p-Index From 2020 - 2025
13.278
P-Index
This Author published in this journals
All Journal DIKSI Mimbar PGSD Undiksha Jurnal Visi Ilmu Pendidikan BASASTRA Publikasi Pendidikan OKARA: Jurnal Bahasa dan Sastra Metodik Didaktik Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Wacana Akademika : Majalah Ilmiah Kependidikan DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Diksa : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Elementary : Kajian Teori dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar Indonesian Journal of Primary Education JURNAL PAUD AGAPEDIA Jurnal Basicedu AT-TA`DIB International Journal of Elementary Education Jurnal Pendidikan Edutama COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series Attadib: Journal of Elementary Education Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) PAKAR Pendidikan Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan The Journal of English Language Teaching, Literature, and Applied Linguistics (JELA) Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pengajarannya Jurnal Dunia Pendidikan Taroa : Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Basicedu Journal of Innovation and Research in Primary Education PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar JS (Jurnal Sekolah) Jurnal Ilmu Sosial, Humaniora dan Seni Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam Dan Pendidikan Indonesian Journal of Primary Education International Journal of Management, Innovation, and Education Jurnal Studi Al-Qur'an dan Tafsir
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS PENGEMBANGAN KOSAKATA SISWA KELAS V SDN 02 GUNUNGREJA MELALUI MEMBACA CERITA ANAK Rizky Pramudyas Ratri K; Epon Nur’aeni; Seni Apriliya
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2, No 1 (2015): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.853 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v2i1.5240

Abstract

Membaca selain untuk mendapatkan informasi,  juga dapat menambah kosakata baru. Sebagian siswa Sekolah Dasar  sangat menyukai cerita anak. Karena cerita anak berisi  tentang kehidupan anak-anak dengan  tokoh utama anak-anak. Membaca cerita anak tercantum dalam KTSP untuk kelas V semester II. Tujuan membaca adalah memahami isi pesan yang ada pada cerita. Diperlukan membaca pemahaman agar siswa memahami pesan tersebut. Membaca pemahaman memerlukan kosakata yang luas agar dapat menikmati dan memahami isi cerita anak. Untuk itu, penelitian ini akan menganalisis pengembangan kosakata siswa kelas V SDN 02 Gunungreja subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 02 Gunungreja dan objek penelitian adalah pengembangan kosakata siswa SDN 02 Gunungreja. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subyek penelitian ialah pengembangan kosakata dan obyek penelitian adalah siswa yang  akan di analisis dan dideskripsikan secara terperinci. Instrument yang digunakan adalah pedoman wawancara dan format dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa semua siswa kelas V SDN 02 Gunungreja mampu mengembangkan kosakata mealui membaca cerita anak.  Jumlah kosakata terbanyak yang berhasil dikembangkan siswa adalah 24 kosakata, paling sedikit 5 kosakata, dan rata-rata mendapat tujuh kosakata. Jumalah seluruh kosakata yang berbeda dari 18 siswa adalah 62 kosakata dari cerita anak  yang berjudul Gelang Macrame Veve. Pemahaman kosakata  yang dimiliki siswa rata-rata mendekati pengertian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Pengambangan kosakata siswa kelas V SDN 02 Gunungreja melalui membaca cerita anak berhasil, dan pemahaman kosakata siswa rata-rata mendekati pengertian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Pentingnya Literasi Emosi terhadap Kemampuan Mengelola Emosi Marah Guru di Sekolah Dasar Mulkan Azijul Haq; Seni Apriliya; Resa Respati
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 6, No 2 (2019): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v6i2.54081

Abstract

Kemampuan Bercerita Siswa SD Menggunakan Buku Pop Up Elin Marlina; Seni Apriliya; Ghullam Hamdu
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 1 (2018): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.624 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v5i1.7214

Abstract

Kemampuan bercerita merupakan salah satu kompetensi berbicara yang harus di capai oleh siswa dalam kegiatan pembelajaran, tetapi berdasarkan temuan di lapangan bahwa kemampuan siswa di sekolah dasar kelas rendah masih rendah. Kemampuan siswa yang belum optimal disebabkan pembelajaran bercerita di kelas rendah belum mempertimbangkan teori perkembangan individu siswa serta proses pembelajaran yang masih menggunakan metode teacher center. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan awal siswa dalam bercerita, serta kemampuan siswa dalam bercerita menggunakan buku Pop Up. Buku Pop Up digunakan untuk membantu siswa dalam bercerita. Metode penelitian yang digunakan yaitu analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian yang digunakan adalah siswa kelas II-B SDN Sukamulya sebanyak 6 orang. Data diperoleh melalui observasi dengan cara perekaman kemampuan siswa dalam bercerita, dan studi  dokumentasi untuk menganalisis kemampuan siswa bercerita. Hasil menunjukan bahwa kemampuan siswa dalam bercerita menggunakan buku Pop Up mengalami kemajuan dalam aspek ketepatan makna keseluruhan cerita dan aspek kelancaran. Makna cerita diperoleh dari capaian keseluruhan kompetensi bercerita, diantaranya kesesuaian isi cerita, logika urutan cerita, pelafalan kata, ketepatan kalimat. Hal tersebut menjadi gambaran bagi peneliti bahwa kemampuan siswa dalam bercerita masih dapat berkembang di berberapa aspek dengan pemberian stimulus yang baik dan disesuaikan dengan tingkat perkembangan individu siswa, salah satunya yaitu pembelajaran bercerita dengan menggunakan buku Pop Up.
Penggunaan Bahasa Gaul Pada Peserta Didik Sekolah Dasar Diyan Suprapti; Seni Apriliya; Akhmad Nugraha
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 8, No 3 (2021): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (795.039 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v8i3.39247

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya peserta didik sekolah dasar (SD) yang menggunakan variasi bahasa gaul. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penggunaan dan pemerolehan bahasa gaul berdasarkan gender pada peserta didik SD. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode survei menggunakan kuisioner 100 kosa kata bahasa gaul dengan partisipan 20 peserta didik laki-laki dan 20 peserta didik perempuan kelas VI di salah satu SD di kota Tasikmalaya. Hasil penelitian menunjukan peserta didik SD memahami dan menggunakan bahasa gaul untuk berkomunikasi. Peserta didik perempuan lebih aktif menggunakan bahasa gaul daripada peserta didik laki-laki. Bahasa gaul yang digunakan oleh peserta didik diperoleh dari media sosial seperti youtube dan tiktok serta dari komunikasi yang dilakukan di lingkungan sekitar. Terdapat tujuh bentuk bahasa gaul yang paling sering digunakan oleh peserta didik SD yaitu; (1) bentuk kata ganti, seperti kata ganti saya atau aku menjadi kata gua, (2) bentuk serapan, seperti kata epribadih yang berasal dari serapan bahasa Inggris kata everybody, (3) bentuk pemenggalan, seperti kata gosah pemenggalan dari kata ga usah atau tidak usah, (4) bentuk kontraksi, seperti kata mabar yang berasal dari frasa main bareng, (5) bentuk akronim, seperti kata OTW yang berasal dari kata On The Way (6) bentuk inversi, seperti kata kuy yang berasal dari kata “yuk”, (7) bentuk kreatif, seperti kata yoi yang berasal dari kata “iya”.
Media Buku Pop Up Untuk Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas Rendah Sisi Rahmatilah; Syarip Hidayat; Seni Apriliya
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4, No 1 (2017): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (809.655 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v4i1.7302

Abstract

Artikel ini membahas tentang pengembangan media buku pop up untuk pembelajaran bahasa Indonesia di kelas rendah, khususnya dalam aspek membaca permulaan dan berbercerita. Tujuan pengembangan media buku pop up ini adalah untuk untuk memperoleh media dalam pembelajaran membaca permulaan dan bercerita di kelas rendah, dengan mendeskripsikan pengembangan media buku pop up, kelayakan media buku pop up dan produk akhir media buku pop up. Metode yang digunakan dalam pengembangan media buku pop up ini adalah Educational Design Research (EDR) dengan model Reeves yang tahapannya meliputi identifikasi dan analisis masalah, mengembangkan prototype solusi yang didasarkan pada patokan teori, melakukan proses berulang untuk menguji dan memperbaiki solusi secara praktis, refleksi untuk menghasilkan design principle serta meningkatkan implementasi dari solusi secara praktis, sehingga dari tahapan tersebut didapatkan sebuah buku pop up. Hasil yang didapat yaitu berupa media buku pop up yang digunakan untuk membantu siswa dalam pembelajaran membaca permulaan dan bercerita di kelas rendah.   Kata Kunci: media; bahasa; membaca; bercerita; pop up.
Efektivitas Literasi Keluarga Dalam Mendukung Aktivitas Belajar Anak Di Rumah Nova Yunita; Seni Apriliya
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 9, No 1 (2022): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (927.511 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v9i1.53050

Abstract

Analisis Desain Kognitif Video Pembelajaran Menulis Teks Eksplanasi Ilmiah Kelas VI SD Mimin Rasmiati; Seni Apriliya; Akhmad Nugraha
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 8, No 2 (2021): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.766 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v8i2.36285

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan desain kognitif video pembelajaran yang terdapat dalam aplikasi Ruangguru topik “Teks Eksplanasi” Subtopik “Menulis Teks Eksplanasi Ilmiah”.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode analisis konten. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi nonpartisipan menggunakan instrumen analisis desain kognitif terhadap empat video pembelajaran dalam aplikasi Ruangguru, mencakup aspek akurasi (kesalahan fakta, kesalahan pengucapan, dan kesalahan penulisan), aspek kelengkapan (pengantar tugas, tujuan, dan fokus tutor pada pemilihan alat dan mengatur kebutuhan penonton), aspek ketepatan (fokus pada konten yang tepat, detail yang ditambahkan mampu membantu penonton untuk mengerjakan materi yang lainnya, dan video tidak over backsound, efek dan lainnya). Sumber data penelitian yaitu empat video pembelajaran topik “Teks Eksplanasi” Subtopik “Menulis Teks Eksplanasi Ilmiah” dalam aplikasi Ruangguru. Hasil penelitian menunjukkan pada aspek akurasi video terdapat kesalahan penulisan pada judul pada video kedua dan kesalahan pengucapan oleh tutor pada video ketiga. Aspek kelengkapan video, mengenai pengantar tugas dan tujuan dipaparkan berbeda dalam masing-masing video, dalam pemilihan alat dalam video sama, yakni dengan tampilan berupa gambar dan tulisan. Aspek ketepatan keempat video fokus pada konten yang tepat dan detail yang ditambahkan pada masing-masing video membantu penonton untuk mengerjakan materi yang lainnya. Dalam pemaparan materi, suara tutor dapat terdengar jelas dikarenakan tidak terdapat gangguan lagu, suara latar belakang atau kebisingan lain dan efek yang digunakan tidak berlebihan sesuai dengan kebutuhan, seperti pada awal ketika pembukaan, transisi bahasan, dan penutup pada video. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan dalam membuat atau mengembangkan video pembelajaran yang berkualitas ditinjau dari desain kognitif.
Pengembangan Rubrik Penilaian Menulis Puisi di Sekolah Dasar Rosa Rahmawati; Seni Apriliya; Ahmad Mulyadiprana
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 8, No 3 (2021): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.48 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v8i3.39236

Abstract

Pembelajaran menulis puisi dilakukan di sekolah dasar bertujuan agar peserta didik mampu menuangkan ide dan gagasannya menggunakan kata-kata dan rima yang hampir sama. Alat penilaian yang digunakan pada kegiatan menulis puisi yaitu rubrik. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan rubrik penilaian menulis puisi di sekolah dasar kelas IV yang tidak lepas dari subjektivitas. Secara umum penelitian ini merupakan penelitian pengembangan rubrik penilaian menulis puisi sebagai referensi dalam meningkatkan kualitas penilaian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Focus Group Discusion (FGD), pengumpulan data dilakukan melalui dua tahap yaitu pertama mengidentifikasi masalah dengan melakukan studi literatur dan studi pendahuluan dilapangan, kemudian tahap kedua melakukan kegiatan diskusi untuk menemukan solusi dari masalah yang ditemukan dengan proses 1) Identifify Goal/Objective; 2) Identify Questions; 3) Identify People; 4) Select Time, place/enviorment; 5) Conduct Research; 6) Evaluate Finding/data; dan 7) Report. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada guru sekolah dasar kelas IV dan expert judgemen kepada ahli assesment. Partisipan pada penelitian ini yaitu kelompok mahasiswa yang memiliki ketertarikan sama terhadap topic penelitian. Hasil dari  diskusi kelompok terarah ini yaitu  ketetapan alat penilaian yang digunakan untuk menilai puisi karya peserta didik serta inovasi alat penilaian yang dikembangkan berupa rubrik penilaian  yang lebih spesifik dalam menilai puisi peserta didik, sesuai dengan indikator dan dapat menilai puisi secara objektif sehingga peserta didik mendapatkan penilaian yang adil. Berdasarkan validasi yang dilakukan oleh ahli assessmen, pengembangan rubrik penilaian menulis puisi di sekolah dasar kelas IV dinyatakan layak digunakan.
MODEL INKABER SEBAGAI INOVASI PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA MENULIS PERMULAAN SISWA SEKOLAH DASAR Ani Robiatul Alawiyah; Edi Hendri Mulyana; Seni Apriliya
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 2 (2018): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (990.724 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v5i2.7246

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan permasalahan yaitu rendahnya keterampilan Membaca Menulis  Permulaan (MMP) siswa Sekolah Dasar (SD). Penerapan Model Inkaber (Induktif Kata Bergambar) menjadi salah satu cara untuk meminimalisasi dan mengatasi permasalahan tersebut, yang diaktualisasikan melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode  PTK dengan desain penelitian yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart dengan melakukan tindakan sebanyak 3 siklus. Pada penelitian yang telah dilakukan khususnya pada setiap siklus terjadi adanya suatu perbaikan dan atau peningkatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran dengan menerapkan Model Inkaber dapat meningkatkan keterampilan MMP siswa. Pada tiap siklus pembelajaran, hasil evaluasi rata-rata siswa pada siklus I  mencapai 1,8 dengan persentase 45,75%, hasil evaluasi rata-rata siswa pada siklus II mencapai 2,44 dengan persentase  61%, sedangkan siklus III mencapai 3,25 dengan persentase 81, 25%.Kata Kunci: Membaca Menulis Permulaan, Model Induktif Kata Bergambar, Model Inkaber.
Pengembangan Model pembelajaran Kontekstual pada Penggunaan Huruf Kapital dalam Teks Cerita pendek Eka Nurjamilah; Seni Apriliya; E Kosasih
PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 4 (2018): PEDADIDAKTIKA
Publisher : Program Studi PGSD UPI Kampus Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.29 KB) | DOI: 10.17509/pedadidaktika.v5i4.12688

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada hasil studi pendahuluan yang telah dilakukan oleh peneliti mengenai  hambatan belajar yang dialami siswa pada penggunaan huruf kapital (nama orang, nama agama, dan nama Tuhan) dalam teks cerita pendek. Pengetahuan penggunaan huruf kapital secara utuh belum dimiliki siswa  Ini setelah dilakukannya studi pendahuluan bahwa model pembelajaran yang digunakan guru belum bervariasi. Oleh karena itu, dilakukkannlah pengembangan model pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengatasi hambatan belajar yang terjadi pada siswa. Peneliti menyusun sebuah pengembangan model pembelajaran kontekstual yang dapat mengurangi hambatan belajar siswa terkait pembelajaran penggunaan huruf kapital. Pembelajaran kontekstual merupakan suatu model pembelajaran yang didasarkan pada paham konstruktivis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Didactical Design Research (DDR) yang terdiri dari tiga tahapan, yaitu analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran, analisis metapedadidaktik; analisis retrospektif dengan mengaitkan hasil analisis situasi didaktis hipotesis dengan hasil analisis metapedadidaktik. Teknik Pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, tes,  observasi, dan angket. Proses pengembangan model pembelajaran dilaksanakan di SDN Cibeureum. Pengembangan model pembelajaran dikembangkan dengan memperhatikan komponen pembelajaran kontekstual (kontruktivisme, menemukan, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, penilaian), serta   informasi harapan guru dan siswa terkait pembelajaran yang dilaksanakan. Penelitian ini menghasilkan data mengenai hambatan belajar siswa pada materi penggunaan huruf kapital dalam teks cerita pendek. Pengembangan model pembelajaran dapat mengatasi hambatan belajar siswa pada materi penggunaan huruf kapital dalam teks cerita pendek dan implementasinya.
Co-Authors Aan Kusdiana Agnestasia Ramadhani Putri Ahmad Mulyadiprana Ahmad Yuniar Aji Mustajin Akhmad Nugraha Alwini, Selin Nadia Amelia, Nisa Aminah, Afiqa Aulia Ana Anggi Anggraini Anggie Lestari Ani Agustini Ani Hanipah Ani Robiatul Alawiyah Anindya, Arini Anis Nurjannah Annisa Srimaryanti Asep Nuryadin Atie Mujiarti Ayi Badruzaman Azzahra, Syifa Azzahra, Yesi Babu M, Shameer Berliana Frysca Amelia Bhekti Wahyuningsih Cahyana, Cahyana Cyntia C Cyntia Cyntia Darisman, Tendi Dea Sukmawati Dede Iskandar, Dede Denovi Luthfiyani Dewi Febrianita Br Ginting Dewi, Annisa Anita Dian Indihadi Dina Dinaryanti Dina Dinaryanti Dinaryanti, Dina Dindin Abdul Muiz Lidinillah Dini Nur'andini Diniar Martiana Diniar Diyan Suprapti Dwi Alia Dwi Alia DWI ALIA, DWI E Kosasih E Kosasih Eis Masfiroh Eka Nurjamilah Elan Elan Elin Marlina Elis Mulyati Ema Astri Muliasari Engken Nurhalimah Enung Siti Nurjanah Epon Nur'aeni Epon Nur’aeni Erwin Saputra Eva Andriyani Eva Purnamawati Eva Purnamawati Fauzi Gusman Fitri Nur Yanti Ghullam Hamdu Gustini, Wantu Hani Hanifah Hanum, Iklima Lutfiah Hartini, Yanti Hestika Asri Rahmi Hidayat, Syarip Hilda Luthfiyah Hodidjah Hodidjah Hodidjah Hodidjah Hodidjah Hodidjah Hodidjah, Hodidjah Ilmi Azhar Purnama Inna Meilinda Intan Famela Jihan Sarah Irianti Karinta Utami Karlimah Karlimah Khairunnisa, Pathin Haifa Kholifah, Umul kulsum sumiarsih Latifa, Tiar Rizqi Lela Santikasari Luky Adrianto Lutfi Nur Manalu, Masrina Adelia Masrina Adelia Manalu Maulidhia, Qikha Ma’arif, Robi Syamsul Mia Uswa Nugraha Mia Uswa Nugraha Mimin Rasmiati Muhammad Farhan Giadisa Muhammad Feri Muhammad Rijal Wahid Muharram Mulkan Azijul Haq Mulyana, Edi Hendri Muslihin, Heri Yusuf Nailiah, Indah Mafazatin Nani Susilawati Niken Puji Astuti Nova Yunita Nugraha, Mia Uswa Nur'aini Nur'aini Nur, Lutfi nurmala, Mela Nursofa, Risma Nurul Fajriyah, Herviani Nurussaadah, Thiani Nurzaman, Istikhoroh Oyon Haki Pranata Permana, Ai Triyaningsih Lina Pidi Mohamad Setiadi Purnamawati, Eva Radliya, Nizar Rabbi Rahmawati, Elfa Rahmi, Hestika Asri Rani Nuraeni Rani Nuraeni Respati, Resa Resti Amelia Restu Nana Irawan Rezaningrum Rezaningrum Ricca Pandu Kusuma Dewi Rina Suprihatin Risma Nursofa Rizki Siddiq Nugraha Rizky Pramudyas Ratri K Rizqi Abdul Majid Rizqi Latifa, Tiar Robi Kuswara Rosa Rahmawati Rosmawati , Erma Saadah, Endah Sadjaruddin Nurdin Saeful, Rachmawati Santo Santoso Saputra, Erwin Rahayu Sarah Fauziah Septarina, Osanita Sima Mulyadi, Sima Sipa, Padilatul Sisi Rahmatilah Siti Putri Indriani Siti Yuhanida Kurnia Sofi Mutiara Insani Sri Dewi Rahayu Sri Noviyanti Lestari Srimaryanti, Annisa Suryati, Elis Susy Febriya Syarifatunnisa, Ayu Syarip Hidayat Syarip Hidayat Temmy Renaldi Setia Bakti Tesa Esti Rahayu Tita Kusmaya Vera Dewi, Agustin Veronicha, Riza Kharisma Weni Nuraeni Wili Karlina Ruhyati Wita Siti Mahmudah Yajid Nur Salim Yeyen Nurjanah Yulia, Raida Yuliandini, Tisya Annisa Yusuf Muslihin, Heri Yusuf Suryana Zahra, Fia Shofia Zakiyyah, Tria Ramdhaniyah