p-Index From 2020 - 2025
10.48
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Humanis : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ilmu Administrasi Publik Indonesian Journal of Educational Studies SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya Equilibrium: Jurnal Pendidikan Phinisi Integration Review JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Etika Demokrasi Indonesian Journal of Educational Science (IJES) Jurnal Sains dan Teknologi Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Palmyra Fiber as Additional Materials on Solid Concrete Brick of Aggregate EduLine: Journal of Education and Learning Innovation Journal Peqguruang: Conference Series Global Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Society: Jurnal Pengabdian Masyarakat Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Social Science, Humanitis and Humaniora Adpertisi JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education Journal of Scientific Research, Education, and Technology Ceddi Journal of Education Panrita Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat International Journal of Education and Humanities Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan (JIAN) Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Jurnal Ekonomi dan Riset Pembangunan Jurnal Sipakatau: Inovasi Pengabdian Masyarakat Celebes Journal Of Elementary Education Pinisi Journal of Social Science Jurnal Aktor TEBAR SCIENCE (Jurnal Kajian Sosial dan Budaya) ALLIRI: Journal of Anthropology
Claim Missing Document
Check
Articles

The Influence of Educational Qualifications, Work Periods, and School Climate on the Performance of Economic Teachers in Vocational Schools in Makassar City Muhammad Azis; Anismawardani Bakri; Darman Manda
Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.19 KB) | DOI: 10.26858/jiap.v9i1.9318

Abstract

This study aims to determine the effect of educational qualifications, years of service, and school climate on the performance of economic teachers in SMKs throughout Makassar. The type of this research is Expo-Facto research with Population are all economic teachers of Vocational High Schools in Makassar City. The sampling technique uses a saturated sampling technique (census). Data collection techniques are questionnaires, observation and documentation. The results show that (1) There is a direct influence of educational qualifications on the school climate on the performance of economic teachers, (2) There is a significant positive direct effect on the working period on the school climate on economic teacher performance, (3) There is a significant direct influence on economic teacher performance, (4) There is a direct influence on the work period on the performance of economic teachers, (5) There is a direct influence of the school climate on the performance of economic teachers, (6) There is an indirect influence of education qualifications through the school climate on economic teacher performance (7) There is an indirect influence on the working period through the school climate on the performance of economic teachers.
Sosialisasi Pemilih Pemula untuk Pemilihan yang Bermakna di SMA Negeri 3 Takalar Dyan Paramitha Darmayanti; Darman Manda; Kurnia Ali Syarif; Yusi Irensi Seppa; Ibrahim Arifin
Panrita Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 June 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56680/pijpm.v3i1.61344

Abstract

This activity aims to introduce beginner voters at SMA Negeri 3 Takalar to the importance of participating in the 2024 Presidential Election. The socialisation material included an explanation of the Indonesian political system, the importance of participating in elections, and the impact of political decisions. Resource persons were invited to provide students with an in-depth understanding of these political issues. The socialisation was conducted in an interactive manner, including question and answer sessions and discussions, to increase participants' understanding and engagement. The impact of this activity includes increased understanding and awareness of participants, especially SMA Negeri 3 Takalar students, about the importance of their voting rights in a democracy. In addition, this activity also succeeded in encouraging students' active participation in the political process by motivating them to take part in the 2024 Presidential Election and realising the influence of their votes on the political direction and policies of the country. Although there were some obstacles such as time and resource constraints, as well as the lack of motivation of participants in certain cases, careful planning efforts succeeded in overcoming these obstacles. Good cooperation between the service team and the school (SMA Negeri 3 Takalar) is the key to the success of this activity. Therefore, this service makes a positive contribution in preparing the younger generation to play an active role in the world of Indonesian politics and democracy. It is hoped that increasing political understanding among students will bring positive benefits in forming a smart, critical and responsible society.
PENGUATAN KELEMBAGAAN BUMDes: UPAYA MENINGKATKAN POTENSI EKONOMI KREATIF DI PULAU LAKKANG Sopia Rukmana, Novayanti; Nur Aina, Asri; Pratiwi Johansyah, Oky Nur; Manda, Darman; Halim, Didin
GLOBAL ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): November 2023, GLOBAL ABDIMAS
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah Perkumpulan Intelektual Madani Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51577/globalabdimas.v3i2.461

Abstract

Pulau Lakkang memiliki potensi yang besar dalam bidang perikanan dan pariwisata, namun perekonomian masyarakatnya masih belum optimal. Salah satu penyebabnya adalah lemahnya kelembagaan Badan Usaha Milik Desa. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk melakukan penguatan kelembagaan Badan Usaha Milik Desa di Pulau Lakkang dengan menggunakan pendekatan Partisipatory Action Research. Kegiatan diawali dengan identifikasi masalah bersama masyarakat dan stakeholder terkait. Kemudian dibentuk tim yang bertugas merencanakan dan melaksanakan program untuk mengatasi masalah. Program meliputi peningkatan pemahaman masyarakat tentang Badan Usaha Milik Desa, peningkatan modal Badan Usaha Milik Desa, pelatihan manajemen keuangan, peningkatan akses pasar, dan peningkatan partisipasi masyarakat. Pelaksanaan program dievaluasi secara berkala untuk menilai efektivitas dan merumuskan perbaikan ke depan. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat di Pulau Lakkang menegaskan bahwa keberadaan Badan Usaha Milik Desa memiliki potensi strategis yang signifikan untuk menggerakkan perekonomian desa berbasis potensi lokal, asalkan dikelola dengan baik. Meskipun dihadapkan pada sejumlah tantangan terkait pemahaman konsep, permodalan, manajemen keuangan, akses pasar, dan partisipasi masyarakat, upaya penguatan telah berhasil meningkatkan kapasitas pengurus dan mendorong peran aktif masyarakat dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Desa. Adalah penting untuk menggarisbawahi bahwa pendampingan jangka panjang dan berkelanjutan pasca kegiatan pengabdian menjadi kunci utama dalam memastikan keberlanjutan efektif dari program-program yang diinisiasi. Lebih lanjut, komitmen pemerintah daerah melalui kebijakan pendukung dan skema pembiayaan menjadi faktor krusial dalam menjaga keberlanjutan serta optimalisasi peran Badan Usaha Milik Desa guna meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat desa.
AKULTURASI BUDAYA DAN AGAMA DALAM TRADISI SAYYANG PATTU’DU PADA MASYARAKAT MANDAR DI DESA PAMBUSUANG KABUPATEN POLEWALI MANDAR Amiruddin, Nur Aidhilah Ma’rufi; Manda, Darman; Idrus, Idham Irwansyah; Najamuddin, Najamuddin
Phinisi Integration Review Volume 7 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v7i2.59718

Abstract

This research aims to (i) explore and describe the process of cultural and religious acculturation in the Sayyang Pattu'du tradition in the Mandar community (ii) determine the views and meaning of the Mandar community towards the Sayyang Pattu'du tradition (iii). The research method used is descriptive qualitative. The number of informants in this study was 9 informants who were determined by considering the inclusion and exclusion criteria. Data collection techniques include observation, interviews and documentation. The research results found that (1) before Islam entered Mandar, Sayyang Pattu'du was only intended for traditional ritual events or as a means of welcoming nobles. However, after Islam entered the land of Mandar, precisely in the 16th century AD, during the 4th Balanipa king, Daetta Marra'dia, he then made children more active in reading the Koran, he announced to his people who was able to recite it. Al-Qur'an then he will be mounted on a dancing horse and paraded around the village. (2) The implementation of the Sayyang Pattu'du culture certainly has a big influence on people's lives, both from a social, religious and cultural perspective in the area. This celebration is a cultural celebration that is very meaningful and has a positive impact in the Muslim community, including the implementation of the Sayyang Pattu'du cultural celebration which can be a motivation for children to recite the Al-Quran.Penelitian ini bertujuan untuk (i) menggali dan mendeskripsikan proses akulturasi budaya dan agama dalam tradisi Sayyang Pattu’du pada masyarakat Mandar (ii) mengetahui pandangan dan pemaknaan masyarakat Mandar terhadap tradisi Sayyang Pattu’du (iii). Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif yang bersifat deskriptif. Jumlah informan pada penelitian ini sebanyak 9 informan yang ditentukan dengan memperhatikan kriteria inkluksi dan eksklusi. Teknik pengumpulan data dilakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa (1) sebelum Islam masuk di Mandar, Sayyang Pattu’du hanya diperuntukkan pada acara ritual adat atau sebagai sarana penyambutan para bangsawan. Namun setelah Islam masuk di tanah Mandar tepatnya pada abad ke 16-M masa raja Balanipa ke-4 yaitu Daetta Marra’dia yang kemudian agar para anak-anak lebih giat dalam membaca Al-Qur’an beliau mengumumkan pada rakyatnya barang siapa yang mampu mengkhatamkan Al-Qur’an maka dia akan di naikkan di atas kuda yang menari dan di arak keliling kampung. (2) Dalam pelaksanaan budaya Sayyang Pattu’du tentu sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat, baik ditinjau dari segi sosial, agama ataupun budaya yang ada di wilayah tersebut. Perayaan ini menjadi suatu perayaan budaya yang sangat bermakna dan memiliki dampak positif di tengah-tengah masyarakat muslim diantaranya adalah pelaksanaan perayaan budaya Sayyang Pattu’du dapat menjadi motivasi bagi anak-anak untuk mengkhatamkan Al-Quran.
PERAN KESETARAAN GENDER DALAM MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN DAN KEKUATAN PEREMPUAN BUGIS MASA KINI Darmayanti, Dyan Paramitha; Manda, Darman; Sadriani, Andi
Phinisi Integration Review Volume 7 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v7i2.62176

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak kesetaraan gender terhadap kemandirian dan kekuatan perempuan Bugis saat ini. Peran perempuan dalam masyarakat Bugis telah lama menjadi bagian penting dari budaya mereka, di mana mereka memiliki kontribusi signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. Penelitian ini mengkaji bagaimana nilai-nilai budaya Bugis memfasilitasi kesetaraan gender dan pengaruhnya terhadap perempuan Bugis di zaman sekarang. Melalui studi kasus tentang lima perempuan Bugis di Makassar, penelitian ini mengidentifikasi tantangan serta peluang yang dihadapi perempuan dalam pengembangan diri dan partisipasi dalam masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem kekerabatan bilateral dalam budaya Bugis, yang memberi penekanan pada kedua garis keturunan ibu dan ayah, turut berperan dalam kemandirian ekonomi dan sosial perempuan Bugis. Keterlibatan aktif perempuan Bugis dalam bidang sosial, politik, dan ekonomi mencerminkan implementasi praktik kesetaraan gender. Penelitian ini memberikan pemahaman baru tentang dinamika kesetaraan gender dalam budaya Bugis serta dampaknya terhadap pemberdayaan perempuan Bugis pada masa sekarang. Pada akhirnya, penelitian ini menyoroti pentingnya menjaga nilai-nilai budaya yang mendukung kesetaraan gender sebagai dasar bagi pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif.This research aims to explore the impact of gender equality on the independence and power of Bugis women today. The role of women in Bugis society has long been an important part of their culture, where they have made significant contributions in various aspects of life. This research examines how Bugis cultural values facilitate gender equality and its impact on Bugis women today. Through case studies of five Bugis women in Makassar, it identifies the challenges and opportunities women face in their self-development and participation in society. The results show that the bilateral kinship system in Bugis culture, which emphasizes both maternal and paternal lineages, contributes to Bugis women's economic and social independence. Bugis women's active involvement in social, political and economic spheres reflects the implementation of gender equality practices. This research provides new insights into the dynamics of gender equality in Bugis culture and its impact on the empowerment of Bugis women today. Finally, it highlights the importance of maintaining cultural values that support gender equality as the basis for inclusive social and economic development.
Sosialisasi Cara Mengurangi Sampah Plastik pada Kalangan Pemuda di Tanjung Dapura Kota Makassar Omedetho Jermias, Emanuel; Rahman, Abdul; Nasuhan, Najamuddin; Manda, Darman; Umar, Ahmadin
Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 5 (2024): September
Publisher : Edumedia Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55824/jpm.v3i5.441

Abstract

Sosialisasi cara mengurangi sampah plastik pada kalangan pemuda di Tanjung Dapura bertujuan untuk menggugah perasaan dan kesadaran dari para pemuda di wilayah ini agar bisa berpartisipasi dalam permasalahan lingkungan yang ditimbulkan oleh sampah plastik. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman secara komprehensif kepada para pemdua mengenai pentingnya meminimalisasi penggunaan bahan-bahan plastik karena sangat berbahaya bagi kelansungan kehidupan manusia mapun keberlanjutan lingkungan. Metode yang digunaka dalam kegiatan ini ialah observasi, ceramah, dan diskusi. Dalam kegiatan ini diperoleh informasi bahwa para pemuda sebenarnya memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan memahami pula akan berbahayanya sampah plastik, akan tetapi mereka belum terbiasa untuk menerapkan pola hidup yang terbebas dari penggunaan plastik. Pada akhir kegiatan diadakan evaluasi yang pada pokoknya ditemukan bahwa para pemuda di lingkungan Tanjung Dapura begitu antusias mengikuti kegiatan ini karena menguatkan semangat mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan dari pengaruh sampah plastik, sehingga mereka tetap bersedia untuk terlibat pada kegiatan yang serupa.    
Penggunaan Aplikasi Quizziz sebagai Kuis Interaktif pada Mata Kuliah Pengantar Pendidikan di Jurusan Pendidikan Antropologi Universitas Negeri Makassar Manda, Darman; Arifin, Iqbal; Paramitha Darmayanti, Dyan
Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/saintek.v5i2.2233

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kejenuhan mahasiswa dalam menjalani pembelajaran daring, khususnya bagi mahasiswa Pendidikan Antropologi Angkatan 2022 yang semenjak Covid 19 mengalami pembelajaran daring dengan proses pembelajaran daring yang monoton yaitu hanya dosen yang menjelaskan menggunakan powerpoint dan perlunya dosen mengetahui tentang media pembelajaran yang berbasis teknologi namun efektif dan menyenangkan bagi mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti salah satu media pembelajaran yang saat ini menggunakan teknologi online yaitu aplikasi kuis untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa pada mata kuliah pengantar pendidikan di Jurusan Pendidikan Antropologi Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini dilakukan pada saat proses pembelajaran daring mata kuliah pengantar pendidikan di Jurusan Pendidikan Antropologi Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, sedangkan subjek penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2022 di Jurusan Pendidikan Antropologi Universitas Negeri Makassar dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan wawancara, dengan menggunakan member check sebagai teknik keabsahan data. Hasil dari penelitian ini adalah penggunaan aplikasi Quiziz sebagai kuis interaktif membuat pembelajaran online menjadi lebih menyenangkan dan disukai oleh mahasiswa sehingga dapat membantu meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah pengantar pendidikan.
Pemanfaatan Ice Breaking untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Melalui Pelatihan Kelompok Kerja Guru dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran di Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah Torro, Supriadi; Manda, Darman; Ridha, Muh. Rasyid; Patahuddin, Patahuddin; Darmayanti, Dyan Paramitha
Humanis Vol. 22, No. 2 Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v22i2.54559

Abstract

Permasalahan dasar yang dialami dalam pembelajaran oleh guru terhadap peserta didik adalah kurang menyenangkannya proses pembelajaran. Guru yang hanya mengejar untuk menyelesaikan materi pelajaran tanpa menyisipkan permainan dalam proses pembelajaran membuat proses pembelajaran menjadi kurang menyenangkan bagi peserta didik. Salah satu cara yang dianggap mampu dilakukan oleh guru adalah membuat permainan. Namun permainan yang dimiliki oleh seorang guru sangat  terbatas, sehingga  diperlukan adanya tehnik atau cara membuat permainan atau ice breaker. melalui kegiatan pelatihan ini maka diharapkan guru dapat memiliki tingkat pemahaman yang tinggi tentang peran dan fungsi ice breaker agar peserta didik tidak merasa bosan dalam mengikuti pelajaran.  Hasil evaluasi tahap pertama menunjukkan rendahnya pemahaman peran dan fungsi ice breaker atau permaian dalam pembelajaran. Rendahnya pemahaman tersebut disebabkan karena kurangnya pengetahuan tentang peran dan fungsi permainan dan jenis-jenis permaianan yang dilakukan dalam pembelajaran.Setelah guru mendapatkan materi pelatihan dan dilakukan evaluasi nampak bahwa para guru  sudah bisa memahami peran dan fungsi ice breaker atau permainan dalam pembelajaran. Abstract. The basic problem experienced in learning by teachers towards students is the lack of fun in the learning process. Teachers who only pursue to complete the subject matter without inserting games in the learning process make the learning process less fun for students. One of the ways that teachers are considered capable of doing is making games. However, the games owned by a teacher are very limited, so there is a need for techniques or ways to make games or ice breakers. Therefore, through this training activity, it is hoped that teachers can have a high level of understanding of the role and function of ice breakers so that students do not feel bored in attending lessons. The results of the first stage evaluation showed a low understanding of the role and function of ice breakers or games in learning. The low understanding is due to the lack of knowledge about the role and function of games and the types of games used in learning. After the teachers received training materials and evaluations, it appeared that the teachers were able to understand the role and function of ice breakers or games in learning
TRADISI ANYORONG LOPPI DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER MASYARAKAT PESISIR DI KECAMATAN BONTOTIRO KABUPATEN BULUKUMBA Hamid, Rahmat Zulfikar; Manda, Darman; Patahuddin, Patahuddin; Najamuddin, Najamuddin; Kasim, Eman Wahyudi
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 6, No 1 (2024): Peqguruang, Volume 6 Nomor 1 Mei 2024
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jp.v6i1.5043

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan menggunakan metode wawancara dan pengamatan serta terliba langsung dalam tradisi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tradisi Anyorong Loppi dalam  pembentukan karakter bagi masyarakat pesisir di kecamatan Bontotiro Kabupaten Bulukumba. Karakter amat sangat penting, terkhusus dalam pembentukan pribadi seseorang agar bermoral, berakhlak mulia, tanggung jawab dan berprilaku baik.Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif Deskriptif. Subjek penelitian adalah masyarakat seperti remaja, masyarakat, pemuda, Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Makna Simbolik Tradisi Anyorong Loppi bagi masyarakat, (2)Pelaksanaan Tradisi Anyorong Loppi bagi Masyarakat, (3)Nila-niai Tradisi Anyorong lopi dalam pembentukan karakter Masyarakat Pesisir di kecamatan Bontotiro Kabupaten Bulukumba Pembentukan karakter pada Anyorong Loppi terdiri dari: Nilai religius, nilai sosial, nilai toleransi dan nilai gotong royong. Proses pengembangan karakter pada masyarakat adanya kebersamaan, perkumpullan sehingga adanya interaksi.(4) Demikian pula, Adapun yang menjadi faktor determinan yang mempengaruhi terjadinya pembentukan karakter masyarakat dalam Tradisi Anyorong Loppi  seperti factor letak geografis dan faktor keluarga.
The Strategy of The Community of Latu In Maintaining Its Government Institutions In The West Seram District Laiuluy, Elisa; Manda, Darman; Syukur, Muhammad
Journal of Scientific Research, Education, and Technology (JSRET) Vol. 2 No. 1 (2023): Vol. 2 No. 1 2023
Publisher : Kirana Publisher (KNPub)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58526/jsret.v2i1.53

Abstract

This study aims to find out the strategy of the people of Negeri Latu in maintaining their government institutions and to know the structure in government institutions of the people of Negeri Latu. This study's data were evaluated via qualitative descriptive analysis in three stages: data reduction, data presentation, and conclusion drawing. Various data collecting methods include observation, interviews, and documentation.The results of this study indicate that the forms of strategy undertaken by the people of Negeri Latu in maintaining their customary government institutions include: (1) holding demonstrations to the regional government of the western part of Seram Regency, (2) making petitions and letters of refusal to participate in the election of the village head to the local government of the western part of Seram district, (3) carrying out the preservation of traditions or local wisdom to maintain their existence for each generation. In addition, it was found that the existence of the traditional governance system of the Land of Latu still exists today. In addition, according to the results of the research conducted, it can be seen how the Latu government system with its various sub-systems still exists and is still being maintained by the Latu people to this day.
Co-Authors ., Alfianti Aslam ., Multazamsyah A Kamaruddin, Syamsu A. Octamaya Tenri Awaru Abdul Muin Abdul Rahman Abdul Rahman Abdul Rahman Abidin, Abdi Dermawan Achmad, Sitti Fatimah Adi Sumandiyar Agung Muliaman Anas Agustang, Andi Ahmadin Ahmadin Aina, Asri Nur Amiruddin, Nur Aidhilah Ma’rufi Amirullah -, Amirullah Andi Anggun Dwiutari Andi Ima Kesuma Andi Sadriani Anismawardani Bakri Anjasmira, Evi Irdawanti Anwar Ramli Ardeni Arifin, Iqbal Asmira Dewi Asmunandar Asmunandar Bahri bahri Basri Bado Bosra, Mustari Candra Guna Laksana Darmayanti, Dyan Paramitha Dyan Darmayanti Darmayanti Dyan Paramitha Darmayanti Dyan Paramitha Darmayanti Erwin Sahabuddin Fadhilah, Arwina Fakhri Kahar Fitri, Anisa H. Sangkala Ibsik Halim, Didin Hamid, Rahmat Zulfikar Hasruddin HERI TAHIR Herlina Sakawati Herman Dody Hernawanti Hernawanti Ibrahim Arifin Idrus, Idham Irwansyah Ihsan, Andi Imam Suyitno Indriani Indriani Iqbal Arifin Johansyah, Oky Nur Pratiwi Kamaruddin, Syamsu Kamaruddin, Syamsu A. Kasim, Eman Wahyudi Kasnawi, Tahir Kurnia Ali Syarif Laiuluy, Elisa Lema, Sudarto Lukman Malik, Sahruddin Manan S, Ustafid MARIA BINTANG Mauliadi Ramli Maya Kasmita Mentari, Refi Muh Rasyid Ridha Muhammad Agus Muljanto MUHAMMAD AKBAL, MUHAMMAD Muhammad Azis Muhammad Azis Muhammad Hidayatullah Muhammad Sabri Muhammad Syukur Murni Murni Mustari Mustari Najamuddin Najamuddin, Najamuddin Nasuhan, Najamuddin Novayanti Sopia Rukmana Novayanti Sopia Rukmana, Novayanti Sopia Nur Hafsah Nasir Nur, Hasruddin Nurhikma Ramadhana Nurkasri Wulan Nurliana Nurliana Nurmayanti Nurmayanti Nurmillah Nurmillah Nurul Afiah Oki Nur Pratiwi Johansyah Oky Nur Pratiwi Johansyah Omedetho Jermias, Emanuel Paramitha Darmayanti, Dyan Patahuddin Patahuddin Patahuddin Patahuddin Patahuddin Patahuddin Patahuuddin Pratiwi Johansyah, Oky Nur Ramlan, Herdianty Resty Rahayu Darmayanti Rezky Azhari Rifal, Rifal Rifdan Risnawati Risnawati Ros, Rosmiati Anas Rosdiana Hafid Rosleny Babo Sadriani, Andi Sastia, Thesa Nur Saul Saul Seppa, Yusi Irensi Shermina Oruh Sopia Rukmana, Novayanti St. Junaeda Suardi Suardi suardi suardi SULFIANA, SULFIANA Sulmiah Sulmiah, Sulmiah Sulmiah, Sulmiah Syahrir Kila Syam, Febrianto Syarif, Kurnia Ali Takdir Takdir Takdir Torro, Supriadi Umar, Nur Fadhilah Wahyudi Gani, Andika Yusi Irensi Seppa Zarni Aida Purna