Latar Belakang: Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi dalam waktu lama sehingga balita menjadi pendek dari standar tinggi badan usianya. Prevalensi stunting di Indonesia mengalami peningkatan di tahun 2020 menjadi 33,2%. Pengetahuan ibu dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya umur, pendidikan, pekerjaan, pengalaman dan sumber informasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui Faktor•Fafaktor yang mempengaruhi pengetahuan ibu dalam melakukan deteksi dini stunting di UPTD Puskesmas Suro Kecamatan Suro Makmur Kabupaten Aceh Singkil Metode : Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional dengan populasi yaitu ibu yang memiliki balita usia 0-5 tahun, teknik pengambilan sampel dengan pusposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 65 orang. Analisa bivariat menggunakan uji paired t test dengan tingkat kemaknaan 95%. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan Faktor umur mempengaruhi pengetahuan ibu tentang deteksi dini stunting, nilai P value 0,000. Faktor pendidikan mempengaruhi pengetahuan ibu tentang deteksi dini stunting, nilai P value 0,001. Faktor pekerjaan mempengaruhi pengetahuan ibu tentang deteksi dini stunting, nilai P value 0,001. Dan Faktor sumber informasi mempengaruhi pengetahuan ibu tentang deteksi dini stunting dengan nilai p value sebesar 0,006. Faktor pengalaman tidak mempengaruhi pengetahuan ibu tentang deteksi dini stunting, nilai P value 0,074. Saran : Dari hasil penelitian diatas disimpulkan bahwa faktor umur, pendidikan, pekerjaan, dan sumber informasi berpengaruh terhadap pengetahuan ibu.