p-Index From 2020 - 2025
13.981
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Dakwah Tabligh Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains Al-Hikmah: Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education TARBAWI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia al-Afkar, Journal For Islamic Studies Jurnal al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan penelitian ke-Islaman Al-Muaddib : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial & Keislaman Edu Riligia: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam dan Keagamaan JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Journal on Education Edumaspul: Jurnal Pendidikan Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) FONDATIA JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan HIKMAH : JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Al-Munawwarah : Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Imtiyaz : Jurnal Ilmu Keislaman Islamika: Jurnal Keislaman dan Ilmu Pendidikan Tabyin; Jurnal Pendidikan Islam Bada'a: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Piwulang: Jurnal Pendidikan Agama Islam AS-SABIQUN: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Jurnal Pendidikan Islam Rabbani Wahana Karya Ilmiah Pendidikan At-Tajdid : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam EDU RILIGIA: Journal of Islamic and Religious Education Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Jurnal Pendidikan Guru (JPG) Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Jendela Pendidikan Sivitas : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat International Journal of Science and Society (IJSOC) INVENTION: Journal Research and Education Studies Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Indonesian Research Journal on Education Innovative: Journal Of Social Science Research Communautaire: Journal of Community Service Az-Zakiy: Journal of Islamic Studies Al-Mau'izhoh: Jurnal Pendidikan Agama Islam El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat Mimbar Kampus: Jurnal Pendidikan dan Agama Islam Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Blaze: Jurnal Bahasa dan Sastra dalam Pendidikan Linguistik dan Pengembangan Al Hikmah: Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education Hidayah : Cendekia Pendidikan Islam dan Hukum Syariah
Claim Missing Document
Check
Articles

Pendidikan Islam Modern: Kurikulum PAI Berbasis Al-Qur’an, Sunnah, dan Budaya Sesuai Kebutuhan Masyarakat Achmad Junaedi Sitika; Zia Achmalia Adela; Ega Najwa Ismail; Titik Ayu Kartika
Hidayah : Cendekia Pendidikan Islam dan Hukum Syariah Vol. 2 No. 2 (2025): Juni : Hidayah : Cendekia Pendidikan Islam dan Hukum Syariah
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Agama dan Filsafat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/hidayah.v2i2.926

Abstract

The creation of an Islamic Religious Education (PAI) curriculum grounded in the Qur'an, Sunnah, and culture is covered in this study. This curriculum emphasizes the spread of religious knowledge while also incorporating relevant cultural values ​​to provide pupils a more meaningful and contextual education. The goal of this curriculum is to develop pupils who are honorable, tolerant, and capable of adjusting to the problems of the world without abandoning or forgetting their cultural and religious values. To address these issues, a qualitative method known as the literature review method or literature study was used in this study. Books, journal articles, and other materials relating to Islamic education, cultural values, and curriculum development methodologies are among the scientific research and literature that serve as its reference sources. According to this study, students' understanding of Islamic teachings that are applicable to their daily lives may be strengthened by incorporating cultural values ​​into the curriculum. Teachers have a critical role in creating education that integrates religious and cultural values ​​in order to produce a generation that is morally upright, open-minded, and prepared to deal with the changing dynamics of society.
Penguatan Critical Thinking Santri Melalui Teknik Muhadharah Di Pondok Pesantren Junaedi Sitika, Achmad; Sahrurrpmadhon, hikmatiyar; Nurhasanah
Al-Mau'izhoh: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 7 No. 01 (2025): In Press Edisi Juni 2025
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/am.v7i01.10656

Abstract

Muhadharah carried out at the Khairul Bariyyah Islamic Boarding School in Bekasi City can develop and strengthen the critical thinking abilities of students as in the thesis title above, namely "Strengthening Critical Thinking of Santri through Muhadharah Techniques at the Khairul Bariyyah Islamic Boarding School". The aim of this research is to determine the strengthening of students' critical thinking through the muhadharah technique. The subject or focus of this research was aimed at the students of the Khairul Bariyyah Islamic Boarding School as well as the students' supervisors and leaders of the Islamic Boarding School, using a researcher interview instrumentt. Thus, the aim of this research is to describe the implementation of muhadharah activities at the Khairul Bariyyah Islamic Boarding School and how they are implemented in strengthening students' critical thinking by implementing muhadharah activities. The approach used in this research is research with a qualitative approach. Research data was obtained using interviews, observation and documentation methods. The data analysis method is inductive, namely reducing data, presenting data, and drawing conclusions. Based on the research results, it can be concluded that: The approach used in this research is a qualitative approach. Research data was obtained using interviews, observation and documentation methods. The data analysis method was inductive, namely reducing data, presenting data and drawing conclusions.
Konsep Dasar Kurikum Sitika, Achmad Junaedi; Ramadhani, Naura Zakia; Muflihah, Pipih; Annastasya, Sabrina
Invention: Journal Research and Education Studies Volume 6 Nomor 2 Juli 2025
Publisher : CV. PUSDIKRA MITRA JAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/invention.v6i2.2553

Abstract

Kurikulum merupakan dasar utama dalam proses pendidikan dan menjadi landasan penyelenggaraan pembelajaran di berbagai jenjang. Dalam Pendidikan Agama Islam (PAI), kurikulum tidak hanya menyajikan materi, tetapi juga membentuk karakter dan spiritualitas peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif dengan kajian pustaka untuk mengkaji konsep dasar kurikulum, fungsi, komponen, serta kaitannya dengan teori pendidikan. Hasil kajian menunjukkan bahwa kurikulum terdiri dari tujuan, materi, metode, media, proses pembelajaran, dan evaluasi yang harus terpadu agar kompetensi tercapai. Kurikulum PAI memiliki fungsi adaptasi, integrasi, diferensiasi, persiapan, seleksi, dan diagnostik yang mendukung perkembangan holistik peserta didik. Penyusunan kurikulum dipengaruhi oleh teori pendidikan seperti rekonstruksionisme, progresivisme, dan esensialisme. Pemahaman hubungan kurikulum dan teori pendidikan penting agar kurikulum tetap relevan dan adaptif terhadap perubahan zaman serta kebutuhan peserta didik, guna meningkatkan mutu pendidikan, khususnya di bidang Pendidikan Agama Islam.
Konsep Dasar Kurikulum Sitika, Achmad Junaedi; Wahyudin, Wahyudin; Maehi, Emay Ahmad; Chaeriansyah, Muhammad Azrial
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28159

Abstract

Kurikulum merupakan elemen fundamental dalam sistem pendidikan yang berperan sebagai pedoman dalam proses pembelajaran. Konsep dasar kurikulum mencakup berbagai aspek, seperti tujuan pendidikan, isi materi, strategi pembelajaran, dan evaluasi. Kurikulum dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, perkembangan ilmu pengetahuan, dan kebijakan pendidikan. Dalam implementasinya, kurikulum dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis, seperti kurikulum akademik, kurikulum tersembunyi, dan kurikulum eksplisit. Pemahaman yang komprehensif tentang konsep dasar kurikulum menjadi landasan bagi para pendidik dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran yang efektif dan bermakna.
Konsep Dasar Pengembangan Kurikulum PAI Pada Tingkat Madrasah Ibtidaiyah Sitika, Achmad Junaedi; Afifah, Afah; Rahmatulloh, Bobi Mahbobi; Farid, Farid
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28201

Abstract

Pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan aspek penting dalam sistem pendidikan guna membentuk karakter, moral, dan spiritual peserta didik. Konsep dasar pengembangan kurikulum PAI berlandaskan pada prinsip-prinsip pendidikan Islam yang bersumber dari Al-Qur'an dan Hadis serta mempertimbangkan aspek filosofis, psikologis, sosiologis, dan pedagogis. Proses pengembangannya mencakup perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan zaman tanpa menghilangkan esensi nilai-nilai Islam. Artikel ini membahas berbagai pendekatan dalam pengembangan kurikulum PAI, seperti pendekatan berbasis kompetensi, integrasi ilmu dan agama, serta kontekstualisasi dengan tantangan global. Dengan adanya pengembangan kurikulum yang tepat, diharapkan PAI dapat menjadi mata pelajaran yang relevan, aplikatif, dan mampu membentuk peserta didik yang berakhlak mulia serta memiliki wawasan keislaman yang komprehensif.
Konsep Dasar Pendidikan Agama Islam sebagai Basis Pengembangan Kurikulum PAI Sitika, Achmad Junaedi; Alandes, Pirdaus; Aziz, Tariq; Firdaus, Taufan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28694

Abstract

Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peran strategis dalam membentuk karakter, moralitas, dan kepribadian peserta didik di tengah arus globalisasi dan kemajuan teknologi yang pesat. Kurikulum PAI yang dirancang secara tepat tidak hanya berfungsi sebagai sarana transfer ilmu agama, tetapi juga sebagai instrumen internalisasi nilai-nilai Islam yang luhur dalam kehidupan sehari-hari. Kurikulum tersebut harus berpijak pada konsep dasar pendidikan Islam yang bersumber dari Al-Qur’an, Hadis, serta warisan pemikiran para ulama klasik dan kontemporer. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam tentang pengertian, dasar-dasar filosofis, serta prinsip-prinsip utama dalam pendidikan agama Islam. Pembahasan ini menjadi fondasi dalam merumuskan dan mengembangkan kurikulum PAI yang relevan, kontekstual, dan aplikatif sesuai dengan kebutuhan zaman dan tantangan pendidikan modern. Dengan demikian, kurikulum PAI diharapkan mampu menghasilkan peserta didik yang berakhlak mulia, cerdas, dan berdaya saing.
Landasan-Landasan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Sitika, Achmad Junaedi; Muhajir, Ahmad; Kusumah, Aris Fajar; Mulyani, Defi Tri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28772

Abstract

Kurikulum memegang peranan sentral dalam sistem pendidikan, berfungsi sebagai pedoman dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran. Landasan kurikulum merupakan aspek fundamental dalam pengembangannya, meliputi landasan filosofis, psikologis, sosial, dan pedagogis. Masing-masing landasan tersebut memberikan arah bagi tujuan pendidikan dan metode yang digunakan dalam pembelajaran. Artikel ini membahas konsep kurikulum secara komprehensif dan bagaimana landasan kurikulum berkontribusi dalam membentuk sistem pendidikan yang efektif dan adaptif. Pemahaman yang mendalam tentang landasan kurikulum dapat membantu pendidik merancang strategi pembelajaran yang lebih sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan perkembangan zaman. Metode penelitian ini menggunakan kajian pustaka yang diambil sesuai dengan pokok bahasan dan analisis mendalam sehingga dapat ditarik simpulan dan temuan dalam penelitian.
Pengembangan Kurikulum PAI “Pendekatan-Pendekatan Kurikulum” Sitika, Achmad Junaedi; Fatah, Ahmad Farhan; Tafriji, Ilham
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28931

Abstract

Kurikulum merupakan bagian penting dari sistem pendidikan karena berfungsi sebagai salah satu unsur yang menentukan tercapainya suatu tujuan. Begitu pula kurikulum pendidikan agama Islam (PAI) sangat penting dalam berbagai proses pendidikan untuk mencapai tujuan dan arah pendidikan Islam. Berdasarkan syariat Islam, pendidikan Islam bertujuan untuk mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki manusia. Akan tetapi, kurikulum PAI masih banyak menghadapi berbagai permasalahan. Permasalahan tersebut antara lain model pembelajaran yang dogmatis, masih banyaknya repositori dan tumpang tindih, serta konsep-konsep keagamaan yang diajarkan kurang relevan dengan dunia modern. Untuk itu, sangat penting bagi para pendidik dan seluruh tenaga kependidikan untuk benar-benar memahami kurikulum dan mampu mengembangkannya. Diperlukan metode tertentu dalam menyusun kurikulum pendidikan agama Islam (PAI). Metode ini diperlukan agar kurikulum dapat mengantarkan peserta didik ke arah transformasi yang diinginkan. Pendidik dapat memilih berbagai pendekatan yang sesuai dengan rencana pembelajarannya, tentunya dengan mempertimbangkan karakteristik pendidikan agama Islam. Ada empat pendekatan yang dapat digunakan untuk menyusun kurikulum, yaitu pendekatan akademis, humanistik, teknologis, dan rekonstruksi sosial. Kurikulum ini dapat digunakan oleh guru PAI dalam proses belajar mengajar di sekolah.
Strengthening Students' 21st-Century Skills Through the Friday Tausiyah Program at Telukjambe Islamic Middle School Nurul Azkiya; Achmad Junaedi Sitika; Nurhasan
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i3.1495

Abstract

In the current era of digital and globalization, very few teenagers have mastered communication skills, therefore, this problem cannot be ignored. In this case, an effort is needed to overcome it. One of them is that students' 21st century communication skills are very important for students at school, one of which is through Friday tausiyah activities. Friday Tausiyah is a religious activity at Telukjambe Islamic Middle School, which is held every Friday. The purpose of this research is to determine the planning of the Friday Tausiyah program on students' 21st century skills at Telukjambe Islamic Middle School. To find out the implementation of the Friday Tausiyah program at Telukjambe Islamic Middle School on students' 21st century skills. To find out the results achieved in strengthening students' 21st century skills. through the Friday tausiyah program at Telukjambe Islamic Middle School. This research method uses a qualitative approach with descriptive research type. This research was conducted at Telukjambe Islamic Middle School, data collection, researchers used observation, interviews and documentation methods. Meanwhile, for the analysis, researchers used descriptive analysis, namely in the form of data reduction, data presentation and verification. The results of this research reveal that, (1) The planning of the Friday Tausiyah program for students' 21st century skills is what sparked the formation of the Friday Tausiyah program, namely the school principal and forming a religious team so that this activity could be implemented. (2) The implementation of Friday tausiyah in developing students' communication skills has been well pursued by the religious team and the school. (3) The results achieved in mastering students' 21st century skills are that students have more control over the stage, are brave and confident to speak in public.
The Use of the Card Sort Method in Overcoming Slow Learners in Arabic Subjects at MI Nurul Amal in MI Nurul Amal Bekasi Syifa Fauziah; Achmad Junaedi Sitika; Nurhasan
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i3.1582

Abstract

Elementary school students generally enjoy fun activities, such as playing. Therefore, teachers must be able to design learning that facilitates students' freedom of movement while remaining engaged in the educational environment or situation. Students also greatly enjoy learning activities conducted in groups and through live demonstrations. By understanding these student characteristics, teachers are expected to be able to create a learning environment that improves the quality and effectiveness of learning. This is tailored to the needs and abilities of elementary school students. (Safitri, 2022)The use of visual-based cards in the card sort method facilitates understanding, strengthens memory, and fosters interest and motivation in learning activities. The card sort learning strategy, combined with game techniques, is expected to help students understand the lesson and understand the classification of the material.The card sort method is a learning method using index cards. This learning technique combines active individual learning techniques with collaborative or cooperative learning techniques.Judging from the results achieved in using this card sort method, there is an influence caused by an event or action on students in carrying out ongoing learning activities, it can be seen that there is a development in students' learning abilities from the way they start to dare to come forward and answer the vocabulary written or explained by the teacher, are more active in answering every question written or explained by the teacher, start to get used to and think that Arabic lessons are fun lessons, start to understand and memorize every vocabulary that has been studied previously.
Co-Authors Aan Sumiyati Abdul Fatah Husna Abidin, Jaenal Adinda Lestari Afgha Nisya Nurani Afifah, Afah Afifah, Putri Nur Agus Susanto Agus Susanto Agustin, Cindy Ahmad Faisal ahmad farid Ahmad Muhajir, Ahmad Ahmad Muhyidin Ahmad Syahid Ajat Rukajat Aji, Ahmad Akil Akil Akil, Akil Alandes, Pirdaus Alfa Briyan Nudin Aliyah Salsabila Putri Alleanena Asysyura Alpina Putri Damayanti Amalia Febrianingsih Amalia Khoiriyah Amirudin Amirudin Amirudin Amirudin Anjar Dwi Ariani Annastasya, Sabrina Annisa Laras Sandi April liana Citra Imanniar Aprilia Esa Gustiana Astuti Darmiyanti Atikah, Nabilah Nur Aulia Nurpratiwi Awaliah, Dede Siti Ayasis Aulia Hanif Ayu Riski Lestari Ayuning Nurul Khasanah Balya, Babay Bariah, Oyoh Berlian Hanum Salsabilah BK, Muhamad Taufik Bunga Yuliana Zahrotul Afiah Ceceng Syarief Ceceng Syarief H Chaeriansyah, Muhammad Azrial Chania Tanara Cucu Darojatun Ajria Cucu Khoeriyah Debibik Nabilatul Fauziah Debibik Nabilatul Fauziah Dede Sarim Desi Novalina Devi Rahmi Fuadah Devi Septiani Diana, Shinta Didah Maolida Dina Maryana Dinda Nurul Azkiya Dini Dimyati Ditya Attala Syabila Rosad Donna Amalia Hasanah Ega Najwa Ismail Elsa Rafika Endang Siti Amalia Farhah Azizah Farhan Fatah , Ahmad Farid Farid, Farid Fatah, Ahmad Farhan Fathin Kusumardani Fathur Rahman Fauzi Tamami, Hanif Fauziah Salsabila Waraow Fauziah, Debibik Nabilatul Fauziyah, Hana Ferianto Ferianto Ferianto Fhajri, Jihan firdaus, taufan Fitriani Dewi Ghina Oktavia Nurbaeti Gustian, Rafi Dwi H. Ceceng Syarief Habibah, Elia Nur Hafidz Rifqi Hafidz Syahreza Auditya Hafipah, Yustiara Hana Niswatus Salamah Hana Niswatus Salamah Hanif, Ayasis Aulia Hanifah Surachmawardani Haq, Jamilah Qiyaafatul Harahap, Hendra Asri Hasyim, Adam Hilmi Maulidi, Muhammad Hurul Aini Hurul Aini Husna, Abdul Fatah Husny Fauzy Iddah Fukhoiroh Iis Isti Rahmawati Illa Nur’Aini Ilyas, Dwi Intan Febriyanti Ine Nirmala Irwanto Firmansyah Jamaludin, Helwah Mufthiri Jeani Rida Dwi Lestari Julaeha Julaeha Karhali, Ahmad Karnia Karnia Karyawati, Lilis Kedwi Walady Sobari Kharismasita Viska Putri Krisnayansyah Krisnayansyah Kurniasih, Suci Dwi Kusumah, Aris Fajar Leenen Dilla Leli Alawiyah Lilis Karyawati Lukman Agung Maehi, Emay Ahmad Mahira Allaida Putri A. Rizal Maulani, Dinda Fadhilah Maulida, Najmi Maulidya, Wihdatul Maya Aprida Riani Meida, Evi Mely Agustine Mifa Rezkia Zanianti Miftah Fariz Sodikin Mila Siti Hazizah Mimi Mutiara Mita Nofiarti Putri Muflihah, Pipih Mufti Abdul Malik Muhamad Nur Thowaf Muhamad Raihan Muhammad Alfian Syach Muhammad Arrfatkhur Rizky Muhammad Miftah Fauzan Mulyani, Defi Tri Mumtahanah, Hauna Aprilia Muslim, Rahmat Azid Mustika, Nida Lydia Muszalika Azahra Nada, Fadya Shofa Nadila Agustin Nadila Azzahra Nanda Salma Melawati Nia Nurarofah Nindya, Nindya Nisa Ulviyah Niyah Lutfi Novariyanti, Vani Novia Khaerunisa Nunung Kurniasih, Nunung Nur Afra Maulida Listiana Nur Annisa Nur'aeni, Nur'aeni Nurbaiti, Dini Nurfadillah, Nuke Nurhadi Muhammad Ramdani NURHASAN Nurhasan Nurhasan Nurhasan Nurhasan, Nurhasan Nurhasanah Nurkeisa Virani, Nadia Nurseha, Pipih Nurul Azkiya Nuryani Nuryani Paramida, Cici pengelola, pengelola Puti Sahara Putri Amelia Dwiyanti Putri Mutmainah Putri Nur Afifah Putri Umairoh Umayah Putri, Aanisah Qolby, Hafshoh Robi’a Qolby, Hafshoh Robi’a Rahayu Purnamaningsih, Ine Rahmadian, Alia Rahmadina, Firda Rahmah, Elda Fadlia Rahman, Rosita Rahmatulloh, Bobi Mahbobi Ramadhani, Naura Zakia Ramdan, Firman Muhamad Ratna Swari, Dewi Ratu Nisa Shafira Hermawan Reza Zulki Pratama Ricky Nugraha Sartono Ridho, Fikra Arsyad Riska Puji Lestari, Riska Puji Rokayah Sarmila Dewi Rukajat , Ajat Saefina, Khaila Najwa Sahara, Puti Sahrurrpmadhon, hikmatiyar Salsabila Salsabila Salsabilla Hariyanti Fitri Sa’adah, Zahratus Shidiq, Muhammad Aziz Ash Siti Lathifah Siti Maryani SITI MARYANI Siti Sabila Hidayah Suaidah, Annida Suhada, Encang Sukria Nengsih Sumiyati, Lilis Syahrir Akil Syam, Ilyas Syarief, Ceceng Syarif Wahyuddin Syifa Fauziah Tafriji, Ilham Tariq Aziz, Tariq Tarlam, Alam Tiara Khaerani Hasibuan Titik Ayu Kartika Tri Mega Utami Ulum, Muhamad Bahrul Wahyudin Wahyudin Wahyudin Wahyudin Widiyanto, Firman Hadi Winarti, Wiwin Wiwin Winarti Wulandari, Dewi Wulandari, Elisa Yadi Fahmi Arifudin Yadi Fahmi Arifudin Yayu Rukmini Yeni Yeni Yuliana, Tina Yuni Dwi Oktaviani Yunisa Ratna Dewi Yusuf Sutejo Zia Achmalia Adela