p-Index From 2020 - 2025
6.179
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Litera Sosiohumaniora Indonesian Journal of Applied Linguistics (IJAL) LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Al-Lisan Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat PRofesi Humas Ranah: Jurnal Kajian Bahasa Literasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Paramasastra: Jurnal Ilmiah Bahasa Sastra dan Pembelajarannya METABASA Journal On Teacher Education (Jote) JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Lingua Wacana : Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran Al-Lisan: Jurnal Bahasa Toba: Journal of Tourism, Hospitality, and Destination Khazanah : Journal of Islamic Studies Jurnal Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik: Jurnal Abditek Cendekiawan: Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah APLIKATIF: Journal of Research Trends in Social Sciences and Humanities Journal of Pragmatics Research TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan Socius: Social Sciences Research Journal Social Sciences Insights Journal Journal of Sustainable Community Development Literatur : Jurnal Bahasa dan Sastra Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Iklila: Jurnal Studi Islam dan Sosial LogicLink: Journal of Artificial Intelligence and Multimedia in Informatics Interaksi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat The Journal of Religion and Communication Studies Journal of Community Research & Engagement (JCRE) Kalam Al Gazali: Education and Islamic Studies Journal Jipmas : Journal Inovasi Pengabdian Masyarakat ALMUSTOFA: Journal of Islamic Studies and Research Service SULIWA: Jurnal Multidisiplin Teknik, Sains, Pendidikan dan Teknologi DCS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Man-Ana Jurnal Ilmu Pendidikan, Sosial dan Humaniora Jurnal Media dan Komunikasi Journal of Education for The Language and Literature of Indonesia Smart Humanity: Jurnal Pengabdian Masyarakat GURUPEDIA: Journal of Teacher and Education
Claim Missing Document
Check
Articles

Pelatihan Pengerjaan Soal-Soal TWK untuk Menghadapai SKD Sekolah Kedinasan bagi Siswa SMA Sederajat Arditya Prayogi; Imam Prayogo Pujiono; Riki Nasrullah; Singgih Setiawan
Journal of Community Research & Engagement Vol. 1 No. 2 (2025): January 2025
Publisher : LPPM STIE Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60023/6y1r4y39

Abstract

Pendidikan memiliki peran strategis dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas, terutama melalui pendidikan formal di perguruan tinggi, termasuk Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK). PTK menjadi pilihan menarik bagi banyak siswa karena menyediakan pendidikan berbasis ikatan dinas yang menjamin karir setelah lulus. Namun, proses seleksi masuk PTK sangat kompetitif dan membutuhkan persiapan intensif. Berdasarkan kebutuhan tersebut, tim pengabdi bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar di Kota Pekalongan melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan untuk menghadapi seleksi PTK, khususnya dalam mengerjakan soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).Tujuan utama kegiatan ini adalah membantu siswa SMA/sederajat mempersiapkan diri menghadapi seleksi masuk PTK dengan memberikan pelatihan intensif terkait jenis soal TWK dan strategi penyelesaiannya. Kegiatan dilakukan melalui seminar dan pelatihan interaktif yang melibatkan diskusi, metode tanya-jawab, dan latihan soal. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme tinggi dari peserta, yang tercermin melalui partisipasi aktif dalam pelatihan. Peserta memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang materi TWK, teknik menjawab soal, dan strategi menghadapi ujian secara efisien. Dampak kegiatan ini tidak hanya terlihat dari peningkatan kemampuan akademik peserta, tetapi juga pada penguatan mentalitas, disiplin, dan rasa percaya diri mereka. Selain itu, kolaborasi antara tim pengabdi dan mitra menciptakan ekosistem pembelajaran yang mendukung keberlanjutan program serupa di masa depan, dengan harapan mencetak generasi muda yang siap menghadapi tantangan pendidikan dan karir di PTK
DESCRIPTIVE ANALYSIS OF THE TREASURES OF ISLAMIC SCHOOLS OF THOUGHT Prayogi, Arditya; Nasrullah, Riki
Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 7 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Khozinatul Ulum Blora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61941/iklila.v7i1.254

Abstract

Currently, among Muslims there are various styles of schools of Islamic thought. The emergence of these various schools is a logical consequence of the process of understanding the main texts in the sources of Islamic law, namely the Al-Qur'an and As-Sunah (hadith) where there are rigid understandings of texts that do not provide room for discussion in them, as well as texts that loose text in the form of conjecture, which is possible to be interpreted in various ways. Thus, this article aims to provide a description of various schools of Islamic thought which are divided into four major schools. This article was written with a qualitative descriptive approach using the literature study method. From the results of the discussion, it is known that there are four major poles in Islamic thought, including Kalam, Philosophy, Fiqh and Sufism. These four major schools then have their own principles, methodologies and sources of interpretation, even though they all have the same basic foundation, namely the Al-Qur'an and As-Sunnah.
Conventional Implicature in Persuasive Speech Acts of the Song Syi'ir Tanpa Waton and Its Pedagogical Relevance to Javanese Literary Text in Senior High Schools Wahyudi, Ahmad Rizky; Pratita, Ina Ika; Nasrullah, Riki
Journal of Pragmatics Research Vol. 7 No. 2 (2025): Journal of Pragmatics Research
Publisher : UIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/jopr.v7i2.213-244

Abstract

Conventional implicature in persuasive speech acts serves as an effective linguistic mechanism for delivering moral messages and noble values in a refined manner, as exemplified in the Javanese religious song Syi'ir Tanpa Waton. This study aims to examine nine selected data units from a total of thirteen stanzas in the song’s lyrics, which serve as the primary data. A descriptive qualitative approach was employed, with data collected through documentation and textual analysis of the lyrics. The analysis draws on Grice’s theory of implicature and Searle’s speech act theory, focusing on the illocutionary dimension of the speech acts. The findings indicate that the persuasive speech acts identified in the lyrics consist of prohibitions, indirect criticisms, exhortations, and declarative expressions, all of which are imbued with deep spiritual meaning. These speech acts reflect conventional implicature through specific lexical and grammatical markers in Javanese, which encode implied messages independent of conversational context. The study demonstrates significant relevance to Javanese language learning at the senior high school level, particularly in the area of literary text instruction, where students are encouraged to interpret implicit meaning and internalize local wisdom. Implementation in classroom settings may enhance students' interpretative skills while simultaneously reinforcing cultural identity. In addition to enriching pragmatic-semantic analysis of contemporary Javanese texts, this research offers a pedagogical model that integrates culturally rooted literary works into meaningful and engaging language instruction for younger generations.
Adaptasi Pesantren dalam Pelestarian Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Era Modern Novianto Ade Wahyudi; Muhammad Jembar Risky; Muhammad Akmal Pratama; M. Iftah Irzaqi; Muhammad Faisal Reza; Arditya Prayogi; Riki Nasrullah
TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan
Publisher : Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini mengkaji adaptasi pesantren dalam melestarikan pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) di era modern. Pesantren, sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional, menghadapi tantangan dalam mempertahankan minat siswa terhadap SKI yang sering dianggap menjenuhkan karena metode pengajaran yang konvensional dan minimnya penggunaan media pembelajaran. Di tengah kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, pemanfaatan teknologi digital dalam pembelajaran dapat memperluas akses informasi, memungkinkan metode pengajaran yang lebih interaktif dan fleksibel, serta meningkatkan kualitas pembelajaran secara keseluruhan. Beberapa pesantren telah mulai mengintegrasikan teknologi dalam sistem pembelajaran mereka. Penelitian kualitatif ini menggunakan pendekatan studi literatur untuk menganalisis data relevan mengenai adaptasi pesantren dalam pelestarian pembelajaran SKI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi teknologi digital dan pengembangan pemahaman multikultural berperan penting dalam membentuk pendidikan yang holistik dan relevan, memungkinkan santri memahami perkembangan peradaban Islam secara lebih dinamis dan interaktif. Selain itu, peran kiai sebagai pemimpin tertinggi dalam pesantren sangat krusial dalam pengembangan kurikulum yang integratif dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, pesantren dapat terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa dengan beradaptasi dan berinovasi.
PRAKTIK PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN RESILIENSI TERHADAP STRESS AKADEMIK Chonitsa, Ana; Prayogi, Arditya; Nasrullah, Riki
SULIWA: Jurnal Multidisiplin Teknik, Sains, Pendidikan dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2025): SULIWA: Jurnal Multidisiplin Teknik, Sains, Pendidikan dan Teknologi, Maret 202
Publisher : LEMBAGA KAJIAN PEMBANGUNAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN (LKPPL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62671/suliwa.v2i1.49

Abstract

Stres akademik menjadi tantangan signifikan bagi siswa SMP, dipicu oleh tekanan prestasi, beban tugas, dan dinamika lingkungan sosial. Artikel ini bertujuan mengkaji bagaimana praktik Pendidikan Agama Islam (PAI) dapat meningkatkan resiliensi siswa terhadap stres akademik dengan mengambil lokasi di SMP Negeri 6 Batang. Artikel ini disusun dengan pendekatan kualitatif dimana data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara kepada kepala sekolah, guru PAI, dan siswa yang kemudian dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik PAI, meliputi penguatan dasar agama Islam, strategi pendekatan guru, dan variasi metode serta media pembelajaran, efektif membentuk resiliensi siswa. Penguatan ibadah seperti sholat dan tadarus Al-Qur’an menumbuhkan regulasi emosi dan optimisme, sementara pendekatan guru sebagai “sahabat” dan pembelajaran diferensiasi memperkuat efikasi diri. Namun, tantangan seperti kurangnya dukungan keluarga, pengaruh pertemanan negatif, dan kecanduan gadget menghambat upaya ini. Solusi yang ditawarkan meliputi pengenalan karakter siswa dan pendekatan prososial. Pendidikan agama Islam berperan strategis dalam meningkatkan resiliensi siswa dengan mengintegrasikan nilai-nilai spiritual, meskipun keberhasilannya bergantung pada kolaborasi dengan keluarga dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi.
Penyuluhan Keluarga Terpadu Guna Mewujudkan Keluarga Harmonis Di Desa Banjarejo Pekalongan Safinatunaja , Dhifa; Ardansyah , Dawam; Nisa , Nabila Luthfiyatun; Riyadi, Ridho; Prayogi, Arditya; Nasrullah, Riki; Pujiono, Imam Prayogo; Shilla, Rhischa Assabet
DCS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): DCS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Volume 1 Nomor 2, Desember 2024
Publisher : LEMBAGA KAJIAN PEMBANGUNAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN (LKPPL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62671/3tr12008

Abstract

Keluarga sebagai unit sosial terkecil menghadapi tantangan modern seperti kurangnya komunikasi, tekanan ekonomi, dan pengaruh teknologi, yang mengganggu keharmonisan, termasuk di Desa Banjarejo, Pekalongan. Penyuluhan keluarga terpadu berbasis nilai Islam ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam membangun keluarga harmonis yang sakinah, mawaddah, warahmah, serta memperkuat ketahanan keluarga. Kegiatan ini menggunakan pendekatan service learning dengan tiga tahap berupa perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dengan didukung metode dialog tematik. Hasilnya, penyuluhan menguatkan pemahaman warga tentang komunikasi efektif dan nilai-nilai Islam, memperkuat ikatan keluarga, dan mendukung pembentukan keluarga yang harmonis. Meskipun terkendala keterbatasan sumber daya, program ini diterima baik oleh masyarakat. Implikasinya, penyuluhan ini dapat menjadi model untuk wilayah lain, mendukung pembangunan masyarakat yang berakhlak mulia dan stabil secara sosial, dengan potensi replikasi melalui penyesuaian kebutuhan lokal. Kegiatan ini menegaskan peran keluarga sebagai fondasi moral dan ketahanan sosial dalam perspektif Islam.
FRAMING POWER AND IDEOLOGY IN PRABOWO SUBIANTO'S PRESIDENTIAL SPEECH Nasrullah, Riki; Budiman, Arip; Prayogi, Arditya; Yuliyanto, Andik; Parmin, Parmin; Isam, Hishamudin
LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Vol 20, No 1 (2025): LiNGUA
Publisher : Laboratorium Informasi & Publikasi Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/ling.v20i1.29826

Abstract

Political speeches function not only as formal addresses but also as powerful tools for constructing ideological narratives, legitimizing authority, and influencing public opinion. In a politically polarized and socially diverse country like Indonesia, presidential discourse plays a crucial role in uniting disparate groups and articulating visions for national development and reform. This study critically examines how President Prabowo Subianto frames power and ideology in his 2024 inaugural presidential speech by investigating the linguistic strategies and discursive mechanisms used to construct an image of inclusive leadership, address systemic corruption, and reinforce national identity. Employing a qualitative approach grounded in Critical Discourse Analysis (CDA), the research integrates van Dijk’s theory of power and ideology, Fairclough’s modality theory, Wodak’s critical pragmatics, Lakoff and Johnson's conceptual metaphor theory, and Moscovici's theory of social representation. The primary data consists of the official transcript of Prabowo's speech, retrieved from government sources and analyzed through purposive sampling to identify ideologically salient segments. These were manually coded for modality, speech acts, metaphorical constructions, and group representations. The analysis reveals that Prabowo constructs an assertive yet inclusive leadership persona by using a high-certainty modality to project confidence in achieving national goals, particularly food and energy self-sufficiency. Deontic expressions frame these goals as collective moral obligations. Assertive and commissive speech acts function to inform and mobilize, reinforcing his credibility and political commitment. Conceptual metaphors such as "journey" and "disease" simplify complex challenges, portraying national development as a shared path forward and corruption as a harmful condition requiring urgent cures. Through social representation, the speech elevates "the lower class" (e.g., farmers, fishermen) as national heroes while depicting corrupt elites as threats to societal well-being. These linguistic strategies form a coherent populist narrative that legitimizes reformist leadership and appeals to collective identity. This study contributes to the field of political discourse analysis in Indonesia by offering a comprehensive, multi-theoretical lens to unpack the ideological functions of language in presidential communication. It also holds practical implications for political speechwriting, civic education, and public engagement by demonstrating how language can be used to construct legitimacy, inspire unity, and frame national priorities in morally persuasive ways.
Upaya Guru Pai Dalam Menanamkan Kesadaran Salat Zuhur Berjemaah Di Sekolah Linda Oktaviani; Arditya Prayogi; Imam Prayogo Pujiono; Ridho Riyadi; Riki Nasrullah
Jurnal Man-anaa Vol. 1 No. 1 (2024): Man-Ana: Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Prgram Studi Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58326/man.v1i1.217

Abstract

Artikel ini ditulis dengan dilatarbelakangi oleh masih kurangnya kesadaran dari sebagian peserta didik dalam melaksanakan salat berjemaah. Pelaksanaan program salat berjemaah di sekolah merupakan salah satu usaha untuk melatih pengamalan dan pembinaan salat peserta didik. Dengan demikian, dalam pelaksanaannya, peran guru PAI menjadi penting agar dapat menumbuhkan kesadaran terhadap peserta didik. Penguatan yang baik akan berorientasi pada proses pendidikan dengan diterapkannya pembiasaan padapesertadidik. Pembiasaan yang diterapkan di SMP Muhammadiyah Kesesi Kabupaten Pekalongan melalui pembiasaan salat zuhur berjemaah di sekolah. Artikel ini ditulis dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitiannya adalah studi lapangan. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan didukung analisis data kualitatif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil telaah didapatkan gambaran bahwa terdapat beberapa upaya yang dilakukan guru PAI dalam menanamkan kesadaran salat di SMP Muhammadiyah Kesesi, diantaranya yaitu membuat aturan, suri tauladan (memberi contoh), memberi hukuman kepada peserta didik yang melanggar aturan dan memberi penghargaan kepada peserta didik yang mematuhi aturan. Upaya-upaya ini didukung dengan adanya faktor pendukung seperti adanya aturan, suri tauladan, hukuman dan penghargaan. Sedangkan, di sisi lain terdapat pula faktor penghambat seperti keterbatasan ruang lingkup aturan, keterbatasan waktu guru serta adanya peserta didik yang menyepelekkan hukuman dan penghargaan.
Penguatan Kompetensi Dosen Uniska melalui Model Pembelajaran Case Method dan Team Based Project Fafi Inayatillah; Syamsul Sodiq; Heny Subandiyah; Riki Nasrullah
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol. 6 No. 3 (2025)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v6i3.2605

Abstract

Saat ini, dosen-dosen di UNISKA masih membutuhkan penguatan tentang case method dan team based project. Hal ini penting untuk meningkatkan SDM mahasiswa dan menunjang capaian IKU UNISKA. PKM ini bertujuan memberdayaan kompetensi dosen UNISKA melalui case method dan team-based project”. Metode yang dilakukan yaitu diskusi, workshop, pendampingan, dan refleksi. Diskusi dilakukan untuk mencari solusi yang dihadapi dosen-dosen tentang case method dan team based project. Workshop dilakukan untuk melatih para dosen merancang pembelajaran dan mengimplementasikan case method dan team based project, kegiatan secara luring telah dilakukan tanggal 20—21 Mei 2024. Pendampingan dilakukan secara online untuk konsutasi dan presentasi hasil revisi produk perangkat ajar berbasis case method dan team based project Juni samai dengan Oktober 2024. Hasil PKM ini terbukti signifikan meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam menerapkan case method dan team based project.
Implementasi Pembelajaran Kitab Syi’ir Ngudi Susilo dalam Membentuk Akhlak Santriwati terhadap Guru di Pondok Pesantren Al Qutub Wonopringgo Pekalongan Ismasar, Ismasari; Prayogi, Arditya; Setiawan, Singgih; Nasrullah, Riki
Jurnal Ilmu Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol 1 No 1 (2025): Maret
Publisher : CV. Lentera Literasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58472/jipsh.v1i1.27

Abstract

Moral learning is a fundamental aspect in Islamic education, especially in Islamic boarding schools. This study aims to examine the implementation of learning the book Syi'ir Ngudi Susilo in shaping the morals of female students towards teachers at the Al Qutub Wonopringgo Pekalongan Islamic Boarding School. This book was chosen because of its relevant content in instilling the values ​​of akhlakul karimah and strengthening the manners of students towards teachers. The research method used was qualitative with data collection through observation, interviews, and documentation. Data analysis was carried out using data reduction, presentation, and verification techniques based on the Miles and Huberman interactive model. The results of the study showed that the dominant learning methods used were bandongan and memorization. The bandongan method allows female students to understand the contents of the book directly through the teacher's explanation, while the memorization method helps them internalize the teachings of the book. Although most female students showed an increase in morals towards teachers, there were still obstacles such as being unaccustomed to applying the values ​​taught, academic pressure from schools and boarding schools, and limited communication with teachers. This study confirms that moral education in Islamic boarding schools requires supporting strategies such as more adaptive learning methods, academic and moral balance, and a conducive learning environment. Further research is expected to explore the effectiveness of other methods in increasing the internalization of moral values ​​in the lives of female students.
Co-Authors Abdul Kosim, Abdul Agustin, Amelya Amelia, Hanun Andik Yuliyanto Anggrayni, Okta Diana Ardansyah , Dawam Arip Budiman Arip Budiman Arip Budiman, Arip Asep Saepurokhman A’yun, Qurrota Bambang Kholiq Mutaqin Camelia Intan Shofi Chonitsa, Ana Dadang Suganda Dadang Suganda Dayana Amalinda Dian Indira Dimas Prasetya Dina Afni Amilia Fadillah, Kurnia Lucky Fahmy Lukman Fanani, Urip Zaenal Fasya, Adib ‘Aunillah Febriani, Nadia Hakim Elkominoki, M. Lukman Hishamudin Isam Imam Prayogo Pujiono inayatillah, fafi INDARTI, TITIK Ismasar, Ismasari Isna Nabila Istikharoh Iwan Koswara Jannah, Rayhanun Khang, Nguyen Tan Kisyani Laksono Lana Nurul Widad Linda Oktaviani Lintang Andiana Putri Lulu Azizah M. Adin Setyawan M. Akmal Fatkhan Rifqi M. Arsyad Alkadafi M. Iftah Irzaqi Maulida, Ida Khikmatul Mintowati, Mintowati Moh. Syaifuddin Mohammad Syaifuddin Muhammad Akmal Pratama Muhammad Faisal Reza Muhammad Jembar Risky Mumtazah, Arsanti Nadia Faradhillah Nadya Afdholy Nafil Khilda, Ika Nisa , Nabila Luthfiyatun Novianto Ade Wahyudi Parmin - Parmin Parmin Parmin Parmin Pratita, Ina Ika Prayogi, Arditya Puji Rahayu, Eka Qurrota A'yun R. Yudi Permadi R.M. Mulyadi Rhischa Assabet Shilla Rhischa Assabet Shilla, Rhischa Assabet Ridho Riyadi Rifka Estu Fitriana Risma Istiqomah Riyadi, Ridho Ryan Marina Saffanatul Aminah, Imas Safinatunaja , Dhifa Septiana, Hespi Setiawan, Singgih Singgih Setiawan Subandiyah, Heny Sugeng Riyanto Sugeng Riyanto Sugeng Riyanto Syaifuddin, Moh Syamsul Sodiq Tiara Ananda Maulidia Tri Achyati Lestari Utami, Alvidya Nisa Wagiati Wahyudi, Ahmad Rizky Widodo Hami Winci Firdaus Wisma Kurniawati Yohanes, Budinuryanta Zein, Muhammad Rifki Adinur