Claim Missing Document
Check
Articles

Identifikasi Risiko Pada Produksi Paprika (Studi Kasus di CV Cantigi Kabupaten Garut, Jawa Barat) Febrica Handryani; Sulistyodewi Nur Wiyono; Kuswarini Kusno; Dini Rochdiani
Forum Agribisnis Vol 11 No 1 (2021): FA VOL 11 NO 1 MARET 2021
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.11.1.90-100

Abstract

Paprika is one of the leading commodities of horticulture in the provinces of West Java. West Java is the largest contributors to the national paprika in Indonesia, this leads to support the community welfare and regional development there. One of an area in West Java Province that produces paprika is CV Cantigi at Cikandang village of Garut Regency. CV Cantigi produces a variety of horticultural crops, but the main commodity is paprika. Every period CV Cantigi experienced various risk events in paprika production, thus making the productivity decrease. The purpose of this study is to identify the risks that occur in paprika production in CV Cantigi and determine the mitigation actions to minimize the risks that arise. This research uses descriptive qualitative method with the house of the risk analysis tool. The results showed that 25 risk events occurred in the process of paprika production in CV Cantigi. There are 3 mitigation actions for paprika production that is producing paprika plants under the shade because paprika plants need optimal temperatures to grow, making a planting calendar to determine when the right time to produce paprika, and making observations before pest control so that there is no wrong target with mitigation actions then it can be minimized or reducing the emergence of priority risk agents.
Dinamika Respon Mitigasi Petani Padi di Jawa Barat dalam Menghadapi Dampak Perubahan Iklim serta Kaitannya dengan Pendapatan Usaha Tani Elly Rasmikayati; Bobby Rachmat Saefudin; Dini Rochdiani; Ronnie Susman Natawidjaja
Jurnal Wilayah dan Lingkungan Vol 8, No 3 (2020): December 2020
Publisher : Department of Urban and Regional Planning, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jwl.8.3.247-260

Abstract

Paddy farming has been affected by climate change phenomena such as high rainfall and long dry seasons which have caused plant and crop failure. To minimize the impact of climate change on their farming, paddy farmers undertake various strategies for dynamically adapting to climate change. This study aimed to analyze and assess the dynamics of the mitigation response by paddy farmers in West Java to minimize the impact of climate change. The object of research was paddy farmers in West Java. The research sample was selected using a multi-stage cluster random sampling technique to collect 300 respondents. Data analysis methods used descriptive statistics and multivariate analysis of variance (manova). The results showed that paddy farmers in West Java have dynamically mitigated climate change along with climate change over time. Types of climate change mitigation response applied by the majority of paddy farmers in West Java included planting shading trees, using energy saving technologies, cultivating organic agriculture, planting different crops instead of rice, changing farming to animal husbandry, migrating, looking for other income sources outside farming and renting/selling their land. Other mitigation responses that have rarely applied but interesting to explore were of shifting the planting and harvesting periods, selecting planting varieties, adapting plantation patterns and irrigation techniques. Farmers in Subang District who applied the most four types of climate change mitigation response earned higher income greater than those in Indramayu and Karawang. 
Pendekatan Sosio-Ekonomi Potensi Daerah sebagai Pusat Ekstrak Kulit Manggis di Indonesia Muchtaridi Muchtaridi; Wiwit Nurhidayah; Dini Rochdiani; Luthfi U Setyawati; Risda R Islamiyati; Arif Budiman; Warid Ali Qosim
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement) Vol 4, No 2 (2019): Maret
Publisher : Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.82 KB) | DOI: 10.22146/jpkm.33388

Abstract

 One of the largest mangosteen producing areas in Tasikmalaya Regency, which is in 8 villages in Puspahiang Sub-district. Mangosteen farmers Puspahiang district relies on export quality because the price is 3 times more expensive. However, due to farmers' pursuit of mangosteen the quality of exports of farmers will be much to remove the mangosteen fruit harvest that does not enter the quality of exports such as too small fruits or infected yellow sap disease. In addition, if the mangosteen reached in end season, mangosteen farmers in Puspahiang will switch to other livelihoods. Mangosteen pericarps has been used by generations as a medicine. Socio-economic study to community in the form of the introduction of ECO-friendly technology (TTG) Mangosteen extraction has been aimed to determine the response of mangosteen farmers in Puspahiang in the development of the Mangosteen Extract Center for the needs of the Herbal and Nutrition Medicine industries. The survey method was carried out, socialization, pre-test and post-test. Data were analyzed by descriptive statistics. The socio-economic survey showed that the Puspahiang community is almost 100% in agreement with the construction of the mangosteen leather extrator center. However, 60% of the public is concerned about the processing of waste extracts. Subsequently, it needs to be done waste treatment studies on the socio-economic community.
KOMPARASI PENDAPATAN PETANI KARET YANG MENJUAL BOKAR KE PASAR LELANG DAN NON LELANG DI KECAMATAN SEMBAWA KABUPATEN BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN Farulian Purba; Dini Rochdiani; Eliana Wulandari
Jurnal Penelitian Karet JPK : Volume 38, Nomor 1, Tahun 2020
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/ppk.jpk.v38i1.666

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapatnya perbedaan antara pendapatan petani yang menjual hasil bokar ke pasar lelang dan petani yang menjual hasil bokar ke pasar non lelang. Penelitian dilakukan di Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Pengambilan sampel menggunakan metode Probability Sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 89 petani karet yang terdiri petani menjual bokar ke pasar lelang sebanyak 64 responden dan petani menjual bokar ke pasar non lelang sebanyak 25 responden. Metode penelitian dilakukan secara kuantitatif yaitu matematik dan statistik. Analisis data menggunakan analisis matematik untuk mengetahui perbedaan pendapatan petani yang menjual bokar ke pasar lelang dengan petani menjual bokar ke pasar non lelang. Sementara analisis statistik menggunakan Independent Sampel T Test bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan pendapatan petani yang menjual bokar ke pasar lelang dan petani menjual bokar ke pasar non lelang. Hasil penelitian dengan analisis matematik menunjukan bahwa pendapatan petani yang menjual bokar ke pasar lelang lebih tinggi dari pada petani yang menjual bokar ke pasar non lelang dengan tingkat pendapatan masing-masing sebesar IDR 299.173,76 dan IDR 252.524. Selanjutnya hasil analisis statistik menunjukan terdapat perbedaan pendapatan petani yang menjual bokar ke pasar lelang dan non lelang dengan nilai signifikansi sebesar 0.00. Jika dibandingkan dengan taraf signifikan 5% maka signifikansi bernilai lebih kecil sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang nyata terhadap perbedaan pendapatan.
STRATEGI PEMASARAN KOPI LUWAK MANGLAYANG KARLINA DI KELOMPOK TANI KIWARI FARMERS, KABUPATEN BANDUNG Kuswarini Kusno; Muhammad Indra Pratama Ariin; Sulistyodewi Nur Wiyono; Dini Rochdiani
Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian Unpad Vol 4, No 1 (2019): Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian
Publisher : Departemen Sosial Ekonomi Faperta Unpad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.974 KB) | DOI: 10.24198/agricore.v4i1.22799

Abstract

Abstrak Kiwari Farmers adalah kelompok tani yang mengusahakan kopi arabika reguler dan kopi luwak Manglayang Karlina. Penjualan kopi luwaknya rendah dan tidak kontinyu selama tahun 2016-2017. Karena itu perlu diidentifikasi penyebabnya dengan tujuan untuk merumuskan strategi pemasaran kopi luwak tersebut di Kelompok Tani Kiwari Farmers. Teknik penelitian menggunakan teknik studi kasus. Data primer dan sekunder dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi literatur. Data dianalisis dengan analisis strength, weakness, opportunity, and threat (SWOT) dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Hasil penelitian menunjukkan ada 6 strategi alternatif: 1) mengalokasikan keuntungan untuk riset fermentasi biji kopi, dan proses roasting, untuk pelatihan formal tenaga kerja, serta untuk pembangunan lantai jemur dan gudang, 2) melakukan kampanye kreatif berbasis edukasi mengenai animal welfare, dan jenis, manfaat serta proses pengolahan kopi luwak, 3) menggunakan Instagram dan Facebook untuk mengedukasi konsep pengolahan mandiri dari hulu hingga hilir dan animal welfare, 4) memperluas jalan kebun, lantai jemur, dan tempat pengolahan pasca panen kopi untuk kepentingan agrowisata, 5) meningkatkan riset pengolahan roasting dan pelatihan tenaga kerja, serta 6) mempertahankan dan menambah inovasi produk baru dan kemasan. Strategi prioritas atau yang terbaik adalah strategi kesatu. Disarankan Kiwari Farmers menerapkan strategi ke 1) tersebut di atas, dan melakukan survei terhadap konsumen kopi luwak.Kata kunci: kopi luwak, strategi pemasaran, SWOT, QSPMAbstractKiwari Farmers cultivates for regular Arabica coffee and Manglayang Karlina Luwak coffee in Bandung district. The sales volume of civet coffee is still low and has experienced discontinue sales during 2016-2017. Thus, it is necessary to identify the causes of the low sales of civet coffee in order to formulate the marketing strategy of the civet coffee in the Kiwari Farmers Group. This study uses case study techniques. Primary and secondary data are collected through observation, interviews, and literature studies. Data on strengths, weaknesses, opportunities and threats encountered by Kiwari farmers groups were analyzed using SWOT Analysis and Quantitative Strategic Planning (QSP) Matrix. As a result, there were six alternative strategies: 1) allocate profits for coffee bean fermentation research, roasting processes, formal labor training, building dry floors and warehouses, 2) create creative campaigns such as the animal welfare education campaign, and campaigns on civet coffee types, the benefits of civet coffee consumption, and the processing of civet coffee, 3) use the benefits of social media in particular Instagram and Facebook to educate the concept of civet coffee processing from the beginning to the end of the process, and animal welfare, 4) enlarge the road area in the garden, drying area, build a post-harvest site and processing coffee for the development of an agro-tourism business unit, 5) improve roasting processing research and employee training, and 6) maintain by innovating new products and packaging. The best strategy is strategy number 1) mentioned above. Kiwari Keywords: civet coffee, marketing strategy, SWOT, QSPM
Kajian Strategi Pemasaran Usaha Kedai Kopi KADAKA Cafetaria di Kota Bandung Nadya Hasna Latifa; Dini Rochdiani
Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian Unpad Vol 4, No 1 (2019): Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian
Publisher : Departemen Sosial Ekonomi Faperta Unpad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.926 KB) | DOI: 10.24198/agricore.v4i1.22913

Abstract

AbstrakTanaman kopi merupakan tanaman perkebunan yang sudah ada dari sejak dahulu menjadi tanaman yang di budidayakan. Dewasa ini, minuman kopi tidak lagi sekedar untuk dikonsumsi tetapi bisa menjadi pelengkap aktifitas sehari-hari. Jumlah konsumsi kopi diperkirakan akan terus meningkat seiring meningkatnya pendapatan kalangan kelas menengah sehingga membuat para pebisnis kedai kopi menjadi yakin untuk menjalankan usahanya. KADAKA Cafetaria merupakan salah satu kedai kopi baru yang mengalami permasalahan dalam penjualannya. Selain itu, terdapat pula pesaing sejenis di sekitarnya. Dengan demikian, perlu diketahuinya alternatif strategi pemasaran yang dapat digunakan kedai kopi KADAKA Cafetaria sehingga dapat menghadapi persaingan. Desain pada penelitian ini menggunakan desain kualitatif dan teknik penelitian studi kasus. Alat analisis yang digunakan yaitu menggunakan matriks IFE, EFE, IE, SWOT, lalu QSP. Hasil dari matriks IE menunjukkan bahwa perusahaan tersebut berada pada posisi tumbuh dan bina. Empat strategi alternatif dirumuskan dari hasil matriks SWOT dan QSP dengan strategi prioritas pertama adalah dengan meningkatkan kegiatan promosi.Kata kunci: Kopi, Kedai Kopi, SWOT, QSPMAbstractCoffee plants are plantations that have existed for a long time ago to be cultivated plants. Today, coffee drinks are no longer just for consumption but can be complementary to daily activities. The amount of coffee consumption is expected to continue to increase along with the increasing income of the middle class, making coffee shop businesspeople sure to run their businesses. KADAKA Cafetaria is one of the new coffee shops that have problems with its sales. Also, there are similar competitors in the vicinity. Thus, it is necessary to know the alternative marketing strategies that can be used by KADAKA Cafetaria coffee shops so they can face competition. The design in this study uses qualitative design and case study research techniques. The analysis tool used is using the IFE, EFE, IE, SWOT, then QSP matrices. The results of the IE matrix show that the company is in a position to grow and develop. Four alternative strategies are formulated from the results of the SWOT and QSP matrices with the priority strategy is to increase promotional activities.Keywords: Coffee, Coffee Shop, SWOT, QSPM
ANALISIS EFISIENSI ALOKATIF PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA USAHATANI TANAMAN HIAS DRACAENA UNTUK PASAR EKSPOR DI KABUPATEN SUKABUMI Yayan Rismayanti; Dini Rochdiani; Lies Sulistyowati
Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian Unpad Vol 4, No 1 (2019): Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian
Publisher : Departemen Sosial Ekonomi Faperta Unpad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.616 KB) | DOI: 10.24198/agricore.v4i1.22933

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi jumlah produksi tanaman hias Dracaena dan menganalisis tingkat efisiensi alokatif penggunaan faktor produksi usahatani tanaman hias Dracaena di Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Sukabumi sebagai sentra tanaman hias Dracaena terbesar di Provinsi Jawa Barat pada bulan Januari sampai Juni 2018. Penelitian dilakukan dengan metode survey dengan pengambilan sampel secara simple random sampling. Penelitian dilakukan terhadap 35 orang petani tanaman hias Dracaena di Kabupaten Sukabumi dengan tujuan pasar ekspor. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap jumlah produksi tanaman hias Dracaena menggunakan analisis fungsi produksi dan analisis efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi usahatani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor produksi yang berpengaruh signifikan terhadap jumlah produksi tanaman hias Dracaena di Kabupaten Sukabumi adalah luas lahan, benih, dan tenaga kerja dimana kenaikan atau penurunan penggunaan ketiga faktor produksi tersebut akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan jumlah produksi Dracaena. Pengalokasian faktor produksi luas lahan, benih, pestisida, dan tenaga kerja pada usahatani tanaman hias Dracaena di Kabupaten Sukabumi belum efisien sehingga penggunaannya perlu ditambahkan untuk mencapai efisien, sedangkan penggunaan faktor produksi pupuk pada usahatani tanaman hias Dracaena tidak efisien sehingga penggunaannya perlu dikurangi.Kata Kunci: efisiensi alokatif, faktor produksi usahatani, tanaman hias DracaenaAbstractThis study aims to identify the factors that can affect the amount of Dracaena ornamental plant production and analyze the level of allocative efficiency of the use of Dracaena ornamental plant farming production factors in Sukabumi Regency. This research was conducted in Sukabumi Regency as the largest Dracaena ornamental plant center in West Java Province in January to June 2018. The research was conducted by survey method by sampling using simple random sampling. The study was conducted on 35 Dracaena ornamental plant farmers in Sukabumi Regency with the aim of the export market. The data collected was analyzed using the analysis of factors that influence the amount of ornamental plant production Dracaena used an analysis of production functions and an analysis of the efficiency of the use of farm production factors. The results showed that the factors of production that had a significant effect on the amount of production of Dracaena ornamental plants in Sukabumi Regency were land area, seeds, and labor where the increase or decrease in the use of the three production factors would result in an increase or decrease in the amount of Dracaena production. Allocation of production factors for land area, seeds, pesticides, and labor in Dracaena ornamental plant farming in Sukabumi Regency has not been efficient so that their use needs to be added to achieve efficiency, while the use of fertilizer production factors in Dracaena ornamental plant farming is inefficient so their use needs to be reduced.Keywords: allocative efficiency, farming production factors, Dracaena ornamental plants
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PANGSA PENGELUARAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI PADI-SAPI DI KECAMATAN PANGKALAN KABUPATEN KARAWANG Ugih Sugiarto; Tuti Karyani; Dini Rochdiani
Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian Unpad Vol 3, No 2 (2018): Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian
Publisher : Departemen Sosial Ekonomi Faperta Unpad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.708 KB) | DOI: 10.24198/agricore.v3i2.20660

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi status ketahanan pangan rumah tangga petani padi serta faktor-faktor yang mempengaruhi pangsa pengeluaran pangan di Kecamatan Pangkalan Kabupaten Karawang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik survey. Teknik pengambilan sampling dalam penelitian ini dilakukan dengan cara stratified random sampling. Dengan mengidentifikasi daerah dan petani yang memiliki potensi pertanian padi dan usaha ternak sapi maka terpilihlah Desa Tamanmekar, Desa Tamansari, dan Desa Medalsari di Kecamatan Pangkalan yang memiliki jumlah petani padi-sapi terbanyak menurut data survei awal sebelum penelitian. Dari populasi 146 petani diambil sampel yang sebanyak 107 responden petani padi dan padi-sapi. Analisis data menggunakan analisis pangsa pengeluaran pangan dan regresi logistik biner untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumah tangga petani. Hasil perhitungan pangsa pengeluaran pangan dengan status tahan pangan sebanyak 69 petani, sedangkan jumlah rumah tangga dengan status tidak tahan pangan sebanyak 38 petani. Hasil regresi logistik biner menunjukkan bahwa faktor jumlah anggota keluarga, usia kepala keluarga, dan jenis usahatani berpengaruh terhadap ketahanan pangan rumah tangga petani dengan nilai signifikansi α = 5% dan α = 10%.Kata kunci : pangsa pengeluaran pangan, regresi logistik binerABSTRACT This study aims to identify the status of food security of rice farmers' households and the factors that influence share of food expenditure in Pangkalan District, Karawang Regency. This research is a quantitative research with survey techniques. The sampling technique in this study was carried out by stratified random sampling. By identifying areas and farmers have potential rice farming and cattle then elected Tamanmekar village, Tamansari village, and Medalsari village has several rice-cattle farmers according to preliminary survey prior to the study. From the population of 146 farmers, sample of 107 respondents from rice farmers and rice-cattle farmers was taken.  Data analysis used an analysis of share of food expenditure and binary logistic regression to analyze the factors that influence farm household food security. The share of food expenditure calculation results with food secure status is 69 farmers, while the number of households with food insecure status is 38 farmers. The binary logistic regression results indicate that the number of family members, the age of the family head, and the type of farming affect the food security of farm households with a significance value of α = 5% and α = 10%.Keywords: share of food expenditure, binary logistic regression.
ANALISIS PENDAPATAN PETANI USAHATANI MANGGIS DI DESA SIMPANG SUGIRAN KECAMATAN GUGUAK KABUPATEN LIMAPULUH KOTA Miftahul Fadhilah; Dini Rochdiani
Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 7, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v7i1.4790

Abstract

Mangosteen are one of commodities cultivited in Simpang Sugiran Village. The problem faced by farmers in Simpang Sugiran Village are the use of ineffeictient production factors and delay in mangosteen exports due to Covid-19, which cause a decrease in income for mangosteen farmers. The purpose of this study is to analyze the farm income of mangosteen in Simpang Sugiran Village. The design in this study used a quantitative design and survey twchniques research methods.The Result of income analysis obtained by mangosteen farmer in Simpang Sugiran Village Rp. 1.508.207 per tree,  while the result of the R/C show a value of 5,92, which means that mangosteen farming is profitable.
ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN USAHATANI KENTANG SEBELUM DAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KECAMATAN KERTASARI, KABUPATEN BANDUNG Widia Kintan Sabila Firdaus; Eliana Wulandari; Dini Rochdiani; Zumi Saidah
Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 7, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v7i2.5054

Abstract

Potato is an annual vegetable crop that can replace staple food. The increase of potatoes needs lead to the majority of farmers in Kertasari to grow potatoes as one of their agricultural commodities. The Covid-19 pandemic had an impact on the agricultural sector, such as a decrease in the selling price of agricultural products which also occurred in potato. This study aimed to analyze the income of potato farming before and during the Covid-19 pandemic in Kertasari. This study uses a quantitative research design using a questionnaire as a research instrument. The research was conducted in Cibeureum and Cikembang Villages in Kertasari to 44 potato farmers from August to November 2020. Data analysis in this study used income analysis, R/C analysis, and paired sample t-test. The result showed that there was a significant difference between the income of potato farming before the Covid-19 pandemic and during the Covid-19 pandemic, and had a value of R/C above 1 indicating that potato farming in Kertasari is profitable and feasible to be performed.
Co-Authors Aan Mahaerani Abik Fatoni Ade Fitri A'syaroh Ade Sapaat Aditya Permana Rahman Agif Agriansyah Gunadhi Agna Wahyu Maulana Agna Wahyu Maulana Agus Kurniawan Agus Yuniawan Isyanto Ahmad Fauzan Ahmad Fauzi Ahmad Muklisin Ahmad Nurul Qomar Aji Ruzhan Bachtiar Alek Hermawan Alharitsza, Elshafira Andi Maulana Andi Nugroho Andi Nurhidayat Ane Novianty Anggun Nugraha Anita Arga Putri Sitio Anjalita, Rahma Maulida Anne Charina Apang Haris Arfah, Dika Ari Nurhidayat Arie Surtiadi Arif Budiman Arip Solihin Ashillah, Regita Cahyani Putri Ayu Atikah Putri Azis, Saepul Bachtiar, Reza Kurnia Adhya Badrudin, Iban Bagaskara, Fadil Bambang Yudi Ariadi Bangbang Subangkit Bayu Rohmatulloh Benidzar M. Andrie Bobby Rachmat Saefudin Briani Fahriah Ramadhani Purnomo Budi Setia Budi Setia Budi Setia Budi Setia budi setia Budi Setia Budi Setia Budi Setia Candra Desiana Candra Ramdhona Carkini Carkini Cecep Pardani Cecep Pardani Cep Hari Purnama Cepi Hendiana Nugraha Dani Lukman Hakim Dani Lukman Hakim Dani Saputra Dede Abdul Rozak Dede Yeni Maryani Dedi Fitriadi Delia Nada Suryana Denda Zainul Arifin dendi ruswendi Desi Sulistianengsih Dewi Yuliana Dhany Esperanza Dharmawan, Bangkit Prasetya Diani Heryanti Dika Arfah Djafar Shiddiq, Djafar Dudin Aliyudin Ega Sanjaya Eka Purna Yudha Eliana Wulandari Elly Rasmikayati Elsa Tiani Nuryana Devis Endah Djuwendah Erna Rachmawati Ernah, Ernah Erwin Bunyamin Eti Suminartika Fadhilah, Miftahul Fadilla Deviani Fanky Soehyono Fara Listyora Farulian Purba Fauziah Arda Humaira Febriani, Alifia Febrica Handryani Ferdiansyah Ferdi Dwi Permana Fitri Yuroh Fitria Ulfah Gema Wibawa Mukti Gema Wibawa Mukti Gema Wibawa Mukti Ghifari, Faris Gilang Permana Gita Gustiani Gita Novia Nugraha Gumelar, Anjar Gunardi Judawinata Haq, Annas Rahmatul Hasbi Assidiki Heri Mulyadi Hesty Nurul Utami Iis Mulyati Ilyas Ilyas Ima Siti Amalia Imana, Salsabila Iftikhar Indri Puspa Dewi Irfan Hendriawan Irma Setiawati Isep Enda Nurhidayat Ismatul Alawiah Itmam Jauharul Huda Iwan Setiawan Iyan Maulana, Iyan Izzuddin, Fahmi Akbar Jenal Adam Darmawan Jenal Mustopa Jeni Jeni Juliana, Nana K, Maman Haeruman Kamila Nurhayati Kartika Mutiara Dewi Kenal Junius Suranta Kharisma Chairunnisa Kicki Helmy Kurnia Kuswarini Kusno Kuswarini Kusno Kuswarini Kusno Laksono Trisnantoro Latifa, Nadya Hasna Laurensia Sri Yubilanti Lies Sulistyowati Lucyana Trimo, Lucyana Luqi Heistuwino Lutfi Zulfikar Luthfi U Setyawati M Gunardi Judawinata M. Andrie, Benidzar M.Andrie, Benidzar Mahendra, Fauzan Maisa, Tina Maulana, Krisna Maya Puspita Sari Mayang Santi Mulyani Melani Angger Dyasturi Meti Supriatin Miftahul Fadhilah Mila Karmila Millah, Rio Fauzi Saeful Mimbar, Jihad Mochamad Ramdan, Mochamad Mochammad Ramdan Muchtaridi Muchtaridi Muhamad Fiqri Muharam Muhamad Iqbal Rifaldi Muhamad Nurdin Yusuf Muhammad Ilham Muhammad Indra Pratama Ariin Muhroil Muhroil Nadya Hasna Latifa Nadya Hasna Latifa Nadyla Rizka Nur Amelia Nasruloh Jamaludin Nendi Nugraha Nendi Setiawan Nengsih, Pian Ratna Neni Nirwana Nofri Amin Noor Rahman, Muhammad Faisal Novianty, Ane Nurhasanah, Atih Nurjanah, Enok Nurlina Nurlina Nursalis Nursalis Nurul Rozaki Oktaviandi, Sandi Pahlupi, Lutfi Pandi Pardian Parama, Robby Permadi, Nida Fathi Pinandhito, Aryo Pirman Ramdan Gifari Purba, Farulian Purba, Farulian Putri, Maura Zhafira Qanti, Sara Ratna Qianti, Sara Ratna Rachman, Muhammad Alfi Rahayu, Tika Rai Rainurhikmah, Lala Rajab Subagja Randhani, Adi Wahyu Rani Andriani Budi Kusumo Rapika Pamela Ray Samwal Alfariqi Resa Hairun Nisa Resa Riski Yuniati Rian Kurnia Rian Kurnia, Rian Rifai, Yulida Avan Rinda Rinda Rini Pitriani Risda R Islamiyati Rizka Aulia Putri Rizki Darmawan Karmana Rizki Ramdani Rizky Fitria Hartuti Rizqi Primaputra Rohendi Rohendi Ronnie Susman Natawidjaja Rosida Susanti Rustandi, Imam Saepuloh Saepuloh Salapudin, Asep Sahlan Samudra, Agung Imam Sari, Tina Sayid Nurahman, Ivan Septiawan Septiawan Setia, Budi Sidiq, Wahyu Silpi Nurpajar Sintia Dewi Santika Sintia Sintia Sintya Zahra Aulya Siti Aminah Sodiah Siti Nurdasanti Siva Faujiah Sri Fatimah Sri Fatimah Sri Mulyati Sri Rahmawati Sudarman Sudarman Sudradjat Sudradjat Sudradjat Sudradjat Sudradjat Sudradjat Sudradjat Sudradjat Sudradjat, Sudrajat Sudrajat - Sudrajat Sudrajat Sudrajat Sudrajat sudrajat Sulistyodewi Nur Wiyono Suparman, Silvany Afriliani Haryana SUPYANDI, DIKA Syam Sutarman Syamsul Arifin Tiktiek Kurniawati Tito Hardiyanto Tito Hardiyanto Tomy Perdana Trian Abdul Gofur Tuhpawana P. Sendjaja Tuhpawana Priatna Sendjaja Tuti Karyani Tuti Karyani Ugih Sugiarto Ugih Sugiarto Vina Fandini Wahidayana, Wanda WARID ALI QOSIM Wibawa Mukti, Gema Widia Kintan Sabila Firdaus Widiyanto, Chandra Wika Restika Wini Siti Wahyuni Wiwit Nurhidayah Yaya Sunarya Yayan Rismayanti Yesi Susanti Yopanda Aditya Pradina Yosini Deliana Yosini Deliana Yuli Nurmayanti Yulita, Rena Yunda Pratiwi, Riska Yunus Kurniawan Yusuf, Ghina Amelia Zakiya, Ikhwan Zulfikar Noormansyah Zulfikar Noormansyah Zulfikar Noormansyah Zumi Saidah