Claim Missing Document
Check
Articles

Electronic module protist material based on ASICC learning strategies Qonita Nur Rohmania; Inayah Nur Afifah; F. Fatnatin; Poppy Rahmatika Primandiri; Mumun Nurmilawati; Agus Muji Santoso
Research and Development in Education (RaDEn) Vol. 2 No. 1 (2022): July
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.577 KB) | DOI: 10.22219/raden.v2i1.20363

Abstract

The process of scientific argumentation skills in biology learning at SMAN 1 Kediri is nonoptimal yet. This study aimed at improving students’ scientific argumentation using ASICC-based electronic modules. This Research and Development employed Plomp development model. The subjects of this study were X graders of MIPA SMAN 1 Kediri which consisted of 32 students. There were three stages of the Plomp model conducted i.e., preliminary research, prototyping, and assessment. The expert validation score gained for subject matter and linguistic was 85% (valid category), the validation score for design and media professionals' validation is 81% with a valid category, the teacher validation score is 93% with a very valid category, and the small group test score is 88% with a very valid category. Implementation of the ASICC-based electronic module had results such as 25 of 32 students got the N-Gain score in the high category, 5 students in the medium category, and 2 students in the low category. The ASICC-based electronic module on protist material is valid and effective to improve the scientific argumentation skills of class X MIPA students in SMAN 1 Kediri.
Saponin Pada Bawang Putih Lokal Indonesia dan Potensi Biologinya (Saponins in Indonesian Local Garlic and Their Biological Potential) Balqis; Betty Lukiati; Mohammad Amin; Agus Muji Santoso; Jeni; Widodo
Jurnal Jamu Indonesia Vol. 7 No. 2 (2022): Jurnal Jamu Indonesia
Publisher : Tropical Biopharmaca Research Center, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jji.v7i2.234

Abstract

This study aims to determine the various kinds of compounds from the saponin group found in local Indonesian garlic and map the biological potential of these compounds, especially the potential in the health sector. Saponins are a group of compounds characterized by the presence of foam. Saponins have various benefits both in the health, agriculture, animal husbandry, and also in the food and cosmetic industries. Fifteen compounds from the saponin group were identified from local Indonesian garlic obtained from West Papua, using Liquid Chromatography Mass Spectrometry (LCMS) and validated based on their similarity with the NCBI PubChem database. Saponin compounds in local Papuan garlic, then, their biological potential was mapped using the PASS Server and showed that there were seventeen kinds of biological potential in the saponin compound group from Indonesian local garlic. The three most dominant potencies are as anticancer, antifungal, and hypolipemic. Based on this research, it can be concluded that Indonesian local garlic has great potential to be developed and applied in the health sector, especially as an anticancer related to the saponin content in tubers.
Optimasi Pemasaran Digital Sartika FARM Hidroponik Menggunakan Social Messaging dan Google My Business Agus Muji Santoso; Sucipto Sucipto; Hesti Istiqlaliyah; Aidina Ristyawan; Rini Indriati; Zainal Afandi; Sulistiono Sulistiono; RR Forijati; Rina Firliana; Poppy Rahmatika Primandiri; Sutikno Sutikno; Suciati Suciati; Dewi Rahajoe; Moch. Nurul Hadi; Agus Fatony Tohari; Ryan Marcell Wibisono; Aldi Pratama; Mukhammad Annafinurika; Nurmala As'ari; Linda Elyanawati Rahayu; Hesti Mei Wulandari; Qonita Nur Rohmania; Bella Putri Damayanti; Vina Churotul Laili; Hana Refri Gunawan
Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022): November 2022
Publisher : Cipta Media Harmoni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53624/kontribusi.v3i1.130

Abstract

Sartika Farm merupakan salah satu kelompok kerja ibu-ibu PKK di RT 39/RW 08 Kelurahan Singonegaran Kota Kediri yang masih memproduksi sayur hidroponik. Sartifa Farm berdiri sejak inisiasi program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)di Kota Kediri (2019). Peningkatan kualitas dan kuantitas setelah pendampingan oleh TIM Hibah PKM Universitas Nusantara PGRI Kediri terhadap produksi sayur hidroponik perlu di perhatikan pada sisi distribusi pemasarannya. Pemasaran saat ini masih menggunakan konvensional dengan pemberdayaan masyarakat sekitar. Tim pengabdian memberikan pelatihan dalam strategi pemasaran menggunakan media digital dan internet. Starategi yang digunakan dengan Social Messaging dan Google My Business. Hasil yang akan didapatkan yaitu Produk Sartika Farm lebih dikenal di media digital dan pemasaran lebih luas..
PENDAMPINGAN AKSELERASI IMPLEMENTASI MBKM KOMUNITAS DKM DI UNIVERSITAS PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH SORONG Yanuar Dwi Prastyo; Lien Herlina; Agus Muji Santoso; Alia Bihrajihant Raya; Nanang Wahyudin; Anggraeni Dyah Sulistiowati; Evi Rinata; Anang Wahid Muhammad Diah; Agus Syahrani; Rima Herlina Setiawati Siburian; Willy Bachtiar; Hendy Setiawan; Finda Meyditia; Ronny Lesmana; Arifin Dwi Saputro; Akim Manaor Hara Pardede
Jurnal Informatika Kaputama (JIK) Vol 6, No 2 (2022): Volume 6, Nomor 2 Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jik.v6i2.1313

Abstract

Komunitas Duta Kampus Merdeka (DKM) 2022 memiliki sifat (nature) go-to-person dalam melaksanakan tugasnya untuk mengakselerasi implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sesuai dengan spirit transformasi pendidikan tinggi. Oleh karena itu, DKM diharapkan mampu berperan sebagai problem shooter yaitu mampu menjawab dan membantu memecahkan masalah tentang implementasi program Kampus Merdeka baik di lingkungan Perguruan Tinggi (PT) maupun di PT sekitar. Salah satu upaya untuk mengoptimalkan peran dan nature DKM serta membantu penyelesaian masalah dan mengakselerasi implementasi Kampus Merdeka di perguruan tinggi, maka DKM Leads menjalin kerjasama dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) untuk melaksanakan kegiatan kolaborasi. Kolaborasi dilaksanakan dalam bentuk Pendampingan Akselerasi Implementasi MBKM yang bertujuan meningkatkan kapasitas DKM sebagai problem shooter dengan solusi yang disampaikan secara on the spot. Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi dalam memetakan dan memberikan rekomendasi tematik bagi perguruan tinggi dan program studi yang masih memiliki kendala dalam implementasi Kampus Merdeka. Melalui Pendampingan Akselerasi Implementasi MBKM, DKM dan LLDIKTI dapat membantu mengakselerasi implementasi MBKM secara sistemik dan komprehensif.
PENDAMPINGAN AKSELERASI IMPLEMENTASI MBKM KOMUNITAS DKM DI UNIVERSITAS PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH SORONG Yanuar Dwi Prastyo; Lien Herlina; Agus Muji Santoso; Alia Bihrajihant Raya; Nanang Wahyudin; Anggraeni Dyah Sulistiowati; Evi Rinata; Anang Wahid Muhammad Diah; Agus Syahrani; Rima Herlina Setiawati Siburian; Willy Bachtiar; Hendy Setiawan; Finda Meyditia; Ronny Lesmana; Arifin Dwi Saputro; Akim Manaor Hara Pardede
Jurnal Informatika Kaputama (JIK) Vol 6 No 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jik.v6i2.122

Abstract

Komunitas Duta Kampus Merdeka (DKM) 2022 memiliki sifat (nature) go-to-person dalam melaksanakan tugasnya untuk mengakselerasi implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sesuai dengan spirit transformasi pendidikan tinggi. Oleh karena itu, DKM diharapkan mampu berperan sebagai problem shooter yaitu mampu menjawab dan membantu memecahkan masalah tentang implementasi program Kampus Merdeka baik di lingkungan Perguruan Tinggi (PT) maupun di PT sekitar. Salah satu upaya untuk mengoptimalkan peran dan nature DKM serta membantu penyelesaian masalah dan mengakselerasi implementasi Kampus Merdeka di perguruan tinggi, maka DKM Leads menjalin kerjasama dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) untuk melaksanakan kegiatan kolaborasi. Kolaborasi dilaksanakan dalam bentuk Pendampingan Akselerasi Implementasi MBKM yang bertujuan meningkatkan kapasitas DKM sebagai problem shooter dengan solusi yang disampaikan secara on the spot. Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi dalam memetakan dan memberikan rekomendasi tematik bagi perguruan tinggi dan program studi yang masih memiliki kendala dalam implementasi Kampus Merdeka. Melalui Pendampingan Akselerasi Implementasi MBKM, DKM dan LLDIKTI dapat membantu mengakselerasi implementasi MBKM secara sistemik dan komprehensif.
Upaya Meningkatkan Kesadaran dan Keterampilan Menyusun Dokumen Ajuan Hak Cipta bagi Guru-Guru Agus Muji Santoso; Slamet Hariyadi; Bea Hana Siswati; Ericka Darmawan; Astri Rino Oktivasari; Rizhal Hendi Ristanto; Sulistiono Sulistiono; Budhi Utami; Dwi Ari Budiretnani; Tutut Indah Sulistiyowati; Ida Rahmawati; Elysabet Herawati; Poppy Rahmatika Primandiri; Khoiriyah Khoiriyah; Sujarwoko Sujarwoko; Wahid Ibnu Zaman; Heru Budiono; Wiji Arianti; Dila Elpin Setiani
Archive: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Asosiasi Pengelola Publikasi Ilmiah Perguruan Tinggi PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55506/arch.v2i2.73

Abstract

Implementasi kurikulum merdeka telah memacu kreativitas guru untuk mengembangkan perangkat ajar sesuai dengan prinsip pembelajaran terdeferensiasi. Namun, kesadaran guru terhadap perlindungan kekayaan intelektual masih rendah. Oleh karena itu, program pemberdayaan guru SMA dirancang dengan menggunakan metode ODSIMED. Tujuan program untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam menyusun ajuan hak cipta. Program dilaksanakan selama tiga bulan berbasis hands on. Tes awal dan akhir diberikan secara elektronik untuk mendapatkan data pemahaman tentang hak cipta. Data keterampilan penyusunan ajuan hak cipta diperoleh dari hasil skoring penugasan. Program ini dinilai baik oleh mitra dengan indeks mutu layanan sangat baik (3,56). Ada peningkatan yang sangat baik pada pemahaman dan keterampilan guru dalam menyusun dokumen ajuan hak cipta.
WORKSHOP PENGEMBANGAN RPS DALAM PENYELENGGARAAN MATA KULIAH BLENDED LEARNING MELALUI PENDEKATAN CBT DAN PjBL Rahmawati; Agusmuji Santoso; Johar Permana; Diding Nurdin; Cepi Triatna; Misnar; Silvi Listia Dewi
RAMBIDEUN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2023): Rambideun: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Al Muslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/pkm.v6i3.2175

Abstract

This community service activity is motivated by the importance of a lecturer having the ability to prepare RPS which enables students to gain the ability to support the achievement of 21st century competencies. This community service activity aimed to increase the understanding of lecturers, especially lecturers within the scope of the Faculty of Teacher Training and Education (FKIP) Almuslim University to have sufficient knowledge and skills in developing RPS through the CBT and PjBL approaches, so that they can create collaborative and participatory classes in an effort to support the achievement of IKU 7 in Higher Education. The workshop was held offline and online for two days, attended by 10 participants. The workshop implementation method was in the form of lectures, exercises, mentoring and interactive discussions. The workshop activities ran smoothly and were successful and had a positive impact on lecturers within the scope of FKIP Almuslim University. The results of this workshop activity are expected to increase the achievement of IKU 7 PT, especially IKU 7 collaborative and participatory classes, where it is hoped that learning in class applies the case solving learning method (case method) and team-based projects (project-based learning). In order to be more optimal, it is recommended that further community service activities involve more participants representing lecturers from other faculties besides FKIP, both within the Almuslim University and other HEIs in Bireuen Regency and throughout Aceh Province.
PROFIL SEKUEN GEN MATK, rbcL, dan trnL MORACEAE Apta Adi Wahyu; Seagames Waluyo; Agus Muji Santoso
Gunung Djati Conference Series Vol. 35 (2023): Seminar Nasional Biologi (SEMABIO) Tahun 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penanda molekuler menjadi salah satu kajian strategis dalam pemuliaan dan konsenvasi tanaman. Kelompok tanaman Moraceae memiliki potensi yang cukup luas dalam bidang sumber pangan, obat, hias, dan ekologi. Ketersediaan data base sekuen materi genetik juga menjadi salah satu pertimbangan dalam menunjang keberhasilan eksplorasi penanda molekuler tanaman Moraceae. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil sekuen gen MatK, rbcL, dan trnL kelompok Moraceae. Penelitian ini dilakukan dengan mengunduh informasi sekuen gen melalui laman NCBI. Data berupa nama ilmiah tanaman, identitas gen, panjang sekuen, dan lokus gen ditabulasi dan dianalisis secara deskriptif. Penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat 30 data base sekuen gen MatK, rbcL, dan trnL secara berurutan memiliki panjang bervariasi yaitu 1428 bp, 1518 bp, dan 81 bp.
NB-Green Card sebagai Media Edukasi dan Introduksi Nilai Etnokonservasi Tradisi Ngunggahne Beras Tutut Sulistiyowati; Sulistiono Sulistiono; Ida Rahmawati; Agus Muji Santoso; Poppy Rahmatika Primandiri; Budhi Utami; Dwi Ari Budiretnani; Farida Nurlaila Zunaidah; Gilang Taufan Insani
Archive: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Asosiasi Pengelola Publikasi Ilmiah Perguruan Tinggi PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55506/arch.v3i1.89

Abstract

Permainan edukasi merupakan salah satu media yang tepat untuk menyampaikan materi yang dipandang sulit. Tradisi Ngunggahne Beras merupakan tradisi rutin warga desa Jugo menjelang acara khitan atau pernikahan. Banyaknya uborampe dan makna di dalam setiap persiapan membuat anak dan remaja tidak memahami nilai dan menyepelekan tradisi ini. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan nilai etnokonservasi dalam tradisi Ngunggahne Beras. Kegiatan dilakukan melalui tiga tahap yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Metode yang digunakan untuk mengukur ketercapaian adalah dengan membandingkan pengetahuan awal dan akhir setelah mendapat perlakukan berupa permainan edukasi. Pengetahuan tentang tradisi Ngunggahne Beras meningkat dari 10% menjadi 98%. Pengetahuan tentang jenis tanaman yang digunakan dalam ritual meningkat dari 35 menjadi 93%. Pengetahuan melestarikan tanaman ritual menngkat dari 80 menjadi 88%. Kemampuan mencandra tanaman peserta pengabdan meningkat dari 45 menjadi 95%, dan pengetahuan tentang jenis makanan yang digunakan dalam tradisi Ngunggahne Beras meningkat dari 75 menjadi 100%.
Keragaman Tumbuhan Obat Di Wana Wisata Hutan Ubalan Kediri Rosida, Seika Nur; Santoso, Agus Muji
Jurnal Biologi dan Pembelajarannya (JB&P) Vol 1 No 1 (2014): Jurnal Biologi dan Pembelajaran
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/jbp.v1i1.45

Abstract

Penetapan Ubalan sebagai hutan wisata tidak didukung dengan lengkapnya data vegetasi, sehingga penetapan strategi konservasi in situ belum dapat dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap jenis – jenis tanaman berkasiat obat dan sebarannya yang tumbuh di Ubalan Kediri untuk memberikan informasi ilmiah tentang vegetasi Ubalan. Penelitian dilakukan mulai Januari – Juli 2013 dengan metode jelajah. Sampel dikoleksi  untuk diidentifikasi serta validasi lebih lanjut. Diperoleh 30 spesies yang terdiri  dari suku Lauraceae (Persea americana), Magnoliaceae (Michelia champaca), Arecaceaae (Cocos nucifera, Arecha catechu, Arenga pinnata, Saalaca zalacca,  Calamus unifarius), Moraceae (Ficus septica), Fabaceae (Erythrina fusa), Menispermaceae (Cyclea barbata), Mimosaceae (Parkia timoriana), Bombacaseae (Durio zibethius), Araceae (Xanthosoma sagittifolium, Colocasia gigantea), Zingiberaceae (Zingiber officinale, Alpina galanga), Caricaceae (Carica papaya), Euphorbiaceae (Manihot esculenta, Aleurites moluccana, Phillanthus niruri), Flacourticeae (Pangium edule), Anacardiaceae (Dracontomelon puberutum, Mangifera indica), Rubaiceae (Morinda citrifolia), Pandaanaceae (Pandanus amaryllifolius), Musaceae (Musa balbisiana), Apocynaceae (Alstonia scolaris), Annonaceae (Annona muricata), Asteraceae (Elephantopus scaber, Ageratum conyzoides).
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Aan Nurfahrudianto Abraham Dimas Bayu Aji Afandi, Zainal Afifah, Inayah Nur Agus Fatony Tohari Agus Syahrani Agus Syahrani Ahmad Fauzan Aidina Ristyawan Aldi Pratama Alfiana Hidayati Alia Bihrajihant Raya Alia Bihrajihant Raya Amalia Sani Siamin Fitri Anang Wahid M.Diah Angga Yuanisyak Anggraeni Dyah S Anggraeni Dyah Sulistiowati Anisa Fatimatul Firdhausi Apta Adi Wahyu Arbaiyah, Siti Arganata, Febryan Dimas Arifin Dwi Saputro ARSANTI DWI UTAMI, ARSANTI DWI Astri Rino Oktivasari Astri Rino Okvitasari Bachtiar, Willy Balqis Bayu Guruh Binangkit Bea Hana Siswati Bella Putri Damayanti Betty Lukiati Bintang Khoirun Nadzifah Budhi Utami Budi Purwoko Cepi Triatna, Cepi Chairul Effendi Desvian, Algananda Reza Dewi Rahajoe Dewi Rossylia Wati Diding Nurdin, Diding Dila Elpin Setiani Dwi Ari Budiretnani Dwi Lianawati Elis Irmayanti Elly Setyowati Endang Sri Mujiwati Enggar Wahyuningtyas Ericka Darmawan Evi Rinata F. Fatnatin Fadlilatin Nailah Fahriza, M Raffi Faruq, Umar Al Febri Nurcahyo Dwiyantoko Febriana Irawati Febryan Dimas Arganata Finda Meyditia Finda Meyditia Gilang Taufan Insani Guruh Sukma Hanggara Hana Agustina Hana Refri Gunawan Hanik Pratiwi Hendy Setiawan Hendy Setiawan Herawati, Elysabet Herlina, Lien Herman Wayudi Antoni Herry Cahya Kurniawan Heru Budiono Hesti Istiqlaliyah Hesti Mei Wulandari Hesty Istiqlaliyah Ibnu Qoyim, Ibnu Ida Rahmawati IDA RAHMAWATI Ika Furi Handayani Inayah Nur Afifah Insani, Gilang Taufan Irma Setiawan Kusuma Islamiati Rachmah Istiqlaliyah, Hesty Jannah, Ro’ikatul Jeni Jeni Johar Permana Khoiriyah Khoiriyah Krisnawati Krisnawati Kusanagi, Kanako N. Lailatul Riska Linda Elyanawati Rahayu M Raffi Fahriza M. Ibnu Mundir Made Ayu Dusea Widyadara - Universitas Nusantara Kediri, Made Ayu Dusea Widyadara Maria Ulfa Miftachul Rizal Misnar Moch. Nurul Hadi Mochammad Ardian Suryaji Mohamad Amin Mohamad Amin Mohammad Amin Muhamad Sholafudin Muhammad Najibulloh Muzaki Mukhammad Annafinurika Mumun Nurmilawati Mustofa, Mohammad Annan Makruf Nadzifah, Bintang Khoirun Nanang Wahyudin Nanang Wahyudin Nia Talia Salsabela D.M. nurasih, amalia Nurmala As'ari Nurul Widayati Nurul Widayati Okvitasari, Astri Rino Papib Handoko Pardede, Akim Manaor Hara Poppy R Primandiri Poppy Rahmatika Primandiri Poppy Rahmatika Primandiri Putri, Yayanti Rahma Qonita Nur Rohmania Qonita Nur Rohmania Rahmawati Ratnasari, Deny Reni Bekti Anila Retno Syahriawati DewI rima siburian Rina Firliana Rini Indriati Risky Aswi R, Risky Rizhal Hendi Ristanto Rofik Masruri Rohmania, Qonita Nur Ronny Lesmana Rr. Forijati -, Rr. Forijati Ryan Marcell Wibisono Sari, Devi Anita Sari, Nindi Novita Seagames Waluyo Seika Nur Rosida Setiani, Dila Elpin Setyowidodo, Irwan Shilvi Nur Azizah Silvi Listia Dewi Siti Aizah Siti Lailatus Sa’adah Siti Zubaidah Siti Zubaidah Slamet Hariyadi Suciati Suciati Sucipto Sucipto Sujarwoko Sujarwoko Sukawati, Yunita Sulastri Sulastri Sulistiono Sulistiono Sulistiono Sulistiyowati, Tutut Indah Sutikno Sutikno Sutiman Bambang Sumitro Tri Julianto TUTUT INDAH SULISTIYOWATI Tutut Sulistiyowati Tykha Amanda Riskia Putri Vina Churotul Laili Vingki Dewi Aristina Violyna Sofiananda Wahid Ibnu Zaman Wati, Dewi Rossylia Widodo widya, tri yulian Wiji Arianti Willy Bachtiar Yanuar Dwi Prastyo Yayoi Kodama Yuliani Yuliani Yulianna Puspitasari Zunaidah, Farida Nurlaila