p-Index From 2020 - 2025
14.442
P-Index
This Author published in this journals
All Journal INOTEKS : Jurnal Inovasi Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Jurnal Kesehatan Lingkungan indonesia JURNAL SAINS PEMASARAN INDONESIA Mimbar PGSD Undiksha Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Jurnal Teknik Kimia QUALITY Jurnal Teknologi Pertanian Jurnal Sejarah dan Budaya JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia) : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (JISIP) Mimbar Sekolah Dasar Professional : Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik JTET (Jurnal Teknik Elektro Terapan) MALIH PEDDAS Majalah Lontar Sistemasi: Jurnal Sistem Informasi TRIHAYU: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam Turbo : Jurnal Program Studi Teknik Mesin Al-Daulah : Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Jurnal Mekanika dan Sistem Termal Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) JURNAL SINEKTIK Jurnal Eksplora Informatika Jurnal PGSD: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Sisfokom (Sistem Informasi dan Komputer) Jurnal Meta-Yuridis Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI TEKNOLOGI PANGAN : Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian MALIA Adabiyyat: Jurnal Bahasa dan Sastra Jurnal Basicedu WIDYA LAKSANA Journal of Education Technology International Journal of Elementary Education Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Cakrawala: Jurnal Litbang Kebijakan Equilibrium: Jurnal Ekonomi-Manajemen-Akuntansi Jambura Journal of Community Empowerment Journal of Innovative Science Education JCRS (Journal of Community Research and Service) Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming JEECAE (Journal of Electrical, Electronics, Control, and Automotive Engineering) Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan (JDMP) Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Ilmiah Kesehatan Iqra Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran EduBasic Journal: Jurnal Pendidikan Dasar Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Jurnal Teknik Informatika (JUTIF) Unri Conference Series: Community Engagement Journal of Applied Data Sciences Journal of Community Development JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Jurnal Wawasan Pendidikan Journal for Lesson and Learning Studies Kontigensi: Jurnal Ilmiah Manajemen juremi: jurnal riset ekonomi Jurnal Inovasi Pembelajaran di Sekolah J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) NUSRA: Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan Jurnal Iqtisaduna JES-MAT (Jurnal Edukasi dan Sains Matematika) Jurnal Hilirisasi Technology kepada Masyarakat (SITECHMAS) Edunity: Kajian Ilmu Sosial dan Pendidikan Elementary School: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran ke-SD-an Jurnal Basicedu Al-Maqashid: Journal of Economics and Islamic Business Jurnal Pendidikan Dasar JURNAL MUARA PENDIDIKAN Journal Research of Social Science, Economics, and Management Prosidia Widya Saintek Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology Innovative: Journal Of Social Science Research Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Proceeding of International Conference on Science, Education, and Technology International Journal of Multidisciplinary Approach Research and Science International Journal of Multidisciplinary Research of Higher Education (IJMURHICA) @-Publik: Jurnal Administrasi Publik Indonesian Journal of Elementary School Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Cerdas Mendidik Literasi (Jurnal Pendidikan Dasar) Holistik Jurnal Kesehatan Jurnal Sarjana Ilmu Pendidikan Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (National Public Health Journal)
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Al-Daulah : Jurnal Hukum dan Perundangan Islam

Potret Kekerasan dan Perlindungan Anak dalam Perspektif Sosio-Yuridis Sukamto, Sukamto
al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Vol 4 No 01 (2014): April 2014
Publisher : Prodi Siyasah Jinayah (Hukum Tata Negara dan Hukum Pidana Islam) Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.419 KB) | DOI: 10.15642/ad.2014.4.01.92-111

Abstract

Abstract: Children are human beings who have not reached adulthood. They have right to live safely and comfortably and to avoid violence. In reality, it is often encountered a violence on children. There are several factors of violence against children, namely: first, a ‘perception’ that sees the status of parents who occupy an important role in social life of children. The relationship between children and parents has a strong emotional bond; second, with regard to the above ‘perception’, of course, it has a very complex implication at all, including the unbalanced relationship between children and parents, the emergence of violence against children by their own parents; third, a system and tradition, that have been embraced by the paternalistic people, becomes the reason to put the children’s status under that of the parents. To provide protection for children, the Indonesian government has made Undang-Undang on children protection, as outlined in Undang-Undang No. 23 tahun 2002. It can generally be classified as follows: first, the right of survival; second, the right of growth and development; third, the right to get protection includes protection against discrimination, abuse and neglect, protection for children without family and protection for refugee children; and fourth, the right of participation which includes the right to express their opinion/view in all matters relating to the fate of the children.Keywords: Violence, protection, child, socio-juridical
Kilas Balik Khitah NU dalam Konteks Politik Lokal di Jombang Sukamto, Sukamto
al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Vol 2 No 1 (2012): April 2012
Publisher : Prodi Siyasah Jinayah (Hukum Tata Negara dan Hukum Pidana Islam) Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.419 KB) | DOI: 10.15642/ad.2012.2.1.22-45

Abstract

Abstrak; Membahas tentang elite NU dalam konteks politik lokal di Jombang, tulisan ini mengawalinya dengan peristiwa muktamar NU 1984 di Situbondo, yang menghasilkan konsep khitah NU 1926. Muktamar NU itu mempunyai pengaruh lebih lanjut dengan timbulnya peristiwa politik di tingkat lokal Jombang. Peran elite politik lokal menjadi sumber lahirnya dinamika politik di tingkat lokal. Dikatakan politik lokal karena aktivitas politiknya terjadi di daerah, dan untuk bahasan ini mengambil sampel di wilayah Jombang. Para pelaku politik lokal, biasanya tinggal di daerah atau mempunyai akses kekuasaan dengan daerah tersebut yang terdiri atas tokoh masyarakat dan agama yang memimpin pondok pesantren, organisasi sosial keagamaan dan tarekat. Mereka mempunyai pengaruh di masyarakat dan terlibat dalam kegiatan politik di daerah Jombang. Elite NU di Jombang didominasi oleh pimpinan pesantren dan komunitas santri, serta tokoh agama yang mengambil peran di organisasi NU. Kajian ini bermaksud mencermati pengaruh hasil muktamar Situbondo dalam konteks politik lokal, dimana elite politik NU Jombang memiliki perbedaan pandangan dalam mengartikan kebijakan khitah NU. Dampak dari persepsi yang berbeda ini melahirkan sikap dan perilaku politik yang berbeda diantara para elite politik yang duduk di kepengurusan NU Jombang. Sebagian besar elite NU berasal dari kalangan pimpinan pesantren dan tarekat, maka perbedaan itu juga lebih lanjut mempengaruhi hubungan antar elite-elite di pesantren. Politik NU pasca muktamar Situbondo menyisakan banyak pekerjaan bagi warga NU dan pesantren di daerah Jombang, paling tidak implementasinya menimbulkan sikap pro dan kontra, yang akhirnya terjadi friksi di tubuh NU Jombang dan renggangnya hubungan antar elite pesantren atau tarekat. Kata Kunci : Elit NU, Khittah, Politik Lokal
Analisis Sosio Yuridis Terhadap Pernikahan Usia Dini Dan Perceraian di Jawa Timur Sukamto, Sukamto
al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Vol 7 No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Prodi Siyasah Jinayah (Hukum Tata Negara dan Hukum Pidana Islam) Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.427 KB) | DOI: 10.15642/ad.2017.7.2.393-418

Abstract

Abstract: This study examines the dynamics of early marriage and divorce occurring in a strong Islamic cultural tradition. The results of the research show that there are significant factors on the early marriage and divorce rates as the influence of socio-cultural traditions of the societies. These symptoms can not be separated from the influence of social systems and values ​​prevailing in society. Local cultural traditions that only take place in certain areas are often used as a foothold in early marriage as well as the prevailing social systems. Although both of the local cultural traditions and social systems have a significant role in influencing the cases, but in terms of nature, marriage and divorce are more individual and casuistic issues. It is found that in addition to these two factors, economic factor also become the main variable in motivating people to do early marriage and divorce . Keywords: Early marriage, divorce, and socio-juridical factors Abstrak: Studi ini mengkaji tentang dinamika pernikahan usia dini dan perceraian yang terjadi di wilayah Jawa Timur berbasis tradisi budaya Islam yang kuat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat faktor-faktor yang cukup signifikan terhadap timbulnya gejala pernikahan usia dini serta meningkatnya angka perceraian, yakni pengaruh tradisi sosial budaya masyarakat. Gejala tersebut tidak dapat dilepaskan dari pengaruh sistem dan nilai-nilai sosial yang berlaku di masyarakat. Tradisi budaya lokal yang hanya berlangsung di daerah tertentu sering dijadikan sebagai pijakan dalam pernikahan usia dini, begitu juga dengan sistem sosial yang berlaku di wilayah tersebut memberikan pengaruh terhadap meningkatnya angka perceraian. Meskipun tradisi budaya lokal dan sistem sosial mempunyai peran dalam mempengaruhi peristiwa tersebut, tetapi dari segi sifatnya, pernikahan dan perceraian lebih individual dan persoalan kasusistik, maka ditemukan bahwa selain kedua faktor tersebut, faktor ekonomi menjadi variabel utama dalam menggerakan seseorang melakukan pernikahan usia dini dan perceraian. Kata Kunci: Pernikahan usia dini, perceraian, dan sosio yuridis
Potret Kekerasan dan Perlindungan Anak dalam Perspektif Sosio-Yuridis Sukamto, Sukamto
Al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Vol. 4 No. 01 (2014): April 2014
Publisher : Prodi Hukum Tata Negara Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (454.771 KB) | DOI: 10.15642/ad.2014.4.01.92-111

Abstract

Abstract: Children are human beings who have not reached adulthood. They have right to live safely and comfortably and to avoid violence. In reality, it is often encountered a violence on children. There are several factors of violence against children, namely: first, a perception that sees the status of parents who occupy an important role in social life of children. The relationship between children and parents has a strong emotional bond; second, with regard to the above perception, of course, it has a very complex implication at all, including the unbalanced relationship between children and parents, the emergence of violence against children by their own parents; third, a system and tradition, that have been embraced by the paternalistic people, becomes the reason to put the childrens status under that of the parents. To provide protection for children, the Indonesian government has made Undang-Undang on children protection, as outlined in Undang-Undang No. 23 tahun 2002. It can generally be classified as follows: first, the right of survival; second, the right of growth and development; third, the right to get protection includes protection against discrimination, abuse and neglect, protection for children without family and protection for refugee children; and fourth, the right of participation which includes the right to express their opinion/view in all matters relating to the fate of the children. Keywords: Violence, protection, child, socio-juridical
Kilas Balik Khitah NU dalam Konteks Politik Lokal di Jombang Sukamto, Sukamto
Al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Vol. 2 No. 1 (2012): April 2012
Publisher : Prodi Hukum Tata Negara Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.188 KB) | DOI: 10.15642/ad.2012.2.1.22-45

Abstract

Abstrak; Membahas tentang elite NU dalam konteks politik lokal di Jombang, tulisan ini mengawalinya dengan peristiwa muktamar NU 1984 di Situbondo, yang menghasilkan konsep khitah NU 1926. Muktamar NU itu mempunyai pengaruh lebih lanjut dengan timbulnya peristiwa politik di tingkat lokal Jombang. Peran elite politik lokal menjadi sumber lahirnya dinamika politik di tingkat lokal. Dikatakan politik lokal karena aktivitas politiknya terjadi di daerah, dan untuk bahasan ini mengambil sampel di wilayah Jombang. Para pelaku politik lokal, biasanya tinggal di daerah atau mempunyai akses kekuasaan dengan daerah tersebut yang terdiri atas tokoh masyarakat dan agama yang memimpin pondok pesantren, organisasi sosial keagamaan dan tarekat. Mereka mempunyai pengaruh di masyarakat dan terlibat dalam kegiatan politik di daerah Jombang. Elite NU di Jombang didominasi oleh pimpinan pesantren dan komunitas santri, serta tokoh agama yang mengambil peran di organisasi NU. Kajian ini bermaksud mencermati pengaruh hasil muktamar Situbondo dalam konteks politik lokal, dimana elite politik NU Jombang memiliki perbedaan pandangan dalam mengartikan kebijakan khitah NU. Dampak dari persepsi yang berbeda ini melahirkan sikap dan perilaku politik yang berbeda diantara para elite politik yang duduk di kepengurusan NU Jombang. Sebagian besar elite NU berasal dari kalangan pimpinan pesantren dan tarekat, maka perbedaan itu juga lebih lanjut mempengaruhi hubungan antar elite-elite di pesantren. Politik NU pasca muktamar Situbondo menyisakan banyak pekerjaan bagi warga NU dan pesantren di daerah Jombang, paling tidak implementasinya menimbulkan sikap pro dan kontra, yang akhirnya terjadi friksi di tubuh NU Jombang dan renggangnya hubungan antar elite pesantren atau tarekat. Kata Kunci : Elit NU, Khittah, Politik Lokal
Analisis Sosio Yuridis Terhadap Pernikahan Usia Dini Dan Perceraian di Jawa Timur Sukamto, Sukamto
Al-Daulah: Jurnal Hukum dan Perundangan Islam Vol. 7 No. 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Prodi Hukum Tata Negara Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.39 KB) | DOI: 10.15642/ad.2017.7.2.393-418

Abstract

Abstract: This study examines the dynamics of early marriage and divorce occurring in a strong Islamic cultural tradition. The results of the research show that there are significant factors on the early marriage and divorce rates as the influence of socio-cultural traditions of the societies. These symptoms can not be separated from the influence of social systems and values ​​prevailing in society. Local cultural traditions that only take place in certain areas are often used as a foothold in early marriage as well as the prevailing social systems. Although both of the local cultural traditions and social systems have a significant role in influencing the cases, but in terms of nature, marriage and divorce are more individual and casuistic issues. It is found that in addition to these two factors, economic factor also become the main variable in motivating people to do early marriage and divorce . Abstrak: Studi ini mengkaji tentang dinamika pernikahan usia dini dan perceraian yang terjadi di wilayah Jawa Timur berbasis tradisi budaya Islam yang kuat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat faktor-faktor yang cukup signifikan terhadap timbulnya gejala pernikahan usia dini serta meningkatnya angka perceraian, yakni pengaruh tradisi sosial budaya masyarakat. Gejala tersebut tidak dapat dilepaskan dari pengaruh sistem dan nilai-nilai sosial yang berlaku di masyarakat. Tradisi budaya lokal yang hanya berlangsung di daerah tertentu sering dijadikan sebagai pijakan dalam pernikahan usia dini, begitu juga dengan sistem sosial yang berlaku di wilayah tersebut memberikan pengaruh terhadap meningkatnya angka perceraian. Meskipun tradisi budaya lokal dan sistem sosial mempunyai peran dalam mempengaruhi peristiwa tersebut, tetapi dari segi sifatnya, pernikahan dan perceraian lebih individual dan persoalan kasusistik, maka ditemukan bahwa selain kedua faktor tersebut, faktor ekonomi menjadi variabel utama dalam menggerakan seseorang melakukan pernikahan usia dini dan perceraian.
Co-Authors 'Ulya, Sa'adatul - Hwihanus -, Teguh Sujana AA Sudharmawan, AA Aan Nurhasanah Abdullah, Khoirulliono Afriza, Dwi Sri Dani Agus Purnomo Agus Wartiningsih Al Aminuddin Ali Masyhar Alvianto, Rizki Amalia, Faridha Amat Jaedun Amelia, Megah Shilvia Rizky Andini , Rita Anggraini, Silvia Ani Rusilowati Arfilia Wijayanti Arfiningsih, Yenny Aries Tika Damayani, Aries Tika Arifin Arifin Arintasari, Isna Zulfa Arisyanto, Prasena Ariyani, Candra Armadiana, Rodiyah Ary Susatyo Nugroho Asih, Ratna Yuni Aslikhah, Aslikhah Asmadi asmadi Asri, Mei Fita Asry Kusuma Wardani, Asry Kusuma Bagoes Widjanarko Bagus Ardi Saputro Berlian, Ong Budi Suyanto Cahyaningsih, Rofiqoh Nadila Carrisa, Sinta Chotib, Moch. Cornelia, Fransiska Damayanti, Distia Hilma Damsah, Novi Arnie Daqiqil Id, Ibnu Dara, Agustina Angela Destari, Rizky Dwi Diana, Winda Noer Dwi Retna Sulistyawati Dyah Luthfisari Edi Waluyo Edy Sarwono Eko Handoyo Elfizar, Elfizar Elyta Elyta Endang Wuryandini, Endang Erdi, Erdi Erlinda, Aprilia Arna Ervina Eka Subekti Erytira, Vika Adinda Fahimah, Rif'iyatul Fahmul Iltiham, Muhammad Fajar Cahyadi Faradiss, Wardah Farianti, Idih Fitriani Farida, Alimatul Fauzi, M. Asif Nur Fauziah, Rizqi Feri Yulianto Fine Reffiane Firdasari, Isna Firdausy, Fatkhiya Fitri Nur Mahmudah Fitriansyah, Aidil Giri Aji, Giri Handayani , Tri Hanifah, Astari Harmanto Harmanto Hartati Hartati Haryo, Jasa Kusumo Haryo, R.Jasa Kusumo Hasan Almutahar Henny Sanulita Henry Januar Saputra, Henry Januar Henry Januar, Henry Herlan, Herlan Herminanto Sofyan, Herminanto Heru Kristianto, Heru Hidayat, Rhahmad Husni, Fahrizal Idhawati Hestiningsih Ifadhoh, L. Muhimatul Ikha Listyarini Ilmi, A Faridul Imam Buchori Imam Turmudi, Imam Intan Rahmawati Iriantara, Yosal Iskandar, Wisnu Iving Arisdiyoto Jennah, Siti Nurul Joko Siswanto Joko Sulianto . . Jukris, Avisha Delinda Kartiko, Aji Kartinah Kartinah, Kartinah Khusnul Fajriyah Kiswahono, Aulia Dikmah Kiswoyo, Kiswoyo KRISTIYAN, CANDRA Kurniawan, Adhie Kurniawan, Udin Lailatul Qodariyah, Mila Zahra Lathifah, Nur Afni Laurensius Salem Lesmoyo, Yoga Adistya Sri Lestari, Siti Puji Lestari, Vitta Putri Lilavatie, Laresha Lilik Mardiana Lisa, Mardiyono Lisdiana Lisdiana Listiani, Endang Indri M. Yusuf Setia Wardana, M. Yusuf Maharani, Dhea Ayu Maharani Maharani, Ni Gusti Ayu Made Sinta Mahdiyah, Evfi Majid, Nur Kholis Mardiyono Mardiyono Marpurdianto, Kharis Martoyo Martoyo, Martoyo Masrukan Masrukan Maulidiyah, Dewi Sari Mayang Sari Mayliawati, Ayu Mei Fita Asri Untari Miyarti, Miyarti Mohammad Ridwan Monika, Nurul Febri Mudzanatun Mudzanatun Muhtarom Mujadid, Hakim Murni, Siti Asiah Murtikasari, Yunita Ayu Mustikorini, Dwi Indah N, Ari Sriyanto Nabila, Cantika Putri Nafis, Muhammad Rizqa Najih, Dalilun Navitania, Hanifah Nofiyanata, Dwi Noorhaliza, Risti Indah Nugrah, Randi Andri Nur Endah Wahyuningsih Nurmala, Nandya Nurul Azizah, Aprillia Nurul Ratnawati, Nurul Nuzulia, Sri Oktavia, Tri Indah Noor Pahlevi, Khumaira Anin Aliya Parisna, Lisa Parsumo Raharjo, Parsumo Perdana Aditya, Perdana Poerbantoro , Heri Poerbantoro, Heri prabowo, restu sudrajat Pramesti, Tia Pratama, Gilang Aditya Proborini, Cahyaningsih Amalia Pujiningrum, Erlina Puspitasari, Juwita Fitria Putri, Adhisa Restu Qotrun Nada Hanum, Siti Fauziah Rachmawati, Feni Anisa Rahman, Rizqi Fathur Rahmat Hidayat Rahmat Rais, Rahmat Rahmawati, Dian Zulha Ramadhani, Miranda Rasiman Rasiman Ratna Djuwita Retnoningsih, Ayu Rimi Gusliana Mais Rini, Azrie Setyo Riris Setyo Sundari Risanto, Joko RITA ANDINI Riyani, Citra Dewi Rofi'ah, Siti Rofian, Rofian Roni Salambue Rosanti, Yulia Ika Rozi, M. Fathur Rupita, Rupita Safid, Safid Salsabila, Unik Hanifah Saputri, Dessy Indah Saputri, Retno Mellani sarkiah, sarkiah Satunggalno Satunggalno, Satunggalno Sholihah, Arifatus Sidabutar, Janpristiwandi Sikwan, Agus Siregar, Dian Maya Sari Sitepu, Meriahta Siti Khaeriyah Siti Musfiqoh Siti Patonah Slamet Handoko Soegeng, Soegeng Solichah, Mar'atus Sonya Meitarice Sriyani Sriyani, Sriyani Sriyanto, Ari Sriyono Sriyono St. Budi Waluya Subakri Subakri Sudaryo, Mondastri Korib Sugianto Sugianto Sugiyanti Sugiyanti Sulistyawati , Dwi Retna Sunarti Suryadi Suryadi suryadi, suryadi suryadi Suyoto Suyoto Sy, Yandiko Saputra Syambasril, Syambasril Taufiqoh, Zakiyatut Tisha Melia Tri Handayani Tri Joko Raharjo Tri Raharjo Yudantoro Triyono, Liliek Tutut Herawan, Tutut Tyanti, Hasna Widya Tyasmiarni Citrawati Untoro, Tri Endro Valentino, Rizal Eka Vayed, Dodi Al Wahyu Sulistiyo Wahyudin, Husni Wahyuni, Wiwin WAskitho, Wicaksono Aji Wati, Aulia Rachma Wati, Yuli Catur Wibowo, Arif Indra Wibowo, Fajar Setya Wilujeng, Donna Restu Yanti Andriyani Yoehanna, Heni Yuliyanti, Novi Yuniati Yuniati Zaiful Bahri Za’diyah, Halymatus Zulkarnaen Zulkarnaen