p-Index From 2020 - 2025
6.641
P-Index
This Author published in this journals
All Journal STUDIA ISLAMIKA Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam ADDIN Jurnal Mudarrisuna: Media Kajian Pendidikan Agama Islam Kompetensi JURNAL KOLABORASI Info-Teknik Jurnal Ilmiah Peuradeun Jurnal EMT KITA Jurnal Ilmiah Didaktika : Media Ilmiah Pendidikan dan Pengajaran SAMARAH: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman Anterior Jurnal Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora (KAGANGA) Ulumul Syar\'i : Jurnal Ilmu-Ilmu Hukum dan Syariah Al-Banjari : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan JURNAL CRANKSHAFT MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, dan Ilmu-ilmu Sosial Jurnal Paedagogy Riwayah : Jurnal Studi Hadis ADDIN Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Jurnal hukum IUS PUBLICUM Jurnal Ahsana Media : Jurnal Pemikiran, Pendidikan dan Penelitian ke-Islaman Proceedings of International Conference on Multidiciplinary Research Empiricism Journal Jurnal Puan Indonesia Andalas International Journal of Socio-Humanities (AIJOSH) Tadbiruna: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan Jurnal Dedikasi Madani : Jurnal Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Diagnosa: Jurnal Ilmu Kesehatan dan Keperawatan IJMI Jurnal Malikussaleh Mengabdi INTAN CENDEKIA: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Jurnal Solusi Masyarakat (JSM) Ta'bir Al-'Arabiyyah Jurnal Wicara Desa Studia Islamika Pena Anda
Claim Missing Document
Check
Articles

DARI IAIN KE UIN PANGERAN ANTASARI: TANTANGAN DAN PELUANG DI TENGAH ARUS PERUBAHAN SOSIAL DAN BUDAYA Mujiburrahman, Mujiburrahman
Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol 12, No 1 (2014)
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.072 KB) | DOI: 10.18592/khazanah.v12i1.302

Abstract

Abstract This paper discusses the reasons behind the need for the transformation of the Institute for Islamic Studies (IAIN) Antasari into a State Islamic University (UIN). By analyzing the history of education in Indonesia in terms of tensions between Western (general) education and Islamic education, the paper argues that the transformation is a historical necessity. The transformation should be directed (1) to integrate general knowledge and Islamic knowledge in the university education system; (2) to respond to the social changes in contemporary society, especially the high variety of job markets, which demand professionalism; (3) to be the source of moral and spiritual guidance for society, and (4) to open much more opportunity for people, especially those of the lower class, to have a tertiary education. Abstak  Makalah ini mendiskusikan alasan-alasan di balik kebutuhan tranformasi IAIN Antasari menjadi UIN. Dengan melakukan analisis sejarah tentang ketegangan antara sistem pendidikan Barat (umum) dan pendidikan Islam, makalah ini menunjukkan bahwa transformasi tersebut adalah suatu keharusan sejarah. Transformasi itu harus diarahkan untuk (1) mengintegrasikan pengetahuan umum dengan pengetahuan Islam dalam sistem pendidikan di universitas; (2) menanggapi perubahan-perubahan sosial dalam masyarakat kekinian, khususnya tingginya keragaman lapangan kerja, yang menuntut profesionalisme; (3) menjadi sumber bimbingan moral dan spiritual masyarakat; dan (4) membuka kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat, khususnya mereka yang dari kelas bawah, untuk mendapatkan pendidikan di perguruan tinggi.
ANALISIS WACANA DALAM KAJIAN AGAMA Mujiburrahman, Mujiburrahman
Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol 6, No 1 (2008)
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/khazanah.v6i1.3068

Abstract

Analisis wacana merupakan salah satu metode analisis yang dikembangkan dalam ilrnu-ilrnu sosial dan humaniora. Analisis ini telah digunakan pula oleh para ilmuan dalam kajian-jaian terhadap agama, khususnya agama sebagai fenomena sosial. Analisis wacana mencoba melihat berbagai pemyataan keagamaan yang muncul di masyarakat, baik di masa lalu atau di masa sekarang, dalam kerangka relasi-relasi kuasa, kepentingan pribadi atau kelompok, dan dampaknya pada kehidupan nyata. Penerapan analisis wacana yang dikembangkan para ilrnuwan dalam kajian literatur, antropologi dan ilrnu kalam menunjukkan bahwa analisis ini cukup membantu bagi pengembangan kejian keislaman. Di sisi lain, kekuarangan analisis wacana adalah kecenderungannya untuk mengeabaikan makna agama sebagai suatu pengalaman batin yang mendalam
URGENSI MEMAHAMI BANUA MELALUI KAJIAN SOSIOLOGI AGAMA Mujiburrahman, Mujiburrahman
Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol 15, No 1 (2017)
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (778.506 KB) | DOI: 10.18592/khazanah.v15i1.1483

Abstract

South Kalimantan, the original home of the Banjarese, is one of the most exclusively Muslim provinces in Indonesia. Therefore, in order to understand this region one should not only study the doctrines and rituals of Islam but also the manifestation of Islam in socio-cultural and political realities.The study of Islam in its social dimensions would provide us the ability to explain, predict and even to some extent control the religious tendencies in society. Based on current statistics and contemporary media reports, this paper presents a number of social issues related to religion that should be scientifically studied such as the historical development of Islam in the region, the role of the ulama, Islam and local culture, local politics and public rituals, drug abuses and the influences of the new media. These contemporary socio-religious issues are very important but still scarcely researched.  
ISLAM MULTIKULTURAL: Hikmah, Tujuan, dan Keanekaragaman dalam Islam Mujiburrahman, Mujiburrahman
ADDIN Vol 7, No 1 (2013): ADDIN
Publisher : LPPM IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/addin.v7i1.570

Abstract

MULTICULTURAL ISLAM: LESSONS, OBJECTIVES, AND DIVERSITY IN ISLAM. Multiculturalism is a major challenge faced by religions in todays world, given any real religion emerged from the religious and cultural plurality. Indonesia has one of the worlds most multicultural prularis and even for the country consists of distinct ethnic, linguistic, religious, cultural, culture, and so forth. The diversity of culture is encapsulated in the motto Unity in Diversity, which means even different but still one. In the socio-historical, the presence of Islam in Indonesia can not be separated from a multicultural context as can be read in the history of Islam in the archipelago brought by Walisongo. Furthermore, making Islam multicultural topics or discourse is interesting and needs to be widely disseminated. This is at least three reasons. First, the circumstances of conflict. In the midst of circumstances that often conflict, multicultural Islam requires the establishment of the Islamic community who love peace, harmony and tolerance. Therefore, the goal to create and promote the establishment of the situation and the conditions of peace, order and harmony became an important agenda for the people of the world, including Indonesia. Second, the reality that diversity. The religions diversity, ethnic, ethnicity, and language becomes imperative to be addressed by all parties, especially the Muslim community in Indonesia. Therefore, social responsibility is not only on the government but also religious. In other words, peace-conflict societies also rely on contributions creation of a peaceful religious people, including the Muslims in this country. Robert N. Bellah, a sociologist of religion from the United States, said that through the Prophet Muhammad in Arabia, Islam has become a huge multicultural civilization, mighty and awesome to sur pass the greatness of the country the birth of Islam, the Arabian Peninsula. In this context, tolerance and mutual respect for religious differences, as revealed Wilfred Cantwell Smith, needs to be maintained and cultivated. Third, religious norms. As a noble teachings of religion would be a strong foundation for the clergy in general to create conditions so that no profanity. In this case, religious inter pretations is not expected based solely on the text, but also the context of that text can be captured according mean age meaning. The debate between the flow taaqquli are based on the power ratio/reason and the flow of taabbudi which relies on aspects of the text has been represented by two streams, namely Mutazilah and Ashariyah, the lessons of the past can be very interesting.
PENGARUH MEDIA REALISME DALAM PESAN VISUAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA Hadi, Samsul; Mujiburrahman, Mujiburrahman
Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Volume 3, Nomor 2 Tahun 2018
Publisher : UNDIKMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtp.v0i2.1241

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil observasi awal bahwa pembelajaran sejarah masih menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan pemberian tugas pada siswa. Sehingga menyebabkan siswa kurang berpartisipasi aktif atau kurang termotivasi dalam belajar sejarah. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut adalah menerapkan media pembelajaran yang dapat membangkitkan motivasi belajar siswa, yaitu penerapan media realisme dalam pesan visual. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, peneliti mengajukan rumusan masalah dalam penelitian, yaitu Apakah ada pengaruh media realisme dalam pesan visual terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah di kelas VIII SMP Negeri 10 Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2017/2018?. Dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh media realisme dalam pesan visual terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah di kelas VIII SMP Negeri 10 Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2017/2018. Penentuan subyek  dalam penelitian menggunakan metode Study Populasi dengan jumlah siswa sebanyak 25 siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen dengan pola one group design. Metode pengumpulan  data menggunakan  metode  Angket sebagai metode pokok, sedangkan metode dokumentasi dan observasi sebagai metode pelengkap, metode analisis data menggunakan analisis statistik dengan rumus Chi-Square. Hasil penelitian yaitu ( 10.397> -tabel 9,488) dengan  taraf signifikansi  5% dan df=(b-1)(k-1)=(2-1)(5-1)= 4diperoleh  Ho ditolak dan Ha diterima yang berbunyi: terdapat Pengaruh Media Realisme Dalam Pesan Visual Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran Sejarah Di SMP Negeri 10 Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2017/2018, artinya hasil penelitian ini adalah “Signifikan”. Kata Kunci: Media Realisme Dalam Pesan Visual, Motivasi Belajar Siswa
The Use of Slang among Teenagers in Pidie Junaidi, Junaidi; Ariani, Asriani; Azmi, Nurul; Mujiburrahman, Mujiburrahman; Wardani, Vera; Nuraiza, Nuraiza
International Conference on Multidisciplinary Research Vol 4, No 1 (2021): ICMR
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.073 KB) | DOI: 10.32672/pic-mr.v4i1.3765

Abstract

This research is field research aiming to describe the use of slang among teenagers in Pidie. The method used was descriptive-analytical. The data came from Acehnese-speaking teenagers from various social environments in Pidie, Aceh. Data collection was carried out using uninvolved conversation, interviews with inducement technique, recording and note-taking techniques. The data were then analyzed using qualitative analysis techniques that consisted of several stages, namely selecting, identifying, classifying, reducing, presenting data, and drawing conclusions. The results showed that teenagers in Pidie use several types of slang: (a) basic word slang, (b) affix, (c) reduplicated slang, (d) abbreviated slang, (e) slang of crosses, (f) reversal, (g) slang from foreign languages, (h) slang resembling a foreign language, (i) euphemism slang, (j) dysphemism slang, (k) code-mixing slang, (l) pun slang, and (m) crossbred slang. Keywords: slang language, slang use, forms of slang, teenagers.
KONSEP DAN KARAKTERISTIK WALIYULLAH DALAM SURAT YUNUS AYAT 62 Fery, Muammad; Ni'mah, Mamluatun; mujiburrahman, Mujiburrahman
TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 13 No. 1 (2023): TARBIYA ISLAMIA
Publisher : Education for Islamic Studies Department, Islamic University of Majapahit (Universitas Islam Majapahit) Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36815/tarbiya.v13i1.2537

Abstract

This study aims to study and analyze Waliyullah in the holy book of the Qur'an, Surat Yunus verse 62. This research started with a wrong understanding of the community about the concept of Waliyullah, the community assumed that what they got, but all the allegations that he received as a basis were very distorted by explanation of the Qur'an so that researchers are interested in analyzing the concept and characteristics of Waliyullah in Surat Yunus verse 62 and how to get guardianship in the perspective of the Qur'an. The path and the outline rules in this study have the aim of finding a truth about the concepts and characteristics of Waliyullah which are contained in Surat Yunus verse 62. This study is of the type of literature (library research) and this study uses a descriptive and thematic analysis method to analyze. Then the inductive method is used by the researcher in drawing a conclusion that has been generated from the analysis. The results of this study are: first, Waliyullah, are people who do not have anxiety or sadness within themselves. secondly, Waliyullah who always has faith and belief in the One and Only God and his Prophet, he always does what Allah commands and stays away from what is forbidden, gets good news in this world and the hereafter. Third, those who leave the worldly affairs of warok, towards something that has no benefit for them, are kind and not angry towards those who believe, then are harsh towards the Quraysh infidels.
PENGARUH SUMBER AIR BERSIH, PERILAKU CUCI TANGAN PAKAI SABUN DAN PENGGUNAAN JAMBAN SEHAT TERHADAP KEJADIAN DIARE Bambang Irawan; Mujiburrahman, Mujiburrahman
Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2022): Juli: Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (702.648 KB) | DOI: 10.55606/jrik.v2i2.531

Abstract

Penyakit diare merupakan penyakit endemis di Indonesia dan juga merupakan penyakit potensial KLB yang sering disertai dengan kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sumber air bersih, perilaku cuci tangan pakai sabun dan penggunaan jamban sehat. Desain penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah kepala keluarga di Lingkungan Kampung Sumbawa Kelurahan Tanjung Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima yang berjumlah 673 KK. Sampel dalam penelitian ini 249 KK yang diperoleh dengan menggunakan teknik simple random sampling dan di analisis dengan menggunakan uji regresi logistik berganda. Hasil penelitian ini semua variabel penelitian ini bermakna, yaitu: sumber air bersih berpengaruh terhadap kejadian diare (p value = 0,000 < 0,05), perilaku cuci tangan pakai sabun berpengaruh terhadap kejadian diare (p value = 0,000 < 0,05) dan penggunaan jamban sehat berpengaruh terhadap kejadian diare (p value = 0,002 < 0,05). Kesimpulan dalam penelitian ini: 1) Ada pengaruh sumber air bersih. 2) ada pengaruh perilaku cuci tangan pakai sabun. 3) penggunaan jamban sehat. Disarankan: 1) Bagi dinas kesehatan agar membuat kebijakan tentang PHBS dan menyediakan alat penyerap kadar air yang bernama Water Softener. 2) Bagi puskesmas agar lebih meningkatkan penyuluhan tentang PHBS. 3) Bagi kelurahan agar membuat program kesehatan tentang PHBS dan mengajukan ke dinas kesehatan. 4) Bagi masyarakat agar mau menerapkan PHBS untuk mencegah terjadinya penyakit, terutama penyakit diare. 5) Bagi Peneliti lain perlu adanya penelitian lebih lanjut dengan desain penelitian dan variabel yang berbeda untuk mengetahui faktor lain yang berpengaruh terhadap kejadian diare
Dampak Cuci Tangan Pakai Sabun Terhadap Kasus Diare di Desa Sumi Kecamatan Lambu Kabupaten Bima Mujiburrahman, Mujiburrahman
DIAGNOSA: Jurnal Ilmu Kesehatan dan Keperawatan Vol. 1 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Ilmu Kesehatan dan Keperawatan
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/diagnosa-widyakarya.v1i2.1188

Abstract

Diarrhea is an endemic disease in Indonesia and is also a potential illness of outbreaks that is often accompanied by death. This study aims to determine the effect of clean water sources, handwashing behavior with soap and the use of healthy latrines.The design of this research is observational analytic research using cross sectional approach. The population in this study is the head of the family in the neighborhood of Sumbawa Village, Tanjung Sub-District, Rasanae Barat Kota Bima, which amounts to 673 families. The sample in this study was 249 HH obtained by using simple random sampling technique and in the analysis by using multiple logistic regression test. The results of this study are all variables of this study meaningful, namely: the source of clean water effect on the occurrence of diarrhea (p value = 0,000 <0.05), handwashing behavior with soap has an effect on the occurrence of diarrhea (p value = 0,000 <0,05) Healthy latrines have an effect on the occurrence of diarrhea (p value = 0.002 <0.05). Conclusion in this research: 1) There is influence of source of clean water. 2) there is influence of handwashing behavior with soap. 3) the use of healthy latrines. Suggested: 1) For health service to make policy about PHBS and provide water absorbent tool called Water Softener. 2) For puskesmas to improve the extension of PHBS. 3) For kelurahan to make health program about PHBS and submit to health service. 4) For the community to want to apply PHBS to prevent the occurrence of disease, especially diarrhea diseases. 5) For other researchers need further research with research design and different variables to know other factors that affect the occurrence of diarrhea.
Distingsi Approaches, Strategies, Methods Dan Techniquies Dalam Pembelajaran PAI Suriana, Suriana; Silahuddin, Silahuddin; Habiburrahim, Habiburrahim; Mujiburrahman, Mujiburrahman
Jurnal Mudarrisuna: Media Kajian Pendidikan Agama Islam Vol 14, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jm.v14i2.23412

Abstract

Pendidik sebagai komponen yang penting dari unsur pendidikan memiliki tugas untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan baik agar tujuan pembelajaran tercapai. Untuk itu kajian ini menelaah tentang distingsi antara pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran. Kajian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang berusaha menelaah sumber-sumber penelitian ini. Temuannya, pendekatan dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran. Pendekatan ada 2 yaitu pendekatan yang berpusat pada guru (teacher- centred-approach) dan pendekatan yang berpusat pada siswa (student-centred-approach). Setelah memilih pendekatan, maka baru menentukan strategi pembelajaran. Tetapi strategi pembelajaran berbeda dengan metode pembelajaran. Strategi pembelajaran dapat dipahami sebagai a plan of operation echieving something (rencana kegiatan untuk mencapai sesuatu). Sedangkan metode pembelajaran adalah a way in achieving something (cara untuk mencapai sesuatu). Metode adalah cara yang dilakukan guru dalam pembelajaran di kelas sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Lebih lanjut ada teknik pembelajaran, yaitu cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan suatu metode agar berjalan dengan baik.
Co-Authors Abdus Salam, Abdus Abubakar, Bahrun Ade Ikhsan Kamil Aflia Riski Agam Muarif Agustin, Rizki Dwi Ahmad Muzanni, Ahmad Ahmad, Shukri Ahzan, Moh Zainul Akbar, Djalaludin M. Akmal, Rifqi Al Usrah, Cut Rizka Ali, Ibnu Ariani, Asriani Asmawati Asmawati Aspini, Aspini Baiq Sarlita Kartiani, Baiq Sarlita Kartiani Bastika, Ayu Chalid, Ibrahim Dedi Fariadi Depita Kardiati Dewi Kumala Sari Erika Erika Fatmasari, Desy Fery, Muammad Fitri, Dwi Garnika, Eneng Habiburrahim Habiburrahim Hadi, M. Samsul Hanangga, Lalu Danal Hartati, Aluh Hasnul Arifin Melayu I Dewa Ayu Made Budhyani I Gede Ratnaya I Gst Lanang Agung Parwata Ida Bagus Made Astawa Ilham, Iromi Indah Nurhidayati, Indah Inka, Novina Insyiroh, Salsabila Irawan, Heri Irfan, Ahmad Zainul Jasafat Jaswandi, Lalu Junaidi Junaidi Kamil, Ade Ihsan KETUT SUKARMA . Khaerul Anam KHAIRUL HUDA, KHAIRUL Khoirudin Lubis, Bahtera Kurniawati Kurniawati Lalu Parhanuddin Lana Safitri, Lana Safitri laxmi zahara M. Zainal Mustamiin Mahsup, Mahsup Mainisa, Mainisa Maisyura, Maisyura Mamat, Masajidi Ma’arif , Syamsul Md Ghazali, Nor Hasnida Meliza, Richa Mochammad Imron Awalludin Muhammad Fazil, Muhammad Muhammad Firman Muhammad Habibi Muhammad Rusydi Muhammad Zainal Abidin Muliari Muliari Muryali, Muryali Muslem Muslem, Muslem Mustakim Mustakim Muzakkir Muzakkir N. Nazaruddin Najamuddin, M Najamuddin, M. Ni'mah, Mamluatun Nizar, Raudatun Nur Hafni Nuraeni Nuraeni Nuraiza, Nuraiza Nurhidayanti, Nurhidayanti Nurhidayati , Vivi Nurul Azmi, Nurul Pujiastuti, Nur Apriliani Rahmatika, Assyfa Rangkuty, Rakhmadsyah Putra Razali Razali Rendi Rendi, Rendi Rizki, Dini RR. Ella Evrita Hestiandari Rudi Hariawan Samsul Hadi Sanusi Sanusi Septiana, Dini Silahuddin Silahuddin Sofyandi, Arif Sri Hartati Sudarwo, Raden Suja, Wayan Suparmanto Suriana Suriana Sutajaya, Made Sutarto Sutarto Syibran Mulasi Tengku Riza Zarzani N Teuku Zulfikar Usman Usman Wardani, Vera Winata, Aliahardi Yeniningsih, Taat Kurnita Yuli Santri Isma Yulia, Ruka Yulianto, Dian Dwi