Claim Missing Document
Check
Articles

Inovasi Produk Olahan Lele (OLELE) Untuk Meningkatkan Pemberdayaan Umkm Melalui Konten Digital di Desa Dukuh Tengah Kabupaten Tegal Agus Rofii; Indra Adi Budiman; Dadang Sudirno; Dede Salim Nahdi
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i4.6786

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki bagaimana inovasi produk Olele dapat mendukung pemberdayaan UMKM melalui konten digital karena perkembangan teknologi digital telah mengubah lanskap bisnis secara global, termasuk di sektor UMKM. Olele, sebagai produk lokal yang memiliki potensi besar, tidak dapat menghindari dampak dari revolusi digital ini. Analisis konten digital dan wawancara mendalam adalah metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yang merupakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk Olele yang diperbarui dengan konten digital telah membantu memperkuat UMKM lokal. UMKM Olele dapat meningkatkan penjualan, meningkatkan visibilitas merek, dan mencapai pasar yang lebih luas dengan menggunakan strategi pemasaran digital. Selain itu, UMKM Olele dapat meningkatkan hubungan dengan pelanggan, meningkatkan keterlibatan mereka, dan memberikan informasi tentang produk yang lebih baik melalui konten digital. Akibatnya, kepuasan pelanggan meningkat dan loyalitas pelanggan yang kuat muncul. Namun, penelitian ini juga menemukan beberapa masalah yang dihadapi UMKM Olele saat mengadopsi konten digital, seperti keterbatasan sumber daya, keterbatasan keterampilan digital, dan persaingan yang semakin ketat di pasar digital. Oleh karena itu, rekomendasi strategis diberikan untuk membantu UMKM Olele mengatasi masalah ini dan memaksimalkan manfaat dari inovasi produk Olele melalui konten digital. Penelitian ini memberikan wawasan yang berharga tentang peran penting konten digital dalam meningkatkan pemberdayaan UMKM lokal seperti Olele. Hasilnya diharapkan dapat menjadi landasan untuk pengembangan lebih lanjut yang memanfaatkan teknologi digital untuk mendorong pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM.
PRE-SERVICE TEACHERS’ POWER DOMINANCE AND INTERACTION STRATEGIES IN EFL CLASSROOM DISCOURSE Rama Dwika Herdiawan; Agus Rofi’i
Jurnal Visipena Vol 14 No 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46244/visipena.v14i1.2062

Abstract

Classroom discourse is literally meant as the language and interaction employed by the teacher and the students to conceptualize learning in the educational context. Classroom discourse is a part of text analysis which is concerned with classroom talk. The current study is closely related to critical discourse analysis (CDA) to investigate power dominancy as well as classroom interaction strategies in the teacher-student talk. The data collected were analyzed based on the language meta-functions using SFL underlining multimodal discourse analysis. The findings reveal that the result of the study revealed that teachers utilized the imperative form to impose authority the majority of the time. This is likely due to the fact that students did not freely participate in all of the activities. They were calling on students' names in order to determine who would talk or answer questions the most of the time. the majority of the questions that the pre-service teachers posed were display questions. The majority of the students responded with brief statements rather than follow-up responses that were longer. the pre-service teachers employ a monologic discourse pattern in their seminars, despite the fact that they assert that they choose a dialogic one to use instead. It's possible that this is due to cultural scripts and the importance placed on the role of the teacher in the educational system. The findings of the study could be helpful to practitioners in the field in terms of employing suitable speech within the framework of EFL, which might facilitate students' participation and engagement in class interactions.. AbstrakWacana kelas secara harfiah berarti bahasa dan interaksi yang digunakan oleh guru dan siswa untuk membuat konsep pembelajaran dalam konteks pendidikan. Wacana kelas adalah bagian dari analisis teks yang berkaitan dengan pembicaraan di kelas. Studi saat ini terkait erat dengan analisis wacana kritis (CDA) untuk menyelidiki dominasi kekuasaan serta strategi interaksi kelas dalam pembicaraan guru-siswa. Data yang terkumpul dianalisis berdasarkan metafungsi bahasa menggunakan SFL menggarisbawahi analisis wacana multimodal. Temuan mengungkapkan bahwa hasil penelitian mengungkapkan bahwa guru sering menggunakan bentuk imperatif untuk memaksakan otoritas. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh fakta bahwa siswa tidak secara bebas berpartisipasi dalam semua kegiatan. Mereka memanggil nama siswa untuk menentukan siapa yang paling sering berbicara atau menjawab pertanyaan. sebagian besar pertanyaan yang diajukan oleh calon guru adalah pertanyaan pajangan. Mayoritas siswa menanggapi dengan pernyataan singkat daripada tindak lanjut tanggapan yang lebih lama. guru pra-jabatan menggunakan pola wacana monologis dalam seminar mereka, terlepas dari fakta bahwa mereka menegaskan bahwa mereka memilih yang dialogis untuk digunakan. Hal ini mungkin karena naskah budaya dan pentingnya peran guru dalam sistem pendidikan. Temuan penelitian ini dapat membantu para praktisi di lapangan dalam hal menggunakan ucapan yang sesuai dalam kerangka EFL, yang dapat memfasilitasi partisipasi dan keterlibatan siswa dalam interaksi kelas.
INTEGRATING THE ROLE OF THE TEACHER IN TECHNOLOGICAL DEVELOPMENT: BUILDING A BRIDGE BETWEEN TRADITIONAL AND DIGITAL LEARNING Didik Cahyono; Mukni'ah; Moh. Imron Rosidi; Eliagus Telaumbanua; Agus Rofi'i
INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIETY REVIEWS Vol. 2 No. 2 (2024): FEBRUARY
Publisher : Adisam Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Technology in education is a system used to support learning to produce desired targets. Indonesian technology implementation states that technology can be used as a learning intermediary, management tool and learning resource. The development of science and technology has had a positive influence on increasing openness and the spread of knowledge across space and time on a global scale. The teacher is the only source of learning for students. In this educational interaction pattern, the class teacher dominates teaching and learning activities. This teaching pattern does not or does not provide opportunities for the use of technology in teaching. Books, blackboards, teaching media, libraries have not played a role in the teaching and learning process. Such teaching patterns do not provide space for the development of technology in teaching. In facing improvements in the quality of education in the digital era, the role of teachers is very much needed. However, in practice, teachers face several challenges in the world of education in the digital era, such as: developments in technology and information have an impact on the increasingly rapid development of science.
IMPLEMENTATION OF TECHNOLOGY IN LEARNING Elmiwati Elmiwati; Agus Fawait; Ismaul Fitroh; Antono Damayanto; Agus Rofi'i
International Journal of Teaching and Learning Vol. 2 No. 3 (2024): MARCH
Publisher : Adisam Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Technological developments that continue from time to time provide media products that can be used in educational aspects. Whatever type of technology and media is used, the most important thing that must be prioritized is how the two-way interaction between students and their educators must be reciprocal with each other. The choice of type of technology used will usually be adjusted to the needs of education and training providers. Because, there is no technology that is best than each other, but technology that can adapt and be fun, so that it can achieve effective learning goals. The purpose of this study is to provide an overview of how technology is used in education. Research in which the research object is examined using a variety of library resources is known as library data collecting. This research is characterized by descriptive analysis, which entails routinely analyzing the collected data and then offering clarification and insight to ensure the reader understands it fully. The internet is used by the data gathering approach to look up different book references and earlier research publications that are relevant to the study discussion issue. The conclusion of this research is that technology facilitates the development of critical skills, creativity and problem solving needed to face the demands of an increasingly digital world of work. One of the roles of technology in teaching is to facilitate teacher and student access to various teaching and educational resources.
INFORMATION AND COMMUNICATION TECHNOLOGY (ICT) INTEGRATION IN THE TEACHING OF ENGLISH: A SYSTEMATIC REVIEW Agus Rofi'i; Widia Siska; Nurfadillah Yunus; Yulian Purnama; Husna Imro'athush Sholihah
International Journal of Teaching and Learning Vol. 2 No. 3 (2024): MARCH
Publisher : Adisam Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The use of information technology significantly enhances the study of the English language. Through easy access to learning resources, learning applications, multimedia-based learning, global communication and collaboration, e-assessment, and self-directed learning, ICT helps students acquire English knowledge and skills more effectively and happily. Appropriate and targeted use of ICT in English language learning can increase students' motivation, broaden their horizons, and prepare them to face challenges in an increasingly connected global world. This study aims to evaluate the effectiveness and impact of ICT integration in English language teaching through a systematic review of the literature. Data and information about the incorporation of ICT in English language instruction were gathered through a survey of the literature. It is crucial to incorporate technology into the teaching and learning process in order to promote digital literacy.
Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Melalui Pelatihan yang Efektif untuk Santri di Kabupaten Majalengka Agus Rofi'i; Rama Dwika Herdiawan; Eka Nurhidayat; Afief Fakhrudin
SANISKALA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): Mei 2023
Publisher : FKIP Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsk.v1i1.6189

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi metode dan strategi yang efektif dalam meningkatkan keterampilan berbicara Bahasa Inggris melalui pelatihan. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data dari partisipan yang mengikuti pelatihan intensif. Metode pelatihan yang diterapkan melibatkan kombinasi antara kursus tatap muka dan penggunaan teknologi digital, seperti aplikasi pembelajaran Bahasa Inggris dan sumber belajar daring. Selain itu, partisipan juga dilibatkan dalam diskusi kelompok dan kegiatan berbasis proyek yang mendorong interaksi dalam berbahasa Inggris. Tujuan utama pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa Inggris untuk santri. Kegiatan Pengabdian ini merupakan kegiatan pengabdian yang melibatkan mahasiswa program studi pendidikan Bahasa Inggris di Universitas majalengka, dan tahapan pelatihan pada kegiatan PKM meliputi beberapa tahap, tahap pertama yaitu memberikan kuesioner untuk melihat masalah yang dihadapi para santri dalam belajar berbicara bahasa Inggris, selanjutnya tahap kedua yaitu melaksanakan pelatihan keterampilan berbiucara Bahasa inggris dengan cara berbicara Bahasa Inggris, dan tahap ketiga yaitu melakukan evaluasi terhadap pelatihan yang telah dilakukan dengan cara memberikan kuesioner kedua kepada para santri terhadap hasil pelatihan keterampilan berbicara bahasa Inggris. Hasil angket diketahui bahwa motivasi santri dalam berbicara bahasa Inggris meningkat setelah mengikuti pelatihan berbicara Bahasa Inggris. Kesulitan siswa berbicara bahasa Inggris karena keterbatasan dalam kosakata, pengucapan dan tidak mau mempraktekan berbicara Bahasa Inggris dalam aktifitas kesehariannya. Maka dari latar belakang tersebut dibuatlah sebuah pelatihan yang bertema, “Pelatihan Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris”. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Pondok Pesantren Raudlatul Mubtadi’in Desa Cisambeng Kecamatan Palasah Kab, Majalengka, Jawa Barat.
Implementasi Program Kampus Mengajar di Sekolah Dasar Sudianto Sudianto; Elfa Listyani; Nita Maesaroh; Agus Rofi'i; Sofia Muawalina Nurfaeda
SANISKALA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2: November 2023
Publisher : FKIP Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsk.v1i2.8353

Abstract

Kegiatan pengabdian ini memiliki tujuan untuk memberikan mahasiswa berbagai keahlian dan keterampilan dengan berperan sebagai mitra guru dalam menciptakan inovasi dalam pembelajaran melalui program kampus mengajar angkatan 5. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengembangkan strategi serta model pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan, sehingga berdampak pada penguatan pembelajaran literasi dan numerasi di sekolah. Metode yang diterapkan dalam pengabdian ini melibatkan partisipasi mahasiswa secara aktif bersama guru di sekolah dalam merancang serta melaksanakan strategi pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menarik dengan memanfaatkan berbagai media dan sumber belajar yang ada guna meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap literasi dan numerasi. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di SD Negeri Jatiraga II yang terletak di Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka Jawa Barat. Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 bulan pada tanggal 20 Februari 2023 sampai dengan 9 Juni 2023. Hasil akhir program Kampus Mengajar secara signifikan mampu meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa di SD Negeri Jatiraga II. Setelah program ini diimplementasikan selama empat bulan, terjadi peningkatan rata-rata skor literasi sebesar 70% dan skor numerasi sebesar 25% berdasarkan pada AKM kelas hasil pretes dan postes. Selain itu, partisipasi siswa dalam kegiatan literasi dan numerasi juga meningkat secara signifikan yang menunjukkan minat dan motivasi yang tinggi pada program yang sudah dilaksanakan.
PENDAMPINGAN BAHASA INGGRIS PADA ANAK-ANAK KAMPUNG DISKUSI BACA WARGA (KADIBAWA) Nana Supriatna; Agus Rofi’i; Dedeh Rohayati
Perwira Journal of Community Development Vol 3 No 2 (2023)
Publisher : Unperba Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54199/pjcd.v3i2.253

Abstract

Program bimbingan belajar hadir untuk menyediakan bimbingan belajar. Bahasa Inggris bagi anak-anak Sekolah Dasar sebagai salah satu strategi peningkatan kualitas berkomunikasi dalam Bahasa Inggris. Tujuan dari bimbingan belajar Bahasa Inggris adalah anak-anak memiliki pengenalan materi dasar tentang Bahasa Inggris dasar dan mampu mengucapakan kata-kata dan kalimat-kalimat dasar dalam Bahasa Inggris yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Metode pengabdian kepada masyarakat ini berupa penyuluhan melalui pembelajaranya yaitu pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan cara anggota tim menggunakan lembar kegiatan atau perangkat pembelajaran yang lain untuk menuntaskan materi pelajarannya dan kemudian saling membantu satu sama lain untuk memahami bahan pelajaran melalui tutorial, kuis, dan atau melakukan diskusi. Lokasi untuk pengabdianya berada di Dusun Dobo Kecamatan Pataruman Kota Banjar Jawa Barat tepatnya di KADIBAWA (kampong diskusi baca warga). Pembelajaran kooperatif tipe STAD yang dilaksanakan telah mampu menumbuhkan dan meningkatkan motivasi belajar 30 anak anak sehingga prestasi belajar Anak anak “Kampung Diskusi Baca Warga”meningkat. Terutama adanya penghargaan yang diberikan tutor disekolahnya pada kelompok terbaik. Pemberian penghargaan ini telah memunculkan efek positif pada anak anak. Anak anak semakin antusias untuk belajar
INTEGRATING GLOBAL PERSPECTIVES INTO ENGLISH CURRICULUM: A LITERATURE REVIEW ON CROSS-CULTURAL COMPETENCE IN LANGUAGE EDUCATION Agus Rofi'i; Nanda Pambudi; Dede Ibrahim Muthawali; Muh. Safar; Pahar Kurniadi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.26715

Abstract

Literatur ini mengeksplorasi integrasi perspektif global dalam pendidikan bahasa Inggris, dengan fokus pada pengembangan kompetensi lintas budaya. Melalui tinjauan terhadap dampaknya terhadap kemampuan berbahasa siswa, keterampilan komunikasi lintas budaya, dan kesiapan umum untuk masyarakat global, literatur ini mensintesis temuan dari berbagai penelitian. Analisis menunjukkan korelasi positif antara paparan konten lintas budaya dan peningkatan kemampuan berbahasa, dengan menekankan peran kunci materi budaya autentik dan metodologi interaktif. Keterampilan komunikasi lintas budaya muncul sebagai hasil kunci, yang memupuk kesadaran budaya dan empati. Namun, literatur ini mengakui variasi dampak di berbagai pengaturan pendidikan. Panggilan untuk penelitian yang berkelanjutan dan strategi implementasi praktis menekankan pentingnya mempersiapkan siswa untuk dunia yang saling terhubung.
The Analysis of Relationship Between Parenting Pattern, Demographic Variables, Adversity Intelligence and Emotional Intelligence Prasetio Rumondor; Syatria Adymas Pranajaya; Sudadi Sudadi; Sumarni Rumfot; Agus Rofi’i
Journal on Education Vol 5 No 4 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 4 Mei-Agustus 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i4.2741

Abstract

This study aims to determine the effect of emotional intelligence and parenting style on adversity intelligence. The population in this study were teenagers who attended junior and senior high schools in Jakarta. Testing the validity of the construct and statistical analysis of Structural Equating Modeling (SEM) obtained a fit model of the influence of emotional intelligence, parenting, and demographic variables on the role-influence of adversity-fit intelligence with empirical data. The results of the study show that the emotional intelligence variable evaluates other people's emotions; parenting style is not involved; and the demographic variables of gender and education level have a significant effect on adversity intelligence. Evaluation of other people's emotions has a negative direction towards adversity intelligence. That is, a high evaluation of other people's emotions has an impact on a low adversity quotient. As with uninvolved parenting, gender and education level have a positive relationship. This study aims to determine the effect of emotional intelligence and parenting style on adversity intelligence. The population in this study were teenagers who attended junior and senior high schools in Jakarta. Testing the validity of the construct and statistical analysis of Structural Equating Modeling (SEM) obtained a fit model of the influence of emotional intelligence, parenting, and demographic variables on the role-influence of adversity-fit intelligence with empirical data. The results of the study show that the emotional intelligence variable evaluates other people's emotions; parenting style is not involved; and the demographic variables of gender and education level have a significant effect on adversity intelligence. Evaluation of other people's emotions has a negative direction towards adversity intelligence. That is, a high evaluation of other people's emotions has an impact on a low adversity quotient. As with uninvolved parenting, gender and education level have a positive relationship.
Co-Authors Aditya Ridho Fatmawan Afief Fakhruddin Afief Fakhrudin Agnes Tesalonika Yolanda Agus Fawait Ai Rosidah Aji Permana Putra Almira Ulimaz Amaludin Bahansubu Andi Muh Akbar Saputra Andi Sahtiani Jahrir Anggreni, Made Ayu Antono Damayanto Anyan Arifin, Arifin Arkam Lahiya Azhariah Rachman Bimo Jatikusumo Budi Febriyanto Cindy Sandra Lumingkewas Dadang Sudirno Dadang Sudirno De'tiar Purnama Dede Ibrahim Muthawali Dede Ridho Firdaus Dede Salim Nahdi Dedeh Rohayati Desty Endrawati Subroto Didik Cahyono Dudu Suhandi Saputra Dwi Mahya Sari Dwi Rukmini Eka Nurhidayat Eka Nurhidayat Elfa Listyani Eliagus Telaumbanua Elmiwati Elmiwati Endah Prihartini Erik Santoso Esti Ristia Widiyarti Fakhrudin, Afief Febriyanto, Budi Firman Aziz Hastri Firharmawan Hendrajaya - Heppy Sapulete Herdiawan, Rama Dwika Heru Widoyo Hukubun, Yohanis Husna Imro'athush Sholihah I Wayan Lasmawan I'malul Ikhsan Ilmi Noor Rahmad Indra Adi Budiman Irwan Moridu Ismaul Fitroh Joni Wilson Sitopu Listyani , Elfa Lulu Jola Uktolseja M. Saufi Maesaroh , Nita Magfiroh, Iroh Mahpudin Maryanti Maryanti Mela Sari Satin Merla Madjid Merlyn Kristine Nelloe Moh. Imron Rosidi Mohzana MS Viktor Purhanudin Muh. Safar Mukni'ah Muktiarni, Muktiarni Musayyedah Musayyedah Musayyedah Musayyedah Nana Supriatna Nanda Pambudi Ni Putu Wulantari Nining Fitriani Nining Huriati Nita Maesaroh Noermanzah, Noermanzah Novita Kusumaning Tyas Nur Aenida, Nadia Alifa Nurfadillah Yunus Nurfaeda , Sofia Muawalina Nurhidayat, Eka PAHAR KURNIADI, PAHAR Pepilina, Dini Petrus Jacob Pattiasina Prasetio Rumondor Rahayu Setyaningsih Rahma Ilyas Rama Dwika Herdiawan Rangga Mege Putra Rasimin Rasimin Raynesa Noor Emiliasari Rita Sri Silvia Pamuji Royan Fakhrurozi Rudi Hartono Rusmiyanto Rusmiyanto Saputra, Dudu Suhandi Sari, Mike Nurmalia Sembiring, Darmawanta Septiani, Ani Sigit Vebrianto Susilo Sofia Muawalina Nurfaeda Solissa, Everhard Markiano Sri Sumartini Subroto, Desty Endrawati Sudadi Sudianto Sudianto Sudianto, Sudianto Sumarni Rumfot Sumarni Rumfot Susilo, Sigit Vebrianto Syamsul Arifin Syarifah, Eva Fitriani Syatria Adymas Pranajaya Taupiq Taupiq Titin Kustini Trimey Liria Hutauruk Tundreng, Syarifuddin Tuti Marjan Fuadi Ujiati Cahyaningsih Wahyono Wahyono Widia Siska Yayan Sutisna Yonanda, Devi Afriyuni Yulian Purnama Yuliawati Zulkifli Tanipu