Claim Missing Document
Check
Articles

Developing Management and Leadership Training Innovation Program for Higher Education at Muhammadiyah Universities Muh Samsudin; Sadam Fajar Shodiq; Nanan Abdul Manan; Widia Nur Jannah; Wachidi Wachidi; Rusdarti Rusdarti; Mustofa Dasuki
Indonesian Journal on Learning and Advanced Education (IJOLAE) Vol. 4, No. 1, January 2022
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/ijolae.v4i1.16544

Abstract

The management and leadership training innovation model used by Muhammadiyah universities according to the principles of good instructional development is not yet available. The aims of this research are (1) to describe the appropriate management and leadership training for university leaders at Muhammadiyah universities today; (2) to identify current approaches to management and leadership training; (3) to develop suitable management and leadership training packages for leaders; and (4) to formulate the effectiveness of the innovation management and leadership training package. Research and Development Borg and Gall were used and combined with Dick Carey's steps Instructional Design Modern. The study resulted in the package management and leadership training for Muhammadiyah, including training design, A Handbook for Facilitators, Handbook for Participants, and Module 3 Training Materials. Product Training Package has been validated by and trials on aspects of effectiveness and feasibility. The study also produced some impli-cations and recommendations relating to the training in the PTM (Muhammadiyah Higher Education).
Strategi Pengembangan Daerah Growth Pole melalui Pemanfaatan Potensi Lokal Rusdarti Rusdarti; Fafurida Fafurida
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 19 No 3 (2016)
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.909 KB) | DOI: 10.24914/jeb.v19i3.467

Abstract

This research aims to determine the leading sectors that could be developed in each district in Cilacap Regency as a growth pole area. We use location quotient, shift share, and klassen typology as analysis methods. The research results show that not all of the district at Cilacap regency have a leading sector. Further, districts that have leading sectors are as follows. Wanareja only has a leading sector, i.e. agriculture. Secondly, Kawunganten has two leading sectors, agriculture and finance, rent, and company services. Thirdly, Agriculture becomes the only leading sector of Kampung Laut District. Fourthly, Mining and extraction are the leading sectors of Kesugihan District. Fifthly, Sampang District has buildings and finance sectors as the leading sectors. Sixthly, Kroya District leads in trade, hotel, and restaurant sectors. Seventhly, South Cilacap District leads in mining and extraction sectors. Eighthly, Central Cilacap District has manufacturing, electricity, gas and clean water, building and services as leading sectors. Lastly, North Cilacap District has electricity, gas and clean water, manufacturing, building and services as leading sectors.Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan sektor unggulan yang dapat dikembangkan di tiap kecamatan di Kabupaten Cilacap sebagai salah satu daerah growth pole. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu location quotient, shift share dan klassen typologi. Hasil penelitian menunjukkan tidak semua kecamatan di kabupaten Cilacap memiliki sektor unggulan. Beberapa daerah yang memiliki sektor unggulan diantaranya adalah  Kecamatan Wanareja hanya memiliki satu sektor unggulan yaitu pertanian. Kedua adalah Kecamatan Kawunganten memiliki dua sektor unggulan yaitu sektor pertanian dan sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan. Kecamatan Kampung Laut, dimana sektor pertanian pada kecamatan ini sangatlah unggul. Kecamatan kesugihan juga memiliki satu sektor unggulan yaitu sektor pertambangan dan penggalian. Kecamatan yang kelima yaitu Kecamatan Sampang, unggul dalam sektor bangunan dan sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan. Keenam adalah Kecamatan Kroya unggul dalam sektor perdagangan, hotel dan restoran. Ketujuh yaitu Kecamatan Cilacap Selatan, sektor pertambangan dan penggalian di wilayah ini termasuk unggul. Cilacap tengah memiliki banyak sektor unggulan, diantaranya adalah sektor Industri pengolahan, sektor listrik, gas dan air bersih, sektor bangunan serta sektor jasa-jasa. Dan Kecamatan Cilacap Utara, sektor yang tergolong unggul dalam kecamatan ini adalah sektor listrik, gas dan air bersih, sektor industri pengolahan, sektor bangunan dan sektor jasa-jasa.
Optimalisasi Manajemen Bisnis Kobamie Jaya Kendal (Koperasi Bakery Dan Mie) Melalui Peningkatan Kompetensi Wirausaha Koperasi Nina Farliana; Khasan Setiaji; Rusdarti Rusdarti
Madaniya Vol. 3 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.218

Abstract

Koperasi membutuhkan manajemen yang baik agar tujuan koperasi tercapai dengan efektif efisien. Permasalahan yang dihadapi oleh Kobamie Jaya (Koperasi Bakery dan Mie) Kendal, diantaranya: rendahnya kualitas SDM koperasi, kurangnya jejaring kerjasama, serta rendahnya ketertarikan pelaku UMKM di Kabupaten Kendal untuk menjadi wirausaha koperasi. Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk menganalisis dan optimalisasi kapabilitas SDM dan manajemen bisnis koperasi melalui pengembangan kompetensi wirausaha koperasi agar memiliki kemandirian dan mampu mengembangkan usahanya. Solusi yang ditawarkan adalah: pengembangan cooperative entrepreneur, yaitu memunculkan dan meningkatkan jumlah wirausaha koperasi melalui pengelolaan bisnis yang baik dan benar. Peserta kegiatan pengabdian adalah pengurus dan pengawas koperasi dan anggota Kobamie Jaya Kendal sejumlah 20 orang. Metode pelaksanaan pengabdian berupa pendampingan yang menghasilkan keterampilan melalui diskusi dan workshop. Optimalisasi manajemen bisnis Kobamie Jaya Kendal melalui peningkatan kompetensi wirausaha koperasi dilakukan dengan workshop, yang dimulai dari koordinasi awal dan pemetaan kebutuhan mitra, workshop pembelajaran, diskusi, pendampingan berkala serta diakhiri dengan monitoring dan evaluasi kegiatan. Pengabdian ini telah dikatakan berhasil, dengan indikator: keberhasilan target jumlah peserta pelatihan, ketercapaian tujuan workshop, ketercapaian target materi yang telah direncanakan, dan kemampuan peserta dalam penguasaan materi. Saran pengembangan pengabdian selanjutnya adalah adanya program yang berfokus pada pengembangan kompetensi pemasaran berbasis digital.
Online Transportation in the City of Semarang (Socio-Economic Studies on Online Drivers) Fahritsani, Husna; Rusdarti, Rusdarti; Martitah, Martitah
JESS (Journal of Educational Social Studies) Vol 11 No 2 (2022): December 2022
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jess.v11i2.59166

Abstract

Transportation is the activity of transporting goods or passengers from one place to another. Transportation is very important because transportation is something that makes it easier for the general public to reach their goals. The study used a qualitative descriptive approach located in the city of Semarang. Research focuses on socio-economic studies of online drivers. Results of the study, online drivers show that most of them have secondary education. Monthly income range of Rp. 4,000,000,- (four million rupiah), being an online driver, although not an option, can improve the economic welfare of online drivers and their families, especially in meeting basic needs. To meet the needs of daily life, including the cost of children's education, it is done sparingly. This shows that there is a relationship between the level of education completed and the work they have, meaning that the higher a person's level of education will provide the possibility to get a better job.
Pelatihan Penguatan Literasi Sains Bagi Guru Sekolah Indonesia-Jeddah, Saudi Arabia Tri Joko Raharjo; Rusdarti Rusdarti; Bambang Subali; Tri Suminar; Harianingsih Harianingsih; Siti Rahmawati
Journal of Community Empowerment Vol 3 No 1 (2023): Journal of Community Empowerment
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jce.v3i1.70681

Abstract

ABSTRAK Literasi sains merupakan kemampuan yang dibutuhkan dan penguasaan teknologi dalam pembelajaran juga menjadi tuntutan dalam kurikulum merdeka belajar yang juga diterapkan pada Sekolah Indonesia Jeddah, Arab Saudi. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan penguatan literasi sains dan keterampilan proses sains bagi guru SD Sekolah Indonesia Jeddah. Tujuan lainnya untuk menjalin kerjasama antara Sekolah Indonesia Jeddah dengan Program S2 Pendidikan Dasar Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Semarang. Sasaran dari kegiatan ini adalah 30 guru Sekolah Indonesia Jeddah yang merupakan mitra pengabdian. Kegiatan terdiri dari tiga tahap antara lain, observasi permasalahan mitra, pemaparan materi literasi, evaluasi dan monitoring pelatihan penguatan literasi sains menggunakan teknik pengumpulan data secara angket atau kuisioner. Analisis dilakukan menggunakan rata-rata respon peserta. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan hasil yang positif karena guru-guru di Sekolah Indonesia Jeddah mendapatkan pengetahuan dan keterampilan literasi sains yang dapat dilihat dari hasil pretest dan post test peserta pengabdian. Pada indikator observasi terjadi kenaikan 75%, kenaikan juga terjadi pada indikator interpretasi, klasifikasi, komunikasi, perencanaan, pertanyaan, hipotesis, penggunaan alat, penerapan konsep masing-masing 37,5%, 62,5%, 62,5%, 37,5%, 75%, 50%, 25%, 25%. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian literasi sains memberi pengaruh signifikan dan positif pada guru-guru Sekolah Indonesia Jeddah. ABSTRACT Scientific literacy is a required ability and mastery of technology in learning is also a requirement in the independent learning curriculum which is also applied to the Indonesian School in Jeddah, Saudi Arabia. This service activity aims to strengthen scientific literacy and science process skills for elementary school teachers at SD Indonesia Jeddah. Another goal is to establish cooperation between the Jeddah Indonesian School and the Masters Program in Basic Education at the Graduate School of Semarang State University.The target of this activity is 30 teachers of the Jeddah Indonesian School who are service partners. The activity consists of three stages, namely observing partner problems, presenting literacy material, evaluating and monitoring training to strengthen scientific literacy using questionnaires or data collection techniques. The analysis was carried out using the average participant response. The results of this community service activity showed positive results because teachers at the Jeddah Indonesian School gained scientific literacy knowledge and skills. In the observation indicator there was an increase of 75%, an increase also occurred in the indicators of interpretation, classification, communication, planning, questions, hypotheses, use of tools, application of concepts respectively 37.5%, 62.5%, 62.5%, 37.5%, 75%, 50%, 25%, 25%. This shows that scientific literacy service activities have a significant and positive influence on the teachers of the Jeddah Indonesian School.
The Effectiveness of Social Sciences Learning with Problem Based Learning (PBL) Assisted as Prezi Media on Critical Thinking Ability and Conceptual Understanding of Fifth Grade Elementary School Student Gesti Sekar Santiwi; Rusdarti Rusdarti; Wagiran Wagiran
Journal of Primary Education Vol 11 No 2 (2022): June 2022
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpe.v11i2.65508

Abstract

The purpose of this study was to improve critical thinking skills and conceptual understanding of fifth grade elementary school students in learning Social Sciences using the prezi media-assisted Problem Based Learning (PBL) model. The method used is quantitative research with experimental research types. The data collection instruments used were observation sheets, tests, and documentation. The subjects of this study were the fifth grade students of SDN Karangwuni 01 as the experimental class and the fifth grade students of SDN Karangwuni 03 as the control class. The results of the study show that the PBL model assisted by Prezi media is valid for use in social studies learning in fifth grade of elementary school. Effective in improving students' critical thinking skills, as evidenced by the acquisition of N-Gain is 0.69 in the medium category. The PBL model assisted by Prezi media is effective in increasing students' understanding of concepts. Evidenced by the acquisition of N-Gain is 0.72 in the high category. Based on these results, it can be concluded that social studies learning with the PBL model assisted by Prezi media is effective in improving critical thinking skills and conceptual understanding of elementary school students.
Tantangan Guru Madrasah di Abad 21: Peningkatan Sumber Daya Manusia Guru Madrasah Berbasis Diklat di Era 4.0 Amiroh Ambarwatia; Totok Sumaryanto Florentinus; Rusdarti Rusdarti; Achmad Rifai
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 2 No. 1 (2019)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sumber daya manusia menjadi jawaban atas kualitas guru madrasah di abad 21 dengan tantangan dantanggung jawab semakin berat. Upaya pendidikan dan pelatihan yang disesuaikan dengan keterampilan di era 4.0 diharapkan mampu meningkatkan sumber daya manusia guru madrasah. Penelitian ini bertujuanmengeksplorasi tantangan guru madrasah di abad 21 dan pendidikan pelatihan berbasis era 4.0. Penelitian ini menggunakan studi literatur. Hasil penelitian ini adalah keterampilan guru di abad 21 serta konsep pendidikan dan pelatihan di era 4.0. Kesimpulan dalam penelitian ini (1) pendidikan dan pelatihan harus memiliki sintaks dari alur critical thingking, yaitu: disposition, criteria, argument, reasoinig, point of view, dan procedures of applying criteria; (2) pendidikan dan pelatihan menggunakan problem based learning; (3) pendidikan dan pelatihan harus menggunakan metode blended learning, yaitu menggabungkan metode konvensional dengan metode berbasis e-learning
Tantangan Pendidikan Vokasi di Era Revolusi Industri 4.0 dalam Menyiapkan Sumber Daya Manusia yang Unggul Cahya Fajar Budi Hartanto; Rusdarti Rusdarti; Abdurrahman Abdurrahman
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 2 No. 1 (2019)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini berisi hasil penelitian yang mendalami tentang bagaimana seharusnya lembaga pendidikan vokasimelaksanakan perannya secara optimal dalam mempersiapkan lulusan yang siap memasuki dunia kerja. Tujuanpenelitian ini adalah untuk memberikan masukan kepada pendidikan vokasi untuk menjawab tuntutan yangsemakin hari semakin tinggi. Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka melalui pendalaman literaturdan hasil penelitian terdahulu. Penelitian bermaksud menjawab dua pertanyaan yaitu bagaimana realita kondisipendidikan vokasi saat ini dan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasikhususnya dalam menghadapi kemajuan teknologi di era revolusi industri 4.0. Kesimpulan penelitian ini adalahbahwa masih ada hal-hal yang bisa ditingkatkan lagi seperti peningkatan kompetensi dosen vokasi, penguatansinergi dan kolaborasi pentahelix, revitalisasi pendidikan vokasi dengan penambahan teaching factory,rebranding melalui studi langsung ke industri dan studi banding ke lembaga pendidikan yang sudah lebih majubaik di dalam maupun luar negeri, serta penambahan karakter pada peserta didik. Dengan demikian,harapannya, pendidikan vokasi dapat berperan serta secara nyata dalam upaya pencapaian program pemerintahuntuk menjadikan Indonesia maju dengan cara menyiapkan sumber daya manusia yang unggul.
Budaya Pelayanan Keagamaan dan Budaya Mutu di Sekolah Tinggi Teologi pada Era Disrupsi Steaven Octavianus; Y L Sukestiyarno; Rusdarti Rusdarti; Suwito Eko Pramono
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 2 No. 1 (2019)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di era disrupsi yang ditandai oleh revolusi industri 4.0 dan masyarakat 5.0, kebutuhan akan pendidikan yang bermutu menjadi tuntutan yang tinggi bagi masyarakat. Oleh sebab itu setiap perguruan tinggi di Indonesia memiliki kewajiban untuk menerapkan budaya mutu tanpa terkecuali, Hal ini juga berlaku bagi perguruan tinggi agama termasuk juga Sekolah Tinggi Teologi (STT). Salah satu tolak ukur dari ketercapaian budaya mutu adalah peringkat akreditasi yang diperoleh perguruan tinggi. Berdasarkan data akreditasi di halaman daring BAN-PT hanya sekitar 30% STT di Indonesia yang terakreditasi di atas B. Hal ini mengindikasikan belum semua STT menerapkan budaya mutu. Penelitian ini akan mempelajari faktor apa yang menjadi penyebab belum terimplementasinya budaya mutu. Setelah dilaksanakan wawancara dan observasi terhadap pengelola STT serta kajian terhadap penelitian sebelumnya mengenai budaya pelayanan di STT maka ditemukan bahwa paradigma pengelolaan menjadi penyebab belum diimplementasikannya budaya mutu.
Evaluasi Gaya Kepemimpinan Pendidikan Tinggi Vokasi Kemaritiman di Abad 21 – Studi Kasus pada Politeknik Bumi Akpelni Cahya Fajar Budi Hartanto; Y L Sukestiyarno; Rusdarti Rusdarti; Abdurrahman Abdurrahman
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 4 No. 1 (2021)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Pendidikan vokasi saat ini tengah mendapat perhatian pemerintah, berbagai regulasi dan kebijakan diterbitkan untuk mendukung penguatan pendidikan vokasi. Tentunya hal ini harus mendapat dukungan dari internal pendidikan vokasi itu sendiri, salah satunya dari para pimpinan yang mengatur jalannya roda institusi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi gaya kepemimpinan pendidikan tinggi vokasi kemaritiman di abad 21 yang penuh dengan dinamika dan perubahan yang sangat cepat sehingga membutuhkan karakter pemimpin yang adaptif. Selain itu juga untuk menemukan celah pengembangan atau perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan peran dan fungsi pimpinan pendidikan tinggi vokasi kemaritiman di masa kini dan mendatang. Metode penelitian ini adalah mixed methods dimana untuk tujuan penelitian pertama digunakan metode kuantitatif, sedangkan untuk tujuan penelitian kedua digunakan metode kualitatif naratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan di pendidikan tinggi vokasi kemaritiman menggunakan tiga gaya kepemimpinan yakni karismatik (4,04), transformasional (4,42), dan transaksional (4,17). Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa pimpinan pendidikan tinggi vokasi kemaritiman telah menggunakan kombinasi dari ketiga gaya kepemimpinan sehingga dapat menjawab tuntutan dari seluruh elemen yang ada di lembaga. Adapun yang masih harus terus ditingkatkan sebagai pimpinan pendidikan tinggi vokasi kemaritiman adalah: memahami regulasi yang berlaku dengan baik; kompeten dan cakap menjadi pimpinan meski usia masih muda; mampu menjadi teladan; mengayomi seluruh civitas akademika dan memperjuangkan hak bawahan meski harus berhadapan dengan Yayasan; memiliki kedekatan personil dengan seluruh warga kampus; serta terbuka menerima kritik, saran, dan masukan yang membangun demi kemajuan lembaga. Kata kunci: gaya kepemimpinan, pendidikan tinggi vokasi, kemaritiman. Abstract. Vocational education is currently getting the government's attention, and various regulations and policies are issued to support the strengthening of vocational education. Of course, this must be supported from internal vocational education itself, one of which is from the leaders who manage the running of the institution. This study aims to evaluate the leadership style of maritime vocational higher education in the 21st century which is full of dynamics and very fast changes that require adaptive leader characters. In addition, to find development gaps or improvements that can be made to increase the role and function of the present and future leaders of maritime vocational higher education. This research method is a mixed method where for the first research purpose, quantitative methods are used, while for the second research purpose, narrative qualitative methods used. The results showed that leadership in maritime vocational higher education uses three leadership styles, namely charismatic (4.04), transformational (4.42), and transactional (4.17). The conclusion of this study states that the leadership of maritime vocational higher education has used a combination of the three leadership styles so that it can answer the demands of all elements in the institution. The things that still need to be improved as the leader of maritime vocational higher education are: understanding the applicable regulations properly; competent and capable of being a leader even though he is still young; able to be an example; protect the entire academic community and fight for the rights of subordinates even though they have to deal with the Foundation; having close personnel with all campus residents; and (6) openly accepting constructive criticism, suggestions, and input for the improvement of the institution.. Key words: leadership style, vocational higher education, maritime.
Co-Authors - Kardoyo A.A. Bagus Tri Rama Antara A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Kodir Abdurrahman Abdurrahman Abdurrahman Abdurrahman Achmad Noerkhaerin Putra Achmad Rifa’i, Achmad Achmad Rifai Achmad Rifky Hidayat, Achmad Rifky Achmad Slamet Agus Wahyudin Agustinus Sugeng Priyanto Ahsan, Muhammad Ahsan, Muhammad Ajie, Gregorius Rohastono Ajie, Gregorius Rohastono Ali Formen Ali Sunarso Aljileedi Mustafa Rayhan, Amyir Ambarwati, Novia Amin Pujiati Amin Yusuf Amiroh Ambarwatia Amurdawati, Ganis Anas Rohman Anas Rohman Andarweni Astuti Andarweni Astuti Andryan Setyadharma Ansori, Zakaria Al Apriliyanto, Moch Rizkhi Apriliyanto, Moch Rizkhi Ardliana, Benii Arief Yulianto Arief Yulianto Arif Purnomo Arifah, Novita Nurul Aryani Sari Natalia Asma’ul Husna Asma’ul Husna Asri Purwanti Bambang Subali Barokah Isdaryanti Beni Habibi Buana, Ganang Sukma Cahya Fajar Budi Hartanto Cahya Fajar Budi Hartanto Cahyo Budi Utomo Cordeanita, Yunisha Maria Dede Setya Ramadhan, Dede Setya Desy Ayu Safitri Djoko Widodo Dwi Yuwono Puji Sugiharto, Dwi Yuwono Puji DWP Sucihatiningsih Edy Suryanto Eko Handoyo Eko Handoyo, Eko Emi Lestari Endang Sri Kurniatun, Endang Sri Etty Soesilowati Eva Banowati Fafurida Fafurida Fahritsani, Husna Fahrur Rozi Farid Ahmadi Farida Farida Farihatun, Siti Mega Faris Fanani Fatimah, Siti Fauni, Arini Mayang Fauni, Arini Mayang Fauzia, Iqlima Fauzia, Iqlima Firdaus Firdaus Fitri Hartanto Fitria Martanti Fitria Martanti Gesti Sekar Santiwi Hanif Hardianto Hanif Hardianto Harianingsih, Harianingsih Hartuti Hartuti Haryono Haryono Haryono Haryono Haryono Haryono Haryono Haryono Hendra Purwanto Heri yanto Hidayatun, Hidayatun Hidayatun, Hidayatun Hilda Dhaniartika Nurma’ardi I Gusti Wayan Murjana Yasa I Made Sudana Ida Royani Idhar -, Idhar Ika Prima Melyana, Ika Prima Ikke Tutiana Mustiany, Ikke Tutiana Imanda, Mochammad Bisma Indrayana, Muhammad Alif Irma Shinta Dewi Irmaya, Heti Jarot Tri Bowo Santoso Jayawarsa, A.A. Ketut Jean, Petronila Joko Widodo Joko Widodo Joko Widodo Ketut Sudarma Khasan Setiaji Khoirina, Amanatun Khoiriyah, Ummamatul Kistanti, Nurjanah Rahayu Komar, Zaenul Kusuma Putri, Septi Kusumaningrum, Ika Muharini Kusumantoro Kusumantoro, Kusumantoro L. Hendrowibowo Laelia Nurpratiwiningsih Lesta Karolina br Sebayang MADE SUDANA Maftukin, M Maftukin, M. Mahmoud Ahmed Abdullah, Mahmoud Ahmed Maman Rachman Manan, Nanan Abdul Margunani Margunani Martanti, Wukirasih Wekas Martitah Martitah Masrukhi Masrukhi Maya Niahayah, Dyah Maya Niahayah, Dyah Meli Adriani Hotma Hasibuane Merakati, Indah Merakati, Indah MF, Nur Hanifah MF, Nur Hanifah Minati Etika Marlin, Minati Etika Miswari Miswari Mitasari, Lilis Muhammad Jailani Muhammad Jazuli Muhammad Juaini, Muhammad Muhammad Khafid Muhammad Samsudin Muhsin Muhsin Mulastin Mulastin, Mulastin Muna, Lina Fauzul Murwatiningsih Murwatiningsih, Murwatiningsih Mustofa Dasuki Nabillah, Nida Anisatun Ni'mah, Naelatun Nina Farliana Nina Oktarina Nina Oktarina Novita Anggrahini, Dhela Nur Amilatus Saadah Nur Cholid, Nur Nur Rochmah, Nur Nurita Dewi, Nurita Nurrahman, Candra Kusuma P. Eko Prasetyo Pamungkas, Raden Rara Ajeng Rengganis Dhianing Pitaloka, Lola Kurnia Prabawati, Arrum Praisti, Veronica Okming Prihandono, Dorojatun Priyanto, AT. Sugeng Pudaka, Deo Leko Pudaka, Deo Leko Purwadi Suhandini puspitasari, Arum Puspitasari, Arum Puspitasari, Saras Meilia Puspitasari, Saras Meilia R.C., Rifai R.C., Rifai Rabeea Mohammed Mansour Imleesha Ramadhani, Nisa Maulida Reda Prasetya Restuti, Merdhenita Rifa’i, Achmad Rifky Hidayat, Achmad Rifky Hidayat, Achmad Rizqiyawati, Ika Rodia Syamwil Rustianto, Arif Rustianto, Arif S.Pd. M Kes I Ketut Sudiana . Saleh Rusman, Saleh Samsudi . Samsudin Anis Santos, Richardus Dos Sari, Rapita Ulan Sari, Renita Septiawan, Hendras Setyadhrama, Andryan Simanjuntak, Agnes Pradina Simanjuntak, Agnes Pradina Siti Maghfiroh Siti Rahmawati Slamet Suroso, Slamet Soesanto Soesanto Soesanto Soesanto St. Sunarto, St. Steaven Octavianus Suci Nurhayati Sucihatiningsih Dian Wisika Prajanti Sucihatiningsih DWP Sucilia Tri Lestari Sugito, Ari Tri Sugito, Ari Tri Sugiyo Sunarto - Sunaryo Sunaryo Sungkowo Edy Mulyono Supraptono Supraptono, Supraptono Suwito Eko Pramono Suwito, Wagiran Suyatno Suyatno Taryadi Taryadi Therawati, Chusna Adzanin Titi Prihatin Titi Prihatin Titik Haryati Tjaturahono Budi Sanjoto Totok Sumaryanto Florentinus Tri Joko Raharjo Tri Suminar Ujiarto, Toto Ujiarto, Toto Ummi, Izzatul Utami, Wukir Cahya Wachidi Wachidi Wagiran Wagiran Wahyono Wahyono Wasino Wasino Wibowo, Yusuf Adi Widia Nur Jannah, Widia Nur Widiyanto Widiyanto Wijang Sakitri Wijiasih, Runtut Woro Sumarni Y L Sukestiyarno Y L Sukestiyarno Y. Titik Haryati, Y. Titik Yuar Ningga, Sintha Yuar Ningga, Sintha Yuli Kurniawati Sugiyo Pranoto Yuni Suprapto, Yuni Zahara, Izzah Zahro, Iqbalina Zuliasanti, Kiki