathan Mataram, Nusa Tenggara Barat. Desain uji coba penelitian ini menggunakan One Group Pretest-Posttest Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase rata-rata nilai kelayakan media e-learning dari ketiga validator sebesar 84,6 % dengan kriteria sangal layak, instrumen kemampuan berpikir kritis sebesar 79,1 % dengan kriteria sangat layak. Penggunan media e-learning pada uji coba terbatas mendapatkan nilai rata-rata dari guru dan peserta didik sebesar 80.4 dengan kriteria sangat praktis. Media e-learning efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis ditandai adanya perbedaan hasil tes berpikir kritis peserta didik dari 55,7 ke 80,3. Hasil ini menunjukkan bahwa media e-learning yang dikembangkan memiliki kriteria valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis berpikir kritis peserta didik. 
Analisis Penguasaan Konsep Siswa yang Belajar Kimia Menggunakan Multimedia Interaktif Berbasis Green Chemistry Muhammad Yustiqvar; Saprizal Hadisaputra; Gunawan Gunawan
Jurnal Pijar Mipa Vol. 14 No. 3 (2019): September
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.479 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v14i2.1299

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi multimedia berbasis green chemistry terhadap penguasaan konsep kimia siswa. Jenis penelitian ini adalah kuasi-eksperimen dilaksanakan dengan desain nonequivalent control group design. Penelitian ini dilakukan di salah satu satu sekolah menengah atas di Lombok Indonesia dengan melibatkan kelompok kontrol dan eksperimen. Pretest dan posttest diberikan oleh peneliti untuk menguji penguasaan konsep siswa pada materi kimia. Validitas, reliabilitas, dan tingkat kesukaran soal diuji menggunakan Rasch Model. Analisis statistik yang digunakan adalah uji prasyarat analisis data, dan uji hipotesis dengan uj t (Independent samples t-test) dengan bantuan SPSS 20 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar di kelas eksperimen lebih tinggi daripada di kelas kontrol. Secara statistik dapat dilihat bahwa pengujian hasil belajar menggunakan independent sample t-test menunjukkan t = 0,002 <α = 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa multimedia interaktif berbasis green chemistry berpengaruh terhadap penguasaan konsep siswa.
Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Pembelajaran Kimia Menggunakan Model Pembelajaran Preparing Dong Concluding Zulkarnain Zulkarnain; Yayuk Andayani; Saprizal Hadisaputra
Jurnal Pijar Mipa Vol. 14 No. 2 (2019): Juni
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.47 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v14i2.1321

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keterampilan berpikir kritis Peserta Didik pada  pembelajaran kimia menggunakan model pembelajaran preparing dong concluding (PDC). Subjek dalam penelitian ini adalah 68 siswa kelas XI di SMAN 8 Mataram. Jenis penelitian ini adalah eksperimental semu. Tes yang terdiri dari 5 masalah digunakan untuk mengumpulkan data eksperimental. Indikator pemikiran kritis yang dipelajari terdiri dari 5 indikator: interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, dan penjelasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan model PDC mampu meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa, terutama pada indikator interpretasi dengan n-gain 0,71 pada kategori tinggi. Indikator selanjutnya evaluasi masuk dan indikator analisis dengan n-gain berturut turut 0,63 dan 0,62 dikategorikan sedang.
Co-Authors 'Ardhuha, Jannatin A. Wahab Jufri Abdul Jihad Abdul Syukur Adawiah, Rabiatun Agil Al Idrus Agil Al Idrus Agus Abhi Purwoko Agus Abhi Purwoko Agus Abhi Purwoko Agus Abhi Purwoko Agus Abhi Purwoko Agus Abhi Purwoko Agus Dwi Ananto, Agus Agus Ramdani Agus Ramdani Agus Ramdani Agus Ramdani Agus Ramdani Ahmad Abdan Syukron Ahmad Fudholi Ainun Jariah Alamsyah Mustika Wardani Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aliefman Hakim Aminah Aminah Anggia Muawwadatul Audini Anshori, Mufid Ariessaputra, Suthami Aris Doyan Aris Doyan Aris Doyan Arisanti, Ivon Arliani, Baiq Sopian Ashyar, Mochammad Asman Ardiyansyah Asni Asni Astini, Baiq Nilawati Atmanegara, Lalu Kusnendar Ayu Rizki Mujiyanti Azzauri, Supyan Bahtiar Bahtiar Baiq Dian Arianingsih Baiq Fara Dwirani Sofia Baiq Fara Dwirani Sofia Baiq Fara Dwirani Sofia Baiq Fara Dwiriani Sofia Baiq Nila Sari Ningsih Baiq Sari Supriantini Bq. Dea Gustina Wandari Burhanuddin Burhanuddin Burhanuddin Burhanuddin Burhanuddin Chomsa Asih Lestari Cok Istri Wulandari Dadi Setiadi Dhony Hermanto Dina Asnawati Dini Handayani Duha Hardiyanti Awalia Dwi Laksmiwati Dwi Laksmiwati Dwi Rizki Syaufitri Dwi Wahyudiati Dwiki Meila Rosa Eka Junaedi Eka Junaidi Elmi Royani Emmy Yuanita Erich Efendi Mahesa Ermia Hidayanti Etty Nurul Wahidah Evie Kama Lestari Farah Dhiyah Alfini Sarnyoto Farid Wajdi Farizal, Reza G. Gunawan, G. Galuh Pratiwi, Dian Gilang Hasim Gito Hadiprayitno Gunawan Gunawan Gunawan Gunawan Hamidsyukrie Hamidsyukrie Hamidsyukrie, Hamidsyukrie Handa Muliasari Hardani, H Harno Dwi Pranowo Harno Dwi Pranowo Hasna Hasna Hasnawati Hasnawati Helita Sefitri Dechayantari Hidayatullah, M. Riski Hidayatussani Hidayatussani I Gede Karunia Soenarko I Gede Karunia Soenarko I Nyoman loka Ida Ayu Putu Armyani Ihsan, Muhammad Shohibul Ihwani, Baiq Alfifatul Ilham Kurniawan Ilham Syahrul Jiwandono Iliana, Hezi Septi Imam Rustandi Indah Febriani Indriyatno Ismi, Baiq Robi’atul Iwan Sumarlan Jamaluddin Jamaluddin Jamaluddin Jamaluddin Jannatin 'Ardhuha Jannatin Ardhuha JANNATIN ARDHUHA, JANNATIN Jannatin Arduha Jannatin ‘Ardhuha Jazera Alfani Jeckson Siahaan Jeckson Siahaan Jeckson Siahaan Jeckson Siahaan Jono Irawan Jono Irawan Jono Irawan Jono Irawan Jufrizal Syahri Juni Kartini Kukuh Waseso Jati Pangestu L. Rudyat Telly Savalas Lalu Adian Gifari Lalu Kusnendar Atmanegara Lalu Muhaimi Lalu Muhamad Ali Zakaria Lalu Muhamad Ali Zakaria Lalu Muliyadi Lalu Muliyadi Lalu Randa Hazri Ramdani Lalu Rudyat Telly Savalas LALU RUDYAT TELLY SAVALAS Lalu Rudyat Telly Savalas Lalu Rudyat Telly Savalas Lalu Rudyat Telly Savalas Lalu Rudyat Telly Savalas Lalu Rudyat Telly Savalas Lalu Sumardi Lalu Syauki MS Lalu Zulkifli Lalu Zulkifli Lestari, Chomsa Asih Lia, Zulfa Aulia Hasni Lidya Hasmaningsih Lorenz R Canaval M. Najamudin Nopriadi Mahrus Mahrus Maria Ulfa Maulida Septiyana Maya Indahsari Minasari Minasari Mochammad Ashyar Moh. Ridho Imam Alfarizi Muh. Makhrus Muhammad Arsyik Kurniawan Muhammad Dhani Ardha Muhammad Hanafi Muhammad Haris Effendi Hasibuan Muhammad Khaerul Anam Muhammad Ridwan Rafsanjani Muhammad Rusdi Muhammad Shohibul Ihsan Muhammad Taufik Muhammad Taufik Muhammad Yustiqvar Muhammad Yustiqvar Muhammad Zohri Muhammad Zohri Muhammad Zohri Muhammad Zuhdi Muhlis Muhlis Mukhtar Haris Mukhtar Haris Mukhtar Haris Muntari Muntari Muntari Muntari Muntari Muntari Muti’ah Muti’ah Muti’ah Muti’ah Muzalli Andrean Nabila Widiawati Ni Kadek Mai Sasmita Wardani Ni Made Yeni Suranti Ni Nyoman Sri Putu Verawati Niken Rizky Johana Niko Prasetyo Nina Nisrina Nishfiya Ramdoniati Nita Wardani Nur Aini Fitri Nurkomalasari Nurkomalasari Nursafitri, Atmi Izzah Nurul Fitri Nuryono Nuryono Prapti Sedijani Prapti Sedijani Prapti Sedijani PRAPTI SEDIJANI, PRAPTI Prasetyo, Niko Putri Martina Lianti QUDRATUDDARSI, HILMAN Qurratul Aima R. Rahmawati Rabiatun Adawiah Rabiatun Adawiah Rachmawati Rachmawati Radayatun Hasanah Rahman, Baiq Adila Pratiwi Rahmawati Rahmawati Rahmawati Rahmawati Raihanun, Siti Rara Nabilla Arieno Rassyi, Sultan Fakhrur Rayandra Asyhar Rekasawiji, Spir Senyum Restu Hidayanti Ria Armunanto Ria Armunanto Ria Duana Saptia Rinjani, Nazla Putri Riska Dia Sapitri Risma Pramudia Ningtyas Rizky Jasahuldia Rohana Sopiati Rosita Wati Rostika Rostika Roy Setiadi Safrina Azaria Rahman Salmanto Salmanto Samsul Hadi Sanjangi Ailillah Saprini Hamdiani Saptia, Ria Duana Sekar Wangi Sha-Ling Han Siti Nurhaslinda Siti Nurul Yaqutu Burhani Siti Rabiatul Adawiyah Siti Raihanun Siti Raudhatul Kamali Siti Soleha Sofia, Baiq Fara Dwirani Sofia, Baiq Fara Dwiriani Sopia Novitasari Sopiati, Rohana Sudirman Sudirman Sudirman Sudirman Suhubdy Suhubdy Sunniarti Ariani Supriadi Supriadi Susilawati Susilawati - Suslawati Susilawati Syafruddin Syafruddin Syahrial Ayub Syahrial Ayub Syahrial Ayub, Syahrial Syamsul Hakim Syarifa Wahidah Al Idrus Syarifa Wahidah Al Idrus Syarifa Wahidah Al Idrus Syarifa Wahidah Al Idrus Syarifa Wahidah Al-Idrus Tri Dharmayani, Ni Komang Tri Haryati Tri Mei Elita Ulviana Ulviana Ulviana Ulviana ulyanur khairunnufus Wahidah, Etty Nurul Wahyu Ibnistnaini waridatun nisa Wildan Wildan Wildan Wildan Wildan Wildan Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yayuk Andayani Yulia Rahmah Yunia Maulida Yunita Arian Sani Anwar YUNITA ARIAN SANI ANWAR Yusni, Wahyudi Zohrul Iskandar Zulandri Zulandri Zulfan Hatami Zulkarnain Zulkarnain