p-Index From 2020 - 2025
8.897
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Manajemen Pendidikan: Jurnal Ilmiah Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Mimbar PGSD Undiksha Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Dinamika Pendidikan Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan ADDIN PALASTREN PIONIR: Jurnal Pendidikan REFLEKSI EDUKATIKA Manajemen Pendidikan Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Journal of Education Technology International Journal of Elementary Education Journal on Education JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences JENIUS (Jurnal Ilmiah Manajemen Sumber Daya Manusia) Jurnal Prakarsa Paedagogia Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat ADDIN Tunas Nusantara INOPENDAS: Jurnal Ilmiah Kependidikan WASIS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vivabio : Jurnal Pengabdian Multidisiplin Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Jurnal Jendela Pendidikan Indonesian Journal of Engagement, Community Services, Empowerment and Development (IJECSED) Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF) Food Scientia: Journal of Food Science and Technology Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Srawung: Journal of Social Sciences and Humanities Communautaire: Journal of Community Service PMSDU Proceeding of International Conference on Science, Education, and Technology Academy of Social Science and Global Citizenship Journal Jaliye: Jurnal Abdimas, Loyalitas, dan Edukasi Jurnal Inovasi dan Pengembangan Hasil Pengabdian Masyarakat Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat : Kreasi Mahasiswa Manajemen Advances In Social Humanities Research Educazione: Journal of Education and Learning Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Nilai Karakter pada Tradisi Ngalungi Sapi Untuk Pembelajaran Anak Sekolah Dasar Desa Mojowarno Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang Yuliana, Lilik; Utaminingsih, Sri; Masfuah, Siti
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 4 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v5i4.2291

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi nilai karakter pada pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi untuk pembelajaran anak Sekolah Dasar. Nilai karakter merupakan nilai-nilai yang ditanamkan dalam pendidikan karakter anak Sekolah Dasar sebagai upaya terwujudnya tujuan pendidikan nasional. Nilai karakter ini terbentuk melalui nilai-nilai budaya yang secara turun temurun diwariskan melalui tradisi. Salah satu tradisinya yaitu tradisi Ngalungi Sapi yang termasuk budaya lokal yang keberadaannya tidak dibatasi oleh wilayah administratif. Hal ini dikarenakan tradisi Ngalungi Sapi tidak hanya terjadi dalam satu wilayah Kabupaten Rembang, namun juga terjadi dikabupaten sekitar Kabupaten Rembang. Fokus penelitian ini pada tradisi Ngalungi Sapi sebagai sarana pembelajaran nilai karakter pada anak Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Variabel yang diteliti yaitu pelaksanaan tradisi ngalungi sapi dan nilai-nilai karakter yang ada di dalam tradisi tersebut, dengan subjek penelitian tokoh masyarakat, masyarakat dan anak usia Sekolah Dasar Desa Mojowarno. Penelitian ini dilaksanakan peneliti untuk anak Sekolah Dasar Desa Mojowarno, dengan Desa Mojowarno, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang sebagai tempat penelitian. Teknik pengumpulan data dan instrumen berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan pencatatan. Analisis data penelitian kualitatif yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat nilai karakter dalam pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi di Desa Mojowarno dan telah terimplementasi dalam pembelajaran sekolah dan kehidupan sehari-hari anak Sekolah Dasar. Sementara itu dengan diadakannya penelitian ini, diharapakan masyarakat Desa Mojowarno tetap melestarikan tradisi dan dapat menyadari arti penting dari pelaksanaan tradisi bagi kehidupan sosial masyarakat serta dapat meresapi nilai-nilai karakter yang ada. Sedangkan guru hendaknya memperkenalkan Tradisi Ngalungi Sapi sebagai wujud kebudayaan lokal desa sehingga peserta didik dapat mengenal dan tertarik untuk terus melestarikan tradisi tersebut. Nilai-nilai karakter yang terkandung pun harus diangkat sebagai pembelajaran di sekolah, agar pengenalan terhadap tradisi lebih mudah dipahami oleh peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi nilai karakter pada pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi untuk pembelajaran anak Sekolah Dasar. Nilai karakter merupakan nilai-nilai yang ditanamkan dalam pendidikan karakter anak Sekolah Dasar sebagai upaya terwujudnya tujuan pendidikan nasional. Nilai karakter ini terbentuk melalui nilai-nilai budaya yang secara turun temurun diwariskan melalui tradisi. Salah satu tradisinya yaitu tradisi Ngalungi Sapi yang termasuk budaya lokal yang keberadaannya tidak dibatasi oleh wilayah administratif. Hal ini dikarenakan tradisi Ngalungi Sapi tidak hanya terjadi dalam satu wilayah Kabupaten Rembang, namun juga terjadi dikabupaten sekitar Kabupaten Rembang. Fokus penelitian ini pada tradisi Ngalungi Sapi sebagai sarana pembelajaran nilai karakter pada anak Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Variabel yang diteliti yaitu pelaksanaan tradisi ngalungi sapi dan nilai-nilai karakter yang ada di dalam tradisi tersebut, dengan subjek penelitian tokoh masyarakat, masyarakat dan anak usia Sekolah Dasar Desa Mojowarno. Penelitian ini dilaksanakan peneliti untuk anak Sekolah Dasar Desa Mojowarno, dengan Desa Mojowarno, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang sebagai tempat penelitian. Teknik pengumpulan data dan instrumen berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan pencatatan. Analisis data penelitian kualitatif yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat nilai karakter dalam pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi di Desa Mojowarno dan telah terimplementasi dalam pembelajaran sekolah dan kehidupan sehari-hari anak Sekolah Dasar. Sementara itu dengan diadakannya penelitian ini, diharapakan masyarakat Desa Mojowarno tetap melestarikan tradisi dan dapat menyadari arti penting dari pelaksanaan tradisi bagi kehidupan sosial masyarakat serta dapat meresapi nilai-nilai karakter yang ada. Sedangkan guru hendaknya memperkenalkan Tradisi Ngalungi Sapi sebagai wujud kebudayaan lokal desa sehingga peserta didik dapat mengenal dan tertarik untuk terus melestarikan tradisi tersebut. Nilai-nilai karakter yang terkandung pun harus diangkat sebagai pembelajaran di sekolah, agar pengenalan terhadap tradisi lebih mudah dipahami oleh peserta didik.
Strengthening The Use Of Language As A Communication Tool In Improving Teacher Performance In Indonesian Schools, Kuala Lumpur, Malaysia Anwar, Saiful; Utaminingsih, Sri; Napasti, Friny; Prasetyawan, Enggar; Sesriyani, Lodya
Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This PkM is an implementation of research previously conducted by the PkM team entitled Factors that influence teacher performance. There are many factors that can be used to improve teacher performance, one important factor is a teacher's communication skills. The communication in question is the communication process carried out by teachers and students in the classroom. Teachers are not only required to communicate well, but also use correct grammar so that there are no multiple interpretations by students. These communication skills are included in eight teacher teaching skills, namely skills to open lessons, skills to close lessons, explanation skills, skills to provide variations, skills to provide reinforcement, skills to manage the class, skills to guide small group discussions, skills to manage the class and skills to teach small groups and problems. Communication skills are very necessary, especially for schools that use multilingual teaching and learning activities. One of the schools that uses multilingual school instruction is the Sekolah Indonesia Malaysia Kuala Lumpur. This school uses three languages ​​of instruction, namely Malay, Indonesian and English. This community service is needed to provide a new perspective to teachers at Indonesian schools in Kuala Lumpur that the use of language should be as simple as possible but the learning objectives that have been set can be achieved. Keywords: Communication, Basic Teaching Skills, Teacher
Budaya Organisasi dan Perannya dalam Mempertahankan Eksistensi Sekolah PAUD Anwar, Saiful; Utaminingsih, Sri; Nurlaili, Lili; C. Bien, Jonna Karla; Said Permana, Putut
Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Organizational culture is a value shared by an organization. Apart from being able to increase teacher professional commitment, in theory organizational culture is believed to be able to improve teacher performance. Organizational culture can also be said to be a set of value systems, beliefs or assumptions that are valid and agreed upon and carried out by all members of the organization as a guide to behavior, speech and action. Having a strong and good organizational culture will of course make the organization's direction towards organizational goals easier, apart from that, a strong and good organizational culture will also form bonds or relationships between members which will ultimately improve performance together. However, organizational culture can change and weaken depending on how the leader implements it. Often a change of leader will cause the organizational culture to shift according to the style and leadership style of a school principal. This PKM is present at PAUD (early childhood education programs) Mawar Biru in order to provide reinforcement to teachers at PAUD Mawar Biru about the importance of an organizational culture in schools and how to ensure that the existing organizational culture is able to improve the performance of PAUD teachers themselves. Keywords: Organizational Culture, early childhood education programs, Teachers
Sosialisasi Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Rumah Tangga Terhadap Perempuan Haryanti, Amelia; Utaminingsih, Sri; Akhirudin, Akhirudin
Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences Jurnal Loyalitas Sosial VOL.4 NO.1 Maret 2022
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JLS.v4i1.p1-14

Abstract

Meningkatnya kasus kekerasan dalam keluarga di masa pandemi covid-19 diakibatkan karena beberapa faktor, diantaranya, banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan, berkurangnya pemasukan keuangan, intensnya suami istri bersama-sama dirumah, dan faktor-faktor lainnya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Kuripan Kecamatan Ciseeng Kabupaten Bogor yang bertujuan untuk mensosialisasikan Undang-Undang No. 23 tahun 2004 tentang Penghapusan kekerasan dalam rumah tangga. Metode pengabdian ini adalah dengan sosialisasi dan penyuluhan, serta berdiskusi dengan peserta yang terdiri dari ibu-ibu rumah tangga, bagaimana cara menghindari agar tidak terjadi kekerasan  dalam rumah tangga (KDRT), bagaimana kita menghadapi perilaku pasangan yang melakukan KDRT, dan bagaimana cara kita untuk mencegah KDRT. Kegiatan ini mendapatkan respon yang positif dari peserta, karena dengan adanya kegiatan ini peserta yang mayoritas ibu-ibu rumah tangga mendapatkan informasi yang berharga bahwa korban KDRT mendapatkan perlindungan hukum dengan adanya Undang-Undang No 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat khususnya peserta memahami bagaimana menghadapi perilaku pasangan yang melakukan KDRT serta memberikan pemahaman kepada pasangan yang melakukan KDRT bahwa korban KDRT dapat melaporkan KDRT yang menimpanya serta mendapatkan perlindungan hukum dari pemerintah.
Preserve Angklung Music As A Culture of Bamboo Art Nurlaili, Lili; Utaminingsih, Sri; Setiawati, Setiawati
Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences Jurnal Loyalitas Sosial Volume 4 No. 2 September 2022
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JLS.v4i2.p60-79

Abstract

Pada bulan Desember 2019, dimulai kasus Covid 19 di Wuhan, China, akibat terkena infeksi pneumonia dari jual beli hewan tidak biasa misal: ular, kelelawar, dan tikus. Virus corona atau Covid 19 diduga dibawa oleh kelelawar dan hewan lain yang dimakan oleh manusia di pasar tersebut. Akibatnya seluruh dunia terinfeksi dengan virus ini dan menyebabkan  ditutupnya seluruh  akses persekolah, perniagaan, hiburan dan lainnya. Karena dalam masa krisis pandemic ini, banyak universitas melakukan kegiatan secara online maka universitas Surigao Del Sur State University (SDSSU) merupakan salah satu universitas negri di Philipina yang tetap mempertahankan eksistensinya dengan mengadakan kegiatan webinar Internasional yang melibatkan berbagai universitas dari berbagai negara, antara lain: Indonesia, Jepang, Malaysia, Philipina, Taiwan dan UNESCO. Tujuan: (1) Agar pengetahuan yang kami berikan melalui pelestarian music angklung sebagai budaya seni Bambu bisa menyentuh para peserta; (2) Untuk meningkatkan kepedulian terhadap music angklung Indonesia bagi dunia luar; (3) Untuk meningkatkan keingintahuan dunia luar tentang music angklung Indonesia. Metode yang digunakan pada kegiatan ini berupa ekspositori yaitu penyampaian materi secara verbal dan inquiry yaitu menekankan pada proses berpikir kreatif kritis dan analitis terkaitdengan music angklung dan mengembangkan angklung sebagai alternatif ekonomi kreatif di Indonesia. Webinar Internasional yang dilaksanakan melalui zoom meeting oleh Nemsu/SDSSU dengan pembicara dari beberapa negara telah menampilkan berbagai manfaat penting dari bamboo. Pembicara dari Malaysia menjelaskan tentang desa global yang terjadi sebagai akibat dari penyebaran informasi yang sangat cepat dan massive di masyarakat. Pembicara di hari terakhir dari Indonesia, menjelaskan tentang manfaat  bambu misalnya untuk menambah volume air, mencegah erosi dan menghilangkan bau tidak sedap dan lain-lain. Selain itu juga secara tuntas manfaat bambu di Indonesia dan latar belakang musik menggunakan bambu yaitu angklung dan membawakan lagu menggunakan angklung
Penguatan Etika dan Tanggung Jawab Sosial Mahasiswa Melalui Implementasi Budaya Organisasi yang Berkelanjutan di HIMA PPKn Universitas Pamulang Utaminingsih, Sri; Shella Rachmawaty; Haryanti, Amelia; Hendri
Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Loyalitas sosial Volume 6 N0. 1 Maret 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JLS.v6i1.p10-22

Abstract

Ethics and social responsibility are important aspects in shaping individuals who are responsible and care about society. Students are future agents of change who need to be formed within the framework of ethics and social responsibility. The Pancasila and Citizenship Education Study Program Student Association (HIMA PPKn) understands the importance of this aspect and has started efforts to implement it in a sustainable organisational culture. The purpose of this activity is to strengthen students' ethics and social responsibility through the implementation of a sustainable organisational culture in HIMA PPKn. The method of implementing this activity involves developing an organisational culture that promotes ethics, integrity, participation in social activities, and self-development. In addition, students also receive counselling related to ethics and social responsibility. Sustainable social programmes are run as a form of positive contribution to society and the environment. The result of this activity is an increased understanding of ethics and social responsibility among students, especially the management of HIMA PPKn. They grow and develop as socially responsible individuals who are able to provide concrete benefits to society. The social programmes run also have a positive impact on the community. Suggestions for the future evaluation and expansion of programs that have been carried out are important steps in strengthening a sustainable organizational culture in developing student ethics and social responsibility. Furthermore, it is hoped that this activity can be an inspiration for other student organisations to strengthen these values in their organisational culture and make a greater contribution to society and the nation.
Adat Se-Atorang (Local Wisdom) of the Ternate People As a Model of Anti-Corruption Education Marasabessy, Abd. Chaidir; Utaminingsih, Sri; Pujilestari, Yulita
Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 7 No 3 (2024)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/cetta.v7i3.3330

Abstract

Although the local government has accommodated the advantages of local values in the Ternate region, educational institutions in the regions have not integrated the advantages of local wisdom values in learning local content. Local wisdom should not be used as a mere symbol, it needs to be integrated in order to create learning that is decorated with wisdom so that the Indonesian generation has strong mental resilience, high morals, forms commendable behavior, and grows an anti-corruption culture. The research aims to describe the customs of the Ternate people as a model of anti-corruption education and its relevance to anti-corruption principles. Descriptive-based qualitative is the choice of this research. Research data is obtained through interviews and supported by relevant documentation and journals and books. Conclusion; 1) "Adat se-Atorang" comes from the ancestral heritage of the Ternate people which is adopted from the basic principle of Islamic teachings (Akhlakulkarimah) which serves as a guide to life, which is practiced continuously to prevent acts of self-destructive greed; 2) "Adat se-Atorang" with values at the core; Galib se-Lakudi (true authority belongs only to God, by His will, man only carries out His entrustment; Sere se-Duniru (in the construction of social interaction relationships, human beings must not deviate from His rules); Cing se-Cingari (when acting, it must be seen by the public, always aware of itself that there is supervision of man and God); Cara se-Ngale (doing a work always refers to the guidance of God (Allah Swt); Bobaso se-Rasai (the gift of God's knowledge to humans to maintain behavior in social relationships; Loa se-Bannari (if trust is given, it must be done honestly, correctly and straightly); Duka se-Cinta (grow an attitude of caring and tolerance for others); Baso se-Hormati (respect others and do not accuse or blame others). The value in question has a universal meaning and is in line with the principles of anti-corruption and the spirit of the mandate of the Anti-Corruption Law.
PENYULUHAN PHBS TERHADAP PESERTA DIDIK DAN GURU PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMP PGRI 35 SERPONG TANGERANG SELATAN BANTEN Utaminingsih, Sri; Muliani, Anggita; Alam, Sirrul; Puspita, Devthania Arum; Fauziah, Nanda Sifa; Alisyani, Siti; Asih, Windi
Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Vol.2 No.2 September 2022
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Virus ini ditemui pada 2019 serta dimaknai Corona. Eskalasi tebaran virus yang kilat menjelajahi masa serta ruang waktu dengan pada skala luas. Virus Covid telah bermetamorfosis sebagai virus mengkhawatirkan serta menghalangi manusia guna melangsungkan interaksi sesama. Bermacam upaya pelaksanaan peraturan diwujudkan guna menutup sebaran penyakit. Diketahi penyakit menular saluran penapasan berciri batuk, demam, flu disertai bersin, sesak, pneumonia, serta kematian mendadak.  Tebaran berdampak pada sector relasi manusia yakni sector pendidikan. Tujuan dedikasi pada warga ini yakni guna membagikan pengawalan pola hidup terbebas kotoran serta sehat. selaku upaya penghindaran penularan virus. Prosedur yang didedikasikan ini merupakan dalam wujud pendampingan pola hidup terbebas kotoran serta sehat, penyebarluasan wawasan  virus menular serta pencegahannya, tata cara tanya jawab buat mengenali tingkatan uraian anak sehabis pendampingan serta demonstrasi guna mempraktekan beberapa pola hidup terbebas dari kotoran serta sehat dalam wujud aktivitas cuci tangan menggunakan sabun.Kata kunci: Virus corona, Penyuluhan PHBS, Guru, Peserta didik 
Membangun Jiwa Nasionalisme Melalui Makanan Tradisional Kerak telor Khas Betawi Elitha, Tiara; Fauziah, Shilva Nurmayanti; Avifah, Hananda; Hala, Ahmad Irfan; Utaminingsih, Sri
Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Vol.3 No.1 Maret 2023
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Semakin berkembangnya zaman, rasa nasionalisme yang di miliki oleh generasi muda semakin memudar. Salah satu faktor yang menyebabkan memudarnya rasa nasionalisme adalah globalisasi. Semakin berkembangnya teknologi, maka semakin mudah pula segala informasi yang masuk dan keluar dalam suatu negara.  Salah satu dampak dari hal tesebut adalah memudarnya semangat nasionalisme dan patriotisme pada para generasi muda. Karena para generasi muda cenderung akan lebih tertarik kepada produk-produk asing, seperti halnya makanan, gaya hidup, dan kebudayaan. Penelitian ini bertujuan untuk membangun jiwa nasionalisme melalui makanan tradisional kerak telor. Metodelogi yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik wawancara. Data diperoleh dari hasil wawancara yang dilakukan dengan satu narasumber yang berprofesi sebagai pedagang kerak telor di Setu Babakan.  Dari hasil dan pembahasan dapat disimpulkan hasil dari wawancara terdokumentasi dalam bentuk audio visual.
Learning Management based on Gender Responsive Segregation at MA Raudlatul Ulum Majda, Nadia Ela; Utaminingsih, Sri; Ismaya, Erik Aditia
Srawung: Journal of Social Sciences and Humanities Vol. 1 Issue 4 (2022)
Publisher : jfpublisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.14 KB) | DOI: 10.56943/jssh.v1i4.186

Abstract

The researh entitled Learning Management based on Gender Responsive Segregation is considered important study in education since many people clash with religious dogma with segregation in education, it is necessary to review how the implementation of gender segreration itself in the education world.  In this research, the researcher raised the theme of Islamic education as the location of conducted research at MA Raudlatul Ulum. Islamic education is a holistic education that oriented to whole system, not only its components but its students including values, morality, and skills. This research study uses qualitative with phenomenological methods. In the process of collecting data, the methods used are interviews, participatory observation, documentation and data analysis using context analysis. This research procedure is the stage of research process through analysis of learning management and student learning outcomes, analyzing gender responsive forms and the last is evaluating learning management based on gender responsive segregation. The result of this research shows that learning management conducted at MA Raudlatul Ulum is gender responsive with the implementation of planning in stages that takes into account gender responsive aspects. Then, the process of implementing learning management did not find material that marginalized and streotyped, and was proven by the successful learning outcomes of students.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abd. Chaidir Marasabessy Abdul Latif Abdul Razak Abdurrahman, Rohman Adelina Hasyim Afriyanti, Susi Agustini, Ferina Ahlami, Mami Ahmad Hariyadi, Ahmad Akhirudin, Akhirudin Alam, Sirrul Alfatonah, Lutfiah Alisyani, Siti Ambarita, Junita Hotnida AMILUDIN, RIPKI Aniq KHB, Moh Arif Hidayat Arif Munandar Asih, Windi Avifah, Hananda Belia, Gones C. Bien, Jonna Karla Choirul Amin Edris Zamroni Eka Zuliana Eko Darmanto Elitha, Tiara ENDRI ENDRI Erik Aditia Ismaya Ersam Mahendrawan Evi Ekawati Fathurrohman, Irfai Fauziah, Nanda Sifa Fauziah, Shilva Nurmayanti Febiyansyah, Febiyansyah Ferry Kurniawan, Ferry Fery Kurniawan Fina Fakhriyah Gunawan Setiadi Habsari, Arika Febriana Hala, Ahmad Irfan Hardika, Fiki Fandi HARIYANTO HARIYANTO Haryanti, Amelia Hendri Hendri Henry Suryo Bintoro Hilmy Aliriad Hutagalung, Jeremi Ika Oktavianti, Ika Indayani, Rin Indriani, Iin Irfai Fathurohman, Irfai Jayanti Putri, Jayanti Juniati Juniati Kartika, Deny Dwi Khakim -, Khakim Khamdun khussa'adah, Mifta Kironoratri, Lingtang Kurnia, Jenia Lailiah, Lailiah lestari, Yulita Puji Lovika Ardana Riswari Lukmana, Andri Mahanita, Byarvega Majda, Nadia Ela Maretta, Loula Maulidiyah, Siti Robiatul Mohammad Kanzunnudin, Mohammad Muhamad Iqbal Muhamad Rizki Muhammad Akbar Muliani, Anggita Murtono Murtono Na'im, Salsabila Nailul Muna, Salsabila Nanik Istika Wati, Nanik Istika Napasti, Friny Nasiroh, Nasiroh Nining Purwaningsih Nisa, Santi Khasiatin Nofeca, Ysta Nugrahaeni, Titi Santi Nurdin, Tammi Nasuha Nurhadi, Moch Nurlaili, Lili Nurzaman, E PRASETYAWAN, ENGGAR Prastini, Endang Pratiwi, Estherini Heratity Puji Lestari, Yulita Puspita, Devthania Arum Putri, Mas Fierna Janvierna Lusie Putriani, Faniya Rachmawaty, Shella Raharjo, Mohamad Topan Ramadhan, Luky Fatur Rani Setiawaty Ratna Purwaningsih Ratri Rahayu Retno Wulandari Richma Hidayati Riska Putri Rosikhatul Ilmiyah, Rosikhatul Said Permana, Putut Said, Moh. Rohmat Saiful Anwar Samudera, Tirta SANTOSO SANTOSO Santoso, Deni Agung SESRIYANI, LODYA Setiawati Setiawati Shella Rachmawaty Shofwani, Siti Aniqoh Shufi, Muhammad Iqbal Silalahi, Kristina Siswandi, R. Dede Siti Masfuah Siti Rahayu Somanto, Djoko Sophian, Alfi Sri Astuti sri murtini . Sri Surachmi Su'ad, Su'ad Suad, Suad Su’ad, Su’ad Subagio, Muhamad Harry Sucipto Sucipto Sumaji Sumanto, Djoko Sumaryati, Ismi Suwandi Syariati, Tri Puput Trihandayani, Estiningsih Tupari Tupari Ulfah, Mita Kurnia Umami, Retno Rhisalatul Utami, Sofia Dyah Utomo, Slamet Utomo, Slamet W, Sri Surachmi Wahyu Kurniawan Wawan Shokib Rondli Widyati, Wiwin Yanto Sugianto Yenita . Yuliana, Lilik Yulita Pujilestari Zaenap, Siti Zehan, Zehan Zulfah, Ummu Zulkifli Zulkifli